NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

dokumen-dokumen yang mirip
NASKAH PUBLIKASI. Diajukan untuk memenuhi sebagaian persyaratan guna mencapai derajat sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi.

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

PENGARUH KESULITAN BELAJAR DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 2 SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2012/2013

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh. Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI SKRIPSI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

PENGARUH MINAT BELAJAR DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA. KELAS VIII MTs MUHAMMADIYAH WARU TAHUN AJARAN 2013/2014

Disusun oleh : A FAKULTA

JURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana S-1 Jurusan Pendidikan Akuntansi.

PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI DITINJAU DARI PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN DAN FASILITAS

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

PRESTASI BELAJAR EKONOMI DITINJAU DARI KEAKTIFAN DAN KEMAMPUAN INTELEKTUAL SISWA KELAS X IPS SMA MTA SURAKARTA TAHUN AJARAN 2013/2014

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhui sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

JURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

JURNAL PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan untuk memenuhi sebagaian persyaratan guna mencapai derajat sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi.

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Gelar Sarjana Strata-1 Program studi Pendidikan Akuntansi.

PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

JURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

PENGARUH AKTIVITAS BELAJAR DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI I PURWANTORO TAHUN JARAN 2013/2014

ARTIKEL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi. Disusun Oleh : ZAINIMUBARAK

ARTIKEL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Memenuhi Syarat Guna Memenuhi derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

PENGARUH KONSENTRASI BELAJAR DAN KREATIVITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IPS DI SMA MUHAMMADIYAH 1

PENGARUH LINGKUNGAN SOSIAL DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS VIII MTs AL IRSYAD NGAWI TAHUN AJARAN 2011/2012

PENGARUH KREATIVITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATAKULIAH AKUNTANSI BIAYA II MAHASISWA FKIP AKUNTANSI UMS ANGKATAN 2012

PENGARUH FASILITAS BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SD NEGERI KRADENAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014

PENGARUH GAYA MENGAJAR GURU DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR SISWA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA AL-ISLAM KALIJAMBE TAHUN AJARAN

PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS PADAA KELAS VIII SMP NEGERI I SAMBI TAHUN AJARAN 2013/2014

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi. Disusun Oleh :

JURNAL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Akuntansi. Oleh NISFILAILI A

JURNAL PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

Naskah Publikasi Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Akuntansi.

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Akuntansi. Oleh

PENGARUH LINGKUNGAN TEMPAT TINGGAL DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS IV MI MUHAMMADIYAH NGASEM TAHUN PELAJARAN 2013/ 2014

PENGARUH KONDISI SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 1

GUNTUR PRASETYO ADHI A

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1. Program Studi Pendidikan Akuntansi

Artikel publikasi Diajukan untuk Memenuhi Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi Pendidikan Akuntansi. Diajukan Oleh: ENY HIDAYATI A

NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

Disusun oleh : ANISA ANGGO MARTANI A

PENGARUH KEMANFAATAN LEMBAR KERJA SISWA ( LKS ) DAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA

JURNAL PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Usulan Penelitian Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Akuntansi. Oleh

ERFIANA RESTYA RAHMAWATI A

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi.

PENGARUH JAM BELAJAR MASYARAKAT DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SD NEGERI 02 KALISORO TAHUN AJARAN 2014/2015

DEWI ARIANTI PUJI ASTUTI A

SELVA PRISTIAN NOVENSIA A

PENGARUH KEMANDIRIAN BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 1 KARTASURA

JURNAL PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat. Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Akuntansi.

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI AKUNTANSI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

Usulan Penelitian Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Akuntansi. Diajukan Oleh : TRI WAHYUNI

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

ANGKATAN 2009 NASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh : BAKHTIAR NUGROHO A FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

PENGARUH KEMAMPUAN MEMORI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP AL ISLAM 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2011/2012

Usulan Penelitian Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Akuntansi

JURNAL PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

PRESTASI BELAJAR DASAR AKUNTANSI KEUANGAN 2 DITINJAU DARI KEBIASAAN BELAJAR DAN KONSENTRASI BELAJAR MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Matematika. Oleh

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR DAN BIMBINGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI PADA SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 2 SUKOHARJO TAHUN AJARAN

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi.

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Prasyarat Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Akuntansi

MOTIVASI SISWA MELANJUTKAN STUDI PERGURUAN TINGGI DITINJAU DARI SOSIAL EKONOMI ORANGTUA DAN PELUANG KESEMPATAN KERJA PADA SISWA

PENGARUH MINAT BELAJAR DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SD NEGERI 01 WONOLOPO TAHUN AJARAN 2014/2015

Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Akuntansi. Diajukan oleh: DEWI TRI UTAMI A

PENGARUH MOTIVASI DAN KUALITAS PELAYANAN KOPERASI TERHADAP PARTISIPASI ANGGOTA DI KUD CEPOGO BOYOLALI TAHUN 2014

ANNISA ROSMA FEBRIYANI A

PENGARUH POLA BELAJAR DAN FREKUENSI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI IPA SMA NEGERI JUMAPOLO PADA MATA PELAJARAN BIOLOGI

NASKAH PUBLIKASI Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Jurusan Pendidikan Akuntansi

: SAHID PAMBUDI UTOMO A210

PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA DAN KEPATUHAN SISWA MENTAATI TATA TERTIB SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SD N 01 GEDONGAN TAHUN 2014/2015

PENGARUH KEDISIPLINAN DAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS IV SD N WIRONANGGAN 01 TAHUN 2014/2015 NASKAH PUBLIKASI

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Akuntansi.

PENGARUH AKTIVITAS BELAJAR DAN KREATIVITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI I JUWANGI BOYOLALI NASKAH PUBLIKASI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

HANIFAH KUMALA DEWI A

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Gelar Sarjana Strata-1 Program studi Pendidikan Akuntansi

ARTIKEL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Memenuhi Syarat Guna Memenuhi derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

MINAT BELAJAR SISWA DITINJAU DARI KEMAMPUAN EKONOMI ORANG TUA DAN DUKUNGAN KELUARGA SISWA DI SMK PRAWIRA MARTA KARTASURA TAHUN AJARAN 2012/ 2013

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

PROFESIONALISME GURU DITINJAU DARI MOTIVASI KERJA DAN PENGALAMAN MENGAJAR GURU PADA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI KECAMATAN MOJOLABAN TAHUN

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Akuntansi. Oleh:

ARTIKEL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Akuntansi. Oleh

Oleh: QONITAH HAPPY EXACTA A

Transkripsi:

KONTRIBUSI LINGKUNGAN BELAJAR DAN SIKAP SISWA DALAM MENERIMA PELAJARAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI KERJO TAHUN AJARAN 2012/2013 NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi Disusun Oleh: TRI UTAMI NINGSIH A 210 090 201 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2013

ABSTRAK KONTRIBUSI LINGKUNGAN BELAJAR DAN SIKAP SISWA DALAM MENERIMA PELAJARAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI KERJO TAHUN AJARAN 2012/2013 Tri Utami Ningsih, A210 090 201. Program Studi Pendidikan Akuntansi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2013. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) kontribusi lingkungan belajar terhadap prestasi belajar ekonomi pada siswa kelas XI SMA Negeri Kerjo; 2) kontribusi sikap siswa dalam menerima pelajaran terhadap prestasi belajar ekonomi pada siswa kelas XI SMA Negeri Kerjo; 3) kontribusi lingkungan belajar dan sikap siswa dalam menerima pelajaran terhadap prestasi belajar ekonomi pada siswa kelas XI SMA Negeri Kerjo. Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan penarikan kesimpulan melalui analisis statistik. Populasi dalam penelitian ini adalah 150 siswa kelas XI IPS SMA Negeri Kerjo. Sampel diambil sebanyak 105 siswa. Data yang diperlukan diperoleh melalui angket dan dokumentasi. Angket sebelumnya diujicobakan dan diuji validitas serta diuji reliabilitas. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda, uji t, uji F, uji koefisien determinasi dan sumbangan relatif dan efektif. Hasil analisis regresi memperoleh persamaan garis regresi linier: Y = 58,654 + 0,277X 1 + 0,208X 2. Persamaan menunjukkan bahwa prestasi belajar ekonomi dipengaruhi oleh lingkungan belajar dan sikap siswa dalam menerima pelajaran. Kesimpulan yang diambil adalah: 1) Ada kontribusi yang signifikan lingkungan belajar terhadap prestasi belajar ekonomi pada siswa kelas XI SMA Negeri Kerjo tahun ajaran 2012/2013, dapat diterima. Hal ini berdasarkan analisis regresi linier berganda (uji t) diketahui bahwa t hitung > t tabel, yaitu 4,874 > 1,983 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,000 dengan sumbangan efektif sebesar 21,2%; 2) Ada kontribusi yang signifikan sikap siswa dalam menerima pelajaran terhadap prestasi belajar ekonomi pada siswa kelas XI SMA Negeri Kerjo tahun ajaran 2012/2013, dapat diterima. Hal ini berdasarkan analisis regresi linier berganda (uji t) diketahui bahwa t hitung > t tabel, yaitu 3,263 > 1,983 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,002, dengan sumbangan efektif sebesar 11,6%; 3) Ada kontribusi lingkungan belajar dan sikap siswa dalam menerima pelajaran terhadap prestasi belajar ekonomi pada siswa kelas XI SMA Negeri Kerjo tahun ajaran 2012/2013, dapat diterima. Hal ini berdasarkan analisis variansi regresi linier berganda (uji F) diketahui bahwa F hitung > F tabel, yaitu 24,883 > 3,085 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,000; 4) Hasil sumbangan relatif dan sumbangan efektif menunjukkan bahwa variabel lingkungan belajar memberikan sumbangan relatif sebesar 64,6% dan sumbangan efektif 21,2%, sedangkan variabel sikap siswa dalam menerima pelajaran memberikan sumbangan relatif sebesar 35,4% dan sumbangan efektif 11,6%. Dengan uji koefisien determinasi (R 2 ) sebesar 0,328 (32,8%). Kata Kunci: Lingkungan Belajar, Sikap Siswa dalam Menerima Pelajaran dan Prestasi Belajar Ekonomi

PENDAHULUAN Hasil penelitian yang telah dilakukan bahwasannya nilai ulangan harian dan ujian semester terhitung kurang memuaskan. Hal ini merupakan masalah yang sangat memprihatinkan bagi semua pihak, dan rendahnya hasil belajar ekonomi tersebut karena ada faktor faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa. Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi prestasi belajar siswa. Menurut Uzer (1993:10), Prestasi belajar siswa dipengaruhi oleh faktor yang berasal dari dalam diri siswa dan faktor yang berasal dari luar diri siswa. Faktor yang terdapat dalam diri siswa antara lain adalah intelegensi, motivasi, minat, bakat, kondisi fisik, sikap dan kebiasaan siswa dalam belajar. Sedangkan faktor yang berasal dari luar siswa adalah keadaan sosial ekonomi, guru, proporsi waktu belajar, lingkungan, sarana dan prasarana dan sebagainya. Dari beberapa faktor diatas, faktor lingkungan belajar merupakan faktor yang cukup penting dibandingkan dengan beberapa faktor lainnya. Lingkungan belajar disini terdiri atas lingkungan keluarga, sekolah serta masyarakat. Lingkungan keluarga menurut Hibana Rahman (2002:38), yaitu Lingkungan yang dialami anak dalam berinteraksi dengan anggota keluarga, baik interaksi secara langsung maupun tidak langsung. Suasana keluarga sangat penting bagi perkembangan kepribadian anak. Karena dengan beradanya dikeluarga yang harmonis akan menjadikan anaknya tumbuh berkembang jadi manusia yang baik, sebaliknya jika manusia tumbuh dikeluarga yang kurang harmonis maka akan menjadi manusia yang kurang baik juga. Lingkungan sekolah merupakan lingkungan pendidikan formal yang mempunyai peran penting dalam mencerdaskan dan membimbing moral perilaku anak. Guru merupakan tangan pertama yang langsung berhubungan dengan siswa, sehingga dalam belajar guru harus menggunakan metode pembelajaran yang berbeda agar anak tidak jenuh. Selain itu keberhasilan belajar dipengaruhi oleh beberapa faktor pendukung yaitu sarana dan prasarana, kondisi yang aman, nyaman serta tenang. Lingkungan masyarakat merupakan salah satu interaksi dengan anggota masyarakat lainnya, sehingga dengan adanya interaksi tersebut

akan berpengaruh baik atau buruk pada siswa yang disebabkan oleh tingkah laku orang-orang disekitar tempat tinggal siswa tersebut. Berdasarkan uraian di atas dapat diketahui bahwa proses pembelajaran dapat dilakukan di dalam keluarga, sekolah, dan masyarakat. Inilah yang dinamakan dengan lingkungan belajar. Lingkungan belajar merupakan faktor yang penting karena lingkungan dapat menimbulkan perubahan-perubahan pada individu. Lingkungan dapat bersifat mendidik dan dapat juga bersifat merusak. Oleh karena itu, usaha untuk belajar membutuhkan lingkungan yang baik sehingga siswa berhasil dalam belajarnya. Faktor lain yang juga berperan penting dalam meningkatkan prestasi belajar siswa yaitu sikap siswa dalam menerima pelajaran. Menurut Azwar (2000:5) Sikap adalah derajat efek positif atau negatif yang dikaitkan dengan obyek psikologis. Sikap kurangnya memperhatikan dan menghargai terhadap pelajaran dapat menyebabkan prestasi belajar siswa rendah. Sikap siswa dalam proses belajar mengajar merupakan hal yang sangat perlu diperhatikan, sebab hal tersebut merupakan faktor penting demi keberhasilan kegiatan belajar. Dalam proses pembelajaran ada sikap siswa yang terlibat aktif dalam suatu interaksi edukatif juga ada siswa yang bersikap kurang aktif. Siswa yang terlibat aktif dalam kegiatan belajar mengajar akan rajin dalam mengikuti pelajaran, jika belum jelas tentang suatu materi ia akan bertanya baik pada guru ataupun pada teman. Sedangkan siswa yang kurang aktif cenderung diam jika ada materi yang belum jelas dan tidak berani bertanya, sehingga siswa menjadi kurang suka mengikuti pelajaran dan cenderung malas. Kondisi ini akan mempengaruhi prestasi belajar siswa. Di SMA Negeri Kerjo adalah sekolahan yang lingkungannya cukup mendukung untuk melakukan proses belajar mengajar karena di sekolahan tersebut terdapat sarana dan prasarana yang cukup mendukung serta kondisi yang aman dan nyaman sehingga proses belajar mengajar di SMA Negeri Kerjo dapat berjalan lancar. Sedangkan sikap siswa dalam menerima pelajaran ada yang aktif dan ada juga yang kurang aktif. Sikap siswa dalam menerima pelajaran yang aktif dalam kegiatan belajar mengajar akan rajin dalam mengikuti pelajaran, jika belum

jelas tentang suatu materi ia akan bertanya baik pada guru ataupun pada teman. Sedangkan siswa yang kurang aktif cenderung diam jika ada materi yang belum jelas dan tidak berani bertanya, sehingga siswa menjadi kurang suka mengikuti pelajaran dan cenderung malas. Kondisi ini akan mempengaruhi prestasi belajar siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) Mengetahui kontribusi lingkungan belajar terhadap prestasi belajar ekonomi pada siswa kelas XI SMA Negeri Kerjo; 2) Mengetahui kontribusi sikap siswa dalam menerima pelajaran terhadap prestasi belajar ekonomi pada siswa kelas XI SMA Negeri Kerjo; 3) Mengetahui kontribusi lingkungan belajar dan sikap siswa dalam menerima pelajaran terhadap prestasi belajar ekonomi pada siswa kelas XI SMA Negeri Kerjo. METODE Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Metode penelitian ini digunakan dengan alasan peneliti menganalisa lingkungan belajar dan sikap siswa dalam menerima pelajaran terhadap prestasi belajar ekonomi pada siswa kelas XI SMA Negeri Kerjo tahun ajaran 2012/2013. Pendekatan kuantitatif digunakan karena data penelitian yang diperoleh menggunakan angka-angka dan analisisnya menggunakan statistik. Menurut Sugiyono (2008:10) Penelitian deskriptif kuantitatif adalah penelitian yang dimaksud memperoleh data yang berbentuk angka atau data kuantitatif yang diangkakan. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri Kerjo pada bulan Desember sampai Januari 2013 dengan populasi sebesar 150 siswa kelas XI SMA Negeri Kerjo tahun ajaran 2012/2013. Sampel diambil berdasarkan tabel Krejie Morgan dengan taraf kepercayaan 95% yaitu sejumlah 105 siswa dengan teknik random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan angket dan dokumentasi. Instrumen penelitian berupa item-item pernyataan dalam bentuk angket yang sebelumnya sudah diuji cobakan pada subjek uji coba yang berjumlah 20 siswa kelas XI SMA Negeri Kerjo tahun ajaran 2012/2013. hasil uji coba

instrument dianalisis dengan menggunakan uji validitas dan reliabilitas. Semua item pertanyaan dinyatakan valid. Hasil pengumpulan data inilah yang kemudian dianalisis. Tahap pertama yaitu dilakukan uji prasarat analisis yang terdiri dari uji normalitas dan uji linearitas. Setelah memenuhi kriteria pada uji prasyarat analisis langkah selanjutnya adalah melakukan analisis untuk menguji hipotesis yang telah diajukan. Teknik analisis dalam dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda. HASIL DAN PEMBAHASAN Berdasarkan hasil uji prasarat analisis pertama yaitu uji normalitas yang berguna untuk mengetahui data dari sampel penelitian berasal dari populasi yang berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas dilakukan menggunakan teknik Lilliefors atau dalam program SPSS disebut juga dengan Kolmogorov-Smirnov. Kriteria dari uji normalitas adalah, bahwa data berdistribusi normal jika nilai L hitung < L tabel atau nilai signifikansi > 0,05. Adapun ringkasan hasil uji normalitas menyimpulkan bahwa ketiga data yaitu variabel prestasi belajar ekonomi, lingkungan belajar dan sikap siswa dalam menerima pelajaran berdistribusi normal dengan nilai L hitung < L tabel berturut-turut yaitu variabel lingkungan belajar 0,082 < 0,086 atau nilai signifikansi sebesar 0,077. Variabel sikap siswa dalam menerima pelajaran 0,084 < 0,086 atau nilai signifikansi sebesar 0,063. Variabel prestasi belajar ekonomi 0,085 < 0,086 atau nilai signifikansi sebesar 0,061. Hasil uji prasyarat analisis kedua yaitu uji linearitas. Tujuan uji linearitas adalah untuk mengetahui bagaimana bentuk hubungan antara satru variabel bebas dengan satu variabel terikat. Adapun ringkasan hasil uji linearitas dan keberartian regresi linear yang dilakukan menggunakan alat bantu program SPSS 15.0 for windows. Variabel lingkungan belajar terhadap prestasi belajar ekonomi memberikan hasil yang linear, dengan F hitung < F tabel yaitu 1,357 < 1,665 dan nilai signifikansi 0,160 > 0,05. Variabel sikap siswa dalam menerima pelajaran terhadap prestasi belajar memberikan hasil yang linear, dengan F hitung < F tabel yaitu 1,058 < 1,665 dan nilai signifikansi 0,409 > 0,05.

Setelah uji prasyarat analisis terpenuhi selanjutnya dilakukan analisis regresi linear berganda dilakukan dengan bantuan SPSS 15.0 for windows dengan langkah-langkah sebagai berikut: (1) menentukan nilai-nilai a, b 1, dan b 2, (2) uji t, (3) uji F, (4) mencari koefisien determinasi dan, (4) mencari sumbangan relatif dan sumbangan efektif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lingkungan belajar dan sikap siswa dalam menerima pelajaran berpengaruh positif terhadap prestasi belajar ekonomi. Hal ini dapat dilihat dari persamaan regresi linier sebagai berikut Y = 58,654 + 0,277X 1 + 0,208X 2, berdasarkan persamaan tersebut terlihat bahwa koefisien regresi dari masing-masing variabel independen bernilai positif, artinya variabel lingkungan belajar dan sikap siswa dalam menerima pelajaran secara bersamasama berpengaruh positif terhadap prestasi belajar ekonomi. 1. Variabel Lingkunga Belajar Hasil uji hipotesis pertama diketahui bahwa koefisien arah regresi dari variabel lingkungan belajar (b 1 ) adalah sebesar 0,277 atau positif, sehingga dapat dikatakan bahwa variabel lingkungan belajar berpengaruh positif terhadap prestasi belajar ekonomi. Berdasarkan uji keberartian koefisien regresi linear berganda untuk variabel lingkungan belajar (b 1 ) diperoleh t hitung > t tabel, yaitu 4,874 > 1,983 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,000, dengan sumbangan relatif sebesar 64,6% dan sumbangan efektif 21,2%. Berdasarkan kesimpulan tersebut dapat dikatakan bahwa semakin baik lingkungan belajar akan semakin baik prestasi belajar ekonomi. Sebaliknya semakin rendah lingkungan belajar, maka semakin rendah pula prestasi belajar ekonomi. Penerimaan hipotesis tersebut sesuai dengan pendapat Oemar Hamalik (2000:47) Lingkungan belajar adalah tempat untuk melakukan proses belajar sehingga terjalin komunikasi antara anak dan orang dewasa. Agar terjalin proses belajar yang baik maka diperlukan fasilitas belajar yang memadai. Dengan adanya sarana dan prasarana belajar yang memadai, keadaan lingkungan belajar mendukung, suasana lingkungan belajar yang aman, tenang dan damai, sumber-sumber belajar dan media yang mendukung maka akan tinggi prestasi belajar. Jika keadaan gedung sekolah yang kurang

memenuhi syarat juga menghambat proses belajar mengajar, misalnya tempat sekeliling sekolah ramai karena dekat pasar atau pabrik, maka akan mengganggu konsentrasi belajar siswa. Selain itu juga ruangan kelas yang pengap karena ventilasi kurang sehingga sirkulasi udara tidak lancar. Keadaan kelas yang tidak sesuai dengan jumlah penghuninya menyebabkan ruangan kelas terasa sempit, dan akhirnya situasi belajar tidak berjalan dengan baik. Sekolah yang mempunyai gedung dan ruang belajar yang memadai, cukup memiliki alat-alat perlengkapan belajar ditambah dengan kecakapan guru dalam menggunakan alat-alat tersebut akan mempermudah belajar siswa. Jika siswa mudah menerima pelajaran dan menguasainya, maka prestasi belajarnya baik. 2. Variabel Sikap Siswa dalam Menerima Pelajaran Hasil uji hipotesis kedua diketahui bahwa koefisien regresi dari variabel sikap siswa dalam menerima pelajaran (b 2 ) adalah sebesar 0,208 atau bernilai positif, sehingga dapat dikatakan bahwa variabel sikap siswa dalam menerima pelajaran berpengaruh positif terhadap prestasi belajar ekonomi. Berdasarkan uji t untuk variabel sikap siswa dalam menerima pelajaran (b 2 ) diperoleh t hitung > t tabel, yaitu 3,263 > 1,983 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,002, dengan sumbangan relatif sebesar 35,4% dan sumbangan efektif 11,6%. Berdasarkan kesimpulan tersebut dapat dikatakan bahwa semakin baik sikap siswa dalam menerima pelajaran akan semakin baik prestasi belajar ekonomi, demikian pula sebaliknya semakin rendah sikap siswa dalam menerima pelajaran akan semakin rendah pula prestasi belajar ekonomi. Penerimaan hipotesis tersebut sesuai denngan pendapat Azwar (2000:5) Sikap adalah derajat efek positif atau negatif yang dikaitkan dengan obyek psikologis. Dalam proses pembelajaran ada sikap siswa yang terlibat aktif dalam suatu interaksi edukatif juga ada siswa yang bersikap kurang aktif. Siswa yang terlibat aktif dalam kegiatan belajar mengajar akan rajin dalam mengikuti pelajaran, jika belum jelas tentang suatu materi ia akan bertanya baik pada guru ataupun pada teman. Dengan begitu maka siswa akan mencapai prestasi yang optimal. Sedangkan siswa yang kurang aktif

cenderung diam jika ada materi yang belum jelas dan tidak berani bertanya, sehingga siswa menjadi kurang suka mengikuti pelajaran dan cenderung malas. Sikap kurangnya memperhatikan dan menghargai terhadap pelajaran dapat menyebabkan prestasi belajar siswa rendah. Dalam sikap siswa dalam proses belajar mengajar merupakan hal yang sangat perlu diperhatikan, sebab hal tersebut merupakan faktor penting demi keberhasilan kegiatan belajar 3. Variabel Lingkungan Belajar dan Sikap Siswa dalam Menerima Pelajaran Hasil uji hipotesis ketiga yang sesuai dengan uji keberartian regresi linear berganda atau uji F diketahui bahwa nilai F hitung > F tabel, yaitu 24,883 > 3,085 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,000. Hal ini berarti, ada pengaruh lingkungan belajar dan sikap siswa dalam menerima pelajaran terhadap prestasi belajar ekonomi. Berdasarkan kesimpulan tersebut dapat dikatakan bahwa kecenderungan peningkatan kombinasi lingkungan belajar dan sikap siswa dalam menerima pelajaran akan diikuti peningkatan prestasi belajar ekonomi, sebaliknya jika terdapat kecenderungan penurunan kombinasi variabel lingkungan belajar dan sikap siswa dalam menerima pelajaran akan diikuti penurunan akan prestasi belajar ekonomi. Dengan tersedianya lingkunga belajar yang kondusif dan memadai maka akan membuat siswa nyaman dalam belajar dan dapat berkonsentrasi dengan baik sehingga sikap siswa dalam menerima pelajaran akan aktif mengikuti pelajaran ekonomi. Selajutnya akan berdampak pada meningkatnya prestasi belajar siswa. Koefisien determinasi yang diperoleh sebesar 0,328, arti dari koefisien ini adalah bahwa pengaruh yang diberikan oleh kombinasi variabel lingkungan belajar dan sikap siswa dalam menerima pelajaran terhadap prestasi belajar ekonomi adalah sebesar 32,8% sedangkan 67,2% dipengaruhi oleh variabel lain. Dari hasil perhitungan diketahui bahwa variabel lingkungan belajar memberikan sumbangan relatif sebesar 64,6% dan sumbangan efektif 21,2%, sedangkan variabel sikap siswa dalam menerima pelajaran memberikan

sumbangan relatif sebesar 35,4% dan sumbangan efektif 11,6%. Dengan membandingkan nilai sumbangan relatif dan efektif nampak bahwa variabel lingkungan belajar memiliki pengaruh yang lebih dominan terhadap prestasi belajar ekonomi dibandingkan variabel sikap siswa dalam menerima pelajaran. KESIMPULAN Dari hasil analisis data dan pembahasan yang telah diuraikan pada bab IV, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Lingkungan belajar berpengaruh terhadap prestasi belajar ekonomi, hal tersebut dapat diterima. Yakni berdasarkan analisis regresi linier berganda (uji t) diketahui bahwa t hitung > t tabel, yaitu 4,874 > 1,983 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,000 dengan sumbangan efektif sebesar 21,2%. 2. Sikap siswa dalam menerima pelajaran berpengaruh terhadap prestasi belajar ekonomi, hal tersebut dapat diterima. Yakni berdasarkan analisis regresi linier berganda (uji t) diketahui bahwa t hitung > t tabel, yaitu 3,263 > 1,983 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,002, dengan sumbangan efektif sebesar 11,6%. 3. Lingkungan belajar dan sikap siswa dalam menerima pelajaran berpengaruh terhadap prestasi belajar ekonomi, hal tersebut dapat diterima. Hal ini berdasarkan analisis variansi regresi linier berganda (uji F) diketahui bahwa F hitung > F tabel, yaitu 24,883 > 3,085 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,000. 4. Hasil uji koefisien determinasi (R 2 ) sebesar 0,328 menunjukkan bahwa besarnya pengaruh lingkungan belajar dan sikap siswa dalam menerima pelajaran terhadap prestasi belajar ekonomi, adalah sebesar 32,8% sedangkan 67,2% sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti. 5. Hasil sumbangan relatif dan sumbangan efektif menunjukkan bahwa variabel lingkungan belajar memberikan sumbangan relatif sebesar 64,6% dan sumbangan efektif 21,2%, sedangkan variabel sikap siswa dalam menerima pelajaran memberikan sumbangan relatif sebesar 35,4% dan sumbangan efektif 11,6%. Dengan variabel lingkungan belajar sebagai variabel yang lebih dominan terhadap prestasi belajar ekonomi dibandingkan variabel sikap siswa dalam menerima pelajaran.

DAFTAR PUSTAKA Azwar, Syaifuddin. 2000. Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Hibana Rahman. 2002. Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Yogyakarta: PGTKI Press. Oemar Hamalik. 2000. Psikologi Belajar dan Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algesindo. Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta. Uzer, Usman. 1993. Upaya Optimalisai Kegiatan Mengajar: Bandung: Remaja Rosdakarya.