BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Kantor kelurahan Air Tiris didirikan pada tahun 1974,sistem

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II PASAR AIR TIRIS

BAB II LOKASI UMUM PENELITIAN

BAB II GAMBARAN UMUM DESA. desa, tanjung karang dulunya bernama tanjung kudorang. Nama tanjung

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Sejarah Berdirinya Usaha Catering Tionghoa (HO LIAU LA)

BAB II GAMBARAN UMUM DESA MUARA JALAI

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. RT dengan jumlah penduduk jiwa yang terdiri dari kepala

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. wilayah dari Desa Kasikan Kecamatan Tapung Hulu Kabupaten Kampar yaitu:

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN DESA TANJUNG BERULAK KECAMATAN KAMPAR KABUPATEN KAMPAR

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. merupakan suatu desa yang harmonis dan termasuk desa yang lingkungannya masih

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Seberang Pulau Busuk merupakan salah satu desa dari sebelas desa di

BAB II GAMBARAN UMUM KENAGARIAN PANGKALAN KOTO BARU. Kota. Menurut data statistik di kantor kepala Kenagarian Pangkalan Koto

BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG LOKASI PENELITIAN

BAB II GAMBARAN KELURAHAN TERKUL KECAMATAN RUPAT KABUPATEN BENGKALIS

BAB 11 PROFIL DESA KOTO PERAMBAHAN. Kampar Timur Kabupaten Kampar. Menurut beberapa tokoh masyarakat, Desa

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG LOKASI PENELITIAN. Sungai Tonang Kecamatan Kampar Utara Kabupaten Kampar merupakan

BAB II PROFIL DESA KASIKAN. Propinsi. Desa Kasikan merupakan desa paling ujung sebelum Desa Talang

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG KECAMATAN RUMBAI PESISIR. orang jawa yang masuk dalam Wilayah Wali Tebing Tinggi. Setelah itu

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. atau 9,965 Ha, dengan pusat pemerintaahan berada di desa Kampar.

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG DESA TERANTANG. A. Sejarah, Letak dan Wilayah Desa Terantang. oleh Datuk Sipanduko dan suku melayu oleh Datuk Majalelo.

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Desa Naga Beralih adalah salah satu Desa yang ada di Kecamatan Kampar Utara.

BAB II TINJAUAN UMUM KELURAHAN SOREK SATU KECAMATAN PANGKALAN KURAS

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. berada di Kecamatan Singingi Kabupaten Kuantan Singingi. Kecamatan Singingi

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Kondisi Geografis dan Demografis Desa Tanjung

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Kampar Kabupaten Kampar. Desa Koto Tuo Barat adalah salah satu desa dari 13

BAB II GAMBARAN UMUM DESA PUJUD KECAMATAN PUJUD KABUPATEN ROKAN HILIR

BAB II GAMBARAN UMUM DESA SIMPANG KUBU. Letaknya dipinggir jalan raya Pekanbaru Bangkinang. Terletak sesudah desa Air

BAB II GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Pekanbaru, terdiri atas 65 RW dan 318 RT. Luas wilayah Kecamatan Tampan

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. didominasi oleh tanah gambut dan tanah liat. dengan luas wilayah Km, dan

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. ada di kecamatan Kampar Utara yang luas wilayahnya , 75 Ha. Adapun batas-batas wilayah desa sawah:

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Desa Muara Jalai Kecamatan Kampar Utara

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. luas wilayah 1060 Ha. Dahulu desa ini bernama desa Prambanan, dan kemudian

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. terletak dipinggir sungai Kundur. Sekitar tahun 70-an bupati Alamsyah

BAB II TINJAUAN UMUM LOKASI KELURAHAN SAIL KECAMATAN TENAYAN RAYA PEKANBARU sampai dengan berakhir periode masa jabatannya yaitu pada tanggal 02

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Daerah tersebut merupakan daerah yang mempunyai iklim tropis dimana terdapat

BAB II. KONDISI WILAYAH DESA ONJE A. Letak Geografi dan Luas Wilayahnya Desa Onje adalah sebuah desa di Kecamatan Mrebet, Kabupaten

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Letak Geografis dan Demografis Desa Sungai Keranji

BAB II GAMBARAN UMUM DESA TELUK BATIL KECAMATAN SUNGAI APIT KABUPATEN SIAK. Sungai Apit Kabupaten Siak yang memiliki luas daerah 300 Ha.

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Geografis dan Demografis Desa Balam Sempurna

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Sungai Kampar dan mempunyai luas wilayah kurang lebih ha/m 2.

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Letak Geografis Desa Ranah Sungkai Kecamatan XIII Koto Kampar

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Penelitian yang penulis lakukan adalah di Desa Kampung Panjang.

BAB III GAMBARAN UMUM TENTANG DESA PARIT BARU

BAB II GAMBARAN UMUM. berstatus Pegawai Negeri Sipil. Kelurahan ialah unit pemerintahan terkecil

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. wilayah ± KM2. Terbentuknya Kecamatan Tampan ini terdiri dari beberapa

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB II TINJAUAN UMUM LOKASI PENELITIAN. pada tanggal 24 juli tahun Kecamatan Tasik Putri Puyu berasal dari

BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Indonesia dengan sasaran pembukaan lapangan kerja.

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. disebutkan berdasarkan surat keputusan Gubernur Militer Sumatera Tengah

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Secara administratif Desa Restu Rahayu berada dalam wilayah Kecamatan

BAB II TINJAUAN UMUM DESA PADANG SAWAH KECAMATAN KAMPAR KIRI KABUPATEN KAMPAR. merupakan sarana transportasi menuju desa tetangga, meskipun sudah

BAB II TINJAUAN UMUM DESA PENDALIAN KECAMATAN PENDALIAN IV KOTO. Secara historis, Desa Pendalian berasal dari kata pilihan.

BAB III GAMBARAN UMUM WILAYAH KECAMATAN LUBUK ALUNG KABUPATEN PADANG PARIAMAN

BAB IV GAMBARAN UMUM PENELITIAN. A. Deskripsi Secara Umum Kecamatan Kampar 1. Sejarah Kecamatan Kampar

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Letak Geografis dan Demografis Kelurahan Simpang Baru

BAB III GAMBARAN UMUM DESA BATUR KECAMATAN GADING DAN PRAKTEK HUTANG PANENANAN KOPI BASAH. 1. Sejarah Desa Batur Kecamatan Gading

BAB II GAMBARAN UMUM KELURAHAN SIMPANG BARU KECAMATAN TAMPAN PEKANBARU. Kecamatan Tampan kota Pekanbaru adalah salah satu dari 12 kecamatan

BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG DESA OLAK KECAMATAN SUNGAI MANDAU KABUPATEN SIAK

BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG LOKASI PENELITIAN. kenegerian Rumbio Kociok Banamo Kamaruzzaman Godang Bagolau Datuk

LAMPIRAN HASIL WAWANCARA

BAB III PRAKTIK UTANG PIUTANG HEWAN TERNAK SEBAGAI MODAL PENGELOLA SAWAH DI DESA RAGANG

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. terkecil lingkup Balai Besar TNBBS berbatasan dengan:

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG LOKASI PENELITIAN. Kampar Kabupaten Kampar. Desa Ranah memiliki letak geografis yang

BAB II GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN

BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG LOKASI PENELITIAN. meranti provinsi riau. Jarak Desa Tanjung bunga dengan ibu kota kecamatan

BAB V PENUTUP. masjid yang didirikan di Indonesia. Masjid telah menjadi salah satu bangunan. atau RW, instansi pendidikan, dan instansi pemerintahan.

BAB II GAMBARAN UMUM KEPENGHULUAN UJUNG TANJUNG KECAMATAN TANAH PUTIH KABUPATEN ROKAN HILIR

BAB II PROFIL DESA PULAU PANJANG. desa yang ada di Kecamatan Cerenti Kabupaten Kuantan Sengingi. Daerah ini

BAB II GAMBARAN UMUM DESA SIMPANG PELITA. A. Geografis dan demografis desa Simpang Pelita

BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG LOKASI PENELITIAN. Desa Pagaran Dolok merupakan salah satu desa dari Kecamatan Hutaraja

BAB IV KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB II GAMBARAN UMUM KECAMATAN KAMPAR. Kecamatan Kampar adalah merupakan satu kecamatan yang ada di Kabupaten

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Keadaan Umum Kelurahan Parit Rantang Payakumbuh

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. kota Bandar Lampung. Kecamatan kemiling merupakan kecamatan hasil

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Keadaan Geografis dan DemogrfisKecamatan Tampan. 1. Keadaan Geografis Kecamatan Tampan

KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB II GAMBARAN UMUM DESA PALUNG RAYA. A. Kondisi Geografis dan Demografis Desa Palung Raya

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Desa Tualang terdiri dari empat Kadus (Kepala Dusun), 8 RW, dan 79 RT,

BAB III PRAKTEK HIBAH SEBAGAI PENGGANTI KEWARISAN BAGI ANAK LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN DI DESA PETAONAN

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. jarak dengan ibukota provinsi (pekanbaru)sekitar 200 km. 1) Sebelah utara berbatasan dengan desa sepotong

BAB III SANKSI TERHADAP NIKAH SIRRI YANG DIKENAKAN DENDA JIKA MELEWATI 3 BULAN DI DESA RAGANG KECAMATAN WARU KABUPATEN PAMEKASAN

BAB II GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Desa Perawang Barat maju pesat dalam pembangunan maupun perekonomian, hal ini didukung

BAB II GAMBARAN UMUM KELURAHAN TUAH KARYA KECAMATAN TAMPAN PEKANBARU. yang ada di kota Pekanbaru, yang pada mulanya merupakan wilayah dari

BAB III GAMBARAN LOKASI PENELITIAN

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB II GAMBARAN UMUM KECAMATAN BANGKINANG. Kecamatan Bangkinang atau sekarang lebih dikenal dengan

BAB II TINJAUAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB II TINJAUAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Desa Bencah Kelubi merupakan salah satu desa yang terletak di kecamatan

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Metro. Kelurahan Karangrejo pertama kali dibuka pada zaman pemerintahan

BAB II DESA BERINGIN JAYA. b. Sebelah selatan berbatasan dengan Desa Suka Damai. d. Sebelah timur berbatasan dengan /Kecamatan Sentajo Raya 1

BAB II GAMBARAN UMUM KELURAHAN SIMPANG BARU KECAMATAN TAMPAN PEKANBARU. KecamatanTampankotaPekanbaruadalahsalahsatudari 12 Kecamatan

BAB III TRADISI PELAKSANAAN UTANG PIUTANG BENIH PADI DENGAN SISTEM BAYAR GABAH DI DESA MASARAN KECAMATAN MUNJUNGAN KABUPATEN TRENGGALEK

BAB II GAMBARAN UMUM DESA SEI. INJAB KELURAHAN TERKUL. luas wilayah Hektar (Ha). Secara georafis, Kelurahan

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. pengembangan karena terletak di Jalan Raya Lintas Sumatera dan terletak

BAB II PROFIL DESA DALAN LIDANG. Kecamatan Linggabayu Kabupaten Mandailing Natal. Tabel 2. 1 Potensi Desa Dalan Lidang No Potensi Luas

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Kecamatan Benai terletak antara LS dan BT

BAB II GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN. Mongondow Utara. Secara geografis kecamatan Bintauna berada pada 125 0

Transkripsi:

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Sejarah Singkat Di Kelurahan Air Tiris Kantor kelurahan Air Tiris didirikan pada tahun 1974,sistem pemerintahan dikelurahan Air Tiris pada awalnya berbentuk desa yang dipimpin oleh Mansyur Ds yang menjabat sebagai kades Air tiris. Setelah beliau menjabat sebagai kades, sistem pemerintahan berubah menjadi bentuk kelurahan. Penyebab perubahan sistem pemerintahan tersebut adalah tuntutan dari undang-undang yang telah ditetapkan. Penjelasannya sebagai berikut untuk setiap kecamatan harus memiliki satu kelurahan, di manakantor pemerintah kecamatan harus berada di Ibu kota Kecamatan dan Ibu Kota Kecamatan harus berbentuk kelurahan. Karena Ibu kota Kecamatan berada diwilayah Desa Air Tiris maka Desa Airtiris dirubah dari sistem berbentuk Desa menjadi Kelurahan. Pada tahun 2010 dilakukan renovasi terhadap Kantor Kelurahan, kemudian kantor Kelurahan dipindahkan didepan Kantor Camat untuk sementara waktu yang berlokasi di pinggir jalan Raya Pekanbaru- Bangkinang,setelah renovasi selesai dilakukan maka pada tahun 2012 sampai sekarang Kantor Kelurahan kembali berlokasidi tempat semula yang terletak di RW.04 Kelurahan Airtiris Kecamatan Kampar. Adapun bentuk susunan pemerintah Air Tiris dari pertama dibentuk sampai dengan sekarang sudah dipimpin 11 orang lurah yaitu: 11

12 1) Mansyur Ds pada tahun 1974-1978 2) Darosul pada tahun 1978-1984 3) H. Mahlium,BA pada tahun 1984-1992 4) Drs. Fahrurizal pada tahun 1992-1993 5) Dra. Hj.Ariati Aries pada tahun 1993-2000 6) H. Syarkawi pada tahun 12 agustus 2000-15 December 2000 7) Amri Yudo pada tahun 2000-2005 8) H. Janizar pada tahun 2005-2007 9) Darmansyah pada tahun 2007-2009 10) Edi Bahrein pada tahun 2009-2012 11) M. Syafei, SE pada tahun 2012 sampai dengan sekarang 1 Perkembangan kelurahan Air tiris seperti saat ini dengan jumlah pembangunan,pendidikan,kesehatan,sosial ekonomi dan lain sebagainya bukanlah suatu kebetulan,akan tetapi semua itu memerlukan perjuangan,pengorbanan baik moril maupun materi dari segenap komponen masyarakat dari masa ke masa.perubahan tersebut tidak dapat diraih tanpa kerja keras dan kesungguhan hati pembaharuan kelurahan Airtirs telah merekam jejak-jejak penting perkembangan kelurahan Airt Tiris Kecamatan Kampar mulai era awal perkembangan sampai dengan masa yang sekarang. B. Letak Geografis dan Demografis Kelurahan Airtiris Air Tiris merupakan ibu kota dari Kecamatan Kampar, Kecamatan Kampar merupakan satu Kecamatan yang ada di Kabupaten Kampar dengan 1 Dokumen dari Kelurahan Air Tiris,tahun 2014

13 ketinggian 30/50 Meter dari permukaan laut, suhu meksimum dan minimum 32/26 o C. Kemudian bentuk geografis kelurahan Air Tiris datar dan berombak sampai 10% dengan curah hujan 118 dan banyak curah hujan 3487 MM pertahun. Pada bulan September sampai dengan Desembar curah hujan di Air Tiris termasuk yang cukup tinggi sehingga di sekitar aliran Sungai Kampar sering terjadi banjir, yang bisa mencapai 2 hingga 2,5 meter dari permukaan sungai. Kecamatan Kampar memiliki kondisi alam antara lain: a) 67% terdiri dari daratan rendah b) 22% terdiri dari daratan yang bagus untuk tanaman keras c) 9% terdiri dari rawa d) 2% terdiri dari dari dataran tinggi Adapun batas-batas Kelurahan Air Tiris sebagai berikut: a) Batas sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Kampar Utara b) Batas sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Siabu c) Batas sebelah Timur dengan Desa Ranah d) Batas sebelah Barat dengan Desa Tanjung Berulak Tabel II.I Klasifikasi Penduduk Kelurahan Air Tiris No Jenis Kelamin Jumlah Persentase 1. 2. Laki-Laki Perempuan 3361 3164 52% 48% Jumlah 6525 100% Sumber: Kantor Kelurahan Air Tiris, tahun 2011

14 C. Pendidikan dan Kehidupan Beragama 1. Pendidikan Pendidikan meupakan sarana yang sangat penting untuk memajukan masyarakat. Semakin tinggi tingkat pendidikan maka semakin tinggi pula kualitas SDM dalam suatu masyarakat tersebut. Kondisi pendidikan di Air Tiris saat ini sangat baik. Di bawah ini dapat dilihat sarana pendidikan yang ada di Air Tiris: Tabel II.2 Sarana Pendidikan di Air Tiris No Jenis Pendidikan Jumlah Persentase 1. 2. 3. 4. 5. 6. Taman Kanak-kanak Sekolah Dasar Madrasah Ibtidaiyah SLTP SLTA SMK 4 3 7 3 3 1 20% 15% 34% 15% 15% 1% Jumlah 21 100% Sumber: Kantor Kelurahan Air Tiris, Tahun 2011 Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa di Air Tiris sarana pendidikan tergolong bagus dalam artian bisa menunjang dan mempermudah masyarakat untuk memperoleh pendidikan. 2. Kehidupan Beragama Agama sangat penting bagi manusia, karena agama merupakan suatu pola aqidah yang mencakup unsur kepercayaan. Kehidupan keagamaan yang dilaksanakan masyarakat Air Tiris cukup baik dan penduduknya mayoritas beragama Islam. Sebagaimana tempat peribadatan yang ada di Kecamatan Kampar dapat diketahui pada tabel berikut:

15 Tabel II.3 Sarana Peribadatan di Air Tiris No Jenis Sarana Jumlah Persentase Peribadatan 1. 2. 3. Masjid Mushalla Gereja 6 16-27% 73% - Jumlah 22 100% Sumber: Kantor Kelurahan Air Tiris, 2011 Dari tabel diatas, dilihat bahwa sarana peribadatan yang ada di Air Tiris adalah Masjid dan Mushalah, ini jelas bahwa mayoritas penduduk Air Tiris adalah Muslim. Diantara kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh masyarakat Air Tiris ialah mengisi dengan pengajian rutin dan juga pengajian (belajar mambaca Al-Qur an) untuk anak-anak yang dilaksanakan setelah shalat Maghrib. D. Adat Istiadat dan Sosial Ekonomi 1. Adat Istiadat Masyarakat Kelurahan Air Tiris sangat berpegang teguh pada adat istiadat. Selain aturan-aturan agama dan aturan pemerintah, aturan atau norma adat istiadat juga sangat dipatuhi oleh masyarakat, seperti dalam acara persukuan yang selalu dilakukan setiap tahunnya yaitu acara Halal Bihalal. Ini menunjukkan masih kentalnya adat istiadat yang dilakukan. Dalam susunan organisasi pemerintah adat istiadat Air Tiris, sebutan atas petinggi adat yang dikenal dengan Ninik Mamak, mereka disebut penguasa adat yang mengurus dan bertindak keluar maupun kedalam terhadap persatuan sukunya dalam adat istiadat.

16 Sebagaimana daerah lain yang mempunyai aturan dan norma yang mengatur hubunngan antara individu dengan individu lainnya, maka demikian juga halnya dengan adat istiadat yang bekembang dalam masyarakat adat Kecamatan Kampar yang memiliki beberapa ketentuan adat sampai saat ini masih dipertahankan, dan dihormati. Adat istiadat tidak dapat dipisahkan dari kebudayaan suatu masyarakat karena adat istiadat merupakan bagian dari kebudayaan yang sering atau biasa dilakukan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa adat istiadat adalah hasil dari produk masyarakat secara turun temurun. Hal ini sangat dipengaruhi oleh pola fikir, semakin tinggi pola fikir masyarakat maka semakin tinggi pula kebudayaannya. Adapun adat istiadat yang selalu dijaga oleh masyarakat kenegerian Kampar antara lain: a. Upacara Perkawinan Upacara perkawinan yang dilakukan oleh masyarakat kenegerian Kampar terdiri dari berbagai kegiatan di antaranya pertama kali dilakukan acara peminangan yang dilakukan oleh pihak lelaki kepada pihak perempuan dan dihadiri oleh mamak kedua belah pihak. Adapun tahap yang kedua adalah hantaran belanja yang dilakukan oleh pihak lelaki. Tahap ketiga masuk kepada tahap pernikahan yang didahului dengan akad nikah dan cara berhelat (pesta) dengan tahap; berinai yang dilakukan oleh kedua pengantin, bersiacuong (bersisambau) yang dilakukan oleh ninik mamak kedua belah pihak

17 serta dilanjutkan dengan tahap bermaafan pada orang tua dan ninik mamak. b. Silaturrahmi Bulan ramadhan adalah bulan yang sangat berarti bagi umat Islam, karena didalamnya secara khusus diwajibkan berpuasa sebulan penuh, bualan ramadhan merupakan kesempatan yang paling tepat untuk melaksanakan amal lainnya seperti berinfaq, bersedekah dan lain-lain. Sebab dalam menyambut bulan suci ramadhan itu kalau berlebih-lebihan sehingga menampilkan prilaku sakral yang sebenarnya tidak punya tuntutan dalam Islam, tetapi hal itu justru tetap dilakukan secara turun temurun. Adapun adat istiadat dalam menyambut bulan suci ramadhan adalah silaturrahmi yang dialakukan sebelum hari balimau kasai datang, anak kemenakan mengunjungi ninik mamaknya, sedangkan ninik mamaknya memberikan masukan kepada anak kemanakannya agar dalam bulan suci ramadhan dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk beramal ibadah c. Larangan kawin sesuku Adapun larangan kawin sesuku merupakan adat yang dikenal masyarakat yang menganut paham aliran matriliniar garis keturunan yang diambil dari pihak kaum ibu (bundo konduong), sehingga orang yang sesuku tidak boleh nikah dengan saudaranya sesuku. Begitu pula dalam masyarakat kenegerian Kampar dalam hal kawin sesuku sangat dilarang untuk dilakukan, jika hal tersebut

18 dilanggar akan menerima sanksi akibat perbuatan mereka, yaitu kedua pengantin akan diusir untuk selamanya dari kampung halaman tempat kelahiran mereka, dan putuslah hubungan mereka karena telah mencoreng nama kebesaran suku. 2. Sosial dan Ekonomi Sosial dan ekonomi merupakan satu kesatuan yang tidak dapat di pisahkan, karena atas kedua unsur inilah kehidupan makhluk sosial dapat berlangsung. Dan begitu pula antara manusia yang satu dengan manusia lainnya juga tidak dapat dipisahkan karena manusia hidup selalu tolong menolong dan selalu berinteraksi satu sama lainnya, sehingga dengan demikian timbullah kehidupan bermasyarakat. Manusia dalam kehidupannya selalu membutuhkan orang lain, karna dari itulah manusia itu disebut dengan makhluk sosial yang mana satu sama lainnya itu saling membutuhkan. Berusaha mencari rezeki untuk memenuhi kehidupan merupakan suatu hal yang sangat penting dalam kehidupan manusia sehari-hari, sehingga tidak dapat dipisahkan dari kehidupan soasial lainnya. Tidak terlepas dari itu, masyarakat juga membutuhkan dana pendukung untuk bisa meningkatkan ekonominya baik itu bersifat konsumtif ataupun bersifat produtif. Air Tiris memiliki sarana prekonomian untuk memajukan perekonomian masyarakat, pemerintah telah menyediakan sarana perekonomian sebagaimana terlihat pada tabel dibawah ini:

19 Tabel II.4 Sarana Perekonomian di Air Tiris No. Jenis Pererkonomian Jumlah Persentase 1. 2. 3. 4. 5. Pasar Bank Toko Kios KUD 1 4 208 100 1 1% 2% 64% 31% 1% Jumlah 314 100% Sumber: Kantor Kelurahan Air Tiris, Tahun 2011 Dari tabel di atas menunjukkan bahwa sarana perekonomian masyarakat Air Tiris sangat membantu masyarakat dalam perekonomian. 2 Januari 2014 2 Sukarni, (Pedagang Ikan Kering di Kelurahan Air Tiris), Wawancara, Air Tiris, 2