HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL KELUARGA DENGAN FREKUENSI KEKAMBUHAN PASIEN SKIZOFRENIA PARANOID DI POLIKLINIK RS JIWA DAERAH PROPSU MEDAN SKRIPSI Oleh Septian Mixrofa Sebayang 071101019 FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2011
Title : The Relationship Family Social Support and Frequency of Relaps in Patients with Paranoid Schizophrenia in the Polyclinic Psychiatric Sumatera Utara Distric Hospital in Medan Researcher : Septian Mixrofa Sebayang Study Program : Nursing Science Academic Year : 2011 ABSTRACT Social support is one source of stress management and influence a person's health condition. The purpose of this study is to find out the relationship between family social support with paranoid schizophrenia of patients relapse frequency in the Polyclinic Psychiatric Sumatera Utara Distric Hospital in Medan. This study design is a descriptive correlation. Purposive sampling were required 32 respondents. The result of the study shows that there is a significant correlation between family social support with paranoid schizophrenia of patients relapse frequency (p = 0.028, ρ = - 0.388). The research suggest the nurses to involve families in the treatment of paranoid schizophrenia patients so that families can care for patients with paranoid schizophrenia at home. Keywords: social support, family, paranoid schizophrenia patients, relapse i
Judul :Hubungan Dukungan Sosial Keluarga dengan Frekuensi Kekambuhan Pasien Skizofrenia Paranoid Di Poliklinik Rumah Sakit Jiwa Daerah Propsu Medan Peneliti :Septian Mixrofa Sebayang Jurusan :Ilmu Keperawatan Tahun Akademik :2011 ABSTRAK Dukungan sosial merupakan salah satu sumber penanganan stres yang penting dan mempunyai pengaruh terhadap kondisi kesehatan seseorang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dukungan sosial keluarga dengan frekuensi kekambuhan pasien skizofrenia paranoid di Poliklinik RS Jiwa Daerah Propsu Medan. Desain penelitian ini deskriptif korelasi. Dengan menggunakan teknik purposive sampling sebanyak 32 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara dukungan sosial keluarga dengan frekuensi kekambuhan pasien skizofrenia paranoid (P =0,028; ρ =-0,388). Berdasarkan hasil penelitian disarankan kepada perawat untuk melibatkan keluarga dalam perawatan pasien skizofrenia paranoid sehingga keluarga mampu merawat pasien skizofrenia paranoid dengan baik di rumah. Kata Kunci : dukungan sosial, keluarga, pasien skizofrenia paranoid, kekambuhan ii
PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala rahmat dan karunia-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Hubungan Dukungan Sosial Keluarga dengan Frekuensi Kekambuhan Pasien Skizofrenia Paranoid di Poliklinik Rumah Sakit Jiwa Daerah Propsu Medan. Penulisan skripsi ini merupakan salah satu persyaratan akademik untuk menyelesaikan pendidikan pada Program Studi S1 Ilmu Keperawatan pada Fakultas Keperawatan. Dalam penulisan skripsi ini, penulis dapat terlaksana berkat dukungan, bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak, oleh karenanya pada kesempatan ini izinkanlah penulis untuk menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya dan setinggi-tingginya kepada Rektor yaitu Prof. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H, Sp.A (K). Selanjutnya kepada dr. Dedi Ardinata, M.Kes, Selaku Dekan Fakultas Keperawatan, Terima kasih penulis ucapkan kepada Jenny M. Purba, S.Kp, MNS selaku dosen pembimbing yang dengan penuh perhatian dan kesabaran membimbing, mengarahkan dan meluangkan waktu untuk membimbing penulis mulai dari proposal hingga penulisan skripsi ini selesai. Terima kasih juga penulis ucapkan kepada Sri Eka Wahyuni, S.Kep, M.Kep selaku dosen penguji I dan Wardiyah Daulay, S.Kep, M.Kep, selaku dosen iii
penguji II, yang telah banyak memberikan arahan dan masukan demi kesempurnaan penulisan skripsi ini. Selanjutnya terima kasih juga kepada dr. Dapot P Gultom, Sp. KJ selaku Kepala Rumah Sakit Jiwa Daerah Propsu Medan, yang telah memberikan izin untuk melakukan penelitian ini. Tak terhingga terima kasih yang tulus kepada orangtua tercinta Ayahanda T. Sebayang dan Ibunda E. Ketaren serta seluruh keluarga yang telah banyak memberikan sumbangan moral dan materi. Selanjutnya terima kasih juga kepada para dosen dan staf di lingkungan Program Studi S1 Ilmu Keperawatan pada Fakultas keperawatan Universitas Sumatera Utara Medan. Terima kasih juga tidak lupa penulis ucapkan kepada rekan-rekan mahasiswa yang telah membantu penulis dan masih bersedia untuk dapat berkonsultasi dalam penyusunan skripsi ini dan semua pihak yang telah membantu proses penulisan skripsi ini hingga selesai. Akhirnya penulis menyadari segala keterbatasan, untuk itu saran dan kritik yang membangun sangat penulis harapkan demi kesempurnaan skripsi ini dengan harapan, semoga skripsi ini bermanfaat bagi pengambil kebijakan di bidang keperawatan dan pengembangan ilmu keperawatan bagi penelitian selanjutnya. Medan, Juni 2011 Penulis Septian Mixrofa Sebayang iv
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL LEMBAR PERSETUJUAN ABSTRACT... i ABSTRAK... ii PRAKATA... iii DAFTAR ISI... v DAFTAR SKEMA... viii DAFTAR TABEL... ix BAB 1 PENDAHULUAN... 1 1. Latar Belakang... 1 2. Tujuan Penelitian... 5 3. Pertanyaan Penelitian... 6 4. Manfaat Penelitian... 6 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA... 8 1. Konsep Skizofrenia Paranoid... 8 1.1 Pengertian Skizofrenia Paranoid... 8 1.2 Gejala-Gejala Skizofrenia Paranoid... 9 1.3 Faktor Risiko Skizofrenia Paranoid... 10 1.4 Terapi Skizofrenia Paranoid... 11 2. Konsep Keluarga... 12 2.1 Defenisi Keluarga... 12 2.2 Tipe Keluarga... 12 3. Konsep Dukungan Sosial Keluarga... 13 4. Konsep Kekambuhan... 17 4.1 Defenisi Kekambuhan... 17 4.2 Faktor-Faktor Kekambuhan Pasien Skizofrenia Paranoid... 17 BAB 3 KERANGKA PENELITIAN... 19 1. Kerangka Konsep... 19 2. Defenisi Operasional... 20 v
3. Hipotesis penelitian... 23 BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN... 24 1. Desain Penelitian... 24 2. Populasi, Sampel Penelitian, dan Teknik Sampling... 24 2.1 Populasi Penelitian... 24 2.2 Sampel Penelitian... 24 2.3 Teknik Sampling... 24 3. Lokasi dan Waktu Penelitian... 25 4. Pertimbangan Etik... 25 5. Instrumen Penelitian... 26 5.1 Kuesioner Data Demografi... 26 5.2 Kuesioner Dukungan Sosial Keluarga... 26 6. Uji Validitas dan Uji Realibilitas... 27 7. Pengumpulan Data... 28 8. Analisa Data... 29 BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN... 31 1. Hasil Penelitian... 31 1.1 Karakteristik Responden... 31 1.2 Frekuensi Kekambuhan... 33 1.3 Dukungan Sosial Keluarga... 33 1.4 Hubungan Sosial Keluarga dengan Frekuensi Kekambuhan. 34 2. Pembahasan... 34 2.1 Frekuensi Kekambuhan Pasien Skizofrenia Paranoid... 34 2.2 Dukungan Sosial keluarga pada Pasien Skizofrenia Paranoid 35 2.3 Hubungan Dukungan Sosial Keluarga dengan Frekuensi Frekuensi Kekambuhan Pasien Skizofrenia Paranoid... 36 BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN... 38 1. Kesimpulan... 38 2. Saran... 39 2.1 Praktek Keperawatan... 39 2.2 Pendidikan Keperawatan... 39 2.3 Penelitian Selanjutnya... 39 vi
2.4 Keluarga... 40 DAFTAR PUSTAKA... 41 LAMPIRAN INSTRUMEN PENELITIAN... 44 HASIL UJI RELIABILITAS... 50 HASIL UJI SPEARMAN RHO... 52 TAKSASI DANA... 53 DAFTAR RIWAYAT HIDUP... 54 vii
DAFTAR SKEMA Skema 3.1 Kerangka Konsep Dukungan Sosial Keluarga dengan Frekuensi Kekambuhan Pasien Skizofrenia Paranoid Di Poliklinik RS Jiwa Daerah Propsu Medan... 19 viii
DAFTAR TABEL Tabel 3.1 Defenisi Operasional... 20 Tabel 5.1 Tabel Karakteristik Umur Keluarga Pasien Skizofrenia Paranoid Di Poliklinik Rumah Sakit Jiwa Propsu Medan (n=32)... 31 Tabel 5.2 Distribusi Frekuensi Dan Persentase Karakteristik Keluarga Pasien Skizofrenia Paranoid Di Poliklinik RS Jiwa Daerah Propsu Medan (N=32)... 32 Tabel 5.3 Distribusi Frekuensi Dan Persentase Frekuensi Kekambuhan Pasien Skizofrenia Paranoid Di Poliklinik RS Jiwa Daerah Propsu Medan (n=32)... 33 Tabel 5.4 Distribusi Frekuensi Dan Persentase Dukungan Sosial Keluarga Pada Pasien Skizofrenia Paranoid Di Poliklinik RS Jiwa Daerah Propsu Medan (n=32)... 33 Tabel 5.5 Hubungan Dukungan Sosial Keluarga Terhadap Frekuensi Kekambuhan Pasien Skizofrenia Paranoid Di Poliklinik RS Jiwa Daerah Propsu Medan... 34 ix