Meraih Kelezatan Beribadah

dokumen-dokumen yang mirip
Keutamaan Bersegera Menunaikan Shalat

Adab Makan. Karya: Dr. Amin bin Abdullah asy-syaqawi. Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Beberapa Kesalahan Dalam Shalat

Keutamaan Shalat Subuh

Merenungi Peristiwa Wafatnya Abu Thalib

Siksa Kubur dan Kenikmatannya

Ramadhan Bulan Kesabaran

Pengertian Wasathiyah (Moderat) Dalam Agama

Merenungi Firman Allah SWT

Apakah Hukum Isbal Hanya Untuk Orang Sombong?

Hukum-Hukum Wasiat. Lajnah Daimah Untuk Riset Ilmiah Dan Fatwa. Terjemah :Muhammad Iqbal A.Gazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Menanamkan Kecintaan Kepada Allah

Beberapa Kesalahan Dalam Bersuci

Hukum Mandi Hari Jum'at

Hukum Poligami. Syaikh Abdul Aziz bin Baz -rahimahullah- Terjemah : Muhammad Iqbal A. Gazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Hukum Bersumpah Atas Nama Nabi Muhammad shalallahu alihiwasallam

Umrah di Bulan Ramadhan Menyamai Pahala Haji

Hukum Memelihara Jenggot

Kiat-Kiat Agar Selalu Berlapang Dada

Merenungi Firman Allah SWT: QS. Al-

Anjuran Untuk Mencintai dan Membenci Karena Allah

Mensyukuri Nikmat. Karya: Dr. Amin bin Abdullah asy-syaqawi. Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Hukum Khitan. Syaikh Muhammad bin Shalih al-'utsaimin - rahimahullah Dan Lajnah Daimah Untuk Riset Ilmu Dan Fatwa

Perhatikanlah Puasamu!

Lailatul Qadar. Muhammad Ibn Syâmi Muthâin Syaibah. Terjemah : Ahmad Zawawy Editor : Eko Abu Ziyad

Menjampi Air Termasuk Ruqyah Yang Syar'i

Hal-hal yang Membatalkan Amal

Hukum Onani. Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah Syaikh Muhammad al-utsaimin rahimahullah

Bahaya Hasad. Karya: Dr. Amin bin Abdullah asy-syaqawi. Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Hukum Banyak Bergerak dalam Shalat

BAB IV KONSEP SAKIT. A. Ayat-ayat al-qur`an. 1. QS. Al-Baqarah [2]:

Merasakan Manisnya Keimanan

Pengertian Ikhlas. Syaikh Muhammad Bin Shalih al-'utsaimin. rahimahullah. Terjemah : Muhammad Iqbal A. Gazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Larangan Isbal (Menurunkan Kain dibawah Mata Kaki)

Keutamaan Menghapal Al-Qur`an

Keutamaan Mati Syahid

Ramadhan Bulan Pembebasan dari Api Neraka

Adab makan berkaitan dengan apa yang dilakukan sebelum makan, sedang makan dan sesudah makan.

Hukum Sodomi Terhadap Istri

(الإندونيسية بالغة) Wara' Sifat

Diantara rahasia dan hakekat shiyam Ramadhan dapat disimpulkan menjadi tujuh perkara yang dapat dirasakan kenikmatannya dalam ibadah Ramadhan:

Hukum Menghina Agama

Qawaid Fiqhiyyah. Niat Lebih Utama Daripada Amalan. Publication : 1436 H_2015 M

Kesadaran Akan Keberadaan. Ahmad Munir

Makna Kalimat Tauhid

Maka dirikanlah shalat karena Rabbmu; dan berkorbanlah. (QS. al-kautsar:2)

Merenungi Firman Allah SWT QS. Al-Baqarah :25

Yang berhak disembah hanya Allah SWT semata, dan ibadah digunakan atas dua hal;

Memanfaatkan Waktu. Muhammad bin Abdullah bin Mu aidzir. Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Mengabulkan DO A Hamba-Nya

PETUNJUK NABI PADA HARI JUM'AT

MERENUNGI FIRMAN ALLAH dalam SURAT YAASIIN AYAT 55-58

Kiat Berpegang Teguh Dengan Agama Allah

Keutamaan Hari Jum at dan Sunnah-sunnahnya

OBAT PENAWAR HATI. Ingatlah bahwa dalam jasad ada segumpal daging; jika ia baik, maka baiklah seluruh jasadnya, dan jika ia rusak, - 1 -

Tafsir Depag RI : QS Al Baqarah 286

Seorang Bapak Tidak Boleh Memaksa Putrinya Menikah

Hukum Menunduk Dan Mencium Tangan

Dengan nama Allah yang maha pengasih, maha penyayang, dan salam kepada para Rasul serta segala puji bagi Tuhan sekalian alam.

Haji dan Tawakkal. Abdurrazzaq bin Abdul Muhsin Al-Badr. Terjemah : Ahmad Zawawi Editor : Abu Ziyad Eko Haryanto

Keutamaan Puasa Ramadhan

Menuntut Ilmu Syari. Karya: Dr. Amin bin Abdullah asy-syaqawi. Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

10 Pembatal Keislaman

Puasa Mengajarkan Mencintai Orang Miskin

Tafsir Depag RI : QS Al Baqarah 284

Hal-Hal Yang Mewajibkan Mandi

Serial Bimbingan & Penyuluhan Islam

Keutamaan Sepuluh Hari Dzulhijjah

"Jadilah orang yang wara' niscaya engkau menjadi manusia yang paling beribadah"

TAFSIR SURAT AL-BAYYINAH

Makna Islam dan iman

Bulan Penuh Rahmat itu Telah Meninggalkan Kita. Written by Mudjia Rahardjo Friday, 15 November :41 -

Merenungi Firman Allah Ta ala

Hukum Wanita Safar Sendirian Dengan Pesawat

MENGGAPAI KHUSYU. Publication : 1439 H_2017 M

Isra Dan Mi'raj. Muhammad bin Abdullah bin Mu aidzir. Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

TAWASSUL. Penulis: Al-Ustadz Muhammad As-Sewed

Sifat-Sifat Ibadah Yang Benar

Hukum Menanam Saham Di Sebagian Perusahaan

Takwa dan Keutamaannya

Su ul Khatimah. Karya: Dr. Amin bin Abdullah asy-syaqawi. Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Hukum Ucapan Fulan Mati Syahid

APA PEDOMANMU DALAM BERIBADAH KEPADA ALLAH TA'ALA?

Kedudukan Tauhid Bagi Seorang Muslim

. Agama Islam ada tiga tingkatan: Islam, iman dan ihsan. Dan setiap tingkatan mempunyai rukun.

Keutamaan Berdakwah Kepada Allah

Larangan Berlaku Boros

Keselamatan. Karya: Dr. Amin bin Abdullah asy-syaqawi. Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Konsisten dalam kebaikan

Hikmah Puasa Ramadhan

Pengasih dan Pembenci, keduanya hukumnya haram. Pertanyaan: Apakah hukumnya menyatukan pasangan suami istri dengan sihir?

Adzan Awal, Shalawat dan Syafaatul Ujma ADZAN AWAL, MEMBACA SHALAWAT NABI SAW, DAN SYAFA ATUL- UZHMA

TEMA KAJIAN. 7. Penduduk surga dan neraka akan mendapatkan balasannya masing-masing

MAKNA DUA KALIMAT SYAHADAT DAN KONSEKUENSINYA

Mengadu Domba Sesama Muslim. E-Artikel dari UstadzAris.com

Syaikh Muhammad Shalih Al-Munajid الشيخ مد صالح ملنجد. Penterjemah: Pengaturan:

Kedudukan Puasa Ramadhan

DOA TOWAF د د د د د ع د د د د

Istiqomah dalam menjaga ibadah ********************

Berkompetisi mencintai Allah adalah terbuka untuk semua dan tidak terbatas kepada Nabi.

Transkripsi:

Meraih Kelezatan Beribadah لعبا [ Indonesia Indonesian ند نيn ] Karya: Dr. Amin bin Abdullah asy-syaqawi Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad 2010-1431 1

لعبا» باللغة لا ند نيسية «تا چگف:. مني بن عبد الله لشقا ترمجة: مظفر شهيد مر جعة: بو يا يكو ها يانتو 2010-1431 2

MERAIH KELEZATAN BERIBDAH Segala puji hanya bagi Allah, shalawat dan salam semoga tetap tercurahkan kepada baginda Rasulullah, dan aku bersaksi bahwa tiada tuhan yang berhak disembah dengan sebenarnya selain Allah yang Maha Esa dan tiada sekutu baginya dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusannya.. Amma Ba du. Di antara anugrah Allah kepada hambanya adalah kelezatan dalam beribdah, yang aku maksudkan adalah apa yang dirasakan oleh seorang muslim dari ketenangan jiwa dan kebahagian kalbu, lapang dada dalam menjalankan beribadah, dan kelezatan yang dirasakan oleh seorang hamba akan berbeda-beda tergantung pada kekuatan dan kelemahan iman seseorang. Allah SWT berfirman: نk ر ك ن م ن ع م ل ص احل ا م اكن و ف ع م ل و ج ز ي ن ه م ج ر ه ا س م ن حي ي ن ه ح ي ا طي ب ة جگ م ب ا ح ن و م ن ف ل ه و م Barang siapa yang mengerjakan amal saleh, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan sesungguhnya akan Kami beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan. QS. Al-Nahl: 97 Seyogyanya bagi seorang muslim untuk berusaha semaksimal mungkian agar dirinya bisa merasakan kelezatan dalam beribadah. Nabi saw bersabda kepada Bilal: Bangkitlah wahai Bilal dan tenangkanlah kita dengan shalat, karena beliau merasakan kelezatan dan kebahagian hati yang tinggi padanya, dan Nabi saw memanjangkan shalat malam sebagai bukti atas yang dirasakannya berupa ketenangan dan kebahagiaan bermunajat kepada Allah. Dan kebenaran perkara ini telah disebutkan di dalam firman Allah swt. Allah swt berfirman: ع ين و س ت ب الص رب لصلا غه خل اش ع ني لا بل ب ري ك ا ل Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan (mengerjakan) salat. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyuk, QS. Al-Baqarah: 45 Dan Mu adz bin Jabal menangis pada saat kematiannya dan ditanyakan kepadanya perihal tersebut, dia menjawab: Aku hanya menangis karena akan meninggalkan kehausan saat meninggalkan kelezatan makanan dan berkumpul besama para ulama pada halaqah-halaqah zikir. Ibnu Taimiyah rahimhullah berkata: Sesungguhnya di dalam dunia ini ada surga di mana jika seseorang tidak memasukinya maka dia tidak akan bisa memasuki surga akherat. 1 Seorang ulama salaf berkata: Orang-orang miskin penghuni dunia adalah orang yang keluar meninggalkan dunia sementara dia tidak merasakan 1 Al-Wabilus Shayyib minal kalimit Thayyib, halaman: 81 3

kelezatan apa yang ada padanya, dikatakan kepadanya: Apakah yang paling lezat di dunia ini?. Dia menjawab: Mencintai Allah dan mengenalnya serta berdzikir kepadanya atau yang serupa dengannya. 2 Dan Nabi saw menjelaskan bahwa ketaatan itu memiliki kelezatan yang bisa dirasakan oleh orang yang beriman. Dari Anas ra bahwa Nabi saw bersabda: Tiga perkara yang apabila terdapat pada seseorang maka dia akan merasakan manisnya keimanan: Allah dan RasulNya lebih dicintainya dari selain keduanya, tidak mencintai seseorang kecuali karena Allah dan benci kembali kepada kekpuruan sama seperti kebencian dirinya dicapakkan ke dalam api neraka. 3 Di dalam sebuah riwayat disebutkan: Orang yang dicampakkan ke dalam api lebih disukainya daripada kembali kepada Yahudi atau Nashrani. 4 Di antara cara meraih kelezatan di dalam beribadah adalah: 1. Berusaha semaksimak mungkin untuk selalu taat kepada Allah sehingga dia terbiasa dan senang dengannya. Terkadang jiwa ini menjauh pada ppermulaan langkah mengawali usaha namun jika dia tetap telaten mengencangkan lengan bajunya, dan dia memiliki keinginan yang tinggi maka dia insyallah akan mendapatkannya. Maka urusan ini menuntut kesabaran dan kekuatan menanggung derita. Allah swt berfirman: ك م ي ف ل ح و ل ع ل الله ق و ي و ب ط اب ر ص ن و ص رب ا ين م ه ف ي ا ك Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga (di perbatasan negerimu) dan bertakwalah kepada Allah supaya kamu beruntung. QS. Ali Imron: 200. Allah swt berfirman: و ع اق ب ة ل لتق ق ك ل ر ن ن ق ا حن ل ك س ا ا لا ن ه ي ل ل ك ب الص لا ص ط رب ع ه ر م Dan perintahkanlah kepada keluargamu mendirikan salat dan bersabarlah kamu dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rezeki kepadamu, Kami lah yang memberi rezeki kepadamu. Dan akibat (yang baik) itu adalah bagi orang yang bertakwa. QS. Thaha: 132 Dari Fudholah bin Ubaidillah ra bahwa Nabi saw bersabda: Mujahid yang sebenarnya adalah orang yang berjihad melan hawa nafsunya karena Allah. 5 Seorang ulama salaf berkata: Aku senantiasa mengarahkan jiwaku agar beribadah kepada Allah padahal dia menangis dan mengeluh, sehingga aku tetap mengarahkannya sementara dia telah tersenyum (menikmati ibadah). Ibnu R ajab berkata: Ketahuilah bahwa jiwamu itu bagai tungganganmu, jika dia mengetahui dirimu sedang bersemangat maka diapun bersemangat dan jika dia mengetahui bahwa dirimu sedang merasakan kemalasan maka dia menuntut darimu dan meminta bagian istirahat memenuhi syahwat. 6 Seorang penyair berkata: 2 Al-Wabilus Shayyib minal kalimit Thayyib, halaman: 82 3 Shahih Bukhari 4/284 no: 6941 dan Muslim: 1/66 no:43 4 Shahih Muslim: 1/67 no: 43 5 Bagian dari hadits di dalam kitab sunan Tirmidzi: 4/165 no: 1621 6 Disadur dari kitab: Ladzdzatul Ibadah: halaman: 12 4

Aku akan menundukkan kesulitan dengan mudah atau asaku tercapai Sebab tidaklah angan-angan itu tunduk kecuali kepada orang yang sabar Kedua: Menjauhi dosa baik yang kecil atau besar. Sesungguhnya kemaksiatan adalah dinding yang menghalangi seseorang merasakan kelezatan beribadah, karena dia melahirkan kekerasan hati, kekasaran dan kegersangan jiwa. Sebagian ulama salaf berkata: Allah tidak menghantam seseorang dengan siksa yang lebih besar dari pada hati yang kasar. Ibnul Qoyyim rahimullah berakata: Setiap kali dosa-dosa menumpuk maka kegelisahan akan meningkat, dan kehidupan yang paling pahit adalah kehidupan orang yang dihantui rasa gelisah dan takut dan hidup yang paling indah adalah kehidupan orang yang tenang, seandainya orang yang berakal melihat dan membandingkan kelezatan bermaksiat, dan apa-apa yang diakibatkannya dari rasa takut dan gelisah, maka di sanalah dia menyadari keburukan keadaannya dan ketertipuannya, yaitu pada saat seseorang telah menggadai ketanangan kemanan dan kemanisan beribadah dengan kegelisahan maksiat dan apa-apa yang dilahirkannya dari sifat rasa takut dan bahaya yang diakibatkannya. 7 Syaikhul Islam rahimhullah berkata: Jika engkau tidak mendapatkan suatu pekerjaan tidak mendatangkan ketenangan di dalam hatimu dan kelapangan bagi dadamu maka hendaklah engkau mewaspadainya, sebab Allah Ta ala adalah Tuhan Yang Maha Bersyukur, yaitu Dia pasti memberikan balasan bagi amal hambanya yang telah dikerjakannya di dunia memberikan rasa lezat di dalam hatinya, kekuatan dan kelapangan serta kesenangan dan jika dia tidak mendapatkan hal tersebut berarti amal itu telah bercampur dengan sesuatu yang lain. 8 Supyan ATsauri berkata: Aku tercegah mengerjakan bangun malam akibat suatu dosa yang pernah aku lakukan. 9 Wuhaib bin Al-Ward ditanya: kapankah seseorang kehilangan kelezatan beribadah?. Apabila dia terjemabab dalam kemaksiatan atau setelah dia selesai menjalankannya?. Dia menjawab: Seseorang akan kehilangan lezatnya beribadah pada saat dia ingin melakukan maksiat. Ketiga: Meninggalkan makanan, minuman dan pembicaran serta pandangan yang berlebihan, maka cukup bagi seorang muslim untuk memakan makanan dan meminum minuman yang bisa membantunya menunaikan ibadah dan amalnya, maka janganlah dia makan dan minum secara berlebihan. Allah swt berfirman: رس ف و ن ه لا حي رس ف ني م ب ل و لا ت ب و رش makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan. QS. Al-A raf: 31 Dari Miqdad bin Ma di Kari bra bahwa Nabi saw bersabda: Tidaklah seorang anak Adam mengisi sebuah bejana yang lebih buruk dari perutnya, maka cukup bagi anak Adam beberapa suap untuk menegakkan tulang punggungnya, namun jika hal itu mesti dilakukan maka hendaklah dia 7 Al-Da Wa dawa : halaman: 104 8 Tahdzib Madarijus salikin: halaman: 312 9 Ladzdzatul Ibadah: hal: 18 5

mengisi sepertiga untuk makanannya, sepertiga untuk minumannya dan sepertiga lagi untuk nafasnya. 10 Seorang ulama salaf berkata: Ketenangan hati pada sedikitnya dosa dan ketenangan perut pada sedikitnya makanan dan ketenangan lisa pada sedikitnya berbicara. Dan aku mengakhiri dengan perakataan Ibnul Qoyyim rahimhullah di mana berkata: Janganlah engkau menyangka bahwa firman Allah yang mengatakan: ب ر ل يف ن ع يم ل ف جا ل يف ج ح ي م لا Sesungguhnya orang-orang yang banyak berbakti benar-benar berada dalam surga yang penuh kenikmatan, dan sesungguhnya orang-orang yang durhaka benar-benar berada dalam neraka. QS. Al-Infithar: 13-14)) khusus terjadi pada hari kebangkitan semata, namun mereka mendapat kenikmatan pada tidak fase kehidupan dan mereka yang lain mendapat siksa neraka jahim pada tiga fase kehidupan, kelezatan dan kenikmatan apakah di dunia ini selain baiknya hati dan kelapangan dada, ma rifat kepada Allah serta mencintainya dan beramal sesuai dengan apa yang dikehendakinya, dan bukankah kehidupan yang sebenarnya itu kecuali kehidupan hati yang sehat? Allah swt telah memuji Nabi Ibrahim alaihis salam karena hatinya yang selamat. Allah swt berfirman: م ن ش يع ت ه لا ب ر ه يم ب سل ي م ل ا ب ه ب ق ج Dan sesungguhnya Ibrahim benar-benar termasuk golongannya (Nuh). (Ingatlah) ketika ia datang kepada Tuhannya dengan hati yang suci. QS. Al- Shoffat: 83-84 Allah menceritakan tentang hati di dalam firmannya: ب س ل يم ل ن ون ا لا م ن الله ب ق نف ع م ا لا ن ي و لا ي (yaitu) di hari harta dan anak-anak laki-laki tidak berguna kecuali orangorang yang menghadap Allah dengan hati yang bersih, QS. Al-Syu ara : 88-89 Dan hati yang selamat adalah hati yang selamat dari kesyirikan, rasa dengki, hasad, iri, pelit, sombong dan ambisi terhadap dunia dan jabatan. Dia selamat dari segala bencana yang menjauhkannya dari Allah, dan selamat dari segala syubhat yang bertenentangan dengan apa diberitakan olehnya, dan selamat dari syahwat yang melawan perintahnya, selamat dari segala keinginan yang menyaingi kehendaknya, selamat dari segala sesuatu yang memutusakannya dari Allah, hati yang selamat ini berada dalam surga yang disegerakan di dunia ini, mendapat kenikmatan di dalam alam Barzakh dan kenikmatan pada hari pembalasan. 11 Keempat: Hendaklah seorang hamba merasakan bahwa ibadah yang dilakukannya ini, baik shalat, puasa, haji dan shadaqah adalah sebagai waujud ketaatan dirinya kepada Allah dan guna mengharap keredahaan Allah, dan ibadah ini sebagai perbuatan yang disenangi oleh Allah dan diridahinya dan ibadah inilah yang akan mendekatkan dirinya kepada Allah swt. 10 Sunan Turmudzi: 4/590 no: 2380 dan dia berkata hadits hasan shahih 11 Al-Da u Wa Dawa, halaman: 165-166 6

Diriwayatkan oleh Imam Al-Bukhari di dalam kitab shahihnya dari Abi Hurairah bahwa Nabi saw bersabda: Sesungguhnya Allah berfirman: Barangsiapa yang memusuhi hambaku maka aku telah mengumumkan perang terhadapnya, dan tidaklah seorang hamba bertaqarrub kepadaku dengan suatu ibadah yang lebih Aku cintai dari apa yang telah aku wajibkan baginya, dan hambaku senantisa beribadah kepadaku dengan ibadah-ibadah yang sunnah sehingga aku mencintainya, maka jika aku mencintainya maka aku menjadi pendengaran yang dipergunakannya untuk mendengar, menjadi pandangannya yang dipergunakannya untuk melihat, menjadi tangannya yang dipergunakan untuk memegang, dan menjadi kaki yang dipergunakan untuk melangkah, jika dia meminta kepadaku niscaya aku mengasihinya dan jika meminta ampun kepadaku niscaya Aku akan mengampuninya dan jika dia berlindung denganku niscaya Aku pasti melindunginya, dan tidaklah aku pernah ragu melakukan sesuatu seperti keraguan diriku mengambil nyawa seorang yang beriman, dia membenci kematian dan Aku tidak suka berbuat buruk kepadanya. 12 Kelima: Hendaklah seorang hamba menyadari bahwa semua ibadah yang dilakukannya ini tidak sia-sia dan tidak akan menghilang, sebagaimana punahnya harta duniawi, baik harta dan jabatan serta kelezatannya, bahkan seorang hamba akan merasakan kelezatannya bahkan itulah yang paling dibutuhkannya, bahkan juga dia akan mendapatkan buahnya di dunia selain dari apa yang akan disimpankannya baginya oleh Allah di akherat dan itu adalah balasan yang paling mulia dan besar. Maka barangsiapa yang menyadarinya niscya dia tidak akan menghiraukan jika gagal meraih dunia dan merasa senang dengan ibadah yang telah dirasakan manisnya ini. Allah swt berfirman: و م ن ف لا خي ا م ل م ن لص احل ا ه و م ع م ن ف ا ا لا ه ضم م ظ ل Dan barang siapa mengerjakan amal-amal yang saleh dan ia dalam keadaan beriman, maka ia tidak khawatir akan perlakuan yang tidak adil (terhadapnya) dan tidak (pula) akan pengurangan haknya. QS. Thaha: 112 Diriwayatkan oleh Muslim di dalam kitab shahihnya dari Al-Abbas bin Abdul Muththalib ra bahwa Nabi saw bersabda: Orang yang akan merasakan ledzatnya keimanan adalah orang yang rela Allah sebagai Tuhannya, Islam sebagai agamanya dan Muhammad sebagai Rasul utusan Allah. 13 Di dalam Ashahihaini dari hadits riwayat Abu Hurairah bahwa Nabi saw bersabda: Barangsiapa yang berinfaq dengan dua pasang di jalan Allah maka dia akan diseur dari pintu surga: Wahai hamba Allah ini adalah lebih baik, maka barangsiapa yang termsuk orang yang ahli shalat maka dia akan dipanggil dari pintu shalat, dan barangsiapa yang termasuk ahli jihad maka dia akan dipanggil dari pintu-pintu jihad, serta barangsiapa yang termasuk ahli puasa maka dia akan diseur dari pintu Al-Rayyan, dan barangsiapa yang termasuk ahli shadaqah maka dia akan dipanggil dari pintu shadaqah. 14 12 Bukhari: 6502 13 Muslim: 24 14 Shahih Bukhari : 1897 dan Muslim: 1027 7

Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam, semoga shalawat dan salam tetap tercurahkan kepada Nabi kita Muhammad dan kepada keluarga, shahabat serta seluruh pengikut beliau. 8