KETERAMPILAN BIDANG BOGA PADA PELAKSANAAN KKN POSDAYA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TATA BOGA

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan sangat berperan penting dalam penentuan kualitas sumber daya

2014 PENGETAHUAN MAHASISWA TENTANG METODA PENELITIAN PENDIDIKAN TATA BOGA SEBAGAI DASAR PENYUSUNAN SKRIPSI

MANFAAT HASIL PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) SEBAGAI KESIAPAN GURU PRODUKTIF

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) adalah salah satu pendidikan formal

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian , 2014 Manajemen waktu belajar mahasiswa pada penyelesaian tugas mata kuliah seminar Tata Boga

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan faktor penting dalam membentuk dan meningkatkan

BAB 1 PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan suatu kegiatan yang dapat memberikan pengaruh

BAB I PENDAHULUAN. Program studi Pendidikan Tata Boga Jurusan PKK FPTK UPI memiliki

ANALISIS KUALITAS HASIL PRAKTIK DESAIN SULAMAN BERWARNA PADA MATA KULIAH DESAIN HIASAN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan, Indonesia dapat sejajar dengan bangsa-bangsa yang sudah maju.

BAB 1 PENDAHULUAN. Fakultas. Salah satu program studi yang terdapat di UPI yaitu Pendidikan Tata

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan adalah fondasi untuk membangun bangsa. Upaya untuk membangun

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Herlinda, 2014

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan nasional dilaksanakan melalui tiga jalur yaitu pendidikan

2014 PENERAPAN HASIL BELAJAR LAYANAN PRIMA PADA PRAKTIKUM TATA HIDANG

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan salah satu aspek utama suksesnya program

PENERAPAN HASIL BELAJAR DESAIN HIASAN BUSANA PADA PEMBUATAN HIASAN LEKAPAN ADIBUSANA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. mencakup seluruh proses hidup dan segenap bentuk interaksi individu dengan

BAB I PENDAHULUAN. Pembangunan dalam bidang kesehatan diarahkan untuk meningkatkan derajat

BAB I PENDAHULUAN. pendayagunaan sumber daya manusia (SDM) sebagai tenaga pengisi

BAB I PENDAHULUAN Sinta Kumalasari,2013

BAB I PENDAHULUAN. sumber daya manusia berkualitas yang perlu di kembangkan dan tetap dijaga

BAB I PENDAHULUAN. mengembangkan pribadi bangsa yang berkualitas. Salah satu yang mempengaruhi

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan memegang peranan penting dalam menciptakan sumber daya

2015 PENGUASAAN PENGETAHUAN GIZI CALON GURU PAUD SEBAGAI HASIL BELAJAR KESEHATAN DAN GIZI II DI PG-PAUD UPI

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Yulqi Azka Shiyami, 2015

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia sebagai Negara berkembang berupaya meningkatkan pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, fungsi pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. berdasarkan praktek atau pengalaman tertentu. Menurut Witherington (Sudrajat,

Universitas Pendidikan Indonesia merupakan salah satu jenjang. pendidikan formal yang salah satu tujuannya adalah untuk menghasilkan Calon

BAB I PENDAHULUAN. Sesuai dengan yang tercantum pada UU RI No.14 tahun 2005 pasal 1,

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dwi Ambarwati, 2013

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini manusia dihadapkan pada suatu kehidupan masyarakat yang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Kecenderungan masyarakat pada masa yang akan datang dituntut menjadi

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia saat ini sedang berusaha melaksanakan pembangunan nasional di

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan salah satu kunci utama dalam pengembangan

BAB I PENDAHULUAN. sumber daya manusia. Peningkatan kualitas sumber daya manusia yang

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan salah satu unsur penting yang memiliki peran dalam

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan menduduki posisi yang penting dalam pembangunan karena. sasarannya adalah peningkatan kulitas Sumber Daya Manusia (SDM).

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Dunia pendidikan saat ini memegang peranan penting dalam kelangsungan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. (MKK) Program Studi dan Mata Kuliah Latihan Profesi (MKLP). Fisika Terapan

BAB I PENDAHULUAN. program studi yang terdapat di Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan

2016 MANFAAT HASIL BELAJAR TREN MODE SEBAGAI KESIAPAN MENJADI FASHION BUYER DI SPECIALTY STORE

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Eka Purwanti Febriani, 2013

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan memiliki peran penting dalam peradaban manusia. Pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

PENGETAHUAN MAHASISWA TENTANG METODA PENELITIAN PENDIDIKAN TATA BOGA SEBAGAI DASAR PENYUSUNAN SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan salah satu unsur yang memiliki peranan penting

KATALOG PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BISNIS DAN MANAJEMEN

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan upaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan

2015 ALAT PENILAIAN PADA PELAKSANAAN PRAKTIKUM TEKNOLOGI MAKANAN

BAB I PENDAHULUAN. Ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia berkembang dengan sangat

BAB I PENDAHULUAN. Kualitas sumber daya manusia ditentukan oleh tingkat pengetahuan dan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

2015 TINGKAT PEMENUHAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU SMK GAMBAR BANGUNAN OLEH MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK ARSITEKTUR FPTK UPI

BUPATI SEMARANG SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA PENERIMAAN MAHASISWA KKN IKIP VETARAN SEMARANG

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Peningkatan kualitas manusia sebagai sumber daya diperlukan untuk

BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI. Pada Bab V ini penulis menguraikan kesimpulan, implikasi dan rekomendasi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan nasional pada dewasa ini diarahkan pada taraf hidup dan

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas. (SDM). Salah satu SDM yang diharapkan adalah

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan salah satu bentuk satuan

BAB I PENDAHULUAN. Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan (FPTK) UPI. Lulusan JPTM FPTK UPI

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan salah satu unsur yang sangat penting dalam membentuk

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) sebagai lembaga pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia adalah Negara yang sedang berkembang dalam beberapa. pembangunannya. Dalam perkembangannya, Indonesia memiliki beberapa

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan pada era globalisasi semakin tajam dan ketat dalam

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Herlindri, 2014

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. manusia yang dinamis dan syarat akan perkembangan, oleh karena itu

BAB I PENDAHULUAN. manusia seutuhnya dan pembangunan seluruh masyarakat Indonesia. Pemerintah

BAB I PENDAHULUAN. Pada zaman sekarang ini, persaingan dunia kerja semakin ketat. Para calon

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan kualitas hidup serta menghasilkan Sumberdaya Manusia (SDM)

BAB I PENDAHULUAN. Pembangunan di Indonesia terus menerus dilakukan dalam segala bidang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Zepika Alipiyan,2013

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

PANDUAN KULIAH KERJA NYATA (KKN) MAHASISWA MANDIRI

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian adalah cara berfikir dan berbuat yang dipersiapkan

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan salah satu aspek utama suksesnya program

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) adalah salah satu Perguruan Tinggi yang mempunyai program studi kependidikan. Program studi kependidikan adalah program studi yang mempersiapkan lulusannya untuk bekerja dalam bidang kependidikan sebagai guru atau non guru. Sesuai dengan salah satu misi dari UPI yaitu Menyelenggarakan pendidikan untuk menyiapkan tenaga kependidikan guru dan non guru serta tenaga kependidikan yang profesional dan berdaya saing global. Maka UPI mencetak lulusan-lulusan yang berkompeten dan mampu bersaing dalam bidang pendidikan. Universitas Pendidikan Indonesia terdiri dari beberapa fakultas, diantaranya Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan (FPTK), salah satu jurusan yang ada di FPTK yaitu Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga (PKK), yang terdiri dari tiga program studi yaitu Program Studi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, Program Studi Pendidikan Tata Busana dan Program Studi Pendidikan Tata Boga. Adapun tujuan dari kurikulum Tata Boga tahun (2010) yaitu : 1. Menyelenggarakan pendidikan dalam lingkup pendidikan tata boga untuk menyiapkan tenaga pendidik, profesional yang berdaya saing global. 2. Melakukan penelitian dan pengkajian untuk mengembangkan teori-teori dalam lingkup pendidikan dan keilmuan tata boga yang inovatif serta penerapannya dalam pendidikan formal, nonformal dan informal. 3. Menyelenggarakan layanan pengabdian kepada masyarakat secara profesional untuk memecahkan masalah dalam lingkup Pendidikan Tata Boga. 4. Berperan aktif sebagai pusat informasi dan diseminasi dalam lingkup Pendidikan Tata Boga. 5. Melakukan kerja sama dengan lembaga lain, seperti dengan SMK Pariwisata maupun lembaga non dunia kependidikan dunia usaha dunia industri dalam upaya pengembangan ilmu dalam lingkup Pendidikan Tata Boga. 1

2 Tujuan yang tertuang di atas menjelaskan bahwa lulusan Program Studi Pendidikan Tata Boga selain sebagai tenaga professional pendidikan diharapkan juga memiliki kemampuan pengetahuan dan keterampilan dalam bidang Boga. Disarikan dari Pedoman Kurikulum UPI tahun 2009, Program Studi Pendidikan Tata boga memiliki struktur kurikulum yang terdiri dari Mata Kuliah Profesi (MKP), Mata Kuliah Keahlian Profesi (MKKP), Mata Kuliah Latihan Profesi (MKLP), Mata Kuliah Keahlian (MKK) dan Mata Kuliah Umum (MKU). Kuliah Kerja Nyata (KKN) termasuk ke dalam struktur kurikulum Mata Kuliah Umum (MKU) seperti yang tertuang dalam buku panduan KKN Posdaya Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Pendidikan Indonesia tahun 2012 yaitu : Kuliah Kerja Nyata (KKN) Di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) merupakan program kurikuler wajib bagi seluruh mahasiswa UPI (S1). Program KKN ini termuat dalam kurikulum program S1 termasuk kelompok mata kuliah umum (MKU) dengan bobot 2 sampai 3 SKS. Pada pelaksanaan KKN mahasiswa ditempatkan di luar kampus agar hidup ditengah-tengah masyarakat untuk membantu dan mendampingi masyarakat memanfaatkan potensi sumber daya alam (SDA) lokal dan sumber daya manusia (SDM) yang ada di daerah setempat guna mengatasi permasalahan di masyarakat dalam kurun waktu tertentu. Berdasarkan buku pedoman KKN Posdaya UPI tahun 2012, pelaksanaan KKN yaitu pada semester 6 dan dilakukan selama 40 hari yang tersebar di Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Garut, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Subang, Kabupaten Serang, dan Kabupaten Ciamis. Program KKN seperti yang tertuang dalam buku panduan KKN UPI tahun 2012 dibagi dalam tujuh tema meliputi: KKN Wajib Belajar Sembilan Tahun (Wajar Dikdas), KKN Pos Pemberdayaan Keluarga (Posdaya), KKN Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), KKN Manajemen Berbasis Sekolah (MBS), KKN Lingkungan Hidup (LH), KKN Keaksaraan Fungsional (KF), dan KKN Kearifan Budaya Lokal (KBL).

3 Pada penelitian ini penulis akan membahas salah satu tema KKN yaitu Posdaya karena berdasarkan studi pendahuluan yang penulis lakukan melalui wawancara dengan mahasiwa yang telah melaksanakan KKN, sebagian besar mahasiswa Prodi Tata Boga melaksanakan KKN dengan tema Posdaya. Posdaya merupakan program KKN yang sudah mencakup semua tema KKN yang lain, program-program tersebut meliputi bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, keagamaan dan lingkungan hidup. Berdasarkan studi pendahuluan yang telah penulis lakukan melalui wawancara dengan mahasiswa Program Studi Pendidikan Tata Boga yang telah melaksanakan program KKN Posdaya, ekonomi merupakan bidang yang paling erat kaitannya dengan keterampilan boga. Dalam bidang ini mahasiswa dapat menyelenggarakan seminar kewirausahaan, pelatihan membuat makanan dengan memanfaatkan potensi lokal, dan demo masak. Sedangkan dalam bidang kesehatan mahasiswa dapat menyelenggarakan penyuluhan gizi. Posdaya sebagaimana dipaparkan oleh Suyono dan Haryanto (2009:7) adalah suatu lembaga masyarakat yang berfungsi atau dapat dimanfaatkan sebagai forum silaturahmi, advokasi, komunikasi, edukasi dan wadah kegiatan penguatan fungsi-fungsi keluarga secara terpadu yang dilaksanakan dari, oleh dan untuk keluarga dan masyarakat. KKN Posdaya merupakan salah satu jenis KKN yang bertujuan membentuk, membina, dan mengembangkan Posdaya sebagai terobosan baru dalam pemberdayaan masyarakat, melalui pemanfaatan potensi SDA dan SDM lokal. Merujuk dari buku pedoman KKN Posdaya tahun 2009 yang disusun oleh Yayasan Damandiri, tujuan pemberdayaan masyarakat adalah kemandirian maka yang menjadi prioritas utama dari program Posdaya yang diselenggarakan adalah kesertaan seluruh keluarga yang menjadi anggota Posdaya dalam bidang ekonomi produktif. Kesertaan dalam kegiatan kewirausahaan ini akan menghasilkan kemandirian dalam bidang ekonomi serta mengantar partisipasi yang lebih tinggi dalam bidang pendidikan dan keterampilan yang mendukung hidup lebih sejahtera. Berdasarkan uraian di atas KKN Posdaya merupakan media atau wadah yang tepat bagi mahasiswa Program Studi Pendidikan Tata Boga untuk dapat

4 mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilannnya kepada masyarakat secara langsung. Hal ini sesuai dengan tujuan kurikulum Program Studi Pendidikan Tata Boga dimana mahasiswa dapat melakukan penelitian dan pengkajian untuk mengembangkan teori-teori dalam lingkup pendidikan dan keilmuan Tata Boga yang inovatif serta penerapannya dalam pendidikan formal, nonformal dan informal, menyelenggarakan layanan pengabdian kepada masyarakat secara profesional untuk memecahkan masalah dalam lingkup Pendidikan Tata Boga serta berperan aktif sebagai pusat informasi dan diseminasi dalam lingkup Pendidikan Tata Boga. Pengetahuan dan keterampilan yang telah dimiliki oleh mahasiswa setelah mengikuti perkuliahan di Program Studi Tata Boga diharapkan dapat diterapkan melalui program-program bidang boga yang diselenggarakan mahasiswa saat melaksanakan program KKN Posdaya sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat umumnya dan mahasiswa sendiri khususnya. Uraian latar belakang di atas menjadikan dasar untuk diteliti dan penulis merasa tertarik untuk mengungkap seberapa jauh mahasiswa melakukan Keterampilan Bidang Boga Pada Pelaksanaan KKN Posdaya Mahasiswa Program Studi Pendidikan Tata Boga. B. Identifikasi dan Perumusan Masalah 1. Identifikasi Masalah Sudjana dan Ibrahim (2007:179) mengemukakan bahwa Identifikasi masalah atau juga sering ditulis analisis masalah, menjelaskan aspek permasalahan yang muncul dari tema/ topik/ judul penelitian. Mengacu pada pendapat di atas maka identifikasi masalah dalam penelitian yang berjudul Keterampilan Bidang Boga Pada Pelaksanaan KKN Posdaya Mahasiswa Program Studi Pendidikan Tata Boga adalah sebagai berikut: 1) Program kerja umum yang diberikan mahasiswa pada masyarakat dalam pelaksanaan KKN Posdaya. 2) Program keterampilan bidang boga yang diberikan mahasiswa pada masyarakat dalam pelaksanaan KKN Posdaya.

5 3) Pelaksanaan program bidang boga yang diselenggarakan mahasiswa di lokasi KKN Posdaya. 2. Perumusan masalah Rumusan masalah merupakan suatu pertanyaan yang akan dicarikan jawabannya melalui pengumpulan data (Sugiyono, 2010:35). Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu: Apa saja program bidang boga yang diselenggarakan oleh mahasiswa Prodi Pendidikan Tata Boga saat melaksanakan KKN Posdaya?. C. Tujuan Penelitian Tujuan umum dalam penelitian ini adalah untuk memperoleh informasi tentang apa saja program bidang boga yang diselenggarakan oleh mahasiswa Prodi Pendidikan Tata Boga saat melaksanakan KKN Posdaya. Tujuan khusus dalam penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran dan informasi mengenai : 1. Mengetahui program kerja yang diberikan mahasiswa pada masyarakat dalam pelaksanaan KKN Posdaya secara umum. 2. Mengetahui apa saja program keterampilan bidang boga yang diberikan mahasiswa pada masyarakat dalam pelaksanaan KKN Posdaya. 3. Mengetahui pelaksanaan program bidang boga yang diselenggarakan mahasiswa di lokasi KKN Posdaya. D. Manfaat Penelitian Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat kepada berbagai pihak baik langsung maupun tidak langsung, yaitu: 1. Bagi Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UPI sebagai penyelenggara KKN, agar bisa melihat lebih dekat mengenai situasi dan kondisi di lokasi KKN Posdaya sehingga bisa lebih membekali mahasiswa yang akan melaksanakan KKN Posdaya.

6 2. Bagi Program Studi Pendidikan Tata Boga, agar senantiasa memberikan motivasi kepada mahasiswa Tata Boga yang akan melaksanakan KKN khususnya Posdaya untuk memperkaya pengetahuan dan keterampilannya sehingga bisa bermanfaat bagi masyarakat di lokasi KKN. 3. Bagi mahasiswa yang belum melaksanakan KKN, sebagai bahan referensi mengenai gambaran kondisi dan program KKN sehingga bisa lebih mempersiapkan diri. 4. Bagi peneliti, untuk memperoleh salah satu pengalaman meneliti yang berharga dan menambah pengetahuan serta wawasan keterampilan boga pada pelaksanaan KKN khususnya Posdaya. E. Struktur Organisasi Skripsi Struktur organisasi skripsi dalam penelitian ini berpedoman pada pedoman penulisan karya ilmiah Universitas Pendidikan Indonesia 2012, yaitu : BAB I: Pendahuluan A. Latar Belakang Penelitian B. Identifikasi dan Perumusan Masalah C. Tujuan Penelitian D. Manfaat Penelitian E. Struktur Organisasi Skripsi BAB II: Kajian Pustaka BAB III: Metode Penelitian A. Lokasi dan Subjek Populasi/ Sampel Penelitian B. Desain Penelitian C. Metode Penelitian D. Definisi Operasional E. Instrumen Penelitian F. Teknik Pengumpulan Data G. Analisis Data BAB IV: Hasil Penelitian dan Pembahasan A. Pemaparan Data

7 B. Pembahasan Hasil BAB V: Kesimpulan dan Rekomendasi