PANDUAN INSTALASI MICROSOFT SQL SERVER 2008 R2 Panduan ini menjelaskan langkah-langkah instalasi Microsoft SQL Server 2008 R2 dengan setting yang dibutuhkan untuk dapat menjalankan Aplikasi SIPKD. Kebutuhan awal a. Sistem Operasi yang digunakan Windows Server 2003 R2 SP2 / 2008 / 2008 R2 / Windows XP SP3 / Windows 7 b. Platform Microsoft SQL 2008 R2 mengikuti platform dari Sistem Operasi (32-bit atau 64-bit) c. Komputer belum terinstall database server yang lain d. Internet Information Service (IIS) sudah terinstall dan berjalan baik e. Hardware sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan untuk menjadi server SIPKD INSTALASI DATABASE ENGINE 1. Untuk meningkatkan kecepatan pada saat instalasi dan kemudahan install ulang apabila diperlukan, copy kan terlebih dahulu folder setup Microsoft SQL Server 2008 R2 ke harddisk. Lalu jalankan Windows Explorer dan masuk ke folder source Microsoft SQL Server 2008 R2, kemudian klik kanan file setup.exe, sorot dan klik seperti terlihat pada Gambar 1 Gambar 1 Apabila ditampilkan kotak dialog setelah file setup.exe dijalankan seperti gambar 1a, klik kiri pada kotak pilihan, kemudian klik pada tombol 1
Gambar 1a 2. Klik pada pilihan di jendela selanjutnya Gambar 2 2
Kemudian akan tampil jendela seperti gambar 2a Gambar 2a Klik pada pilihan 3. Jendela selanjutnya tampil seperti gambar 3, klik tombol setelah proses selesai Gambar 3 3
4. Isikan serial number pada jendela Product Key (gambar 4) kemudian klik tombol Gambar 4 5. Klik pada pilihan di jendela seperti gambar 5, kemudian klik tombol Gambar 5 4
6. Klik tombol pada tampilan selanjutnya (gambar 6a), kemudian tunggu sampai proses selesai (gambar 6b), kemudian klik tombol Gambar 6a gambar 6b 7. Selanjutnya pilih feature-feature Microsoft SQL Server 2008 R2 yang akan diinstall (gambar 7) Gambar 7 Klik pada kotak yang akan dipilih sehingga terdapat tanda cek di dalam kotak, sesuaikan pilihan dengan yang ada di gambar 7, kemudian klik tombol 5
8. Pada jendela Instance Configuration (gambar 8), pilih jika di komputer belum terdapat database server sebelumnya, jika sudah pernah terinstal database server atau ingin menamakan instance dengan nama lain pilih lalu isikan nama yang diinginkan disebelah kanannya, kemudian klik tombol Gambar 8 9. Jendela selanjutnya akan menampilkan kapasitas hardisk yang akan digunakan (gambar 9). Klik tombol Gambar 9 6
10. Klik pada tombol, pada jendela selanjutnya (gambar 10), dan akan tampil kotak dialog seperti gambar 10a Gambar 10 Gambar 10a Klik pada tanda di sebelah kanan baris Account name, lalu sorot dan klik pilihan NT AUTHORITY\NETWORK SERVICE, kosongkan isian untuk Password kemudian klik tombol. Tampilan akan kembali ke gambar 10. Kemudian klik tab Collation seperti gambar 10b di bawah Gambar 10b 7
Klik pada tombol pada baris Database Engine, sehingga keluar kotak dialog seperti gambar 10c Gambar 10c Pilih pada SQL collation, used for backwards compatibility, cari dan klik pilihan SQL_Latin1_General_CP1_CI_AS, kemudian klik tombol, kemudian tampilan akan kembali ke gambar 10c, kemudian klik tombol Note : Kesalahan pemilihan Collation pada saat instalasi akan menyebabkan beberapa report tidak akan terbentuk di aplikasi, dan untuk memperbaikinya MS SQL Server harus di install ulang 11. Tampilan selanjutnya akan ditampilkan jendela Database Engine Configuration (gambar 11) Gambar 11 Klik pada pilihan, kemudian isikan password di baris Enter password dan Confirm password. Standar password yang disarankan adalah password123!. Kemudian klik tombol, kemudian klik tombol 8
12. Pada 3 jendela tampilan selanjutnya (gambar 12a, 12b,12c), klik tombol Gambar 12a Gambar 12b Gambar 12c 9
13. Kemudian akan ditampilkan jendela review dari proses sebelumnya, klik tombol, Gambar 13a Tunggu proses sampai selesai dan tampil jendela seperti gambar 13b, kemudian klik tombol Gambar 13b 10
14. Selanjutnya akan tampil jendela seperti gambar 14, klik tombol Gambar 14 Dengan demikian Microsoft SQL Server 2008 R2 sudah terinstal dan siap untuk digunakan, jangan lupa membuat folder standar untuk penggunaan aplikasi SIPKD 11