BAB I PENDAHULUAN. melalui media internet ini. Bahkan terdapat layanan internet seperti SoundCloud,

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Dalam Perkembangan teknologi informasi, keamanan data adalah hal

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN I-1

BAB 1 PENDAHULUAN. kebutuhan bagi sebagian besar manusia. Pertukaran data dan informasi semakin

BAB I PENDAHULUAN. diakses dengan berbagai media seperti pada handphone, ipad, notebook, dan sebagainya

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

1.1 LATAR BELAKANG I-1

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. proses pertukaran pesan atau informasi melalui jaringan internet, karena turut

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN

BAB 1 PENDAHULUAN. khususnya internet sangatlah cepat dan telah menjadi salah satu kebutuhan dari

Bab I Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi (TI) saat ini memberikan kemudahan

BAB I PENDAHULUAN. Sejak munculnya World Wide Web (WWW) pada tahun 1990-an yang

BAB 1 PENDAHULUAN. untuk mengirimkan pesan, tetapi juga bisa menggunakan layanan yang tersedia di

BAB I PENDAHULUAN. manusia dengan komputer untuk memudahkan membantu penyelesaian dan

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. kecepatan koneksi menggunakan saluran yang aman ini cenderung lambat.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. implementasi algoritma Blowfish pada audio steganografi berbasis MP3.

BAB I PENDAHULUAN. luas. Mengirim pesan terenkripsi sering akan menarik perhatian pihak ketiga,

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

STMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2009/2010

BAB I PENDAHULUAN. Tingkat pembajakan terhadap Hak atas Kekayaan Intelektual (HaKI) di

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I. PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB 1 PENDAHULUAN. menukar data. Melihat teknologi informasi yang makin lama makin canggih pengiriman

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. digunakan untuk mengirim dan menerima informasi. penting dalam suatu organisasi maupun pribadi. Hal ini terkait dengan

1.1 Latar Belakang Sejak zaman dahulu, pentingnya kerahasiaan suatu informasi telah menjadi suatu perhatian tersendiri. Manusia berusaha mencari cara

BAB I PENDAHULUAN. Informasi merupakan suatu hal yang sangat penting dalam. kehidupan kita. Seperti dengan adanya teknologi internet semua

BAB 1 PENDAHULUAN. menjadi industri yang menjanjikan. Tapi seperti yang diketahui, penduplikasian data

IMPLEMENTASI STEGANOGRAFI MENGGUNAKAN METODE LEAST SIGNIFICANT BIT (LSB) DALAM PENGAMANAN DATA PADA FILE AUDIO MP3

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan dunia digital saat ini membuat lalu lintas pengiriman data elektronik

BAB 1 PENDAHULUAN. saja. Mudahnya informasi sangatlah memberi pengaruh cukup besar dalam bidang

BAB 1 PENDAHULUAN. keamanan data sangatlah penting, terutama dalam bisnis komersil maupun. mengakses atau mendapatkan data tersebut.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. memungkinkan pengguna untuk saling bertukar file maupun data, bahkan dalam

BAB I PENDAHULUAN. 1. aa

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam bentuk apapun lewat jaringan internet. dengan berbagai cara, misalnya dengan enkripsi.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

Stenografi dan Watermarking. Esther Wibowo Erick Kurniawan

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB 1 PENDAHULUAN Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. orang lain. Tuntutan keamanan menjadi semakin kompleks, apalagi bila data itu dikirimkan, dan

Pendahuluan. Media Penampung Data yang akan disembunyikan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I APLIKASI STEGANOGRAFI LSB (LEAST SIGNIFICANT BIT) MODIFICATION UNSUR WARNA MERAH PADA DATA CITRA DIGITAL

* Kriptografi, Week 13

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Media digital merupakan media yang sangat berpengaruh di era modern. Dengan

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

ALGORITMA LEAST SIGNIFICANT BIT UNTUK ANALISIS STEGANOGRAFI

BAB I PENDAHULUAN. perangkat mobile, jaringan, dan teknologi informasi keamanan adalah. bagian dari teknologi yang berkembang pesat.

BAB I PENDAHULUAN. berbagai pekerjaannya. Komputer-komputer dapat digunakan untuk memenuhi

APLIKASI STEGANOGRAFI UNTUK PENYISIPAN PESAN

BAB I PENDAHULUAN. itu kemajuan teknologi saat ini juga membuat musik semakin mudah untuk dinikmati.

ANALISIS METODE MASKING-FILTERING DALAM PENYISIPAN DATA TEKS

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Penelitian yang telah dilakukan berpedoman dari hasil penelitian-penelitian

BAB I PENDAHULUAN. mengirim pesan secara tersembunyi agar tidak ada pihak lain yang mengetahui.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN

Watermarking Audio File dengan Teknik Echo Data Hiding dan Perbandingannya dengan Metode LSB dan Phase Coding

BAB I PENDAHULUAN. pesan. Kriptografi mengubah informasi asli (plaintext) melalui proses enkripsi

STEGANOGRAPHY CHRISTIAN YONATHAN S ELLIEN SISKORY A. 07 JULI 2015

BAB I PENDAHULUAN 1. 1 Latar Belakang

PENGGUNAAN KRIPTOGRAFI DAN STEGANOGRAFI BERDASARKAN KEBUTUHAN DAN KARAKTERISTIK KEDUANYA

Bab I Pendahuluan. I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. dalam komputer menjadi jelas. Apalagi untuk sistem yang bersifat shared seperti

BAB I PENDAHULUAN. disadap atau dibajak orang lain. Tuntutan keamanan menjadi semakin kompleks, maka harus dijaga agar tidak dibajak orang lain.

BAB I PENDAHULUAN I-1

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Steganografi adalah teknik menyisipkan pesan kedalam suatu media,

Grafik yang menampilkan informasi mengenai penyebaran nilai intensitas pixel-pixel pada sebuah citra digital.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latarbelakang

PENGGUNAAN KRIPTOGRAFI DAN STEGANOGRAFI BERDASARKAN KEBUTUHAN DAN KARAKTERISTIK KEDUANYA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Tanda Tangan Digital Untuk Gambar Menggunakan Kriptografi Visual dan Steganografi

BAB 1 PENDAHULUAN. ada selain komputer, termasuk perangkat mobile. Kini, perangkat mobile tidak

BAB I PENDAHULUAN. steganografi sangat dibutuhkan saat ini untuk pesan pribadi dengan media global

Studi dan Analisis Teknik-Teknik Steganografi Dalam Media Audio

PENYEMBUNYIAN PESAN TEKS PADA FILE WAV DENGAN METODE LEAST SIGNIFICANT BIT BERBASIS ANDROID

BAB 1 PENDAHULUAN. Steganografi, yang merupakan ilmu menyembunyikan pesan dalam suatu

Transkripsi:

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penggunaan teknologi komputer memudahkan manusia dalam membuat dan menggandakan karya-karya multimedia seperti musik, lagu, gambar dan video. Kehadiran teknologi internet semakin memberikan kemudahan dalam proses pendistribusian karya multimedia tersebut (Gordy, 2000). Berkas audio seperti musik dan lagu merupakan salah satu karya multimedia yang banyak disebarkan melalui media internet ini. Bahkan terdapat layanan internet seperti SoundCloud, Mixcloud, dan Grooveshark yang memberikan layanan khusus bagi penggunanya dalam proses pendistribusian berkas audio melalui media internet. Berkas audio atau suara elektronik merupakan salah satu bentuk data yang dilindungi oleh Undang-Undang Hak atas Kekayaan Intelektual (HaKI). Salah satu format berkas audio yang populer digunakan saat ini adalah berkas audio MP3. Populernya penggunaan berkas audio MP3 membuatnya rentan terhadap penyalahgunaan hak cipta (Gordy, 2000). Diperlukan sebuah teknik agar dapat melindungi hak cipta dari setiap berkas MP3 yang dihasilkan. Salah satu solusi yang dapat digunakan adalah dengan melakukan penyisipan pesan perihal informasi hak cipta ke dalam berkas MP3. Salah satu teknik yang dapat digunakan untuk menyisipkan data maupun informasi adalah teknik steganografi. Steganografi merupakan sebuah seni dalam

2 menyamarkan atau menyembunyikan pesan dimana tidak ada yang menyadari adanya pesan tersembunyi kecuali pengirim pesan dan penerima pesan yang dituju (Bandyopadhyay, 2008). Steganografi bersifat Nonrepudiation sehingga dapat mencegah suatu pihak untuk menyangkal bahwa pesan tersebut berasal dari dirinya (Munir, 2006). Jika terdapat seseorang yang mencoba untuk membajak sebuah lagu dan mengklaim bahwa dirinyalah sebagai pemilik lagu tersebut dapat dibuktikan dengan penggunaan teknik steganografi. Metode steganografi yang akan digunakan adalah metode Low Bit Encoding atau dikenal pula dengan nama Least Significant Bit (LSB). Low Bit Encoding adalah sebuah teknik steganografi dengan mengganti bagian tertentu dari bit-bit yang kurang berpengaruh dengan bit-bit informasi yang akan disisipkan. Penggunaan metode ini populer dikarenakan implementasinya yang sederhana dan dapat menyisipkan informasi lebih banyak dibandingkan dengan metode audio steganografi yang lain seperti spread spectrum, echo hiding ataupun phase coding. Namun pada perkembangannya diketahui bahwa penggunaan metode Low Bit Encoding pada audio steganografi rentan terhadap serangan analisis statistik dan proses steganalisis (Djebbar, 2012). Untuk menjaga keamanan data pada proses audio steganografi menggunakan metode Low Bit Encoding maka penulis menggunakan teknik enkripsi terlebih dahulu terhadap informasi yang akan disisipkan. Enkripsi adalah proses pengubahan suatu pesan teks ke dalam bentuk kode atau sandi untuk mengamankan data dari pencurian (Singh, 2011). Sehingga meskipun data yang disisipkan dapat diekstraksi, data yang diekstraksi masih aman karena masih

3 dalam kondisi terenkripsi. Metode enkripsi yang akan digunakan adalah metode Blowfish karena metode ini memiliki tingkat efisiensi yang lebih tinggi dibandingkan metode lain seperti AES, Rijndael, DES ataupun Triple DES dan hingga saat ini masih belum terdapat metode penyerangan yang dapat mengungkapkan data yang dienkripsi menggunakan metode Blowfish (Singh, 2011). Diharapkan dengan penggunaan algoritma Blowfish pada audio steganografi berbasis MP3 ini dapat mengurangi penyalahgunaan hak cipta pada berkas audio MP3. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan pada bagian sebelumnya, maka dapat dirumuskan beberapa pokok permasalahan, yaitu: 1. Bagaimana mengimplementasikan algoritma Blowfish dalam mengenkripsi data sebelum data tersebut disisipkan ke dalam MP3? 2. Bagaimana menyisipkan data terenkripsi ke dalam MP3 menggunakan metode Low Bit Encoding? 3. Bagaimanan pengaruh proses audio steganografi terhadap aspek imperceptibility, fidelity, recovery dan robustness pada berkas audio MP3 yang dihasilkan? 1.3 Batasan Masalah Dalam pengerjaan tugas akhir ini pembahasan hanya terbatas pada penyisipan pesan berupa file teks (*.txt) pada berkas audio berformat MP3.

4 1.4 Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Mengetahui hasil implementasi algoritma Blowfish pada audio steganografi menggunakan metode Low Bit Encoding pada berkas audio MP3. 2. Mengetahui perubahan yang terjadi pada berkas audio MP3 setelah terjadinya proses penyisipan pesan dilihat dari aspek imperceptibility, fidelity, recovery dan robustness. 1.5 Manfaat Penelitian Merujuk pada tujuan penelitian di atas, maka penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut: 1. Mengetahui konsep dan teori perlindungan hak cipta pada berkas audio MP3 dengan mengimplementasikan algoritma Blowfish pada proses audio steganografi menggunakan metode Low Bit Encoding. 2. Penerapan metode Low Bit Encoding diharapkan dapat menyisipkan informasi hak cipta pada berkas audio MP3 sebagai bukti otentik kepemilikan karya digital. 1.6 Metodologi Metodologi yang diterapkan dalam pembuatan skripsi ini, antara lain: 1. Eksplorasi dan Studi Literatur Eksplorasi dan studi literatur dilakukan dengan mempelajari konsep- konsep yang berkaitan dengan skripsi ini, seperti teori tentang teknik steganografi,

5 metode-metode dalam steganografi, teknik enkripsi maupun struktur berkas audio melalui literatur-literatur seperti buku (textbook), paper, dan sumber ilmiah lain seperti situs internet ataupun artikel dokumen teks yang berhubungan. 2. Analisis dan Perancangan Perangkat Lunak Dalam pengembangan perangkat lunak ini penulis melakukan analisis dengan menggunakan metode analisis berbasis objek dengan model proses sekuensial linier. 3. Implementasi Program dan Pengujian Performansi Detail mengenai implementasi program dilakukan sesuai hasil analisis pada tahapan sebelumnya. Pengujian dilakukan pada perangkat lunak penyisipan pesan dengan teknik steganografi menggunakan metode Low Bit Encoding dan algoritma enkripsi Blowfish pada berkas audio MP3. 4. Hasil Akhir dan Penarikan kesimpulan Analisis hasil dilakukan untuk mengetahui apakah penggunaan algoritma Blowfish sebelum pesan disisipkan pada berkas audio MP3 dapat secara efektif mengamankan informasi label hak cipta yang selanjutnya akan dilakukan penarikan kesimpulan. 1.7 Sistematika Penulisan Penulisan Skripsi ini tersusun dalam 5 (lima) bab dengan sistematika penulisan sebagai berikut:

6 BAB I Pendahuluan Bab pendahuluan berisi latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan skripsi. BAB II Tinjauan Pustaka Tinjauan pustaka berisi beberapa teori yang mendasari penyusunan skripsi ini. Adapun yang dibahas dalam bab ini adalah teori yang berkaitan dengan kriptografi, steganografi, dan beberapa teori yang berkaitan. BAB III Metodologi Penelitian Di dalam bab ini dibahas mengenai metode penelitian serta kebutuhan perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan. BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan Dalam bab ini berisi uraian dari hasil penelitian serta analisa dan pembahasan terhadap penelitian yang dilakukan. BAB V Kesimpulan dan Saran Bab ini berisi kesimpulan dan saran.