Menampilkan nilai dari 8 kanal ADC ke Port Serial PC oleh Modul ST-51 dan AD-0809 V2.0

dokumen-dokumen yang mirip
DGSM300 DELTA GSM MODEM INTERFACE

AD Channel AD Conversion

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

DQI 06 DELTA DATA ACQUISITION INTERFACE V.06

DT-I/O DT-I/O. Application Note AN171

PROSES PENGAMBILAN DATA SENSOR DARI DQI

APLIKASI PENGOLAHAN DATA DARI SENSOR-SENSOR DENGAN KELUARAN SINYAL LEMAH

DQI-03 DELTA ADC. Dilengkapi LCD untuk menampilkan hasil konversi ADC. Dilengkapi Zero offset kalibrasi dan gain kalibrasi

BAB IV HASIL PENGUKURAN DAN PENGUJIAN ALAT SISTEM PENGONTROL BEBAN DAYA LISTRIK

DT-I/O. I/O Application Notes AN164 Komunikasi Jarak Jauh antara 2 PC dengan RS-485. Application Note AN164

BAB III DESKRIPSI DAN PERANCANGAN SISTEM

ANTAR MUKA DST-51 DENGAN MODUL AD-0809

DT-51 Application Note

DT-BASIC Mini System. Gambar 1 Blok Diagram AN132

I. Pendahuluan. II. Tujuan. III. Gambaran Disain. MODUL 7 Monitoring Suhu dan Cahaya ke PC

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM PEMANTAUAN POSISI DAN TINGKAT PENCEMARAN UDARA BEGERAK

DT-AVR Application Note AN191 SMS Gateway dengan GSM STARTER KIT

BAB III PERANCANGAN. 3.1 Diagram blok sistem

BAB III PERANCANGAN SISTEM

THERMOMETER DIGITAL DENGAN MODUL DST-51, ADC-0809 DAN LCD 2X16

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian dilakukan dengan merancang beberapa node yang akan

DT-SENSE Application Note

DT-I/O DT-I/O. Application Note. Application Note AN193

BAB III METODE PENELITIAN. Pada penelitian ini dilakukan beberapa langkah untuk mencapai tujuan

Wireless Gamepad Interface

BAB III PERANCANGAN. Gambar 3.1. Blok sistem secara keseluruhan. Sensor tegangan dan sensor arus RTC. Antena Antena. Sensor suhu.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB V PENGUJIAN SISTEM DAN ANALISIS

Bab IV PENGOLAHAN DATA DAN ANALISA

BAB III DESKRIPSI MASALAH

PC-Link Application Note

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB III DESAIN DAN PENGEMBANGAN SISTEM

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. pada sistem pengendali lampu telah dijelaskan pada bab 2. Pada bab ini akan dijelaskan

BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA

de KITS Application Note AN51 How 2 Use de KITS SPC Character LCD w/ PC

APLIKASI DGPS-508 sebagai penanda lokasi kecelakaan kapal (Beacon Locator Position)

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB IV ANALISIS DAN PENGUJIAN. Berikut ini adalah diagram blok rangkaian secara keseluruhan dari sistem alat ukur curah hujan yang dirancang.

BAB III SISTEM PENGUKURAN ARUS & TEGANGAN AC PADA WATTMETER DIGITAL

PENGHITUNG WAKTU DENGAN TAMPILAN LCD M1632 OLEH DST-51

DT-SENSE. UltraSonic Ranger (USR)

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB I PENDAHULUAN. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan uraian di atas, dapat dikemukakan permasalahan sebagai berikut:

BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN PERANGKAT KERAS

BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA

BAB IV PERANCANGAN ALAT. Alat Warning System Dan Monitoring Gas SO 2 merupakan detektor gas

Aplikasi Penggerak Lengan Robot dalam memindahkan barang pada sistem roda berjalan.

BAB III PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III PERANCANGAN ALAT SIMULASI PEGENDALI LAMPU JARAK JAUH DAN DEKAT PADA KENDARAAN SECARA OTOMATIS

BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM

BAB III METODE PENELITIAN

TEKNIK REKAM DAN PUTAR SUARA DENGAN MENGGUNAKAN MODUL D VOICE 04

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB IV PERANCANGAN ALAT

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2015 sampai dengan Agustus 2015.

3. METODOLOGI PENELITIAN

BAB III RANCANG BANGUN SISTEM KARAKTERISASI LED. Rancangan sistem karakterisasi LED diperlihatkan pada blok diagram Gambar

Mesin Absensi Sederhana dengan menggunakan R/W RFID

SISTEM MONITORING SUHUINKUBATOR DAN BERAT BADAN PADA BAYI BERAT LAHIR RENDAH (BBLR) DI DALAM INKUBATOR BERBASIS PERSONAL COMPUTER(PC)

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II KONSEP DASAR PERANCANGAN

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN Perangkat Keras (Hardware)

DT-AVR Application Note

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III METODE PENELITIAN. mengerjakan tugas akhir ini. Tahap pertama adalah pengembangan konsep

Gambar 3.1 Blok Diagram Port Serial RXD (P3.0) D SHIFT REGISTER. Clk. SBUF Receive Buffer Register (read only)

BAB III PERANCANGAN PERANGKAT KERAS MOBILE-ROBOT

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

PERANCANGAN TIMBANGAN DIGITAL DENGAN PC SEBAGAI MEDIA DATABASE INFORMASI INVENTORI BUAH

III. METODE PENELITIAN. Penelitian dan perancangan tugas akhir ini dilakukan di Laboratorium Terpadu

BAB III PERANCANGAN SISTEMKENDALI PADA EXHAUST FAN MENGGUNAKAN SMS GATEWAY

DT-SENSE. Barometric Pressure & Temperature Sensor

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III PERENCANAAN DAN REALISASI

PANDUAN PRAKTIKUM DASAR ARDUINO

BAB IV PENGUJIAN DAN SIMULASI PENGENDALIAN SUHU RUANG PENETAS TELUR

BAB III PERANCANGAN SISTEM. untuk efisiensi energi listrik pada kehidupan sehari-hari. Perangkat input untuk

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA

SPC Application Note. SPC Blue-Link (J2) Tabel 1 Hubungan SPC Blue-Link Dengan Komputer

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA

BAB IV PENGUJIAN ALAT

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. Computer. Parallel Port ICSP. Microcontroller. Motor Driver Encoder. DC Motor. Gambar 3.1: Blok Diagram Perangkat Keras

MODUL PRAKTIKUM MIKROPOSESOR & INTERFACING

Rancangan Dan Pembuatan Storage Logic Analyzer

BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM

PERANCANGAN DAN REALISASI BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini mulai dilaksanakan pada bulan April 2015 sampai dengan Mei 2015,

DT-AVR Application Note. Gambar 1 Blok Diagram AN133

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

III. METODE PENELITIAN. Penelitian dan perancangan tugas akhir ini telah dimulai sejak bulan Agustus

BAB II LANDASAN TEORI

Transkripsi:

Menampilkan nilai dari 8 kanal ADC ke Port Serial PC oleh Modul ST-51 dan AD-0809 V2.0 Seringkali dalam suatu system elektronik dibutuhkan komunikasi antara system tersebut dengan PC. Pada art ikel kali ini, dibahas mengenai proses pengambilan input tegangan analog dari 8 buah kanal input dan mengirimkan ke port serial PC. Pada aplikasinya proses konversi tegangan analog ke digital dapat digunakan untuk berbagai macam keperluan seperti volt meter digital, thermometer digital atau perangkat- perangkat instrument lainnya. Dengan adanya Kabel CB232-02, maka data dari hasil konversi ADC dapat dikirim ke port serial PC. VCC P1 PC TX PC RX PC CB232-02 RXD TXD P3.0/RXD P3.1/TXD ST-51 P0.0/D0 P0.1/D1 P0.2/D2 P0.3/D3 P0.4/D4 P0.5/D5 P0.6/D6 P0.7/D7 P2.0/A8 P2.1/A9 P2.2/A10 D0 D1 D2 D3 D4 D5 D6 D7 A0 A1 A2 AD-0809 V2.0 IN0 IN1 IN2 IN3 IN4 IN5 IN6 IN7 POT P3.2/INT0 Gambar 1 Blok Diagram Sistem EOC Untuk merancang system pada aplikasi ini, maka dibutuhkan: - - 1 Modul ST -51 ISP - - 1 Kabel CB232-0 2 - - 1 Modul AD-0809 V2.0 - - 1 Kabel Flat 10 pin - - 4 buah kabel black housing 1 pin. Pada gambar 1 tampak sebuah potensio meter yang digunakan untuk memberikan simulasi tegangan analog ke kanal 0 dari Modul AD-0809 V2.0. Modul ini adalah merupakan modul konverter tegangan analog ke data digital dengan kemampuan mode free running maupun terkontrol. Dalam hal ini, modul tersebut diatur pada mode free running sehingga konversi tegangan akan selalu terjadi tanpa menunggu perintah dari mikrokontroler. Hal ini akan menyebabkan, data digital pada output modul ini akan selalu menampilkan tegangan analog input secara real time. Untuk menentukan kanal tegangan analog yang akan dia mbil digunakan port 2 dari Modul ST -51, yaitu P2.0, P2.1 dan P2.2 yang terhubung pada A0, A1 dan A2 Modul AD-0809 V2.0. Akhir konversi dari modul tersebut akan ditandai dengan sinyal EOC yang mengindikasikan bahwa data digital siap untuk diambil. D a t a d i gital akan dikirim ke Modul ST-51 dalam bentuk parallel dan diubah menjadi serial dalam bentuk UART sebelum dikirim ke port serial PC. CB-232-02 dalam hal ini berfungsi untuk mengkonversi tegangan level TTL dari Modul ST-51 menjadi bentuk level RS232 sehingga dapat diterima oleh Port Serial PC.

Gambar 2 Instalasi pada Modul ST-51 Gambar 2 dan 3 menunjukkan instalasi antara Modul ST-51, AD-0 8 0 9 V 2. 0 d a n PC di mana gambar 2 menunjukkan bagian Modul ST - 51 dan gambar 3 menunjukkan bagian modul AD- 0809 V2.0. Pada gambar 2 terdapat jalur EOC yaitu jalur yang menghubungkan sinyal EOC dari Modul AD-0809 ke P3.2/INT0 dari Modul ST -5 1. Kabel RS232 atau CB-232-02 berfungsi untuk menghubungkan port serial Modul ST -5 1 dengan PC. Jalur P2 berfungsi untuk mengatur pemi lihan kanal dari Modul AD-0 8 0 9 sedangkan data digital adalah data hasil keluaran dari Modul AD-0809 V2.0 Gambar 3

Instalasi pada Modul AD-0809 V2.0 Agar Modul AD-0809 V2.0 berada pada mode free running maka jumper diatur pada posisi free running. A gar output digital ADC dapat tampil terus menerus pada port outputnya tanpa menunggu perintah dari mikrokontroler, maka jumper output enable diaktifkan. Gambar 4 Kanal-kanal input Modul AD-0809 V2.0 Gambar 4 menunjukkan kanal- kanal input dari Modu l AD-0809 V2.0 yang tersusun oleh Header 5x2 di mana kedelapan kanal berikut power supply (VCC dan GND) terdapat dalam satu kelompok header tersebut. Pada gambar 4 tampak kabel potensio dihubungkan pada IN0 atau kanal 0 dari Modul AD-0 8 0 9. Setelah data terkirim ke port serial PC, maka pada PC diperlukan sebuah software yang berfungsi untuk menerima data tersebut dan menampilkannya pada layar monitor. Dalam hal ini software Downloader DST -51 dapat digunakan sebagai terminal port serial di mana proses pengir iman data dari Modul ST -51 dapat langsung ditampilkan pada layar monitor. Selain software ini, software hyperterminal yang merupakan software bawaan windows juga dapat digunakan untuk menampilkan komunikasi data pada port serial ini ke layar monitor. P e n gguna juga dapat mengirimkan perintah-perintah dengan menekan PC Keyboard sehingga data-data perintah tersebut akan terkirim ke Modul ST -51 melalui port serial PC.

Gambar 5 Tampilan data pada layar PC oleh software Downloader DST-5x Pada bagian software, dalam hal ini software yang bekerja pada Modul ST-51, proses diawali dengan inisialisasi port serial. Di mana pada proses ini, komunikasi data diatur pada baud rate 9600 bps. Kemudian dilanjutkan dengan aktivasi interupsi serial, ini dimaksudkan agar perintah -perintah dari port serial PC dapat diterima dan dilayani setiap saat walaupun program sedang mengambil data dari Modul ADC dan mengirim ke port serial terus menerus. Pada kondisi awal, variable kanal yang berfungsi mengatur kanal yang dipilih saat itu, diberi nilai 0 sehingga Modul ST -51 hanya mengambil data analog dari kanal 0 saja. Proses pengambilan data hanya dilakukan setelah sinyal EOC muncul dari Modul AD- 809. Data tersebut langsung dikirimkan ke port serial PC dan program kembali menunggu sinyal EOC setelah tertunda 500mS terlebih dahulu. Interupsi port serial dari PC akan mengakibatkan program terhenti dan menuju ke rutin layanan interupsi serial. Pada bagian ini, variable kanal akan diisi oleh data perintah baru yang terkirim oleh PC. Keyboard 0 = 30h, Modul ST - 51 memerintahkan akses ke kanal 0 Keyboard 1 = 31h, Modul ST - 51 memerintahkan akses ke kanal 1 Keyboard 2 = 32h, Modul ST - 51 memerintahkan akses ke kanal 2 Keyboard 3 = 33h, Modul ST - 51 memerintahkan akses ke kanal 3

Ke yboard 4 = 34h, Modul ST - 51 memerintahkan akses ke kanal 4 Keyboard 5 = 35h, Modul ST - 51 memerintahkan akses ke kanal 5 Keyboard 6 = 36h, Modul ST - 51 memerintahkan akses ke kanal 6 Keyboard 7 = 37h, Modul ST - 51 memerintahkan akses ke kanal 7 Inisial Port Serial Aktifkan Interupsi Serial ADC = Kanal 0 Kirim pesan 'Kanal' Tunggu EOC? Ambil data dari P0 Kirim ke port serial Delay 500mS Gambar 6 Diagram Alir Sistem Jadi inti dari program ini adalah mengambil nilai tegangan analog pada Modul AD-0809 berdasar kanal yang diatur oleh variable kanal setiap 500mS dan mengirimkan ke port serial. Perubahan lokasi kanal yang diambil diatur oleh perintah-perintah yang dikirimkan melalui port serial PC dengan cara menekan tombol PC Keyboard saat software downloader atau hyperterminal terhubung ke port serial. Aplikasi ini dapat didownload dari www.delta-electr o n i c. c o m bagian aplikasi.