Oleh : NANING PUAN ROHANI NPM :

dokumen-dokumen yang mirip
SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG-PAUD

ARTIKEL PENELITIAN Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG PAUD

SKRIPSI. DiajukanUntukMemenuhi Sebagian Syarat Guna MemperolehGelarSarjanaPendidikan (S.Pd) PadaProgram Studi PG-PAUD

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S. Pd.) Pada jurusan PG-PAUD. Oleh :

IMPROVED ABILITY OBSERVING OBJECTS GROWTH THROUGH OBSERVATION SEEDS GREEN BEAN GROUP B TK DHARMA WANITA 01 JOHO KALIDAWIR TULUNGAGUNG

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG-PAUD

JURNAL PENELITIAN. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG-PAUD FKIP UNP Kediri

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGPAUD OLEH:

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan ( S.Pd.) Pada Program Studi PG-PAUD FKIP UNP Kediri

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG PAUD

Oleh : TYAS CRISTIANINGSIH NPM :

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Guna Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PG-PAUD FKIP UN PGRI Kediri OLEH :

ARTIKEL PENELITIAN OLEH : MARLINDA SEPTIANGGRAENI NPM : PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

SKRIPSI. Oleh: SITI ZULAIKAH NPM

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PG PAUD. Oleh:

MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN MENGENAL WARNA MELALUI PERMAINAN GELEMBUNG WARNA PADA ANAK PAUD "TUNAS HARAPAN BANGSA"TAHUN PELAJARAN 2014/2015

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini

ARTIKEL PENELITIAN OLEH: BINTI NUR AFIDAH NPM: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

ARTIKEL PENELITIAN. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG PAUD

IMPROVING NUMERACY ACTIVITY THROUGH THE NUMBERS ON PLAYING CARDS CHILDREN GROUP A RA DARUL ULUM REJOTANGAN DISTRICT DISTRICT REJOTANGAN TULUNGAGUNG

SKIRPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PG-PAUD OLEH :

ARTIKEL PENELITIAN. Diajukan Guna Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG-PAUD.

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG PAUD OLEH :

ARTIKEL PENELITIAN. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S. Pd) Pada Program Studi PG-PAUD

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG PAUD

JURNAL. Oleh: MUIN DWI ASTUTI NPM P. Dibimbing oleh : 1. DEMA YULIANTO, M.Psi. 2. ANIK LESTARININGRUM, M.Pd.

ARTIKEL PENELITIAN. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PG-PAUD.

MENGEMBANGKAN KEMANDIRIAN MELALUI KEGIATAN PEMBIASAAN RUTIN DAN TERPROGRAM PADA ANAK USIA 3-4 TAHUN DI PAUD BINA HARAPAN DESA KARANGREJO

ARTIKEL PENELITIAN. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG PAUD.

RINANGGA KURNIA RIANTI

MENINGKATKAN KREATIVITAS ANAK MELALUI PERCOBAAN SAINS SEDERHANA PADA ANAK KELOMPOK B2 TK GAMALIEL PALU

ARTIKEL PENELITIAN. Diajukan Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan S.Pd. Pada Program Studi PG-PAUD FKIP UNP Kediri

ARTIKEL PENELITIAN. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PG-PAUD.

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PG-PAUD

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Program Studi PG-PAUD

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh: ROFIKA KARTIKASARI NPM:

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PGPAUD. Oleh :

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PG PAUD.

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PG-PAUD FKIP UNP Kediri

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh : W I N A R S I H NPM : P

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh : YUNITA NIM :

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PG PAUD. Oleh :

ARTIKEL PENELITIAN SKRIPSI. Diajukan Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PG PAUD OLEH :

MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF D

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBILANG MELALUI MEDIA KARTU ANGKA DAN KARTU BERGAMBAR PADA KELOMPOK B TK DHARMA WANITA III POJOK KECAMATAN CAMPURDARAT

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG PAUD.

ARTIKEL PENELITIAN. Diajukan Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PG-PAUD OLEH :

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG PAUD

MENINGKATKAN KEMAMPUAN KEMANDIRIAN KEBERSIHAN LINGKUNGAN MELALUI MEDIA KANTONG SAMPAH PINTAR PADA ANAK KELOMPOK B USIA 3-4 TAHUN

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S- 1 Pendidikan Anak Usia Dini. Oleh : WAHYUNI A53H111012

MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN BERHITUNG MELALUI MEDIA BENDA KONKRET PADA ANAK KELOMPOK A TK DHARMA WANITA KEC. SRENGAT KABUPATEN BLITAR ARTIKEL PENELITIAN

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG PAUD. Oleh:

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PG PAUD

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL HURUF MELALUI MEDIA GAMBAR PADA ANAK KELOMPOK A RA KM MIFTAHUL HUDA PULOSARI KECAMATAN PAPAR KABUPATEN KEDIRI

Oleh : SITI AISAH NPM :

Oleh : VIONA NENO LORENZA NPM :

JURNAL PENELITIAN. Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PG PAUD FKIP UNP Kediri

MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN

SKRIPSI. Diajukan untuk memenuhi sebagian syarat guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) pada program Studi PG PAUD OLEH

MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN MENGENAL ANGKA 1-5 MELALUI MEDIA POHON HITUNG PADA ANAK KELOMPOK BERMAIN SANTA MARIA KEDIRI TAHUN AJARAN

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh : BINTI UMAYAH NPM :

DEVELOP THROUGH METHOD NUMERACY PLAY MEDIA USING NATURAL MATERIALS IN CHILDREN GROUP A TK PLUS MIFTAHUL ULUM BENDOSARI KRAS KEDIRI ACADEMIC YEAR

Oleh: Dibimbing oleh : 1. Dema Yulianto, M.Psi 2. Anik Lestariningrum, M.Pd

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG-PAUD. Oleh :

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh: CANDRA AGUS SETIANI NPM: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

ARTIKEL PENELITIAN. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG-PAUD FKIP UNP Kediri

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL WARNA MENGGUNAKAN SOFTWARE MIXED COLORING APPLICATION PADA ANAK KELOMPOK A TK DHARMA WANITA

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh : LANGGENG MIATI NPM:

MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG PERMULAAN MELALUI METODE JARIMATIKA PADA ANAK TK B PAUD SMART KIDS I PLEMAHAN KABUPATEN KEDIRI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

SKRIPSI. Oleh: MASRUROH NPM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PG-PAUD OLEH :

JURNAL PENELITIAN Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan ( S.Pd) Pada Program Studi PG PAUD FKIP UNP Kediri

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna. Memperoleh GelarSarjana Pendidikan (S.Pd.) Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini OLEH :

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PG PAUD FKIP UNP Kediri OLEH :

KEGIATAN MENEMPEL BULU AYAM PADA KELOMPOK BERMAIN BUNGA MULIA SLUMBUNG DESA SLUMBUNG KECAMATAN NGADILUWIH KABUPATEN KEDIRI SKRIPSI

JURNAL PENELITIAN Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG-PAUD

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG-PAUD

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PIKIR

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PG-PAUD

JURNAL PENELITIAN. Oleh: SITI HINDUN M. H. NPM

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PG PAUD FKIP UNP KEDIRI.

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PGPAUD. Oleh : SHOHIFATUL MUNIROH

ARTIKEL SKRIPSI OLEH : SULIYAH NPM :

JURNAL PENELITIAN. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PG PAUD.

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGPAUD FKIP UN PGRI Kediri

ARTIKEL PENELITIAN. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PG-PAUD FKIP UNP Kediri

ARTIKEL PENELITIAN. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG PAUD

ARTIKEL. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan ( S.Pd ) Pada Jurusan PG PAUD

JURNAL PENELITIAN. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG-PAUD

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP BILANGAN MELALUI MEDIA PERMAINAN KARTU ANGKA PADA ANAK KELOMPOK A TK ISLAM AL - FALAH KOTA KEDIRI

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG PAUD

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PG-PAUD OLEH :

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL ANGKA 1-10 MELALUI PERMAINAN KOTAK PINTAR ANAK KELOMPOK A TK DHARMA WANITA III WATES TAHUN PELAJARAN 2014/2015 ARTIKEL

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG PAUD.

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Menurut Mardiyanto (2007: 1) bahwa Taman Kanak-kanak adalah pendidikan untuk anak

ARTIKEL PENELITIAN. Diajukan Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan ( S.Pd ) Pada Program Studi PG-PAUD

BAB I PENDAHULUAN. bahasa, motorik dan sosio emosional. Berdasarkan Pemerdiknas No. 58. Standar Pencapaian perkembangan berisi kaidah pertumbuhan dan

Artikel Penelitian. Disusun oleh MAHMUDAH NPM:

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada program studi PG-PAUD

Transkripsi:

1 PENERAPAN METODE EKSPERIMEN PADA PERTUMBUHAN TANAMAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SAINS ANAK KELOMPOK B TK PGRI PURWOREJO KABUPATEN TULUNGAGUNG ARTIKEL PENELITIAN Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PG.PAUD Oleh : NANING PUAN ROHANI NPM : 11.1.01.11.0047 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2015

1 PENERAPAN METODE EKSPERIMEN PADA PERTUMBUHAN TANAMAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SAINS ANAK KELOMPOK B TK PGRI PURWOREJO KABUPATEN TULUNGAGUNG NANING PUAN ROHANI Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Universitas Nusantara PGRI Kediri Jl. K.H Achmad Dahlan No. 76 Kediri 64112 Telp. (0354) 776706 Abstrak Latar belakang masalah adalah penerapan metode yang kurang tepat dan kurang menarik, sehingga ketika anak diminta untuk mencoba dan mengamati percobaan tentang apa yang terjadi pada proses pertumbuhan tanaman anak mengalami kesulitan. Berdasarkan hal tersebut peneliti mencoba menggunakan metode esperimen dalam kegiatan pembelajaran. Permasalahan penelitian ini adalah Apakah penerapan metode eksperimen pada pertumbuhan tanaman dapat meningkatkan kemampuan sains anak kelompok B di TK PGRI Purworejo Kabupaten Tulungagung? Penelitian yang dilaksanakan peneliti hanya meneliti pada perkembangan kemampuan sains untuk kelompok B TK PGRI Purworejo Kabupaten Tulungagung menggunakan metode eksperimen. Langkah-langkahnya adalah: (1) pendidik memberi penjelasan, (2) anak didik melaksanakan percobaan, (3) pengamatan, (4) menyimpulkan dengan bercerita, (5) kesimpulan dari pendidik. Penelitian ini dirancang dengan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan tahap tindakannya: perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Ditemukan bahwa: (1) Metode Eksperimen dapat digunakan dengan baik untuk meningkatkan kemampuan sains anak kelompok B TK Purworejo Kabupaten Tulungagung. (2) Kemampuan sains anak kelompok B TK Purworejo Kabupaten Tulungagung meningkat setelah dilaksanakan kegiatan pembelajaran menggunakan metode eksperimen. Pada siklus I memcapai prosentase ketuntasan 53%, pada siklus II peningkatan mencapai prosentase ketuntasan 68% dan pada siklus III meningkat mencapai prosentase ketuntasan 80%. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa melalui penerapan metode eksperimen pada pertumbuhan tanaman dapat meningkatkan kemampuan sains anak kelompok B TK PGRI Purworejo Kabupaten Tulungagung. Hal ini hipotesis penelitian diterima. Pembelajaran yang sebelumnya berpusat pada pendidik dengan metode eksperimen ini kegiatan pembelajaran berubah berpusat pada anak didik. Anak didik sendiri yang melaksanakan percobaan. Disarankan untuk melaksanakan metode eksperimen untuk mengembangkan kemampuan sains di dalam kegiatan pembelajaran anak TK. Kata kunci : Anak, Kemampuan Sains, Metode Eksperimen, Pertumbuhan Tanaman.

2 I. PENDAHULUAN Dalam setiap kegiatan bermain anak harus pengembangan potensi yang dimiliki anak termasuk didalamnya mengembangkan kognitif terutama pengembangan bidang sains itu memiliki peranan yang sangat penting dalam membantu mengembangkan dasar kemampuan dan pembentukan sumber daya manusia yang diharapkan. Kegiatan sains sangat diperlukan untuk anak usia dini karena melalui kegiatan sains maka belajar untuk mengobservasi pertanyaan menggali melakukan percobaan atau eksperimen, memprediksi dan keterampilanketerampilan memecahkan masalah. Bekal kemampuan dan kreativitas yang tinggi akan mampu memfasilitasi dan menemukan cara-cara yang produktif dalam mendongkrak pengenalan dan penguasaan sains pada anak usia dini, kemampuan kreatif akan menghasilkan sesuatu yang positif bagi pembelajaran sains. Peneliti melakukan observasi di TK PGRI Purworejo Kabupaten Tulungagung khususnya kelompok B, pada tanggal 10 April 2014 sampai dengan tanggal 30 April 2014 dengan jumlah anak 22. Hasil observasi adalah terdapat anak yang belum mencapai ketuntasan dalam bidang perkembangan kognitif, terutama kemampuan melakukan percobaan sains sederhana. Dari 22 anak 70% di antaranya belum mampu mencapai ketuntasan dalam hal mencoba dalam percobaan sains tersebut, 65% belum mampu mencapai ketuntasan dalam hal mengamati dan menjawab pertanyaan yang akan diberikan. Berdasarkan hal tersebut, terdapat inti masalah yang muncul dalam pembelajarannya, yaitu pada kemampuan sains anak terutama dalam hal mencoba dan mengamati percobaan serta menjawab pertanyaan yang akan diberikan. Dari beberapa alternatif pemecahan masalah tersebut yang paling tepat diterapkan dalam mengembangkan kemampuan kognitif dalam mencapaian perkembangan pengetahuan umum dan sains, sains yaitu pembelajaran menggunakan metode eksperimen. Melalui metode eksperimen pendidik dapat mengembangkan keterlibatan anak didik dalam kegiatan pembelajaran serta pengadaan media atau alat peraga untuk lebih membantu proses kegiatan pembelajaran. Kegiatan yang melibatkan peran aktif anak didik akan membekas pada memori anak didik dan akan dapat terus diterapkan di tahun berikutnya. Dari pemaparan masalah, alternatif pemecahan masalah, dan data tersebut peneliti menyusun skripsi dengan judul Penerapan Metode Eksperimen pada Pertumbuhan Tanaman untuk Meningkatkan Kemampuan Sains Anak Kelompok B TK PGRI Purworejo Kabupaten Tulungagung. II. KAJIAN PUSTAKA A. Kajian Teori Konsep-konsep Dasar Sains 1. Pengertian Sains Pengertian sains menurut Amien dkk, (2008:3) bahwa sains merupakan pengetahuan tentang fenomena-fenomena tertentu, proses yang digunakan untuk mengumpulkan dan mengevaluasi informasi, dan sebagai bentuk adaptasi manusia pada lingkungan. Menurut peneliti sains adalah semua yang ada

3 disekitar pendidik, terjadi di mana pendidik berada. Sains pada anak-anak usia dini dapat diartikan sebagai hal-hal yang menstimulasi anak didik untuk meningkatkan rasa ingin tahu, minat dan pemecahan masalah, sehingga memunculkan pemikiran dan perbuatan seperti mengobservasi, berpikir, dan mengaitkan atar konsep atau peristiwa. 2. Tujuan Pembelajaran Sains Pada Anak Usia Dini Menurut Wilarjo (dalam Nugraha, 2005) bahwa, tujuan dari pembelajaran sains terletak pada bagaimana anak membiarkan diri dididik oleh alam dengan perantaran guru atau orang dewasa lainnya, agar anak menjadi manusia yang lebih baik nantinya. Dari pengalaman untuk memecahkan masalah, anak dilatih untuk gigih dan tekun dalam menghadapi kesulitan, meningkatkan kearifan dan mendewasakan pertimbangan dalam menempuh jalan kehidupan kelak. 3. Pembelajaran Sains Anak Usia Dini Menurut Nugraha, (2008:62) mengemukakan secara jelas aspek-aspek yang ada dalam sains permulaan atau pada anakanak prasekolah, yaitu : observasi, klasifikasi, mengukur, estimasi, eksperimen, dan komunikasi. Sains pada pendidikan anak usia dini, dapat mendorong anak untuk pengamatan dan penemuan. 4. Sains bagi Perkembangan Kognitif Abruscato (dalam Nugraha, 2005) menilai bahwa, kegiatan sekolah yang seringkali dihabiskan untuk mengasah daya pikir dan menyerap pengetahuan sematamata itu adalah keliru. Mengacu pada teori kognitif, yang terpenting adalah bukan anak menyerap sebanyak-banyaknya pengetahuan tetapi bagaimana anak dapat mengingat dan mengedepankan yang diperolehnya serta dapat menggunakan konsep dan prinsip yang dipelajarinya dalam lingkup proses belajar di kehidupannya. B. Metode Eksperimen 1. Pengertian Metode Eksperimen Metode eksperimen adalah suatu cara mengajar, dimana anak didik melakukan suatu percobaan tentang suatu hal, mengamati prosesnya serta menuliskan hasil percobaannya, kemudian hasil pengamatan itu disampaikan ke kelas dan dievaluasi oleh guru, pendapat dari Roestiyah, (dalam Trianto, 2010:136). 2. Karakteristik Metode Eksperimen Menurut Anita (2009:527), karakteristik metode eksperimen diantaranya: (a) Melakukan percobaan terhadap suatu objek. (b) Selalu menggunakan alat bantu sebenarnya. (c) Selalu menggutamakan aktivitas anak didik sehingga guru hanya sebagai pembimbing dan fasilitator. (d) Adanya pedoman pembelajaran untuk anak didik. 3. Kelebihan dan Kekurangan Metode Eksperimen Namun setiap metode pasti mempunyai kelebihan dan kekurangan dalam penggunaan dan penerapannya, begitu pula dengan metode eksperimen yang mempunyai kelebihan dan kekurangan menurut Putra (2009), sebagai berikut: a) Kelebihan metode eksperimen Anak terlatih menggunakan metode ilmiah dalam menghadapi segala masalah, sehingga tidak mudah percaya

4 kepada sesuatu yang belum pasti kebenarannya dan tidak mudah percaya pula kepada orang, sebelum anak membuktikan kebenarannya. b) Kekurangan metode eksperimen Tidak cukupnya alat-alat mengakibatkan tidak setiap anak didik berkesempatan mengadakan eksperimen, jika eksperimen memerlukan waktu yang lama, anak didik harus menanti untuk melanjutkan pelajaran. C. Hakikat Pertumbuhan Tanaman 1. Pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman Nugraha, (2008:208) mengemukakan secara jelas bahwa pertumbuhan tanaman adalah proses pertambahan volume yang irreversible (tidak dapat balik) karena adanya pembelahan mitosis atau pembesaran sel, dapat pula disebabkan oleh keduanya. Perkembangan adalah terspesialisasinya sel-sel menjadi struktur dan fungsi tertentu. Perkembangan tidak dapat dinyatakan dengan ukuran, tetapi dapat dinyatakan dengan perubahan bentuk dan tingkat kedewasaan. 2. Pertumbuhan Tanaman Kacang Hijau Menurut Garmiati, (2013:28) bahwa kacang hijau adalah salah satu tanaman yang sangat bermanfaat bagi manusia selain dapat dikonsumsi, kacang hijau juga dapat digunakan sebagai media pelajar di sekolah, salah satunya dapat digunakan sebagai media pelajaran sains. 3. Tujuan dan Manfaat Menanam Kacang Hijau Menurut Garmiati (2013) mengemukakan bahwa tujuan menaman kacang hijau adalah agar anak mampu mencari dan menemukan berbagai persoalan-persoalan yang dihadapi para pendidik dengan mengadakan percobaan sendiri, juga anak dapat terlatih dalam pola berpikir ilmiah. Adapun manfaat menanam kacang hijau antara lain, dapat mengembangkan aktivitas dan menemukan gagasan baru yang kreatif. D. Hakikat Anak Usia Dini Kesimpulan dari pendapat beberapa ahli tersebut adalah anak usia dini merupakan peletakan dasar dari suatu nilai-nilai pendidikan, moral, dan karakter. Anak usia dini merupakan generasi penerus bangsa dan merupakan masa depan bangsa. Lingkungan dimana anak ini tumbuh sangat mempengaruhi kematangan fungsi fisik dan psikis anak. Sebaliknya, anak kurang berkembang dengan optimal jika lingkungan kurang memberikan stimulus yang baik. E. Kerangka Berpikir Pendidik harus mampu menyusun dan menerapkan berbagai metode pembelajaran yang dapat mengembangkan aspek perkembangan anak didik agar optimal. Metode yang cocok digunakan untuk kegiatan pembelajaran barang sesungguhhnya yang dapat menyeimbangkan pola pikir anak didik yang sudah semakin komplek dan kongret adalah metode eksperimen. Menggunakan metode ini, anak didik akan mendapat kesempatan untuk mengalami sendiri atau melakukannya sendiri, mengikuti suatu proses, mengamati suatu objek yang ada di lingkungannya, menganalisis, membuktikan, dan menarik kesimpulan sendiri mengenai objek yang telah diamati. Dengan demikian anak didik dituntut untuk selalu aktif dalam kegiatan pembelajaran. Dengan kegiatan seperti ini anak didik akan menunjukkan ide-ide kreatif

5 anak didik untuk menyelesaikan suatu permasalahan yang sedang dihadapi. Melihat berbagai manfaat dari metode eksperimen tersebut, dapat disimpulkan bahwa metode eksperimen dapat mengembangkan kemampuan sains. III. METODE PENELITIAN A. Subjek dan Setting Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilakukan di TK PGRI Purworejo Kabupaten Tulungagung. Subjek dalam penelitian ini adalah anak kelompok B yang berjumlah 22 anak, terdiri dari 10 anak perempuan dan 12 anak laki-laki. B. Prosedur Penelitian Tipe penelitian ini menggunakan metode penelitian kelas yang mengacu pada model spiral Kemmis dan Mc. Taggart (dalam Arikunto, 2002) dengan langkah-langkah sebagai berikut: (1) perencanaan; (2) pelaksanaan; (3) pengamatan; (4) refleksi. Penelitian tindakan kelas ini digambarkan pada bagan dibawah ini: C. Teknik dan Instrument Pengumpulan Data 1. Subjek yang dinilai Anak kelompok B TK PGRI Purworejo Kabupaten Tulungagung. 2. Kemampuan yang dinilai Kemampuan sains melalui metode eksperimen pada pertumbuhan tanaman dalam mencoba dan mencerikan proses menanam biji kacang hijau. 3. Indikator Kog.4 Mencoba dan menceritakan tentang apa yang terjadi jika warna dicampur, proses pertumbuhan tanaman, balon ditiup lalu dilepaskan, benda-benda dimasukkan kedalam air (terapung, melayang, tenggelam), benda-benda dijatuhkan (gravitasi), mengamati benda dengan kaca pembesar, benda-benda didekatkan dengan magnet, macammacam rasa, macam-macam bau, mendengarkan macam-macam bunyi. 4. Teknik penilaian Observasi 5. Prosedur Gambar Diagram Alur Desain Penelitian kemmis dan Taggart (dalam Arikunto, 2002) a. Guru menyiapkan beberapa alat dan bahan yang akan digunakan untuk menanam biji kacang hijau, b. Guru meminta anak untuk maju berkelompok, c. Guru meminta anak untuk berkelompok mencoba dan mencerikan proses menanam biji kacang hijau, d. Guru memberikan bimbingan pada anak yang memerlukan. 6. Kriteria Penilaian

6 a. Anak mendapatkan bintang ( ) empat, jika anak mampu dengan sangat baik dalam mencoba dan mencerikan proses menanam biji kacang hijau. b. Anak mendapatkan bintang ( ) tiga, jika anak sudah berkembang sesuai harapan, tepat dan teliti dalam mencoba dan mencerikan proses menanam biji kacang hijau. c. Anak mendapatkan bintang ( ) dua, jika anak sudah mulai berkembang tepat dan teleti dalam mencoba dan mencerikan proses menanam biji kacang hijau. d. Anak mendapatkan bintang ( ) satu, jika anak belum dapat mencoba dan mencerikan proses menanam biji kacang hijau dengan tepat dan teliti. D. Teknik Analisis Data Untuk menguji hipotesis tindakan teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik deskriptif kuantitatif. Prosedur analisis data dalam penelitian ini adalah: 1. Menghitung distribusi frekuensi perolehan tanda bintang ( ) dengan menggunakan rumus sebagai berikut: P = 100% Keterangan : P = Prosentase anak yang mendapatkan bintang tertentu f= Jumlah anak yang memperoleh bintang ( ) tertentu N = Jumlah anak keseluruhan 2. Membandingkan ketuntasan belajar anak mulai dari pra tindakan, siklus 1 sampai siklus 3. Adapun norma yang dipakai dalam pengujian hipotesis adalah hipotesis diterima atau tindakan dinyatakan berhasil jika terjadi peningkatan kemampuan sains dalam menanam biji kacang hijau dengan ketuntasan belajar mencapai sekurang-kurangnya 75%. E. Jadwal Penelitian Penelitian ini dilaksanakan berdasarkan jadwal penelitian yang telah direncanakan sebagai berikut: a. Sabtu tanggal 31 Januari 2015 b. Sabtu tanggal 07 Pebruari 2015 c. Sabtu tanggal 14 Pebruari 2015 IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambar Selintas Setting Penelitian Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas, dilaksanakan di TK PGRI Purworejo Kabupaten Tulungagung. Subjek penelitian ini adalah anak kelompok B yang berjumlah 22 anak, terdiri dari 10 anak perempuan dan 12 anak lakilaki. Kegiatan pembelajaran dilakukan di dalam kelas, dengan menggunakan media benda konkret yang ada di dalam ruang kelas. B. Deskripsi Temuan Penelitian 1. Rencana Umum Pelaksanaan Tindakan Desain penelitian terdiri dari 3 siklus secara berulang-ulang yang meliputi siklus I, siklus II, dan siklus III. Setiap siklus dalam penelitian ini meliputi empat tahap sebagai berikut : (1) Perencanaan, (2) Pelaksanaan, (3) Pengamatan, (4) Refleksi. Hasil refleksi dijadikan dasar untuk menentukan keputusan perbaikan pada siklus berikutnya. 2. Pelaksanaan Tindakan Pembelajaran Siklus I

7 a. Tahap Perencanaan Siklus I dilaksanakan selama 1 kali pertemuan yaitu pada hari Sabtu tanggal 31 Januari 2015, kompetensi dasar yang dipelajari adalah meningkatkan kemampuan sains anak pada indikator yaitu mencoba dan menceritakan tentang apa yang terjadi proses pertumbuhan tanaman, untuk efektivitas pembelajaran telah dibuat rencana kegiatan harian. Kriteria keberhasilan anak ditetapkan bila ketuntasan belajar anak dalam mencoba dan menceritakan dalam menanam biji kacang hijau mencapai 75%. Berdasarkan hasil data pengamatan serta penilaian hasil observasi anak dalam kegiatan pengembangan kemampuan mencoba menanam biji kacang hijau dapat diketahui prosentase ketuntasan belajar anak seperti pada tabel di bawah ini. Hasil prosentase ketuntasan belajar anak pada siklus I No Hasil Penilaian Jumlah Prosentase Perkembangan Anak Anak 1 Tuntas 9 53% 2 Belum Tuntas 8 47% Jumlah 17 100% 3. Pelaksanan Tindakan Pembelajaran Siklus II a. Tahap Perencanaan Siklus II dilaksanakan selama 1 kali pertemuan yaitu pada hari sabtu tanggal 7 Pebruari 2015, kompetensi dasar yang dipelajari adalah meningkatkan kemampuan sains anak pada indikator yaitu mencoba dan menceritakan tentang apa yang terjadi proses pertumbuhan tanaman di dalam kelas yang berbentuk segiempat, untuk efektivitas pembelajaran telah dibuat rencana kegiatan pembelajaran dalam RKH. Perencanaan tindakan pada siklus ke dua ini ditetapkan berdasarkan hasil refleksi pada siklus pertama. Kreteria keberhasilan anak didik ditetapkan bila ketuntasan belajar anak didik mencapai 75% dari semua anak didik. Berdasarkan hasil data pengamatan serta penilaian hasil observasi anak dalam kegiatan pengembangan kemampuan mencoba menanaman biji kacang hijau dapat diketahui prosentase ketuntasan belajar anak seperti pada tabel di bawah ini: Hasil prosentase ketuntasan belajar anak pada siklus II No Hasil Penilaian Jumlah Prosentase Perkembangan Anak Anak 1 Tuntas 13 68% 2 Belum Tuntas 6 32% Jumlah 19 100% 4. Pelaksanaan Tindakan Pembelajaran Siklus III a. Tahap Perencanaan Siklus III dilaksanakan selama 1 hari pertemuan yaitu pada hari Sabtu tanggal 14 Pebruari 2015, kompetensi dasar yang dipelajari adalah meningkatkan kemampuan sains anak pada indikator yaitu yaitu mencoba dan menceritakan tentang apa yang terjadi proses pertumbuhan tanaman di dalam

8 kelas yang berbentuk segiempat, untuk efektivitas pembelajaran telah dibuat rencana kegiatan pembelajaran dalam RKH. Perencanaan tindakan pada siklus ke ketiga ini ditetapkan berdasarkan hasil refleksi pada siklus kedua. Kriteria keberhasilan apabila prosentase ketuntasan belajar mencapai 75% dari jumlah peserta didik. Berdasarkan hasil data pengamatan serta penilaian hasil observasi anak dalam kegiatan pengembangan kemampuan mencoba menanaman biji kacang hijau dapat diketahui prosentase ketuntasan belajar anak seperti pada tabel di bawah ini: Hasil prosentase ketuntasan belajar anak pada siklus III No Hasil Penilaian Jumlah Prosent Perkembangan Anak ase Anak 1 Tuntas 19 95% 2 Belum Tuntas 1 5% Jumlah 20 100% C. Pembahasan dan Penarikan Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan, kemampuan dalam mencoba dan menceritakan menanam biji kacang hijau pada siklus I, II dan III mengalami peningkatan. Hal ini dapat dilihat dari perbandingan perolehan nilai dan ketuntasan belajar anak didik seperti tabel perbandingan dibawah ini: Hasil penilaian kemampuan sains melalui metode eksperimen pada pertumbuhan tanaman dalam mencoba dan menceritakan proses menanam biji kacang hijau mulai pra tindakan sampai dengan siklus III N o Hasil Penilaian Pra Tindakan Tindakan Siklus I Tindaka n Siklus II Tindakan Siklus III 1 48% 24% 11% 0% 2 27% 24% 21% 5% 3 10% 29% 37% 15% 4 15% 24% 32% 80% Jumlah 100% 100% 100% 100% Berdasarkan tabel diatas diketahui bahwa terjadi peningkatan ketuntasan belajar anak didik, mulai dari pra tindakan sampai dengan tindakan siklus III, dengan prosentase ketuntasan belajar mencapai 80%. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa melalui penerapan metode eksperimen pada pertumbuhan tanaman untuk meningkatkan kemampuan sains anak kelompok B TK PGRI Purworejo Kabupaten Tulungagung dapat meningkatkan kemampuan sains anak didik, sehingga hipotesis tindakan dalam penelitian ini dapat diterima. D. Kendala dan Keterbatasan Pelaksanaan dalam penelitian ini memiliki beberapa kendala, diantaranya: (1) pada siklus I anak didik sulit dikondisikan dalam pembelajaran dengan metode eksperimen namun pada siklus selanjutnya anak didik dapat dikondisikan dalam pembelajaran; (2) pada siklus I jumlah anak didik yang hadir 17, sedangkan untuk siklus II jumlah anak didik yang hadir 19, dan pada siklus III jumlah anak didik yang hadir 20 sehingga pada siklus I, siklus II, dan siklus III ada beberapa anak didik yang tidak bisa hadir dikarenakan sakit, izin pergi kerumah saudara dan izin pergi kerumah nenek; (3) memerlukan biaya untuk pengadaan alat dan bahan pembelajaran seperti biji kacang hijau, kapas dan wadah; (4) memerlukan waktu dan tenaga yang cukup untuk

9 mengondisikan anak didik dalam mencoba dan menceritakan proses menanam biji kacang hijau. Selain itu, anak didik menjadi lebih berminat dan senang untuk melakukan setiap kegiatan pembelajaran. V. SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan Berdasarkan analisis hasil penelitian yang telah dilaksanakan maka diketahui bahwa terdapat peningkatan prosentase ketuntasan belajar anak mulai dari siklus I, siklus II, dan siklus III. Dengan demikian hipotesis dalam penelitian yang berjudul Penerapan Metode Eksperimen pada Pertumbuhan Tanaman untuk Meningkatkan Kemampuan Sains Anak Kelompok B TK PGRI Purworejo Kabupaten Tulungagung. Oleh karena itu, hipotesis tindakan dalam penelitian ini diterima. B. Saran Berdasarkan simpulan diatas, maka terdapat beberapa saran yang perlu diperhatikan oleh beberapa pihak, untuk lebih memajukan perkembangan anak didik selanjutnya antara lain sebagai berikut: 1. Bagi Kepala Sekolah Hasil penelitian ini dapat dijadikan masukan metode pembelajaran yang berguna bagi sekolah tempat penelitian dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan khususnya dalam mengajar sains di taman kanak-kanak. Selain itu dapat memberikan informasi kepada kalangan pendidik dalam upaya meningkatkan mutu pelajaran dan hasil pembelajaran khususnya di TK PGRI Purworejo Kabupaten Tulungagung. 2. Bagi Guru Guru dapat menggunakan metode eksperimen sebagai salah satu metode pembelajaran yang diterapkan di kelas, karena metode pembelajaran ini efektif untuk merangsang keaktifan anak didik. 3. Bagi Peneliti Lanjutan a. Sebagai pertimbangan untuk mengembangkan penelitian lebih lanjut dan dapat menambah wawasan tentang metode eksperimen dalam dunia pengajaran. b. Diharapkan peneliti selanjutnya dapat mengangkat dan membuktikan bahwa metode eksperimen tidak hanya mengembangkan kemampuan sains tetapi juga dapat perkembangan kemampuan sosial emosional anak didik. c. Diharapkan peneliti selanjutnya memperhatikan kendala dan keterbatasan menggunakan metode eksperimen seperti halnya mengkondisikan anak didik dalam pembelajaran, pengadaan alat dan bahan pembelajaran seperti biji kacang hijau, kapas dan wadah, serta waktu peembelajaran semakin panjang dan tenaga untuk melaksanakan penelitian. DAFTAR PUSTAKA Amien, Dkk. 2008. Pembelajaran Sains Anak Usia Dini. Jakarta: Gramedia. Andriana, D. 2011. Tumbuh Kembang dan Terapi Bermain pada Anak. Jakarta: Salemba Medika. Arikunto, Suharsimi. Suhadjono, Supardi. 2008. Cetakan Keenam. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Bumi Aksa.

10 Desmita. 2007. Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Djamarah, S.B. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Asdi Mahasatya. Garmiati. 2013. Menanam, Membangun, Mengembangkan.Yogyakarta: Kanisius. Jamaris, M. 2006. Perkembangan dan Pengembangan Anak Taman Kanak-kanak. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia. Masriyah, Anis. 2010. Penerapan Metode Eksperimen Pencampuran Warna untuk Meningkatkan Pengetahuan Sains Permulaan TK Tunas Harapan Kota Bengkulu. Skripsi, tidak diterbitkan: Universitas Nusantara PGRI Kediri Nugraha, A. 2005. Pengembangan Pembelajaran Sains Anak Usia Dini. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional. Putra. 2009. Kelemahan dan Kelebihan Metode Eksperimen. (Online), (http://pmkunce.wordpress.com/20 09/04/29/metode-pembelajaranyang -lebih-berpusat-pada-siswa/), diakses 19 Nopember 2014. Rosmala, D. 2005. Berbagai Masalah Anak Taman Kanak-kanak. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional. Sujiono, N.Y. 2009. Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: PT. Indek. Susanto, A. 2011. Perkembangan Anak Usia Dini Pengantar dalam berbagai Aspeknya. Jakarta: KencanaPrenada Media Group. Suyanto, S. 2005. Konsep-konsep Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional. Trianto.2010. Mengembangkan Model Pembelajaran Tematik. Jakarta: PT. Indek.