Apakah pancasila sebagai pembangunan sudah diterapkan di Indonesia atau belum?

dokumen-dokumen yang mirip
BAB X PANCASILA DALAM PARADIGMA KEHIDUPAN BERMASYARAKAT, BERBANGSA DAN BERNEGARA

PENTINGNYA PEMIMPIN BERKARAKTER PANCASILA DI KALANGAN GENERASI MUDA

PANCASILA PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI NEGARA. Nurohma, S.IP, M.Si. Modul ke: Fakultas FASILKOM. Program Studi Sistem Informasi.

PANCASILA. AKTUALISASI NILAI PANCASILA : Implementasi Sila Pertama dalam kaitan dengan Pembangunan Manusia Seutuhnya. Dr. Achmad Jamil M.Si.

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Pancasila dan Implementasinya

PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA PEMBANGUNAN PENDIDIKAN DAN PENGEMBANGAN IPTEK

PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA KEHIDUPAN

PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA

PANCASILA. Makna dan Aktualisasi Sila Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/ Perwakilan

PANCASILA IDEOLOGI TERBUKA

PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI NEGARA

Pancasila; sistem filsafat dan ideologi Negara

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

PANCASILA Sebagai Paradigma Kehidupan

PANCASILA. Makna dan Aktualisasi Sila Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab dalam Kehidupan Bernegara. Poernomo A. Soelistyo, SH., MBA.

PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI BANGSA STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI BANGSA

I. PENDAHULUAN. Berbagai permasalahan yang terjadi pada bangsa kita saat ini sangatlah

Pendidikan Kewarganegaraan

PENDIDIKAN PANCASILA. Pancasila Sebagai Sistem Filsafat. Modul ke: 06Fakultas Ekonomi. Program Studi Manajemen

PEMERINTAH KOTA SEMARANG DINAS PENDIDIKAN SMP NEGERI 37 SEMARANG

LATIHAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI TERBUKA

PENDIDIKAN PANCASILA. Pancasila Sebagai Ideologi Negara. Modul ke: 05Fakultas EKONOMI. Program Studi Manajemen S1

Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam permusywaratan/perwakilan

PENDIDIKAN PANCASILA

INTI SILA PERTAMA SAMPAI INTI SILA KELIMA

I. Hakikat Pancasila. 1. Pancasila sebagai dasar Negara

PANCASILA SEBAGAI SISTEM NILAI DISUSUN OLEH: GUSPI AKHBAR PUTRA RIZKI SAHPUTRA M. FAJAR MAULANA RYAN ANDRYAN PUTRA RANGGA FERNANDO

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA

Modul ke: Fakultas TEKNIK. Program Studi SIPIL.

EKSISTENSI PANCASILA DALAM KONTEKS MODERN DAN GLOBAL PASCA REFORMASI

A. Pengertian Pancasila

SANTIAJI PANCASILA: Lima Nilai Dasar PANCASILA

PENJELASAN ATAS UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 52 TAHUN 2009 TENTANG PERKEMBANGAN KEPENDUDUKAN DAN PEMBANGUNAN KELUARGA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. suku, etnis, pendapat, sikap, dan tindakan orang lain yang berbeda dari dirinya

PANCASILA DAN IMPLEMENTASINYA. Modul ke: 03TEKNIK. Fakultas. Yayah Salamah, SPd. MSi. Program Studi MKCU

BAB 6 PANCASILA SEBAGAI FILSAFAT

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

Aji Wicaksono S.H., M.Hum. Modul ke: Fakultas DESAIN SENI KREATIF. Program Studi DESAIN PRODUK

PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA KEHIDUPAN DALAM BERBANGSA DAN BERNEGARA

I. PENDAHULUAN. Pendidikan Nasional yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang. Negara Republik Indonesia tahun 1945 berfungsi mengembangkan

Bartima Oktavia Bahar Nim: E

Pancasila dan Budaya. STMIK Amikom Yogyakarta. oleh : Rossidah ( Kelompok A ) D3 Manajemen Informatika. pembimbing :

BAB 5 PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI NEGARA

BAB I PENDAHULUAN. yang terwujud dalam pikiran, sikap, perasaan, perkataan, dan perbuatan

SAMSURI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

14TEKNIK. Pendidikan Pancasila. Pancasila dan implementasinya dalam sila ke-4 dan ke-5. Yayah Salamah, SPd. MSi. Modul ke: Fakultas

Inisiasi 1 LANDASAN SISTEM NILAI, FILOSOFIS, IDEOLOGI, YURIDIS KONSTITUSIONAL HAK AZASI MANUSIA

BUTIR BUTIR PANCASILA YANG TERBARU BESERTA CONTOH PENGAMALAN

Sejarah Singkat Pancasila dan Perlunya Pancasila sebagai Ideologi Bangsa

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Menurut UU No 39/1999, HAM adalah seperangkat hak yang melekat

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERAN PANCASILA SEBAGAI ALAT PEMERSATU BANGSA

PILAR KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGAR

MATA KULIAH : KEWARGANEGARAAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN SEBAGAI MATA KULIAH PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN by DANIEL ARNOP HUTAPEA, S.Pd PERTEMUAN KE-2

PANCASILA DAN IMPLEMENTASINYA

IMPLEMENTASI PANCASILA DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA

1. Arti pancasila sebagai way of life (pandangan hidup)

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAHAN TAYANG MODUL 11 SEMESTER GASAL TAHUN AKADEMIK 2016/2017 RANI PURWANTI KEMALASARI SH.MH.

BAB I PENDAHULUAN. kualitas kepribadian serta kesadaran sebagai warga negara yang baik.

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

NEGARA DAN SISTEM PEMERINTAHAN

PANCASILA SEBAGAI ETIKA POLITIK

PANCASILA SEBAGAI SISTEM NILAI

SEJARAH PERUMUSAN PANCASILA DAN BUTIR PENGAMALAN PANCASILA

TUGAS AKHIR KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA PEMASYARAKATAN PANCASILA DALAM ERA GLOBALISASI

PENGANTAR (PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN) MAKALAH KEWARGANEGARAAN : PENGANTAR (PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN)

PANCASILA. Makna dan Aktualisasi Sila Ketuhanan Yang Maha Esa dalam Kehidupan Bernegara. Poernomo A. Soelistyo, SH., MBA.

Nilai Budaya Pancasila Sebagai. Paradigma Sosial

IMPLEMENTASI PANCASILA DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA

NILAI-NILAI DAN NORMA BERAKAR DARI BUDAYA BANGSA INDONESIA

PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT

PANCASILA. Pancasila sebagai Sistem Filsafat. Poernomo A. Soelistyo, SH., MBA. Modul ke: Fakultas MKCU. Program Studi Manajemen.

I. PENDAHULUAN. yang dicita-citakan. Sejalan dengan Mukadimah Undang Undang Dasar 1945,

Bab I Pendahuluan A. Pengertian Pendidikan Kewarganegaraan

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Aji Wicaksono S.H., M.Hum. Modul ke: Fakultas DESAIN SENI KREATIF. Program Studi DESAIN PRODUK

PENDIDIKAN PANCASILA

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang MasalahPendidikan di Indonesia diharapkan dapat

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. Pada era globalisasi ini, siswa dituntut dapat berfikir kritis, kreatif dan dapat. memecahkan suatu masalah agar dapat bersaing.

PENGAMALAN SILA KE LIMA PANCASILA DALAM KEHIDUPAN MASYARAKAT INDONESIA

Modul ke: Pancasila. Pancasila sebagai Ideologi Negara. Fakultas MKCU. Finy F. Basarah, M.Si. Program Studi MKCU

BAB I PENDAHULUAN. (aspek keterampilan motorik). Hal ini sejalan dengan UU No.20 tahun 2003

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Tujuan pendidikan nasional seperti disebutkan dalam Undang-Undang. Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pada pasal (3)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah Pendidikan adalah gerbang yang utama dan pertama dalam usaha

2.4 Uraian Materi Pengertian dan Hakikat dari Pancasila sebagai Pandangan Hidup Bangsa Indonesia Sebagai pendangan hidup bangsa Indonesia,

PANCASILA Modul ke: Pancasila sebagai Ideologi Nasional Fakultas MKCU Poernomo A. Soelistyo, SH., MBA. Program Studi Manajemen

BAB I PENDAHULUAN. antara lain pemerintah, guru, sarana prasarana, dan peserta didik itu sendiri.

TUGAS AKHIR PENDIDIKAN PANCASILA PANCASILA DAN IMPLEMENTASINYA

Abstrak. Kata kunci : Tujuan Pendidikan

Manfaat Belajar Pendidikan Pancasila bagi Mahasiswa

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. negaranya tanpa terkecuali, Negara Indonesia sebagaimana diatur dalam Undangundang

29. Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar Luar Biasa Tunadaksa (SDLB-D)

Pendidikan Pancasila. Implementasi Sila Ke 2 dan 3 Pancasila. Dr. Saepudin S.Ag. M.Si. Modul ke: Fakultas EKONOMI. Program Studi Manajemen

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Transkripsi:

PANCASILA SEBAGAI PEMBANGUNAN BANGSA TEORI Pengertian Paradigma Paradigma adalah cara pandang orang terhadap diri dan lingkungannya yang akan mempengaruhinya dalam berpikir (kognitif), bersikap (afektif), dan bertingkah laku (konatif). Paradigma juga dapat berarti seperangkat asumsi, konsep, nilai, dan praktik yang di terapkan dalam memandang realitas dalam sebuah komunitas yang sama, khususnya, dalam disiplin intelektual. Kata paradigma sendiri berasal dari abad pertengahan di Inggris yang merupakan kata serapan dari bahasa Latin pada tahun 1483 yaitu paradigma yang berarti suatu model atau pola; bahasa Yunani paradeigma yang terdiri dari kata para dan deik yang berarti untuk "membandingkan", "bersebelahan" (para) dan memperlihatkan (deik). Pengertian Pembangunan Pembangunan diartikan sebagai Suatu usaha atau rangkaian usaha pertumbuhan dan perubahan yang terencana dan dilakukan secara sadar oleh suatu bangsa, negara dan pemerintah, menuju modernitas dalam rangka pembinaan bangsa. Rumusan Masalah Apakah pancasila sebagai pembangunan sudah diterapkan di Indonesia atau belum? Belum, karena di Indonesia pancasila hanya sebagai symbol saja. Banyak kalangan remaja yang belum bahkan tidak mengetahui makna dari pancasila itu sendiri. Sehingga pancasila hanya dianggap sebagai formalitas semata tanpa mengetahui makna yang terkandung di dalamnya.

PEMBAHASAN PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA PEMBANGUNAN Dalam pembangunan bangsa pasti dibutuhkan suatu kerangka pemikiran yang melandasi pembangunan bangsa itu sendiri. Oleh karena itu, pancasila dapat dijadikan sebagai landasan pembangunan bangsa. Orang yang pertama kali menyatakan istilah paradigma adalah Thomas Kuhn, sedangkan arti dari pardigma adalah kerangka pemikiran. Pembangunan Bangsa tidak memiliki arti yang sempit hanya membangun fisiknya saja. Pembangunan Bangsa memiliki arti yang luas yaitu membangun masyarakat Indonesia seutuhnya. Pancasila dapat dijadikan paradigma pembangunan Bangsa karena nilai-nilai pancasila dapat diterapkan dan sesuai dengan perkembangan jaman. Dalam pembangunan Bangsa harus mendasarkan pada nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila. Pada undangundang alinea ke-iv telah tercantum tujuan dari Negara Indonesia, yaitu memajukan kesejahteraan umum dan mencapai masyarakat adil dan makmur. Dan dalam upaya membangun Indonesia seutuhnya itulah diperlukan penerapan dari nilai-nilai pancasila. Nilai-Nilai Dasar dalam Pancasila Nilai-nilai dasar Pancasila itu dikembangkan atas dasar hakikat manusia. Hakikat manusia menurut Pancasila adalah makhluk monopluralis. Kodrat manusia yang monopluralis tersebut mempunyai ciri-ciri, antara lain: a. Susunan kodrat manusia terdiri atas jiwa dan raga, jadi manusia itu tidak dapat hanya terdiri dari jiwa atau raga saja tetapi kesatuan dari keduanya. b. Sifat kodrat manusia sebagai individu sekaligus social, sebagai makhluk individu yaitu tiap manusia berhak atas milik pribadinya sendiri dan bisa disesuaikan dengan lingkungan sekitar. Sedangkan makhluk social adalah manusia tidak dapat hidup sendiri tanpa bantuan orang lain. c. Kedudukan kodrat manusia sebagai makhluk pribadi dan makhluk Tuhan. Jadi seperti yang telah dijelaskan di atas bahwa manusia sebagai makhluk pribadi adalah berhak atas milik pribadinya sendiri dan bisa disesuaikan dengan lingkungan

sekitar. Sedangkan manusia sebagai makhluk Tuhan adalah makhluk yang diciptakan secara sempurna oleh Tuhan Yang Maha Esa. Berdasarkan itu, pembangunan nasional diarahkan sebagai upaya meningkatkan harkat dan martabat manusia yang meliputi aspek jiwa, raga,pribadi, sosial, dan aspek ketuhanan. Secara singkat, pembangunan bangsa sebagai upaya peningkatan manusia secara totalitas. Penjelasan ini mengandung dari ke lima sila pancasila. Maksud dari sila-sila Pancasila adalah sebagai berikut: Sila pertama dan kedua mengandung arti manusia mengakui adanya Tuhan Yang Esa dan manusia tidak dapat dipisahkan dengan hakikat manusia. Contoh pada sila pertama yaitu Tiap-tiap warga Negara memeluk agama dan kepercayaan masing-masing. Menurut kami belum 100% terimplementasi karena masih banyak orang yang belum melaksanakan ajaran agamanya misalnya agama islam. Mereka mengaku beragama namun banyak dari kalangan mereka juga hanya islam KTP. Banyak pula dari orangorang filsafah yang masih memeluk atheisme. Bahkan masih banyak pula terjadi bentrok antar perbedaan agama. Contoh yang kedua, dalam sebuah keluarga pemeluk agama Kristen ada seorang anggota keluarga yang ingin memeluk agama islam. Namun, keluarganya menghalangi keinginan tersebut, dan apabila terlaksana keinginannya untuk memeluk agama islam ia akan dikucilkan atau dimusuhi. Dari masalah tersebut terlihat bahwa nilai sila pertama belum terimplementasi dengan baik, karena tidak ada kebebasan dalam memilih agama yang akan dianut oleh seseorang. Contoh pada sila ke dua yaitu

Dengan menanamkan sila kedua, yaitu mengakui persamaan derajat, hak, dan kewajiban antar sesama. Contohnya, dalam pemilihan seorang pemimpin tidak memandang apakah seseorang tersebut dari kalangan orang kaya, terpandang, dari kalangan keluarga politik, dll. Namun, seharusnya baik orang kaya atau orang miskin berhak menjabat sebagai wakil rakyat atau pemimpin rakyat asalkan mereka mampu menjalankan tugas dan kewajibannya jika kelak menjadi seorang pemimpin. Dalam hal ini, sudah terimplementasi sebagian, misalnya baru-baru ini pengangkatan Susi Pudjiastuti sebagai menteri kelautan. Meski beliau dahulunya hanya lulusan SMP tetapi diangkat sebagai mentri karena kemampuannya yang cerdas. Sila ketiga mengandung implikasi keharusan mengatasi segala bentuk sektarianisme, yang berarti pula komitmen kepada nilai kebersamaan seluruh bangsa, serta mengandung hakikan kesatuan. Contoh dari sila ke tiga yaitu Dengan kemajuan teknologi dan pengetahuan di era globalisasi, maka nilai pancasila sedikit demi sedikit luntur. Contohnya dengan masyarakat yang gemar membeli barang mewah dari luar negeri, bukan produk Indonesia. Hal ini belum terimplementasi karena seharusnya sebagai warga Negara yang cinta tanah air sebaiknya kita memakai produk dalam negeri sebagai wujud kebanggaan sebagai warga Negara Indonesia. Sila keempat mengandung nilai-nilai yang terkait dengan demokrasi konstitusional : persamaan politis, hak-hak asasi manusia dan kewajiban kewarganegaraan. Contoh sila ke empat Musyawarah dengan akal sehat. Namun pada kenyataanya sebagai anggota DPR pun mereka tidak bisa menerapkan sila ke empat yaitu musyawarah dengan akal sehat.

Mereka justru memberikan contoh yang tidak baik dengan sikap emosi dengan cara mengamuk, marah-marah bahkan membanting meja saat rapat berlangsung Sila kelima mencakup persamaan dan pemerataan. Artinya kemakmuran yang merata bagi seluruh rakyat Indonesia. Contoh sila ke lima yaitu Sila kelima mencakup persamaan dan pemerataan. Artinya, kemakmuran yang merata bagi seluruh rakyat Indonesia. Contohnya adanya kesenjangan social di bidang ekonomi antara warga Negara. Disatu sisi banyak warga yang masih kesulitan dalam memenuhi kebutuhan hidupnya, baik untuk pendidikan, maupun kebutuhan sehari-hari. Dan disisi lain, banyak juga warga bahkan pejabat yang bergaya hidup mewah, bahkan menghamburkan uang untuk hal yang tidak penting. Selain itu, korupsi juga semakin marak, yang mengakibatkan penghambatan pembangunan bangsa. Sebab, dana yang seharusnya dikembangkan untuk kebutuhan rakyat justru dinikmati oleh oknum tidak bertanggung jawab. Dari contoh di atas menjelaskan bahwa sila kelima belum terimplementasikan dengan baik, sehingga terjadi kesenjangan di berbagai bidang. Sila kelima mengandung nilai pemerataan, kesejahteraan penduduk, keadilan bagi seluruh warga Negara. PANCASILA SEBAGAI ORIENTASI DAN KERANGKA ACUAN PEMBANGUNAN Pancasila Sebagai Orientasi Pembangunan. Pada saat ini pancasila lebih banyak dihadapkan pada tantangan berbagai varian kapitalisme dari pada komunisme atau sosialisme. Ini disebabkan perkembangan kapitalisme yamg bersifat global. Fungsi pancasila ialah memberi orientasi terbentuknya struktur kehidupan sosial politik dan ekonomi yang manusiawi, demokratis dan adil bagi seluruh rakyat.

Pancasila sebagai kerangka acuan pembangunan Pancasila diharapkan dapat menjadi kerangka referensi untuk membangun suatu model masyarakat atau untuk memperbaharui tatanan sosial budaya. ada dua fungsi dari pancasila sebagai kerangka acuan: 1. Pancasila menjadi dasar visi yang memberi inspirasi untuk membangun suatu corak tatanan sosial budaya yang akan datang. 2. Pancasila sebagai nilai nilai dasar menjadi refrensi kritik sosial budaya. PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA PEMBANGUNAN IDEOLOGI Ideology adalah suatu kompleks idea-idea asasi tentang manusia dan dunia yang dijadikan pedoman dan cita-cita hidup. Pengembangan pancasila sebagai ideology yang memiliki dimensi realitas, idealitas, dan fleksibelitas (pancasila sebagai ideology terbuka) menghendaki adanya dialog yang tiada henti dengan tantangan-tantangan masa kini dan masa depan. KESIMPULAN Dari uraian di atas, dapat disimpukan bahwa nilai-nilai pancasila sebagai paradigma pembangunan belum sepenuhnya terimlementasi denga baik, dibuktikan dengan tidak diterapkannya beberapa nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Masih adanya kesenjangan social dan ekonomi di kalangan masyarakat Indonesia, belum terlaksanakannya keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. SARAN Harapannya, pemerintah lebih mengupayakan peningkatan kualitas moral warga Negara. Kita sebagai warga negarapun harus sadar diri dalam meningkatkan penerapan pancasila dalam kehidupan sehari-hari.