Algoritma Pencarian String dalam Pemilihan Anggota Sebuah Organisasi

dokumen-dokumen yang mirip
Aplikasi Algoritma Pencarian String Dalam Sistem Pembayaran Parkir

Aplikasi Algoritma Pencocokan String pada Mesin Pencari Berita

Penggunaan Algoritma Knuth-Morris-Pratt untuk Pengecekan Ejaan

Analisis Algoritma Knuth Morris Pratt dan Algoritma Boyer Moore dalam Proses Pencarian String

Implementasi Algoritma Pencocokan String dalam Penentuan Tombol Respons Facebook

APLIKASI ALGORITMA PENCOCOKAN STRING KNUTH-MORRIS-PRATT (KPM) DALAM PENGENALAN SIDIK JARI

Pengaplikasian Algoritma Knuth-Morris-Pratt dalam Teknik Kompresi Data

Penggunaan Algoritma Pencocokkan Pola pada Sistem Barcode

Algoritma Pencarian String Knuth-Morris-Pratt Dalam Pengenalan Tulisan Tangan

Algoritma String Matching pada Mesin Pencarian

Penerapan Algoritma Pencocokan String Knuth-Morris-Pratt Sebagai Algoritma Pencocokan DNA

I. PENDAHULUAN II. DASAR TEORI. Contoh lainnya: Solusi: 0= V,1= I,2= O,3= R, 4= N,5= L,7= A,8= F,9= E.

Perbandingan Algoritma Brute Force dan Backtracking dalam Permainan Word Search Puzzle

Penerapan Algoritma Knuth-Morris-Pratt dalam Music Identification (Musipedia)

Penilaian Ujian Tertulis Menggunakan Algoritma Pattern Matching IF3051 Strategi Algoritma

Penerapan String Matching Pada Auto-Correct Berbasis Algoritma Levenshtein Distance

Algoritma Brute Force (lanjutan)

Algoritma Brute Force (Bagian 2) Oleh: Rinaldi Munir Bahan Kuliah IF2251 Strategi Algoritmik

Penerapan Pencocokan String pada Aplikasi Kamusku Indonesia

Penerapan Algoritma Boyer Moore-Dynamic Programming untuk Layanan Auto-Complete dan Auto-Correct

Pattern Matching dalam Aplikasi Pencarian Jodoh

Algoritma Brute Force(lanjutan) Lecture 6 CS3024

Perbandingan Algoritma String Matching yang Digunakan dalam Pencarian pada Search Engine

Implementasi Algoritma Greedy dalam Pembagian kerja pada Mesin yang Identik

Penerapan DFS dan BFS dalam Pencarian Solusi Game Japanese River IQ Test

Algoritma Exhaustive Search Dalam Permainan Congklak

Penggunaan Algoritma Greedy Dalam Perancangan Papan Teka Teki Silang

Perbandingan Penggunaan Algoritma BM dan Algoritma Horspool pada Pencarian String dalam Bahasa Medis

Penerapan Algoritma DFS dan BFS untuk Permainan Wordsearch Puzzle

Penerapan Pencocokan String dalam Aplikasi Duolingo

String Matching Dalam Permainan The Hunt for Gollum

Penerapan Algoritma Pattern Matching untuk Mengidentifikasi Musik Monophonic

Algoritma Brute Force (Bagian 1) Oleh: Rinaldi Munir

APLIKASI ALGORITMA KNUTH-MORRIS-PRATT DALAM CONTENT-BASED MUSIC INFORMATION RETRIEVAL

Penggunaan Algoritma Greedy untuk menyelesaikan Permainan Othello

PENGGUNAAN ALGORITMA APOSTOLICO-CROCHEMORE PADA PROSES PENCARIAN STRING DI DALAM TEKS

ANALISIS STRING MATCHING PADA JUDUL SKRIPSI DENGAN ALGORITMA KNUTH-MORRIS PRATT (KMP)

Penerapan Algoritma Brute Force di Permainan Nonogram

Algoritma Puzzle Pencarian Kata

Aplikasi String Matching Pada Fitur Auto-Correct dan Word-Suggestion

Implementasi Algoritma Runut Balik dalam Pengenalan Citra Wajah pada Basis Data

Penentuan Lokasi Pemasaran Produk dengan Media Periklanan Menggunakan Algoritma Greedy

Penerapan Algoritma Pencocokan String Boyer-Moore untuk Keamanan Komputer

Penerapan Algoritma Runut-Balik untuk Menyelesaikan Permainan Pencarian Kata

Penerapan Algoritma Brute Force pada permainan Countdown Number

Perbandinganan Penggunaan Algoritma Greedy dan Modifikasi Algoritma Brute Force pada Permainan Collapse XXL

Aplikasi Algoritma BFS dan String Matching pada Tag Suggestions di Facebook

AlgoritmaBrute Force. Desain dan Analisis Algoritma (CS3024)

Penerapan Algoritma Greedy untuk Permainan Halma

Penggunaan Algoritma Boyer Moore Untuk Pencarian Arsip Multimedia Pada Perangkat Lunak Pemutar Media

Penerapan Algoritma String Matching dalam Intelligent Personal Assistant Siri

Perbandingan Algoritma Brute Force dan Breadth First Search dalam Permainan Onet

Penggunaan String Matching Dalam Mencari Kata Dalam Permainan Mencari Kata Dari Sebuah Matriks Huruf

Penerapan Algoritma Runut-balik pada Permainan Math Maze

Penerapan algoritma Greedy dalam penentuan Porter Generic Strategies untuk suatu perusahaan

Penerapan Algoritma DFS pada Permainan Sudoku dengan Backtracking

IMPLEMENTASI ALGORITMA GREEDY PADA PERMAINAN OTHELLO

Aplikasi String Matching dalam Analisis Cap Bibir

II. DASAR TEORI I. PENDAHULUAN

Penerapan Algoritma Greedy pada Permainan Bubble Breaker

Modifikasi String dan Pattern untuk Mempercepat Pencocokan Rantai Asam Amino pada Rantai DNA

Pencarian Solusi Permainan Fig-Jig Menggunakan Algoritma Runut-Balik

Strategi Algoritma Penyelesaian Puzzle Hanjie

PENERAPAN ALGORITMA BACKTRACKING PADA PERMAINAN WORD SEARCH PUZZLE

PENCARIAN BERUNTUN (SEQUENTIAL SEARCHING)

Penentuan Keputusan dalam Permainan Gomoku dengan Program Dinamis dan Algoritma Greedy

Algoritma Brute Force

Algoritma Heap Sort. Sekolah Teknik Elektro & Informatika Departemen Teknik Informatika, Institut Teknologi Bandung Jl. Ganesha 10, Bandung

PENGGUNAAN BRUTE FORCE UNTUK MERETAS PASSWORD FILE RAR

Penggunaan Algoritma Pencocokkan Pola pada Aplikasi How-Old.net

Mencari Pola dalam Gambar dengan Algoritma Pattern Matching

Implementasi Algoritma DFS pada Pewarnaan Gambar Sederhana Menggunakan Bucket tool

PERBANDINGAN APLIKASI ALGORITMA BRUTE-FORCE DAN KOMBINASI ALGORITMA BREADTH FIRST SEARCH DAN GREEDY DALAM PENCARIAN SOLUSI PERMAINAN TREASURE HUNT

Pencarian Potongan Gambar Menggunakan Algoritma Boyer Moore

Aplikasi String Matching pada Plugin SMS Blocker untuk Validasi Pesan

Implementasi Algoritma Knuth-Morris-Pratt Pada Fungsi Pencarian Judul Tugas Akhir Repository

Penerapan Algoritma Knuth Morris Pratt dalam Aplikasi Penerjemah Teks

Pemanfaatan Algortima Boyer Moore dalam Penyaringan Teks Halaman Website Sederhana

Perancangan dan Implementasi Metode Brute Force untuk Pencarian String pada Website PCR

Kompleksitas Algoritma untuk Penyelesaian Persoalan Penukaran Koin dengan Algoritma Greedy

Implementasi Struktur Data Rope menggunakan Binary Tree dan Aplikasinya dalam Pengolahan Teks Sangat Panjang

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Penerapan String Matching pada Fitur Auto Correct dan Fitur Auto Text di Smart Phones

Analisis Pengimplementasian Algoritma Greedy untuk Memilih Rute Angkutan Umum

Penerapan Algoritma Brute Force dan Backtracking pada Permainan Skycraper

PERBANDINGAN KOMPLEKSITAS ALGORITMA PENCARIAN BINER DAN ALGORITMA PENCARIAN BERUNTUN

Penerapan Algoritma Backtracking untuk Menyelesaikan Permainan Hashiwokakero

Implementasi Pencocokan String Tidak Eksak dengan Algoritma Program Dinamis

Aplikasi Algoritma Runut Balik dalam Pembangkitan Elemen Awal Permainan Sudoku

PERMAINAN KNIGHT S TOUR DENGAN ALGORITMA BACKTRACKING DAN ATURAN WARNSDORFF

Pencarian pada Array. Tim PHKI Modul Dasar Pemrograman Fakultas Ilmu Komputer UDINUS Semarang

PENGGUNAAN ALGORITMA GREEDY PADA MESIN PENCARI

Menebak Password RAR Menggunakan RAR Password Recovery Magic dengan Algoritma Brute Force

Penggunaan Algoritma Greedy dalam Optimasi Masalah Perkebunan

PERBANDINGAN ALGORITMA GREEDY DAN BRUTE FORCE DALAM SIMULASI PENCARIAN KOIN

Penerapan Algoritma Transversal pada Graf dan Algoritma Pencocokan String dalam Sistem Jual-Beli Tiket Bioskop

Aplikasi Graf Breadth-First Search Pada Solver Rubik s Cube

Algoritma Brute Force

Kompleksitas Algoritma

APLIKASI PEWARNAAN GRAPH PADA PEMBUATAN JADWAL

Transkripsi:

Algoritma Pencarian String dalam Pemilihan Anggota Sebuah Organisasi Kevin Alfianto Jangtjik / 13510043 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jl. Ganesha 10 Bandung 40132, Indonesia 13510043@std.stei.itb.ac.id Abstract Masalah pencarian anggota yang tepat untuk sebuah jabatan sebuah organisasi terkadang cukup sulit untuk dipecahkan. Pemilihan anggota yang baik akan menentukan kinerja yang akan dihasilkan oleh sebuah organisasi tersebut sehingga penempatan orang yang tepat pun akan menentukan hal tersebut. Sedangkan algoritma pencarian string dalam permasalahan yang akan dibahas ini berperan untuk menjadi alternatif pilihan untuk menentukan penempatan anggota ke dalam jabatan di sebuah organisasi. Alternatif pilihan ini dapat membantu memposisikan anggota yang cocok melalui kriteria-kriteria tertentu. Index Terms Pencarian String, Pattern, Brute Force, teks. I. PENDAHULUAN Saat ini masalah sebuah organisasi untuk menempatkan anggotanya ke dalam jabatan tertentu menjadi hal yang cukup sulit. Hal ini dikarenakan banyaknya anggota organisasi tersebut yang perlu dipilah-pilah, waktu yang mendesak untuk penempatan jabatan, pertimbangan dua orang anggota atau lebih untuk ditempatkan di suatu jabatan, dan kendala-kendala lainnya. Penentuan jabatan ini akan menentukan kinerja organisasi di kemudian hari sebab kecocokan kemampuan seseorang dengan kemampuan yang dibutuhkan untuk memerankan jabatan tertentu dapat mempengaruhi kualitas kinerja seseorang tersebut. Bila seorang anggota memiliki kemampuan yang cukup untuk memerankan jabatan yang diberikan padanya, tentu seharusnya ia dapat melaksanakan tugas sesuai jabatannya itu dengan baik pula. Dalam makalah ini saya akan membahas beberapa contoh penyelesaian masalah pemilihan jabatan untuk anggota menggunakan algoritma pencarian string. Tentu saja penyelesaian yang dihasilkan hanya merupakan sebuah alternatif pilihan penempatan jabatan anggota tersebut. Tetapi penyelesaian masalah diharapkan akan menghasilkan alternatif pilihan dengan lebih cepat sehingga akan mempersingkat waktu untuk mempertimbangkan dan memilah anggota yang sesuai. Pemilihan yang dilakukan menggunakan kriteria-kriteria tertentu dan dipilih anggota yang paling cocok atau paling mendekati kecocokan tersebut untuk menempati jabatan itu. Contoh yang akan saya berikan untuk diselesaikan adalah struktur organisasi sederhana yang fiktif dengan kriteriakriteria yang aktual. II. DASAR TEORI A. Pencarian String Pencarian string di dalam teks disebut juga pencocokan string (string matching atau pattern matching). Persoalan pencarian string dirumuskan sebagai berikut : Diberikan : 1. Teks (text), yaitu (long) string yang panjangnya n karakter 2. Pattern, yaitu string dengan panjang m karakter (m < n) yang akan dicari di dalam teks. Carilah (find atau locate) lokasi pertama di dalam teks yang bersesuaian dengan pattern. Aplikasi dari masalah pencocokan string antara lain pencarian suatu kata di dalam dokumen (misalnya menu Find di dalam Microsoft Word). Kita mengasumsikan teks berada di dalam memori (bila mencari string di dalam arsip, maka semua isi arsip atau potongan besar data arsip perlu dibaca terlebih dahulu, dan menyimpannya di dalam memori). Jika pattern muncul lebih dari sekali di dalam teks, maka pencarian hanya memberikan keluaran berupa lokasi pattern ditemukan pertama kali. Selain itu, untuk membedakan antara pattern masukan dengan pattern di dalam teks, maka pattern yang berada di dalam teks kita namakan target. Contoh: Pattern : hari Teks : kami pulang ke rumah ketika hari mulai malam ^ target

B. Algoritma Brute Force Dengan asumsi bahwa teks berada di dalam array T[1..n] dan pattern berada di dalam array P[1..m], maka algoritma brute force pencocokan string adalah sebagai berikut : 1. Mula-mula pattern P dicocokan pada awal teks T. 2. Dengan bergerak dari kiri ke kananbandingkan setiap karakter di dalam pattern p dengan karakter yang bersesuaian di dalam teks T sampai : a. Semua karakter yang dibandingkan cocok atau sama (pencarian berhasil), atau b. Dijumpai sebuah ketidakcocokan karakter (pencarian belum berhasil) 3. Bila pattern P belum ditemukan kecocokannya dan teks T belum habis, geser pattern P satu karakter ke kanan dan ulangi langkah 2 Contoh : Teks : nobody noticed him Pattern : not Nobody noticed him S = 0 not S = 1 not S = 2 not S = 3 not S = 4 not S = 5 not S = 6 not S = 7 not Kesimpulan : Pattern not ditemukan pada posisi indeks 8 dari awal teks. Peubah s menyatakan jumlah pergeseran pattern (dihitung dari awal teks). Nilai s = 0 berarti pattern pertama kali disamakan posisi awalnya (allign) dengan teks awal. Pseudo-code algoritmanya adalah sebagai berikut : procedure BruteForceSearch (input m, n : integer, input P : array[1..m] of char, input T : array [1..n] of char, output idx : integer) {Mencari kecocokan pattern P di dalam teks T. Jika ditemukan P di dalam T, lokasi awal kecocokan disimpan di dalam peubah idx. ditemukan, idx = -1 } Deklarasi s,j : integer ketemu : boolean Algoritma : s 0 ketemu false while (s n-m) and (not ketemu) do j 1 while (j m) and (P[j] = T[s+j) do j j + 1 endwhile {j > m or P[j] T[s+j]} ditemukan} if j = m then {kecocokan string else endif ketemu true s s + 1 endfor {s > n m or ketemu} if ketemu then idx s + 1 {jika indeks array dimulai dari 0 maka idx s} else idx -1 endif Kompleksitas algoritma pencocokan string dihitung dari jumlah operasi perbandingan yang dilakukan. Kompleksitas kasus terbaik adalah O(n). Kasus terbaik terjadi jika yaitu bila karakter pertama pattern P tidak pernah sama dengan karakter teks T yang dicocokan (kecuali pada pencocokan yang terakhir). Pada kasus ini, jumlah perbandingan yang dilakukan paling banyak n kali misalnya : Teks : Ini adalah string panjang yang berakhir dengan zz Pattern : zz Kasus terburuk membutuhkan m(n m + 1) perbandingan, yang mana kompleksitasnya adalah O (mn), misalnya : Teks : aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaab Pattern : aaaab Masukan : pattern P yang panjangnya m dan teks T yang panjangnya n Keluaran posisi awal kecocokan (idx). Jika P tidak

III. PENYELESAIAN MASALAH PEMILIHAN ANGGOTA UNTUK MENEMPATI JABATAN ORGANISASI A. Permasalahan Permasalahan yang akan dicoba untuk diselesaikan adalah pemilihan calon anggota untuk menempati jabatan yang paling sesuai untuknya. Permasalahan yang akan diselesaikan adalah contoh kasus dari sebuah organisasi secara fiktif dengan kriteria-kriteria yang aktual. Kriteria-kriteria yang dimiliki setiap jabatan pada organisasi tersebut saya ambil dari sumber internet dengan pencarian perihal lowongan pekerjaan. Dimisalkan saja sebuah organisasi memiliki struktur organisasi seperti gambar di bawah ini : 5. Teliti Kriteria receptionist: 1. Lulusan SMA 2. Berpengalaman sebagai receptionist 3. Berpenampilan menarik 4. 5. Kriteria chef: 1. Lulusan SMK tata boga 2. Tekun 3. Rajin 4. Jujur 5. Berpengalaman di bidang kuliner Director Supervisor Accounting Staff Receptionist Chef Finance Staff Seorang direktur ingin memilih calon anggota organisasinya untuk menempati jabatan-jabatan yang ada pada gambar tersebut. Jabatan-jabatan tersebut memiliki kriterianya masing-masing dan kriteria jabatan itu berjumlah 5. Asumsikan kriteria-kriteria tersebut merupakan kriteria yang terpenting untuk dapat menempati jabatan tersebut. Lalu calon anggota organisasi tersebut masing-masing memiliki 5 kriteria pula. Asumsikan 5 kriteria tersebut adalah kemampuan terbaik yang ada dalam diri calon anggota-anggota tersebut. Kriteria-kriteria yang dimiliki calon anggota tersebut diinput dalam string secara manual sehingga hasil inputan informasi string tidak selalu sama persis seperti kriteria yang dibutuhkan pada jabatan. Kriteria-kriteria di bawah ini merupakan kriteria-kriteria yang dibutuhkan untuk dapat menempati jabatan tertentu : Kriteria supervisor : 1. Lulusan S1 2. Berpengalaman sebagai supervisor 3. 4. 5. Kriteria accounting staff: 1. Lulusan S1 2. Berpengalaman sebagai staff akunting 3. Memahami tentang perpajakan 4. Dapat membuat laporan keuangan Kriteria finance staff: 1. Lulusan S1 2. Berpengalaman sebagai finance staff 3. 4. Menguasai office 5. Lalu yang di bawah ini merupakan kriteria-kriteria yang dimiliki oleh anggota organisasi ini : Kriteria yang dimiliki Doni: 1. Saya adalah lulusan S1 2. Saya sudah berpengalaman sebagai supervisor 3. Saya bertanggung jawab dalam bekerja 4. Saya selalu disiplin dalam pekerjaan 5. Saya sudah mampu bekerja dalam tim Kriteria yang dimiliki Ivan: 1. Saya ini Lulusan S1 2. Relasi sudah luas 3. Saya dapat membuat laporan keuangan 4. Saya telah memahami tentang perpajakan 5. Saya teliti Kriteria yang dimiliki Cindi: 1. Saya adalah lulusan SMA 2. Saya cermat dalam bekerja 3. Saya telah mampu bekerja dalam tim 4. Saya selalu disiplin 5. Saya berpenampilan menarik Kriteria yang dimiliki Haris: 1. Saya ini lulusan SMK tata boga 2. Saya ini dalam bekerja 3. Rajin dalam bekerja 4. Jujur dalam bekerja 5. Saya selalu bertanggung jawab

Kriteria yang dimiliki Budi: 1. Saya adalah lulusan S1 2. Saya sudah berpengalaman sebagai finance staff 3. Saya sudah menguasai office 4. dalam berkerja 5. dalam bekerja Kriteria yang dimiliki Kelvin: 1. Saya merupakan Lulusan S1 2. Saya berpenampilan menarik 3. Saya ini mampu bekerja dalam tim 4. Saya selalu bertanggung jawab 5. Saya teliti dalam bekerja Dari informasi yang dimiliki ini akan dilakukan pemilihan calon anggota untuk menempati jabatanjabatan tersebut. B. Penyelesaian Permasalahan Menggunakan Algoritma Pencarian String Algoritma pencarian string yang akan digunakan adalah algoritma brute force. Jumlah langkah pencocokan string dilakukan paling banyak adalah selisih jumlah teks dengan pattern lalu ditambah 1 (m n + 1 ) dengan n <= m (n adalah jumlah pattern dan m adalah jumlah teks). Huruf kapital dan huruf tidak kapital dianggap sama dalam pencocokan. Sebelum melakukan pencocokan, akan dilakukan penghilangan stopword dari string input. Stopword yang akan digunakan : adalah, itu, di, ini, itu, ke, dari, sudah, mampu, dalam, melakukan, selalu, tentang, merupakan. Pemilihan anggota untuk jabatan supervisor : Penilaian kriteria yang dimiliki Doni yang telah 1. Saya lulusan S1 N1 lulusan S1 N2 lulusan S1 N3 lulusan S1 N4 lulusan S1 N5 lulusan S1 N6 lulusan S1 Kriteria pertama Doni cocok dengan kriteria pertama 2. Saya berpengalaman sebagai supervisor N2 Berpengalaman sebagai supervisor N3 Berpengalaman sebagai supervisor N4 Berpengalaman sebagai supervisor N5 Berpengalaman sebagai supervisor N6 Berpengalaman sebagai supervisor Kriteria kedua Doni cocok dengan kriteria kedua untuk supervisor 3. Saya bertanggung jawab pekerjaan N1 bertanggung jawab N2 bertanggung jawab N3 bertanggung jawab N4 bertanggung jawab N5 bertanggung jawab N6 bertanggung jawab Kriteria ketiga Doni cocok dengan kriteria ketiga untuk supervisor 4. Saya disiplin pekerjaan N1 disiplin N2 disiplin N3 disiplin N4 disiplin N5 disiplin N6 disiplin Kriteria keempat Doni cocok dengan kriteria keempat 5. Saya bekerja tim N1 N2 N3 N4 N5 N6 Kriteria kelima Doni cocok dengan kriteria kelima untuk supervisor Doni memiliki poin penuh (5/5) untuk jabatan supervisor. Kasus pertama ini merupakan kasus terbaik. Perbandingan yang dilakukan hanya sesuai dengan jumlah kriteria yang diinginkan. Penilaian kriteria yang dimiliki Ivan yang telah 1. Saya lulusan S1 N1 lulusan S1 N2 lulusan S1 N3 lulusan S1 N4 lulusan S1 N5 lulusan S1 N6 lulusan S1

Kriteria pertama Ivan cocok dengan kriteria pertama 2. Relasi luas Kriteria kedua Ivan tidak cocok dengan kriteria kedua Relasi luas N1 bertanggung jawab Kriteria kedua Ivan tidak cocok dengan kriteria ketiga Relasi luas N1 disiplin N2 disiplin N3 disiplin N4 disiplin Kriteria kedua Ivan tidak cocok dengan kriteria keempat Relasi luas N1 Kriteria kedua Ivan tidak cocok dengan kriteria kelima 2. 3. Saya dapat membuat laporan keuangan N2 Berpengalaman sebagai supervisor N3 Berpengalaman sebagai supervisor Kriteria ketiga Ivan tidak cocok dengan kriteria kedua Saya dapat membuat laporan keuangan N1 N2 N3 N4 N5 N6 N7 N8 N9 N10 N11 N12 N14 N15 N16 N17 N18 N19 Kriteria ketiga Ivan tidak cocok dengan kriteria ketiga Saya dapat membuat laporan keuangan N1 N2 N3 N4 N5 N6 N7 N8 N9 N10 N11 N12 N14 N15 N16 N17 N18 N19 N20 N21 N22 N23 N24 N25 N26 N27 N28 Kriteria ketiga Ivan tidak cocok dengan kriteria keempat Saya dapat membuat laporan keuangan N1 N2 N3 N4 N5 N6 N7 N8 N9 N10 N11 N12

N14 N15 N16 N17 N18 N19 N20 N21 N22 N23 N24 N25 Kriteria ketiga Ivan tidak cocok dengan kriteria kelima 4. Saya memahami perpajakan Kriteria keempat Ivan tidak cocok dengan kriteria kedua Saya memahami perpajakan N1 N2 N3 N4 N5 N6 N7 N8 Kriteria keempat Ivan tidak cocok dengan kriteria ketiga Saya memahami perpajakan N1 N2 N3 N4 N5 N6 N7 N8 N9 N10 N11 N12 N14 N15 N16 N17 Kriteria keempat Ivan tidak cocok dengan kriteria keempat Saya memahami perpajakan N1 N2 N3 N4 N5 N6 N7 N8 N9 N10 N11 N12 N14 Kriteria keempat Ivan tidak cocok dengan kriteria kelima 5. Saya teliti Kriteria kelima Ivan tidak cocok dengan kriteria kedua Saya teliti N1 Kriteria kelima Ivan tidak cocok dengan kriteria ketiga Saya teliti N1 N2 N3 N4 Kriteria kelima Ivan tidak cocok dengan kriteria keempat Saya teliti N1 Kriteria kelima Ivan tidak cocok dengan kriteria kelima Ivan memiliki poin (1/5) untuk jabatan supervisor. Penilaian kriteria yang dimiliki Cindi yang telah

Saya menggunakan proses yang sama dengan Doni dan Ivan untuk mengambil poin kecocokan antara Cindi dengan jabatan supervisor maka didapatkan : Cindi memiliki poin (2/5) untuk jabatan supervisor. Penilaian kriteria yang dimiliki Cindi yang telah Cindi memiliki poin (4/5) untuk jabatan receptionist. Penilaian kriteria yang dimiliki Haris yang telah Penilaian kriteria yang dimiliki Haris yang telah Haris memiliki poin (2/5) untuk jabatan supervisor. Haris memiliki poin (1/5) untuk jabatan receptionist. Budi memiliki poin (3/5) untuk jabatan supervisor. Budi memiliki poin (1/5) untuk jabatan receptionist. Kelvin memiliki poin (3/5) untuk jabatan supervisor. Dengan hal ini diketahui bahwa Doni memiliki poin kecocokan tertinggi untuk jabatan supervisor sehingga Doni akan menduduki jabatan supervisor. Pemilihan anggota untuk jabatan accounting staff: Kelvin memiliki poin (2/5) untuk jabatan receptionist. Dengan hal ini diketahui bahwa Cindi memiliki poin kecocokan tertinggi untuk jabatan receptionist sehingga Cindi akan menduduki jabatan receptionist. Pemilihan anggota untuk jabatan chef: Penilaian kriteria yang dimiliki Ivan yang telah Penilaian kriteria yang dimiliki Haris yang telah Ivan memiliki poin (4/5) untuk jabatan accounting staff. Haris memiliki poin (3/5) untuk jabatan chef. Penilaian kriteria yang dimiliki Cindi yang telah Cindi memiliki poin (0/5) untuk jabatan accounting staff. Budi memiliki poin (0/5) untuk jabatan chef. Penilaian kriteria yang dimiliki Haris yang telah Haris memiliki poin (0/5) untuk jabatan accounting staff. Budi memiliki poin (1/5) untuk jabatan accounting staff. Kelvin memiliki poin (2/5) untuk jabatan accounting staff. Dengan hal ini diketahui bahwa Ivan memiliki poin kecocokan tertinggi untuk jabatan accounting staff sehingga Ivan akan menduduki jabatan accounting staff. Pemilihan anggota untuk jabatan receptionist: Kelvin memiliki poin (0/5) untuk jabatan chef. Dengan hal ini diketahui bahwa Haris memiliki poin kecocokan tertinggi untuk jabatan chef sehingga Haris akan menduduki jabatan chef. Pemilihan anggota untuk jabatan finance staff: Budi memiliki poin (4/5) untuk jabatan finance staff. Kelvin memiliki poin (3/5) untuk jabatan finance staff.

Dengan hal ini diketahui bahwa Budi memiliki poin kecocokan tertinggi untuk jabatan finance staff sehingga Budi akan menduduki jabatan finance staff. C. Hasil penyelesaian Masalah Dengan demikian posisi jabatan yang disediakan oleh direktur organisasi sudah terpenuhi dengan anggota yang paling cocok atau paling mendekati kriteria yang dibutuhkan oleh masing-masing jabatan. Sekarang organisasi tersebut memiliki struktur organisasi seperti gambar di bawah ini : Kevin Alfianto Jangtjik / 13510045 Director Supervisor Doni Accounting Staff Ivan Receptionist Cindi Chef Haris Finance Staff Budi IV. KESIMPULAN Kesimpulan yang dapat diambil adalah algoritma brute force pencarian string dapat dipakai untuk melakukan pemilihan calon anggota untuk sebuah organisasi. Dengan menggunakan hal ini kita dapat menggunakan mesin (komputer) yang dapat mepercepat kinerja pencarian string dalam permasalahan yang telah dibahas di atas. Pemilihan untuk calon anggota yang biasanya akan memakan waktu dapat dipersingkat. Ada batasan-batasan tertentu sehingga dapat dikatakan bahwa algoritma ini akan membantu permasalahan di atas yaitu kriteria masing-masing calon anggota bukan merupakan string yang fix (tetap), calon anggota berjumlah banyak, pertimbangan-pertimbangan tertentu yang akan memakan waktu. Tapi tentu saja metode ini bukan metode pemilihan yang terbaik, melainkan salah satu metode agar pemilihan dapat berlangsung secara cepat. REFERENCES [1] Munir, Rinaldi, Diktat Kuliah IF3051 Strategi Algoritma, Program Studi Teknik Informatika Institut Teknologi Bandung, 2009. [2] http://jobspromo.com/option,com_jobline/itemid,189/task,view/id,14 922.html diakses tanggal 30 november 2012 pukul 19.31 [3] http:// lokersoloraya.com/2011/09/lowongan-kerja-kepala-bagianmarketing.html diakses tanggal 30 november pukul 19.32 [4] http:// lokersoloraya.com/2012/11/lowongan-kerja-juru-masak-dikisel-solo.html#more diakses tanggal 30 november pukul 19.34 PERNYATAAN Dengan ini saya menyatakan bahwa makalah yang saya tulis ini adalah tulisan saya sendiri, bukan saduran, atau terjemahan dari makalah orang lain, dan bukan plagiasi. Bandung, 18 Desember 2012