Rekayasa Web: Web Applications WebOS Oleh : 1. Qutsiyah 09.04.111.00005 2. Rahilah 09.04.111.00026 3. Novia Sulviatin 09.04.111.00066
Pengertian WebOS Dalam bidang metacomputing, Web Operating System atau disingkat WebOS adalah istilah yang mendeskripsikan layanan jaringan untuk distributed computing berskala internet, seperti dalam proyek WebOS yang terdapat pada UC (University of California) Berkeley dan Proyek WOS. Dalam kasus keduanya, skala WebOS mencakup internet, seperti halnya web.
Implementasinya yang sudah ada saat ini, WebOS adalah sebuah desktop environment yang berjalan di atas layanan web. WebOS dapat diartikan sebagai sistem operasi yang berjalan di atas web browser. Tentunya, WebOS bukanlah sebuah sistem operasi yang sebenarnya. WebOS hanyalah meniru tampilan, look-and-feel, dan beberapa fitur yang biasanya ditemukan pada sebuah sistem operasi.
Penggunaan Teknologi Pada WebOS Prinsip dari WebOS adalah memberikan pengalaman yang serupa seperti halnya menggunakan system operasi desktop, tidak ada aturan yang ketat dalam proses implementasinya. Dua pendekatan yang paling populer untuk membangun WebOS, yaitu mengunakan teknologi Flash dan Asynchronous JavaScript and XML (AJAX). Developer dapat menggunakan pendekatan yang berbeda untuk mencapai efek yang sama.
1. Flash Flash memungkinkan programmer untuk membuat halaman web yang dinamis dan interaktif. Teknologi Flash ini marak digunakan pada pembangunan web sekarang ini karena membuat halaman web menjadi interaktif dan terasa hidup. Flash merupakan aplikasi berbasis grafis vector yang memilki fungsi utama dalam pembuatan gambar dan animasi.
2. Ajax (Asynchronous JavaScript and XML) AJAX adalah singkatan dari Asynchronous JavaScript dan XML, yang merupakan istilah yang menggambarkan sebuah teknik pengembangan web untuk menciptakan aplikasi web interaktif menggunakan kombinasi: HTML (atau XHTML), Cascading Style Sheets (CSS),
CSS (Cascading Style Sheets) CSS adalah alat yang memberikan pilihan programer ketika tweaker situs Web penampilan. Pemrogram dapat membuat sebuah style sheet dengan atribut-atribut tertentu seperti gaya font dan warna, dan kemudian menerapkan gaya di beberapa halaman Web sekaligus.
JavaScript dan XML JavaScript adalah bahasa pemrograman yang memungkinkan aplikasi untuk mengirim informasi bolak-balik antara server dan browser. XML adalah bahasa markup, programer menggunakannya untuk menggambarkan struktur informasi dalam file dan bagaimana kaitannya dengan informasi lainnya.
Cara Kerja WebOS Web operating system merupakan suatu antar muka dari sistem komputer terdistribusi. Dalam sistem ini sebuah perusahaan menyediakan layanan komputer kepada pengguna melalui sambungan internet. Penyedia layanan menjalankan sistem komputer yang didalamnya termasuk aplikasi server dan database.
Dalam beberapa sistem, orang mengakses aplikasi menggunakan sebuah web browser seperti firefox atau IE. Dalam sistem lain, pengguna harus mendownload sebuah program yang membuat suatu sistem client tertentu. Sebuah sistem client adalah perangkat lunak yang mengakses informasi atau layanan dari perangkat lunak lain. Di kasus lain, pengguna mengakses beberapa program yang tidak disimpan di dalam komputernya, tetapi dia mengakses melalui web.
Web OS mengijinkan kita untuk mengakses aplikasi yang tidak tersimpan di komputer kita, tetapi di web. Aplikasinya terdapat di web server (secara keseluruhan atau hanya sebagian saja) dalam penyedia jaringan tertentu. Ketika kita menyimpan suatu informasi dalam sebuah aplikasi, kita tidak menyimpannya dalam komputer kita, melainkan kita menyimpannya dalam database yang tersambung ke internet. Tetapi ada juga beberapa Web OS yang memberikan pilihan untuk menyimpan file ke harddisk lokal komputer kita
Sekian & TerimaKasih