PAAI Targetkan 100 Ribu Anggota Agen Profesional

dokumen-dokumen yang mirip
Kontan 23/05/2017, Hal. 24 Marein Yakin Raih Laba Rp 166 Miliar

Media Indonesia 18/08/2016, hal. 26 AAJI Bantu Priwisata Danau Toba EX-CC-AAJI

Investor Daily 16/05/2017, Hal. 23 Sequis Life Bukukan Premi Rp 2,9 Triliun

Investor Daily 24/02/2017, Hal. 19 OJK Siapkan Aturan Lanjutan Kepemilikan Saham Asuransi EX-CC-AAJI

Harian Kontan 25/02/2017, Hal. 11 Kerjasama Taspen Life dan Kementerian Pariwisata

Harian Kontan 04/05/2017, Hal. 24 Ciputra Life Mulai Garap Pasar Grup Usaha

Harian Kontan 15/05/2017, Hal. 24 Kinerja Asuransi Jiwa Masih Lesu


Bisnis Indonesia 26/04/2017, Hal. 22 Bancassurance Masih Jadi Andalan

Tahun Ini Perasuransian Akan Rekrut Agen, Ini Rinciannya

Bisnis Indonesia 24/08/2016, hal. 21 Premi Kesehatan Makin Menurun

Kinerja 2016: Premi Capital Life Lampaui Target Bisnis.com,

Bisnis Indonesia 07/02/2017, Hal. 21 AXA Financial Lebarkan Jangkauan

Asuransi Yakin Penuhi Wajib SBN Tahun Ini

Investor Daily 23/11/2016, Hal. 24 OJK Finalisasi Aturan Perubahan Investasi SBN Di INKB

Investor Daily 20/02/2017, Hal , Premi Bancassurance Bakal Meningkat Pesat

Bisnis Indonesia 19/07/2016, hal 7 Asuransi Jiwa Premi Jiwasraya Manado Tumbuh 20% EX-CC-AAJI

Kontan 29/04/2016, hal.24 Hasil Investasi Jatuh, Laba Tertekan EX-CC-AAJI

Bisnis Indonesia 02/09/2016, hal. 21 Monopoli & Upfront Fee Bikin Ngeri EX-CC-AAJI

Sindo 30/05/2017, Hal. 19 MNC Life Luncurkan Program iilucky Reseller

Investor Daily 08/09/2016, hal. 23 Allianz Life Sediakan Layanan Pembayaran Premi Online EX-CC-AAJI

Harian Kontan 23/02/2017, Hal. 24 Target Premi Sinarmas MSIG Life Rp 7,26 Triliun

MENGENAI AAJI. Investor Daily, 12/2, Hal 23, Kontribusi Premi Bancassurance akan Menyamai Keagenan

Bisnis indonesia 17/01/2017, hal. 21 AJB Bumiputera Minta 20% Saham

Majalah Investor Edisi Maret, Hal. 20 Asuransi Alihkan Investasi Ke Saham & Reksa Dana


Warta Ekonomi Oktober 2016, Hal. 38 Pendapatan Premi Jadi Kontributor Capaian Laba

Bisnis Indonesia 16/12/2016, Hal. 21 Pendapatan Tumbuh Tinggi

Bisnis indonesia 19/05/2016, hal. 21 INOVASI PRODUK - Momentum Asuransi di Masa Transisi EX-CC-AAJI

Bisnis Indonesia 06/04/2017, Hal. 21 Asuransi Jiwa Makin Gereget Kejar Aset

The Jakarta Post 19/05/2017, Hal. 18 BRI, Bumiputera Ink MoU

Bisnis Indonesia 03/02/2017, Hal. 21 Zurich Topas Rillis Proteksi Kesehatan

Kinerja Industri Asuransi Jiwa Kuartal III-2016:

Bisnis Indonesia 30/08/2016, hal. 21 Pelaku Asuransi Akan Tunda Skema CoB EX-CC-AAJI

Investor Daily - 22/11/2016, Hal. 23 Kuartal III, Investasi Asuransi Di SBN Tumbuh 44%

Harian Kontan 05/04/2017, Hal. 24 Baru AJB Masih Misterius

Bisnis Indonesia 17/02/2017, Hal. 1 Kanal Bancassurance Salip Keagenan

Bisnis Indonesia 15/07/2016, hal. 7 Asuransi Tawarkan Alternatif EX-CC-AAJI

MENGENAI AAJI. Kompas, 11/2, hal 2, [Foto] CEO Meeting dan HUT Ke 14 Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia

MENGENAI AAJI. The Jakarta Post, 26/3, hal 13, Kepercayaan Diri Industri Asuransi Jiwa Bangkit Setelah Melesu Tahun Lalu

Harian Kontan 16/05/2016, hal. 24 Modal Asuransi Minimal Senilai Rp 150 Miliar EX-CC-AAJI

Bisnis Indonesia 01/03/2017, Hal. 22 Bancassurance Jadi Andalan

Koran Tempo 03/04/2017, Hal. 17 Menggaet Kalangan Aparat Sipil Negara

Harian Kompas 06/06/2016, hal. 20 Kanal Asuransi Diperluas EX-CC-AAJI

Bisnis Indonesia 03/11/2016, Hal. 21 Klaim Akibat Penyakit Kritis Meningkat

Bisnis Indonesia 31/05/2017, Hal. 21 Jiwasraya Tetap Optimistis Capai Target Semester I

AXA Life Indonesia Perkuat Layanan Digital Jakarta

Majalah Investor Edisi Maret 2017, Hal. 14 Prudential Indonesia Luncurkan PRUprime Healthcare

Bisnis indonesia 04/01/2017, hal. 22 Saatnya Utak-atik Portofolio

Bisnis Indonesia 30/01/2017, Hal. 21 Industri Butuh Pelaku Baru

Rakyat Merdeka 29/11/2016, Hal. 18 Asuransi Syariah Ngarep Sukuk Negara Dirilis Lebih Banyak

Harian Kontan 20/05/2016, hal. 24 Prudential Gandeng QNB EX-CC-AAJI-06001

Investor Daily 20-21/05/2017, Hal. 8 AJB Targetkan Premi Tumbuh 25%

Investor Daily 10/06/2016, hal. 14 (Berita Photo) Kinerja Prima BNI Life EX-CC-AAJI

Investor Daily 13/01/2017, Hal. 23 OJK Tunggu Komitmen Asuransi JV Sesuaikan Kepemilikan Saham

Jiwasraya Ditargetkan Kuasai 40% Pasar Asuransi Jiwa

Investor Daily 11/05/2016, hal. 24 Allianz Life Syariah Sasar Premi Naik 15% EX-CC-AAJI

Kinerja Industri Asuransi Jiwa Indonesia Meningkat di Kuartal Keempat Total Pendapatan (Income) meningkat 21,7%

Bisnis Indonesia 27/05/2017, Hal. 5 OJK Minta Seluruh Asuransi Terlibat

BAB 3 DESKRIPSI UMUM PERUSAHAAN

INDUSTRI ASURANSI JIWA. Media Indonesia, 13/2, Hal 16, Manulife slumps as profit fall 62 percent

Bisnis Indonesia 01/02/2017, Hal. 21 Saluran Digital Kian Tebal

Harian Kontan 16/05/2016, hal. 24 Asuransi Jiwa Kurangi Posri Deposito EX-CC-AAJI

Bisnis Indonesia 15/12/2016, Hal. 21 BCA Life Incar Premi Rp 500 Miliar

Harian Kompas 05/07/2016, hal. 2 (SEREMONIA) Perlindungan Jiwa BNI Life Untuk Peserta Rejeki BNI Mudik

Bisnis Indonesia 06/12/2016, Hal. 21 Mega Jiwa Dorong Bancassurance

Harian Kontan 02/02/2017, Hal. 24 Tantangan Asuransi di Tahun Ayam Api

EX-CC-AAJI Astra Life Optimistis Capai Target Premi Rp 2 triliun JAKARTA

Investor daily 20/10/2016, hal. 6 Saatnya Indonesia Beransuransi

Harian Kontan 12/07/2016, hal. 24 Laba Asuransi Jiwa Melejit EX-CC-AAJI

Bisnis Indonesia 04/04/2017, Hal. 22 Asuransi dan Dapen Belum Kecipratan

Tahun ini ada 5 tantangan industri asuransi jiwa

BAB 1 PENDAHULUAN. berbeda dalam hal apa yang dijual, namun sama-sama memiliki kesamaan

Investor Daily 06/01/2017, Hal. 23 Juni, Asuransi Wajib Sampaikan Rencana Single Presence Policy

Harian Kontan 28/11/2016, Hal. 24 Tenaga Pemasar Asuransi

BNI LIFE INSURANCE didirikan pada tahun 1996 yang memiliki lini bisnis

MENGENAI AAJI. Media Asuransi, Edisi 300/Januari 2016, hal 32-33, Kian Lebar Peluang Menjadi Agen Asuransi

ACE LIFE DAN BANK CTBC LUNCURKAN EMPAT PRODUK BANCASSURANCE

INDUSTRI ASURANSI JIWA. Tempo, Edisi 29 Februari-6 Maret, Hal 66, Generali: Umumkan Pemenang Undian Gebyar Gemilang

Bisnis Indonesia 02/05/2016 (KINERJA ASURANSI JIWA) Premi Diproyeksikan Tumbuh 25% EX-CC-AAJI

Media Asuransi Edisi Desember 2016, Hal. 55 Kian Meningkat, Kinerja Asuransi Jiwa Q3 2016

Bisnis Indonesia 24/05/2017, Hal. 23 Premi Dan Investasi Bisa Tumbuh Tinggi

The Jakarta Pos 02/06/2016, hal. 15 BCA Life Eyes High Net Worth and Affluent Customers EX-CC-AAJI

Suara Merdeka 30/12/2016, Hal. 5 Agen dan Digitalisasi Asuransi EX-CC-AAJI

Republika - 24/06/2016, hal. 14 OJK Akan Atur Permodalan Fintech EX-CC-AAJI

07/03/2017 Asuransi Jiwa Genjot Investasi di SUN

BAB I. PENDAHULUAN. seperti: perbankan, pasar modal, perasuransian, dana pensiun, dan lembaga jasa

Kompas - 19/11/2016, Hal. 19 Hasil Investasi Asuransi Melonjak Tajam

Investor Daily 18/01/2017, Hal. 23 Aset Asuransi Syariah Naik 28%

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

Majalah Investor Edisi Mei 2016, hal Pergeseran Investasi Asuransi Pasca Kewajiban SBN EX-CC-AAJI

Majalah Infobank September 2016, hal. 37 PT Asuransi Jiwasraya Salah Satu Perusahaan BUMN Berpredikat Sangat Bagus EX-CC-AAJI

Investor Daily 17/06/2016, hal. 23 Allianz Life Luncurkan Asuransi Kesehatan Untuk Driver Go-Jek

Bisnis Indonesia 01/09/2016, hal. 21 FWD Life Siapkan Produk Baru EX-CC-AAJI

Harian Kontan 09/05/2017, Hal. 24 Imbal Hasil Unitlink Saham Masih Jagoan

BAB I PENDAHULUAN. PT Asuransi Jiwa Central Asia Raya atau dikenal dengan CAR Life

1.1. GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2014 TENTANG PUNGUTAN OLEH OTORITAS JASA KEUANGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Bisnis Indonesia 31/01/2017, Hal. 21 Komunitas Jadi Ladang Baru

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2014 TENTANG PUNGUTAN OLEH OTORITAS JASA KEUANGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Transkripsi:

10/05/2017 PAAI Targetkan 100 Ribu Anggota Agen Profesional http://www.beritasatu.com/asuransi/429920-paai-targetkan-100-ribu-anggota-agen-profesional.html Jakarta - Perkumpulan Agen Asuransi Indonesia (PAAI) menargetkan 100 ribu agen menjadi anggota PAAI hingga akhir 2017. PAAI didirikan 28 Oktober 2016 oleh para agen asuransi senior dari sejumlah perusahaan asuransi di Tanah Air. Saat ini jumlah agen asuransi jiwa di Indonesia ada sekitar 560 ribu dan jumlah agen asuransi umum ada sebanyak 26 ribu orang. Ketua Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), Hendrisman Rahim menargetkan, jumlah agen berlisensi pada tahun ini mencapai 700 ribu orang. Sementara Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencanangkan 10 juta agen asuransi di Indonesia pada tahun 2020. Tujuannya agar semakin banyak masyarakat Indonesia terlayani jasa asuransi. Literasi asuransi di Indonesia masih sangat kecil, hanya 2% dari jumlah penduduk Indonesia. Bandingkan dengan Jepang yang perbandingan asuransi dan jumlah penduduknya 600%. Satu penduduk Jepang rata-rata memiliki 6 polis asuransi. Sementara densitas asuransi di Singapura sebesar 300% dibanding jumlah penduduk. "Pasar asuransi di Indonesia masih sangat besar, dan penyebarannya masih sangat terbatas," ungkap Esra Manurung, ketua bidang Komunikasi PAAI. Sebelumnya Ketua Umum PPAI Wong Sandy sudah memperjuangkan pajak final untuk agen asuransi menjadi normal di tahun 2009, sebelum PAAI berdiri. Inilah salah satu yang menurut Sandy mendorongnya untuk mendirikan PAAI bersama para leader agen asuransi yang ada di Indonesia. Saat ini, PAAI tengah memperjuangkan agar PPN agen asuransi menjadi 0%. Anggota yang tergabung dalam PPAI adalah seluruh agen asuransi jiwa dan asuransi umum di Indonesia. Wong Sandy Surya mengatakan, melaui wadah PPAI diharapkan para agen asuransi di Indonesia menjadi lebih profesional. "Selain itu, yang terpenting agar para agen asuransi memiliki wadah untuk memperjuangkan hak dan perlindungan hukum bagi para agen, seperti asosiasi profesi lainnya," ungkap senior leader yang sudah berkiprah lebih dari 20 tahun di industri asuransi itu. PAAI akan menggelar seminar pertama untuk mengumpulkan para agen asuransi di Indonesia agar bisa bergabung dalam wadah ini pada 24 Mei 2017. Seminar mengangkat tema "Melangkah Bersama Menuju Agen Asuransi Yang Lebih Profesional". Akan menghadirkan pembicara Anggota Dewan Komisioner OJK, Firdaus Djaelani, Ketua Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) Hendrisman Rahim, Ketua Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) Yusril Y Rasyid, Tri Joko Santoso, chairman FPSB Indonesia, dan ketua umum serta para ketua PAAI, Wong Sandy Surya, Donny Adi Wiguna dan Esra Manurung. Selain kegiatan seminar dan edukasi untuk para agen asuransi, PAAI juga akan mengadakan berbagai kegiatan seperti leadership summit, sertifikasi agen, dan apresiasi untuk para agen. Leadership Summit pertama, menurut Esra Manurung akan diadakan 28 Oktober 2017. Putu Anggreni/PA

10/05/2017 PAAI Targetkan Anggota 100.000 Agen Asuransi http://www.beritasatu.com/asuransi/429917-paai-targetkan-anggota-100000-agen-asuransi.html Jakarta - Perkumpulan Agen Asuransi Indonesia (PAAI) akan menggelar seminar pertama untuk mengumpulkan para agen asuransi di Indonesia agar bisa bergabung dalam wadah yang didirikan para agen ini. PPAI digagas sejumlah agen senior di Indonesia dan berdiri Oktober tahun lalu. Anggota yang tergabung dalam PPAI adalah seluruh agen asuransi jiwa dan asuransi umum di Indonesia. Ketua PAAI, Wong Sandy Surya mengatakan, melaui wadah PPAI diharapkan para agen asuransi di Indonesia menjadi lebih profesional. "Selain itu, yang terpenting agar para agen asuransi memiliki wadah untuk memperjuangkan berbagai hak para agen, seperti asosiasi profesi lainnya," ungkap leader senior yang sudah 20 tahun di industri asuransi. Saat ini jumlah agen asuransi jiwa di Indonesia ada sekitar 560.000 dan jumlah agen asuransi umum ada sebanyak 26.000 orang. Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) menargetkan jumlah agen berlisensi pada tahun ini mencapai 700.000 orang. Demikian diungkapkan Ketua Umum AAJI Hendrisman Rahim. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menargetkan 10 juta agen asuransi di Indonesia. Tujuannya agar semakin banyak masyarakat Indonesia terlayani jasa asuransi. Literasi asuransi di Indonesia masih sangat kecil, hanya 2 persen dari jumlah penduduk Indonesia. Bandingkan dengan Jepang yang perbandingan asuransi dan jumlah penduduknya 600 persen. Satu penduduk Jepang rata-rata memiliki 6 polis asuransi. Sementara densitas asuransi di Singapura sebesar 300 persen dibanding jumlah penduduk. "Pasar asuransi di Indonesia masih sangat besar, dan penyebarannya masih sangat terbatas," ungkap Esra Manurung, ketua bidang Komunikasi PAAI. Sebelumnya, Wong Sandy sudah memperjuangkan pajak final untuk agen asuransi menjadi normal di tahun 2009 sebelum PAAI berdiri. Inilah salah satunya yang menurut Sandy mendorongnya untuk mendirikan PAAI bersama para leader agen asuransi yang ada di Indonesia. Saat ini, PAAI tengah memperjuangkan agar PPN agen asuransi menjadi 0 persen. Tahun ini PPAI menargetkan jumlah agen yang bergabung ke dalam PPAI sebanyak 100.000 atau 20 persen dari jumlah agen yang telah memiliki lisensi dari AAJI. Seminar pertama untuk mengumpulkan para agen agar lebih profesional akan diadakan 24 Mei 2017 dengan tema "Melangkah Bersama Menuju Agen Asuransi Yang Lebih Profesional". Akan menghadirkan pembicara Anggota Dewan Komisioner OJK, Firdaus Djaelani, Ketua Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) Hendrisman Rahim, Ketua Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) Yusril Y Rasyid, Tri Joko Santoso, chairman FPSB Indonesia, dan ketua umum serta para ketua PAAI, Wong Sandy Surya, Donny Adi Wiguna dan Esra Manurung. Selain kegitan seminar dan edukasi untuk para agen asuransi, PAAI juga akan mengadakan berbagai kegiatan seperti leadership summit, sertifikasi agen, dan apresiasi untuk para agen. Putu Anggreni/PA

Bisnis Indonesia 12/05/2017, Hal. 19 Tumpuan Di Reasuradur Lokal

Harian kontan 12/05/2017, Hal. 24 Perkuat Modal, Marein Akan Terbitkan Saham Baru

10/05/2017 Marein Bukukan Laba Rp145,8 Miliar http://infobanknews.com/marein-bukukan-laba-rp1458-miliar/2/ Jakarta PT Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk (Marein) membukukan laba sebesar Rp145,8 miliar sepanjang tahun 2016. Nilai tersebut meningkat 7,6 persen dari perolehan laba tahun sebelumnya sebesar Rp135,5 miliar. Laba kita peroleh hingga akhir 2016 Rp145.8 miliar, tumbuh 7,6 persen dari tahun lalu, jelas Presiden Direktur Merien, Robby Loho pada saat Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan RUPST Merien, di World Trade Center, Jakarta Rabu, 10 Mei 2017. Dalam RUPST tersebut juga Merien telah membagikan dividen per saham sebesar Rp55 atau senilai 14,65 persen dari laba perusahaan tahun ini. Adapun dari sisi kinerja perusahaan, Marein berhasil menggenjot hasil investasi sampai Rp62,2 miliar, tumbuh 56,4 persen dari realisasi tahun 2015. Robby mengungkapkan, ke depannya Marein akan menghadapi peluang dan tantangan bisnis dengan menyusun beberapa strategi. Di antaranya memperkuat lini pemasaran dengan menyiapkan satu divisi khusus yang bertanggung jawab atas penerapan dari strategi pemasaran yang sudah disiapkan. Selain itu, perusahaan juga meningkatkan program Customer Satisfaction melalui berbagai cara yang disesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan nasabah. Direktur Keuangan Marein, Yanto J Wibisono mengatakan perseroan juga mempersiapkan diri dalam struktur permodalan untuk meningkatkan kapasitas agar mampu menjadi perusahaan reasuransi yang kuat dan dipercaya. Baca juga: Marein Bukukan Pertumbuhan Premi 35% Selain itu dalam rangka meningkatkan pengelolaan bisnis, kami juga melakukan Joint Product Development dengan perusahaan reasuransi inernasional untuk bersinergi meningkatkan kualitas maupun kuantitas bisnis yang dihasilkan, ujar Yanto Perseroan juga menerapkan Good Corporate Governance (GCG) sebagai pedoman dalam pengelolaan Perseroan pada setiap aktivitas dan pada setiap tingkatan organisasi. Dalam mengimplementasikan GCG tersebut, Perseroan senantiasa merujuk kepada berbagai perundang-undangan, peraturan dan ketentuan yang berlaku. (*) By Suheriadi

11/05/2017 Rights issue, Marein bidik dana Rp 500 miliar http://keuangan.kontan.co.id/news/rights-issue-marein-bidik-dana-rp-500-miliar JAKARTA. PT Maskapai Reasuransi Indonesia alias Marein melanjutkan rencana penerbitan saham baru (rights issue). Hal ini bagian dari upaya untuk memperkuat struktur permodalan perusahaan. Direktur Marein Yanto J Wibisono menyebut, saat ini, pihaknya masih mematangkan rencana tersebut. "Mungkin Juni atau Juli kami terbitkan prospektus sehingga Oktober sudah bisa eksekusi," katanya, baru-baru ini. Dari rencana ini, ia berharap setidaknya bisa meraup dana sekitar Rp 500 miliar. Sebagai catatan, sampai akhir 2016, Marein punya ekuitas sebesar Rp 746,3 miliar. Jumlah ini naik 19,7% dari posisi 2015 yang sebesar Rp 623,6 miliar. Dengan rencana rights issue, Yanto menyebut, permodalan Marein akan semakin kuat. Dus, peluang untuk peluang menyerap lebih banyak bisnis juga bakal terbuka. Selain itu rasio solvabilitas perusahaan juga akan terkerek. Bila bisa direalisasikan sesuai rencana, rasio risk based capital Marein akan meningkat jadi 369,3% dari posisi akhir tahun kemarin yang sebesar 242,18%. Reporter Tendi Mahadi

11/05/2017 Premi Marein kuartal I-2017 naik 24% http://keuangan.kontan.co.id/news/premi-marein-kuartal-i-2017-naik-24 JAKARTA. Pemain reasuransi PT Maskapai Reasuransi Indonesia atau biasa disebut Marein masih menjaga pertumbuhan premi di awal tahun ini. Hingga kuartal pertama tahun ini, perseroan mencatatkan pertumbuhan premi setinggi 24% secara year on year. Direktur Maren Yanto Wibisono mengatakan, per Maret 2017, pihaknya mengantongi premi sebesar Rp 344,69 miliar. Sedangkan pada periode yang sama di tahun kemarin premi yang yang didapat perseroan sebesar Rp 277 miliar. Menurutnya, kinerja di awal tahun ini masih mendapat dukungan dari peningkatan bisnis lewat pemanfaatan kapasitas reasuradur lokal oleh ceding company. "Termasuk dari segmen reasuransi jiwa yang tumbuh cukup tinggi," kata Yanto baru-baru ini. Dalam periode yang sama, Marein pun berhasil menggenjot hasil underwriting yang cukup besar, yakni dari Rp 28,96 miliar menjadi Rp 40,46 miliar alias naik sebesar 39,7%. Hal ini didorong naiknya pendapatan underwriting dari Rp 224,84 miliar menjadi Rp 231,79 miliar. Di sisi lain, perseroan juga berhasil menekan beban underwriting dari Rp 195,84 miliar menjadi Rp 191,32 miliar. Reporter Tendi Mahad

11/05/2017 Marein raup premi Rp 1,45 triliun di 2016 http://keuangan.kontan.co.id/news/marein-raup-premi-rp-145-triliun-di-2016 JAKARTA. PT Maskapai Reasuransi Indonesia alias Marein menikmati buah aturan optimalisasi kapasitas domestik. Mulai efektifnya beleid tersebut mendorong kinerja pemain reasuransi ini. Direktur Utama Maren Robby Loho menyebut sepanjang tahun lalu, perusahaan berhasil mengantongi premi sebesar Rp 1,45 triliun. Angka ini naik 35% dari pencapaian tahun sebelumnya yang sebesar Rp 1,07 triliun. Salah satu pendorong laju bisnis perseroan adalah aturan bagi perusahaan asuransi untuk lebih memprioritaskan berbisnis dengan perusahaan reasuransi lokal. "Sehingga ikut mendorong premi bruto tumbuh cukup tinggi," kata Robby, baru-baru ini. Selain itu, bisnis dari perusahaan asuransi domestik sebagai ceding company juga masih tumbuh pada tahun lalu. Dengan begitu, perseroan juga bisa menyerap premi yang lebih besar ketimbang 2015. Dampak aturan optimalisasi kapasitas domestik, lanjut Robby, lebih banyak dirasakan untuk segmen reasurnasi non life. Dus, pertumbuhan premi dari pasar reasuransi umum mengalami pertumbuhan lebih tinggi. Dimana premi reasuransi umum disebutnya mengalami pertumbuhan setinggi 67% secara year on year. Sedangkan untuk segmen reasuransi jiwa kenaikan yang didapat Marein adalah 22%. Meski begitu, segmen reasuransi jiwa masih menjadi kontributor utama bagi perseroan dalam mengantongi premi secara total. "Porsinya masih 65% dari reasuransi jiwa dan 35% dari non life," pungkasnya. Reporter Tendi Mahadi

WARTA EKONOMI 10/05/2017 BJB Gandeng Sinarmas Pacu Bisnis Wealth http://wartaekonomi.co.id/read140652/bjb-gandeng-sinarmas-pacu-bisnis-wealth.html PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJB) baru saja menggandeng perusahaan asuransi Sinarmas MSIG. Kerja sama ini dilakukan untuk memperkuat layanan asuransi jiwa melalui produknya bancassurance, yakni SMiLe Optima Link sekaligus untuk memperbesar bisnis wealth management BJB. Direktur Konsumer bank BJB Fermiyanti mengatakan kehadiran SMiLe Optima Link dengan keunggulan-keunggulan yang ditawarkan dapat meningkatkan loyalitas nasabah karena memberikan alternatif perencanaan keuangan yang tidak saja memberikan proteksi pertanggungan jiwa. Disamping itu, dengan hadirnya produk anyar tersebut akan semakin melengkapi produk wealth yang disediakan oleh BJB kepada nasabah. "Ini juga dilakukan sebagai pengembangan investasi untuk kenyamanan finansial nasabah di masa depan," katanya di Jakarta, Rabu (10/5/2017). Lebih lanjut dirinya mengatakan melalui kerja sama pemasaran Bancassurance juga dapat menunjang peningkatan pendapatan bank bjb khususnya dari sisi perolehan Fee Based Income. Dalam perkembangannya Sinarmas MSIG Life dan bank bjb akan menambah jenis produk Bancassurance lainnya yang lebih variatif sehingga akan semakin mendukung peran bank bjb sebagai One Stop Financial Service yang tidak hanya menyediakan produk-produk perbankan namun juga beragam pilihan produk keuangan yang dapat membantu pengelolaan dan perencanaan keuangan nasabah. Sementara itu, Presiden Direktur Sinarmas MSIG Life Premraj Thuraisingam mengatakan Sinarmas sangat antusias dapat memperkuat kerja sama dengan Bank dengan kode emiten BJBR ini dengan mempersembahkan SMiLe Optima Link. "Sinarmas MSIG Life mantapkan diri hadir untuk menjadikan masyarakat dan para mitra bisnis, utamanya di daerah Jawa Barat, sebagai prioritas melalui inovasi produk dan layanan yang maksimal," tambahnya. Dia menambahkan SMiLe Optima Link menawarkan pilihan premi yang terjangkau dan proteksi jiwa hingga usia 99 tahun dengan nilai pertanggungan hingga ratusan juta rupiah. "Didukung 65 kantor cabang, 311 kantor cabang pembantu dan 337 kantor kas bank bjb yang tersebar di 14 provinsi di Indonesia, kami harap produk proteksi pertanggungan jiwa dan investasi SMiLe Optima Link menjadi semakin dekat ke masyarakat," tutupnya. Penulis: Gito Adiputro Wiratno

Republika 12/05/2017, Hal. 15 BJB Kerja Sama Bancasurrance Dengan Sinarmas

Media Indonesia 12/05/2017, Hal. 19 Bank BJB Dan Sinarmas MSIG Hadirkan Produk Asuransi

11/05/2017 Asuransi Mobile Online: Cermati.com Perluas Pasar http://finansial.bisnis.com/read/20170511/215/652898/asuransi-mobile-online-cermati.com-perluaspasar Bisnis.com, JAKARTA - Portal e-commerce, produk keuangan Cermati.com melakukan strategi perluasan bisnis perusahaan melalui layanan pembelian asuransi mobile online. CEO dan co-founder Cermati Andhy Koesnandar mengatakan hal tersebut dilakukan untuk memberikan layanan yang lebih menyeluruh dan lengkap bagi masyarakat Indonesia. Pelayanan asuransi online tersebut, katatanya, Cermati bekerja sama dengan tujuh perusahaan asuransi terkemuka di Indonesia yaitupt Asuransi Simas Net (Simasnet), Asuransi Adira Dinamika (Adira Insurance), PT MNC Asuransi Indonesia (MNC Insurance), PT Asuransi Multi Artha Guna Tbk (Asuransi MAG), PT Asuransi Tokio Marine Indonesia, PT Malacca Trust Wuwungan Insurance (MTWI), dan PT Avrist Assurance (Avrist). Guna melengkapi produk yang ditawarkan di Cermati yang memberikan perlindungan terbaik, melalui Cermati masyarakat bisa mendapatkan informasi mengenai asuransi dan memilih fitur asuransi yang terbaik dari mitra asuransi kami, ujar Andhy melalui keterangan resmi yang diterima Bisnis pada Kamis (11/5/2017). Vice President Insurance Business Cermati, Andreas Resha menambahkan salah satu misi Cermati adalah membantu mewujudkan inklusi keuangan di Indonesia. Saat ini, asuransi merupakan salah satu produk keuangan dengan tingkat penetrasi yang masih relatif kecil. Cermati membuka akses bagi masyarakat Indonesia terhadap informasi penting dan juga memudahkan proses aplikasi terkait produk asuransi sesuai dengan kebutuhan mereka, jelasnya. Melalui aplikasi tersebut, masyarakat bisa membeli asuransi mobil dengan mudah secara online dan real time. Dia menilai cara tersebut sangat praktis, aman dan nyaman. Selain itu, masyarakat juga dapat menikmati potongan harga istimewa, dan proses pengajuan yang cepat sehingga polis dapat efektif dan berlaku pada hari yang sama dengan hari aplikasi lengkap diterima. Direktur Utama PT Asuransi Simas Net Teguh Aria Djana mengungkapkan Industri jasa keuangan saat ini semakin berkembang, tidak hanya dari sisi produk namun juga teknologinya. Direktur PT Avrist General Insurance I Nyoman A Arkadiputra menilai Cermati.com fokus mendidik masyarakat di sektor keuangan dan salah satu perusahaan yang memberikan kualitas layanan prima. Avrist General merasa sangat terbuka untuk bekerja sama dengan pemimpin pasar dan trendsetter perusahaan Fintech di Indonesia. Hal yang sama juga dikatakan Digital & Alternative Distribution Manager Adira Insurance Adira Finance Jonathan David Nandana, dia mengatakan melalui elaborasi tersebut dapat memberikan kemudahan untuk pengambilan keputusan finansial yang tepat, khususnya dalam berasuransi. Adapun sejak diluncurkan pada April 2015, Cermati telah membantu masyarakat Indonesia melalui layanan online produk finansial perbankan, dengan kunjungan lebih dari 3 juta setiap bulannya. Oleh :Asteria Desi Kartika Sari

11/05/2017 Pemasaran Asuransi Online: Cermati Gandeng 7 Perusahaan http://finansial.bisnis.com/read/20170511/215/652738/pemasaran-asuransi-online-cermati-gandeng-7- perusahaan Bisnis.com, JAKARTA Perusahaan teknologi finansial (tekfin) yang menawarkan berbagai produk keuangan Cermati.com menjalin kerjasama dengan tujuh perusahaan asuransi di Indonesia untuk memasarkan produk asuransi mobil melalui sistem online. Andhy Koesnandar, CEO dan cofounder Cermati mengatakan peningkatan layanan dengan merambah layanan pembelian asuransi online itu dilakukan sebagai salah satu strategi perluasan bisnis untuk menyediakan produk dan layanan yang lebih lengkap untuk masyarakat. Adapun, tujuh perusahaan asuransi yang telah menjalin kerjasama antara lain ialah PT Asuransi Simas Net (Simasnet), PT Asuransi Adira Dinamika (Adira Insurance), PT MNC Asuransi Indonesia (MNC Insurance), PT Asuransi Multi Artha Guna Tbk. (Asuransi MAG), PT Asuransi Tokio Marine Indonesia, PT Malacca Trust Wuwungan Insurance (MTWI), dan PT Avrist Assurance (Avrist). Kami senang sekali bisa bekerja sama dengan perusahaan asuransi terkemuka di Indonesia, untuk melengkapi produk yang ditawarkan di Cermati yang memberikan perlindungan terbaik untuk masyarakat Indonesia. Sekarang di Cermati, masyarakat Indonesia bisa mendapatkan informasi mengenai asuransi dan memilih fitur asuransi yang terbaik dari mitra asuransi kami, kata Andhy dalam keterangan resmi yang diterima Bisnis, Kamis (11/5/2017). Lebih lanjut, dia mengungkapkan salah satu misi Cermati adalah membantu mewujudkan program inklusi keuangan di Indonesia. Hingga saat ini asuransi merupakan salah satu produk keuangan dengan tingkat penetrasi yang masih relatif rendah. Cermati membuka akses bagi masyarakat Indonesia terhadap informasi penting mengenai produk asuransi dan juga memudahkan proses aplikasi sehingga nasabah tidak perlu bingung saat ingin membeli produk asuransi yang sesuai dengan kebutuhan mereka, ujarnya. Andreas Resha, Vice President Insurance Business Cermati mengatakan saat ini masyarakat dapat membeli produk asuransi dengan mudah secara online dan real time hanya dengan cara mengakses situs yang telah disediakan, kemudian memilih produk sesuai kebutuhan. Proses pengajuan pembelian polis asuransi bisa lebih cepat, sehingga polis dapat efektif dan berlaku pada hari yang sama dengan hari aplikasi lengkap diterima, jelasnya. Teguh Aria Djana, Direktur Utama PT. Asuransi Simas Net mengungkapkan Industri jasa keuangan sudah semakin berkembang tidak hanya dari sisi produk namun juga teknologinya. Menurutnya, kerjasama dengan Cermati dilakukan lantaran adanya kesamaan visi untuk menyediakan produk asuransi secara digital. Menjadi suatu kebanggaan bagi Simasnet dapat bermitra bersama Cermati untuk mengembangkan bisnis jasa keungan khususnya asuransi secara digital. Kami mempunyai visi yang sama untuk menyediakan produk - produk dan informasi jasa keuangan lebih accessible dan bisa menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat, ujar Teguh. Oleh :Fitri Sartina Dewi

10/05/2017 Begini Upaya PAAI Perjuangkan Nasib Agen Asuransi http://finansial.bisnis.com/read/20170510/215/652533/begini-upaya-paai-perjuangkan-nasib-agenasuransi Bisnis.com, JAKARTA - Perkumpulan Agen Asuransi atau PAAI mengajak para agen asuransi untuk terus memperjuangkan dan mengembangkan kompetensi untuk kemajuan profesi agen asuransi. Ketua Umum PAAI Wong Sandy Surya mengatatakan melalui perkumpulan agen asuransi tersebut pihaknya mengharapkan para praktisi khususnya para entrepreneur atau leader dapat lebih dikenal oleh masyarakat. Apalagi, agen asuransi memiliki peranan yang besar bagi pertumbuhan perasuransian "Kita harus mulai peduli seberapa penting profesi kita [agen asuransi] untuk pengembangan polis asuransi," katanya disela-sela perbincangan dengan para agen asuransi, Rabu(10/5/2017). Dia menuturkan PAAI telah berjuang untuk membantu para agen, khususnya terkait pengenakan pajak pertambahan nilai (PPN) bagi agen, hambatan proses klaim, dan masa tunggu enam bulan. Sebelumnya, sudah terdapat agen yang dikenakan utang PPN dan denda. Dia menilai ketentuan tersebut tentu saja merugikan para agen asuransi. Wong menjelaskan agen dengan omzet Rp4,8 miliar masuk dalam Lapisan Kena Pajak dengan tarif PPh 10%. Padahal agen tersebut juga sudah menyetorkan PPn setiap bulannya melalui perusahaan asuransi di mana mereka bekerja.padahal polis auransi bukanlah objek pajak. "Kami sudah perjuangkan pajak final menjadi normal, Saat ini kami masih akan memperjuangkan PPN agen supaya bisa 0%," katanya. PPAI sendiri merupakan asosiasi profesi agen, baik asuransi jiwa maupun asuransi umum. PPAI baru mendapatkan pengesahan dari Kementerian Hukum dan HAM sejak Maret 2016 dan telah merangkul 500.000 agen. Berbeda dengan Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) atau Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) yang menjadi perkumpulan perusahaan asuransi, PPAI merupakan perkumpulan para agen untuk memberikan asistensi, advokasi dalam menyelesaikan permasalahan. Oleh :Asteria Desi Kartika Sari

10/05/2017 Bisnis Keagenan Asuransi Diyakini Dapat Bertumbuh. Ini Alasannya http://finansial.bisnis.com/read/20170510/215/652543/bisnis-keagenan-asuransi-diyakini-dapatbertumbuh.-ini-alasannya Bisnis.com, JAKARTA-- Ketua Bidang Komunikasi Perkumpulan Agen Asuransi Indonesia atau PAAI Esra Manurung optimistis bisnis keagenan asuransi dapat bertumbuh meskipun masih kalah dengan bisnis bancassurance dalam kontribusi premi asuransi. Esra mengatakan, penjualan asuransi lebih mudah melalui bancassurance. Pasalnya bank sudah memiliki daftar klien atau nasabah. sehingga tidak perlu susah payah mengumpulkan nasabah. "Sedangkan untuk agen, kami harus melalui proses yang panjang sebelumnya untuk mencari agen yang kompeten," katanya, Rabu (10/5/2017). Dia menuturkan kebanyakan perusahaan asuransi biasanya merekrut agen tidak dengan tawaran gaji, oleh karena itu enterprenuer merupakan poin penting untuk menjadi agen asuransi yang andal. "Setelah itu kami harus melakukan training kepada calon agen tersebut, berati memang butuh waktu untuk melakukan itu," katanya. Para leader agen asuransi berfoto bersama usai melakukan gathering, Rabu (10/5/2017)./Bisnis-Asteria Desi Kendati demikian, dia menilai distribusi melalui agen cocok diterapkan di Indonesia. Pasalnya, menurutnya masyarakat Indonesia yang mengerti asuransi masih di bawah 5%. Agen asuransi berfungsi tidak hanya sebagai penjual produk melainkan juga melakukan edukasi kepada masyarakat. "Agen asuransi tetap paling bagus untuk Indonesia, mengapa? Karena dapat menyediakan lapangan kerja, ada beberapa ratus ribu agen sudah terbentuk, dan bahkan banyak miliuner melalui agen tersebut," katanya. Oleh :Asteria Desi Kartika Sari