Algoritma Dasar Animasi. While (not done) { hapus_layar(); gambar_frame_ke(i); delay(n); i = i + 1; }

dokumen-dokumen yang mirip
Animasi Komputer. Oleh : Rio Widyatmoko, A.Md.Kom

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

3 Kegiatan Belajar 3 :Prinsip prinsip Dasar Animasi

BAB I Pengantar Animasi

PERANCANGAN FILM KARTUN 2D SPORTIF MENGGUNAKAN TEKNIK ANIMASI TERBATAS NASKAH PUBLIKASI

AKTING UNTUK ANIMASI. Sesi 1 PENDAHULUAN. Lecturer: M. MIFTAKUL AMIN, S.KOM., M.ENG.

BAB 3 METODE/PROSES PERANCANGAN (METODOLOGI)

3. Hapus kubus (cube). Dengan cara seleksi kubus (klik kanan) lalu tekan X pada keyborad.

Bab II. TINJAUAN PUSTAKA

TKE317 Multimedia. Lecture7: Animation. Dr. Aris Triwiyatno, ST, MT Dept. of Electrical Engineering Diponegoro University

BAB III. DATA DAN ANALISA PERANCANGAN

FLASH TUTORIAL. Desman Hidayat, S.Kom

Universitas Krisnadwipayana Fakultas Teknik Program Studi Arsitektur 3D Animasi Arsitektur - 1

AKTING UNTUK ANIMASI. Sesi 3 ANIMASI KOMPUTER. Lecturer: M. MIFTAKUL AMIN, S.KOM., M.ENG.

BAB VIII MACROMEDIA FLASH (4) SHAPE TWEENING

ANIMATION = illusion of motion ( image statis yang ditampilkan secara berurutan )

BAHAN AJAR INTERAKTIF TIKMM072 B18

12 PRINSIP ANIMASI FILM ALADDIN. Matakuliah Dasar Animasi

REPRESENTASI DATA MULTIMEDIA: ANIMATION

BAB IV. APLIKASI PROGRAM ANIMASI (MACROMEDIA FLASH )

Macromedia Flash 8. Untuk dapat memahami dasar-dasar dari software macromedia flash 8 kita akan melewati beberapa tahapan belajar, yaitu:

MEMBUAT ANIMASI DUA DIMENSI dengan Macromedia Flash

BAB 10 Bouncing Ball / Bola memantul

Yudi Adha.

Macromedia Flash Bagian II

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB IX MACROMEDIA FLASH (5) MASK DAN MASKING

Pengertian Animasi. Jean Ann Wright

Tabel 3-1 Kerangka Tugas Akhir. Studi Literatur. Pra Produksi

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA

III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN

1. Solid Drawing. 2. Timing & Spacing

VI. KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN / KOMUNITAS

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

MODUL IV EFEK VIDEO Memberi Efek Pada Clip Video PAL,

BAB IV IMPLEMENTASI DAN UJI COBA

BAB II LANDASAN TEORI

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

MEMBUAT ANIMASI DENGAN MACROMEDIA FLASH 8. Macromedia Flash 8. Membuat Animasi Sederhana (1)

ANIMASI. Pengertian Animasi. Animasi berasal dari bahasa inggris animate = menghidupkan, dan mengerakan benda mati.

Ali Salim

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Classic Tweening. Group dan Ungroup Group pada prinsipnya adalah mengelompokkan beberapa objek menjadi satu kesatuan.

BAB 2 LANDASAN TEORI. iklan animasi layanan masyarakat wajib pajak. Pembahasan pada bab ini meliputi

BAB I PENDAHULUAN. televisi, presentasi dan seminar, desain majalah dan membuat film kartun.

Animasi sendiri berasal dari bahasa latin yaitu anima yang berarti jiwa, hidup, semangat. Karakter adalah orang, hewan maupun objek nyata lainnya

MODUL 2 ANIMASI DASAR: MOTION TWEEN, SHAPE DAN GUIDE

Dirangkum oleh: Mawan A. Nugroho, S.Kom, M.Kom

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

FLASH DASAR-DASAR ANIMASI

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro

MERANCANG KUIS INTERAKTIF MENGGUNAKAN MACROMEDIA DIRECTOR 8

MENGIDENTIFIKASI TRANSISI SHOT. Untuk Memenuhi Tugas Penyuntungan Digital II Dosen Pengampu : Ranang Agung S., S.Pd., M.Sn

PTE Konsentrasi AV Adobe Flash CS3. Pipit Utami

BAB 4 KONSEP DESAIN. melatih animator untuk lebih cepat dan lebih baik. Ada pun 12 prinsip animasi tersebut adalah:

MELUKIS SUDUT-SUDUT ISTIMEWA,YUK!

PENGERTIAN, PRINSIP-PRINSIP, DAN PERBEDAAN ANIMASI.

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

PENGEMBANGAN TEKNOLOGI MOTION CAPTURE DALAM PEMBUATAN ANIMASI 3D GERAKAN DASAR WUSHU WU BU QUAN MENGGUNAKAN 8 KAMERA INFRARED OPTITRACK V100:R2

KIAT BELAJAR SISTEM GERAK KARAKTER ANIMASI

MEMBUAT PRESENTASI SEDERHANA MENGGUNAKAN MACROMEDIA FLASH

BAB II LANDASAN TEORI

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

SESSION 2: MASTERING TIMELINE

ANALISIS INSTRUKSISONAL ANIMASI II

BAB 2 LANDASAN TEORITIS

Kata Pengantar. Denpasar, 14 Maret Penyusun.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Multimedia dapat diartikan sebagai penggunaan beberapa media

BAB I PENDAHULUAN. Pada era globalisasi ini, perkembangan dunia teknologi dan informasi. Animasi komputer salah satu bentuk modern cara pembuatan dan

PEMBUATAN FILM ANIMASI 2D "KHAYALAN TINGKAT TINGGI", STUDI PRINSIP ANTISIPASI PADA ANIMASI KARAKTER NASKAH PUBLIKASI

Tujuan : v Mengetahui karakteristik beberapa format video yang sering dipakai. v Mengetahui fungsi dari masing masing komponen yang mempengaruhi

MENGIDENTIFIKASI TRANSISI SHOT & CUTTING. Untuk memenuhi tugas Penyuntingan Digital II Dosen Pengampu : Ranang Agung S., S.Pd., M.Sn.

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II LANDASAN TEORI. Dalam buku Animation Writing and Development dijelaskan bahwa kata

Tahapan Proses Pembuatan Animasi / Pipeline

Latihan Animasi Flash

Jenis-Jenis Keyboard : 1.) QWERTY 2.) DVORAK 3.) KLOCKENBERG

PENGGABUNGAN ANIMASI 2D DAN VIDEO DENGAN TEKNIK ROTOSCOPING MENGGUNAKAN TOON BOOM HARMONY. Naskah Publikasi. diajukan oleh Catur Arrahman

BAB 2 LANDASAN TEORI

[DOCUMENT TITLE] [DOCUMENT SUBTITLE]

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro

MODUL V ANIMASI DASAR

AKTING UNTUK ANIMASI. Materi 5 STORYBOARD. Lecturer: M. MIFTAKUL AMIN, S.KOM., M.ENG.

PENGANTAR ANIMASI TRADISIONAL DEFINISI, SEJARAH, PRINSIP, DAN GAYA

BAB II LANDASAN TEORI

BAHAN PRAKTIKUM FLASH. Digunakan Untuk matakuliah Pengembangan Media Pembelajaran Matematika

PEMBUATAN ANIMASI 3 DIMENSI GERAKAN BERJALAN DENGAN MENGGUNAKAN MAXSCRIPT

PERANCANGAN FILM ANIMASI THE HAUNTING OF GARBAGE DENGAN MENEKANKAN PRINSIP DASAR ANIMASI NASKAH PUBLIKASI

MODUL 4 PRESENTASI DENGAN FLASH

PERANCANGAN VIDEO MUSIK ANIMASI PAPER CUT OUT STOP MOTION UNTUK LAGU BERJUDUL INVISIBLE

RANCANG BANGUN APLIKASI SIMULASI KEGIATAN P3K DENGAN ANIMASI 2D MENGGUNAKAN ALGORITMA BOYER-MOORE

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2012/2013

BAB II LANDASAN TEORI

IMPLEMENTASI TEKNIK 3D LAYER SCROLLING DALAM PEMBUATAN FILM ANIMASI 2D MENGGUNAKAN AFTER EFFECT NASKAH PUBLIKASI

PRAKTIKUM 01: DASAR-DASAR PEMBUATAN OBJEK FLASH. Menu Timeline Panel

Transkripsi:

Animasi

Animasi Teknik untuk membuat gambar bergerak buatan Berbeda dengan video yang merupakan rekaman dari kejadian di dunia nyata Animasi sepenuhnya buatan manusia Animasi pada dasarnya adalah penampilan gambar secara berganti-ganti dengan cepat (umumnya 24-30 frame per detik)

Animasi

Animasi Bisa dibuat predefined setiap frame sudah digambar sebelumnya, dan hanya ditampilkan secara bergantian Secara dinamis setiap frame digambar secara dinamis oleh program

Algoritma Dasar Animasi While (not done) { hapus_layar(); gambar_frame_ke(i); delay(n); i = i + 1; }

Algoritma Dasar Animasi Kelemahan - penggambaran perlu dilakukan dengan menghapus seluruh layar lebih dulu lambat dan menyebabkan flicker (kedipan) pada animasi

Dirty Rectangle Animation Cara yang lebih baik menghapus gambar sebesar gambar yang berubah saja Kelemahan jika gambar yang berubah banyak (mendekati/sebesar ukuran layar, terutama pada animasi dengan banyak gerakan) maka tetap saja seluruh layar perlu digambar ulang sehingga menyebabkan kedipan

Double Buffering Menggambar latar belakang, dan gambar baru di sebuah kanvas, dan langsung mengcopy isi kanvas tersebut ke layar setelah semua selesai tergambar

Triple Buffering Serupa dengan double buffering, memanfaatkan kanvas tambahan yang sudah berisi latar belakang animasi Salin latar belakang ke kanvas sementara Gambar kanvas Salin kanvas ke layar Penggambaran bisa dilakukan dengan cepat

Animasi Interaktif Ada input dari pengguna Animasi sesuai input pengguna Algoritma sederhana : While (not done) { proses_input_user(); hasilkan_frame(); hapus_layar(); gambar_frame(); delay(n); i = i + 1; }

Animasi Tradisional Menggunakan teknik celluloid Masing-masing frame digambar pada kertas terlebih dahulu Untuk memberi efek bergerak, tiap gambar dibuat sedikit berbeda dengan sebelumnya Gambar-gambar tersebut dipindah ke kertas transparan (cel) kemudian diwarnai Direkam dengan kamera khusus, yaitu multiplane camera didalam ruangan khusus

Beberapa Prinsip Animasi Squash and stretch Slow In and out Anticipation Exaggeration

Squash And Stretch Memberi kesan berat dan fleksibilitas pada objek Contoh : animasi bola pantul

Slow In and Slow Out Gerakan dari objek memerlukan waktu untuk percepatan dan perlambatan Contoh : animasi mobil

Anticipation Digunakan untuk mempersiapkan sebuah aksi dan membuat sebuah aksi menjadi lebih realistis Contoh : Animasi orang melompat Animasi karakter yang melihat kedatangan orang lain

Exaggeration Penggambaran karakter yang sama persis dengan kenyataan akan tampak kaku pada animasi Ada karakter yang digambar tampak dilebihlebihkan Contoh : karikatur, bentuk tikus (Mickey Mouse) pada kartun walt disney

Animasi Komputer Disebut juga CGI (computer generated imagery) Membuat gambar bergerak dengan menggunakan komputer Untuk membuat gerakan, gambar dimunculkan ke layar kemudian diganti dengan gambar yang baru Untuk mendapatkan animasi yang halus, gambar harus dimunculkan sekitar 12 frame per second (fps) atau lebih cepat

Keyframing Keyframe gambar yang mendefinisikan titik awal dan titik akhir sebuah transisi gambar Animation variable / avar variabel yang mengendalikan posisi dari bagian-bagian objek animasi Inbetween / tweening proses pembuatan frame diantara 2 gambar untuk menganimasikan perubahan gambar pertama ke gambar kedua

Keyframing Meletakkan avar pada titik-titik strategis (frame) pada suatu waktu dan komputer akan membuat tween diantara mereka Metode yang lebih baru motion capture

Motion Capture Menggunakan gerakan manusia asli untuk menghasilkan gerakan animasi yang natural Gerakan direkam menggunakan kamera dan marker, kemudian hasilnya diaplikasi pada animasi

Motion Capture

Jenis Animasi Animasi 2 Dimensi (2D), menggunakan 2 aksis (sudut pandang) yaitu X mewakili lebar dan gerak kanan-kiri, dan Y mewakili tinggi dan gerakan atas bawah. tidak ada ketebalan pada animasi 2D Animasi 3 Dimensi (3D), Menggunakan 3 aksis (sudut pandang), yaitu X, Y dan Z. Aksis Z mewakili ketebalan dan gerakan maju mundur. Dengan 3 aksis maka objek dan gerakan lebih realistis. Pada animasi 3 dimensi dapat dikreasi efek-efek seperti pencahayaan dan bayangan.

Animasi 2D Dibuat menggunakan gambar 2 dimensi / grafik vektor 2 dimensi Contoh software untuk animasi 2D : Adobe Flash Terdiri dari : Tweening Morphing

Fungsi Animasi Film animasi Iklan Dalam bidang pendidikan Presentasi dll