PERATURAN BUPATI KATINGAN NOMOR 3 TAHUN 2014

dokumen-dokumen yang mirip
PERATURAN BUPATI KATINGAN NOMOR 5 TAHUN 2014 TENTANG PEDOMAN PENGELOLAAN KEUANGAN DESA DI KABUPATEN KATINGAN

BUPATI SERUYAN PERATURAN BUPATI SERUYAN NOMOR 7 TAHUN 2013 TENTANG

BUPATI PURWOREJO PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR 51 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN PENGELOLAAN ALOKASI DANA DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA NOMOR 03 TAHUN 2005 TENTANG PEMBENTUKAN, PEMEKARAN,PENGHAPUSAN DAN PENGGABUNGAN KECAMATAN

BUPATI SUKAMARA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA NOMOR 6 TAHUN 2015 TENTANG

BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

BUPATI KATINGAN. b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a, perlu ditetapkan Peraturan Daerah Kabupaten Katingan;

BUPATI KATINGAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI KATINGAN NOMOR : 12 TAHUN 2014 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KATINGAN NOMOR 5 TAHUN 2013

BUPATI SUKAMARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA NOMOR 11 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI LAMANDAU PERATURAN BUPATI LAMANDAU NOMOR 41 TAHUN 2012 T E N T A N G TATA CARA PERUBAHAN STATUS DESA MENJADI KELURAHAN BUPATI LAMANDAU,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LAMANDAU NOMOR 15 TAHUN 2009 T E N T A N G PERUBAHAN STATUS DESA MENJADI KELURAHAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KATINGAN NOMOR 4 TAHUN 2013 TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2014

BUPATI SUKAMARA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI SUKAMARA NOMOR 27 TAHUN 2017 TENTANG

BUPATI WONOGIRI PERATURAN DAERAH KABUPATEN WONOGIRI NOMOR 4 TAHUN 2011 TENTANG ALOKASI DANA DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI WONOGIRI,

BUPATI SUKAMARA PERATURAN BUPATI SUKAMARA NOMOR 26 TAHUN 2008 T E N T A N G RINCIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI INSPEKTORAT KABUPATEN SUKAMARA

WALIKOTA PRABUMULIH PERATURAN WALIKOTA PRABUMULIH NOMOR 17 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SERUYAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERUYAN NOMOR 1 TAHUN 2014 TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2014

PERATURAN DAERAH KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN NOMOR 7 TAHUN 2012 TENTANG KEDUDUKAN KEUANGAN KEPALA DESA DAN PERANGKAT DESA

PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI KARAWANG NOMOR 28 TAHUN 2016

BUPATI NGANJUK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI NGANJUK NOMOR 16 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 10 TAHUN 2014 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KATINGAN NOMOR : 03 TAHUN 2013 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KABUPATEN KATINGAN TAHUN

BUPATI BONE BOLANGO PROVINSI GORONTALO PERATURAN BUPATI BONE BOLANGO NOMOR 6 TAHUN 2017 TENTANG

BUPATI KUDUS PERATURAN BUPATI KUDUS NOMOR 17 TAHUN 2013 TENTANG

BUPATI SERUYAN PERATURAN BUPATI SERUYAN NOMOR 10 TAHUN 2013 TENTANG DANA CADANGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SERUYAN,

PEMERINTAH KABUPATEN MURUNG RAYA PERATURAN DAERAH KABUPATEN MURUNG RAYA NOMOR 2 TAHUN 2010 TENTANG ALOKASI DANA DESA DI KABUPATEN MURUNG RAYA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN MURUNG RAYA NOMOR 3 TAHUN 2013 TENTANG PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA DAN KELURAHAN

BUPATI PULANG PISAU PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI PULANG PISAU NOMOR 33 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 29 TAHUN 2013 TENTANG

BUPATI JEMBER PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI SERUYAN PERATURAN BUPATI SERUYAN NOMOR 3 TAHUN 2014 TENTANG PEDOMAN DAN PENETAPAN ALOKASI DANA DESA SE-KABUPATEN SERUYAN TAHUN ANGGARAN 2014

BUPATI KATINGAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI KATINGAN NOMOR 12 TAHUN 2016 T E N T A N G

5. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 130, Tambahan

PERATURAN DAERAH KABUPATEN NOMOR 6 TAHUN 2012 TENTANG PERTANGGUNGJAWABAN PELAKSANAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2011

BUPATI SUKAMARA PERATURAN BUPATI SUKAMARA NOMOR : 15 TAHUN 2011 TENTANG PENGELOLAAN BELANJA BANTUAN HIBAH

BUPATI KUDUS PERATURAN BUPATI KUDUS NOMOR X9 TAHUN 2016 TENTANG

BAB III PRINSIP-PRINSIP PENGELOLAAN Pasal 3 (1) Bagian dana BHPD dan BHRD merupakan salah satu sumber pendapatan desa.

BUPATI KUDUS PERATURAN BUPATI KUDUS NOMOR X8 TAHUN 2016 TENTANG ALOKASI DANA DESA DI KABUPATEN KUDUS BUPATI KUDUS,

BUPATI SUKAMARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA NOMOR 9 TAHUN 2011 TENTANG RUKUN TETANGGA DAN RUKUN WARGA

BUPATI SUKAMARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA NOMOR 8 TAHUN 2011 TENTANG LEMBAGA KEMASYARAKATAN DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI SUKAMARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA NOMOR 7 TAHUN 2011 T E N T A N G

BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

BUPATI BANDUNG PERATURAN BUPATI BANDUNG NOMOR 11 TAHUN 2017 TENTANG PENGELOLAAN DANA DESA DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN ANGGARAN 2017

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KATINGAN NOMOR : 1 TAHUN 2012 TENTANG HIBAH KEPADA DAERAH KABUPATEN KATINGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI BANYUWANGI SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI NOMOR 2 TAHUN 2006 TENTANG ALOKASI DANA DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN BUPATI KARAWANG

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL (Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul) Nomor : 03 Tahun : 2008 Seri : E

BUPATI PURWOREJO PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR 9 TAHUN 2011 TENTANG

BUPATI SERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERANG NOMOR 2 TAHUN 2017 TENTANG PENGELOLAAN KEUANGAN DESA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA NOMOR 2 TAHUN 2013 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN MURUNG RAYA

BUPATI SUKAMARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA NOMOR 15 TAHUN 2012 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PASURUAN NOMOR 7 TAHUN 2009 TENTANG ALOKASI DANA DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PASURUAN,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERUYAN NOMOR 18 TAHUN 2006 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA NOMOR 13 TAHUN 2012 TENTANG PERUBAHAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2012

BUPATI SUKAMARA PERATURAN BUPATI SUKAMARA NOMOR 06 TAHUN 2012 TENTANG PEMBERIAN HIBAH DARI DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SUKAMARA,

BUPATI PURWOREJO PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURWOREJO NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG ALOKASI DANA DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUWANGI,

PERATURAN BUPATI SUKAMARA NOMOR 33 TAHUN 2013 TENTANG PENJABARAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2014

BUPATI BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI BLITAR NOMOR :11 TAHUN 2015 TENTANG

BUPATI KUDUS PERATURAN BUPATI KUDUS NOMOR 24 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI KARO PROVINSI SUMATERA UTARA PERATURAN BUPATI KARO NOMOR 01 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG

PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI SUKAMARA NOMOR 9 TAHUN 2015 TENTANG PENGHASILAN PADA LINGKUP PEMERINTAHAN DESA DI KABUPATEN SUKAMARA

BUPATI TANJUNG JABUNG BARAT PROVINSI JAMBI PERATURAN BUPATI TANJUNG JABUNG BARAT NOMOR 13 TAHUN 2016 TENTANG

PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI SRAGEN NOMOR 40 TAHUN 2015

BUPATI LAMONGAN PERATURAN BUPATI LAMONGAN NOMOR 51 TAHUN 2015 TENTANG DANAA DESA (ADD) DI KABUPATEN LAMONGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI JEMBER PROVINSI JAWA TIMUR

PEMERINTAH KABUPATEN MURUNG RAYA

BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 36 TAHUN 2008 TENTANG PEDOMAN PENGELOLAAN PERIMBANGAN KEUANGAN KABUPATEN DAN DESA

PEMERINTAHAN KABUPATEN BINTAN

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH

RANCANGAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERUYAN NOMOR TAHUN 2005 TENTANG PEMBENTUKAN, PEMEKARAN, PENGHAPUSAN DAN PENGGABUNGAN KECAMATAN

BUPATI PATI PROVINSI JAWA TENGAH

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LAMANDAU NOMOR 15 TAHUN 2013 T E N T A N G SUMBANGAN PIHAK KETIGA KEPADA DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI NGANJUK PERATURAN DAERAH KABUPATEN NGANJUK NOMOR 01 TAHUN 2011 TENTANG ALOKASI DANA DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI NGANJUK,

BUPATI TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 51 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI LAMANDAU PERATURAN BUPATI LAMANDAU NOMOR 41 TAHUN 2013 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN SUKAMARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA NOMOR 07 TAHUN 2004

BUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 30 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI MADIUN BUPATI MADIUN,

PERATURAN DESA SIMPANG NOMOR 7 TAHUN 2016 TENTANG ALOKASI DANA DESA (ADD) TAHUN ANGGARAN 2016 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI SERUYAN PERATURAN BUPATI SERUYAN NOMOR 12 TAHUN 2013 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA NOMOR 02 TAHUN 2007

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LAMANDAU NOMOR 04 TAHUN 2011 TENTANG PEMBENTUKAN DANA CADANGAN PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI LAMANDAU TAHUN 2013

BUPATI KUDUS PERATURAN BUPATI KUDUS NOMOR 25 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN PEMBERIAN BANTUAN KEUANGAN DESA YANG BERSIFAT KHUSUS DI KABUPATEN KUDUS

BUPATI KUDUS PERATURAN BUPATI KUDUS NOMOR 23 TAHUN 2014 TENTANG ALOKASI DANA DESA DI KABUPATEN KUDUS BUPATI KUDUS,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA NOMOR 15 TAHUN 2006 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI LAMANDAU PERATURAN BUPATI LAMANDAU NOMOR 03 TAHUN 2013 T E N T A N G

BUPATI GARUT PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI GARUT NOMOR 21 TAHUN 2016

BUPATI PATI PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PATI NOMOR 16 TAHUN 2O16 TENTANG

BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 7 TAHUN 2008 TENTANG PEDOMAN PENGELOLAAN KEUANGAN DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BADUNG,

PEMERINTAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT

BUPATI SUKAMARA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI SUKAMARA NOMOR 15 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI GARUT PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI GARUT NOMOR 7 TAHUN 2016

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KATINGAN NOMOR : 8 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KECAMATAN DAN KELURAHAN DI KABUPATEN KATINGAN

Transkripsi:

PERATURAN BUPATI KATINGAN NOMOR 3 TAHUN 2014 TENTANG PEDOMAN UMUM ALOKASI DAN PENGGUNAAN DANA PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA DAN KELURAHAN DI KABUPATEN KATINGAN PEMERINTAH KABUPATEN KATINGAN

SALINAN BUPATI KATINGAN PERATURAN BUPATI KATINGAN NOMOR 3 TAHUN 2014 TENTANG PEDOMAN UMUM ALOKASI DAN PENGGUNAAN DANA PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA DAN KELURAHAN DI KABUPATEN KATINGAN BUPATI KATINGAN Menimbang : a. bahwa dalam rangka mempercepat pembangunan di tingkat desa dan kelurahan, perlu adanya alokasi dana khusus berupa dana percepatan pembangunan desa dan kelurahan di Kabupaten Katingan; b. bahwa dalam rangka penetapan alokasi dan pedoman umum penggunaan dana percepatan pembangunan desa dan kelurahan di Kabupaten Katingan, perlu diatur dalam suatu peraturan; c. bahwa untuk memenuhi maksud sebagaimana huruf a dan b di atas perlu ditetapkan dengan Peraturan Bupati. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan Kabupaten Katingan, Kabupaten Seruyan, Kabupaten Sukamara, Kabupaten Lamandau, Kabupaten Gunung Mas, Kabupaten Pulang Pisau, Kabupaten Murung Raya dan Kabupaten Barito Timur di Provinsi Kalimantan Tengah (Lembaran Negara Republik Indonesia, Tahun 2002 Nomor 18, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4180); 2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2005 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah menjadi Undang-Undang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 108, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4548), sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor

32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 8 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844); 3. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438); 4. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 103, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5049); 5. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234); 6. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2005 tentang Dana Perimbangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 137, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4575); 7. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578); 8. Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 158 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4548); 9. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/ Kota ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737); 10. Peraturan Daerah Kabupaten Katingan Nomor 10 Tahun 2007 tentang Keuangan Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Katingan Tahun 2007 Nomor 10); 11. Peraturan Daerah Kabupaten Katingan Nomor 3 Tahun 2008 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan yang menjadi Kewenangan Pemerintah Kabupaten Katingan (Lemba ran Daerah Kabupaten Katingan Tahun 2008 Nomor 03);

12. Peraturan Daerah Kabupaten Katingan Nomor 11 Tahun 2011 tentang Kerjasama Antar Desa Di Kabupaten Katingan (Lembaran Daerah Kabupaten Katingan Tahun 2011 Nomor 11); 13. Peraturan Daerah Kabupaten Katingan Nomor 4 Tahun 2013 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2014 (Lembaran Daerah Kabupaten Katingan Tahun 2013 Nomor 31); 14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 130 Tahun 2003 tentang Organisasi dan Tata Kerja Departemen Dalam Negeri; 15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 35 Tahun 2007 tentang Pedoman Umum Tata Cara Pelaporan dan Pertanggung Jawaban Penyelenggaraan Pemerintahan Desa; 16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 37 Tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Desa. MEMUTUSKAN Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PEDOMAN UMUM ALOKASI DAN PENGGUNAAN DANA PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA DAN KELURAHAN DI KABUPATEN KATINGAN BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan : 1. Pemerintahan Daerah adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan oleh Pemerintah Daerah dan DPRD menurut asas otonomi dan tugas pembantuan dengan prinsip otonomi seluasluasnya dalam sistem dan prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia Tahun 1945; 2. Pemerintah Daerah adalah Bupati dan Perangkat Daerah sebagai penyelenggara Pemerintah Daerah; 3. Bupati adalah Bupati Katingan; 4. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya disebut DPRD adalah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Katingan; 5. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah Kabupaten Katingan;

6. Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa adalah Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Katingan; 7. Tim Evaluasi Kelayakan Desa/Kelurahan Penerima Dana Percepatan Pembangunan Desa dan Kelurahan; 8. Kecamatan adalah wilayah kerja Camat sebagai perangkat daerah; 9. Camat adalah Kepala Wilayah Kecamatan; 10. Desa adalah Kesatuan masyarakat hukum yang mempunyai kewenangan untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat setempat berdasarkan asal-usul dan adat istiadat setempat yang diakui dalam Sistem Pemerintahan Nasional dan berada di daerah kabupaten; 11. Pemerintah Desa adalah Kepala Desa dan Perangkat Desa sebagai unsur penyelenggara pemerintahan desa; 12. Pemerintahan Desa adalah penyelenggara urusan pemerintahan oleh Pemerintah Desa dan Badan Pemusyawaratan Desa dalam mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat setempat berdasarkan asal-usul dan adat istiadat setempat yang diakui dan dihormati dalam system Pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia; 13. Badan Permusyawaratan Desa yang selanjutnya disebut BPD adalah lembaga yang merupakan perwujudan demokrasi dan penyelenggaraan Pemerintahan Desa sebagai unsur penyelenggaraan Pemerintahan Desa; 14. Dusun adalah bagian Wilayah Desa di lingkungan kerja pelaksana Pemerintahan Desa; 15. Keuangan Desa adalah semua hak dan kewajiban dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan desa yang dapat dinilai dengan uang, termasuk di dalamnya segala bentuk kekayaan desa tersebut; 16. Pengelolaan Keuangan Desa adalah keseluruhan kegiatan yang meliputi perencanaan, penganggaran, penatausahaan, pelaporan, pertanggungjawaban dan pengawasan keuangan desa; 17. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah yang selanjutnya disingkat dengan APBD adalah suatu rencana keuangan tahunan pemerintah daerah yang dibahas dan disetujui bersama oleh Pemerintah Daerah dan Dewan Perwakilan

Rakyat Daerah dan ditetapkan dengan Peraturan Daerah; 18. Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa yang selanjutnya disingkat dengan APBDesa adalah suatu rencana keuangan tahunan pemerintah desa yang dibahas dan disetujui bersama oleh Pemerintah Desa dan Badan Permusyawaratan Desa dan ditetapkan dengan Peraturan Desa; 19. Pemegang Kekuasaan Pengelolaan Keuangan Desa adalah Kepala Desa yang karena jabatannya mempunyai kewenangan menyelenggarakan keseluruhan pengelolaan keuangan desa; 20. Pelaksana Teknis Pengelolaan Keuangan Desa yang selanjutnya disebut PTPKD adalah perangkat desa yang ditunjuk oleh Kepala Desa untuk melaksanakan pengelolaan keuangan desa; 21. Bendahara Desa adalah perangkat desa yang ditunjuk oleh Kepala Desa untuk menerima, menyimpan, menyetorkan, menatausahakan, membayarkan dan mempertanggungjawaban keuangan desa dalam rangka pelaksanaan APBDesa; 22. Dana Percepatan Pembangunan Desa Dan Kelurahan Di Kabupaten Katingan adalah dana yang dialokasikan secara khusus oleh Pemerintah Kabupaten untuk desa/kelurahan tertentu, yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Katingan. BAB II ALOKASI DANA PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA DAN KELURAHAN Pasal 2 Dana Percepatan Pembangunan Desa Dan Kelurahan Di Kabupaten Katingan dialokasikan secara khusus untuk desa tertentu yang bertujuan untuk mempercepat pembangunan di tingkat desa guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat; Pasal 3 (1) Desa penerima dan besarnya dana yang diterima, ditetapkan berdasarkan hasil penilaian Tim Evaluasi Kelayakan Desa/Kelurahan Penerima Dana Percepatan Pembangungunan Desa dan Kelurahan; (2) Tim Evaluasi Kelayakan Desa/Kelurahan Penerima Dana Percepatan Pembangungunan Desa dan Kelurahan, terdiri dari :

a. Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Katingan; b. Inspektorat Kabupaten Katingan; c. Bappeda dan penanaman modal Kabupaten Katingan; d. Kecamatan. (3) Tim Evaluasi Kelayakan Desa/Kelurahan Penerima Dana Percepatan Pembangungunan Desa dan Kelurahan ditetapkan dengan Keputusan Bupati Katingan. (4) Besaran Dana Percepatan Pembangunan Desa Dan Kelurahan Di Kabupaten Katingan yang diterima masing-masing desa, ditetapkan dengan Keputusan Bupati Katingan. BAB III PENGGUNAAN DAN PENGANGGARAN Pasal 4 Dana Percepatan Pembangunan Desa dan Kelurahan sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 digunakan untuk mendukung percepatan pembangunan desa dan kelurahan melalui penyediaan dan pengembangan bidang infrastruktur peningkatan pelayanan dan pemberdayaan masyarakat yang menjadi urusan desa dan kelurahan. Pasal 5 Dana Percepatan Pembangunan Desa dan Kelurahan sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 merupakan bagian dari pendapatan desa dan dianggarkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa dan/atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Perubahan pada kelompok Bantuan Keuangan Pemerintah Kabupaten, pada jenis belanja langsung dan pada objek belanja modal. BAB VI PENYALURAN Pasal 6 (1) Dana Percepatan Pembangunan Desa dan Kelurahan sebagaimana dimaksud dalam pasal 2, dilakukan dengan cara pemindahbukuan dari rekening Kas Daerah Kabupaten Katingan ke rekening Kas Desa; (2) Dana Percepatan Pembangunan Desa dan Kelurahan sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 dilakukan secara sekaligus sebesar 100% (seratus persen) dengan melampirkan persyaratan sebagai berikut :

- Surat Permohonan Penyaluran Dana dari Kepala Desa; - Kwitansi tanda terima Dana Percepatan Pembangunan Desa Dan Kelurahan Tahun Anggaran 2014 dari kas daerah ke rekening desa; - Fotocopi rekening desa. Pasal 7 Permintaan penyaluran Dana Percepatan Pembangunan Desa dan Kelurahan sebagaimana dimaksud dalam pasal 2, tidak lagi melalui Badan Pemberdayaan Masyarakat Dan Pemerintahan Desa Kabupaten Katingan tetapi langsung ke Bagian Perbendaharaan Setda Kabupaten Katingan. BAB V PERTANGGUNGJAWABAN DAN PELAPORAN Pasal 8 Pertanggungjawaban Pemerintah Kabupaten terhadap realisasi pemberian Dana Percepatan Pembangunan Desa Dan Kelurahan sebagaimana dimaksud dalam pasal 2, hanya berupa bukti transfer dan laporan realisasi penerimaan, sedangkan bukti-bukti adminstrasi pertanggungjawaban diarsipkan di desa setelah difasilitasi oleh Tim Fasilitasi Tingkat Kecamatan. Pasal 9 (1) Pertanggungjawaban dana percepatan pembangunan desa dan kelurahan sebagaimana dimaksud dalam pasal 2, terintegrasi dengan pertanggungjawaban Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa, sehingga bentuk pertanggungjawabannya adalah bentuk pertanggungjawaban Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa; (2) Dana percepatan pembangunan desa dan kelurahan sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 yang diterima oleh desa melalui rekening desa wajib dilaporkan penggunaannya pada tiap tahun anggaran dan disampaikan pada Sekretaris Daerah Kabupaten Katingan Up. Asisten Administrasi Umum Setda Kabupaten Katingan yang tembusannya disampaikan kepada Inspektur Kabupaten Katingan, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Katingan dan Kepala Bagian Perbendaharaan Setda Kabupaten Katingan.

(3) Penyampaian laporan sebagaimana dimaksud pada ayat ( 2) di atas, dilaksanakan melalui jalur struktural yaitu dari desa ke Tim Fasilitasi Tingkat Kecamatan; (4) Tim Fasilitasi Tingkat Kecamatan sebagaimana dimaksud pada ayat ( 3) di atas, membuat rekapitulasi laporan dari seluruh laporan tingkat desa di wilayahnya secara bertahap melaporkan kepada Sekretaris Daerah Kabupaten Katingan Up. Asisten Administrasi Umum Setda Kabupaten Katingan; (5) Pertanggungjawaban beserta bukti-bukti transaksi penggunaan Dana percepatan pembangunan desa dan kelurahan sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 yang sah yang dibuat oleh desa atau Tim Pelaksana Tingkat Desa, cukup hanya disimpan di desa dengan pembinaan dan pengawasan secara khusus Tim Fasilitasi Tingkat Kecamatan dengan cara meneliti dan memverifikasi pertanggungjawaban dimaksud, dengan berpedoman pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 37 Tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Desa. Apabila dalam hal pelaksanaan pertanggungjawaban ada hal-hal yang tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku atau ada desa yang tidak membuat pertanggungjawaban atas dana yang telah diterima, maka Tim Fasilitasi Tingkat Kecamatan juga ikut bertanggungjawab; (6) Pembiayaan dalam rangka pelaksanaan tugas pendampingan oleh Tim Fasilitasi sebagaimana (4) di atas, dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah. BAB VI PEMBINAAN, PENGAWASAN DAN PEMERIKSAAN Pasal 10 Pembinaan dan pengawasan dilakukan secara bertingkat yakni sebagai berikut : (1) Pembinaan dan pengawasan oleh Inspektorat Kabupaten Katingan, Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Katingan dan Bagian Perbendaharaan Setda Kabupaten Katingan hanya dilakukan secara umum dengan cara memberikan Pedoman Penggunaan Dana Percepatan Pembangunan Desa Dan Kelurahan Di Kabupaten Katingan; (2) Pembinaan dan pengawasan oleh Tim Fasilitasi Tingkat Kecamatan dilakukan secara khusus dan intensif kepada desa sehingga apabila dalam perencanaan sampai dengan

pertanggungjawaban yang dibuat oleh desa terdapat penyimpangan dari ketentuan yang berlaku, maka Camat dan Tim Fasilitasi Tingkat Kecamatan juga ikut bertanggungjawab. Tim Fasilitasi Tingkat Kecamatan ditetapkan dengan Keputusan Bupati atas usulan dari tingkat kecamatan. Pasal 11 Penyelesaian atas penyimpangan dan penyalahgunaan Dana Percepatan Pembangunan Desa Dan Kelurahan Di Kabupaten Katingan, diselesaikan secara berjenjang. Pasal 12 (1) Pemeriksaan atau audit atas laporan penggunaan dana serta pertanggungjawaban Dana Percepatan Pembangunan Desa Dan Kelurahan Di Kabupaten Katingan dilakukan oleh Inspektorat Kabupaten Katingan dan atau aparat pengawas fungsional/aparat pemeriksa sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku; (2) Dalam hal terjadi penyalahgunaan atau penyimpangan penggunaan Dana Percepatan Pembangunan Desa Dan Kelurahan Di Kabupaten Katingan berdasarkan hasil monitoring Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Katingan atau audit Inspektorat Kabupaten Katingan dan atau aparat pengawas fungsional/aparat pemeriksa, maka hasil audit tersebut dijadikan dasar dalam pemberian sanksi berdasarkan ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Pasal 13 Hasil Pemeriksaan atau audit atas laporan penggunaan dana serta pertanggungjawaban Alokasi Dana Desa, akan dikembalikan ke Badan Permusyawaratan Desa untuk ditindak lanjuti. Pasal 14 Apabila desa yang ditentukan sebagai desa penerima dana seperti yang tercantum dalam lampiran I Peraturan Bupati ini, tidak dapat menggunakan Dana Percepatan Pembangunan Desa Dan Kelurahan sebagaimana dimaksud dalam pasal 2, pada tahun anggaran yang bersangkutan, maka akan diberikan sangsi sesuai dengan kebijakan yang diambil oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Katingan.

BAB VII KETENTUAN PENUTUP Pasal 15 Peraturan Bupati ini mulai berlaku sejak tanggal di undangkan, agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Katingan. Ditetapkan di Kasongan pada tanggal 2 Januari 2014 BUPATI KATINGAN, ttd AHMAD YANTENGLIE Diundangkan di Kasongan Pada tanggal 2 Januari 2014 PLT. SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN KATINGAN, ttd JAINUDIN SAPRI BERITA DAERAH KABUPATEN KATINGAN TAHUN 2014 NOMOR 132