BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian akan dilaksanakan selama delapan bulan, dari awal pembuatan

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah bidang ilmu kesehatan masyarakat,

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian adalah bidang ilmu kedokteran khususnya ilmu

BAB III METODE PENELITIAN. Tempat dilaksanakannya penelitian ini adalah di Kelurahan Rowosari Kota

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. kandungan khususnya berhubungan dengan kedokteran ginekologi.

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. membatasi banyaknya variabel yang akan dikaji, dan membatasi subjek penelitian.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup ilmu kedokteran jiwa. Universitas Diponegoro Semarang, Jawa Tengah.

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. wilayah kerja Puskesmas Ngesrep, Semarang, pada bulan Juni 2015.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah Ilmu Obstetri dan Ginekologi.

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian analitik observasional

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Disiplin ilmu yang terkait dengan penelitian ini adalah ilmu psikiatri.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup ilmu kedokteran khususnya bidang ilmu biologi dan

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan metode

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif yaitu suatu metode

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian mencangkup keilmuan Biokimia, Geriatri, Neurosains.

BAB IV METODE PENELITIAN. Ilmu Kesehatan Anak dan Ilmu Kesehatan Masyarakat. Di sembilan puskesmas Kota Semarang yaitu Puskesmas Ngaliyan,

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Masyarakat, khususnya Kebijakan dan Manajemen Kesehatan dan bidang. Obstetri Ginekologi, khususnya Obstetri Sosial.

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. khususnya Ilmu Kesehatan Anak, Ilmu Psikiatri

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Semarang. Pengambilan data dilakukan pada bulan Oktober Desember 2015

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif (mixed method). Model penelitian yang digunakan yaitu model

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Bandara Ahmad Yani Semarang pada periode

BAB IV METODE PENELITIAN. khususnya berhubungan dengan kedokteran fetomaternal dan ilmu kesehatan jiwa.

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup bidang ilmu kebidanan dan kandungan divisi

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di kecamatan Semarang Utara. Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei 2016 sampai Juni 2016.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Medikolegal serta Ilmu Kesehatan Masyarakat. Semarang yang memberikan ijin untuk dilakukannya penelitian.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. (Nursalam, 2013). Penelitian ini dilakukan dengan membagikan kuesioner pada

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Tempat penelitian akan dilakukan di pondok pesantren Darut Taqwa

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan di MA Husnul Khatimah Kelurahan Rowosari,

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Ilmu Kesehatan Anak dan Ilmu Kesehatan Masyarakat. Di sembilan Puskesmas Kota Semarang yaitu Puskesmas Ngaliyan,

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. Kesehatan Anak, Ilmu Psikiatri Anak dan Ilmu Psikologi. sampel terpenuhi.

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian observasional dengan bantuan kuesioner. Desain penelitian yang

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif yaitu penelitian yang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup bidang fisiologi dan ergonomi. Kampung Batik Semarang 16. Pengumpulan data dilakukan pada Maret 2015

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif quasi

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup tempat : RSIA. Hermina Pandanaran Semarang. Indonesia.

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan metode

BAB III METODE PENELITIAN. Desain pada penelitian ini adalah descriptive comparative

BAB III METODE PENELITIAN. antar variabel dimana dalam hal ini variabel penelitian adalah shift kerja dan

BAB III METODE PENELITIAN. descriptive analytic dengan pendekatan cross sectional, dimana waktu

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian di bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat.

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian adalah Ilmu Bedah khususnya Bedah Ortopedi.

BAB IV METODE PENELITIAN. Perinatologi RSUP Dr.Kariadi/FK Undip Semarang. (PBRT), Neonatal Intensive Care Unit (NICU) dan ruang rekam medik RSUP

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian di bidang Ilmu Penyakit Saraf.

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini mencakup bidang fisiologi. Penelitian ini menggunakan bentuk penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. peristiwa-peristiwa penting yang terjadi pada masa kini (Nursalam, 2008).

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. obyek dan subyek penelitian. Rancangan penelitian secara survei untuk

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode analitik deskriptif dengan pendekatan

BAB III METODE PENELITIAN. usia, jenis kelamin, masa kerja, pengetahuan, tingkat pendidikan, ketersediaan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Dalam, Sub Bagian Gastroenterohepatologi.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan cross sectional (potong lintang)

BAB III METODE PENELITIAN. eksperimental dengan metode diskriptif korelasional dan dengan

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian yang mencakup bidang Ilmu Fisiologi

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan desain penelitian campuran atau mixed

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini meliputi bidang ilmu kesehatan jiwa.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan desain penelitian observasional analitik

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah correlation study yaitu penelitian yang

BAB IV METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observatif dengan menggunakan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup keilmuan dalam penelitian ini adalah bidang Ilmu. Mikrobiologi Klinik dan ilmu penyakit infeksi.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup bidang ilmu kesehatan jiwa. Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang, Jawa Tengah.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah non eksperimen dengan metode penelitian

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah ilmu gizi. Semarang. periode Mei Juni 2014

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. dan Medikolegal serta Ilmu Kesehatan Masyarakat. Penelitian ini akan di lakukan di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)

Transkripsi:

50 BAB III METODE PENELITIAN 3. 1 Ruang lingkup penelitian Ruang lingkup penelitian ini mencakup disiplin ilmu kesehatan masyarakat dan obstetri ginekologi. 3. 2 Waktu dan tempat penelitian Penelitian akan dilaksanakan selama delapan bulan, dari awal pembuatan proposal pada bulan November 2016 hingga bulan Juni 2016. Penelitian akan dilaksanakan di lingkup PKK kelurahan yang terpilih sebagai sampel. 3. 3 Jenis dan rancangan penelitian Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian observasional deskriptif dengan mixed method triangulation design. Model penelitian yang digunakan adalah qualifying quantitative data model. 24 Pengumpulan data QUAN Analisis data QUAN Hasil QUAN Hasil QUAL Interpretasi Pengumpulan data QUAL Analisis data QUAL Hasil QUAL QUAL Gambar 8.Skema rancangan penelitian 24 50

51 3. 4 Populasi dan sampel penelitian 3.4.1 Populasi target Populasi dari penelitian ini adalah PKK sebagai sebuah organisasi beserta kader PKK. 3.4.2 Populasi terjangkau Populasi terjangkau dari penelitian ini adalah PKK tingkat kelurahan di kota Semarang beserta kader PKK. 3.4.3 Sampel Sampel adalah TP.PKK kelurahan di kota Semarang dengan kasus kematian ibu tertinggi pada tahun 2015, yakni TP.PKK Ngesrep dan TP.PKK Tanjungmas, dan kelurahan tanpa kasus kematian ibu, TP.PKK Karangturi dan TP.PKK Kaliwiru. Kader PKK dipilih yang memenuhi kriteria sampel. 3.4.3.1 Kriteria inklusi 1) TP.PKK kelurahan: - TP.PKK dapat dilakukan penelitian pada kurun waktu yang ditentukan. 2) Kader - Kader kesehatan.

52 3.4.3.2 Kriteria eksklusi - Pihak yang terkait menolak untuk menjadi sampel. 3.4.4 Cara sampling Sampel ditentukan dengan metode purposive sampling dimana sampel diambil dari 2 kelurahan dengan kasus kematian ibu tertinggi di Semarang dikarenakan jumlah kematian ibu pada kelurahan tersebut sama. 2 kelurahan tanpa kasus kematian ibu sebagai pembanding dan sampel kader dipilih secara simple random sampling dengan random number generator, dipilih kelurahan pada urutan ke 66 dan 28 pada daftar. 3.4.5 Besar sampel Karena keterbatasan kemampuan peneliti dan teknik sampling yang digunakan, peneliti hanya akan menggunakan 4 sampel TP.PKK kelurahan. 3. 5 Variabel penelitian Potensi PKK yang ingin diketahui dalam penelitian ini didapatkan dari analisis unsur man dan method yang dapat dijabarkan menjadi variabel berikut: 1) Jumlah sumber daya manusia. 2) Aktivitas dan kontribusi PKK terkait kehamilan risiko tinggi. 3) Keberlangsungan kegiatan PKK terkait kehamilan risiko tinggi. 4) Tingkat pengetahuan kader PKK mengenai kehamilan risiko tinggi.

53 3. 6 Definisi operasional No. Variabel Unit Skala 1. Jumlah sumber daya manusia Kualitatif Anggota PKK daerah bersangkutan yang terdaftar sebagai anggota dan kader PKK terkait kesehatan. Responden untuk data kualitatif adalah ketua TP.PKK dan ketua Pokja IV. 2. Aktivitas dan kontribusi Kualitatif PKK Jumlah dan jenis kegiatan PKK yang ada kaitannya dengan kehamilan risiko tinggi, dan termasuk jalannya kegiatan tersebut dan kekuatan kelemahan program. Responden untuk data kualitatif meliputi ketua TP.PKK terkait, ketua Pokja IV TP.PKK terkait, dan perwakilan dari kader. 3. Keberlangsungan kegiatan Dinilai dari frekuensi, yakni seberapa sering dilakukan kegiatan PKK baik internal Kualitatif maupun eksternal yang terkait kehamilan risiko tinggi dibandingkan dengan target kegiatan yang direncanakan pada satu masa kepengurusan. Responden untuk data kualitatif adalah ketua TP.PKK dan ketua Pokja IV. 4. Tingkat pengetahuan kader Tingkat pengetahuan kader didapatkan dari pengukuran Baik Cukup Kurang Kuantitatif ordinal Kualitatif menggunakan kuesioner berdasarkan tingkatan skor tertentu. Skor kemudian dijumlahkan dan dikategorikan berdasarkan

54 penghitungan menggunakan skala Gutman. Skor minimal adalah 0, skor maksimal adalah 30, dan terdapat 3 kategori dalam variabel ini, maka didapatkan rentang nilai sebesar 30 3 = 10 Baik=>20 Cukup=10-20 Kurang=<10 Responden untuk data kualitatif adalah ketua TP.PKK, ketua Pokja IV, dan perwakilan dari kader. Tabel 2. Definisi operasional variabel 3. 7 Cara pengumpulan data 3.7.1 Alat Pengumpulan data menggunakan daftar pertanyaan, alat perekam suara, dan kuesioner tingkat pengetahuan kehamilan risiko tinggi yang telah melalui uji validitas. 3.7.2 Jenis data Data yang didapatkan dalam penelitian ini berupa data primer. 3.7.3 Cara kerja Pengumpulan data variabel tingkat pengetahuan kader menggunakan kuesioner dengan metode wawancara. Pengumpulan data kualitatif dalam penelitian ini adalah dengan in-depth interview menggunakan daftar pertanyaan.

55 3. 8 Alur penelitian Penentuan sampel TP.PKK kelurahan TP.PKK kelurahan Variabel: 1) Jumlah anggota aktif 2) Aktivitas dan kontribusi PKK 3) Keberlangsungan kegiatan Kader PKK Variabel: 2) Aktivitas dan kontribusi PKK 4) Tingkat pengetahuan kader Pengolahan dan analisis data Hasil Gambar 9. Skema alur penelitian 3. 9 Analisis data 3.9.1 Persiapan data 1) Editing data Data yang telah dikumpulkan dicek kembali guna menghindari adanya kesalahan, adanya data yang belum lengkap, maupun jawaban yang tidak lengkap atau tidak jelas.

56 2) Koding Koding merupakan proses memberikan kode pada variabel yang diteliti dengan mengubah data yang berbentuk huruf menjadi data berbentuk angka sehingga memudahkan dalam proses entry maupun analisis data. 3) Entry Proses entry adalah proses memasukkan data ke dalam software yang akan digunakan dalam analisis data. 4) Cleaning Pengecekan kembali data yang telah dimasukkan untuk menghindari terjadinya kesalahan dalam proses entry data dan mengecek konsistensi dan apakah ada data yang hilang. 3.9.2 Cara analisis Analisis data menggunakan uji univariat untuk data kuantitatif dan untuk data kualitatif digunakan cara analisis menurut Miles dan Huberman, yakni meliputi tahapan reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan dan verifikasi. 3.9.3 Penyajian data Data disajikan dalam bentuk tabel, grafik, dan teks.

57 3. 10 Etika penelitian Penelitian akan dilaksanakan sesuai dengan kaidah etika penelitian. Proposal akan diajukan ke komisi etik Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro untuk mendapatkan persetujuan etik. 3. 11 Jadwal penelitian Kegiatan Bulan ke 11 12 1 2 3 4 5 6 Penyusunan proposal Pengumpulan data Pengolahan data Penyusunan hasil Ujian hasil Tabel 3. Jadwal penelitian