BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan salah satu hal yang terpenting untuk. mempersiapkan kesuksesan seseorang dimasa depan, salah satunya dengan

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH MINAT BELAJAR DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA. KELAS VIII MTs MUHAMMADIYAH WARU TAHUN AJARAN 2013/2014

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia terus

BAB I PENDAHULUAN. memiliki peran penting dalam menghasilkan generasi muda yang berkualitas

BAB I PENDAHULUAN. yang dihadapinya dan mampu untuk melakukan sesuatu yang baru. untuk menunjang kemajuan kehidupan, baik bagi diri dan bangsanya.

BAB I PENDAHULUAN. diperlukan suatu tujuan pendidikan, sebagaimana dalam Undang-Undang RI

BAB I PENDAHULUAN. globalisasi seperti ini, menurut adanya sumber daya manusia yang berkualitas

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi. Disusun Oleh : ELY ERNAWATI A

BAB I PENDAHULUAN. pengetahuan dan teknologi tersebut diperlukan sumber daya manusia yang

BAB I PENDAHULUAN. keharusan bagi bangsa Indonesia sebagai negara yang sedang berkembang

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi.

BAB I PENDAHULUAN. di masa depan, karena dengan pendidikan manusia dididik, dibina dan dikembangkan

BAB I PENDAHULUAN. dipisahkan dari kehidupan seseorang, baik dalam keluarga, masyarakat dan

BAB I PENDAHULUAN. yang bagus, dibutuhkan proses pendidikan yang bagus pula. Setiap usaha

BAB I PENDAHULUAN. manusia yang berkualitas adalah melalui pendidikan. Salah satu upaya membina dan membangun Sumber Daya Manusia (SDM)

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat, serta orang tua. Menurut Dimyati dan Mujiono (2006: 7),

BAB I PENDAHULUAN. Sebagai Negara yang berkembang dengan jumlah penduduk besar, wilayah

Skripsi Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata 1 Program Studi Pendidikan Akuntansi.

BAB I PENDAHULUAN. globalisasi seperti sekarang ini akan membawa dampak diberbagai bidang

Disusun Oleh : LINA FIRIKAWATI A

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Beralihnya masyarakat kita dari masyarakat yang masih sederhana

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan dalam kehidupan suatu negara memegang peranan yang. sangat penting untuk menjamin kelangsungan hidup negara dan bangsa.

SUKMA WIDIASTO A SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi.

BAB I PENDAHULUAN. waktu. Seperti tercantum dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat telah membawa konsekuensi bagi dunia pendidikan agar segera

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Perkembangan zaman yang semakin modern terutama pada era

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan formal, dalam mewujudkan tujuan pendidikan nasional melalui. pasal 4 tentang sistem pendidikan nasional bahwa:

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang

BAB I PENDAHULUAN. perubahan zaman. Hal ini sesuai dengan UU Sisdiknas No. 20 Tahun 2003

BAB I PENDAHULUAN. semakin pesat. Hal ini menuntut adanya sumber daya manusia yang berkualitas,

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu tujuan pendidikan nasional yang ingin dicapai telah ditetapkan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan dipandang sebagai cara yang tepat untuk membentuk sumber

BAB I PENDAHULUAN. daya manusia yang berkualitas baik melalui pendidikan informal di rumah

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan sangat pesat dari waktu ke waktu. Sehingga saat ini. semakin maju taraf hidup dan kesejahteraan penduduknya.

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan suatu hal yang sangat penting dalam kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. peranan penting dalam mewujudkan tujuan pendidikan nasional melalui

BAB I PENDAHULUAN. berbagai bidang kehidupan. Untuk dapat mengikuti dan meningkatkan ilmu

BAB I PENDAHULUAN. tanah air, mempertebal semangat kebangsaan serta rasa kesetiakawanan sosial.

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat yang cerdas, damai, terbuka dan demokratis. Kemajuan bangsa

BAB I PENDAHULUAN. terduga makin mempersulit manusia untuk meramalkan atau. dibutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas.

BAB I PENDAHULUAN. sengaja, teratur dan berencana dengan maksud mengubah atau

BAB I PENDAHULUAN. Pembangunan nasional dilaksanakan dalam rangka pembangunan manusia

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 MOJOLABAN TAHUN PELAJARAN 2009/2010

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh. Gelar Sarjana Pendidikan Strata-1. Program Studi Pendidikan Akuntansi

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan sebagai tempat mencetak sumber daya manusia yang berkualitas.

BAB I PENDAHULUAN. memperkuat kepribadian, dan mempertebal semangat kebersamaan agar dapat

BAB I PENDAHULUAN. Untuk tercapainya tujuan nasional tersebut harus ada perhatian dari. pemerintah dan masyarakat yang sungguh-sungguh.

BAB 1 PENDAHULUAN. namun tergantung dari profesi dan kesenangan masing-masing individu

I. PENDAHULUAN. usaha di negara lain. Untuk menghadapi era globalisasi ini diperlukan

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi. Disusun Oleh :

PENGARUH AKTIVITAS SISWA DALAM MENGIKUTI KEGIATAN EKSTRA KURIKULER DAN KEDISIPLINAN MENGIKUTI KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR TERHADAP KEMANDIRIAN BELAJAR

BAB I PENDAHULUAN. melalui pendidikan sekolah. Pendidikan sekolah merupakan kewajiban bagi seluruh. pendidikan Nasional pasal 3 yang menyatakan bahwa:

BAB I PENDAHULUAN. semakin pesat. Hal ini menuntut adanya sumber daya manusia yang. berkualitas, dengan begitu perkembangan yang ada dapat dikuasai,

A. Latar Belakang Masalah Sekolah merupakan suatu tempat dimana bagi peserta didik untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. pembangunan disegala bidang demi tercapainya tujuan bangsa, oleh karena itu

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan yang diperolehnya seorang warga negara dapat mengabdikan diri

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan. Pendidikan menurut bentuknya dibedakan menjadi dua, yaitu

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. berkualitas menentukan masa depan bangsa. Sekolah. sekolah itu sendiri sesuai dengan kerangka pendidikan nasional.

SKRIPSI. Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Memenuhi Syarat-syarat. Guna Mencapai Gelar Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. bumi ini. Sebelumnya tidak tahu menjadi mengerti tata cara hidup yang baik.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Prestasi belajar adalah tolok ukur yang dipakai dalam mengukur

BAB I PENDAHULUAN. tetap diatasi supaya tidak tertinggal oleh negara-negara lain. pemerintah telah merancang Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003

BAB I PENDAHULUAN. dari tujuan pendidikan, seperti yang tertuang dalam Undang-Undang No.20

BAB 1 PENDAHULUAN. karena tanpa pendidikan manusia akan mengalami banyak kesulitan dan

Judul BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan mempunyai peranan yang sangat penting dalam. Indonesia. Di samping itu, pendidikan dapat mewujudkan sumber daya

Penelitian Untuk Skripsi S-1 Pendidikan Akuntansi. Disusun Oleh: SRI BANDIYAH A

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan harus dilaksanakan sebaik mungkin, sehingga akan diperoleh hasil

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar belakang masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. berfikir lebih jauh mengenai pengetahuan yang dimilikinya. Dengan ilmu,

BAB I PENDAHULUAN. menghadapi perkembangan ini dan harus berfikiran lebih maju. Ciri-ciri

BAB I PENDAHULUAN. strategis bagi peningkatan sumber daya manusia adalah pendidikan.

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan yang diadakan di Negara tersebut. Pendidikan dapat

BAB I PENDAHULUAN. terus berkembang pesat sekarang ini, akan membawa berbagai dampak

BAB I PENDAHULUAN. dan tidak dapat dipisahkan dari kehidupan seseorang baik dalam keluarga,

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. dengan kualitas, relevansi, dan efisiensi pendidikan. pendidikan diarahkan kepada pencapaian tujuan-tujuan tertentu yang disebut

BAB I PENDAHULUAN. kualitas sumber daya manusia. Karena keberhasilan pendidikan sebagai

SKRIPSI Umtuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Program Pendidikan Studi Akuntansi. Disusun Oleh :

memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi.

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi.

B A B I PENDAHULUAN. khususnya proses pembelajaran di sekolah terus di lakukan seiring dengan kemajuan

I. PENDAHULUAN. Secara umum pada Bab I ini akan di bahas mengenai latar belakang masalah,

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan adalah pembelajaran pengetahuan, keterampilan, dan

BAB 1 PENDAHULUAN. semakin lama semakin berkembang dan merupakan kebutuhan mutlak yang

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi. Disusun Oleh:

PENGARUH KEDISIPLINAN BELAJAR DAN BERFIKIR KRITIS SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS SISWA KELAS VII DI SMP NEGERI 2 COLOMADU TAHUN AJARAN 2009/ 2010

BAB 1 PENDAHULUAN. kualitas sumber daya manusia. Menurut Djamarah (2000: 22) Pendidikan

Guru mempunyai kedudukan yang sangat penting dalam pelaksanaan belajar mengajar, dimana tugas guru tidak hanya merencanakan, melaksanakan dan

BAB I PENDAHULUAN. penting dan menjadi salah satu tolok ukur keberhasilan pembelajaran. Prestasi

BAB I PENDAHULUAN. sistematis, rasional, dan kritis terhadap permasalahan yang dihadapi.

BAB I PENDAHULUAN. BAB II pasal 3 tentang Sistem Pendidikan Nasional, bahwa:

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan adalah sebuah proses dengan metode-metode tertentu sehingga orang. tentang sistem pendidikan nasional bahwa:

BAB 1 PENDAHULUAN. muncul persaingan dalam berbagai bidang kehidupan, diantaranya bidang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan mempunyai posisi yang sangat penting dalam rangka

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN A. LatarBelakangMasalah Pendidikan merupakan salah satu hal yang terpenting untuk mempersiapkan kesuksesan seseorang dimasa depan, salah satunya dengan melalui pendidikan sekolah. Kualitas pendidikan merupakan cerminan kemajuan suatu negara. Suatu negara tidak akan maju jika kualitas pendidikan warga negara tersebut rendah, sebaliknya jika negara yang memiliki kualitas pendidikan yang tinggi atau baik maka negara tersebut akan menjadi lebih baik sehingga kehidupan warga tersebut akan menjadi negara yang maju. Untuk mewujudkan itu maka diperlukan suatu tujuan pendidik yang telah tercantum dalam Undang-Undang Republik Indonesia No.12 tahun 2012 pasal 4 tentang Sistem Pendidikan Nasional yaitu: Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga Negara demokratis dan tanggung jawab. Pendidikan mempunyai peranan yang sangat penting dalam kehidupan, karena pendidikan merupakan salah satu wahana untuk meningkatkan sumber daya manusia yang bermutu dan berkualitas. Melalui pendidikan, seseorang diharapkan mendapatkan ilmu pengetahuan dan ketrampilan sebagai upaya untuk meningkatkan kehidupan yang lebih sempurna. Salah satu indikator kualitas pendidikan dapat dilihat dari prestasi belajar. 1

2 Seseorang dikatakan berhasil dalam suatu proses pendidikan melalui serangkaian proses belajar mengajar dan dapat dilihat dari prestasi belajar yang telah dicapai siswa pada saat dilakukan penilaian. Guru dapat memberikan penilaian terhadap keberhasilan proses tersebut yang diukur dengan ukuran tertentu. Untuk mengukur dan mengevaluasi tingkat keberhasilan belajar dapat dilakukan dengan tes atau ujian yang dipaparkan dalam sebuah laporan hasil belajar dalam bentuk raport. Menurut Arsyad (2011:1) Belajar adalah suatu proses kompleks yang terjadi pada diri setiap orang sepanjang hidupnya. Sedangkan menurut Fathurrohman (2012:117) Prestasi belajar adalah hasil yang dicapai dari suatu kegiatan yang berupa perubahan tingkah laku yang dialami oleh subyek belajar di dalam suatu interaksi dengan lingkungannya. Permasalahan yang muncul adalah prestasi belajar siswa yang belum mencapai optimal menjadi masalah yang banyak ditemui guru dalam mencapai keberhasilan dalam proses belajar mengajar. Permasalahan prestasi belajar siswa muncul karena banyak faktor baik yang berasal dari dalam diri siswa maupun faktor yang berasal dari luar diri siswa. Menurut Syah (2001:132) faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal meliputi aspek fisiologis dan aspek psikologis. Aspek fisikologis terdiri dari kondisi fisik dan panca indra. Aspek psikologis terdiri dari intelegensi, bakat, minat, motivasi, dan sikap siswa. Faktor eksternal meliputi lingkungan sosial dan lingkungan nonsosial. Faktor eksternal yang banyak mempengaruhi prestasi belajar yaitu salah satunya lingkungan sekolah. Faktor yang mempengaruhi prestasi belajar dari faktor internal adalah yaitu minat belajar siswa yang muncul dari dalam diri siswa terhadap

3 pelajaran ekonomi. Siswa yang telah memiliki minat untuk belajar ekonomi, diharapkan akan mampu meningkatkan prestasi belajarnya ditunjukkan dengan adanya perasaan senang siswa ketika belajar ekonomi dengan baik, memiliki perhatian yang baik dalam pembelajarannya dan keterlibatan siswa dalam proses belajar mengajar. Minat merupakan suatu kegiatan yang dilakukan oleh siswa secara tetap dalam melakukan proses belajar. Menurut Slameto (2010:180) Minat adalah suatu rasa lebih suka dan ketertarikan pada suatu hal atau aktivitas, tanpa ada yang menyuruh. Seseorang yang memiliki minat tinggi dan merasa senang terhadap suatu pelajaran tertentu, maka ia akan memperoleh prestasi yang bagus dan memuaskan. Tanpa adanya minat ketika proses pembelajaran berlangsung pemusatan konsentrasi siswa akan berkurang, sehingga materi yang disampaikan kurang dapat dipahami bahkan tidak akan tersimpan dipikiran siswa sehingga berdampak pada prestasi belajar yang kurang optimal. Faktor eksternal yang mempengaruhi prestasi belajar ekonomi siswa yaitu lingkungan sosial yakni lingkungan sekolah. Dalamhttp://suciwula.blogspot.com/20013/02/kebersihan-lingkungansekolah-yang-bersih-dan-nyaman, prestasi belajar di sekolah tidak hanya dipengaruhi oleh bagaimana anak-anak giat belajar dan dapat memahami pelajaran di sekolah, tapi juga kondisi lingkungan sekolahnya yang mendukung. Lingkungan belajar yang bersih sangat mendukung timbulnya ketertiban dan kenyamanan pada saat proses belajar mengajar berlangsung,

4 berbeda dengan lingkungan yang tidak kondusif, tentunya akan menimbulkan kesan malas sehingga tidak muncul rasa semangat yang dengan sendirinya dapat mempengaruhi minat belajar siswa. Lingkungan sekolah yang bersih merupakan salah satu faktor yang timbulnya minat bagi seorang siswa untuk mengembangkan segala potensi yang ada dalam dirinya. Menurut Dalyono (2005:59) bahwa Keadaan sekolah tempat belajar yang mempengaruhi tingkat keberhasilan belajar. Lingkungan sekolah merupakan lingkungan kedua setelah lingkungan keluarga dalam mendidik anak. Lingkungan sekolah yang efektif adalah lingkungan belajar yang dibangun untuk membantu siswa untuk meningkatkan produktifitas belajar sehingga proses balajar mengajar tercapai sesuai dengan yang diinginkan. Sarana dan prasarana yang ada di sekolah harus mampu memberikan layanan yang memuaskan bagi anak didik untuk berinteraksi dan hidup di dalamnya. Ada berbagai macam faktor yang mempengaruhi prestasi di lingkungan sekolah antara lain metode mengajar, kurikulum, relasi guru dengan siswa, siswa dengan siswa, alat pelajaran dan lain-lain, semua itu yang nantinya bisa berpengaruh terhadap keberhasilan belajar peserta didik. Dalam penelitian ini peneliti akan meneliti siswa kelasviii MTs Muhammadiyah Waru. Lingkungan sekolah MTs Muhammadiyah Waru sudah baik, fasilitas dan kondisi gedung cukup bagus serta letak gedung sekolah juga cukup strategis. Sesuai dengan yang telah diuraikan di atas lingkungan belajar yang nyaman dan fasilitas yang lengkap bias menunjang prestasi belajar siswa menjadi lebih baik. Berdasarkan kenyataan ini,

5 khususnya kelas VIII dalam proses pembelajaran banyak siswa yang pasif, partisipasi yang kurang dan kebiasaan belajar yang kurang baik sehingga masih banyak siswa yang memiliki minat belajar yang rendah. Hal ini dibuktikan adanya siswa yang merasa cepat bosan dan mengantuk, kurang aktif di kelas ketika pelajaran ekonomi berlangsung dan sulit memahami materi pelajaran ekonomi. Berdasarkan latar belakang untuk mengetahui seberapa besar kedua faktor di atas mempengaruhi pencapaian prestasi belajar ekonomi yang telah diuraikan, maka peneliti merasa perlu mengadakan suatu penelitian dengan judul PENGARUH MINAT BELAJAR DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELASVIII MTs MUHAMMADIYAH WARUTAHUN AJARAN 2013/2014. B. PembatasanMasalah Agar penelitian ini dapat mencapai sasaran dan tujuan yang diharapkan secara optimal, maka perlu adanya pembatasan masalah sebagai berikut: 1. Penelitian hanya dilaksanakan pada siswa kelas VIII MTs Muhammadiyah Waru. 2. Minat terbatas pada konsentrasi dan semangat belajar siswa dalam mengikuti pelajaran. 3. Lingkungan sekolah MTs Muhammadiyah Waru yang meliputi metode mengajar, kurikulum, relasi guru dengan siswa, siswa dengan siswa, alat pelajaran, disiplin sekolah dan keadaan gedung.

6 4. Prestasi yang terbatas pada prestasi belajar ekonomi yang diambil dari nilai raport semester genap pada siswa kelas VIII MTs Muhammadiyah Waru. C. PerumusanMasalah Berdasarkan latar belakang di atas maka penulis merumuskan permasalahan yang akan diteliti sebagai berikut : 1. Adakah pengaruh minat belajar terhadap prestasi belajar ekonomi pada siswa kelas VIII MTs MuhammadiyahWaru? 2. Adakah pengaruh lingkungan sekolah terhadap prestasi belajar ekonomi pada siswa kelas VIII MTs Muhammadiyah Waru? 3. Adakah pengaruh minat belajar dan lingkungan sekolah terhadap prestasi belajar ekonomi pada siswa kelas VIII MTs Muhammadiyah Waru? D. TujuanPenelitian Sesuai dengan rumusan masalah, penelitian ini mempunyai tujuan sebagai berikut : 1. Untuk mengetahui adanya pengaruh minat belajar terhadap prestasi belajar ekonomi pada siswa kelas VIII MTs Muhammadiyah Waru. 2. Untuk mengetahui adanya pengaruh lingkungan sekolah terhadap prestasi belajar ekonomi pada siswa kelas VIII MTs Muhammadiyah Waru. 3. Untuk mengetahui adanya pengaruh minat belajar dan lingkungan sekolah terhadap prestasi belajar pada siswa kelas VIII MTs Muhammadiyah Waru.

7 E. Manfaat Penelitian Manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini antara lain : 1. Manfaat Teoritis Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan yang berharga yang berupa konsep-konsep mengenai minat belajar dan lingkungan sekolah terhadap prestasi belajar siswa MTs Muhammadiyah Waru. 2. Manfaat Praktis a. Bagi peneliti Peneliti dapat memperoleh pengetahuan, wawasan dalam pengamatan langsung tentang minat belajar dan dapat menjadi referensi bagi penulis. b. Bagi guru Khususnya untuk guru mata pelajaran ekonomi sebagai bahan masukan agar lebih dapat memahami anak didiknya dan menjadi sumber pengarahan dalam pembelajarannya untuk memperoleh hasil belajar yang lebih baik. c. Bagi Sekolah 1) Hasil penelitian ini dapat memberikan masukan bagi sekolah dalam upaya peningkatan prestasi belajar siswa. 2) Sebagai pertimbangan bagi sekolah di dalam memperhatikan faktor-faktor yang dapat mempengaruhi prestasi belajar.

8 3) Dengan adanya hasil penelitian ini, sekolah diharapkan dapat segera teratasi apabila terjadi penurunan prestasi belajar. F. SistematikaPenulisan BAB I : PENDAHULUAN Bab pendahualuan ini berisi tentang latar belakang, pembatasan masalah, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika skripsi. BAB II : LANDASAN TEORI Bab ini merupakan landasan teori yang digunakan dalam penyusunan penelitian mengenai pengertian prestasi, belajar, prestasi belajar, prestasi belajar ekonomi, faktor yang mempengaruhi prestasi belajar, indikator prestasi belajar, pengertian minat belajar, cara guru membangkitkan minat belajar, macam-macam pengungkapan minat, indikator minat belajar, pengertian lingkungan, sekolah, lingkungan sekolah, indikator lingkungan sekolah, kerangka berfikir, hipotesis. BAB III : METODE PENELITIAN Tempat dan waktu penelitian, populasi, sampel dan sampling, jenis penelitian, variabel penelitian, sumber data, teknik pengumpulan data, uji instrumen, uji prasyarat analisis dan teknik analisis data. BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Gambaran umum dari obyek penelitian, penyajian data, analisis data, penguji hipotesis, dan pembahasan hasil penelitian. BAB V : PENUTUP Kesimpulan, saran, dan penutup. DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN