Radikalisasi dan Ekstremisme Kekerasan

dokumen-dokumen yang mirip
ISLAM DAN KEBANGSAAN. Jajat Burhanudin. Pusat Pengkajian Islam dan Masyarakat (PPIM)

Toleransi Siswa SMA Negeri di Jakarta & Bandung Raya

Survei Opini Publik Toleransi Sosial Masyarakat Indonesia

Universitas Sumatera Utara REKONSTRUKSI DATA B.1. Analisa

Grafik 1: Transmisi Pengetahuan Agama 9.6. Grafik 2: Bertetangga dengan orang yang berbeda Suku dan Agama

BAB I PENDAHULUAN. Komunikasi dan masyarakat tak dapat di pisahkan, maka itu ada istilah

RINGKASAN EKSEKUTIF HASIL SURVEI SURVEI SYARIAH 2014 SEM Institute

ANCAMAN LINTAS AGAMA DAN IDEOLOGI MELALUI BOM DI TEMPAT LAHIRNYA PANCASILA

Flow chart penarikan sampel exit poll

KESIMPULAN DAN SARAN. Kesimpulan

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia adalah salah satu negara yang dilihat dari letak geografis

ISU KEBANGKITAN PKI SEBUAH PENILAIAN PUBLIK NASIONAL. Temuan Survei September 2017

Ada Apa dengan Milenial? Orientasi Sosial, Ekonomi dan Politik. Rilis dan Konferensi Pers Survei Nasional CSIS 2017 Jakarta, 2 November 2017

KAMPANYE DAN PERILAKU PEMILIH DALAM PILKADA GUBERNUR DKI JAKARTA. Temuan Survei Juli 2007

Laporan Hasil Survey: Survei Opini Publik di Wilayah Jabodetabek

Surveinya IniKritikGue

BAB I PENDAHULUAN. penduduk Muslim dunia (Top ten largest with muslim population, 2012). Muslim

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

Indonesia di Mata Generasi Muda Survei KedaiKOPI. 7-8 Agustus 2017

Dawam Rahardjo: Saya Muslim dan Saya Pluralis

INI KATA PUBLIK JAKARTA TENTANG CALON GUBERNUR MEREKA

BEREBUT DUKUNGAN DI 5 KANTONG SUARA TERBESAR. Lingkaran Survei Indonesia Mei 2014

Head to Head Jokowi-JK Versus Prabowo Hatta Dan Kampanye Negatif. Mei 2014

Angket Motivasi Belajar. 1) Isilah identitas nama anda dengan lengkap dan benar. 2) Bacalah dengan seksama butir pertanyaan

Mayoritas Publik Khawatir Terorisme Merembet ke Indonesia

Mam MAKALAH ISLAM. Gerakan ISIS, Ancaman Ideologi dan Keamanan NKRI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PREDIKSI PEROLEHAN SUARA PEMILIH PADA PILKADA DKI JAKARTA 2007

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Sebagai bangsa yang lekat dengan primordialisme, agama menjadi salah satu

TERORISME, PESANTREN, DAN TOLERANSI AGAMA: PERSPEKTIF KAUM MUSLIM INDONESIA

Our Mobile Planet: Indonesia

BAB 1 PENDAHULUAN. adalah YouTube, yang berbentuk komunikasi massa audio visual. YouTube tidak

KUESIONER PENELITIAN Nomor:..

V. HASIL DAN PEMBAHASAN. Responden dalam penelitian ini adalah masyarakat Kabupaten Way Kanan

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. mampu menembus ruang dan waktu. Berbagai informasi dan berita yang menjadi

KONTROVERSI PUBLIK TENTANG LGBT DI INDONESIA

Kedaerahan dan Kebangsaan dalam Demokrasi Sebuah Perspektif Ekonomi-Politik. Lembaga Survei Indonesia (LSI) Jakarta, 20 Maret 2007

BAB IV ANALISIS PERSEPSI MAHASISWA FAKULTAS DAKWAH IAIN WALISONGO SEMARANG TENTANG BLOG SEBAGAI MEDIA DAKWAH

KAJIAN SEPUTAR PILGUB DKI JAKARTA Media Survei Nasional

HASIL SURVEI NASIONAL PROGRAM PARTAI POLITIK DAN KOMPETENSI CALON PRESIDEN 2014 SURVEI DAN POLING INDONESIA

Kuesioner Penelitian

KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS

KUESIONER SURVEI PERILAKU MENONTON DAN PERSEPSI KHALAYAK TERHADAP PROGRAM JELAJAH DI TRANS TV. : (diisi oleh peneliti)

Pertanyaan Kuesioner Kepada Masyarakat Pekalongan QUESTIONER SURVEY PENELITIAN SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. Media massa adalah sarana penunjang bagi manusia untuk memenuhi

TOLERANSI SOSIAL MASYARAKAT PERKOTAAN

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian

Kenaikan Elektoral & Kepuasan Publik

AMANDEMEN UUD 45 UNTUK PENGUATAN DEWAN PERWAKILAN DAERAH (DPD) SEBUAH EVALUASI PUBLIK. LEMBAGA SURVEI INDONESIA (LSI)

KEPUTUSAN BERSAMA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA JAKSA AGUNG REPUBLIK INDONESIA MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. terjadi dalam berbagai konteks kehidupan manusia mulai dari kegiatan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Komunikasi merupakan aktifitas manusia yang sangat penting, bukan

Kenaikan Elektoral & Kepuasan Publik

BAB I PENDAHULUAN. pikiran atau perasaan oleh seseorang (komunikator) kepada orang lain

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. kepentingan seluruh lapisan masyarakat. Setelah TVRI sebagai televisi pertama,

BAB I PENDAHULUAN. kepada khalayak. Media adalah salah satu unsur terpenting dalam komunikasi. Pada

No. Aturan Bunyi Pasal Catatan 1. Pasal 156 KUHPidana

I. PENDAHULUAN. dan tingkatan ekonomi serta umur sudah dapat menggunakannya. Internet adalah

BAB VII RAGAM SIMPUL

Kekuatan Elektoral Partai-Partai Islam Menjelang Pemilu 2009

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

HASIL SURVEY INDEKS KUALITAS PROGRAM SIARAN TV Periode Maret-April 2015

Tujuan, Metodologi, dan Rekan Survei

LAPORAN SURVEY PERILAKU PEMILIH MENJELANG PILKADA KABUPATEN LAMONGAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Perkembangan komunikasi dari waktu ke waktu selalu mengalami

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. untuk memperoleh informasi dan pengetahuan serta wadah untuk menyalurkan ide,

BAB II OBYEK DAN WILAYAH PENELITIAN. Peneliti akan mencoba memaparkan obyek dan wilayah penelitian dari penelitian

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

DAKWAH DI ERA DIGITAL. Syifaul Arifin om Ketua Bidang Jaker MDMC Jateng. Majelis Pustaka PDM Surakarta

Laporan Survei PREFERENSI POLITIK MASYARAKAT Menuju Pemilihan Langsung Gubernur/Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta 2017

Presiden Jokowi: Masyarakat Inggris Harus Lebih Mengenal Indonesia Rabu, 20 April 2016

HASIL DAN PEMBAHASAN. Sumber: Data primer Profil Kelurahan Lenteng Agung 2009.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB VI MOTIVASI KHALAYAK LANGSUNG ACARA MUSIK DERINGS TRANS TV DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA

Survei Nasional: Dukungan dan Penolakan Terhadap Radikalisme Islam. Lembaga Survei Indonesia (LSI) Jakarta, 16 Maret 2005

BAB I PENDAHULUAN. terutama sejak terjadinya peristiwa World Trade Centre (WTC) di New York,

No TGL PROGRAM PELANGGARAN TV SANKSI 1 20 Sept Menyiarkan Konvensi Partai Demokrat (15 September 2013) UU Penyiaran: Pasal 14 (1), Pasal 36 (4)

Pentingnya Toleransi Umat Beragama Sebagai Upaya Mencegah Perpecahan Suatu Bangsa

BAB V KESIMPULAN. menolak Islamophobia karena adanya citra buruk yang ditimbulkan oleh hard

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Objek Penelitian Landasan Dasar, Asas, dan Prinsip K3BS Keanggotaan Masa Waktu Keanggotaan

PEMAHAMAN AGAMA BAGI PELAJAR DI WILAYAH PANTURA BAGIAN TIMUR JAWA TENGAH Oleh : M. Saekan Muchith (Penggagas Tassamuh.com)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Perkembangan dan kemajuan teknologi informasi

I. PENDAHULUAN. menjadi isu global dan hangat yang selalu ingin disajikan media kepada. peristiwa yang banyak menarik perhatian dan minat masyarakat.

BAB 1 PENDAHULUAN. mengakibatkan kebutuhan masyarakat akan informasi semakin besar. Dan informasi

BAB I PENDAHULUAN. Dunia Broadcasting (penyiaran) adalah dunia yang selalu menarik

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. terletak dipinggir sungai Kundur. Sekitar tahun 70-an bupati Alamsyah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

DAFTAR ISI. Bab I Pendahuluan. 10. Bab II Pengertian Manhaj Salaf Ahlussunnah wal Jama ah Salaf.. 19

BAB I PENDAHULUAN. Sejalan dengan perkembangan teknologi komunikasi yang kian canggih,

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

KUESIONER. I. Identitas responden

Makalah Pendidikan Pancasila

Refleksi dan Harapan Ekonomi-Politik Evaluasi Publik Nasional. Lembaga Survei Indonesia (LSI)

BAB I PENDAHULUAN. Perangkat televisi menjadi suatu kebiasaan yang popular dan hadir secara luas

BAB I PENDAHULUAN. itu sendiri merupakan proses penyebaran unsur-unsur baru khususnya

BAB IV ANALISIS SEGMENTASI PENDENGAR RADIO DAIS FM SEMARANG

`BAB III GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. majalah, radio, televise dan film. Komunikasi massa merupakan produksi dan

Transkripsi:

Persepsi dan Sikap Generasi Muda Terhadap Radikalisasi dan Ekstremisme Kekerasan Temuan Survei 6 Kota, September 2016

TUJUAN SURVEI METODOLOGI 1. Mengetahui sikap dan persepsi generasi muda tentang radikalisme dan ektrimisme kekerasan. 2. Mengetahui bentukbentuk kampanye tepat bagi generasi muda. 3. Mendapatkan bahan/ materi dasar untuk dikelola menjadi materi kampanye 1.Survei persepsi dan sikap generasi muda terhadap radikalisme dan ekstrimisme kekerasan ini dilakukan di 6 kota yaitu : (1) Solo, Jawa Tengah, (2) Jogjakarta, DI Jogjakarta; (3) Surabaya, Jawa Timur; (4) Makassar, Sulawesi Selatan,(5) Bandung, Jawa Barat dan (6) Pontianak, Kalimantan Barat. 2.Survei ini menggunakan metodologi Proportionate Stratified Random Sampling. Pengambilan sampel dilakukan dengan mengklasifikasikan populasi dalam tiga strata usia. Dari kategori itu ditentukan secara proporsional besaran jumlah sampel. Dari besaran sample yang ditentukan dipilih secara acak/random untuk penentuan responden. 3.Jumlah sampel dalam survei ini adalah 1200 responden, dengan perbandingan 50% laki-laki dan 50% perempuan, dengan margin of eror 2.9% dengan tingkat kepercayaan 95%. Survei ini dilakukan dengan wawancara / tatap muka langsung dengan responden terpilih. Sebaran 1200 responden di 6 Kota yang didistribusikan secara merata dengan kisaran usia 15 30 Tahun. 4.Responden dalam survei ini adalah anak muda dalam kelompok usia 15-30 tahun yang akan dibagi dalam 3 kelompok: (a). Usia 15 20 Tahun; (b).21 25 tahun dan (c). 26-30 tahun. 5.Tinggal / domisili di wilayah yang menjadi area survei, ketika dilakukan wawancara. 01

Pro9il Responden GENDER Laki- laki 49.8 Perempuan 50.2 USIA 15-20 tahun 32.1 21-25 tahun 36.9 SUKU 26-30 tahun 31.1 Jawa 53.0 Sunda 13.8 Bugis 11.3 Dayak 0.9 Tionghoa 1.8 Lainnya 19.2 AGAMA Islam 91.4 Protestan 1.5 Katolik 4.4 Hindu 0.4 Budha 1.1 Tidak Jawab 1.3 Secara jenis kelamin, responden terpilih seimbang antara laki-laki dan perempuan yang terkategori dalam tiga rentang usia, yaitu 15-19 tahun; 20-24 tahun dan 25-30 tahun. Dalam rentang kategori tersebut, usia tertinggi adalah 36.9% yang terambil menjadi responden. Mengingat survei ini mayoritas dilakukan di Jawa, maka responden terpilih mayoritas berasal dari suku jawa. Mayoritas adalah beragama Islam. 02

PENDIDIKAN <= SD 41.4 SLTP 12.5 SLTA/Sederajat 2.4 Sarjana 1.0 TT/TJ 0.5 PENGHASILAN < Rp 3.000.000 41.4 Rp 3.00.001 - Rp. 5.000.000 12.5 Rp 5.000.001 - Rp 7.500.000 2.4 Rp 7.500.001 - Rp 10.000.000 1.0 Rp 10.000.001 - Rp 15.000.000 0.5 > Rp 15.000.000 0.4 TT/TJ 41.7 Pro9il Responden PEKERJAAN Pelajar/Mahasiswa 34.0 Pegawai Swasta 16.8 Pedagang/wiraswasta 15.1 Dalam hal pekerjaan, mayoritas responden saat survei dilakukan adalah pelajar atau mahasiswa. Selain itu, mereka mengaku sebagai pegawai swasta serta menjadi pedagang/wiraswasta. Penghasilan mayoritas rata-rata adalah dibawah 3 juta rupiah dan pendidikan terakhir responden mayoritas adalah tingkat SD. Dari keselurahan responden hanya 16.9% yang mengaku pernah mengenyam pendidikan agama. Ibu Rumah Tangga 8.1 Buruh kasar/supir/tukang 8.0 Guru 3.0 Pegawai Negeri Sipil (PNS) 1.8 Petani/peternak/nelayan 1.5 Professional 0.3 Tidak Jawab 7.8 Lainnya 3.6 03

Q: Diantara sejumlah pilihan dibawah ini, 4ngkat ketaatan mana yang paling sesuai dengan Ibu/Bapak/Saudara dalam menjalankan ibadah agama? KEYAKINAN BERAGAMA Taat 72.4 Tidak Taat 10.8 Sangat taat 7.9 Sangat Tidak Taat 0.1 TT/TJ 8.9 0 20 40 60 80 04

Q: Diantara sejumlah pilihan dibawah ini, 4ngkat ketaatan mana yang paling sesuai dengan Ibu/Bapak/Saudara dalam menjalankan ibadah agama? INDIKATOR KETAATAN Menjalankan sholat 5 waktu secara tepat 55.3 Menjalankan sholat, sekalipun Zdak 5 waktu 26.1 Menjalankan Ibadah secara ruzn (Gereja, Pura dsb) 6.8 Memberi sumbangan ke masjid dan anak YaZm Berpuasa sunnah Tidak melakukan ibadah apapun 1.6 0.8 0.3 TT/TJ 7.1 Lainnya 2.0 0 20 40 60 Indikator ketaatan pada aspek-aspek umum terkait dengan kewajiban umat. 05

KEYAKINAN BERAGAMA Q: dapatkah ketaatan dalam Islam dinilai dari beberapa hal berikut? 79.3 80.2 76.6 56.7 59.9 71.2 63.4 59.2 39.9 43.0 12.0 8.6 9.510.3 12.311.1 26.8 16.5 20.2 19.9 15.9 12.9 13.0 23.6 17.8 23.0 17.0 Sholat 5 waktu dan tepat waktu Puasa Ramadhan dan Puasa Sunah Membayar Zakat AkDf dalam organisasi Islam Memerangi Kemaksiatan Menolong sesama yang dilanda musibah Menjadi pejuang palesdna Menjadi bagian dari kelompok jihat Menggunakan simbol agama Ya Tidak TT/TJ Menjalankan sholat 5 waktu, puasa, membayar zakat, menolong sesama yang terkena musibah dapat dianggap sebagai bentuk ketaatan. Sementara keaktifan dalam organisasi, memerangi kemaksiatan, menjadi pejuang palestina, menjadi bagian dari kelompok jihad dan senang menggunakan simbol agama, tidak termasuk dalam penilaian ketaatan. 06

Q: Dalam urusan terkait dengan keyakinan agama Ibu/Bapak/Saudara, siapa yang paling Anda iku4 nasehatnya? KEYAKINAN BERAGAMA Orang Tua 70.3 Guru agama Guru mengaji Diri Sendiri Ulama di lingkungan Tempat Tinggal Ulama besar dan terkenal Tokoh Cendekiawan Muslim Tidak Tahu / Tidak Jawab Lainnya 6.0 5.6 4.3 3.7 3.0 1.6 3.4 2.1 0 20 40 60 80 Orang tua menjadi faktor penentu terkait keyakinan responden terhadap agama yang dianut. Peran keluarga menjadi sangat penting kedudukannya. 07

Q: Apakah Ibu/Bapak/Saudara pernah mendengar tentang terorisme? RADIKALISME DAN KEKERASAN BERBASIS AGAMA Pernah 96.1 Tidak Pernah 1.7 Tidak Tahu / Tidak Jawab 2.2 Mayoritas responden 96.1% pernah mendengar tentang terorisme. 08

Q: Dari pengetahuan ibu/bapak/saudara apa yang dimaksud dengan terorisme itu? RADIKALISME DAN KEKERASAN BERBASIS AGAMA Kelompok bersenjata yang senang berperang 25.3 Kelompok yang ingin melakukan kekacauan masyarakat 19.2 Kelompok menggunakan simbol agama/aliran tertentu 18.7 Kelompok yang senang melakukan kekerasan 16.5 Kelompok yang memperjuangkan Syariat Islam 2.3 Lainnya 5.5 Tidak Tahu/Tidak Menjawab 12.5 0 10 20 30 Secara umum terorisme dipahami sebagai kelompok bersenjata yang senang melakukan kekerasan dan kekacauan dengan simbol agama atau aliran tertentu. Hanya 2.3% yang berpendapat terorisme adalah kelompok yang memperjuangkan Syariat Islam. 58 09

Q: Darimana ibu/bapak/saudara mendengar/menger4 tentang terorisme? RADIKALISME DAN KEKERASAN BERBASIS AGAMA Melalui Media (Cetak/televisi/radio) 88.0 Melalui Media Sosial 6.7 Melalui Pelajaran sekolah/kampus/etc 2.6 Membaca buku 0.1 Lainnya 0.6 Tidak Tahu/Tidak Menjawab 2.0 0 30 60 90 Media massa adalah sumber utama responden menndengar atau mengerti tentang terorisme 10

Q: Apakah Ibu/Bapak/Saudara tahu tentang sejumlah peris4wa berikut ini? Jika tahu, setujukah Ibu/Bapak/Saudara dengan 4ndakan tersebut? RADIKALISME DAN KEKERASAN BERBASIS AGAMA Serangan Teroris ISIS Aksi Teror di Sarinah Thamrin Pelarangan Warung Makan Buka Siang hari pada saat Puasa Menolak Ahok karena Non Muslim Penembakan Teroris Poso (Kelompok Santoso) Pengusiran Jamaah Ahmadiyah dan Gafatar di Kalimantan Serangan Teroris di Perancis Pelarangan Pendirian Tempat Ibadah Pembakaran Masjid di Tolikara dan Gereja Aceh Pembakaran Vihara di Tanjung Balai Sumatera Utara 5.6 4.4 4.0 5.2 3.1 3.6 16.4 21.8 19.7 29.7 32.6 45.5 44.1 50.8 59.1 69.2 67.6 77.2 81.7 80.8 0 20 40 60 80 TAHU SETUJU 58 11

Q: Apa pendapat Ibu/Bapak/Saudara membaca/mendengar/dan melihat sejumlah kejadian di atas? RADIKALISME DAN KEKERASAN BERBASIS AGAMA PENDAPAT TENTANG PERISTIWA KEKERASAN % Islam jadi menyeramkan, karena menebar kebencian 12.5 Tidak sesuai dengan ajaran Islam, Islam tidak mengajarkan kekerasan Sependapat dengan mereka, agar Islam lebih dihormati sebagai agama mayoritas Sependapat agar Islam tidak dinomorduakan dalam kehidupan sosial 10.9 9.4 6.2 Tidak Tahu / Tidak Jawab 7.4 Lainnya 29.1 12

Q: Terkait dengan 4ndakan kekerasan, informasi darimana yang paling sering Ibu/Bapak/Saudara baca/dengar/tonton? RADIKALISME DAN KEKERASAN BERBASIS AGAMA Melalui televisi 81.8 Melalui informasi di media sosial 11.8 Melalui Surat Kabar Melalui kerabat / rekan kerja / sekolah Melalui Radio Melalui keluarga 1.4 1.0 0.4 0.1 Tidak Tahu / Tidak Jawab 3.6 Media televisi adalah sumber informasi yang paling tinggi diakui oleh responden untuk mengetahui informasi tentang terorisme. 58 13

Q: Apakah Ibu/Bapak/Saudara yakin, perjuangan kelompok teroris atau kelompok radikal itu semata- mata untuk menegakkan Syariat Islam? RADIKALISME DAN KEKERASAN BERBASIS AGAMA Tidak Yakin 75.6 Yakin 7.1 TT/TJ 17.0% Mayoritas responden yaitu 75.6% tidak yakin kelompok radikal yang mengatasnamakan agama benarbenar untuk menegakan Syariat Islam. Hanya 7.1% yakin dilakukan karena menegakkan Syariat Islam. 58 14

Q: Apa alasan ibu/bapak/saudara YAKIN DAN SANGAT YAKIN, perjuangan kelompok teroris atau kelompok radikal itu semata- mata untuk menegakkan Syariat Islam? RADIKALISME DAN KEKERASAN BERBASIS AGAMA TT/TJ 17.0% Yakin 7.1 ALASAN YAKIN ATAU SANGAT YAKIN Karena mereka menggunakan simbol Islam ketika melakukan tindakan terorisme % 36.1 Karena mereka mengucapkan Allahu Akbar 9.6 Karena banyak tokoh ulama besar yang mendukung gerakan mereka Hanya orang yang fanatik yang mau mati Syahid. 9.6 7.2 Tidak Tahu / Tidak Jawab 36.1 Tidak Yakin 75.6 Lainnya 1.2 Penggunaan simbol agama membuat mayoritas responden yakin bahwa tindakan kelompok teroris untuk menegakan Syariat Islam 58 15

Q: Apa alasan Ibu/Bapak/Saudara TIDAK YAKIN dan SANGAT TIDAK YAKIN, perjuangan kelompok teroris atau kelompok radikal itu semata- mata untuk menegakkan Syariat Islam? RADIKALISME DAN KEKERASAN BERBASIS AGAMA ALASAN TIDAK YAKIN DAN SANGAT TIDAK YAKIN % Karena mereka menggunakan simbol Islam ketika melakukan tindakan terorisme Mereka hanya kelompok kecil yang mencari perhatian publik Syariat Islam hanya bisa diperjuangkan dengan cara damai untuk menarik simpati orang. 32.0 14.5 23.0 TT/TJ 17.0% Yakin 7.1 Tindakan mereka hanya sendiri-sendiri sedikit sekali dukungan 7.4 Tidak Tahu / Tidak Jawab 15.3 Tidak Yakin 75.6 Lainnya 7.8 Penggunaan simbol agama juga membuat mayoritas responden menjadi tidak yakin bahwa tindakan kelompok teroris untuk menegakan Syariat Islam 58 16

Q: Apakah Ibu/Bapak/Saudara setuju dengan kelompok agama yang selalu menggunakan kekerasan untuk terhadap masyarakat? RADIKALISME DAN KEKERASAN BERBASIS AGAMA Sangat Tidak Setuju 88.2 TT/TJ 8.0% Setuju 3.8 Mayoritas responden, 88.2% tidak setuju dengan kelompok Islam yang menggunakan kekerasan. 58 17

Q: Apa yang membuat Ibu/Bapak/Saudara SANGAT SETUJU DAN SETUJU dengan kelompok agama yang selalu menggunakan kekerasan? RADIKALISME DAN KEKERASAN BERBASIS AGAMA Cara tepat melawan kaum kafir 22.2 Sejalan dengan nilai- nilai agama 15.6 Tidak Setuju 88.2 Setuju 3.8 TT/TJ 8.0% Agar Islam lebih terhormat Islam agama yang besar Lainnya 2.2 4.4 11.1 Tidak Tahu/Tidak Jawab 44.4 0 10 20 30 40 50 Dianggap sebagai cara tepat melawan kaum kafir inilah yang menjadi alasan utama responden setuju dengan tindakan kekerasan. 58 18

Q: Apa yang membuat Ibu/Bapak/Saudara (SANGAT TIDAK SETUJU dengan kelompok agama yang selalu menggunakan kekerasan? RADIKALISME DAN KEKERASAN BERBASIS AGAMA TT/TJ 8.0% Tidak sejalan dengan nilai- nilai agama Tidak berperikemanusiaan 18.1 44.3 Setuju 3.8 Membuat Islam ternodai 16.7 Tidak Setuju 88.2 Karena melanggar hukum Lainnya 2.5 9.7 Tidak Tahu/Tidak Jawab 8.7 0 10 20 30 40 50 Dianggap tidak sejalan dengan nilai-nilai agama dan tidak berperikemanusiaan yang menjadi alasan utama responden tidak setuju dengan tindakan kekerasan oleh kelompok agama. 58 19

Q: Apakah Ibu/Bapak/Saudara pernah mendapatkan tawaran dari pihak- pihak tertentu untuk ikut bergabung dalam kelompok yang 4dak dikenal/ kelompok agama? RADIKALISME DAN KEKERASAN BERBASIS AGAMA Pernah 8.8 Tidak Pernah 84.5 TT/TJ 6.7% Hanya 8.8% mengaku pernah mendapat tawaran untuk ikut bergabung dalam kelompok yang tidak dikenali dengan atas nama agama. 58 20

Q: 1. Jika ada yang menawarkan untuk bergabung kepada kelompok agama tertentu? Apa respon ibu/bapak/saudara terhadap tawaran itu? RADIKALISME DAN KEKERASAN BERBASIS AGAMA Tegas Menolak 53.4 Mendengar dulu penjelasannya, baru memutuskan 34.0 IkuZ dulu, kalo Zdak sesuai haz nurani akan keluar 7.8 ngsung ikut, karena kalo berbasis agama, pasz benar 2.9 Lainnya 1.0 TT/TJ 1.0 0 15 30 45 60 Mayoritas, 53.4% menyatakan tegas akan menolak dan 2,9% langsung ikut karena asumsinya kalo berbasis agama pasti benar. 58 21

TOLERANSI Q: Saya akan bacakan beberapa pernyataan terkait pemahaman toleransi yang berkembang di Indonesia serta kekerasan berbasis agama, apakah Ibu/Bapak/Saudara SETUJU atau TIDAK SETUJU dengan pernyataan berikut? PERNYATAAN SS S TS STS TT/TJ Semakin banyak ormas yang menggunakan simbol Islam maka kehidupan umat Islam akan lebih baik, karena mereka menjaga tegaknya Syariat Islam. Syariat Islam adalah hukum manusia yang paling sesuai dengan perintah Allah, untuk itu Indonesia akan lebih baik jika menjadi negara Islam. Dalam pandangan Islam, menyerang orang asing / non- muslim dibenarkan karena bagian dari Jihad Kelompok- kelompok Islam radikal bersenjata yang melawan pemerintah di sejumlah daerah seperz di Poso merupakan bagian dari penegakkan Syariat Islam Pembakaran Masjid di Tolikara dan Gereja di Aceh dapat dibenarkan, pembakaran Vihara di Tangjungbalai dapat dibenarkan karena mereka Zdak menghormaz pemeluk agama mayoritas Ahmadiyah, Syiah dan Kelompok Gafatar sebaiknya Zdak tumbuh, karena mereka mengajarkan agama Islam secara sesat. 5.0 34.0 43.2 2.8 14.9 6.1 35.3 43.3 2.9 12.3 0.7 7.5 68.3 11.9 11.6 0.2 6.1 62.5 11.1 20.1 1.0 6.5 55.5 11.2 25.8 15.2 40.4 19.0 4.0 21.3 58 22

TOLERANSI Q: Saya akan bacakan beberapa pernyataan terkait pemahaman tentang agama dan toleransi, apakah Ibu/ Bapak/Saudara SETUJU atau TIDAK SETUJU dengan pernyataan berikut? PERNYATAAN SS S TS STS TT/TJ Diantara sejumlah agama di Indonesia dan di dunia, Islam adalah agama satu- satunya yang paling baik 33.6 56.6 6.2 0.1 3.6 Selain Islam, pemeluk agama lain termasuk golongan orang- orang kafir 6.5 37.8 44.4 2.7 8.6 Sebagai umat muslim, sebaiknya Zdak mengucapkan selamat kepada pemeluk agama lain, seperz selamat natal, selamat Nyepi dan sebagainya, karena itu melanggar Syariat Islam. Berteman dengan sesama muslim akan lebih memberi barokah, kezmbang berteman dengan non- muslim Apapun kata Ustadz wajib hukumya untuk dilaksanakan, karena Ustadz adalah pemimpin umat yang bisa dipercaya. Lebih baik mempunyai pemimpin yang dianggap koruptor, kezmbang dipimpin oleh non- muslim Karena Islam adalah agama terbesar, sudah semesznya semua aspek kehidupan mengikuz aturan Islam. 7.6 39.1 40.7 2.7 9.9 3.8 26.1 56.4 5.1 8.6 2.0 29.6 55.0 3.5 10.0 1.6 14.8 57.0 10.9 15.7 6.0 39.8 39.5 3.3 11.5 Sebaik- baiknya menolong orang, ada baiknya menolong orang yang seagama. 5.2 32.8 49.3 4.4 8.3 Islam adalah agama teroris, karena banyak teroris selalu menggunakan simbol Islam 0.4 4.4 55.6 30.5 9.1 Pesantren tempat tumbuh kembang terorisme 0.3 3.5 59.7 26.3 10.2 23

Q: Persoalan apa yang paling mendesak yang dihadapi oleh ummat Islam di Indonesia saat ini? MASALAH MENDESAK UMAT ISLAM Kemiskinan 31.1 Kemaksiatan dan Pornografi 23.1 Terorisme sebagai ancaman 12.9 Pendidikan 9.8 Kepemimpinan Islam 5.0 De- Islamisasi 1.2 Lainnya 4.0 Tidak Tahu/Tidak Jawab 12.8 0 10 20 30 40 Kemiskinan dianggap oleh mayoritas responden sebagai persoalan ummat Islam di Indonesia. 58 24

Q: Dalam 4ga bulan terakhir ini, media apa yang paling banyak di akses oleh responden?? AKSES MEDIA INTENSITAS KORAN RADIO Televisi Internet SeZap hari atau hampir Zap hari 13.5 5.0 57.1 60.4 3-4 hari dalam seminggu 5.6 2.9 7.6 7.4 1-2 hari dalam seminggu 4.4 2.7 5.2 2.1 Jarang (Zdak sezap minggu) 31.0 18.7 21.4 16.4 Tidak pernah 31.1 50.3 1.6 7.1 Tidak jawab 14.3 20.4 7.1 6.7 Televisi adalah media yang paling banyak diakses oleh responden 58 25

Q: Dalam 4ga bulan terakhir ini, Televisi manakah yang paling sering Ibu/Bapak/Saudara liat? Q: Acara apa yang paling sering Ibu/Bapak/ Saudara iku4 ke4ka menonton televisi? AKSES MEDIA TELEVISI RCTI TV ONE TRANS TV SCTV METRO TV AN TV TRANS 7 NET TV GLOBAL TV INDOSIAR MNC TV TVRI Kompas TV JTV Lainnya 13.1 10.6 9.3 9.3 8.2 7.8 6.1 4.8 2.5 2.4 1.1 0.5 0.4 2.5 21.5 Berita Sinetron Film Olahraga Talkshow Musik Humor/Komedi Petualang/Traveling Gosip SelebriZ Siaran Luar Negeri Ceramah Agama Hobby Kuliner Lainnya 11.8 8.2 6.7 5.9 5.7 4.1 3.7 1.4 1.2 0.8 0.6 2.0 27.2 20.5 0 17 33 50 0 17 33 50 58 26

AKSES MEDIA INTERNET Q: Dalam 4ga bulan terakhir ini, seberapa sering Ibu/Bapak/Saudara mengakses Internet? INTENSITAS INT SeZap hari atau hampir Zap hari 60.4 3-4 hari dalam seminggu 7.4 1-2 hari dalam seminggu 2.1 Jarang (Zdak sezap minggu) 16.4 Tidak pernah 7.1 Tidak jawab 6.7 PENGGUNAAN INTERNET YA EMAIL 58.4 FACEBOOK 76.7 TWITTER 25.9 Q: Untuk akses internet, dari mana akses yang sering Ibu/Bapak/Saudara gunakan? Internet dari Handpone 87.8 Warnet Internet di rumah Internet Kantor Tidak Jawab 5.8 3.6 1.6 1.3 0 50 100 58 27

Q: Apa yang menjadi alasan utama ibu/bapak/saudara menggunakan Internet? AKSES MEDIA INTERNET Membuka halaman sosial media 31.3 Untuk sarana komunikasi - email 21.8 Mengakses portal berita 18.1 Sebagai hiburan (nonton film, dll) 13.2 Mencari kebutuhan sehari- hari 7.7 Tidak Tahu/Tidak Jawab 3.7 Lainnya 4.3 0 50 100 58 28

Q: Di antara sejumlah MEDIA online berikut ini, dalam 4ga bulan terakhir ini manakah yang paling sering Ibu/Bapak/Saudara akses? AKSES MEDIA INTERNET Portal Berita 27.2 Media sosial (facebook/twiger/youtube) 20.5 Blog 11.8 Website Hobby Website Lembaga Sosial Website Belanja Lainnya Tidak Tahu / Tidak Jawab 8.2 6.7 5.9 4.1 5.7 0 17 33 50 29

Q: Di antara sejumlah MEDIA online berikut ini, dalam 4ga bulan terakhir ini manakah yang paling sering Ibu/Bapak/Saudara akses? AKSES KOMUNIKASI Ya, menggunakan smartphone saja 60.7 Ya, menggunakan handphone dan smartphone Ya, menggunakan handphone saja 17.4 16.2 Tidak Tidak Tahu / Tidak Jawab 2.4 3.3 0 17.5 35 52.5 70 58 30

Q: Diantara sejumlah sosial media yang tersedia, mana yang lebih ak4f Ibu/ Bapak/Saudara buka baik untuk update status/pos4ng/ dan sebagainya? AKSES MEDIA SOSIAL Facebook 64.8 Youtube 6.3 Twiger 5.9 Blog 0.5 Tidak Ada 3.8 Lainnya 18.7 0 17 33 50 58 31

Q : Ke4ka Ibu/Bapak/Saudara membuka laman Facebook, apa saja ak4vitas utama dilakukan? AKSES MEDIA SOSIAL Memantau berita melalui Facebook 33.7 Update Status 23.6 Memantau akzvitas Facebook teman 16.6 Menambah pertemanan Mensosialisasikan karya (tulis/foto/video) Bertukar pikiran dengan orang lain Lainnya 4.8 5.2 3.5 3.8 Tidak jawab / Tidak Tahu 8.7 0 25 50 32

Q : Ke4ka Ibu/Bapak/Saudara membuka laman TwiSer, apa saja ak4vitas utama dilakukan? AKSES MEDIA SOSIAL Memantau berita melalui Twiter 19.1 Update Status 9.0 Bertukar pikiran dengan orang lain Menambah pertemanan Mengkampanyekan sesuatu gagasan Sarana krizk sosial Lainnya 3.0 2.7 1.8 1.6 0.3 Tidak jawab / Tidak Tahu 62.5 0 20 40 60 80 33

Q : Ke4ka Ibu/Bapak/Saudara membuka laman Youtube apa saja ak4vitas utama dilakukan? AKSES MEDIA SOSIAL Menonton klip musik 18.0 Menonton film Menonton kejadian/periszwa menarik Belajar tentang beberapa hal 13.4 12.4 11.2 Menonton berita Mengunggah karya video sendiri Tidak jawab / Tidak Tahu 1.0 3.0 2.6 Lainnya 38.5 0 12.5 25 37.5 50 34

KETERLIBATAN DALAM ORGANISASI SOSIAL Organisasi Anggota Aktif Simpatisan Bukan Anggota/ Simpatisan TT/TJ A. Nahdlatul Ulama 3.4 19.0 57.9 19.7 B. Muhammadiyah 2.3 9.6 64.8 23.3 C. Majelis taklim (Pengajian) 8.6 17.5 51.7 22.3 D. Organisasi Gereja 2.0 1.5 71.2 25.4 E. Serikat Buruh/Serikat Kerja/Tani 0.4 2.8 70.7 26.0 F. Partai politik 0.6 4.5 69.4 25.5 G. Organisasi Kepemudaan 15.2 16.1 47.4 21.3 H. Organisasi Masyarakat (Ormas) 6.6 9.0 61.3 23.1 35

NASIONALISME Q : Apakah Ibu/Bapak/Saudara hafal Pancasila? Hafal 5 Sila Secara Berurutan 68.7 Hafal 5 sila Zdak berurutan (urutan salah) 13.8 Hafal salah satu Sila saja 6.2 Tidak Hafal sama sekali 2.6 Tidak Tahu / Tidak Jawab 8.7 36

Q : Menurut Ibu/Bapak/Saudara apa sih yang bisa dilakukan generasi muda agar 4dak terjebak dalam ak4vitas terorisme? HARAPAN GENERASI MUDA Belajar Agama Jangan Terprovokasi BerakZfitas Yang PosiZf Bersosialisasi Taat Ibadah Berwawasan Luas Bersatu Lingkuan yang aman MenuruZ perintah orang tua Percaya Diri Bergaul Sewajarnya Narkoba Tidak Tahu/Tidak jawab 6.1 6.2 4.6 1.4 1.3 1.3 0.6 0.2 0.1 10.9 20.4 22.2 24.8 0 25 50 37

NASIONALISME DAN KEBANGSAAN Q: Saya akan bacakan beberapa pernyataan terkait Nasionalisme dan Kebangsaan, apakah Ibu/Bapak/ Saudara SETUJU atau TIDAK SETUJU dengan pernyataan berikut? PERNYATAAN POLITIK SS S TS STS TT/TJ Bangsa Indonesia menjadi bangsa besar karena mampu menanungi seluruh aspek masyarakat, baik ras, suku dan agama yang berbeda- beda. 31.3 60.6 2.7 0.1 5.4 Pancasila menyatukan seluruh komponen bangsa untuk saling bersatu dan menjaga keutuhan bangsa, mungkin tanpa Pancasila, kita sudah terpecah belah. Banyak pihak menginginkan Pancasila sebagai dasar negara diubah dengan Syariat Islam karena Zdak relevan lagi bagi masyarakat yang mayoritas muslim. 28.1 63.1 3.3-5.6 3.3 14.0 61.2 7.4 14.1 Banyak pihak juga menginginkan Indonesia menjadi Negara Islam, karena Indonesia mayoritas Islam 4.5 24.8 50.2 8.0 12.5 38

KESIMPULAN 1. Secara umum, hasil survei ini menjelaskan bagaimana internalisasi diri terhadap nilai-nilai religiusitas telah membentuk generasi muda menempatkan agama sebagai bagian dari personal identitas. Pada situasi ini, keyakinan keagamaanya ditempatkan sebagai posisi yang lebih tinggi dari berbagai aspek sosial yang tumbuh disekitarnya. 2. Internalisasi nilai-nilai keagamaan yang tumbuh dikalangan generasi muda lebih pada aspek-aspek dasar bagaimana ajaran agama dijalani oleh seorang pemeluknya, sehingga hal-hal yang diyakini sebagai kebenaran agama adalah sesuatu yang lebih bersifat normatif dan simbolis. 3. Sikap dan pandangan generasi muda yang ditemukan dalam survei ini menganggap perbedaan agama/keyakinan sesuatu yang mendasar dalam kaitannya dengan relasi sosial yang tidak bisa ditoleransi. 4. Sekalipun perbedaan keyakinan menjadi faktor penting, namun sikap dan pandangan generasi muda pada temuan survei ini tidak bisa mentoleransi tindakan radikalisme dan kekerasan berbasis agama. Gerakan dan tindakan kekerasan berbungkus agama justru tidak sejalan dengan pemikiran generasi muda. 39

KESIMPULAN 5. Sekalipun perbedaan keyakinan menjadi faktor penting, namun sikap dan pandangan generasi muda pada temuan survei ini tidak bisa mentoleransi tindakan radikalisme dan kekerasan berbasis agama. Gerakan dan tindakan kekerasan berbungkus agama justru tidak sejalan dengan pemikiran generasi muda. 6. Sekalipun cara kekerasan untuk mempertahankan keyakinan tidak bisa dibenarkan, bukan berarti posisi generasi muda terbebas dari sikap intoleransi. Sikap permisif pada sejumlah peristiwa yang dilandasi oleh perbedaan keyakinan sekalipun tanpa kekerasan menggambarkan posisi generasi muda rentan melakukan sikap atau tindakan yang intoleran. 7. Survei ini nyata menegaskan bahwa faktor terpenting dalam proses pembentukan keyakinan agama adalah keluarga yang direpresentasikan oleh orang tua sebagai pilihan pihak yang berpengaruh terkait pemahaman agama. Peran orang tua/keluarga sangat mendukung bagi proses internalisasi akan keyakinan beragama. 40

KESIMPULAN 8. Selain media televisi, sumber informasi yang semakin mudah diakses adalah internet, baik terkait dengan konten media, juga terkait dengan jaringan informasi sosial yang terbangun melalui media sosial. Hal ini menggambarkan bahwa generasi muda semakin mudah mendapatkan akses informasi yang secara langsung maupun tidak langsung bisa mempengaruhi sikap dan pandangan tentang keyakinan. 9. Aktivitas keseharian tidak bisa dilepaskan dari peran teknologi informasi, terutama dalam hal komunikasi. Mayoritas responden mengaku menggunakan alat komunikasi ini dalam kehidupan keseharian. 10.Perkembangan teknologi informasi yang pesat, menjadikan anak muda mempunyai ruang gerak yang lebih luas. Media sosial dan khususnya Facebook adalah sarana komunikasi publik yang paling banyak diminati oleh generasi. Persoalannya terletak pada pemanfaatan, mayoritas lebih 11.Keminatan pada organisasi kepemudaan (secara umum) lebih tinggi diikuti secara aktif oleh generasi muda ketimbang organisasi berbasis keagamaan. Ketaatan pada keyakinan tidak sebanding dengan keminatan pada organisasi kemasyarakatan yang diikuti. Hal ini semakin menegaskan, keyakinan agama sebagai identitas personal menjadi kuat. 41

KESIMPULAN 13.Perebutan wacana terkait keyakinan keagamaan yang lebih substansial menjadi kebutuhan yang mendasar, tertutama untuk menambah wawasan, khususnya bagi generasi muda. Hal ini penting diperhatikan sebagai respon semakin luasnya dan bervariasinya media sosial yang tumbuh. 14.Preferensi partai politik berbasis nasionalis lebih diminati oleh anak muda. hal ini menegaskan juga bagaimana posisi keyakinan beragama sebagai keyakinan personal. Nasionalisme dalam berpolitik tidak terbatasi oleh keyakinan dalam beragama tertentu. 15.Pancasila masih menjadi dasar yang kuat bagi penguatan ideologi bangsa. Penguatan nilai-nilai pancasila setidaknya dapat menahan dinamika sosial yang terus tumbuh dalam berbagai bentuk, termasuk juga menguatkanya kelompok-kelompok radikal. 42

REKOMENDASI 1. Keluarga menjadi basis utama dari proses perkembangan sosial generasi muda terkait dengan keyakinan keagamaan. Peran keluarga sangat menentukan bagaimana karakter, pemahaman dan sikap generasi muda ini terbentuk. Menimbang unit keluarga dalam strategi intervensi menjadi prioritas utama, karena kuatnya unit keluarga ini akan bisa memperkuat karakter, sikap dan pemahaman individu. 2. Perebutan wacana terkait isu radikalisme dan kekerasan berbasis agama ini sangat kuat dan diikuti pula oleh perkembangan teknologi yang semakin pesat, produksi atas konten-konten sebagai penyeimbang menjadi sangat dibutuhkan. 3. Penggunaan internet dan sosial media menjadi salah satu media yang paling strategis, mengingat dalam perkembangan teknologi informasi ini, tingkat kecepatan dan variasi konten yang beredar membua ruang bagi generasi muda untuk mengadopsinya sebagai pengetahuan yang diserap. 43

REKOMENDASI 4. Pemetaan organisasi-organisasi kepemudaan menjadi bagian terpenting dalam mengkonsolidasikan isu-isu untuk mencegah radikalisasi. Sinergi dengan organisasi kepemudaan dapat memperluas cakupan kampanye kepada masyarakat, khususnya generasi muda. 5. Pancasila dan NKRI menjadi titik temu dalam pertaringan wacana radikalisme dan keyakinan keagamaan yang personal. Produksi konten lebih menimbang penggunaan istilah/kata/kalimat yang menegaskan identitas nasionalisme, yang pancasilais. 44

TERIMA KASIH