BUPATI MUSI RAWAS PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 68 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KABUPATEN MUSI RAWAS

dokumen-dokumen yang mirip
BUPATI TEMANGGUNG PERATURAN BUPATI TEMANGGUNG NOMOR 49 TAHUN 2009 TENTANG BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KABUPATEN TEMANGGUNG

NOMOR TENTANG. Pemerintah. Provinsi, P dan 3839); Negara. 4. Peraturan. Negara. Lembarann Negara Nomor. 6. Peraturan

BUPATI KUDUS PERATURAN BUPATI KUDUS. NOMOR 11 Tahun 2006 TENTANG PEMBENTUKAN BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH (BKPRD) KABUPATEN KUDUS

KEPUTUSAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 147 TAHUN 2004 TENTANG PEDOMAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH MENTERI DALAM NEGERI,

BUPATI PURWOREJO, PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR : 6 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI PURWOREJ O, PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR : 7 TAHUN 2007 TENTANG

PERATURAN BUPATI KUDUS NOMOR 17 TAHUN 2010 TENTANG PEMBENTUKAN BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH (BKPRD) KABUPATEN KUDUS BUPATI KUDUS,

Menimbang : a. bahwa dalam rangka menyerasikan dan mensinergikan

PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA DINAS PENATAAN RUANG DAN PERMUKIMAN Jl. Willem Iskandar No. 9 Telepon : (061) M E D A N

B U P A T I M U S I R A W A S

PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI KARAWANG NOMOR : 25 TAHUN 2014 TENTANG PEMBENTUKAN BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KABUPATEN KARAWANG

G U B E R N U R L A M P U N G

WALIKOTA PROBOLINGGO

BUPATI PURWOREJO PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR: 15 TAHUN 2006

PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 50 TAHUN 2009 TENTANG PEDOMAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

WALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL NOMOR 7 TAHUN 2010 TENTANG PEDOMAN PEMBENTUKAN BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KOTA TEGAL

BUPATI POLEWALI MANDAR

BUPATI SUMENEP KEPUTUSAN BUPATI SUMENEP NOMOR : 188/30/KEP/ /2009 TENTANG BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH (BKPRD) BUPATI SUMENEP

BUPATI MUSI RAWAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI MUSI RAWAS KEPUTUSAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 221/KPTS/BKP/2016 TENTANG

Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PEMBENTUKAN BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KABUPATEN CILACAP BABI KETENTUAN UMUM.

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA KEPUTUSAN BUPATI BANTUL NOMOR 107 TAHUN 2015 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN MUSI RAWAS

BUPATI PESISIR SELATAN

PEDOMAN TATA KERJA BKPRD PROVINSI SUMATERA SELATAN

BUPATI BARITO KUALA KEPUTUSAN BUPATI BARITO KUALA NOMOR / 79 /KUM/2013 TENTANG

BUPATI MUSI RAWAS PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 17 TAHUN 2008 TENTANG

GUBERNUR JAWA TIMUR KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 188/ 246 /KPTS/013/2013 TENTANG BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR

NOMOR 12 TAHUN 2008 TENTANG KERJASAMA DESA BUPATI MUSI RAWAS

PEMERINTAH KABUPATEN MUSI RAWAS

WALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL NOMOR 9 TAHUN 2010 TENTANG

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

GUBERNUR JAWA TIMUR KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 188/ 145 /KPTS/013/2015 TENTANG BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI MUSI RAWAS PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 28 TAHUN 2008 T E N T A N G

BUPATI MUSI RAWAS PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 16 TAHUN 2015 TENTANG PELIMPAHAN KEWENANGAN PENANDATANGANAN SURAT KETETAPAN RETRIBUSI DAERAH

Materi Teknis RTRW Kabupaten Pidie Jaya Bab VIII

BUPATI PEKALONGAN PERATURAN BUPATI PEKALONGAN NOMOR 8 TAHUN 2009 TENTANG PEMBENTUKAN DEWAN KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PEKALONGAN

W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A

PEMERINTAH KABUPATEN MUSI RAWAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN MUSI RAWAS NOMOR 14 TAHUN 2006 TENTANG

BUPATI MUSI RAWAS PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 26 TAHUN 2015

BUPATI MUSI RAWAS PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 56 TAHUN 2008 T E N T A N G

WALIKOTA SURABAYA KEPUTUSAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR / 473 / /2010 TENTANG BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KOTA SURABAYA

BUPATI KAPUAS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

GUBERNUR LAMPUNG ' GUBERNUR LAMPUNG,

BUPATI MUSI RAWAS PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 72 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI SUKOHARJO PERATURAN BUPATI SUKOHARJO NOMOR 28 TAHUN 2012 T E N T A N G

BUPATI MUSI RAWAS PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 25 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI MUSI RAWAS PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS

BUPATI MUSI RAWAS PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 36 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN BUPATI SUMEDANG NOMOR 34 TAHUN 2009 TENTANG PEMBENTUKAN TIM KOORDINASI PENANGGULANGAN KEMISKINAN KABUPATEN SUMEDANG

PEMERINTAH KABUPATEN MUSI RAWAS

BUPATI MUSI RAWAS, TENTANG

BUPATI GUNUNGKIDUL BUPATI GUNUNGKIDUL,

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

GUBERNUR JAWA TENGAH PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH TENTANG

Walikota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat

PEMERINTAH KABUPATEN MUSI RAWAS

BUPATI MUSI RAWAS PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 30 TAHUN 2010 TENTANG

BUPATI MUSI RAWAS PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 7 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 16 TAHUN TENTANG

BUPATI MUSI RAWAS PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 11 TAHUN 2010 TENTANG

GUBERNUR SULAWESI SELATAN

BUPATI BARITO KUALA KEPUTUSAN BUPATI BARITO KUALA NOMOR / 87 /KUM/2013 TENTANG

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2007 TENTANG ORGANISASI PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

NOMOR 5 TAHUN 2008 BUPATI MUSI RAWAS,

PEMERINTAH KABUPATEN MUSI RAWAS

PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 61 TAHUN 2008 T E N T A N G

BUPATI BANTUL PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA KEPUTUSAN BUPATI BANTUL NOMOR 177 TAHUN 2014

B U P A T I T A N A H L A U T PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN BUPATI TANAH LAUT NOMOR 21 TAHUN 2015

GUBERNURLAMPUNG GUBERNUR LAMPUNG,

BUPATI MUSI RAWAS PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 45 TAHUN 2008 T E N T A N G

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2007 TENTANG ORGANISASI PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN CIREBON

BUPATI BELITUNG RANCANGAN PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 20 TAHUN 2006 TENTANG DEWAN KETAHANAN PANGAN KABUPATEN BELITUNG BUPATI BELITUNG,

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 48 TAHUN 2016 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN MUSI RAWAS

BUPATI KEBUMEN PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 80 TAHUN 2008 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BUPATI MUSI RAWAS PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 9 TAHUN 2015 TENTANG PENGUATAN SISTEM INOVASI DAERAH KABUPATEN MUSI RAWAS

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2007 TENTANG ORGANISASI PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 96 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2007 TENTANG ORGANISASI PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2007 TENTANG ORGANISASI PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BARRU

BUPATI MUSI RAWAS PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG PEMBERANTASAN BUTA AKSARA AL QUR AN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2007 TENTANG ORGANISASI PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI LOMBOK BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT KEPUTUSAN BUPATI LOMBOK BARAT

BUPATI BELITUNG PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 17 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI BANGKA PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG SALINAN PERATURAN BUPATI BANGKA NOMOR 71 TAHUN 2016

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : GI 38 ~/I1I.05/HK/2016

BUPATI BANYUWANGI SALINAN KEPUTUSAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR: 188/411/KEP/ /2013

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 83 TAHUN 2006 TENTANG DEWAN KETAHANAN PANGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI MUSI RAWAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MUSI RAWAS,

BUPATI BULUKUMBA PERATURAN BUPATI BULUKUMBA NOMOR 01 TAHUN 2014 TENTANG PENYELENGGARAAN KABUPATEN SEHAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA

PERATURAN BUPATI PANDEGLANG NOMOR 29 TAHUN 2014 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN PANDEGLANG

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

Transkripsi:

BUPATI MUSI RAWAS PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 68 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KABUPATEN MUSI RAWAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MUSI RAWAS, Menimbang Mengingat : a. bahwa dalam rangka menserasikan dan mensinergikan penataan ruang daerah dipandang perlu dilakukan koordinasi antar stakehorder di lingkungan Pemerintah Kabupaten Musi Rawas; b. bahwa untuk melakukan koordinasi penataan ruang daerah, maka perlu dibentuk Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Kabupaten Musi Rawas; c. bahwa pembentukan Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah sebagaimana dimaksud huruf b diatas, perlu ditetapkan dengan Peraturan Bupati Musi Rawas. : 1. Undang-Undang RI Nomor 28 Tahun 1959 tentang Pembentukan Daerah Tingkat II dan Kotapraja di Sumatera Selatan ( Lembaran Negara RI Tahun 1959 Nomor 73, Tambahan Lembaran Negara Nomor 1821); 2. Undang-Undang RI Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara RI Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4421); 3. Undang-Undang RI Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara RI Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4437), sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara RI Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4844); 4. Undang-Undang RI Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara RI Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4438); 5. Undang-Undang RI Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang (Lembaran Negara RI Tahun 2007 Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4725); 6. Keputusan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 147 Tahun 2004 tentang Pedoman Koordinasi Penataan Ruang Daerah; 1

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS TENTANG PEMBENTUKAN BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KABUPATEN MUSI RAWAS. BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan : 1. Kabupaten adalah Kabupaten Musi Rawas. 2. Pemerintah Kabupaten adalah Pemerintah Kabupaten Musi Rawas. 3. Bupati adalah Bupati Musi Rawas. 4. Koordinasi adalah upaya mencapai suatu kesatuan sikap pandangan dan gerak langkah melalui kegiatan yang meliputi penentuan pembagian pekerjaan, hubungan kerja dan penyaluran tanggung jawab masingmasing unsur yang terlibat dalam penyelenggaraan suatu tugas untuk menghindari adanya kesimpangsiuran dan atau tumpang tindih. 5. Ruang adalah wadah yang meliputi ruang daratan, ruang lautan, dan ruang udara sebagai tempat manusia dan makhluk lainnya, hidup dan melakukan kegiatan guna memelihara kelangsungan hidupnya. 6. Tata Ruang adalah wujud struktur dan pola pemanfaatan ruang, dan pengendalian pemanfaatan ruang. 7. Penataan Ruang adalah proses perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruang dan pengendalian pemanfaatan ruang. 8. Perencanaan tata ruang adalah kegiatan menyusun dan menetapkan rencana tata ruang yang dilakukan melalui proses dan prosedur penyusunan serta penetapan rencana tata ruang. 9. Pemanfaatan ruang adalah rangkaian program dan kegiatan pelaksanaan pembangunan yang memanfaatkan ruang menurut jangka waktu yang ditetapkan didalam rencana tata ruang untuk membentuk ruang. 10. Pengendalian pemanfaatan ruang adalah kegiatan perizinan, pengawasan dan penertiban pemanfaatan ruang sebagai usaha untuk menjaga kesesuaian pemanfaatan ruang dengan fungsi ruang yang ditetapkan dalam rencana tata ruang dan untuk mengambil tindakan agar pemanfaatan ruang yang direncanakan dapat terwujud. 11. Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah yang selanjutnya disingkat BKPRD adalah Badan bersifat ad-hoc untuk membantu pelaksanaan tugas koordinasi penataan ruang di daerah. BAB II TATA CARA KOORDINASI Pasal 2 Tugas dan tanggung jawab koordinasi penataan ruang Kabupaten Musi Rawas dilakukan oleh Bupati Musi Rawas. 2

Pasal 3 (1) Pelaksanaan tugas koordinasi penataan ruang Kabupaten sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 dibentuk BKPRD. (2) Pembentukan BKPRD sebagaimana dimaksud pada ayat (1), ditetapkan oleh Bupati. Pasal 4 (1) BKPRD Kabupaten sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3, susunan keanggotaannya terdiri dari : a. Penanggung jawab : Bupati Musi Rawas. b. Ketua : Wakil Bupati Musi Rawas. c. Ketua Harian : Sekretaris Daerah Kabupaten Musi Rawas. d. Sekretaris : Kepala Bappeda Kab. Musi Rawas. e. Wakil Sekretaris : Kepala Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang Kab. Musi Rawas. f. Anggota : 1. Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan. 2. Kepala Dinas PU Bina Marga Kab. Mura. 3. Kepala Dinas PU Pengairan Kab. Mura. 4. Kepala Dinas Kehutanan Kab. Mura. 5. Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kab. Mura. 6. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kab. Mura. 7. Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kab. Mura. 8. Kepala Dinas Perkebunan Kab. Mura. 9. Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Mura. 10. Kepala Badan Lingkungan Hidup Kab. Musi Rawas. 11. Kepala Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Perizinan. 12. Kepala Kantor Pertanahan Kab. Mura. 13. Kabag. Hukum Setda. Kab. Musi Rawas. 14. Kabag. Pembangunan Setda. Kab. Mura 15. Unsur anggota tidak tetap. (2) BKPRD Kabupaten sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mempunyai tugas : a. merumuskan dan mengkoordinasikan berbagai kebijakan penataan ruang Kabupaten dengan memperhatikan kebijakan penataan ruang nasional dan provinsi; b. mengkoordinasikan penyusunan rencana tata ruang wilayah Kabupaten; 3

c. mengkoordinasikan penyusunan rencana rinci tata ruang dan rencana tata ruang kawasan sebagai jabaran lebih lanjut rencana tata ruang wilayah Kabupaten; d. mengintegrasikan dan memaduserasikan penyusunan rencana tata ruang wilayah Kabupaten, dengan rencana tata ruang wilayah provinsi, rencana tata ruang kawasan yang telah ditetapkan provinsi dan rencana tata ruang wilayah Kabupaten yang berbatasan; e. memaduserasikan rencana pembangunan jangka menengah dan tahunan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten, masyarakat dan dunia usaha dengan rencana tata ruang; f. mengoptimalkan penyelenggaraan penertiban, pengawasan (pemantauan, evaluasi dan pelaporan) dan perizinan pemanfaatan ruang; g. melaksanakan kegiatan pengawasan yang meliputi pelaporan, evaluasi dan pemantauan penyelenggaraan tata ruang; h. memberikan rekomendasikan penertiban terhadap pemanfaatan ruang yang tidak sesuai dengan rencana tata ruang; i. memberikan rekomendasi perizinan tata ruang Kabupaten; j. mengoptimalkan peran serta masyarakat dalam perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruang dan pengendalian pemanfaatan ruang; k. mengembangkan data dan informasi penataan ruang Kabupaten untuk kepentingan pengguna ruang di jajaran pemerintah, masyarakat dan swasta; l. mensosialisasikan dan menyebarluaskan informasi penataan ruang Kabupaten; m. mengkoordinasikan penanganan dan penyelesaian masalah yang timbul dalam penyelenggaraan penataan ruang Kabupaten dan memberikan pengarahan serta saran pemecahannya; n. melaksanakan fasilitasi, supervisi kepada dinas/instansi, masyarakat dan dunia usaha berkaitan dengan penataan ruang; o. menterpadukan perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruang dan pengendalian pemanfaatan ruang Kabupaten dengan Kabupaten/Kota lainnya yang berbatasan; p. melakukan evaluasi tahunan atas kinerja penataan ruang Kabupaten; q. menjabarkan petunjuk Bupati berkenaan dengan pelaksanaan fungsi dan kewajiban koordinasi penyelenggaraan penataan ruang Kabupaten; r. menyampaikan laporan pelaksanaan tugas BKPRD Kabupaten. (3) BKPRD Kabupaten sebagaimana dimaksud pada ayat (1), membentuk Sekretariat, Kelompok Kerja Perencanaan Tata Ruang dan Kelompok Kerja Pengendalian Pemanfaatan Ruang. Pasal 5 (1) BKPRD Kabupaten menyelenggarakan pertemuan minimal 1 (satu) kali dalam 3 (tiga) bulan berupa rapat pleno untuk menghasilkan rekomendasi alternatif kebijakan penataan ruang. (2) Hasil rapat pleno sebagaimana dimaksud pada ayat (1), ditandatangani oleh Ketua BKPRD Kabupaten dan dilaporkan kepada Bupati sebagai dasar pengambilan kebijakan. 4

(3) BKPRD Kabupaten sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menyiapkan laporan Bupati tentang penyelenggaraan penataan ruang kepada Gubernur Sumatera Selatan setiap 4 (empat) bulan dengan tembusan kepada Menteri Dalam Negeri. BAB III KETENTUAN LAIN-LAIN Pasal 6 Untuk perumusan dan pengambilan kebijakan penataan ruang daerah BKPRD Kabupaten dapat mengundang organisasi profesi, perguruan tinggi, dunia usaha dan masyarakat. Pasal 7 Hasil evaluasi tahunan atas kinerja penataan ruang Kabupaten dilaporkan kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten dengan tembusan kepada Gubernur Sumatera Selatan dan Menteri Dalam Negeri. BAB IV PEMBIAYAAN Pasal 8 Pembiayaan kegiatan BKPRD Kabupaten dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Musi Rawas dan sumber-sumber lain yang sah dan tidak mengikat. BAB V KETENTUAN PENUTUP Pasal 9 Pada saat berlakunya Peraturan Bupati ini, maka semua ketentuan-ketentuan mengenai koordinasi penataan ruang Kabupaten dinyatakan tidak berlaku. Pasal 10 Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Musi Rawas. 5

Ditetapkan di Lubuklinggau pada tanggal 2008 BUPATI MUSI RAWAS, Diundangkan di Lubuklinggau pada tanggal 2008 RIDWAN MUKTI SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN MUSI RAWAS, MUKTI SULAIMAN BERITA DAERAH KABUPATEN MUSI RAWAS TAHUN 2008 NOMOR... BUPATI MUSI RAWAS 6

KEPUTUSAN BUPATI MUSI RAWAS SELAKU KETUA BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KABUPATEN MUSI RAWAS NOMOR /KPTS/BKPRD/2009 TENTANG PEMBENTUKAN SEKRETARIAT, KELOMPOK KERJA PERENCANAAN TATA RUANG DAN KELOMPOK KERJA PENGENDALIAN PEMANFAATAN RUANG BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KABUPATEN MUSI RAWAS KETUA BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KABUPATEN MUSI RAWAS, Menimbang : a. bahwa dengan Peraturan Bupati Musi Rawas Nomor 68 Tahun 2008 telah dibentuk Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Kabupaten Musi Rawas; Mengingat b. bahwa untuk melaksanakan tugas-tugas Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Kabupaten Musi Rawas, maka perlu dibentuk Sekretariat, Kelompok Kerja Perencanaan Tata Ruang dan Kelompok Kerja Pengendalian Pemanfaatan Ruang pada Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Kabupaten Musi Rawas; c. bahwa pembentukan Sekretariat, Kelompok Kerja Perencanaan Tata Ruang dan Kelompok Kerja Pengendalian Pemanfaatan Ruang sebagaimana dimaksud huruf b diatas, perlu ditetapkan dengan Peraturan Bupati Musi Rawas. : 1. Undang-Undang RI Nomor 28 Tahun 1959 tentang Pembentukan Daerah Tingkat II dan Kotapraja di Sumatera Selatan ( Lembaran Negara RI Tahun 1959 Nomor 73, Tambahan Lembaran Negara Nomor 1821); 2. Undang-Undang RI Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara RI Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4421); 3. Undang-Undang RI Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara RI Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4437), sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara RI Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4844); 4. Undang-Undang RI Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara RI Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4438); -1- -2-5. Undang-Undang RI Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang (Lembaran Negara RI Tahun 2007 Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4725); 6. Keputusan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 147 Tahun 2004 tentang Pedoman Koordinasi Penataan Ruang Daerah; 7

7. Peraturan Bupati Musi Rawas Nomor 68 Tahun 2008 telah dibentuk Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Kabupaten Musi Rawas (Berita Daerah Kabupaten Musi Rawas Tahun 2008 Nomor 68). Menetapkan : MEMUTUSKAN : KESATU : Membentuk Sekretariat, pada Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Kabupaten Musi Rawas, dengan susunan personalianya sebagai berikut : I. Koordinator 8