Kata Kunci: keterampilan bercerita, media film kartun, metode talking stick.

dokumen-dokumen yang mirip
Oleh : Arief Wisnu Indaryanto Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS PROSEDUR KOMPLEKS MELALUI MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA KELAS X MAN PURWOREJO

Oleh: Mukhlisotun Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERCERITA DENGAN MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA KELAS VII MTs PADURESO

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS NARASI EKSPOSITORIS DENGAN METODE MIND MAPPING

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA DENGAN MEDIA CERPEN PADA SISWA KELAS XI SMA N 3 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2012/2013

PENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS EKSPOSISI MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 KROYA TAHUN PELAJARAN 2013/2014

Oleh : Suparti Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo Pyo.Cute.yahoo.co.id

Upaya Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Narasi Ekspositoris Siswa Kelas XI SMK Yapek Gombong dengan Metode Example Non-Example

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN MEDIA POSTER PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 5 PURWOREJO

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF EKSPOSISI DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE PADA SISWA KELAS XI SMK SETIA KARYA DEPOK

PENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS EKSPOSISI MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 SAPURAN TAHUN PELAJARAN 2015/2016

Oleh: Liana Sulistiana Program Studi Pendidikan Bahasa dan sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN DENGAN PEMANFAATAN LAGU RELIGI CIPTAAN LETTO PADA SISWA KELAS X MA SALAFIYAH PENJALINAN MAGELANG

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA PACELATHON MELALUI METODE SOSIODRAMA PADA SISWA KELAS X AP SMK MUHAMMADIYAH KROYA

Kata kunci: paragraf deskripsi, metode pembelajaran di luar ruang kelas

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS NARASI DENGAN TEKNIK PEMBELAJARAN WORD FLOW PADA SISWA KELAS XI SMK MA ARIF 9 KEBUMEN TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014

Oleh: Prihatini Mualifah Program Studi Pendidikan dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PERSUASI MENGGUNAKAN MEDIA POSTER PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 6 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2013/2014

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI EKSPOSITORIS DENGAN TEKNIK BRAINWRITING PADA SISWA KELAS X SMK MA ARIF 4 KEBUMEN

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS GEGURITANDENGAN METODE OBJEK LANGSUNGSISWA KELAS X SMA NEGERI 2 KEBUMEN

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI DENGAN MEDIA KARIKATUR PADA SISWA KELAS XI SMK TAMTAMA PREMBUN TAHUN PELAJARAN 2013/2014

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN DENGAN METODE COPY THE MASTER PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 SRUWENG TAHUN PEMBELAJARAN 2015/2016

Oleh: Tri Sudarmi Sugondo, Pendidikan Bahasa dan sastra Indonesia.

Oleh: Herni Febri Ariastanti Program Studi Pendidikan dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PANTUN DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS VII SMP PANGERAN DIPONEGORO KARANGGAYAM KEBUMEN TAHUN AJARAN

PENERAPAN MEDIA PHOTO STORY

Oleh: Dani Kristanto Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo e-mali:

Oleh: Angga Prastyo Nugroho Program Studi pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERDISKUSI MENGGUNAKAN METODE JIGSAW PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 33 PURWOREJO TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK BERITA DENGAN MODEL EXAMPLES NON EXAMPLES PADA SISWA KELAS VIIISMP NEGERI 37 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2015/2016

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE

Oleh: Winda Dwi Suprihantini Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

Oleh: Dewi Ekowati Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

Oleh: Suharyadi, Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, ABSTRAK. Kata kunci: media audio, model stratta, menyimak berita

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS ARGUMENTASI DENGAN MEDIA TAJUK RENCANA PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 SAPURANTAHUN PEMBELAJARAN 2012/2013

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN PHOTO STORY PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 5 PURWOREJO

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK BERITA MENGGUNAKAN METODE TEAMS GAMES TOURNAMENTS (TGT) PADA SISWA KELAS VII SMP MUHAMMADIYAH KUTOARJO

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERKAK MELALUI LAGU KERE MUNGGAH MBALE PADA KELAS X TKJ 2 SMK NURUSSALAF KEMIRI

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN MEDIA LINGKUNGAN ALAM PADA SISWA KELAS VIII MTs AL MU MIN PREMBUN TAHUN AJARAN 2014/2015

UPAYA PENINGKATAN PEMBELAJARAN BERBICARA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN GAMBAR SERI UNTUK SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 6 SEMARANG 1. Oleh: Sri Sudarminah 2

Oleh: Dian Kartika Sari program studi pendidikan bahasa dan sastra jawa

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS PROSEDUR KOMPLEKS DENGAN METODE DISCOVERY LEARNING

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERCERITA MENGGUNAKAN MEDIA FILM KARTUN DENGAN METODE TALKING STICK PADA SISWA KELAS VII C SMP NEGERI 1 BANJARHARJO BREBES

PENGGUNAAN METODE STAD SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PEMBELAJARAN MENULIS GEGURITAN SISWA KELAS IX A SMP NEGERI 2 KROYA CILACAP

ABSTRAK. Kata kunci: membaca cepat, media audio visual

BAB I PENDAHULUAN. lain dan meningkatkan kemampuan intelektual. Pembelajaran

Oleh: Harvi Setiani Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI KEINDAHAN ALAM DENGAN METODE PELATIHAN TERBIMBING PADA SISWA KELAS VII B SMP NEGERI 26 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS VIII MTs NEGERI PURWOREJO

Oleh: Rudi Wibowo Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS ARGUMENTASI MELALUI MEDIA KARIKATUR PADA SISWA KELAS XI SMK BATIK PERBAIK PURWOREJO TAHUN AJARAN 2013/2014

Oleh: Muhammad Agus Sigit Sasmito Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

Panggih Cahyani Universitas Muhammadiyah Purworejo ABSTRAK

UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS GEGURITAN DENGAN NATURAL APPROACH PADA SISWA KELAS VIIC SMPN 1 SAPURAN TAHUN AJARAN 2012/2013

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PUISI DENGAN METODE PEMODELAN PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 KUTOWINANGUN TAHUN AJARAN 2014/2015

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA JAWA KRAMA DENGAN METODE BERMAIN PERAN PADA SISWA KELAS XI SMK MUHAMMADIYAH KUTOWINANGUN

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN MEDIA BAGAN DINDING (WALL CHART) DALAM PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN ARGUMENTASI SISWA KELAS X SMA WIDYA KUTOARJO

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PENGALAMAN PRIBADI MELALUI MODEL STAD SISWA KELAS VII SMP NEGERI 15 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2012/2013

Oleh: Mame Bagja Melani Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Oleh: Halimah Sa diyah NIM Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENYIMAK CERITA RAKYAT DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS VII SMP BINA PUTRA NUSANTARA SEREN TAHUN PELAJARAN 2012/2013

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK BERITA DENGAN METODE DRILLPADA PESERTA DIDIK KELAS VIII SMP NEGERI 1KALIBAWANG TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014

PENINGKATAN MINAT DAN RESPON SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TAPE

BAB I PENDAHULUAN. dasar, yaitu keterampilan menyimak (listening skills), keterampilan berbicara

Oleh: lis Supriyati Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia ABSTRAK

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN PERSUASIF DENGAN MEDIA GAMBAR SISWA KELAS VIISMP PGRI 1 KLIRONG TAHUN AJARAN 2012/2013

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA BERITA BERBAHASA JAWA DENGAN METODE (CIRC) PADA SISWA KELAS X AV A SMK MUHAMMADIYAH KUTOWINANGUN KEBUMEN

Oleh: Yuni Isnawati Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia ABSTRAK

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK BERITA MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 31 PURWOREJO TAHUN AJARAN 2012/2013

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS BIOGRAFI MENGGUNAKAN METODE PENGAJARAN LANGSUNG PADA SISWA SMA NEGERI 3 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2016/2017

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN MEDIA GAMBAR PAHLAWAN PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 5 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2012/2013

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PUISI DENGAN TEKNIK KONTES PADA SISWA KELAS V MIN MALANG I

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS NARASI SUGESTIF MELALUI MEDIA FILM KARTUN PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 43 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2015/2016

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS ANEKDOT DENGAN MEDIA GAMBAR KARIKATUR PADA SISWA KELAS X MAN PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2014/2015

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS HURUF JAWA DENGAN MEDIA TEKA-TEKI SILANG PADA SISWA KELAS XI TKR 4 SMK N 2 KEBUMENTAHUN AJARAN 2013/2014

Oleh: Retno Sofyana Program Studi Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA NYARING MELALUI METODE NHT (NUMBERED HEADS TOGETHER) PADA KELAS VII D SMP NEGERI 7 PURWOREJO

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI MENGGUNAKAN MEDIA FILM SISWA KELAS III SD N PENCAR 2, SLEMAN ARTIKEL JURNAL

Ahmad Nurhamid Guru Mapel Bahasa Jawa pada SMP Negeri 1 Toroh

KEMAMPUAN MENULIS TEKS BERITA PADA PESERTA DIDIK KELAS VIII MTs DDI BASSEANG SUHAEBAH NUR* ABSTRAK

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN MEDIA BERITA SURAT KABAR PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 37 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2015/2016

Meningkatkan Keterampilan Berbicara Melalui Model Pembelajaran Talking Stick

Jurnal Dialog: Volume III, Maret 2016 ISSN:

Oleh : Iin Septi Anggraeni Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA FILM DOKUMENTER

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS CERPEN DENGAN MEDIA GAMBAR FOTOGRAFI PADA SISWA KELAS X MAN PURWOREJO AJARAN 2013/2014

Oleh: Nurwahidah program studi pendidikan bahasa dan sastrajawa

BAB I PENDAHULUAN. Menurut Tarigan dalam Munthe (2013:1), dalam silabus pada KD 13.1 disebutkan, bahwa salah satu kompetensi yang harus

Oleh: Marsini 2. Abstrak

PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR PEMANDANGAN DALAM PEMBELAJARAN MENULIS PUISI PADA SISWA KELAS VIII SMP N 9 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2013/2014

Peningkatan Kemampuan Membaca Aksara Jawa Menggunakan Metode Iqro pada Siswa Kelas VIII A SMP Negeri 2 Ambal Tahun Pelajaran 2016/2017

BAB I PENDAHULUAN. Pentingnya bahasa bagi manusia tidak dapat diragukan lagi. Mengingat

Peningkatan Kemampuan Sesorah dengan Model Kooperatif Tipe Group Investigation pada Siswa Kelas IX A SMP Negeri 28 Purworejo Tahun Pelajaran 2016/2017

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERBICARA BERBASIS KOOPERATIF TIPE STAD PADA SISWA KELAS XI SMA MUHAMMADIYAH PURWOREJO

Oleh: Laili Nurul Fathimah Program Studi Pendidikan dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA PENGALAMAN PRIBADI DENGAN METODE DEMONSTRASI PADA SISWA KELAS VIII-D SMP NEGERI 2 KARANGANYAR KEBUMEN

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN TEKNIK AKROSTIK PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 AMBAL TAHUN PELAJARAN 2013/2014

Eka Asti Nurhidayah Universitas Muhammadiyah Purworejo. Kata kunci: berbicara, pambagyaharja, metode pemodelan

Kata kunci: hasil belajar, penggunaan huruf, Think Pair Share

Transkripsi:

Peningkatan Keterampilan Bercerita Menggunakan Media Film Kartun dengan Metode Talking Stick Pada Siswa Kelas VII SMP Ulul Albab Purworejo Tahun Pelajaran 2014/2015 Oleh : Muhammad Farhan Abdurrahman Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo e-mail : Farhankencrung92@gmail.com ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) proses pembelajaran bercerita menggunakan media film kartun dengan metode talking stick pada siswa kelas VII SMP IT Ulul Albab Purworejo, (2) perubahan Perilaku siswa dalam pembelajaran bercerita menggunakan media film kartun dengan metode talking stick pada siswa kelas VII SMP IT Ulul Albab Purworejo, dan (3) memaparkan hasil peningkatan keterampilan bercerita menggunakan media film kartun dengan metode talking stick pada siswa kelas VII SMP IT Ulul Albab. Proses pembelajaran bercerita menggunakan media film kartun dengan metode talking stick pada siswa kelas VII SMP IT Ulul Albab Purworejo (a) siswa diberikan gambar seri film kartun Shaun The Sheep, (b) siswa menentukan pokok-pokok cerita dari seri film kartun, (c) siswa menyaksikan film kartun, (d) siswa menyusun pokok-pokok cerita menjadi keseluruhan cerita yang utuh, (e) berlatih bercerita, (f) siswa menyaksikan kembali film kartun yang berjudul Shaun The Sheep, (g) siswa bermain talking stick, (h) siswa bercerita di depan kelas sekaligus dilakukan penilaian kompetensi bercerita oleh guru (i). Perubahan perilaku meningkat, jika pada siklus I siswa masih merasa malu, grogi, kurang percaya diri pada siklus II siswa menunjukan sikap positif, mereka lebih percaya diri dan menyukai pembelajaran. Peningkatan keterampilan bercerita menggunakan media film kartun dengan metode talking stick pada siswa kelas VII SMP IT Ulul Albab Purworejo mengalami peningkatan dari setiap siklusnya. Hasil tes mengalami peningkatan sebesar 7,37%. Pada siklus I nilai rerata siswa sebesar 67,83 sedangkan pada siklus II nilai rerata siswa menjadi 75,20.Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran keterampilan bercerita menggunakan media film kartun dan metode talking stick pada siswa kelas VII SMP IT Ulul Albab Purworejo mengalami peningkatan. Kata Kunci: keterampilan bercerita, media film kartun, metode talking stick. PENDAHULUAN Bahasa merupakan sarana komunikasi yang sangat penting digunakan oleh manusia pada saat ini. Betapa pentingnya bahasa bagi manusia kiranya tidak perlu diragukan lagi. Sebagai alat komunikasi, bahasa dapat dibagi menjadi dua macam

yaitu bahasa lisan dan bahasa tulis. Bahasa lisan merupakan bahasa yang mengacu pada alat-alat bunyi atau pengucapan kata-kata yang memiliki makna, sedangkan bahasa tulis merupakan alat komunikasi yang menggunakan media atau sarana tertulis dalam menyampaikannya (Finoza, 2002: 3-5). Keterampilan berbicara merupakan salah satu keterampilan berbahasa yang harus dimiliki oleh siswa. Dengan menguasai keterampilan berbicara siswa dapat mengungkapkan atau mengekspresikan gagasan atau pendapat, pemikiran, dan perasaan yang dimiliki. Selain itu, dapat mengembangkan daya pikir dan kreativitas. Sebagai siswa hendaknya harus memiliki keterampilan berbicara yang merupakan salah satu keterampilan berbahasa yang dimulai dari tingkat pendidikan dasar sampai dengan perguruan tinggi. Keterampilan yang sifatnya fungsional ini berlaku sebagai pengembangan diri dalam kehidupan masyarakat. Maka dari itu berbicara perlu mendapatkan perhatian yang serius dalam pengajaran. Berbicara adalah suatu keterampilan berbahasa yang berkembang pada kehidupan anak,dan pada masa itulah kemampuan berbicara itu dipelajari. Berbicara sudah barang tentu berhubungan erat dengan perkembangan kosa kata yang di perolah oleh sang anak (Tarigan, 2008: 3). saat pembelajaran bercerita berlangsung siswa takut apabila disuruh bercerita di depan kelas,siswa merasa kesulitan mengungkapkan apa yang ada dalam pikirannya,siswa justru saling tunjuk agar teman lainnya yang tampil untuk bercerita,kelihatan masih banyak siswa yang belum siap untuk bercerita, kata-kata atau ucapan yang disampaikan terputus-putus dan tidak jelas serta belum adanya media dan metode yang menginspirasi siswa untuk dapat bercerita. Upaya untuk meningkatkan keterrampilan bercerita siswa, peneliti merancang media dan metode yang digunakan dalam pembelajaran bercerita, yaitu media film kartun dan metode talking stick. Film kartun, video animasi adalah Informasi yang disajikan melalui multimedia dan berbentuk dokumentasi yang hidup,

dapat dilihat di layar monitor atau ketika di proyeksikan ke layar lebar melali proyektor, dan dapat di dengar suaranya, dilihat gerakannya (Arsyad 2011: 172) Metode talking stick adalah metode belajar yang menggunakan tongkat, karena arti dari talking stick adalah tongkat bicara, metode talking stick mendorong peserta didik untuk mengungkapkan pendapat. Pembelajaran dengan metode talking stick diawali oleh penjelasan guru mengenai materi pokok yang akan dipelajari. Peserta didik diberi kesempatan membaca dan mempelajari materi tersebut (suprijono 2010: 109) Peneliti mengacu pada penelitian yang dilakukan oleh aulia(2009) dan Finalia (2010) Persamaan penelitian Aulia dengan penelitian yang dilakukan peneliti yaitu sama-sama meneliti mengenai keterampilan bercerita untuk jenjang SMP, sedangkan perbedaannya, penelitian Aulia menggunakan teknik cerita berpasangan, penelitian yang dilakukan peneliti tidak menggunakan teknik pembelajaran melainkan menggunakan media film kartun dan metode talking stick. Sedangkan Persamaan penelitian Finalia dengan penelitian yang dilakukan peneliti yaitu samasama meneliti mengenai aspek bercerita menggunakan media film kartun, sedangkan perbedaannya yaitu penelitian Finalia hanya menggunakan media film kartun untuk jenjang MI, sedangkan penelitian yang dilakukan peneliti selain menggunakan media film kartun juga menggunakan metode pembelajaran yaitu metode talking stick dan untuk jenjang SMP. METODE PENELITIAN Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan, yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersamaan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP IT Ulul Albab yang berjumlah 32 siswa dan semuanya laki-laki. Penelitian ini dilakukan selama tiga kali pertemuan, yaitu tahap

prasiklus, siklus I, dan siklus II. Dalam setiap pertemuan dilakukan melalui empat tahap, yaitu (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3) pengamatan, dan (4) refleksi. Pada tahap pengumpulan data dilakukan dengan teknik tes dan nontes. Teknik tes digunakan untuk mengukur keterampilan siswa bercerita, sedangkan teknik nontes digunakan untuk menilai proses belajar siswa yang berupa observasi, jurnal siswa wawancara, dan dokumentasi foto. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik kualitatif dan teknik kuantitatif. Dalam penyajian data digunakan teknik informal. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Berdasarkan hasil penelitian pada siswa kelas VII SMP IT Ulul Albab Purworejo tahun pelajaran 2014/2015, dapat disimpulkan bahwa (1) Proses pembelajaran (a) siswa diberikan gambar seri film kartun Shaun The Sheep, (b) siswa menentukan pokok-pokok cerita dari gambar seri film, (c) siswa menyaksikan film kartun, (d) siswa menyusun pokok-pokok cerita menjadi keseluruhan cerita yang utuh, (e) berlatih bercerita, (f) siswa menyaksikan kembali film kartun yang berjudul Shaun The Sheep, (g) siswa bermain talking stick, (h) siswa bercerita di depan kelas sekaligus dilakukan penilaian kompetensi bercerita oleh guru (i) kegiatan penutup peneliti bersama siswa menyimpulkan pembelajaran yang dilakukan hari itu dan membuat refleksi serta pemberian reward kepada siswa yang mampu bercerita dengan baik, (2)Perubahan perilaku meningkat, jika pada siklus I siswa masih merasa malu, grogi, kurang percaya diri pada siklus II siswa menunjukan sikap positif, mereka lebih percaya diri dan menyukai pembelajaran, (3)Hasil tes mengalami Peningkatan pada tahap prasiklus nilai rata-rata kelas mencapai 57,55. Pada siklus I nilai rata-rata kelas mencapai 67,83 dan hasil siklus II nilai rata-rata mencapai 75,20. Pada siklus I mengalami peningkatan sebesar 10.28 dari nilai rata-rata prasiklus, untuk siklus II mengalami peningkatan sebesar 7,37 dari nilai rata-rata siklus I dan

pada siklus II mengalami peningkatan sebesar 17,65 dari prasiklus. Dengan demikian dapat terlihat terjadi peningkatan setelah digunakannya media film kartun dan metode talking stick siswa kelas VII SMP IT Ulul Albab Purworejo. Tabel 1. Perbandingan Nilai Rata-rata Siswa No Aspek Prasiklus Siklus I Siklus II 1 Percaya diri 5,65 6,90 7,50 2 Keruntutan cerita 5,82 6,63 7,60 3 Ekspresi 5,44 6,76 7,40 4 Pilihan kata 5,82 6,83 7,40 5 Keefektifan kata 5,51 6,86 7,53 6 Isi cerita 5,48 6,70 7,60 7 Intonasi 5,68 6,83 7,73 8 Volume suara 5,82 6,76 7,63 9 Gerak tubuh 5,65 6,63 7,50 10 Pelafalan 5,68 6,80 7,67 Jumlah 57,55 67,83 75,20 Tabel 2. Perbandingan Kelulusan Siswa Tahap Penelitian Persentase Lulus Persentase Tidak Lulus Prasiklus 0 (0%) 29 (100%) Siklus I 9 (21%) Siklus II 30 (100%) 21 (70%) 0 (0%)

SIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan pembahasan hasil penelitian, simpulan penelitian ini meliputi (1) Proses pembelajaran (a) siswa menyaksikan film kartun Shaun The Sheep, (b) siswa menentukan pokok-pokok cerita dari gambar seri film, (c) siswa menyusun pokokpokok cerita menjadi keseluruhan cerita yang utuh, dan (d)siswa bermain talking stick, (e) siswa bercerita di depan kelas sekaligus dilakukan penilaian kompetensi bercerita oleh guru, (2)Perubahan perilaku meningkat, jika pada siklus I siswa masih merasa malu, grogi, kurang percaya diri pada siklus II siswa menunjukan sikap positif, mereka lebih percaya diri dan menyukai pembelajaran, dan (3)Hasil tes mengalami peningkatan sebesar 7,37%. Pada siklus I nilai rerata siswa sebesar 67,83 sedangkan pada siklus II nilai rerata siswa menjadi 75,20. Saran peneliti berdasarkan hasil penelitian yaitu (a) media film kartun dan metode talking stick dapat di jadikan sarana alternatif untuk memotivasi siswa dalam pembelajaran bercerita, (b) sekolah hendaknya menyediakan sarana dan prasarana pendukung pembelajaran seperti LCD agar siswa mengenal media-media yang inovatif, dan (c) media film kartun dan metode talking stick hendaknya digunakan dalam pembelajaran bahasa Indonesia aspek lainnya, seperti menyimak, membaca, dan menulis sebagai upaya menciptakan suasana belajar yang lebih kondusif untuk meningkatkan hasil belajar siswa yang lebih baik. DAFTAR RUJUKAN Arsyad, Azhar. 2011. Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo. Finoza, Lamuddin. 2002. Komposisi Bahasa Indonesia. Jakarta: Diksi Insan Mulia Cetakan VIII. Rahmawati, Finalia. 2010. Keterampilan Menceritakan Peristiwa dengan Pendekatan Kontekstual dengan Media Film Kartun pada Siswa Kelas III MI Mandisari Parakan. Skripsi. FBS: Unnes.

Suprijono, Agus. 2009. Cooperative Learning.Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Tarigan, Henry Guntur. 2008. Berbicara Sebagai suatu Keterampilan berbahasa. Bandung : Angkasa Widyastuti, Aulia. 2009. Peningkatan Keterampilan Menceritakan Pengalaman Yang Mengesankan Melalui Teknik Cerita Berpasangan pada Siswa Kelas VII C SMP Negeri 1 Losari Kabupaten Brebes. Skripsi: FBS: Unnes.