9 KEBERLANJUTAN SUMBERDAYA ALAM 2: MINERAL DAN ENERGI BI2001 Pengetahuan Lingkungan Proses geologi Sumberdaya mineral & dampak penggunaannya Energi tak terbarukan Efisiensi energi & energi terbarukan Solusi berkelanjutan Contoh-contoh kasus di Indonesia Pustaka Utama : Miller & Spoolman (2012); Botkin & Keller (2011); Status Lingkungan Hidup Indonesia 2012
Proses geologi 2 PROSES GEOLOGI: Proses dinamis di dalam dan di permukaan bumi yang dapat menyebabkan letusan gunung berapi, gempa bumi, tsunami, erosi dan sedimentasi. Interior bumi dibagi menjadi: 1. Inti (core) 2. Mantel Litosfer astenosfer 3. Kerak (crust) Continental crust Ocenic crust
Proses geologi 3 Proses internal: Panas dari interior bumi, membentuk permukaan bumi dengan mendorong kerak continental dan oceanic sehingga terbentuk gunung (berapi). Proses eksternal: Energi matahari secara langsung maupun tidak langsung (sebagian besar dalam bentuk aliran air dan angin), dan dipengaruhi oleh gravitasi, cenderung mendegradasi permukaan bumi dan memindahkan materi dari satu tempat ke tempat lain Pelapukan Erosi
Pergeseran lempeng bumi 4 Aliran energi dan materi panas mengakibatkan litosfer pecah menjadi lempeng yang sangat besar dan kaku (lempeng tektonik) yang bergerak sangat perlahan di atas astenosfer. Kebanyakan aktivitas geologi pada permukaan bumi terjadi pada perbatasan lempeng tektonik: memisah, bertabrakan atau saling melewati Tekanan yang sangat besar dapat mengakibatkan terbentuknya gunung, gempa bumi dan letusan gunung berapi. Ketika lempeng oceanic dan lempeng continental bertabrakan, lempeng continental biasanya akan mendorong lempeng oceanic dan mendorongnya ke mantel = subduction.
Tsunami 5 Gempa bumi yang terjadi di dasar laut mengakibatkan gelombang air yang sangat besar karena bagian dari dasar lautan tiba-tiba naik atau turun 2004: Gempa bumi dengan 9.15 SR menghasilkan gelombang tsunami setinggi 31 meter dan menghilangkan nyawa 228,000 di Aceh dan sekitarnya.
6 Tsunami
Sumber daya mineral & dampak penggunaannya 7 Sumber daya mineral adalah konsentrasi material dari kerak bumi yang dapat diekstrak dan diolah menjadi bahan baku dan produk berguna dengan harga yang terjangkau Dua jenis utama dari mineral: mineral logam (seperti aluminium dan emas) mineral non logam (seperti pasir dan batu kapur). Karena proses pembentukan batuan dan mineral membutuhkan waktu lama, maka diklasifikasikan sebagai sumber daya tak terbarukan.
Sumber daya mineral & dampak penggunaannya 8 Setiap sumber daya mineral yang kita gunakan memiliki siklus hidup. Setiap tahapan tersebut menggunakan energi dan air dalam jumlah besar. Proses ini juga menghasilkan berbagai polusi dan limbah Penambangan Bijih logam Pemisahan bijih dari material limbah Peleburan Daur ulang Pelelehan logam Konversi ke produk Pembuangan produk
Sumber daya mineral & dampak penggunaannya 9 Proses ektraksi, pemrosesan dan pengunaan sumber daya tak terbarukan semuanya berkontribusi pada berbagai ancaman terhadap lingkungan. Selain itu, energi yang digunakan dalam proses tersebut turut menyebabkan polusi dan degradasi lingkungan
10 Solusi berkelanjutan
Contoh-contoh kasus di Indonesia 11 PT. Newmont, tambang emas PT. Timah, tambang timah PT. Aneka Tambang, tambang emas
Pengertian Energi PP RI. No 5 Tahun 2006, tentang Kebijakan Energi Nasional Energi adalah daya yang dapat digunakan untuk melakukan berbagai proses kegiatan meliputi listrik, energi mekanik dan panas Sumber energi adalah sebagian sumber daya alam antara lain berupa minyak dan gas bumi, batubara, air, panas bumi, gambut, biomasa dan sebagainya, baik secara langsung maupun tidak langsung dapat dimanfaatkan sebagai energi. Konservasi energi adalah penggunaan energi secara efisien dan rasional tanpa mengurangi penggunaan energi yang memang benar-benar diperlukan Diversifikasi energi adalah penganekaragaman penyediaan dan pemanfaatan berbagai sumber energi dalam rangka optimasi penyediaan energi.
Budaya dan Sumber Energi 13 Berpindah, berburu Menetap, bertani Menetap, industri dan informasi
Energi tak terbarukan dan terbarukan 14 Energi tak terbarukan: Bahan bakar fosil (minyak bumi, batubara, gas alam) serta uranium sebagai sumber energi nuklir Energi terbarukan: Matahari, angin, air, kayu, dan panas dari interior bumi.
Energi Alternatif, terbarukan 15 Angin Panas bumi Bio-ethanol Matahari
16
Mengapa efisiensi energi penting? 17 Efisiensi energi: Berapa banyak usaha yang dilakukan untuk tiap unit energi yang digunakan. Penggunaan energi harus efisien karena: Cadangan energi fosil terbatas Mengurangi kerusakan lingkungan Mengurangi subsidi pemerintah untuk energi fosil Memberikan keuntungan untuk pengguna energi
SUSTAINABLE SOLUTIONS TO VARIOUS ISSUES IN SOCIETY : ENERGY 18 We have a variety of technologies for sharply increasing the energy efficiency of industrial operations, motor vehicles, appliances, and buildings. We can make the transition to a more sustainable energy future by greatly improving energy efficiency using a mix of renewable energy resources including the environmental costs of energy resources in their market prices. Renewable (non-fossil fuel) energy include: solar, tidal, wind, geothermal, hydroelectric and biofuel energy; each with its advantages and disadvantages.
Efisiensi energi 19
20 Efisiensi energi
21
22 Contoh-contoh kasus di Indonesia
23 Kawah Kamojang Garut, Geothermal Waduk Cirata, PLTA