BUPATI MALANG SAMBUTAN BUPATI MALANG PADA ACARA PENERIMAAN KUNJUNGAN KERJA DPR RI KOMISI X TANGGAL : 23 SEPTEMBER 2016 Assalamu alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Salam sejahtera bagi kita semua. YTH KETUA BESERTA ROMBONGAN KUNJUNGAN KERJA KOMISI X DPR RI; PARA PEJABAT PEMERINTAH KABUPATEN MALANG; HADIRIN DAN UNDANGAN YANG BERBAHAGIA; Pada kesempatan yang berbahagia ini terlebih dahulu marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT karena atas segala rahmat dan nikmat-nya sehingga dapat hadir pada acara Penerimaan Kunjungan Kerja Komisi X DPR RI dalam keadaan sehat wal afiat dan suasana penuh kebahagiaan. Teguh YP / Humas / Sambutan / 2016 / Kunjungan Kerja 1
Sholawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarga, sahabat dan para pengikutnya hingga akhir zaman. Atas nama Pemerintah Kabupaten Malang, menyampaikan Selamat Datang kepada ketua beserta rombongan kunjungan kerja Komisi X DPR RI. Merupakan suatu kehormatan menerima kunjungan ini serta tak lupa disampaikan terima kasih atas dipilihnya Kabupaten Malang sebagai sasaran kunjungan kerja. Semoga pertemuan dan kunjungan ini dapat semakin menjalin persahabatan diantara kita semua. Para Tamu dan Hadirin yang saya hormati, Sebelumnya sebagai bahan informasi dapat disampaikan secara singkat gambaran umum Kabupaten Malang sebagai berikut : Letak Geografis & Topografi Kabupaten Malang merupakan sebuah kawasan yang terletak pada bagian tengah selatan wilayah Provinsi Jawa Timur. Berbatasan dengan Teguh YP / Humas / Sambutan / 2016 / Kunjungan Kerja 2
9 (sembilan) Kabupaten/Kota dan Samudera Indonesia. Letak geografis sedemikian itu menyebabkan Kabupaten Malang memiliki posisi yang cukup strategis. Dengan luas wilayah sekitar 3.534,86 Km 2 atau 353.486 Ha, Kabupaten Malang terletak pada urutan luas terbesar kedua dari 38 kabupaten / kota di wilayah Provinsi Jawa Timur. Kondisi Demografi & Sosial Penduduk Kabupaten Malang sebagaimana data Badan Pusat Statistik Kabupaten Malang pada tahun 2015 berjumlah 2.544.315 jiwa (1.278.511 Laki-laki dan 1.265.804 Perempuan), yang merupakan penduduk terbesar ke-2 setelah Kota Surabaya, kepadatan penduduk rata-rata 720 jiwa/km², yang tersebar pada 33 Kecamatan dan terdiri atas 378 Desa dan 12 Kelurahan serta terbagi dalam 1.312 Dusun, 3.217 Rukun Warga (RW) serta 14.718 Rukun Tetangga (RT), 80% masyarakat Kabupaten Malang berada di pedesaan. Adapun agama yang dianut masyarakat, Islam 95%, Kristen 4,3%, Hindu / Budha / Lainnya 0,7%. Teguh YP / Humas / Sambutan / 2016 / Kunjungan Kerja 3
Tentang perkembangan makro ekonomi dapat disampaikan bahwa pertumbuhan ekonomi Kabupaten Malang tahun 2015 sebesar 5,54%. Empat sektor yang sangat dominan terhadap perekonomian Kabupaten Malang yaitu: pertanian 27,87%; industri pengolahan 19,04%; perdagangan, hotel dan restoran 27,31%; jasa-jasa 12,72% serta 5 sektor lainnya sebesar 13,06%. Produk Domestik Regional Bruto - Atas Dasar Harga Berlaku (PDRB-ADHB) sebesar Rp73.984.062.600.000,-, Pendapatan Perkapita sebesar Rp29.078.185,-. Adapun Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang merupakan indikator capaian pembangunan yang meliputi Indeks Harapan Hidup, Indeks Pendidikan dan Indeks Daya Beli adalah sebesar 73,14. Besaran APBD Kabupaten Malang sebagaimana Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 13 Tahun 2015 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2016 adalah : Pendapatan sebesar Rp3.103.169.633.838,95, Teguh YP / Humas / Sambutan / 2016 / Kunjungan Kerja 4
Belanja Daerah mencapai Rp3.243.091.207.563,95 yang berarti mengalami defisit anggaran sebesar Rp139.921.573.725,-. Para Tamu dan Hadirin yang saya hormati, Menghadapi ketatnya persaingan di era global terutama setelah pemberlakuan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), tentunya kita semua dituntut untuk terus berinovasi dan mengembangkan kapasitas serta kapabilitas di segala bidang. Dalam hal ini tidak terkecuali melibatkan Pemerintah Daerah sebagai pemegang peran sentral guna mendorong setiap komponen yang ada untuk terus bersatu padu mengeksplor kemampuan dan potensi yang ada agar daya saing daerah juga senantiasa meningkat. Dalam peningkatan daya saing daerah tersebut, memang tidak semua sektor dapat langsung tersentuh secara maksimal, oleh karena itu dalam lingkup Kabupaten Malang selain faktor sumberdaya manusia (SDM), salah satu bidang yang mendapatkan skala prioritas adalah bidang Teguh YP / Humas / Sambutan / 2016 / Kunjungan Kerja 5
pariwisata karena bidang tersebut merupakan bidang yang bersentuhan langsung dengan masyarakat dan hasilnya dapat dirasakan secara langsung pula. Pada implementasinya, pengembangan pariwisata di Kabupaten Malang menitik beratkan pada integrasi dengan potensi kekayaan alam/keindahan alam dan potensi kebudayaan. Fokus pengembangan pariwisata yang terintegrasi dengan dua sektor tersebut didasarkan pada 2 alasan mendasar yaitu : 1. Kabupaten Malang dianugerahi oleh kondisi geografis yang terdiri dari kawasan pegunungan hingga kawasan pantai/laut serta di dalamnya menyimpan potensi yang sangat besar untuk dikembangkan guna menarik wisatawan; 2. Kabupaten Malang yang merupakan salah satu Kabupaten tertua di Indonesia, tentunya menyimpan khazanah kebudayaan yang sangat banyak dan telah diwariskan turun temurun dari nenek moyang. Maka selain agar kebudayaan tersebut tetap lestari dan tidak terkikis oleh pengaruh kebudayaan asing maka Pemerintah Teguh YP / Humas / Sambutan / 2016 / Kunjungan Kerja 6
Kabupaten Malang menempuh langkah pengembangan dan pelestarian kebudayaan dikemas sedemikian sehingga dapat dijadikan komoditi pariwisata yang dapat menarik wisatawan dalam negeri dan mancanegara. Kabupaten Malang memiliki banyak potensi dan keanekaragaman obyek wisata meliputi wisata alam termasuk wisata pantai, wisata budaya, dan sejarah kepurbakalaan maupun wisata minat khusus seperti Kasembon rafting serta wisata buatan seperti Agrowisata, Bendungan dan Taman Rekreasi termasuk wisata kuliner yang saya yakin dapat memenuhi harapan wisatawan. Selanjutnya, untuk strategi peningkatan daya saing khususnya pada bidang pariwisata dan kebudayaan, kebijakan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Malang antara lain dengan : 1. Pengembangan SDM di bidang Kebudayaan dan Pariwisata bekerjasama dengan lintas sektoral; 2. Peningkatan peran serta masyarakat dalam pengembangan pariwisata dan kebudayaan, Teguh YP / Humas / Sambutan / 2016 / Kunjungan Kerja 7
diantaranya dilakukan melalui pemberdayaan kelompok-kelompok seni budaya untuk terlibat dalam momen promosi pariwisata ataupun kegiatan adat yang memiliki daya tarik wisata; 3. Penyelenggaraan event kebudayaan secara rutin di setiap wilayah Kabupaten Malang; 4. Pembangunan infrastruktur dan sarana prasarana pendukung pariwisata dengan melibatkan partisipasi aktif masyarakat dan investor; 5. Pemanfaatan teknologi informasi sebagai sarana pengembangan pariwisata dan kebudayaan, contohnya adalah adanya Tourism Center yang pada tahun 2014 sejumlah 4 unit dan meningkat pada tahun 2015 sejumlah 9 unit; 6. Membuka peluang kepada para investor untuk masuk dan berinvestasi di Kabupaten Malang. Namun perlu kita sadari meskipun memiliki potensi yang besar di sektor kepariwisataan tidak akan berarti jika kita tidak bekerja keras untuk terus aktif mempromosikan dan mengelola potensi wisata yang ada. Kekayaan produk wisata apabila ditangani Teguh YP / Humas / Sambutan / 2016 / Kunjungan Kerja 8
dan dimanfaatkan dengan benar, tepat dan realistis akan menjadi modal dasar yang besar dalam upaya mempercepat akselerasi pembangunan masyarakat. Disinilah peran industri pariwisata dalam mendukung proses percepatan pembangunan kepariwisataan. Industri pariwisata merupakan salah satu sektor yang dinamis dan cukup strategis karena disamping mempunyai nilai ekonomis sebagai salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) juga mampu menciptakan multiplier effect (efek ganda). Oleh karena itu diperlukan sinkronisasi dan langkah yang terkoordinir dan terintegrasi secara harmonis sehingga ke depan kepariwisataan dapat menjadi sentra kepariwisataan yang didambakan. Para Tamu dan Hadirin yang berbahagia, Demikian yang dapat disampaikan, terima kasih atas perhatiannya dan mohon maaf apabila dalam penerimaan dan penyambutan terdapat banyak kekurangan. Teguh YP / Humas / Sambutan / 2016 / Kunjungan Kerja 9
Semoga Allah SWT senantiasa memberikan bimbingan dan petunjuk kepada kita semua, khususnya dalam pelaksanaan kegiatan ini sehingga dapat mencapai tujuan yang diharapkan. Sekian dan Terima Kasih. Wassalamu alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh. Malang, 23 September 2016 BUPATI MALANG Dr. H. RENDRA KRESNA Teguh YP / Humas / Sambutan / 2016 / Kunjungan Kerja 10