PEMANFAATAN KEDELAI (Glycine soja) SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBUATAN ES KRIM MENGGUNAKAN ALAT HOMOGENIZER

dokumen-dokumen yang mirip
PEMBUATAN ES KRIM UBI JALAR (Ipomea HOMOGENIZER

LAPORAN TUGAS AKHIR PEMBUATAN ES KRIM TOMAT MENGGUNAKAN ALAT HOMOGENIZER

PEMBUATAN ES KRIM COKLAT MENGGUNAKAN ALAT HOMOGENIZER

PEMBUATAN ES KRIM SEMANGKA MENGGUNAKAN ALAT HOMOGENIZER

PEMBUATAN HERBATIC (HERBAL NABATIC ICE CREAM) EKSTRAK JAHE MENGGUNAKAN SISTEM MIXING DAN KONTROL RPM

UJI STABILITAS PROSES HOMOGENISASI SALAD DRESSING DARI MINYAK JAGUNG DAN AIR JERUK NIPIS

PEMBUATAN ES KRIM SIRSAK (Annona muricata L.) dan ANALISA EKONOMI PRODUKNYA

LAPORAN TUGAS AKHIR PEMBUATAN ES KRIM SEHAT DARI BROKOLI DENGAN VARIABEL WAKTU HOMOGENISASI

PENGGUNAAN ALAT ICE CREAM MAKER UNTUK PEMBUATAN ES KRIM ASAM JAWA (Tamarindus indica L) DENGAN PERUBAHAN VARIABEL WAKTU

BAB I PENDAHULUAN. banyak disukai oleh segala kalangan dari anak-anak, remaja maupun orang

PEMBUATAN YOGHURT SUSU SAPI DENGAN BANTUAN MIKROORGANISME DALAM PLAIN YOGHURT MENGGUNAKAN ALAT FERMENTOR

PEMBUATAN KERIPIK WALUH (Cucurbita) MENGGUNAKAN ALAT VACUUM FRYER DENGAN VARIABEL WAKTU DAN SUHU

UJI COBA ALAT PENGGORENGAN VAKUM UNTUK MEMBUAT KERIPIK LOBAK (Raphanus sativus) DENGAN VARIABLE SUHU, WAKTU, DAN PERENDAMAN AIR GARAM

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. bahan alternatif (Aboulfalzli et al., 2015). Es krim merupakan produk olahan susu

BAB I PENDAHULUAN. berbentuk semi padat yang biasa dikonsumsi sebagai makanan selingan

BAB I PENDAHULUAN. Kacang tolo adalah salah satu jenis kacang-kacangan yang sudah

ANALISIS SIFAT FISIK DAN ORGANOLEPTIK KERIPIK BUAH MANGGA (Mangifera indica L.) PRODUK OLAHAN VACUUM FRYING

Pengaruh Suhu Dalam Pembuatan Minuman Probiotik Sari Buah Melon (Curcumismelo L.) Dengan Starter Lactobacillus Bulgaricus Menggunakan Fermentor

PENGARUH PENAMBAHAN LABU KUNING (Cucurbita moschata) DAN UBI JALAR UNGU (Ipomoea batatas L) TERHADAP KECEPATAN LELEH ES KRIM YANG DIHASILKAN

Pengaruh waktu dan Nutrien dalam pembuatan yoghurt dari susu dengan starter plain Lactobacillus Bulgaricus menggunakan alat fermentor

PEMBUATAN KERIPIK PEPAYA MENGGUNAKAN METODE PENGGORENGAN VACUUM DENGAN VARIABEL SUHU DAN WAKTU

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

%, laktosa 4,80 % dan mineral 0,65 % (Muchtadi dkk., 2010).

PENGARUH WAKTU PENGGORENGAN VAKUM TERHADAP KANDUNGAN KADAR AIR DAN ORGANOLEPTIK KERIPIK UBI CILEMBU

KARYA ILMIAH TERTULIS

SIFAT ORGANOLEPTIK, OVERRUN, DAN DAYA TERIMA ES KRIM YANG DIBUAT DARI CAMPURAN SUSU KEDELAI DAN SUSU SAPI DENGAN PERBANDINGAN YANG BERBEDA

BAB 1 PENDAHULUAN. disukai oleh masyarakat mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, hingga

KAJIAN KUALITAS UMBI UBI JALAR SEBAGAI SUBSTITUSI SUSU SKIM DALAM PEMBUATAN ES KRIM

LAPORAN TUGAS AKHIR PENGARUH WAKTU PENGGORENGAN VAKUM TERHADAP KADAR AIR DAN ORGANOLEPTIK KERIPIK KULIT PISANG

PENGGUNAAN GAYA CENTRIFUGASI TERHADAP PENGUJIAN KANDUNGAN LEMAK PADA SUSU PEMERAHAN SAPI DENGAN SUSU RENDAH LEMAK PASTEURISASI

TUGAS AKHIR SILVI DIANA SHOFI L0C

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Es krim adalah salah satu makanan kudapan berbahan dasar susu

PENGARUH WAKTU PENGADUKAN DAN PENGAMBILAN SAMPEL LARUTAN CaCO 3 1% TERHADAP JUMLAH ENDAPAN PADA ALAT FILTER PRESS

BAB I PENDAHULUAN. seperti Indonesia. Salah satu genus umbi-umbian yaitu genus Dioscorea atau

LAPORAN TUGAS AKHIR ADRI PRABANI L0C

TUGAS AKHIR SRI NUR AENY L0C009090

TUGAS AKHIR. Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan studi pada. Program Studi Diploma III Teknik Kimia

Pengaruh Suhu dan ph Pada Pembuatan Yoghurt Jahe Dengan Starter Lactobacillus Bulgaricus Menggunakan Alat Fermentor

UJI KERJA REAKTOR ENZIMATIS DALAM PEMBUATAN DEKSTRIN PATI JAGUNG MENGGUNAKAN ENZIM α-amilase

I. PENDAHULUAN. Es krim di Indonesia telah dikenal oleh masyarakat luas sejak tahun 1970-an dan

PEMBUATAN KERIPIK UMBI TALAS (Colocasia giganteum) DENGAN VARIABEL LAMA WAKTU PENGGORENGAN MENGGUNAKAN ALAT VACUUM FRYER

BAB I PENDAHULUAN. berarti bagi tubuh. Menurut Dewanti (1997) bahan-bahan pembuat es krim

PEMBUATAN SIRUP GLUKOSA DARI UBI JALAR (Ipomoea Batatas L) DENGAN MENGGUNAKAN REAKTOR ENZIMATIS

PROSES PEMISAHAN SARI BUAH. MARKISA KUNING(Passifloraflavicarva)DENGAN PENERAPAN METODESENTRIFUGASI

I PENDAHULUAN. Pemikiran, (6) Hipotesis Penelitian dan (7) Tempat dan Waktu Penelitian

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

UJI KINERJA DIGESTER DENGAN MENGGUNAKAN VARIABEL TEMPERATUR DAN WAKTU PEMASAKAN PADA PROSES PULPING JERAMI PADI

UJI KINERJA DIGESTER PADA PROSES PULPING KULIT JAGUNG DENGAN VARIABEL SUHU DAN WAKTU PEMASAKAN

BAB III MATERI DAN METODE. Penelitian dilaksanakan pada bulan Januari 2017 Februari 2017 di

PEMANFAATAN UBI JALAR UNGU (Ipomoea batatas varietas Ayamurasaki) DALAM PEMBUATAN ES KRIM SINBIOTIK SKRIPSI

LAPORAN TUGAS AKHIR PEMANFAATAN MINYAK KEDELAI SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBUATAN LILIN AROMA TERAPI MENGGUNAKAN PRESS BERULIR DENGAN OPTIMALISASI SUHU

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Di Indonesia kaya akan berbagai jenis tanaman umbi-umbian, baik

OPTIMALISASI WAKTU PADA PROSES PEMBUATAN KERIPIK BUAH APEL (Pyrus malus L) DENGAN VACUUM FRYING

KECEPATAN MELELEH DAN SIFAT ORGANOLEPTIK ES KRIM BIJI NANGKA

PEMANFAATAN UBI JALAR MERAH SEBAGAI BAHAN TAMBAHAN DALAM PEMBUATAN ES KRIM SECARA TRADISIONAL DENGAN PENAMBAHAN CMC NASKAH PUBLIKASI

Analisa Stabilitas Homogenisasi Salad Dressing Dari Minyak Jagung dan Air Jeruk Nipis dengan Penambahan Kuning Telur sebagai Emulsifier

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang

LAPORAN TUGAS AKHIR OPTIMASI PEMBUATAN COCOGURT MENGGUNAKAN FERMENTOR SERTA KULTUR CAMPURAN

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu produk olahan susu di Indonesia yang berkembang pesat

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

PEMURNIAN MINYAK NILAM DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI DISTILASI VAKUM GELOMBANG MIKRO UNTUK MENINGKATKAN KADAR PATCHOULI ALCOHOL

INTISARI. iii. Kata kunci : Panas, Perpindahan Panas, Heat Exchanger

PENGOLAHAN ES KRIM KAYA ANTIOKSIDAN DARI SARI BUAH MERAH ( Pandanus Conoideus Lamk )

PEMANFAATAN JERAMI PADI DARI KABUPATEN BOYOLALI SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBUATAN PULP DENGAN MENGGUNAKAN NATRIUM HIDROKSIDA

OPTIMASI SEPARASI PADA PEMISAHAN GLISEROL HASIL PROSES HIDROLISA MINYAK KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis)

LAPORAN TUGAS AKHIR PENGARUH PERBANDINGAN RATIO MINYAK JAGUNG DAN JERUK LEMON TERHADAP STABILITAS DAN RASA PADA SALAD DRESSING

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. kini banyak dikembangkan di Indonesia. Gelato termasuk jenis frozen dairy food

PEMBUATA SIRUP GLUKOSA BERBAHAN BAKU JAGUNG (Zea Mays) MENGGUNAKAN ALAT REAKTOR ENZIMATIS

Pemanfaatan Limbah Jerami Padi dari Boyolali untuk Pembuatan Pulp dengan Proses Soda Menggunakan Digester Batch

HALAMAN PENGESAHAN. : Wiendi Antania F NIM : Cengkeh Kering Menggunakan Proses. Distilasi Vakum

PENGARUH LAMA WAKTU PERENDAMAN DAN SUHU KONDISI OPERASI PADA GABAH DENGAN MENGGUNAKAN ROTARY DRYER FIREBRICK

PENGARUH EMULSIFIER TERHADAP STABILITAS EMULSI SALAD DRESSING DARI MINYAK KEDELAI DAN AIR JERUK LEMON

Efisiensi Pemurnian Minyak Nilam Menggunakan Distilasi Vacum Gelombang Mikro

PENENTUAN KONDISI OPTIMUM PROSES PEMBUATAN PULP DARI AMPAS TEBU MENGGUNAKAN PROSES ACETOSOLV

PEMBUATAN MELLORINE DARI MENGKUDU DAN ROSELLA (Kajian Konsentrasi Na-CMC dan Susu Skim) SKRIPSI. Oleh : Dewi Octaviany

BAB III MATERI DAN METODE. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Desember 2016 sampai

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

I PENDAHULUAN. Umumnya dalam sebuah penelitian diawali dengan identifikasi masalah. hipotesis dan sekaligus untuk menjawab permasalahan penelitian.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. memiliki taksonomi menurut Rukmana (2003), sebagai berikut: : Spermatophyta (tumbuhan berbiji)

I PENDAHULUAN. Bab ini akan membahas mengenai : (1) Latar Belakang Penelitian,

LAPORAN TUGAS AKHIR GALUH CHYNINTYA R.P. NIM

PENGARUH WAKTU DAN SUHU PADA PEMBUATAN KERIPIK BENGKOANG DENGAN VACCUM FRYING

Pengaruh Ekstrak Rosella Terhadap Kualitas Es Krim Susu Kedelai

1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

SKRIPSI OPTIMASI PENAMBAHAN ALGINAT SEBAGAI EMULSIFIER PADA SUSU KEDELAI DENGAN VARIASI KECEPATAN, WAKTU DAN SUHU PENGADUKAN

II. TINJAUAN PUSTAKA

I PENDAHULUAN. Penelitian merupakan sebuah proses dimana dalam pengerjaannya

KAJIAN PENGGUNAAN WHEY BUBUK SEBAGAI PENGGANTI SUSU SKIM BUBUK DALAM PENGOLAHAN SOFT FROZEN ES KRIM

BAB III MATERI DAN METODE. Penelitian telah dilaksanakan pada bulan Februari - Maret 2017 di

PENDAHULUAN. Es lilin merupakan salah satu jajanan pasar yang telah lama dikenal oleh

BAB I PENDAHULUAN. dimanfaatkan adalah produk fermentasi berbasis susu. Menurut Bahar (2008 :

PENDAHULUAN. Es lilin merupakan suatu produk minuman atau jajanan tradisional yang

BAB III MATERI DAN METODE. Pertanian, Fakultas Peternakan dan Pertanian, Universitas Diponegoro. Waktu

II. TINJAUAN PUSTAKA. sebagai hidangan penutup atau populer disebut dessert. Bahan utama dari es. emulsifier, stabilizer dan perasa (Chan, 2008).

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. secara optimal, contohnya adalah tanaman Muntingia calabura L atau talok.

KADAR GLUKOSA DAN KALSIUM ES KRIM KENTANG HITAM DENGAN DAUN CINCAU SEBAGAI PEWARNA ALAMI NASKAH PUBLIKASI

Transkripsi:

LAPORAN TUGAS AKHIR PEMANFAATAN KEDELAI (Glycine soja) SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBUATAN ES KRIM MENGGUNAKAN ALAT HOMOGENIZER Disusun Sebagai Syarat Untuk Menyelesaikan Studi Pada Program Studi Diploma III Teknik Kimia Program Diploma Fakultas Teknik Universitas Diponegoro Semarang Disusun oleh : PRATAMA AGIN KUSUMAWARDHANA NIM. L0C 009 054 PROGRAM STUDI DIPLOMA III TEKNIK KIMIA PROGRAM DIPLOMA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 2012

RINGKASAN Prinsip pembuatan es krim adalah membentuk rongga udara pada campuran bahan es krim atau Ice Cream Mix (ICM) sehingga diperoleh pengembangan volume yang membuat es krim menjadi lebih ringan, tidak terlalu padat, dan mempunyai tekstur yang lembut. Bahan bahan utama yang diperlukan dalam pembuatan es krim antara lain: lemak, bahan kering tanpa lemak (BKTL), bahan pemanis, bahan penstabil, dan bahan pengemulsi. Homogenizer adalah suatu alat yang dirancang terdiri dari box display, pengaduk, stabilizer, statif, dan clamp. Alat homogenizer ini mampu mencampur dengan kecepatan tinggi sampai 27.000 rpm yang dapat memisahkan antara air dengan minyak. Dari uji alat homogenizer untuk membuat es krim ubi jalar didapatkan hasil bahwa es krim ubi jalar yang dibuat dengan pencampuran berbagai bahan seperti susu bubuk full krim, ubi jalar yang telah dihaluskan, whipped cream, gula, agar agar, garam dan air, dengan menggunakan kecepatan yang berbeda beda saat pencampuran akan mempengaruhi kecepatan pelelehannya. Semakin cepat putarannya maka waktu pelelehannya semakin cepat pula, begitu juga sebaliknya semakin lama putarannya maka waktu pelelehannya semakin lama juga. Es krim yang baik memiliki nilai overrunnya yang rendah dan waktu pelelehannya lama sehingga es krim tidak cepat mencair. Dari hasil pengamatan terhadap nilai overrun dan kecepatan meleleh es krim ubi jalar dengan percobaan perbandingan antara susu bubuk full krim dan ubi jalar 15% : 5% menunjukkan mutu es krim yang baik daripada dengan perbandingan 10% : 10% dan 5% : 15% yaitu dengan nilai overrun 41,99% dan waktu pelelehannya 34,26 menit untuk kecepatan 9.000 rpm, nilai overrun 40,97% dan waktu pelelehannya 36,33 menit untuk kecepatan 10.000 rpm sedangkan nilai overrun 38,38% dan waktu pelelehannya 40,96 menit untuk kecepatan 11.000 rpm. Pada uji organoleptik es krim ubi jalar yang banyak disukai oleh panelis yaitu es krim ubi jalar dengan perbandingan 15% : 5%. Warna yang dihasilkan lebih menarik daripada dengan perbandingan yang lainnya yaitu ungu tua, aroma dan rasanya terasa ubi jalarnya.

KATA PENGANTAR Alhamdulillahirabbil alamin, puji dan syukur penyusun panjatkan kepada Allah SWT atas segala rahmat dan karunia Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan Laporan Tugas Akhir ini, sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan studi di Program Studi Diploma III Teknik Kimia Universitas Diponegoro Semarang. Pada kesempatan kali ini, perkenankanlah penyusun mengucapkan terimaksih kepada : 1. Ir. H. Zainal Abidin, MS, selaku Ketua Program Diploma Fakultas Teknik Universitas Diponegoro. 2. Ir. Edy Supriyo, MT selaku Ketua Program Studi Diploma III Teknik Kimia Program Diploma Fakultas Teknik Universitas Diponegoro dan selaku dosen pembimbing, atas segala arahan serta bimbingan selama ini hingga terselesaikannya Laporan Tugas Akhir ini. 3. Dra. FS. Nugraheni, M.Kes, selaku Sekretaris Program Studi Diploma III Teknik Kimia Program Diploma Fakultas Teknik Universitas Diponegoro. 4. Heny Kusumayanti, ST, MT, selaku Dosen Wali kelas B Angkatan 2009, atas motivasi yang diberikan selama ini. 5. Segenap Dosen Program Studi Diploma III Teknik Kimia Program Diploma Fakultas Teknik Universitas Diponegoro. 6. Papa, Budhe Tanti, Eyang Putri, Ocha, Handy, serta seluruh keluarga besar Mulyobaksono dan Soetijo atas motivasi yang diberikan hingga penyusun dapat menyelesaikan studi sesuai dengan harapan.

7. Teman - teman mahasiswa Program Studi Diploma III Teknik Kimia Program Diploma Fakultas Teknik Universitas Diponegoro, khususnya kepada Blewah Community (DIII Teknik Kimia Angkatan 2009 kelas B). 8. Semua pihak yang telah membantu hingga terselesaikannya laporan ini. Penyusun menyadari adanya keterbatasan dalam penyusunan laporan ini. Besar harapan penyusun akan adanya saran dan kritik yang sifatnya membangun guna kesempurnaan laporan ini. Semarang, Agustus 2012 Penyusun

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN... RINGKASAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR GRAFIK... DAFTAR LAMPIRAN... i ii iii iv vi viii ix x xi BAB I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang... 1 1.2. Perumusan Masalah... 2 BAB II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Ubi Jalar (Ipomea batatas)... 3 2.2 Es Krim... 5 2.3 Faktor yang Mempengaruhi produk es krim... 7 2.4 Homogenisasi... 9 2.5 Overrun... 10 2.6 Kecepatan Meleleh... 10 BAB III. TUJUAN DAN MANFAAT 3.1. Tujuan... 12 3.2. Manfaat... 12 BAB IV. PERANCANGAN ALAT 4.1. Spesifikasi Perancangan Alat... 13

4.2 Gambar dan Dimensi Alat... 14 4.3 Cara Kerja Alat Hasil Perancangan... 14 BAB V. METODOLOGI 5.1. Pengujian Kinerja Alat... 15 5.2.1. Perlakuan Pendahuluan. 15 5.2.2. Cara Kerja... 15 5.2. Bahan yang digunakan... 16 5.3. Variable Percobaan... 16 5.3.1. Variable Tetap.... 16 5.4.2. Variable Berubah... 17 BAB VI. HASIL DAN PEMBAHASAN 6.1. Hasil Pengamatan... 18 6.1.1 Hasil Uji Organoleptik... 20 6.1.2 Grafik Hubungan antara kecepatan meleleh dengan overrun... 23 6.2 Pembahasan... 26 6.2.1 Hasil Pencampuran... 26 6.2.2 Hasil Uji Organoleptik... 27 6.2.3 Analisa Overrun dan Keccepatan Meleleh... 30 BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN 7.1. Kesimpulan... 31 7.2. Saran... 32 DAFTAR PUSTAKA... 34 LAMPIRAN

DAFTAR TABEL Tabel 1. Komposisi Kimiawi Ubi Jalar... 4 Tabel 2. Komposisi Umum Es Krim... 6 Tabel 3. Syarat Mutu Es Krim... 7 Tabel 4. Hasil Pengamatan dengan perbandingan susu bubuk full krim dan ubi jalar 15% : 5%... 18 Tabel 5. Hasil Pengamatan dengan perbandingan susu bubuk full krim dan ubi jalar 10% : 10%... 18 Tabel 6. Hasil Pengamatan dengan perbandingan susu bubuk full krim dan ubi jalar 5% : 15%... 19 Tabel 7. Hasil Pengamatan dengan perbandingan susu bubuk full krim dan ubi jalar 15% : 5%... 20 Tabel 8. Hasil Pengamatan dengan perbandingan susu bubuk full krim dan ubi jalar 15% : 5%... 21 Tabel 9. Hasil Pengamatan dengan perbandingan susu bubuk full krim dan ubi jalar 15% : 5%... 22

DAFTAR GAMBAR Gambar 1. Ubi Jalar... 4 Gambar 2. Alat Homogenizer... 14 Gambar 3. Sebelum menjadi Es krim Ubi jalar... 37 Gambar 4. Sesudah menjadi Es krim Ubi jalar... 37

DAFTAR GRAFIK Grafik 1. Hubungan antara Kecepatan Meleleh vs Overrun (perbandingan susu full krim dan ubi jalar 15% : 5%)... 23 Grafik 2. Hubungan antara Kecepatan Meleleh vs Overrun (perbandingan susu full krim dan ubi jalar 10% : 10%)... 24 Grafik 3. Hubungan antara Kecepatan Meleleh vs Overrun (perbandingan susu full krim dan ubi jalar 5% : 15%)... 25

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Perhitungan Overrun... 35

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kedelai (atau kacang kedelai) adalah salah satu tanaman polongpolongan yang menjadi bahan dasar banyak makanan dari Asia Timur. Kedelai merupakan sumber utama protein nabati dan minyak nabati dunia. Kedelai dapat diolah menjadi susu kedelai. Susu kedelai merupakan minuman yang bergizi tinggi, terutama karena kandungan proteinnya. Selain itu susu kedelai juga mengandung lemak,karbohidrat, kalsium, phosphor, zat besi, provitamin A, Vitamin B kompleks (kecuali B12), dan air. (Margono, Tri, dkk, 2000) Es krim adalah produk pangan beku yang dibuat melalui kombinasi proses pembekuan dan agitasi pada bahan bahan yang terdiri dari susu dan produk susu, pemanis, penstabil,pengemulsi, serta penambah citrarasa(flavor). Es krim biasa dikonsumsi sebagai makanan selingan (desert) dan dikelompokkan dalam makanan camilan (snack). Prinsip pembuatan es krim adalah membentuk rongga udara pada campuran bahan es krim atau Ice Cream Mix (ICM) sehingga diperoleh pengembangan volume yang membuat es krim menjadi lebih ringan, tidak terlalu padat, dan mempunyai tekstur yang lembut. (Padaga, M, dkk, 2005) 1.2 Perumusan Masalah Susu sapi yang biasa digunakan sebagai bahan baku pembuatan es krim mengandung senyawa sakarida yang bernama laktosa. Keberadaan laktosa dalam susu sapi dapat menyebabkan alergi pada sebagian konsumen. Salah satu alternatif pengganti susu sapi adalah susu kedelai, dimana susu kedelai

tidak mengandung laktosa, dan dengan kandungan lesitin sebagai pengemulsi, susu kedelai dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan es krim. Email : pratamagioku@yahoo.co.id