BAB I PENDAHULUAN. penyampaian pesan-pesan penerangan, bukan desain untuk tujuan. untuk digunakan menjadi alat penyampaian pesan-pesan pembelajaran.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. kemajuan IPTEK telah mempengaruhi semua ruang lingkup kehidupan, termasuk juga dalam dunia pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. manusia secara manual bisa digantikan oleh mesin. Informasi dan komunikasi

BAB I PENDAHULUAN. Teknologi informasi dan komunikasi yang pada mulanya adalah alat

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA KOMPUTER TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI AKTIVITAS BELAJAR SISWA

PENGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN YANG INOVATIF BERBASIS KOMPUTER UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA PADA POKOK BAHASAN BANGUN RUANG SISI DATAR SKRIPSI

SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Jurusan Pendidikan Matematika. Diajukan oleh : OKNA SULISTYANINGSIH

SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-I Jurusan Pendidikan Matematika. Diajukan Oleh :

DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA PADA POKOK BAHASAN DALIL PYTHAGORAS (Kelas VIII Semester I SMP Muhammadiyah 4 Surakarta)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini semakin pesat

BAB I PENDAHULUAN. keterampilan siswa menyelesaikan soal cerita matematika meningkat. Dalam. dikembangkan keterampilan memahami masalah, membuat model

BAB I PENDAHULUAN. Seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan tekhnologi maka pendidikanpun

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN MOTIVASI SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI ASSESSMENT FOR LEARNING (AFL) DENGAN PENDEKATAN UMPAN BALIK

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN MEDIA POWER POINT PADA POKOK BAHASAN LINGKARAN DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR SISWA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pendidikan adalah usaha sadar dan bertujuan untuk mengembangkan

UPAYA PENINGKATAN RESPON SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) SKRIPSI

SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Jurusan Pendidikan Matematika. Diajukan Oleh: ROY KASMARIN A

Kata Kunci: Model Kooperatif Tipe STAD, PowerPoint 2007, Hasil Belajar.

SKRIPSI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Biologi. Oleh :

BAB I PENDAHULUAN. persoalan yang pelik, namun semuanya merasakan bahwa pendidikan

I. PENDAHULUAN. yang besar untuk menjadi alat pendidikan, khususnya dalam. menyampaikan informasi atau ide-ide yang terkandung dalam pembelajaran

BAB I PENDAHULUAN. adalah dengan mengembangkan program pendidikan, khususnya pendidikan

I. PENDAHULUAN. Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) telah membawa. perubahan pesat dalam kehidupan manusia. Pekerjaan yang dikerjakan oleh

BAB I PENDAHULUAN. yang akan disampaikan oleh guru. Jika materi yang disampaikan oleh guru

BAB I PENDAHULUAN. diri siswa sudah terdapat motivasi maka proses belajar mengajar di kelas akan. berjalan dengan lancar serta tercapai tujuannya.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan Teknologi Informasi di seluruh dunia telah membuat hidup manusia

ALFANIYA KHASANAH A

BAB I PENDAHULUAN. Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem. menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,

UPAYA PENINGKATAN RESPON DAN MINAT BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) SKRIPSI

LATAR BELAKANG PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. studi, kerja, hobi atau aktivitas apapun adalah minat. Dengan tumbuhnya minat dalam

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang begitu pesat saat. ini telah banyak memberikan banyak manfaat dan kemudahan kepada

BAB I PENDAHULUAN. Teknologi modern telah berkembang pesat, khususnya yang berkaitan

BAB I PENDAHULUAN. perubahan pesat dalam kehidupan manusia. Pekerjaan yang dikerjakan oleh. kehidupan, termasuk juga dalam dunia pendidikan.

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI STRATEGI PEER LESSONS DAN LEARNING START WITH A QUESTION (LSQ) PADA SISWA KELAS VII SMP

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah REZA FAUZI, 2013

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. adanya perubahan tingkah laku pada dirinya, menyangkut perubahan yang

BAB I PENDAHULUAN. sekolah kejuruan (SMK). Hal ini sesuai dengan Undang Undang Sistem

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. dan teknologi yang semakin maju ini. Pendidikan dalam. perkembangannya memperhatikan aspek afektif, kognitif, dan

BAB 1 PENDAHULUAN. salah satu proses belajar siswa, dan dapat di katakan bahwa kerja keras belajar

BAB I PENDAHULUAN. di masa yang akan datang menurut UUR.I No. 2 Tahun 1989, Bab 1, Pasal

PENINGKATAN ANTUSIASME SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI METODE PARTICIPATORY LEARNING PADA POKOK BAHASAN BANGUN RUANG SISI DATAR

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan adalah tujuan sadar yang bertujuan untuk mengembangkan

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL JIGSAW DAN STAD PADA POKOK BAHASAN HIMPUNAN. (Di SMP Muhammadiyah 14 Boyolali) SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. Memecahkan masalah merupakan pekerjaan rutin manusia, sebab. dalam kehidupan sehari-hari sering dihadapkan pada masalah.

PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi kemajuan sebuah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

I. PENDAHULUAN. kegiatan pendidikan yang memadai, maka seorang peserta didik dapat

BAB I PENDAHULUAN. mata pelajaran yang menakutkan dan susah untuk dipahami. Kebanyakan

BAB I PENDAHULUAN. mempengaruhi mencapai tujuan pembelajaran. Pembelajaran juga merupakan

BAB I PENDAHULUAN. pembelajaran sholat dengan menggunakan adobe flash ini dapat. dan proses penyampaian pesan pembelajaran. Tambunan (2012), media

BAB I PENDAHULUAN. Guru memegang peranan penting dalam membentuk watak bangsa dan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. IPS merupakan salah satu mata pelajaran yang wajib diberikan mulai

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pendidikan dasar memegang peran penting dalam usaha meningkatkan

BAB I PENDAHULUAN. menengah sebagai lanjutan dari SMP, MTs, atau sederajat. Pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. tugas-tugas di dalam kelas saja, melainkan proses terjadinya interaksi antara guru,

BAB I PENDAHULUAN. Motivasi sangat penting dalam proses pembelajaran. Motivasi. memberikan kontribusi pada peserta didik, menurut Agus Suprijono untuk

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat saat ini telah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. dapat menjaga dari perilaku yang menyimpang dan hal-hal yang dapat

BAB I PENDAHULUAN. sangat pesat. Hampir semua bidang pekerjaan di dunia telah dikendalikan

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan salah satu aspek yang mempengaruhi kemajuan

BAB I PENDAHULUAN. lain: 1) guru masih dominan dalam pembelajaran, 2) guru masih

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan bagian yang terintegrasi dengan pembangunan. peningkatan kualitas sumber daya manusia dalam sebuah negara.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

(Pokok Bahasan Bangun Datar Kelas VII SMP Negeri I Baki Tahun Ajaran 2007/2008)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN AKTIF, KREATIF, EFEKTIF DAN MENYENANGKAN SEBAGAI UPAYA PENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA SKRIPSI

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS E-LEARNING UNTUK MENINGKATKAN MINAT SISWA TERHADAP MATEMATIKA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan. Untuk menciptakan manusia yang berkualitas tentunya tidak lepas

MANFAAT TIK DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERCERITA

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan

Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Perkembangan teknologi yang begitu pesat saat ini telah

BAB I PENDAHULUAN. Pesatnya perkembangan teknologi saat ini membawa berbagai perubahan

BAB I PENDAHULUAN. belajar diantaranya motivasi belajar dan tingkat kemampuan awal siswa.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Permendikbud RI nomor 70 tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan

BAB I PENDAHULUAN. pada diri individu. Peningkatan mutu pendidikan terus diupayakan demi

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Jurusan Pendidikan Matematika

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang begitu pesat saat

BAB I PENDAHULUAN. bekerjasama. Akan tetapi banyak persoalan-persoalan yang sering muncul dalam

PENINGKATAN MINAT BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI I TRUCUK DENGAN MEDIA BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. berdampak positif dalam pencapaian prestasi belajar yang optimal. Hasil

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Perubahan global terutama dalam perkembangan Ilmu Pengetahuan dan

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan IPTEK sekarang ini telah memberikan dampak positif. kemampuan untuk mendapatkan, memilih, dan mengolah informasi.

BAB 1 PENDAHULUAN. perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunak (software), hampir sebagian

BAB I PENDAHULUAN. Matematika merupakan ilmu dasar yang harus dikuasai, selain membaca

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya teknologi

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Teknologi Informasi dan Komunikasi pada mulanya adalah alat penyampaian pesan-pesan penerangan, bukan desain untuk tujuan pembelajaran. Kemudian banyak ahli melihat banyak potensi yang ada pada media ini untuk dimanfaatkan bagi pendidikan. Setelah dilakukan berbagai percobaan dan penelitian, terlihat potensi yang besar dan luas dari media ini untuk digunakan menjadi alat penyampaian pesan-pesan pembelajaran. Kemajuan IPTEK telah membawa perubahan pesat dalam kehidupan manusia. Pekerjaan yang dikerjakan oleh manusia secara manual bisa digantikan oleh mesin. Informasi dan Komunikasi dapat diakses dengan mudah dan cepat sesuai kebutuhan. Dengan demikian kemajuan IPTEK telah mempengaruhi semua ruang lingkup kehidupan termasuk juga dalam dunia pendidikan. Menurut M.J Langeveld (Rubiyanto, 2003:20) pendidikan adalah kegiatan membimbing manusia menuju kedewasaan dan mandiri. Dalam pendidikan terdapat perbuatan belajar baik oleh siswa maupun oleh guru. Kegiatan belajar menimbulkan terbentuknya kebiasaan yang berupa tingkah laku yang semakin terampil dan efisien. Kegiatan belajar ini bertujuan untuk memperoleh perubahan tingkah laku yang permanen dan lebih maju. 1

2 Dalam kegiatan pembelajaran matematika minat belajar yang dimiliki siswa SMP Negeri 2 Jatirogo khususnya kelas VIIH masih rendah. Hal ini menyebabkan dalam proses belajar mengajar siswa merasa bosan, tidak memperhatikan pelajaran dari guru, malas dalam mengerjakan soal latihan maupun PR, siswa cenderung pasif dan tidak mau bertanya bila ada kesulitan. Salah satu faktor yang menyebabkan siswa merasa bosan dan tidak memahami pelajaran matematika terutama pada pokok bahasan himpunan adalah penyampaian materi pelajaran yang kurang menarik dan tidak adanya komunikasi yang baik antara guru dengan siswa dalam proses belajar mengajar. Untuk itu perlu dicari solusi yang tepat untuk mengetahui masalah tersebut, salah satu solusinya adalah dengan memanfaatkan media pembelajaran berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi melalui program Microsoft Power Point untuk meningkatkan minat belajar matematika siswa. Guru sebagai pengajar menjadi fokus dalam kegiatan belajar mengajar. Karena peranannya yang sangat menentukan, guru harus mampu menginformasikan pengetahuan yang dimilikinya kepada siswa. Melalui proses belajar mengajar guru harus mampu mengetahui kesulitan yang dialami siswa dan mencari alternatif pemecahannya. Sedangkan sebagai perencana pengajaran, guru diharapkan mampu merencanakan kegiatan belajar mengajar secara efektif. Salah satu alternatif yang dapat membuat pembelajaran matematika menarik dan siswa dapat berperan aktif adalah diciptakannya suatu media pembelajaran. Media di sini sangat penting untuk menarik siswa agar mau belajar dan membuat siswa antusias dengan materi yang

3 disampaikan oleh guru. Ada berbagai media pembelajaran yang digunakan dalam proses belajar mengajar, salah satunya yaitu dengan memanfaatkan Teknologi Informasi dan Komunikasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang mempunyai arti dan bermanfaat bagi manusia. Sedangkan komunikasi adalah penyampaian pikiran oleh seseorang kepada orang lain melalui media. Media yang berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi ini diharapkan mampu meningkatkan minat belajar matematika siswa. Komputer adalah salah satu alternatif dalam pemilihan media pembelajaran, karena dengan adanya komputer sebagai multimedia yang mampu menampilkan gambar maupun tulisan yang diam dan bergerak serta bersuara, sudah saatnya komputer dijadikan sebagai salah satu alternatif pilihan media pembelajaran yang efektif dan menarik. Hal semacam ini perlu ditanggapi secara positif oleh para guru, khususnya guru bidang studi matematika. Komputer sebagai salah satu media bermanfaat bagi guru karena dapat dipergunakan sebagai alat bantu dalam menyampaikan bahan ajar maupun proses pembelajaran sendiri. Oleh karena itu sudah semestinya guru mengetahui manfaat komputer dalam proses belajar mengajar dan mampu menggunakannya dalam proses belajar mengajar. Dengan kemajuan Teknologi Informasi dan Komunikasi diharapkan guru dapat membuat suatu media pembelajaran berbasis Teknilogi Informasi dan Komunikasi untuk dapat dipergunakan oleh siswa dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah maupun luar sekolah secara mandiri. Media ini diharapkan dapat mewakili

4 peranan guru sehingga siswa dapat belajar memperoleh informasi dan berkomunikasi secara langsung terhadap materi yang sedang dipelajarinya. Salah satu software yang digunakan untuk membuat media pembelajaran adalah program Microsoft Power Point. Program ini dapat menampilkan informasi yang berupa tulisan, gambar, animasi-animasi, serta dapat menampilkan suara sehingga siswa dapat berkomunikasi secara tidak langsung dalam proses belajar mengajar. Dari latar belakang di atas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian tentang PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI MELALUI PROGRAM MICROSOFT POWER POINT UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA. B. Pembatasan Masalah Agar proses penelitian dapat terarah, maka penulis membatasi masalah yang akan diteliti agar penelitian yang akan dilakukan dapat tercapai pada sasaran dan tujuannya. Adapun pembatasan masalahnya adalah sebagai berikut : 1. Media pembelajaran yang digunakan berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dengan pemanfaatan program Microsoft Power Point. 2. Minat belajar siswa dibatasi oleh kesadaran, perhatian, kemauan dan perasaan senang dalam pembelajaran matematika dengan menggunakan program Microsoft Power Point.

5 C. Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka pokok permasalahan dalm penelitian ini adalah bagaimana merancang dan menggunakan media pembelajaran berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dengan pemanfaatan program Microsoft Power Point yang dapat meningkatkan minat belajar matematika siswa. D. Tujuan Penelitian Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk meningkatkan minat belajar siswa dengan pemanfaatan media pembelajaran berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi melalui program Microsoft Power Point. E. Manfaat Penelitian Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut : 1. Sebagai bahan masukan bagi guru matematika. 2. Penyajian materi pelajaran yang lebih menarik. 3. Untuk memberikan alternatif pemecahan masalah kesulitan siswa dalam pembelajaran matematika. 4. Untuk meningkatkan minat siswa terhadap matematika sehingga dapat meningkatkan daya tarik siswa. 5. Sebagai penerapan ilmu yang diperoleh peneliti pada masa kuliah.