KODE ETIK DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SEKOLAH TINGGI BAHASA ASING LIA

dokumen-dokumen yang mirip
PEMBUKAAN BAB I PENGERTIAN. Pasal 1. 2) Sekolah Tinggi adalah Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer AMIKOM Yogyakarta

SURAT KEPUTUSAN SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI YASA ANGGANA GARUT Nomor : 012 / STIE-YA.K/VIII/2009. Tentang

ETIKA AKADEMIK. Program Studi D3 Keperawatan

KODE ETIK DOSEN STIKOM DINAMIKA BANGSA

BUKU KODE ETIK DOSEN

KODE ETIK DOSEN MUKADIMAH BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1

MUKADIMAH BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Pengertian

BUKU KODE ETIK TENAGA KEPENDIDIKAN

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 61/KEP/UDN-01/VI/2007. tentang KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

KODE ETIK PEGAWAI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM

MUKADIMAH. Untuk mewujudkan keluhuran profesi dosen maka diperlukan suatu pedoman yang berupa Kode Etik Dosen seperti dirumuskan berikut ini.

FAKULTAS PETERNAKAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA KUPANG

Lembaga Penjaminan Mutu KODE ETIK TENAGA KEPENDIDIKAN IAIN MATARAM. Kode Etik Tenaga Kependidikan IAIN Mataram 1

KODE ETIK DOSEN AKADEMI KEPERAWATAN HKBP BALIGE 2012 KEPUTUSAN DIREKTUR AKADEMI KEPERAWATAN TENTANG KODE ETIK DOSEN AKPER HKBP BALIGE MUKADIMAH

KEPUTUSAN KETUA SEKOLAH TINGGI ILMU KOMPUTER (STIKOM) DINAMIKA BANGSA Nomor :104/ SK/ STIKOM-DB/ VII/ 2007

KETUA SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NURUL JADID

PEDOMAN KODE ETIK PEGAWAI SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI CURUP TAHUN 2014

BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1 Pengertian Kode Etik

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

KODE ETIK DAN DISIPLIN UNIVERSITAS MUHAMADIYAH

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 8 Tahun : 2014

BUKU KODE ETIK MAHASISWA

KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SAMARINDA

Kode Etik, Tata Tertib, Sistem Penghargaan dan Sanksi Tenaga Kependidikann Sekolah Tinggi Manajemen Informatika & Komputer Prabumulih

MUKADIMAH BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1

KODE ETIK DAN PERATURAN DISIPLIN KARYAWAN IKIP VETERAN SEMARANG. BAB I Ketentuan Umum

KODE ETIK DOSEN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG

PEDOMAN ETIKA DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO

KODE ETIK DOSEN IAIN PURWOKERTO

KODE ETIK DOSEN, TENAGA KEPENDIDIKAN & MAHASISWA UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS MALIKUSSALEH NOMOR 1527/UN45/DT/2016 TENTANG STANDAR AKADEMIK UNIVERSITAS MALIKUSSALEH UNIVERSITAS MALIKUSSALEH

PROGRAM I-MHERE. INDONESIA-Managing Higher Education for Relevance and Efficiency (I-MHERE) Project Sub Component B.2a DOKUMEN

KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA 2007

PEDOMAN ETIKA, TATA TERTIB, SISTEM PENGHARGAAN DAN SANKSI DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN OLEH: TIM PENYUSUN

BUKU KODE ETIK DAN TATA TERTIB DOSEN UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR : / 4078 / 2015

DITETAPKAN DI REULEUT- ACEH UTARA PADA TANGGAL 11 APRIL 2016 REKTOR, PROF. DR. APRIDAR, SE., M.Si NIP

DAFTAR ISI. Pasal 7 11 BAB III KEWAJIBAN DOSEN TERHADAP UNIVERSITAS Pasal 10 12

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

KODE ETIK KEHIDUPAN KAMPUS BAGI DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN POLTEKKES KEMENKES SURABAYA

REPUBLIK INDONESIA. KEPUTUSAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR : Tahun 2011 TENTANG

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH No. 397/F/Unbrah/VIII/2013 KODE ETIK TENAGA KEPENDIDIKAN UNIVERSITAS BAITURRAHMAH

2017, No Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota menjadi Undang-Undang (Lembaran Negara Republik In

TATA TERTIB KEHIDUPAN KAMPUS BAGI MAHASISWA

2 Menetapkan : 3. Peraturan Pemerintah Nomor 42 Tahun 2004 tentang Pembinaan Jiwa Korps dan Kode Etik Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik I

PERATURAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER NOMOR

KODE ETIK DOSEN IAIN MATARAM

KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PALOPO NOMOR 2 TAHUN 2015 KODE ETIK DOSEN

Kode Etik, Tata Tertib, Sistem Penghargaan dan Sanksi Dosen Sekolah Tinggi Manajemen Informatika & Komputer Prabumulih

Lampiran : Kode Etik, Tata Tertib, Sistem Penghargaan dan Sanksi Dosen STMIK Prabumulih Nomor : 019/SK/STMIK-P/III/2014 Tanggal : 3 Maret 2014

PEDOMAN KOMITE DISPLIN DOSEN FAKULTAS EKONOMI & BISNIS

Bismillahirrahmanirrahiim Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Aisyiyah Yogyakarta, setelah:

MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA

BUPATI SINJAI PERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 37 TAHUN 2013 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL LINGKUP PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN SINJAI

BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA NOMOR 246/P/SK/HT/2004 TENTANG KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS GADJAH MADA REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA,

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 33 TAHUN 2006 TENTANG STATUTA UNIVERSITAS AIRLANGGA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH No.375 /F/Unbrah/VII/2013 PERATURAN DISIPLIN DOSEN UNIVERSITAS BAITURRAHMAH REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH

2017, No tentang Kode Etik Pegawai Badan Keamanan Laut; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembara

2011, No Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 124, Tambahan Lem

2013, No Menetapkan : 3. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahu

BAB I KETENTUAN UMUM

KODE ETIK GURU INDONESIA

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepot

Keputusan Rektor Universitas Sumatera Utara Nomor : 1179/H5.1.R/SK/SDM/2008 Tentang Kode Etik dan Peraturan Disiplin Dosen Universitas Sumatera

ATURAN, ETIKA AKADEMIK, TUGAS DAN KEWAJIBAN DOSEN PEMBIMBING, KETUA SIDANG DAN PENGUJI DALAM PENYELESAIAN SKRIPSI/TUGAS AKHIR

Kode Etik Pegawai Negeri Sipil

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

IKATAN KELUARGA ALUMNI STAR BPKP PERATURAN KETUA IKA STAR BPKP NOMOR. TAHUN 2017 TENTANG KODE ETIK IKA STAR BPKP DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

SALINAN PERATURAN BUPATI PEKALONGAN NOMOR 3 TAHUN 2013 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN PEKALONGAN

TATA NILAI, BUDAYA KERJA, DAN KODE ETIK PEGAWAI DI LINGKUNGAN KEMENRISTEKDIKTI BIRO SUMBER DAYA MANUSIA KEMENRISTEKDIKTI JAKARTA 2018

M E M U T U S K A N : Menetapkan : PERATURAN PEMERINTAH TENTANG PEMBINAAN JIWA KORPS DAN KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL. B A B I KETENTUAN UMUM

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

KODE ETIK TENAGA KEPENDIDIKAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA MEDAN

Sasaran dan. Pengembangan Sikap Profesional. Kompetensi Dasar

NORMA ETIKA KEHIDUPAN KAMPUS BAGI DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG KATA PENGANTAR

PEDOMAN ETIKA, TATA TERTIB, SISTEM PENGHARGAAN DAN SANKSI MAHASISWA OLEH: TIM PENYUSUN

2017, No Nomor 142, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4450); 4. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Peg

KEPUTUSAN KETUA SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN BOGOR Nomor : 12/Kpts/SM.140/J.4.5/IV/2013

Keputusan Rektor Universitas Sumatera Utara Nomor : 1180/H5.1.R/SK/SDM/2008 Tentang Kode Etik dan Peraturan Disiplin Pegawai Universitas Sumatera

Visi Visi Universitas Dhyana Pura adalah Perguruan Tinggi Teladan dan Unggulan.

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 31 TAHUN 2011 TENTANG

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS SRIWIJAYA No. 152a/H9/DT/2009. Tentang ETIKA AKADEMIK SIVITAS AKADEMIKA UNIVERSITAS SRIWIJAYA

2017, No Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851); 2. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran

PERATURAN MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 02/PMK/2003 TAHUN 2003 TENTANG KODE ETIK DAN PEDOMAN TINGKAH LAKU HAKIM KONSTITUSI

KODE ETIK DAN TATA TERTIB DOSEN STIE-PRABUMULIH

PROGRAM I-MHERE. INDONESIA-Managing Higher Education for Relevance and Efficiency (I-MHERE) Project Sub Component B.2a DOKUMEN

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 42 TAHUN 2004 TENTANG PEMBINAAN JIWA KORPS DAN KODE ETIK PEGAWAI NEGRI SIPIL

KODE ETIK DOSEN LEMBAGA PENJAMINAN MUTU

PEDOMAN KODE ETIK DOSEN DAN PEGAWAI

KEPUTUSAN DIREKTUR POLITEKNIK KESEHATAN SURAKARTA NOMOR : HK / 1.02 / / 2014 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI POLITEKNIK KESEHATAN SURAKARTA

PERATURAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA NOMOR M.HH-16.KP TAHUN 2011 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI PEMASYARAKATAN

2011, No Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3041) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Perubahan atas

WALIKOTA MATARAM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN WALIKOTA MATARAM NOMOR 26 TAHUN 2016

SOSIALISASI KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KAB.BANTUL

No. Dok. : PD II/DI/004/AKBID YLPP KODE ETIK PEGAWAI AKADEMI KEBIDANAN YLPP PURWOKERTO JL. K.H. WAHID HASYIM NO. 274 A PURWOKERTO

2 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2004 tentang Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia di Luar Negeri (Lembaran Negara Republik

KODE ETIK PNS TENAGA KEPENDIDIKAN UNIVERSITAS ANDALAS SK REKTOR NOMOR : 24 TAHUN 2012)

SURAT KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI DEL No. 151/IT Del/Rek/SK/XII/17 Tentang KODE ETIK PENELITIAN DAN KARYA ILMIAH INSTITUT TEKNOLOGI DEL

Transkripsi:

1 Lampiran Keputusan Ketua STBA LIA tentang Kode Etik Dosen dan Tenaga Kependidikan STBA LIA SK No. 048/K/STBA-LIA/XI/2016 KODE ETIK DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SEKOLAH TINGGI BAHASA ASING LIA BAB 1 Pasal 1 Ketentuan Umum 1. Yayasan adalah Yayasan LIA. 2. STBA LIA adalah Sekolah Tinggi Bahasa Asing LIA. 3. Ketua adalah Ketua STBA LIA. 4. Waket adalah para Wakil Ketua STBA LIA. 5. Pimpinan adalah Ketua dan para Wakil Ketua STBA LIA. 6. Senat adalah Senat Akademik STBA LIA. 7. Kaprodi adalah Ketua Program Studi 8. Dosen adalah dosen tetap dan tidak tetap STBA LIA. 9. Tenaga kependidikan adalah tenaga yang bertugas membantu dan memperlancar kegiatan tri darma perguruan tinggi di STBA LIA dan dapat meliputi pustakawan, laboran, teknisi, tenaga administratif, dan satpam di lingkungan STBA LIA. 10. Mahasiswa adalah mahasiswa STBA LIA. 11. Warga STBA LIA adalah: a. para pimpinan STBA LIA; b. para Kaprodi; c. para pimpinan unit/bagian yang bernaung di STBA LIA; d. para dosen; e. tenaga kependidikan; f. mahasiswa. 12. Komisi Etik adalah komisi yang berwenang untuk memproses pelanggaran Kode Etik di STBA LIA.

2 BAB 2 Pasal 2 Hak Dosen dan Tenaga Kependidikan Setiap dosen dan tenaga kependidikan memiliki hak: 1. memperoleh perlakuan yang adil, sama, dan terhormat sesuai dengan kedudukan, tugas pokok, dan fungsinya; 2. mengembangkan gagasan-gagasannya terkait kegiatan tri darma perguruan tinggi sejalan dengan prinsip kebebasan akademik; 3. berpartisipasi dalam berbagai kegiatan di STBA, termasuk kesempatan menduduki jabatan akademik dan/atau administratif; 4. memperoleh kenaikan jabatan atau pangkat sesuai aturan yang berlaku; 5. bekerja di lingkungan kerja yang sehat, aman, dan nyaman; 6. memperoleh kesempatan untuk peningkatan kompetensi dan ilmu pengetahuan sesuai dengan peraturan yang berlaku; 7. memperoleh penghargaan atas prestasi kerja yang telah dilakukan sesuai dengan peraturan yang berlaku dan kemampuan STBA; 8. diperlakukan sebagai orang yang tidak bersalah apabila diduga melakukan perbuatan kriminal, tercela, atau tidak pantas sampai ada pembuktian dari pihak yang berwenang. BAB 2 KEWAJIBAN DOSEN dan TENAGA KEPENDIDIKAN Pasal 3 Setiap dosen dan tenaga kependidikan wajib: 1. menjunjung Pancasila dan UUD 1945; 2. mematuhi Undang-Undang, hukum negara, peraturan Yayasan, Kode Etik dan Kode Perilaku STBA LIA, peraturan STBA LIA, dan peraturan lainnya yang berlaku; 3. menjunjung nilai luhur dan moto STBA LIA; 4. menjunjung dan melaksanakan visi, misi, dan tujuan STBA LIA; 5. mengembangkan pemikiran kritis, kreatif, dan inovatif dalam rangka peningkatan kinerja STBA LIA; 6. bertindak secara rasional, obyektif, bersikap terbuka, jujur, dan bijaksana; 7. membangun hubungan yang profesional dan beretika dengan seluruh warga STBA LIA;

3 8. berkomunikasi baik secara lisan maupun tulisan dengan menggunakan bahasa yang sopan dan santun; 9. menjaga dan meningkatkan nama baik STBA LIA. Pasal 4 Dosen wajib: 1. melaksanakan tri darma perguruan tinggi: pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat; 2. memberi teladan, membangun kreatifitas, dan memberikan dorongan positif kepada rekan sejawat dan mahasiswa; 3. mengikuti perkembangan dan meningkatkan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya; 4. mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya dengan penuh integritas dan kejujuran; 5. menjunjung kebebasan mimbar akademik yaitu kebebasan menyampaikan pikiran dan pendapat dalam lingkungan serta forum akademik dalam bentuk ceramah, seminar, dan kegiatan ilmiah lainnya yang sesuai dengan norma dan kaidah keilmuan; 6. menumbuh kembangkan suasana akademik dan profesional dalam bekerja; Pasal 5 Tenaga kependidikan wajib: 1. mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan menjaga pengetahuannya seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni; 2. membantu dan memperlancar kegiatan tri darma perguruan tinggi dengan penuh integritas dan kejujuran; 3. memberi teladan, membangun kreatifitas dan profesionalisme, serta memberikan dorongan positif kepada rekan sejawat dan mahasiswa BAB 3 ETIKA DOSEN Pasal 6 Etika Dosen dalam Kegiatan Pembelajaran Dosen: 1. melakukan kegiatan pembelajaran dengan penuh tanggung jawab, dedikasi, dan disiplin;

4 2. mengajar mahasiswa secara profesional sehingga menjadi individu yang bermutu; 3. mengembangkan model pembelajaran inovatif yang menggugah mahasiswa sehingga termotivasi dalam belajar; 4. mengembangkan media pembelajaran inovatif untuk peningkatan mutu pembelajaran; 5. mengembangkan suasana pembelajaran yang menyenangkan sehingga mahasiswa nyaman dalam belajar; 6. memberikan penilaian secara obyektif, transparan, dan bertanggung jawab; Pasal 7 Etika Dosen dalam Penelitian dan Penulisan Karya Ilmiah Dosen: 1. melakukan penelitian dengan sikap kritis, analitis, dan obyektif; 2. melakukan penelitian atau menulis karya ilmiah yang bermanfaat bagi pengembangan ilmu, pembelajaran, STBA LIA, dan masyarakat; 3. tidak menggunakan proposal, hasil penelitian, karya ilmiah mahasiswa untuk kepentingan pribadi tanpa sepengetahuan/persetujuan mahasiswa yang bersangkutan; 4. tidak memanipulasi data penelitian; 5. tidak melakukan kegiatan plagiarisme dalam kegiatan penelitian dan penulisan karya ilmiah; 6. melibatkan mahasiswa dalam melakukan penelitian; 7. bertanggung jawab terhadap hasil penelitian atau karya ilmiah yang dihasilkannya; 8. mendiseminasikan hasil penelitian atau karya ilmiah dalam jurnal terakreditasi atau tidak terakreditasi; 9. mendiseminasikan hasil penelitian atau karya ilmiah dalam seminar atau konferensi di dalam atau di luar kampus STBA LIA. Pasal 8 Etika Dosen dalam Pengabdian Kepada Masyarakat Dosen: 1. melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat sesuai kebutuhan masyarakat; 2. melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang berkontribusi pada pencapaian visi dan misi STBA LIA;

5 3. melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan bidang ilmu; 4. melibatkan mahasiswa dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat; 5. menulis laporan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang diberikan kepada Unit Penelitian Pengabdian kepada Masyarakat STBA LIA. BAB 3 Pasal 9 Hubungan Dosen dan Tenaga Kependidikan dengan Mahasiswa 1. Dosen melaksanakan proses pendidikan dan pembelajaran dengan tulus, ikhlas, kreatif, komunikatif, dan berpegang pada moral luhur. 2. Tenaga kependidikan membantu pelaksanaan proses pendidikan dan pembelajaran dengan tulus, ikhlas, kreatif, komunikatif, dan berpegang pada moral luhur. 3. Dosen dan tenaga kependidikan menjalin hubungan profesional dan tidak diskriminatif dengan mahasiswa. 4. Dosen dan tenaga kependidikan memfasilitasi mahasiswa agar menjadi individu yang beretika, berilmu, terampil, dan berguna bagi bangsa, negara, dan dunia. BAB 4 PENEGAKAN KODE ETIK DOSEN dan TENAGA KEPENDIDIKAN Pasal 10 1. Setiap dosen dan tenaga kependidikan wajib mematuhi Kode Etik Dosen dan Tenaga Kependidikan 2. Pimpinan, Kaprodi, dan para kepala Unit/Bagian bertugas menegakkan Kode Etik Dosen dan Tenaga Kependidikan 3. Komisi Etik STBA LIA berwenang: a. menerima laporan pelanggaran Kode Etik Dosen dan Tenaga Kependidikan dari pihak yang berkepentingan; b. melakukan klarifikasi; c. mengusulkan sanksi kepada pimpinan apabila dosen atau tenaga kependidikan melanggar Kode Etik Dosen dan Tenaga Kependidikan dan peraturan yang berlaku.

6 Pasal 11 PELANGGARAN KODE ETIK DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN STBA LIA 1. Pelanggaran Kode Etik Dosen dan Tenaga Kependidikan akan diproses oleh Komisi Etik STBA LIA. 2. Komisi Etik dibentuk saat ada pelanggaran. 3. Komisi Etik beranggotakan: a. Ketua STBA LIA (Ketua) b. Para Waket STBA LIA; c. Para Kaprodi; d. Pakar Hukum; e. Kepala Bagian Keuangan dan Personalia; 4. Keanggotaan Komisi Etik disesuaikan dengan bentuk pelanggaran BAB 5 PASAL 12 Sanksi 1. Komisi Etik dapat mengusulkan sanksi pelanggaran Kode Etik kepada pejabat yang berwenang. 2. Dosen atau tenaga kependidikan STBA LIA yang melakukan pelanggaran memiliki kesempatan untuk membela diri dalam sidang. 3. Jenis-jenis sanksi yang dapat dijatuhkan setelah mendapat pertimbangan dari Komisi Etik adalah sebagai berikut. a. Surat peringatan pertama, kedua, dan ketiga oleh pejabat yang berwenang. b. Sanksi administratif oleh pejabat yang berwenang. 4. Pihak yang berwenang menjatuhkan sanksi adalah: a. Pimpinan STBA LIA; b. Kaprodi; c. Kepala pimpinan Unit/Bagian.