PERANCANGAN DAN PEMBUATAN FILTER ASAP PADA INCINERATOR SAMPAH (RJ01) Nama : Rico Eka Arfiansyah NPM : 26411131 Jurusan : Teknik Mesin Dosen Pembimbing : Dr. Ridwan, ST., MT
Latar Belakang Sampah merupakan permasalahan umum yang menjadi perhatian khusus, jika tidak segera diatasi maka sampah akan menumpuk dan menyebarkan bau tidak sedap. Untuk mengatasi hal tersebut diperlukan insinerator untuk proses pembakaran sampah yang dapat mengurangi volume sampah di sekitar kita, namun hasil dari pembakaran tersebut menghasilkan polusi berupa gas beracun dan abu. Untuk mengurangi polusi tersebut maka diperlukan catalyst converter dan water spray sebagai filter hasil gas pembakaran pada insinerator.
RUMUSAN MASALAH 1. Apa saja filter asap yang digunakan pada incinerator untuk mereduksi gas buang? 2. Bagaimana proses pembuatan filter asap berupa water spray pada incinerator untuk mereduksi gas buang? 3. Bagaimana pengaruh kandungan gas hasil pembakaran berupa asap yang telah melewati filter tersebut?
TUJUAN PENELITIAN 1. Untuk mengetahui filter asap apa saja yang digunakan pada incinerator untuk mereduksi gas buang. 2. Untuk mengetahui proses perancangan dan pembuatan filter asap yang digunakan pada incenerator untuk mereduksi gas buang. 3. Untuk mengetahui kandungan asap yang telah melewati filter asap pada incinerator.
LANDASAN TEORI Sampah merupakan suatu badan yang dibuang atau terbuang sebagai hasil dari aktivitas manusia maupun hasil aktivitas alam yang tidak atau belum memiliki nilai Ekonomis. Sifat-sifat sampah, antara lain : Metode Pengelolaan Sampah : a. Sampah organik a. Pewadahan sampah b. Sampah anorganik b. Pengumpulan sampah c. Sampah berbahaya c. Pemindahan sampah d. Pengangkutan sampah e. Pengolahan sampah
LANDASAN TEORI Kandungan Gas Pada Asap Pembakaran Sampah Karbon monoksida (CO) Nitrogen oksida (NOx) Hidrokarbon (HC) Sulfur dioksida (SO2) Dioxin dan Furan
LANDASAN TEORI 1. Debit 3. Head Pompa 2. Kecepatan Aliran
LANDASAN TEORI 4. Efisiensi Pompa
SETUP ALAT exhaust Penampung Asap incinerator Tempat penampung abu Tempat pembakaran
SETUP ALAT exhaust Tabung Pipa spray nozzle tangki Water spray
Komponen Penunjang Exhaust Fan IR Termometer Stopwatch Gas Analyzer Pressure Gauge
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN Catalytic Converter berfungsi mengurangi atau mengkonversi gas-gas beracun hasil pembakaran seperti CO, HC, dan NOx, menjadi gas-gas yang tidak berbahaya seperti CO2, N dan O2 sebelum dikeluarkan ke udara bebas. Persamaan reaksi yang terjadi pada Catalyst Converter Oksidasi karbon monoksida (CO) CO + ½ O 2 CO 2 CO + H 2 O CO 2 + H 2 Oksidasi hidrokarbon (HC) HC + ½ O 2 CO 2 + ½ H 2 O Reduksi nitrogen oksida (NOx) NO + CO ½ N 2 + CO 2 NO + H 2 ½ N 2 + 2H 2 O
PEMBAHASAN Water Spray merupakan alat untuk pengendali emisi berupa partikulat yang terbawa oleh asap. Water spray di desain untuk membersihkan partikulat dan menangkapnya dalam tetesan kabut air. Prinsip kerja
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN Hasil rata-rata penurunan kandungan gas
KESIMPULAN 1. Untuk menyaring gas hasil pembakaran pada incinerator dapat digunakan alat berupa catalyst converter berfungsi mengurangi gas-gas beracun hasil pembakaran sebelum dikeluarkan ke udara bebas dan menggunakan water spray sebagai penangkap partikulat-partikulat yang terbawa oleh asap. 2. Dalam proses pembuatan water spray dibutuhkan peralatan utama berupa pompa dan misting nozzle sebagai pengkabut air. Serta peralatan pendukung berupa tangki / ember, pipa, strainer, dan tabung / galon. Hasil pengujian pada pompa di dapat debit air rata-rata 3,87 x 10-4 m 3 /s, dengan tekanan 186158 Pa, sehingga di dapat efisiensi pompa sebesar 73 %. 3. Pengaruh gas hasil pembakaran berupa asap yang telah melewati catalyst converter dan water spray mengalami penurunan kandungan gas rata-rata sebesar 84,93% untuk CO, 89,3% untuk CO 2, 93,83% untuk HC, 59% untuk O 2, dan 96,3% untuk NO x.