Kata kunci: Pompa hidram, variasi volume tabung udara, beban katup buang, dan efisiensi.

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH VARIASI BEBAN DAN JARAK KERJA KATUP BUANG TERHADAP EFISIENSI POMPA HIDRAM ABSTRAK

PENGARUH TINGGI PIPA BUANG TERHADAP EFISIENSI POMPA HIDRAM ABSTRAKS

PENGARUH VARIASI JARAK KERJA KATUP PENGHANTAR (DELIVERY VALVE) TERHADAP KINERJA POMPA HIDRAM ABSTRAK

Studi terhadap prestasi pompa hidraulik ram dengan variasi beban katup limbah

Pengaruh Diameter Katup Limbah dan Jarak antara Katup Limbah dengan Katup Penghantar terhadap Efisiensi Pompa Hidram

Pengaruh Jumlah Katup Hisap dan Katup Buang Terhadap Kinerja Pompa Hidram

PENGARUH KETINGGIAN SUMBER AIR TERHADAP EFISIENNSI POMPA HIDRAM

PENGARUH JARAK KATUP LIMBAH DENGAN KATUP PENGHANTAR TERHADAP EFISIENSI HIDRAM

PENGUJIAN PENGARUH VARIASI HEAD SUPPLY DAN PANJANG LANGKAH KATUP LIMBAH TERHADAP UNJUK KERJA POMPA HIDRAM

KAJI EKSPERIMENTAL PENGARUH KETINGGIAN PERMUKAAN AIR POMPA HIDRAM DIAMETER INLET ¾ INCH DENGAN SUDUT KEMIRINGAN 15 0 TERHADAP KINERJA POMPA

Pengaruh Variasi Tinggi Terjunan dan Dimensi Tabung Kompresor Terhadap Unjuk Kerja Pompa Hydram

PENGARUH VOLUME TABUNG UDARA TERHADAP EFISIENSI POMPA HIDRAM

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PENGARUH TINGGI DAN DIAMETER INLET TERHADAP KAPASITAS POMPA HIDRAM DENGAN MODEL SIMULASI PROGRAM DELPHI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PENGGUNAAN TEKNOLOGI POMPA TANPA MOTOR (HYDRAM PUMP) UNTUK MEMBANTU IRIGASI PERSAWAHAN DI PROPINSI LAMPUNG

PENGARUH VARIASI VOLUME TABUNG TEKAN TERHADAP EFISIENSI PADA POMPA HIDRAM

HASIL DAN PEMBAHASAN

Pengaruh Diameter Tabung Udara dan Jarak Lubang Pipa Tekan dengan Katup Pengantar terhadap Efisiensi Pompa Hidram

PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI POMPA HIDROLIK PADA KETINGGIAN SUMBER 1,6 METER

NASKAH PUBLIKASI PENGARUH VARIASI DIAMETER KATUP BUANG TERHADAP DEBIT DAN EFISIENSI PADA POMPA HIDRAM

RANCANG BANGUN DAN UJI EKSPERIMENTAL PENGARUH VARIASI PANJANG DRIVEN PIPE DAN DIAMETER AIR CHAMBER TERHADAP EFISIENSI POMPA HIDRAM

PENGARUH VARIASI JARAK SUMBU KATUP LIMBAH DENGAN SUMBU TABUNG UDARA TERHADAP EFISIENSI POMPA HIDRAM

ANALISA PENGARUH TINGGI JATUHAN AIR TERHADAP HEAD POMPA HIDRAM

Pengaruh Panjang Pipa Keluaran Terhadap Kinerja Pompa Hydraulic Ram (Hydram)

Analisa Pengaruh Variasi Volume Tabung Udara Dan Variasi Beban Katup Limbah Terhadap Performa Pompa Hidram

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Pengaruh Konfigurasi Tabung Kompresor Terhadap Unjuk Kerja Pompa Hidram

Pengaruh Berat Katup Limbah Dan Ketinggian Discharge Terhadap Kinerja Pompa Hidram

LENGTH INLET TO HIDRAM EFFICIENCY PANJANG PIPA INLET TERHADAP EFISIENSI POMPA HIDRAM

RANCANG BANGUN POMPA HIDRAM DAN PENGUJIAN PENGARUH VARIASI TINGGI TABUNG UDARA DAN PANJANG PIPA PEMASUKAN TERHADAP UNJUK KERJA POMPA HIDRAM

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB II LANDASAN TEORI

NASKAH PUBLIKASI PENGARUH VARIASI DIAMETER PIPA INLET TERHADAP DEBIT DAN HEAD PADA POMPA HIDRAM

TINJAUAN PUSTAKA. yang berjudul rancang bangun dan kajian pengaruh ketinggian sumber air

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Studi Eksperimental Pengaruh Sudut Pipa Masuk (Driven Pipe) dan Diameter Katup Penghantar (Delivery Valve) terhadap Efisiensi Pompa Hidram 2 Inchi

PENGARUH DIAMETER PIPA DAN PANJANG PIPA INLET TERHADAP KINERJA POMPA HIDRAM

Studi Karakteristik Volume Tabung Udara dan Beban Katup Limbah Terhadap Efisiensi Pompa Hydraulic Ram

Analisa Beda Tinggi Katup dan Variasi Diameter Pipa Inlet Terhadap Unjuk Kerja Pompa Hidram Ukuran Dua Inchi

Studi Eksperimental Variasi Tinggi Tabung Udara dan Jarak Lubang Tekan dengan Katup Pengantar terhadap Efisiensi Pompa Hidram 3 Inchi

Mukhammad Sofwan S1 Pendidikan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Surabaya

PERANCANGAN ALAT UJI MODEL POMPA TANPA MOTOR (HYDRAULIC RAM PUMP)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PENGARUH PANJANG PIPA INLET TERHADAP KINERJA PADA POMPA HIDRAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

PENGARUH DIAMETER PIPA INLET TERHADAP DEBIT PEMOMPAAN POMPA HIDRAM

Uji Efisiensi Pompa Hidram dengan Variasi Volume Tabung Udara

Analisa Pengaruh Variasi Volume Tabung Udara Dan Variasi Beban Katup Limbah Terhadap Performa Pompa Hidram

PENGUJIAN PENGARUH VARIASI HEAD SUPPLY DAN PANJANG LANGKAH KATUP LIMBAH TERHADAP UNJUK KERJA POMPA HIDRAM

Peningkatan kinerja pompa hidram berdasarkan posisi tabung kompresor dengan saluran keluar di bawah tabung kompresor

RANCANG BANGUN DAN PENGUJIAN POMPA HIDRAM PORTABLE (PORTABLE HIDRAULIC RAM PUMP) (Laporan Praktikum Perancangan Mesin Tepat Guna) Disusun oleh :

ANALISA VARIASI TINGGI KELUARAN TABUNG KOMPRESOR TERHADAP UNJUK KERJA POMPA HIDRAM ABSTRACT

PERANCANGAN DAN ANALISIS PERFORMA POMPA HIDRAM UNTUK MEMENUHI KEBUTUHAN AIR BERSIH DI DUSUN BELANG TLOGOLELE SELO BOYOLALI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Gambar 1. Komponen PATM (Kalsim D, 2002)

PENGARUH VARIASI DIAMETER KATUP LIMBAH TERHADAP UNJUK KERJA POMPA HYDRAM. : Ir. Made Suarda, MEng. Abstrak

RANCANG BANGUN DAN PENGUJIAN POMPA HIDRAM MENGGUNAKAN ADJUSTABLE SPRING WASTE VALVE NASKAH PUBLIKASI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ANALISA PENGARUH PANJANG PIPA INLET DAN PANJANG PEGAS KATUB BUANG TERHADAP PERFORMANCE POMPA HIDRAM

PENGARUH VARIASI GAYA PEGAS AWAL PADA KATUP BOLA TERHADAP UNJUK KERJA POMPA HYDRAM. : Kadek Oka Naya Mahendra. : Ir. Made Suarda, M Eng.

ANALISA PENGARUH VARIASI SUSUNAN TERHADAP KEMAMPUAN UNJUK KERJA POMPA HYDRAM DITINJAU DARI ASPEK TINGGI TERJUNAN AIR

Pengaruh Rasio Panjang dan Diameter Pipa Suplai terhadap Unjuk Kerja Model Pompa Tanpa Motor (Hydraulic Ram Pump)

Kajian eksperimental pengaruh tabung udara pada head tekanan pompa hidram

PENGARUH TINGGI TEKANAN RESERVOIR TERHADAP DEBIT PADA PEMOMPAAN POMPA HIDRAM

BAB I PENDAHULUAN. tinggalnya di daerah perbukitan dan memiliki lokasi mata air di bawah tempat

Pengaruh Variasi Tekanan Awal Udara Pada Tabung Tekan Terhadap Unjuk Kerja Pompa Hydram (Studi Kasus Di Desa Catur)

APLIKASI POMPA HYDRAM UNTUK PERTANIAN DAN PERKEBUNAN DI INDONESIA. Teknologi Tepat Guna

Optimasi Diameter Katup Limbah Pompa Hydram Made Suarda 1,*, Ainul Ghurri 1, Made Sucipta 1 dan I Gusti Bagus Wijaya Kusuma 1

ANALISA PERENCANAAN POMPA HIDRAULIK RAM

BAB II LANDASAN TEORI

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN POMPA HYDRAM UNTUK DESA KLUWIH KECAMATAN TULAKAN KABUPATEN PACITAN(PENGUJIAN TERHADAP VARIASI VOLUME TABUNG)

Sujawi Sholeh Sadiawan, Nova Risdiyanto Ismail, Agus suyatno, (2013), PROTON, Vol. 5 No 1 / Hal 44-48

REKAYASA INSTALASI POMPA UNTUK MENURUNKAN HEAD LOSS

PENGARUH VARIASI TEKANAN AWAL UDARA PADA TABUNG TEKAN TERHADAP UNJUK KERJA POMPA HYDRAM (STUDI KASUS DI DESA CATUR) : Ida Bagus Wiyana Manuaba

Pengaruh Variasi Diameter Katup Limbah Terhadap Unjuk Kerja Pompa Hydram

RANCANG BANGUN POMPA HIDRAM (HYDRAULIC RAM PUMP)

RANCANG BANGUN POMPA HIDRAM UNTUK MASYARAKAT PEDESAAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

UNIVERSITAS DIPONEGORO

Pompa Hydram Sebagai Penyedia Air Baku Lahan Pertanian

RANCANG BANGUN POMPA HIDRAULIK RAM (HIDRAM) SKRIPSI

PERANCANGAN DAN PENGUJIAN KATUP MEMBRAN PADA KATUP TEKAN POMPA HYDRAM (DESIGN AND PERFORMANCE ASSESMENT OF MEMBRAN DELIVERY VALVE IN HYDRAM PUMP )

PENGARUH KETINGGIAN BAK PENANGKAP AIR DAN PANJANG PIPA MASUK TERHADAP HEAD PUMP PADA POMPA HIDRAM

UNIVERSITAS DIPONEGORO

PENYEDIAAN AIR BERSIH

Gambar 3-15 Selang output Gambar 3-16 Skema penelitian dengan sudut pipa masuk Gambar 3-17 Skema penelitian dengan sudut pipa masuk

ANALISIS DEBIT POMPA HIDRAM DENGAN PIPA PARALON SATU OUTPUT, DUA OUTPUT DAN TIGA OUTPUT DENGAN DIAMETER PIPA ¾ INCH

ANALISA PENGARUH VARIASI DIAMETER LUBANG KATUP LIMBAH TERHADAP UNJUK KERJA POMPA HIDRAM

SIMULASI ALIRAN FLUIDA PADA POMPA HIDRAM DENGAN TINGGI AIR JATUH 2.3 M DENGAN MENGGUNAKAN PERANGKAT LUNAK CFD

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III PERALATAN DAN PROSEDUR PENGUJIAN

UNIVERSITAS DIPONEGORO. PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI POMPA HIDRAULIK RAM DENGAN SUDUT 15 o TUGAS AKHIR UJI PURNOMO

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

DEPARTEMEN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2012

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS

PENYULUHAN RANCANG BANGUN POMPA HIDRAM DI DESA SIDOASRI KECAMATAN CANDIPURO KABUPATEN LAMPUNG SELATAN ( Pengabdian Kepada Masyarakat )

ANALISA PENGARUH PANJANG PIPA GALVANIS DAN DIAMETER BUKAAN KATUP TERHADAP HEAD POMPA PADA POMPA HIDRAM

Transkripsi:

PENGARUH VOLUME TABUNG UDARA DAN BEBAN KATUP BUANG DENGAN JARAK KATUP DELIVERY 2 CM TERHADAP KINERJA POMPA HIDRAM Teguh Irawan 1,Nova Risdiyanto Ismail 2,Suriansyah 3 ABSTRAK Masyarakat yang bertempat tinggal jauh dari jangkauan sumber energi listrik terdapat kendala untuk mengalirkan air dari tempat rendah ke tempat yang lebih tinggi. Untuk memompa air ke dalam rumah umumnya mereka menggunakan pompa sentrifugal. Jenis pompa ini membutuhkan energi listrik untuk mengoperasikannya, namun seringkali listrik juga merupakan suatu masalah tersendiri bagi masyarakat. Salah satu cara yang dapat digunakan adalah dengan pompa hidram yang energi atau tenaga penggeraknya berasal dari tekanan atau hantaman air yang masuk ke dalam pompa melalui pipa. Pompa hidrolik ram merupakan suatu solusi karena tidak membutuhkan energi listrik atau bahan bakar. Pompa jenis ini dapat bekerja terus menerus 24 jam sehari, harganya murah dan mudah dibuat. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efisiensi unjuk kerja pompa hidram dengan variasi volume tabung (5100,6900, dan 8100 ml ) dan variasi berat beban katup buang (150,200, dan 250 gram) dengan jarak katup delivery 2cm. Pada efisiensi D Aubussion menunjukan persentase yang tertinggi pada volume tabung udara 8100 ml dan beban katup buang 250 gram yaitu 12,61 % sedangkan spersentase terendah terdapat pada volume tabung udara 8100 ml dan beban katup buang 250 gram 8,4%. Kata kunci: Pompa hidram, variasi volume tabung udara, beban katup buang, dan efisiensi. PENDAHULUAN Air merupakan salah satu faktor yang sangat penting dan dibutuhkan dalam kehidupan makhluk hidup. Selain untuk pengembangan fiskologis makhluk hidup, air juga menjadi input bagi beragam upaya atau kegiatan makhluk hidup dalam rangka menghasilkan sesuatu untuk kelangsungan hidupnya. Oleh karena itu, air harus tersedia kapanpun dan dimanapun dalam jumlah, waktu, dan mutu yang memadai. Dengan jumlah air yang tersedia relatif tetap, sementara kebutuhan air semakin meningkat, maka air dari sisi ketersediaan dan permintaannya perlu dikelolah dan diatur sedemikian rupa, sehingga air dapat disimpan jika berlebihan dan selanjutnya dimanfaatkan dan didistribusikan jika diperlukan. Oleh karena itu, perlu dicari dan dikembangkan suatu model teknologi irigasi yang memadai, menggunakan teknologi tepat guna, efisien, dan ekonomis sehingga dalam pengelolaannya tidak tergantung pada tenaga listrik atau bahan bakar lainnya, sebuah teknologi yang membutuhkan biaya operasional yang murah dan tidak membebani petani dalam melakukan kegiatan usaha taninya. Salah satu teknologi irigasi yang mulai dikembangkan adalah pompa hydraulic ram atau lazim disebut pompa hidram. Pompa hidram adalah salah satu alat yang digunakan untuk mengangkat air dari suatu tempat yang lebih rendah ke tempat yang lebih tinggi dengan memanfaatkan energy potensial sumber air yang akan dialirkan. Beberapa penelitian tentang berbagai rancangan dan performansi pompa hidram telah dilakukan, namun penelitian tersebut belum mengkaji peningkatan tekanan yang terjadi akibat volume tabung udara dan besar celah katup pada pompa hidram. Padahal pompa hidram bekerja selain berdasarkan mekanisme dari palu air, juga pada volume tabung udara dan beban katup limbah. Oleh sebab itu, maka perlu dilakukan kajian mengenai volume tabung udara dan beban katup limbah untuk mengetahui unjuk kerja pompa hidram. KAJIAN PUSTAKA Definisi Pompa Hidram Pompa Hydraulic ram (hydram) digunakan untuk memindahkan fluida dari tempat tinggi ke tempat yang lebih tinggi. Mekanisme kerja pompa hydram adalah melipat-gandakan kekuatan pukulan air pada tabung udara, dimana terjadi perubahan energi 59

kinetik air menjadi tekanan dinamik yang menimbulkan water hammer. Tekanan dinamik akan diteruskan ke dalam tabung udara yang berfungsi sebagai penguat. Akan tetapi kerja pompa ini tidak dapat memompa semua air yang masuk. Jadi sebagian air terpompa dan sebagian dibuang melalui katup limbah. Cara Kerja Pompa Hidram Cara pompa hidram berawal dari air mengalir dari suatu sumber ataupun suatu reservoir ke dalam pompa hidram melalui pipa pemasukan dengan posisi pompa lebih rendah dari sumber air ataupun reservoir tersebut. Di dalam pompa air, air keluar melalui katup buang dengan cukup cepat, maka tekanan dinamik yang bergerak ke atas tersebut akan mendorong katup buang sehingga katup buang akan tertutup secara tiba-tiba dan katup buang tersebut menghentikan aliran air dalam pipa pemasukan. Air yang terhenti akibat katup buang tersebut mengakibatkan tekanan tinggi yang terjadi secara tiba-tiba di dalam pompa hidram. Tekanan air yang besar atau water hammer dalam ram sebagian direduksi oleh lolosnya air ke dalam tabung udara yang berfungsi meratakan perubahan tekanan yang drastis dalam hydraulic ram melalui katup penghantar dan denyut tekanan di dalam tabung yang kembali lagi ke pompa akan menyebabkan hisapan dan tertutupnya katup penghantar yang merupakan katup searah yang menghalangi kembalinya air ke dalam pompa, sehingga air dalam tabung tersebut akan tertekan keluar melalui pipa penghantar (outlet) yang mengalirkan air ke atas dengan ketinggian tertentu. Pengaturan ukuran panjang pipa inlet dari reservoir ke kolom buang dan berat dari katup buang diharapkan pompa hidram dapat memompa air yang optimal. Dalam menentukan efisiensi pompa hydram digunakan rumus D Aubuisson : ( q + h) η A = x100 % ( Q + q ) H Keterangan : η A = efisiensi hidram menurut D Aubuisson (%) q = debit hasil (m 3 /s) Q = debit buang (m 3 /s) h = head keluar (m) H = head masuk (m) Dan digunakan rumus Efisiensi Renkinne : q ( h H ) η R = x100 % ( Q + q ). H Keterangan : η R = efisiensi hidram menurut Rankine (%) q = debit hasil ( m 3 /s) Q = debit buang, (m 3 /s) h = head keluar, (m) H = head masuk, (m) Perancangan Instalasi Pompa untuk Percobaan Gambar sistem instalasi pompa hydram untuk percobaan ini dapat dilihat : Gambar 1. Instalasi Pompa Hydram Keterangan gambar : A. Water Source Tank B. Pipa Masuk (Drive Pipe) C. Katup Buang (Waste Valve) D. Badan Hidram E. Katup Penghantar F. Pipa Penghantar (Delivery Pipe) G. Tabung udara Penelitian terdahulu Penelitian tentang pompa hidraulik ram pernah dilakukan oleh PTP-ITB dengan memodifikasi pompa hidraulik ram dari ITDG (Intermediate Technology Development Group) London. Pada penelitian ini digunakan pompa hiraulik ram berukuran 2 inci dengan diameter pipa masuk pompa 2 inci dan diameter pipa penghantar 1 inci. Dari studi tersebut diperoleh bahwa beban katup limbah berpengaruh terhadap efisiensi pompa hiraulik ram. Penelitian ini menunjukkan bahwa efisiensi pompa terbesar diperoleh pada beban katup buang 400 gram yaitu 42,92 %. 60

Cahyanta dan Indrawan (1996) telah melakukan penelitian dengan kesimpulan bahwa besar kecilnya beban pada katup buang sangat berpengaruh pada efektifitas kerja pompa hidram terutama pada debit pemompaan. Muhamad Jafri, Ishak Sartana Limbong (2011) telah melakukan penelitian pada beban katub buang dan panjang langkah, bahwa efisiensi tertinggi pompa hidram adalah 55,30%, efisiensi D Aubuission pada berat beban 400 gram dan panjang langkah 0,5 cm. Penelitian pompa hidram dengan variasi beban katup buang dilakukan oleh Cahyanta, dkk, (2008). Hasil penelitian mununjukkan bahwa kapasitas aliran maksimum, dan efisiensi maksimum dicapai pada berat beban katup buang 410 gram yaitu sebesar 11,146 x 10-5m3 /s, dan efisiensi maksimum 16,302%. Penelitian serupa juga dilakukan oleh Gan, et al. (2002). Hasil percoban dan analisa varians serta regresi response surface diporoleh bahwa faktor volume tabung dan beban katup buang berpengaruh pada efisiensi pompa, begitu pula interaksi antara kedua faktor. Efisiensi terbaik adalah volume tabung 1300 ml dan beban katup 400 gr untuk mendapatkan efisiensi 42,9209%. Pengolahan data Data yang dihasilkan akan di plotkan kedalam grafik dan selanjutnya dianalisis dan dibahas berdasarkan grafik tersebut. Dilanjutkan dengan menghitung nilai effisiensi D Abussion. Angka efisiensi pada pompa hydram memang relatif rendah mengingat bahwa tidak semua air yang diumpankan dapat disalurkan ke tempat yang dikehendaki karena adanya air yang harus dialihkan/ dibuang. Diagram Alir Penelitian Adapun Diagram alir Pompa Hidram sebagai berikut : METODE PENELITIAN Penelitian ini dilakukan dengan memvariasikan panjang pipa masuk untuk mendaoatkan nilai efisiensi dari hasil pemompaan air pada pompa hidram.penenelitian dilakukan di Laboratorium Fenomena Dasar Mesin Fakultas Tekhnik Jurusan Mesin Universitas Widyagama Malang. Variabel Penelitian Variabel dalam penelitian ini adalah : a. Variabel Bebas : Variasi panjang pipa input tanpa menggunakan beban katup. b. Variabel terikat : Debit pemompaan (q), Debit buang (Q), Jumlah ketukan katup buang (N), Efisiensi pompa hidram (η) Gambar 2. Diagram Alir Pompa Hidram HASIL DAN PEMBAHASAN Pengaruh Variasi Volume Tabung Udara Dan Beban Katup Buang Terhadap Debit Hasil Dari data hasil pengujian, maka didapatkan grafik pengaruh volume tabung udara dan beban katup buang terhadap debit hasil : 61

terdapat pada volume tabung udara 8100 ml dan beban katup buang 250 gram yaitu sebesar 260,76 L/menit. Sedangkan untuk debit air terbuang tertinggi terdapat pada volume tabung udara 5100 ml dan beban katup buang 150 gram yaitu sebesar 277,32 L/menit. Gambar 3. Grafik pengaruh variasi volume tabung udara dan beban katupterhadap debit hasil Dari hasil pengujian diperoleh data debit pemompaan. Penambahan volume tabung udara dan berat beban katup buang sangat berpengaruh terhadap debit pemompaan yang dihasilkan. Debit pemompaan terendah terdapat pada volume tabung udara 5100 ml dan beban katup buang 150 gram yaitu sebesar 10,68 L/menit. Sedangkan untuk debit pemompaan tertinggi terdapat pada volume tabung udara 8100 ml dan beban katup buang 250 gram yaitu sebesar 27,24 L/menit. Pengaruh variasi volume tabung udara dan beban katup buang terhadap debit buang. Dari data hasil pengujian, maka didapatkan grafik pengaruh volume tabung udara dan beban katup buang terhadap debit buang. Gambar 4. Grafik pengaruh variasi volume tabung udara dan beban katup buang terhadap debit buang Dari hasil pengujian dihasilkan data debit air terbuang yang bervariasi pada saat melakukan pengujian.variasi volume tabung udara dan berat beban katup buang berpengaruh terhadap debit buang yang dihasilkan. Debit air terbuang terendah Pengaruh volume tabung udara dan beban katup buang terhadap jumlah ketukan katup buang. Dari hasil pengujian diperoleh data dan dapat dibuat grafik pengaruh volume tabung udara dan beban katup buang terhadap jumlah ketukan katup buang. Gambar 5. Grafik pengaruh volume tabung udara dan beban katup buang terhadap jumlah ketukan katup buang Dari hasil pengujian diperoleh data jumlah ketukan katup buang yang cukup bervariasi pada saat melakukan pengujian.. Jumlah ketukan katup buang tertinggi terdapat pada volume tabung udara 5100 ml dan beban katup buang 150 gram yaitu sebesar 116 L/menit. Sedangkan untuk jumlah ketukan katup buang terbaik yang menghasilkan debit pemompaan terbanyak terdapat pada volume tabung udara 8100 ml dan beban katup buang 250 gram yaitu sebesar 89 L/menit. Hubungan antara Efisiensi D Aubussion (%) untuk variasi volume tabung udara dan beban katup buang. Dari hasil pengujian dan perhitungan didapatkan grafik pengaruh volume tabung udara dan beban katup buang terhadap efisiensi D Aubussion. 62

Gambar 6. Grafik hubungan antara Efisiensi D Aubussion (%) untuk variasi volume tabung udara dan beban katup buang Berdasarkan grafik diatas menunjukkan bahwa pada variasi volume tabung udara dan beban katup buang efisiensi tertinggi terdapat pada volume tabung udara 8100 ml dan beban katup buang 250 gr yaitu 12,61% dan efisiensi terendahnya terdapat pada volume tabung udara 5100 ml dan beban katup buang 150 gr yaitu 4,94%. Pembahasan Pengaruh variasi volume tabung udara dan beban katub buang terhadap debit hasil. Berdasarkan grafik diatas diperoleh data debit pemompaan yang diambil pada saat melakukan pengujian cukup bervariasi. Penambahan volume tabung udara dan berat beban katub buang sangat berpengaruh terhadap debit pemompaan yang dihasilkan. Debit pemompaan terendah terdapat pada volume tabung udara 5100 ml dan beban katub buang 150 gram yaitu sebesar 10,68 L/menit. hal ini dikarenakan tekanan udara yang dimampatkan lebih kecil sehingga jumlah air yang terpompa keluar melalui pipa out put rendah seiring dengan penutupan katub buang yang sangat cepat sehingga air yang masuk ke dalam tabung udara sedikit. Sedangkan untuk debit pemompaan tertinggi terdapat pada volume tabung udara 8100 ml dan beban katub buang 250 gram yaitu sebesar 27,24 L/menit. hal ini disebabkan pada volume tabung yang besar menghasilkan tekanan pemompaan lebih tinggi dan proses pembukaan katub lebih tepat mnghasilkan jumlah air yang masuk ke dalam tabung udara lebih banyak.. Pengaruh variasi volume tabung udara dan beban katup terhadap debit buang Berdasarkan grafik diatas dihasilkan data debit air terbuang yang bervariasi pada saat melakukan pengujian. Variasi volume tabung udara dan berat beban katub buang berpengaruh terhadap debit buang yang dihasilkan. Debit air terbuang merupakan kebalikan dari debit air yang dihasilkan. Hal ini ditunjukkan pada debit air terbuang terendah terdapat pada volume tabung udara 8100 ml dan beban katub buang 250 gram yaitu sebesar 260,76 L/menit. Sedangkan untuk debit air terbuang tertinggi terdapat pada volume tabung udara 5100 ml dan beban katub buang 150 gram yaitu sebesar 277,32 L/menit. Pengaruh volume tabung udara dan beban katub buang terhadap jumlah ketukan katub buang. Berdasarkan grafik diatas diperoleh data jumlah ketukan katup buang yang cukup bervariasi pada saat melakukan pengujian.. Jumlah ketukan katup buang tertinggi terdapat pada volume tabung udara 5100 ml dan beban katub buang 150 gram yaitu sebesar 116 L/menit. hal ini dikarenakan pembukaan katup buang yang lebih cepat membuka dan menutup sehingga katup hantar pada tabung udara cepat menutup dan air yang terpompakan keluar oleh tabung udara sedikit karena jumlah air yang masuk sedikit. Sedangkan untuk jumlah ketukan katub buang terbaik yang menghasilkan debit pemompaan terbanyak terdapat pada volume tabung udara 8100 ml dan beban katub buang 250 gram yaitu sebesar 89 L/menit. Hal ini dikarenakan jeda waktu katup buang membuka lebih lama sehingga jumlah air yang masuk kedalam tabung udara lebih banyak seiring dengan volume tabung yang besar sehingga menghasilkan debit pemompaan lebih tinggi. Hubungan antara Efisiensi D Aubussion (%) untuk variasi volume tabung udara dan beban katub buang. Berdasarkan grafik diatas menunjukkan bahwa pada variasi volume tabung udara dan beban katup buang efisiensi tertinggi terdapat pada volume tabung udara 8100 ml dan beban katub buang 250 gr yaitu 12,61% dan efisiensi terendahnya terdapat pada volume tabung udara 5100 ml dan beban katub buang 150 gr yaitu 4,94%. Hal ini 63

dikarenakan yang dengan volume tabung udara dan beban katup buang yang lebih besar mempengaruhi jumlah debit pemompaan yang tinggi sehingga efisiensi D Aubussion yang dihasilkan lebih besar dibandingkan dengan jumlah volume tabung udara dan beban katup buang yang kecil. Kesimpulan 1. Pada volume tabung udara 8100 ml dan beban katup buang 250 gram menghasilkan debit pemompaan tertinggi yaitu 27,24 Liter/menit. 2. Jumlah ketukan katup buang tertinggi terdapat pada volume tabung udara 5100 ml dan beban katup buang 150 gram yaitu 116 ketukan/menit. 3. Pada efisiensi D Aubussion menunjukan persentase yang tertinggi pada volume tabung udara 8100 ml dan beban katup buang 250 gram yaitu 12,61 %, sedangkan persentase terendah terdapat pada volume tabung udara 8100 ml dan beban katup buang 250 gram 8,4%. Daftar Pustaka Anis, Samsudin, dan Karnowo, 2008, Dasar Pompa, Universitas Negeri Semarang. Hanafie, J., de Longh, H., 1979, Teknologi Pompa Hidraulik Ram, Pusat Teknologi Pembangunan Institut Teknologi Bandung, Bandung. International Development Research Centre, 1986, Manuscript Report Proceedings of a Workshop on Hydraulic Ram Pump (Hydram) Technology, Canada. Taye, T., 1998, Hydraulic Ram Pump, Journal of the ESME, Vol II, No. 1 Tessema, A.A., 2000, Hydraulic Ram Pump System Design and Application, ESME 5th Annual Conference on Manufacturing and Process Industry, September 2000. Widarto, L., Sudarto, FX., 1997, Membuat Pompa Hidram, edisi 8, Kanisius, Yogyakarta. 64