W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A

dokumen-dokumen yang mirip
PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 61 TAHUN 2011 TENTANG PEMANFAATAN MENARA TELEKOMUNIKASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA YOGYAKARTA

Walikota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 44 TAHUN 2017 TENTANG PENATAAN MENARA TELEKOMUNIKASI

jtä ~Éàt gtá ~ÅtÄtçt

WALIKOTA SURABAYA PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG PEMBANGUNAN DAN PENATAAN MENARA TELEKOMUNIKASI BERSAMA DI KOTA SURABAYA

WALIKOTA BANJAR PERATURAN WALIKOTA BANJAR NOMOR 33 TAHUN 2013 TENTANG TATA CARA PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN SERTA PEMANFAATAN MENARA TELEKOMUNIKASI

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA NOMOR 7 TAHUN 2017 TENTANG PENATAAN DAN PENGENDALIAN

WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA

PEMERINTAH KABUPATEN SUMENEP

BUPATI BANTUL PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANTUL NOMOR 14 TAHUN 2013 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KOTA BOGOR

PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT

PERATURAN DAERAH KOTA TASIKMALAYA NOMOR 4 TAHUN 2009 TENTANG PENATAAN, PEMBANGUNAN DAN PENGGUNAAN BERSAMA MENARA TELEKOMUNIKASI

PERATURAN BERSAMA MENTERI DALAM NEGERI, MENTERI PEKERJAAN UMUM, MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA DAN KEPALA BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL

PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA NOMOR: 02/PER/M.KOMINFO/3/2008 TENTANG

Walikota Tasikmalaya

PEMERINTAH KABUPATEN SUMENEP

Nomor 67 Berita Daerah Kota Yogyakarta Tahun 2010 WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR : 67 TAHUN 2010 PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 67 TAHUN 2010 TENTANG

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 12 TAHUN 2007 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN GARUT

LEMBARAN DAERAH KOTA CIREBON. menetapkan Peraturan Daerah tentang Penyelenggaraan Menara Bersama Telekomunikasi; NOMOR 9 TAHUN 2012 SERI E

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 114 TAHUN 2009 TENTANG

PERATURAN DAERAH KOTA MATARAM NOMOR 7 TAHUN 2011 TENTANG TATA CARA PENDIRIAN, PENGAWASAN, PENGENDALIAN DAN PENYELENGGARAAN MENARA TELEKOMUNIKASI

BUPATI SERANG PERATURAN BUPATI SERANG NOMOR 38 TAHUN 2012 TENTANG

PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 37 TAHUN 2011 TENTANG PENATAAN PEMBANGUNAN MENARA TELEKOMUNIKASI BERSAMA DI KABUPATEN TANGERANG

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR: 23 TAHUN 2007 TENTANG PENYELENGGARAAN MENARA TELEKOMUNIKASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

TENTANG NILAI JUAL OBJEK PAJAK SEBAGAI DASAR PENGENAAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN MENARA TELEKOMUNIKASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANJAR NOMOR 11 TAHUN 2012 TENTANG IZIN PENYELENGGARAAN MENARA TELEKOMUNIKASI DI KABUPATEN BANJAR

BUPATI JEMBRANA PERATURAN BUPATI JEMBRANA NOMOR 33 TAHUN 2013 TENTANG

Nomor 68 Berita Daerah Kota Yogyakarta Tahun 2010 WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR : 68 TAHUN 2010

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BOGOR PERATURAN DAERAH KABUPATEN BOGOR

BUPATI LOMBOK UTARA PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN LOMBOK UTARA NOMOR 1 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI PURWAKARTA PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURWAKARTA NOMOR : 7 TAHUN 2012 TENTANG MENARA TELEKOMUNIKASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

LEMBARAN DAERAH KOTA DEPOK NOMOR 09 TAHUN 2011 PERATURAN DAERAH KOTA DEPOK TENTANG MENARA TELEKOMUNIKASI

BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 62 TAHUN 2006 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KOTA YOGYAKARTA (Berita Resmi Kota Yogyakarta)

BUPATI SERANG BUPATI SERANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 8 Tahun : 2012 Seri : E

PENYELENGGARAAN DAN RETRIBUSI PENGENDALIAN MENARA TELEKOMUNIKASI 2012 PERDA KABUPATEN SIDOARJO

RANCANGAN PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT NOMOR 21 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI KUDUS PERATURAN BUPATI KUDUS NOMOR 13 TAHUN 2010

PEMERINTAH KOTA SINGKAWANG

PROVINSI BANTEN PERATURAN WALIKOTA TANGERANG

PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARAWANG NOMOR : 5 TAHUN 2014 TENTANG MENARA TELEKOMUNIKASI BERSAMA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PENYELENGGARAAN MENARA TELEKOMUNIKASI BERSAMA DAN RETRIBUSI MENARA TELEKOMUNIKASI 2013

BUPATI BANGKA TENGAH

PERTURAN DAERAH KABUPATEN LANDAK NOMOR 18 TAHUN 2008 TENTANG PEMBANGUNAN DAN PENGGUNAAN MENARA BERSAMA TELEKOMUNIKASI SELULER

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 17 TAHUN 2008 TENTANG

W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN DAERAH KABUPATEN BADUNG NOMOR 18 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI BOGOR PERATURAN DAERAH KABUPATEN BOGOR NOMOR 10 TAHUN 2012 TENTANG IZIN GANGGUAN

WALIKOTA TIDORE KEPULAUAN

WALIKOTA TANGERANG PROVINSI BANTEN

PEMERINTAH KOTA SURABAYA

BERITA DAERAH KABUPATEN BANTUL

WALIKOTA SURABAYA TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH KOTA SURABAYA NOMOR 7 TAHUN 2009 TENTANG BANGUNAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI TANGGAMUS PROVINSI LAMPUNG

WALIKOTA SURABAYA PERATURAN DAERAH KOTA SURABAYA NOMOR 5 TAHUN 2013 TENTANG PENYELENGGARAAN MENARA TELEKOMUNIKASI BERSAMA

WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

QANUN KABUPATEN SIMEULUE NOMOR 30 TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI PENGENDALIAN MENARA TELEKOMUNIKASI

PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR 84 TAHUN 2015 TENTANG TATA CARA PELAKSANAAN PEMUNGUTAN RETRIBUSI PENGENDALIAN MENARA TELEKOMUNIKASI

PERATURAN DAERAH KABUPATEN OGAN KOMERING ULU NOMOR 4 TAHUN 2011 TENTANG PENYELENGGARAAN MENARA TELEKOMUNIKASI

W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 103 TAHUN 2008 TENTANG

BERITA DAERAH KOTA SAMARINDA SALINAN

QANUN KABUPATEN SIMEULUE NOMOR 26 TAHUN 2012 PENGENDALIAN DAN PENGAWASAN MENARA TELEKOMUNIKASI

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 79 TAHUN 2009 TENTANG

PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA KOTA YOGYAKARTA NOMOR 109 TAHUN 2009 TENTANG

PERATURAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 85 TAHUN 2006 TENTANG PELAYANAN PENERBITAN PERIZINAN BANGUNAN

LEMBARAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA (Berita Resmi Kota Yogyakarta) Nomor : 8 Tahun 2002 Seri: C

PEMERINTAH KABUPATEN MADIUN SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN MADIUN NOMOR 10 TAHUN 2010 TENTANG IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 24 TAHUN 2016 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2011 NOMOR 31 SERI E PERATURAN BUPATI BANJARNEGARA NOMOR 841 TAHUN 2011 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA YOGYAKARTA

BUPATI BLORA PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 64 TAHUN 2011 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN SLEMAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 4 TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI PENGENDALIAN MENARA TELEKOMUNIKASI

BUPATI SUMEDANG PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI SUMEDANG NOMOR 38 TAHUN 2014 TENTANG

PERATURAN DAERAH KOTA JAMBI NOMOR 10 TAHUN 2014 TENTANG PENYELENGGARAAN DAN PENGENDALIAN MENARA TELEKOMUNIKASI

- 1 - WALIKOTA MADIUN SALINAN PERATURAN DAERAH KOTA MADIUN NOMOR 06 TAHUN 2013 TENTANG PEMBANGUNAN DAN PENATAAN MENARA TELEKOMUNIKASI

LEMBARAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR 27 TAHUN 2012 TENTANG PENGENDALIAN MENARA TELEKOMUNIKASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KEBUMEN,

Nomor 70 Berita Daerah Kota Yogyakarta Tahun 2010 WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR : 70 TAHUN 2010 PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 70 TAHUN 2010 TENTANG

TENTANG TATA CARA PELAKSANAAN PEMUNGUTAN RETRIBUSI PENGENDALIAN MENARA TELEKOMUNIKASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, WALIKOTA SURABAYA,

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 03 TAHUN 2009 T E N T A N G

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 56 TAHUN 2011 TENTANG PENGURANGAN RETRIBUSI PELAYANAN PERSALINAN DI PUSKESMAS

PERATURAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA (PERDA KOTA YOGYAKARTA) NOMOR 6 TAHUN 2002 (6/2002) TENTANG PERIZINAN USAHA PERJALANAN WISATA

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 93 TAHUN 2009 TENTANG

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 134 TAHUN 2009

TENTANG TATA CARA PENERBITAN IZIN OPERASIONAL MENARA TELEKOMUNIKASI WALIKOTA SURABAYA,

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2012 NOMOR 6 SERI E

BERITA DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2010 NOMOR 13 SERI E PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 16 TAHUN 2010

LEMBARAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA (Berita Resmi Kota Yogyakarta) Nomor : 6 Tahun 2002 Seri: C

Nomor 72 Berita Daerah Kota Yogyakarta Tahun 2010 WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR : 72 TAHUN 2010 PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 72 TAHUN 2010 TENTANG

BUPATI AGAM. PERATURAN BUPATI AGAM NfOMOR 26 TAHUN 2012 TENTANG PENGENDALIAN MENARA TELEKOMUNIKASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI AGAM,

PERATURAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA (PERDA KOTA YOGYAKARTA) NOMOR 10 TAHUN 2002 (10/2002) TENTANG PENGATURAN PRAMUWISATA DAN PENGATUR WISATA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN JEPARA NOMOR 4 TAHUN 2010 TENTANG PENATAAN, PEMBANGUNAN DAN PENGGUNAAN BERSAMA MENARA TELEKOMUNIKASI DI KABUPATEN JEPARA

LEMBARAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA (Berita Resmi Kota Yogyakarta) Nomor : 4 Tahun 2002 Seri: C

Transkripsi:

W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 69 TAHUN 2009 TENTANG PEMANFAATAN MENARA TELEKOMUNIKASI WALIKOTA YOGYAKARTA Menimbang : a. bahwa menara telekomunikasi merupakan salah satu infrastruktur pendukung dalam penyelenggaraan telekomunikasi yang vital dan memerlukan ketersediaan lahan, bangunan dan ruang udara dalam rangka cakupan jangkauan sinyal dan kapasitas; b. bahwa bahwa untuk tercapai efektifitas, efisiensi dan estetika lingkungan dalam penggunaan, pemanfaatan dan pengendalian tata ruang maka pembangunan menara telekomunikasi khususnya telekomunikasi seluler, perlu disinergikan dengan ketersediaan ruang yang tersedia; c. bahwa dalam rangka hal tersebut di atas yang telah diatur dalam Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 02/PER/M.KOMINFO/3/2008 sebagaimana diatur kembali dalam Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri, Menteri Pekerjaan Umum, Menteri Komunikasi dan Informatika dan Kepala Badan Koordinasi dan Penanaman Modal Nomor 18 Tahun 2009, 07/PRT/M/2009, 19/PER/M.KOMINFO/03/2009, 3/P/2009 tentang Pedoman Pembangunan dan Penggunaan Bersama Menara Telekomunikasi, maka perlu menetapkan peraturan tentang pemanfaatan menara telekomunikasi; d. bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut diatas, maka perlu ditetapkan dengan Peraturan Walikota Yogyakarta. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kota Besar Dalam Lingkungan Propinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Dalam Daerah Istimewa Yogyakarta; 2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 1999 tentang Telekomunikasi; 3. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung; 4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali dan terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008; 5. Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2000 tentang Penyelenggaraan Telekomunikasi; 6. Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2005 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2002 tentang 1

Bangunan Gedung; 7. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota; 8. Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2000 tentang Penyelenggaraan Telekomunikasi; 9. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 02/PER/M.KOMINFO/3/2008 tentang Pedoman Pembangunan dan Penggunaan Menara Bersama Telekomunikasi; 10. Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri, Menteri Pekerjaan Umum, Menteri Komunikasi dan Informatika dan Kepala Badan Koordinasi dan Penanaman Modal Nomor 18 Tahun 2009, 07/PRT/M/2009, 19/PER/M.KOMINFO/03/2009, 3/P/2009 tentang Pedoman Pembangunan dan Penggunaan Bersama Menara Telekomunikasi; 11. Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Yogyakarta Nomor 4 Tahun 1988 tentang Bangunan; 12. Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Yogyakarta Nomor 5 Tahun 1988 tentang Ijin Membangun Bangun-Bangunan dan Ijin Penggunaan Bangun-Bangunan; 13. Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Yogyakarta Nomor 6 Tahun 1988 tentang Retribusi Ijin Membangun Bangun- Bangunan; 14. Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Yogyakarta Nomor 1 Tahun 1992 tentang Yogyakarta Berhati Nyaman; 15. Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Yogyakarta Nomor 7 Tahun 1999 tentang Retribusi Izin Gangguan; 16. Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 2 Tahun 2005 tentang Izin Gangguan; 17. Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor 41 Tahun 2006 tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 2 Tahun 2005 tentang Izin Gangguan. MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA TENTANG PEMANFAATAN MENARA TELEKOMUNIKASI BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Walikota ini yang dimaksud dengan : 1. Daerah adalah Kota Yogyakarta. 2. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kota Yogyakarta. 3. Walikota adalah Walikota Yogyakarta. 2

4. Dinas Perizinan adalah Dinas Perizinan Kota Yogyakarta. 5. Menara Telekomunikasi yang selanjutnya disebut Menara adalah bangunbangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau bangunan yang merupakan satu kesatuan konstruksi dengan bangunan gedung yang dipergunakan untuk kepentingan umum yang struktur fisiknya dapat berupa rangka baja yang diikat oleh berbagai simpul atau berupa bentuk tunggal tanpa simpul dimana fungsi desain dan konstruksinya disesuaikan sebagai sarana penunjang penempatan perangkat telekomunikasi. 6. Perangkat Telekomunikasi adalah sekelompok alat telekomunikasi yang terangkai atau terpisah dan dapat menimbulkan Komunikasi. 7. Penyelenggara Telekomunikasi adalah perseorangan, koperasi, Badan Usaha Milik Daerah, Badan Usaha Milik Negara, badan usaha swasta, instansi pemerintah, dan instansi pertahanan keamanan negara. 8. Penyedia Menara adalah perseorangan, koperasi, badan usaha milik daerah,badan Usaha Milik Negara dan Badan Usaha Swasta yang memiliki dan mengelola menara Telekomunikasi untuk digunakan bersama oleh Penyelenggara Telekomunikasi. 9. Kamuflase adalah penyesuaian design bentuk atau ornamen menara telekomunikasi yang diselaraskan dengan lingkungan dimana menara tersebut berada. 10. Izin Membangun Bangun Bangunan yang selanjutnya disingkat IMBB adalah izin untuk mendirikan, mengubah, memperbaiki dan atau membongkar bangun-bangunan. 11. Izin Gangguan adalah pemberian izin tempat usaha kepada orang pribadi atau badan di lokasi tertentu yang dapat menimbulkan bahaya, kerugian dan gangguan. 12. Lokasi bangunan benda cagar budaya adalah lokasi yang menjadi satu kesatuan bangunan benda cagar budaya. BAB II PERIZINAN Pasal 2 (1) Perizinan Menara meliputi IMBB dan Izin Gangguan. (2) Untuk menindaklanjuti amanat Pasal 28 ayat (1) Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri, Menteri Pekerjaan Umum, Menteri Komunikasi dan Informatika dan Kepala Badan Koordinasi dan Penanaman Modal Nomor 18 Tahun 2009, 07/PRT/M/2009, 19/PER/M.KOMINFO/03/2009, 3/P/2009 tentang Pedoman Pembangunan dan Penggunaan Bersama Menara Telekomunikasi, dan untuk terlebih dahulu mengoptimalkan Menara yang sudah berdiri, maka sampai dengan 2 (dua) tahun setelah Peraturan Walikota ini ditetapkan, Pemerintah Daerah tidak menerbitkan IMBB untuk pendirian Menara, kecuali IMBB bagi Menara yang sudah berdiri sebelum tanggal 30 Maret 2009. (3) Pemilik Menara yang sudah berdiri sebelum tanggal 30 Maret 2009 dan belum mempunyai izin, diwajibkan segera mengurus IMBB, kecuali bagi Menara yang berada di zona larangan. (4) Zona larangan sebagaimana dimaksud pada ayat (3) adalah lokasi bangunan benda cagar budaya yang sudah ditetapkan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. 3

(5) Penerbitan IMBB sebagaimana dimaksud pada ayat (3) melalui prosedur sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. (6) Terhadap Menara yang sudah berdiri sebelum tanggal 30 Maret 2009 tetapi tidak mempunyai izin dan berada di zona larangan, akan dilakukan penertiban. (7) Pemilik Menara sebagaimana dimaksud pada ayat (3) diberikan tenggang waktu untuk mengurus IMBB paling lama 3 (tiga) bulan setelah Peraturan Walikota ini ditetapkan. (8) Setiap pengguna Menara/penyelenggara telekomunikasi wajib mempunyai Izin Gangguan. (9) Pengurusan IMBB dan Izin Gangguan dilakukan di Dinas Perizinan. Pasal 3 (1) Tata cara perhitungan retribusi IMBB untuk Menara adalah dihitung berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 1988 tentang Retribusi Ijin Membangun Bangun Bangunan. (2) Besarnya indeks taksasi harga bangunan Menara ditetapkan sebagai berikut : N o. Tinggi Menara Indeks Taksasi 1 Sampai dengan 10 m (sepuluh meter) Rp. 20.000.000,- (dua puluh juta rupiah) 2 Sampai dengan 20 m (dua puluh meter) Rp. 30.000.000,- (tiga puluh juta rupiah) 3 Sampai dengan 30 m (tiga puluh meter) Rp. 40.000.000,- (empat puluh juta rupiah) 4 Lebih dari 30 m (tiga puluh meter) Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) (3) Luas alas Menara adalah luas pondasi bangunan Menara. (4) Tata cara perhitungan retribusi Izin Gangguan untuk Menara adalah dihitung berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 1999 tentang Retribusi Izin Gangguan. (5) Perhitungan luas tempat usaha untuk retribusi Izin Gangguan bagi Menara adalah luas bangunan Menara yang dibatasi pagar ditambah tinggi bangunan. (6) Ketentuan tinggi bangunan Menara sebagaimana dimaksud pada ayat (6) adalah sebagai berikut : N o Tinggi Menara 1 lebih dari 4 (empat) meter sampai dengan 8 (delapan) meter 2 lebih dari 8 (delapan) meter sampai dengan 12 (dua belas) meter 3 dan seterusnya, setiap kelipatan 4 (empat) meter Perhitungan dihitung sama dengan bangunan bertingkat 2 (dua) dihitung sama dengan bangunan bertingkat 3 (tiga) dan seterusnya, dihitung bertambah 1 (satu) tingkat 4

BAB III PENGGUNAAN Pasal 4 (1) Penyelenggara Telekomunikasi atau Penyedia Menara wajib memberikan kesempatan yang sama tanpa diskriminasi kepada para Penyelenggara Telekomunikasi lain untuk menggunakan Menara miliknya secara bersama-sama sesuai kemampuan teknis Menara. (2) Menara yang telah berdiri wajib dipergunakan sebagai menara bersama dalam waktu paling lambat 2 (dua) tahun sejak Peraturan Walikota ini ditetapkan. Pasal 5 (1) Penggunaan bersama Menara oleh Penyelenggara Telekomunikasi dilarang menimbulkan interferensi yang merugikan. (2) Dalam hal terjadi interferensi yang merugikan, Penyelenggara Telekomunikasi yang menggunakan Menara harus saling berkoordinasi. (3) Dalam hal koordinasi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tidak menghasilkan kesepakatan, Penyelenggara Telekomunikasi dapat memohon kepada Direktur Jenderal Pos dan Telekomunikasi untuk melakukan mediasi. BAB IV SANKSI ADMINISTRASI Pasal 6 Pelanggaran ketentuan Pasal 2 ayat (7) dan ayat (8) Peraturan Walikota ini, dikenai sanksi administrasi berupa : a. Dalam hal setelah 3 (tiga) bulan setelah Peraturan Walikota ini ditetapkan, pemilik Menara tidak mengurus IMBB maka dikenai sanksi berupa pembongkaran, dengan ketentuan : 1) Pemilik Menara diberikan waktu 7 (tujuh) hari kalender untuk membongkar sendiri menaranya; 2) Apabila waktu 7 (tujuh) hari kalender telah habis dan pemilik Menara tidak membongkarnya, maka pembongkaran paksa akan dilakukan oleh Pemerintah Daerah. b. Dalam hal pengguna Menara tidak mempunyai Izin Gangguan maka dikenai sanksi berupa pematian fungsi perangkat telekomunikasi pada Menara tersebut, dengan ketentuan : 1) Pengguna Menara tersebut diberikan waktu 7 (tujuh) hari kalender untuk menghentikan sendiri fungsi perangkat telekomunikasinya pada Menara tersebut; 2) Apabila waktu 7 (tujuh) hari kalender telah habis dan pengguna Menara tidak menghentikan fungsi perangkat telekomunikasi pada Menara tersebut, maka penghentian fungsi akan dilakukan oleh Pemerintah Daerah. Pasal 7 (1) Pelanggaran ketentuan Pasal 4 ayat (2) Peraturan Walikota ini, dikenai sanksi administrasi berupa pencabutan IMBB sampai dengan pembongkaran paksa. 5

(2) Sebelum pengenaan sanksi administrasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1), diberikan peringatan 3 (tiga) kali dengan jarak antar peringatan adalah 7 (tujuh) hari kalender. (3) Setelah 7 (tujuh) hari kalender sejak peringatan yang ketiga, tetap tidak melaksanakan dan atau menindaklanjuti peringatan tersebut, maka IMBB dan Izin Gangguan dicabut. (4) Pencabutan izin dilakukan dengan Surat Keputusan Kepala Dinas Perizinan. (5) Setelah Izin Gangguan dicabut, Pemerintah Daerah berhak menghentikan fungsi dari Perangkat Telekomunikasi tersebut. (6) Dalam jangka waktu 30 (tiga puluh) hari kalender sejak IMBB dicabut, Menara harus sudah di bongkar oleh pemiliknya. (7) Apabila setelah jangka waktu sebagaimana dimaksud pada ayat (6) telah habis dan pemilik Menara tidak membongkarnya, maka pembongkaran paksa akan dilakukan oleh Pemerintah Daerah. (8) Apabila ada permasalahan antara Penyelenggara Telekomunikasi atau Penyedia Menara dengan pihak Penyelenggara Telekomunikasi lain yang menggunakan Menara tersebut, yang berkaitan dengan dikenakannya sanksi administrasi, maka wajib diselesaikan secara internal. BAB V PENUTUP Pasal 8 Dengan berlakunya Peraturan Walikota ini maka Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor 94 Tahun 2008 tentang Pelayanan Perizinan Menara Seluler dicabut dan dinyatakan tidak berlaku. Pasal 9 Peraturan Walikota ini mulai berlaku sejak tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Walikota ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kota Yogyakarta. Diundangkan di Yogyakarta pada tanggal 24 Juni 2009 6 Ditetapkan di Yogyakarta pada tanggal 24 Juni 2009 WALIKOTA YOGYAKARTA ttd H. HERRY ZUDIANTO SEKRETARIS DAERAH KOTA YOGYAKARTA ttd H. RAPINGUN BERITA DAERAH KOTA YOGYAKARTA TAHUN 2009 NOMOR 75