MENTERI KOORDINATOR BWANG PEREKONOMLAN SALINAN KEPUTUSAN MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN NOMOR : KEP- 25 /M.EKON/06/2007 TENTANG TIM PEMANTAU KEBIJAKAN PERCEPATAN PENGEMBANGAN SEKTOR RIIL DAN PEMBERDAYAAN USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN, Menimbang : a. bahwa untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia, telah ditetapkan Instruksi Presiden Nomor 6 Tahun 2007 tentang Kebijakan Percepatan Pengembangan Sektor Riil dan Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah; b. bahwa pelaksanaan Instruksi Presiden sebagaimana dimaksud huruf a, perlu dilakukan pemantauan oleh suatu tim; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan Menteri Perekonomian tentang Tim Pemantau Kebijakan Percepatan Pengembangan Sektor Riil dan Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah; Mengingat : 1. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2005 Tentang Kedudukan, Tugas dan Fungsi Kementerian Negara Republik Indonesia, sebagaimana terakhir diubah dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 90 Tahun 2006; 2. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2005 Tentang Unit Organisasi dan Tugas Eselon I Kementerian Negara Republik Indonesia, sebagaimana terakhir diubah dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor I7 Tahun 2007; 3. Keputusan..
3. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 187/M Tahun 2004 sebagaimana diubah dengan Keputusan Presiden Nomor 31 /P Tahun 2007; 4. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 20/P Tahun 2005; 5. Peraturan Menteri Perekonomian Nomor : PER-Ol/M,EKON/O6/2005 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Perekonomian; MEMUTUSKAN Menetapkan : KEPUTUSAN MENTEN KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN TENTANG TIM PEMANTAU KEBIJAKAN PERCEPATAN PENGEMBANGAN SEKTOR RIIL DAN PEMBERDAYAAN USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH. PERTAMA : Membentuk Tim Pemantau Kebijakan Percepatan Pengembangan Sektor Riil dan Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah, yang selanjutnya disebut Tim Pemantau Inpres 6 Tahun 2007, dengan susunan keanggotaan sebagai berikut: Ketua Staf Khusus Menteri Perekonomian Urusan Pemantauan Kebijakan Ekonomi; Wakil Ketua : Staf Khusus Menteri Perbaikan Iklim Investasi Perekonomian Urusan Ekonomi Regional dan Desentralisasi; Wakil Ketua Reformasi Sektor Keuangan : Deputi Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan, Kementerian Perekonomian; Wakil
Wakil Ketua : Deputi Koordinasi Percepatan Pembangunan Infrastruktur dan Pengembangan Infrastruktur Wilayah, Kementerian Perekonomian; Wakil Ketua : Deputi Koordinasi Industri Pemberdayaan Usaha Mikro, dan Perdagangan, Kementerian Kecil dan Menengah Perekonomian; Wakil Ketua Hukurn Wakil Ketua Sosialisasi : Deputi Sekretaris Kabinet Hukum; : Deputi Koordinasi Kerja Sarna Ekonomi dan Pembiayaan Internasional, Kementerian Perekonornian; Anggota I. Sekretaris Kementerian Perekonomian; 2. Deputi Koordinasi Energi, Sumber Daya Mineral, dan Kehutanan, Kementerian Perekonomian; 3. Staf Ahli Investasi dan Kemitraan Pemerintah dan Swasta, Kementerian Perekonomian 4. Staf
MENTERI KOORDINATOR.BIDANG PEREKONOMIAN 4. Staf Khusus Menteri Perekonomian Urusan Sinkronisasi Makro Ekonomi dan Sektor Riil; Sekretaris : Kepala Biro Umum, Kementerian Perekonomian. KEDUA : Tim Pemantau Inpres 6 Tahun 2007 sebagaimana dimaksud dalam Diktum PERTAMA mempunyai tugas sebagai berikut: 1. melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan Kebijakan Percepatan Pengembangan Sektor Riil dan Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah; 2. menyusun laporan kemajuan dan usul penyelesaian hambatan pelaksanaan Kebijakan Percepatan Pengembangan Sektor Riil dan Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah setiap bulan; 3. melakukan diseminasi hasil kemajuan pelaksanaan Kebijakan Percepatan Pengembangan Sektor Riil dan Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah kepada masyarakat; 4. menerima masukan dari masyarakat mengenai pelaksanaan Kebijakan Percepatan Pengembangan Sektor Riil dan Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah; dan 5. melakukan tugas lain yang terkait dengan pelaksanaan Kebijakan Percepatan Pengembangan Sektor Riil dan Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah berdasarkan arahan Menteri Perekonomian. KETIGA...
KETIGA KEEMPAT KELIMA KEENAM KETUJUH : Dalam pelaksanaan tugas sebagaimana dimaksud dalam Diktum KEDUA, Tim Pemantau Inpres 6 Tahun 2007 dapat rnenun.uk Nara Sumber serta membentuk Sekretariat Tim Pemantau Inpres 6 Tahun 2007 yang keanggotaanya ditetapkan oleh Ketua Tim Pemantau Inpres 6 Tahun 2007. : Tim Pemantau Inpres 6 Tahun 2007 sebagaimana dimaksud dalam Diktum PERTAMA, melaporkan pelaksanaan tugasnya secara berkala dan sewaktu-waktu diperlukan kepada Menteri Perekonomian. : Masa kerja Tim Pemantau Inpres 6 Tahun 2007 terhitung sejak tanggal ditetapkan Keputusan Menteri Perekonomian ini sampai dengan 31 Desember 2007. : a. Dengan berlakunya Keputusan Menteri Perekonomian ini, maka Keputusan Menteri Perekonomian Nomor: KEP-20/M.EKON/03/2006 tentang Tim Pemantau Pelaksanaan Paket Kebijakan Perbaikan Iklirn Investasi dinyatakan tidak berlaku. b. Hasil pekerjaan Tim yang dibentuk berdasarkan Keputusan Menteri Perekonomian Nomor: KEP-20/ M.EKON/03/2006, diserahkan dan dilanjutkan oleh Tim Pemantau Inpres 6 Tahun 2007 sesuai dengan ketentuan Keputusan Menteri Perekonomian ini. : Segala biaya yang diperlukan untuk pelaksanaan tugas Tim Pemantau Inpres 6 Tahun 2007 dibebankan kepada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Kementerian Perekonomian Tahun 2007. KEDELAPAN
KEDELAPAN : Keputusan Menteri Perekonomian ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 13 Juni 2007 MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN, ttd. BOEDIONO