Sambutan Presiden RI pada Buka Puasa Bersama Prajurit TNI dan Masyarakat Cipatat, 23 Agustus 2011 Selasa, 23 Agustus 2011

dokumen-dokumen yang mirip
Sambutan Presiden RI Pd Hari Guru Nasional dan HUT PGRI tgl 26 Nov 2013, di Jakarta Selasa, 26 November 2013

Sambutan Presiden RI pd Silaturahim dan Buka Bersama Prajurit TNI, di Jakarta, tgl. 3 Juli 2014 Kamis, 03 Juli 2014

Sambutan Presiden RI pd Peresmian Monumen Perjuangan Mempertahankan NKRI, tgl.22 Juli 2013, Jakarta Senin, 22 Juli 2013

Sambutan Presiden RI pd Prasetya dan Pelantikan Perwira TNI dan Polri, 2 Juli 2013, di Surabaya Selasa, 02 Juli 2013

Sambutan Presiden RI pada Silaturahim dengan Para Teladan Nasional, Jakarta, 14 Agustus 2012 Selasa, 14 Agustus 2012

Sambutan Presiden RI pd Silaturahim dan Buka Bersama, di Jakarta, tgl. 30 Juni 2014 Senin, 30 Juni 2014

Sambutan Presiden RI pada Penganugerahan Satyalancana Kebaktian Sosial, Jakarta, 14 Desember 2012 Selasa, 04 Desember 2012

Sambutan Presiden RI pada Pembukaan Munas IX GM FKPPI tahun 2012, Jakarta, 24 Februari 2012 Jumat, 24 Pebruari 2012

Sambutan Presiden RI pada Hari Anak Nasional, 23 Juli 2010 Jumat, 23 Juli 2010

Sambutan Presiden RI pada Raker dengan Menteri, Gubernur, Pimpinan TNI/Polri, Bogor, 19 April 2011 Selasa, 19 April 2011

Amanat Presiden RI pada Peringatan HUT TNI Ke-64, Senin, 05 Oktober 2009

Sambutan Presiden RI Pd Pertemuan dg Veteran dan Pejuang Perang..., tgl 23 Mar 2014, di Bali Minggu, 23 Maret 2014

Sambutan Presiden RI pd Peringatan Hari Otonomi Daerah XVIII, di Jakarta, tgl. 25 April 2014 Jumat, 25 April 2014

Sambutan Presiden RI pada Puncak Peringatan Hardiknas dan Harkitnas, Jakarta, 20 Mei 2011 Jumat, 20 Mei 2011

BUPATI BURU. Assalamu alaikum wr. Wb. Salam sejahtera untuk kita semua, Saudara-saudara keluarga besar Tentara Nasional Indonesia yang berbahagia,

Sambutan Presiden RI pada Peringatan Nuzulul Qur'an 1433 H, Jakarta, 7 Agustus 2012 Selasa, 07 Agustus 2012

Sambutan Presiden RI pada Silaturahmi dengan Pasukan Paskibraka, Selasa, 18 Agustus 2009

Sambutan Presiden RI pada Buka Puasa Bersama dengan Pimpinan Lembaga Negara, Jakarta, 3 Agustus 2011 Rabu, 03 Agustus 2011

Sambutan Presiden RI pd Pembukaan Kongres XXI PGRI dan Guru Indonesia 2013, 3 Juli 2013, di Jakarta Rabu, 03 Juli 2013

Sambutan Presiden RI Pd Penganugerahan Tanda Kehormatan Satyalancana Kary tgl 17 Des. 2013, di Jkt Selasa, 17 Desember 2013

Sambutan Presiden RI Pd Silaturahmi dg Peserta Musabaqah Hifzil Quran, tgl 14 Feb 2014, di Jkt Jumat, 14 Pebruari 2014

Sambutan Presiden RI pd Dharma Santi Nasional Perayaan Hari Raya Nyepi, di Jakarta, 25 Apr 2014 Jumat, 25 April 2014

Sambutan Presiden RI pada Puncak Peringatan Hari Anak Nasional Tahun 2012, Jakarta, 29 Agustus 2012 Rabu, 29 Agustus 2012

Sambutan Presiden RI pd Farewell Presiden dg Perwira dan Prajurit TNI,di Magelang, tgl. 17 Okt 2014 Jumat, 17 Oktober 2014

Pengarahan Presiden RI kpd Prajurit TNI AD pd Groundbreaking RS Ridwan M..., di Jakarta, 13 Mei 2015 Rabu, 13 Mei 2015

Sambutan Pengantar Presiden RI pada Sidang Kabinet Paripruna, Jakarta, 27 Oktober 2011 Kamis, 27 Oktober 2011

Sambutan Presiden RI pada Buka Puasa Bersama di Ponpes Al Hasanah, Tasikmalaya, 24 Agustus 2011 Rabu, 24 Agustus 2011

Sambutan Presiden RI pd Pelantikan Pamong Praja Muda IPDN XX Thn 2013, tgl. 28 Agt 2013, di Jabar Rabu, 28 Agustus 2013

Sambutan Presiden RI pd Silaturahim dg Paskibraka, di Jakarta, tgl.18 Agt 2014 Senin, 18 Agustus 2014

Sambutan Presiden RI pd Syukuran Hari Bhayangkara ke-86 Tahun 2014, di Jakarta, tgl. 1 Juli 2014 Selasa, 01 Juli 2014

Sambutan Presiden RI Pd Penyerahan DIPA Tahun 2014, di Istana Bogor, tgl 10 Des 2013 Selasa, 10 Desember 2013

Sambutan Presiden RI pd Peringatan Hari Anak Nasional Tahun 2013, tgl.23 Juli 2013, di Jakarta Selasa, 23 Juli 2013

Pengarahan Presiden RI pada Sidang Kabinet Terbatas, Jakarta, 2 Februari 2012 Kamis, 02 Pebruari 2012

Pengarahan Presiden RI pada Sidang Kabinet Terbatas, Jakarta, 10 Januari 2013 Kamis, 10 Januari 2013

Sambutan Presiden RI pada Peresmian Rusunawa Kabil, Batam, 27 April 2012 Jumat, 27 April 2012

Sambutan Presiden RI pada Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur DIY, Yogyakarta, 10 Oktober 2012 Rabu, 10 Oktober 2012

GUBERNUR SULAWESI TENGAH

Sambutan Presiden RI pada Peringatan HUT ke-3 Gerakan Kewirausahaan Nasional, Jakarta, 18 Maret 2013 Senin, 18 Maret 2013

Sambutan Presiden RI pada Perayaan Waisak Nasional Tahun 2013, Jakarta, 26 Mei 2013 Minggu, 26 Mei 2013

Sambutan Presiden RI pada Jambore Nasional IX Gerakan Pramuka th 2011, Kab. OKI, 2 Juli 2011 Sabtu, 02 Juli 2011

Sambutan Presiden RI pada Lomba Cipta Seni Pelajar Tingkat Nasional, Bogor, 17 September 2011 Sabtu, 17 September 2011

Sambutan Presiden RI Pd Peresmian BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan, Tgl 31 Des 2013, Bogor Selasa, 31 Desember 2013

Sambutan Presiden RI pada Pelantikan Sekretaris Kabinet dan Wakil-wakil Menteri KIB II, 6 Jan 2010 Rabu, 06 Januari 2010

Sambutan Presiden RI pada Musabaqah Tilawatil Qur'an, 5 Juni 2010 Sabtu, 05 Juni 2010

Sambutan Presiden RI pada Peringatan Nuzulul Quran 1430 H, Senin, 07 September 2009

Pengantar Presiden pd Pelepasan Kontingen Pramuka ke Jambore Dunia.., di Jakarta, tgl. 24 Juli 2015 Selasa, 04 Agustus 2015

Sambutan Presiden RI Pd Rapat KKIP, tgl 12 Maret 2014, di Mako Armatim TNI-AL, Surabaya Rabu, 12 Maret 2014

Sambutan Presiden RI Pd Kunjungan Ke Istana Basa Pagaruyung, di Sumbar tgl. 30 Okt 2013 Rabu, 30 Oktober 2013

Sambutan Presiden RI pd acara Buka Bersama di Kediaman Ketua DPD RI, tgl.24 Juli 2013, di Jakarta Rabu, 24 Juli 2013

Sambutan Presiden RI pada Peringatan 1 Tahun Gerakan Kewirausahaan Nasional, Jakarta, 8 Maret 2012 Kamis, 08 Maret 2012

Sambutan Presiden RI pada Perayaan Hari Raya Nyepi tahun Baru Saka 1935, Jakarta, 7 April 2013 Minggu, 07 April 2013

Sambutan Presiden RI pada Peresmian OSO Sports Center, Bekasi, 25 Maret 2011 Jumat, 25 Maret 2011

Penganugerahan Warga Kehormatan Korps Brimob Polri kepada Presiden RI, 15 Nov 2013 di Mako Brimob Jumat, 15 November 2013

UTSAWA DHARMA GITA TAHUN 2008, DI ISTANA NEGARA, JAKARTA, 8 AGUSTUS 2008

Sambutan Presiden RI pada Tasyakuran Hari Lahir PMII ke-49 di Jakarta, Kamis, 28 Mei 2009

Sambutan Presiden RI pada Peringatan HUT Ke-67 Bhayangkara, tgl. 1 Juli 2013, Depok, Jawa Barat Senin, 01 Juli 2013

Pengarahan Presiden pada Peninjauan PT. Unilever Indonesia Tbk., Surabaya, 1 Mei 2013 Rabu, 01 Mei 2013

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

YTH. KETUA, WAKIL KETUA, DAN ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN MALINAU;

Sambutan Presiden RI pada Peringatan Isra Miraj Nasional, Jakarta, 7 Juni 2013 Jumat, 07 Juni 2013

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Sambutan Presiden RI pada Peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW, Jakarta, 30 Juni 2011 Kamis, 30 Juni 2011

Sambutan Presiden RI pada Peresmian Pembukaan MTQ Nasional XXIV, Ambon, 8 Juni 2012 Jumat, 08 Juni 2012

Sambutan Presiden RI Pd Peringatan HUT ke-80 GP Ansor, di Surabaya, tgl 4 Jan 2014 Sabtu, 04 Januari 2014

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 35 TAHUN 2014

Sambutan Presiden RI pada Pencanangan Gerakan Nasional Wakaf Uang, 8 Januari 2010 Jumat, 08 Januari 2010

Sambutan Presiden RI pada Pembukaan Pekan Raya Jakarta Ke-45, Jakarta, 14 Juni 2012 Kamis, 14 Juni 2012

Sambutan Presiden RI pd Pelantikan Perwira Remaja TNI-Polri, di Akpol Semarang, tgl 30 Juli 2015 Jumat, 07 Agustus 2015

SAMBUTAN PRESIDEN RI, PERESMIAN KAWASAN SEJARAH PANGLIMA BESAR JENDERAL BESAR SOEDIRMAN, Senin, 15 Desember 2008

SAMBUTAN PADA ACARA SYUKURAN PERINGATAN HARI BHAYANGKARA KE-69 TAHUN 2015 DIRANGKAIKAN DENGAN BUKA PUASA BERSAMA TANGGAL 1 JULI

Sambutan Presiden RI pada Pembukaan Pekan Raya Jakarta Tahun 2009, Kamis, 11 Juni 2009

Sambutan Presiden RI pd Upacara Tawur Agung Kesangan Nasional, di Candi Prambanan, tgl. 20 Mar 2015 Jumat, 20 Maret 2015

Sambutan Presiden RI pada Peresmian Sarana dan Prasarana DDII, Bekasi, 27 Juni 2011 Senin, 27 Juni 2011

Sambutan Presiden RI pd Penganugerahan Gelar Kehormatan Adat Budaya Banjar tgl. 24 Okt 2013 Kamis, 24 Oktober 2013

Pengantar Presiden RI pada Rapat Koordinasi Bid. Pertahanan, Jakarta, 9 Agustus 2012 Kamis, 09 Agustus 2012

keterangan Pers Presiden RI pada Pertemuan dengan Pimpinan Lembaga Negara, Jakarta, 4 Agustus 2011 Kamis, 04 Agustus 2011

Sambutan Presiden RI Pd Peringatan Hari Olahraga Nasional di Yogyakarta tgl. 17 Okt 2013 Kamis, 17 Oktober 2013

GUBERNUR SULAWESI TENGAH

Sambutan Presiden RI pada Peluncuran MP3EI , Jakarta, 27 Mei 2011 Selasa, 14 Juni 2011

Sambutan Presiden RI pada Peringatan Puncak Hari Koperasi Nasional Ke-66, di NTB, 12 Juli 2013 Jumat, 12 Juli 2013

Sambutan Pengantar Presiden RI pada Sidang Kabinet Paripurna, 12 April 2011 Selasa, 12 April 2011

Pengarahan Presiden RI pada Gelar Kesiapan Satuan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana, 14 Jan 2010 Kamis, 14 Januari 2010

Sambutan Presiden RI Pd Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, tgl 5 Feb. 2014, di Pekalongan Rabu, 05 Pebruari 2014

Sambutan Presiden RI pada Peringatan Maulid Nabi Muhammad, Istana Negara, Jakarta, 2 Januari 2015 Jumat, 02 Januari 2015

Sambutan Presiden RI pd Pembukaan Penas XIV Petani Nelayan, di Malang, tgl. 7 Juni 2014 Sabtu, 07 Juni 2014

Sambutan Presiden RI pada Peresmian Diorama Sejarah Perjalanan Bangsa, Senin, 31 Agustus 2009

Pengantar Presiden RI pada Sidang Kabinet Paripurna, di Jakarta, Tgl. 5 Sept 2014 Jumat, 05 September 2014

Sambutan Presiden RI pada Upacara Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional, Jakarta, 7 November 2012 Rabu, 07 November 2012

Sambutan Presiden RI pada Peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia, Cengkareng, 28 November 2012 Rabu, 28 November 2012

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Sambutan Presiden RI pada Peresmian Kawasan Terpadu Trans Studio Bandung, Bandung, 30 Juni 2012 Sabtu, 30 Juni 2012

Sambutan Presiden RI pada Muktamar XI Jamiyyah Ahlit Thariqah Al Mu'tabarah, Malang, 11 Januari 2012 Rabu, 11 Januari 2012

Sambutan Presiden RI pada Peringatan Hari Guru Nasional dan HUT PGRI Ke-66, Bogor, 30 November 2011 Rabu, 30 November 2011

Sambutan Presiden RI pada Silaturahmi Kel. Besar Persatuan Tuna Netra Indonesia, Jumat, 03 Juli 2009

HARI/TANGGAL : JUMAT, 16 JUNI 2017 TEMPAT : AULA KANTOR BUPATI TAPANULI UTARA

Sambutan Presiden RI pada Peringatan Hari Konstitusi dan HUT MPR RI Ke-66, Jakarta, 18 Agustus 2011 Kamis, 18 Agustus 2011

Sambutan Presiden RI Pd Peresmian Jln Tol Nusa Dua-Ngurahrai-Benoa di Bali tgl. 23 Sept 2013 Senin, 23 September 2013

Pengantar Presiden RI pada Sidang Kabinet Paripurna, di Kantor Presiden, tanggal 1 April 2014 Selasa, 01 April 2014

Assalamualaikum Wr. Wb. Selamat pagi dan salam sejahtera untuk kita semua.

SAMBUTAN KEPALA BADAN SAR NASIONAL DALAM RANGKA UPACARA BENDERA PERINGATAN HUT PROKLAMASI KEMERDEKAAN RI KE-71 TAHUN 2016

Transkripsi:

Sambutan Presiden RI pada Buka Puasa Bersama Prajurit TNI dan Masyarakat Cipatat, 23 Agustus 2011 Selasa, 23 Agustus 2011 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA ACARA BUKA PUASA BERSAMA DAN SILATURAHMI DENGAN PRAJURIT TNI DAN MASYARAKAT CIPATAT DALAM RANGKAIAN SAFARI RAMADHAN TANGGAL 23 AGUSTUS 2011 DI PUSDIKIF, CIPATAT, JAWA BARAT Bismillahirrahmanirrahim, Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Salam sejahtera untuk kita semua,

Alhamdulillahirabbilalamin, Yang saya hormati para Menteri Kabinet Indonesia Bersatu II, Saudara Gubernur Jawa Barat, Dan para Pejabat Negara dan Pejabat Pemerintahan yang bertugas di Jawa Barat, Yang saya hormati Kepala Staf Angkatan Darat, Komandan Kodiklat, Komandan Pusenif, dan para Perwira, Bintara, Tamtama, dan Pegawai Negeri Sipil TNI, Yang saya cintai para ulama, para tokoh masyarakat, dan saudara-saudara, bapak- ibu, masyarakat Cipatat dan sekitarnya,

Hadirin-Hadirat yang saya muliakan, Kita sungguh bersyukur hari ini dapat ber-silaturrahim dan beribadah bersama di tempat ini, dan semoga ibadah kita diterima serta mendapatkan rida Allah SWT. Kita sudah mendengarkan sambutan Komandan Pusenif, Mayor Jenderal Wisnu yang mengingatkan kita pada tugas mulia seorang Prajurit, tugas mulia Tentara Nasional Indonesia untuk bangsa dan negaranya. Kita juga mendengarkan hikmah Ramadhan yang disampaikan oleh Prof. Dr. Nasaruddin Umar, semuanya itu semoga melengkapi ibadah kita dan silaturrahim kita pada sore hari ini. Saya sungguh berberbahagia, bersyukur, dan senang karena acara buka puasa bersama ini dihadiri bukan hanya prajurit TNI yang sedang berlatih di Pusat Pendidikan Infantri ini, juga dihadiri oleh bapak-ibu, saudara-saudara masyarakat di sekitar Cipatat. Saya ingin menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada masyarakat Cipatat dan sekitarnya atas kesabaran, atas pengertian, atas dukungan kepada Tentara Nasional Indonesia, khususnya yang berlatih di Cipatat ini dari dulu hingga sekarang yang barangkali mengganggu, entah suara tembakan, entah gerakan-gerakan pasukan yang mungkin mengganggu kenyamanan dan ketenteraman bapak-ibu sekalian. Tetapi, mohon diketahui bahwa mereka menjalankan tugas negara, mereka mengikuti pendidikan dan pelatihan di tempat ini karena juga untuk mempertahanan kedaulatan negara, menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Kemanunggalan TNI dan rakyat itu dimulai dari hati. Kalau hati, hubungan batin antara rakyat dimulai dengan TNI dekat, itulah kemanunggalan TNI dengan rakyat. Kalau dalam keseharian seperti ini, di berbagai kesempatan, TNI, para prajurit juga tetap dekat dengan masyarakatnya, itulah kemanunggalan TNI dengan rakyat. Manakala masyarakat menghadapi bencana, menghadapi kesulitan, TNI datang untuk membantu mereka melaksanakan bakti TNI itulah kemanunggalan TNI dan rakyat. Dan, meskipun ini semoga tidak terjadi, kalau negara kita dalam keadaan peperangan, tentara harus mengorbankan jiwa dan raganya untuk melindungi rakyatnya, menjaga keutuhan negerinya, itulah juga hakikat kemanunggalan TNI dan rakyat. Oleh karena itu saya mengucapkan terima kasih kepada panitia yang menghadirkan masyarakat di sekitar Cipatat ini, pada acara buka puasa, silaturrahim, dan ibadah bersama di antara kita semua. Saudara-saudara, Tempat ini juga membawa kenangan bagi saya pribadi, ada nostalgia kami di tempat ini, disamping sangat sering mengikuti latihan di tempat ini, saya dan teman-teman dulu juga pernah melatih para perwira, para prajurit TNI. Tempat saya dulu ada di sebelah sana, berbulan-bulan ada di sini, ini lapangan tempat melatih perwira, mendidik, menguji, memberikan penghargaan bagi yang berprestasi, menjatuhkan hukuman bagi yang lalai, termasuk saya harus menyatakan tidak lulus bagi mereka yang ternyata tidak memenuhi standar. Saya bilang tadi kepada Kasad dan para Petinggi TNI, dulu waktu saya sebagai pelatih, keras, saya tidak mengenal kompromi, tidak ada yang bisa melobi saya, kalau memang tidak lulus, tidak lulus. Mengapa? Pelatih tugasnya melatih prajurit, yang dilatih adalah prajurit yang akan bertempur. Kalau melatihnya benar, Insya Allah selamat dalam pertempuran dan tidak gugur. Kalau melatihnya buruk karena pelatihnya tidak cakap, maka membahayakan nyawa prajurit itu. Oleh karena itu, bagi pelatih yang tidak cakap, tidak akan saya luluskan, tetapi yang bagus, lulus karena saya percayakan untuk melatih, mendidik prajurit-prajurit kita sehingga kalau bertempur Insya Allah selamat, tugas bisa dilaksanakan, dan negara kita aman. Saya berharap para pelatih tetap tegas seperti itu, jangan berkompromi pada aturan, kemudian laksanakan tugas dengan baik, tapi juga tekunlah melatih, kalau sekali dilatih belum bisa, latih lagi, belum bisa, latih lagi, sampai pelatihnya menyerah. Kalau pelatihnya menyerah berarti tidak cocok yang dilatih itu untuk menjadi pelatih, cari tempat yang lain.

Hadirin-Hadirat yang dimuliakan Allah SWT, Tugas militer, tugas prajurit, adalah untuk menjaga kedaulatan negara kita, jangan sampai diserang oleh musuh, jangan sampai diganggu oleh mereka-mereka yang tidak bertanggung jawab. Untuk bisa mengemban tugas negara, sebuah tentara harus rajin berlatih, termasuk berlatih di tempat latihan Cipatat ini. Berlatih juga ibadah, oleh karena itu kepada para pelatih, kepada semua yang sedang berlatih, laksanakan tugas itu dengan baik, kalian semua beribadah, kalian semua mempersiapkan diri untuk bertempur, manakala semua tugas negara itu diberikan kepada kalian semua. Bangsa Indonesia adalah bangsa yang cinta damai. Kita tidak suka berperang, tidak suka. Peperangan itu mendatangkan kesengsaraan, korban jiwa dan harta benda, tidak suka itu. Tetapi, meskipun kita cinta damai, yang namanya kedaulatan negara, keutuhan wilayah itu adalah harga mati, dan tentara, prajurit dipersiapkan untuk menjaga kedaulatan negara dan keutuhan wilayah kita. Tetapi, jangan sedikit-sedikit perang, jangan menjadi bangsa yang gemar berperang. Perang itu adalah jalan terakhir, kalau tidak ada cara lain, kalau kita bisa menjalankan diplomasi, kita bisa menyelesaikan secara politik, kedaulatan kita tegak, tidak ada yang mengganggu keutuhan kita, mari kita pilih cara diplomasi dan politik ini, agar tidak menimbulkan kesengsaraan. Kalau tidak ada cara lain, sesuai dengan sumpah prajurit, maka prajurit harus siap bertempur perang untuk bangsa dan negaranya. Saya ingin memberikan nasihat kepada para prajurit TNI, dan dalam pendidikan dan pelatihan ini juga agar ditekankan. Meskipun tentara itu berperang, perang itu membunuh atau dibunuh, kill or to be killed, memang menyedihkan, dan itulah resiko yang paling berat bagi seorang militer. Tetapi dalam perangpun, ada aturannya, ada hukum-hukumnya, ada etikanya.

Seorang prajurit juga seorang insan hamba Tuhan, seorang prajurit juga seorang umat beragama, oleh karena itu cara berperangpun harus menaati hukum, etika, dan aturan yang berlaku. Kita punya hukum perang, taati hukum perang itu. Para pelatih, didik dan latihlah agar prajurit kita menghormati hukum perang. Dalam perang juga ada etika untuk tidak begitu saja menghancurkan hak-hak asasi manusia, hak kaum sipil yang tidak ikut berperang. Para pelatih didik dan latihlah prajurit kita, tetap menjalankan tugas, tetap memerangi musuh, tetapi tidak melanggar HAM sehingga orang yang tidak bersalahpun ikut menjadi korban. Ini namanya Hukum Humaniter, Konvensi Jenewa, tolong diterapkan sehingga tentara kita, tentara yang menghormati hukum dan tidak mudah terlibat dalam pelanggaran hak asasi manusia. Sangat mungkin tugas bisa dilaksanakan tanpa melanggar hak asasi manusia. Sangat mungkin tugas bisa dilaksanakan seraya tetap menghormati hukum, dan etika, dan nilai-nilai moral-moral, serta keagamaan. Kaum tentara yang profesional ada tiga prinsip, prinsip pertama, berperang pun ada yang disebut harus proporsional, the Principle of Proportionality, jangan melebihi kepatutannya, yang kedua, kalau melakukan sesuatu di daerah pertempuran ada yang disebut dengan military necessity, kalau memang tidak diperlukan buat apa dilakukan, penduduk sipil dibikin sengsara, kemudian dikerjain, dan ini, dan itu padahal tidak diperlukan, ya jangan. Ada lagi prinsip yang ketiga yang disebut unnecessary suffering, ada tawanan perang, tawan dia, perlakukan sebagai tawanan perang, tidak harus disakiti, disiksa sampai dia terbunuh, ada aturannya, dan tentara yang menghormati hukum perang, Konvensi Jenewa, itu Tuhan Yang Maha Kuasa akan menolong, perangnya akan berhasil, pertempurannya akan bisa dilaksanakan tanpa mencenderai aspek kemanuasiaan, itulah yang diperlukan pada diri seorang prajurit, yang sesungguhnya adalah mereka-mereka yang beriman, yang bertakwa, yang beragama, yang diajarkan nilai-nilai moral, nilai spiritual, dan nilai-nilai etika. Tolong para pelatih, tolong para prajurit dipastikan semua mentaati, mengikuti dan menjalankan ajaran itu. Yang terakhir, saya tadi melihat pintu gerbang, saya sudah pangling, karena dulu waktu saya jadi pelatih disini berbulan-bulan, keadaannya belum baik begini, masih serba susah dulu. Kalau mau cari kopi, saya langsung ke Rajamandala, beli es jeruk, beli kopi dengan uang yang pas-pasan, beli lotek di bawah di situ, tapi ya indah, merasakan bahwa tidak punya uangpun, hati kita senang, bekerja ikhlas untuk negara, rasanya gembira selalu, apalagi sekarang gaji prajurit makin baik, bersyukurlah, dan laksanakanlah tugas negara dengan baik. Kalau belanja, belanjalah di sekitar sini sehingga membawa keuntungan bagi masyarakat sekitar, ini penting.

Yang ingin saya ceritakan, saya masuk di situ tadi jadilah prajurit yang ditakuti lawan dan disegani kawan. Saya masih ingat, tahun 1995, saya berpangkat Kolonel masih aktif di TNI menjadi Komandan Korem di Yogyakarta. Suatu saat, saya diwawancarai oleh sebuah koran di Yogyakarta. Ingat saya, menjelang 5 Oktober, hari ABRI waktu itu. Saya diwawancarai, ditanya, eh Danrem, Kolonel, menurut anda bagusnya bagaimana ABRI itu? Waktu itu masih ABRI. Saya katakan dan itu menjadi judul wawancara di koran, judulnya besar-besar, bunyinya begini: "Jadilah prajurit TNI, waktu itu masih ABRI, yang ditakuti lawan, disegani kawan, dan dicintai rakyat". Itu masih saya simpan hasil wawancara itu, ternyata sekarang masih relevan. Agar tidak ada musuh yang mencoba-coba mengganggu NKRI, marilah kita menjadi tentara yang handal, memiliki kemampuan yang tinggi, jangan sampai mereka seenaknya mengganggu, menyerang, menduduki negara kita. Nah, dalam konteks itu, bikin musuh takut, gentar untuk menyerang Indonesia. Jadilah TNI yang ditakuti lawan, jadilah TNI yang disegani kawan. Kita punya sahabat, negara-negara ASEAN, saudara-saudara kita, negara sahabat yang lain. Tentara Indonesia profesional, punya kemampuan yang baik, latihannya baik, pendidikannya baik, menghormati hukum perang dan etika, segan mereka. Inilah tentara yang hebat, tentara yang maju, tentara yang dibanggakan, segan kawan kita. Kalau segan juga, tidak akan aneh-aneh. Nah yang terakhir adalah, kita bersama rakyat jadilah TNI yang dicintai rakyat, agar dicintai rakyat, tadi itu yang telah saya sampaikan. Itulah saudara-saudara, teruslah berlatih, berlatih untuk bertempur, untuk negara kita. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa memberikan rahmat dan rida-nya kepada kita sekalian. Sekian. Terima kasih. Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabakatuh.

Asisten Deputi Naskah dan Penerjemahan, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan, Kementerian Sekretariat Negara RI