STMIK AMIKOM YOGYAKARTA TAHUN 2011/2012

dokumen-dokumen yang mirip
PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA KEHIDUPAN DALAM MASYARAKAT BERBANGSA DAN BERNEGARA

A. Latar Belakang. B. rumusan masalah

MAKALAH PANCASILA TINJAUAN HISTORIS PANCASILA

ETIKA POLITIK PANCASILA

PERUMUSAN PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Sejarah Singkat Pancasila dan Perlunya Pancasila sebagai Ideologi Bangsa

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

TUGAS AKHIR KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA

BAB 4 PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA

HAKIKAT PANCASILA TUGAS AKHIR. Disusun oleh : Sani Hizbul Haq Kelompok F. Dosen : Abidarin Rosidi, Dr, M.Ma.

PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA

TUGAS AKHIR PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI DAN DASAR NEGARA

PENTINGNYA PANCASILA BAGI KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA

MAKALAH PENDIDIKAN PANCASILA

2. Perumusan Dasar Negara oleh Pendiri Negara

MAKNA HAKIKAT PANCASILA

MAKALAH KULIAH PANCASILA DAMPAK PANCASILA TERHADAP HAM (HAK ASASI MANUSIA) NAMA : AGUNG NUR HIDAYAT NIM : KELAS : D3 MI B

Rangkuman Materi Ajar PKn Kelas 6 MATERI AJAR

HAM DALAM PANCASILA. Tugas Akhir Mata Kuliah Pancasila STMIK AMIKOM YOGYAKARTA. Nama Penyusun : Galit Rizky Fauzi NIM :

NILAI HISTORIS PANCASILA DAN PERAN PANCASILA BAGI KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA

SEJARAH PANITIA SEMBILAN DAN SEJARAH PIAGAM JAKARTA

PENGERTIAN PANCASILA SECARA HISTORIS

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

TUGAS AKHIR PANCASILA SEJARAH LAHIRNYA PANCASILA

Tugas Akhir Matakuliah Pancasila SEJARAH LAHIRNYA PANCASILA

TUGAS AKHIR STMIK AMIKOM YOGYAKARTA. : Oby rohyadi. Nomer mahasiswa : Program studi : STRATA 1. : Teknik Informatika

PEMERINTAH KOTA SEMARANG DINAS PENDIDIKAN SMP NEGERI 37 SEMARANG

Asas dan dasar negara Kebangsaan republik Indonesia. Asas dan dasar itu terdiri atas lima hal yaitu: 1. Peri Kebangsaan 2. Peri kemanusiaan 3.

Eksistensi Pancasila dalam Konteks Modern dan Global Pasca Reformasi

AKU WARGA NEGARA YANG BAIK

Latar Belakang Masalah

MODUL 2 PANCASILA DAN IMPLEMENTASINYA

PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA

MAKALAH PANCASILA PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

PENGAMALAN PANCASILA DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI DAN REFORMASI

SEJARAH PERUMUSAN PANCASILA

BERPERILAKU PANCASILA

Pancasila Sebagai Pedoman Hidup Bangsa Indonesia

PANCASILA DAN IMPLEMENTASINYA

TUGAS AKHIR DEMOKRASI PANCASILA MENURUT UUD 1945

PANCASILA DALAM KAJIAN SEJARAH BANGSA INDONESIA

TUGAS AKHIR PENERAPAN PANCASILA PADA MASA KINI

Pendidikan Kewarganegaraan

Pancasila Sebagai Dasar Negara Republik Indonesia

PANCASILA DALAM KAJIAN SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA

TUGAS AKHIR PENDIDIKAN PANCASILA

17. Berikut ini yang bukan sebutan identik bahwa Pancasila sebagai dasar negara adalah... a. Ideologi negara

MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA

Realisasi, 29 Apr 45 dibentuk Dekuritsu Zyunbi Tyoosakai / BPUPKI Dilantik 28 Mei 45

PANCASILA PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA. Nurohma, S.IP, M.Si. Modul ke: Fakultas FASILKOM. Program Studi Sistem Informasi.

PANCASILA SEBAGAI PEMERSATU BANGSA DITINJAU DARI PANCASILA SILA KETIGA

SEJARAH LAHIRNYA PANCASILA

Modul ke: Fakultas DESAIN SENI KREATIF. Program Studi DESAIN PRODUK

PANCASILA SEBAGAI PANDANGAN HIDUP RAKYAT DALAM BERBANGSA DAN BERNEGARA

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

TUGAS AKHIR KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA NILAI-NILAI PANCASILA

PANCASILA. Pancasila sebagai Dasar Negara. Poernomo A. Soelistyo, SH., MBA. Modul ke: Fakultas MKCU. Program Studi Manajemen

FAKTA PANCASILA DALAM KEHIDUPAN

INSTRUMEN SOAL DAN PEDOMAN PENILAIAN

MAKALAH PANCASILA PANCASILA DI ERA GLOBALISASI

TUGAS AKHIR PANCASILA SEBAGAI ETIKA POLITIK

PANCASILA DAN IMPLEMENTASINYA

KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS TEKNIK PANCASILA TEKNIK GEOLOGI PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI MAKALAH

SEJARAH PERUMUSAN PANCASILA DAN BUTIR PENGAMALAN PANCASILA

PENDIDIKAN PANCASILA

MATERI TES WAWASAN KEBANGSAAN 1. PANCASILA Pancasila adalah ideologi dasar bagi negara Indonesia. Nama ini berasal dari bahasa Sansekerta yaitu pañca

MAKNA, HAKIKAT DAN RUANG LINGKUP PANCASILA

CONTOH SOAL DAN JAWABAN UKG PKN SMP Berikut ini contoh soal beserta jawaban Uji Kompetensi Guru PKn SMP

PENTINGNYA PEMIMPIN BERKARAKTER PANCASILA DI KALANGAN GENERASI MUDA

: Pendidikan Kewarganegaraan (PKN)

KISI-KISI PTS PKN KELAS 8 SEMESTER GASAL 2017

MAKALAH ARTI PANCASILA DAN IMPLEMENTASI PANCASILA DI MASYARAKAT, BANGSA DAN NEGARA

dalamnya turut mempertahankan dan mengamalkan pancasila dan UUD 1945 dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

LATIHAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI TERBUKA

Berilah tanda (X) pada huruf a, b, c, atau d sebagai jawaban yang paling tepat!

Pancasila dalam Sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia

Habib Rizieq: "Indonesia bukan Negara Demokrasi"

TUGAS KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA PANCASILA DALAM KONTEKS SEJARAH

KEDUDUKAN PANCASILA DI INDONESIA

Pancasila Sebagai Dasar Negara (dalam hubungannya dengan Pembukaan UUD 1945)

Tugas Akhir Kuliah Pancasila Pancasila Sebagai Dasar Negara

1. Pancasila sbg Pandangan Hidup Bangsa

Mata Kuliah Kewarganegaraan Modul ke:

SMP. 1. Jaminan terhadap hak-hak asasi manusia dan warga negara 2. Susunan ketatanegaraan suatu negara 3. Pembagian & pembatasan tugas ketatanegaraan

Nama : Yogi Alfayed. Kelas : X ips 1. Tugas : Kaidah yang fundamental (PPKn) JAWABAN :

BAB I LANDASAN DAN TUJUAN PENDIDIKAN PANCASILA

TUGAS AKHIR KULIAH PANCASILA PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA

Hand Outs 2 Pendidikan PANCASILA

26. Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs)

PANCASILA SEBAGAI KESEPAKATAN BANGSA INDONESIA

IMPLEMENTASI PANCASILA DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA

MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA

TUGAS AKHIR IMPLEMENTASI PANCASILA PANDU JOKO PRASETYO KELOMPOK F S1 TEKNIK INFORMATIKA. DOSEN : Dr. ABIDARIN ROSYIDI, MMa.

1. Peri Kebangsaan 2. Peri Kemanusiaan 3. Peri Ketuhanan 4. Peri Kerakyatan 5. Kesejahteraan Rakyat

IMPLEMENTASI PANCASILA DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA

TUGAS AKHIR PENDIDIKAN PANCASILA AGAMA SEBAGAI DASAR PANCASILA

Di susun oleh : Nirmala Yonaris Sancaya ( Kelompok D ) Untuk memenuhi salah satu mata kuliah Pancasila Oleh Dosen TAHAJUDIN S, DRS

Pancasila : Persatuan Indonesia. STMIK AMIKOM Yogyakarta

SEJARAH TERBENTUKNYA PANCASILA

Transkripsi:

MAKALAH DEMOKRASI PANCASILA Disususn untuk memenuhi Tugas Akhir mata kuliah Pendidikan Pancasila Nama : Taufik Setyo Nugroho NIM : 11.12.5972 Kelompok : Sejahtera Program studi : S1 SI Jurusan : Sistem Informasi Dosen : Mohammad Idris.P, Drs, MM STMIK AMIKOM YOGYAKARTA TAHUN 2011/2012 Jl. Ring Road Utara Condong Catur,Depok,Sleman,Yogyakarta Tlpn. (0274)884201-204,Fax (0274)884208 1

DAFTAR ISI Daftar isi...(1) Abstrak...(2) Rumusan Masalah...(3) Latar Belakang...(4) Pendekatan...(5) Pembahasan...(9) Kesimpulan...(12) Saran...(12) Referensi dan Daftar Pustaka...(13) 2

ABSTRAK Makalah demokrasi ini adalah makalah yang berisi pengulasan tentang demokrasi di Indonesia. Demokrasi di Indonesia, dimulai dari sejarah perjuangan bangsa Indonesia untuk mendapatkan kemerdekaan dari penjajah. Kemerdekaan secara de jure dan de facto telah diperoleh pada tanggal 17 Agustus 1945 adalah awal penataan di dalam negara ini. Penataan tak hanya berlangsung selama satu atau dua hari namun berlangsung terus menerus hingga saat ini. Penetapan dasar negara adalah langkah awalnya. Dari beberapa kali rapat diperolehlah rumusan Pancasila yang terdiri dari lima sila yang dianggap mampu menggambarkan dan menjiwai bangsa Indonesia. Rumusan tersebut dicetuskan oleh Moh Yamin, Prof.Dr. Soepomo, dan Ir.Sukarno. Sistem pemerintahan yang dipakai di Indonesia adalah demokrasi yang diadopsi dari negara-negara di Eropa dan di Amerika. Kondisi di Eropa dan Amerika sangat berbeda dengan Indonesia, maka sistem demokrasi yang dipakai tidak mutlak sama dengan negara asalnya. Penyesuaian terjadi di berbagai aspek sesuai dengan jiwa dan pribadi bangsa Indonesia. Jiwa dan pribadi bangsa Indonesia tertuang dalam Pancasila, maka demokrasi di Indonesia disebut Demokrasi Pancasila. Inilah demokrasi yang paling sesuai dengan situasi dan kondisi bangsa dan negara Indonesia. 3

RUMUSAN MASALAH A. Bagaimana sejarah Demokrasi Pancasila? B. Pandekatan apa sajakah yang digunakan dalam pembuatan Demokrasi Pancasila? C. Apa Pengertian dari Demokrasi Pancasila? D. Apa saja unsur unsur Penegak Demokrasi? E. Apa Arti dari Demokrasi Pancasila? F. Mengapa Indonesia memilih Sistem pemerintahan berbentuk Demokrasi? 4

A. LATAR BELAKANG MASALAH Terjadinya Demokrasi Pancasila dimulai dari orde baru dimana orde baru terjadi sejarah penting yaitu super semar yang di tunjukan kepada Soeharto untuk langsung mengambil tindakan kepemerintahan Negara republik Indonesia salah satunya membubarkan PKI dengan ormas-ormasnya pada tanggal 12 maret 1966. Pada tanggal 12 maret 1967 sidang istemewa MPRS yang di pimpin oleh Jendral.Ah.Nasution menunjuk Soeharto sebagai presiden RI setahun kemudian Soeharto memimpin sebagai presiden RI. Setelah Soeharto memimpin sebagai presiden,diadakan penatan kembali fungsi dan hubungan tata Negara antar Negara itu adalah MPR (sebagai lembaga tertinggi Negara)dengan presiden,dpr,ma,dpa,dan BPK (sebagai lembaga tertinggi Negara) seperti yang dikehendaki oleh UUD 1945, dan mengganti anggota yang terlibat G-30-S/PKI. Pelaksanaan demokrasi Pancasila itu mrngakibatkan selama 32 tahun pada pemerintahan orde baru telah menyerah pada sistem kekuasaan yang absolut, yang berlebih-lebihan mengakibatkan lahirnya budaya korupsi, polusi, dan nepotisme (KKN), hal ini mengakibatkan kerugian Negara dan hutang luar negeri yang bengkak. Pada tanggal 21 mei 1998 jatuhlah sistem pemerintahan orde baru dalam pelaksanan demokrasi Pancasila dengan gerakan reformasi yang dilakukan mahasiswa dan masyarakat lainnya turut dalam gerakan demokrasi tersebut. Presiden Soeharto meletakkan jabatannya dan menunjuk prof.dr BJ Habibi (wakil presiden) sebagai penggantinya,namun sistem pemerintahan demokrasi di Indonesia masih dipakai tetapi sisten demokrasinya cukup berbeda dengan demokrasi yang dipimpin oleh Soeharto selama 32 tahundimana pemerintahan Soeharto sistem kekuasan yang absolute.sedangkan sistem pemerintahan demokrasi di era global di zaman sekarang deemokrasi itu sebagai tonggak masyyarakat yang bebas menyampaikan inspirasi dan ikut serta membantu perkembangannya Negara republik Indonesia. 5

Namun itu sama sudah bisa dikatakan mampu untuk membawa Indonesia bebas dari kemiskinan dan lainnya. Itu dapat dilihat dimasa depan Negara RI. Demokrasi merupakan suatu pemerintah rakyat, artinya rakyat itu sebagai asal mula kekuasaan negara sehinnga rakyat harus ikut serta dalam pemerintahan untuk mewujudkan suatu cita-citanya. Suatu pemerintahan dari rakyat haruslah sesuai dengan filsafat hidup rakyat itu sendiri yaitu filsafat Pancasila,dan dinilai dasar terkandung didalam filsafat demokrasi Indonesia. Demokrasi Indonesia banyak tertuang dalam UUD 1945 selain mengakui adanya kebebasan dan persamaan hak juga sekaligus mengakui perbedaan serta keberanekaragaman mengingat Indonesia adalah: Bhineka tunggal ika. B. PENDEKATAN Sosilogis Bangsa Indonesia memiliki budaya yang beragam dan multikultur berdasarkan etnis dan bahasa. Masyarakat Indonesia mengakui dan menghargai lintas budaya betapapun kecilnya.perbedaan ini harus di pandang sebagaai potensi kekuatan bangsa. Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,keragaman ini diikat dalam norma dan aturan untuk menjaga harmoni kehidupan untuk mewujudkan kesadaran moral dan hukum. Arus informasi yang berdampak pada goyahnya jati diri bangsa, di perlukan komitmen kebangsaan untuk mewujudkan cinta tanah air,kesadaran bela Negara,persatuan nasional dalam suasana saling menghargai keberagaman Persatuan dalam keragaman budaya,adat istiadat tradisi harus di bina dan ditingkatkan secara demokratis,terpola dan terus-menerus. Historis Proses perumusan Pancasila di awali dengan sidang BPUPKI Dr. Radjiman Widyadiningrat, tiga orang pembicara itu yaitu Muhammad Yamin, Soepomo dan Soekarno tanggal 1 juli 1945 Ir Soekarno memberinama yang artinya 5 dasar pada pidatonya dan tanggal 17 agustus 1945 6

memproklamasikan kemerdekaan Indonesia,18 Agustus dimana termuat isi rumusan 5 prinsip dasar Negara yang di beri nama Pancasila,sejak itulah istilah Pancasila menjadi bahas Indonesia dan istilah umum. Adapun secara terminologi historis proses perumusan Pancasila sebagai sbb : A. Mr Muhammad Yamin (29 mei 1945 ) - 5 asas dasar Negara Indonesia Merdeka 1. Peri Kebangsaan 2. Peri Kemanusiaan 3. Peri ketuhanan 4. Peri Kerakyatan 5. Kesejahteraan Rakyat Rancangan UUD tersebut tercantum 5 asas dasar Negara yang rumusanya : 1. Ketuhanan Yang maha Esa 2. Kebangsaan Persatuan Indonesia 3. Rasa Kemanusiaan yang adil dan beradap 4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan. 5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. B. Ir, Soekarno (1 juni 1945) - 5 asas dasar Negara Indonesia 1. Nasionalisme 2. Internasional 3. Demokrasi 4. Kesejahteraan Rakyat 5. Ketuhanan yang berkebudayaan Kemudian ke 5 sila tersebut dapat diperas menjadi Tri sila 1. Sosio nasional yaitu nasionalisme dan internasionalisme 2. Sosio demokrasi yaitu demokrasi dengan kesejahteraan rakyat 3. Ketuhanan YME C. Piagam Jakarta (22 juli 1945) Rumusan lima dasar negara (Pancasila) tersebut kemudian dikembangkan oleh Panitia 9 yang lazim disebut demikian karena 7

beranggotakan sembilan orang tokoh nasional, yakni para wakil dari golongan Islam dan Nasionalisme. Mereka adalah: Ir. Soekarno, Drs. Mohammad Hatta, Mr. A.A. Maramis, Abikusno Tjokrosoejoso, Abdulkahar Muzakir, H.A. Salim, Mr. Achmad Subardjo, K.H. Wachid Hasjim, Mr. Muhammad Yamin. Rumusan sistematis dasar negara oleh Panitia 9 itu tercantum dalam suatu naskah Mukadimah yang kemudian dikenal sebagai Piagam Jakarta, yaitu: 1) Ke-Tuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemelukknya; 2) Menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab; 3) Persatuan Indonesia; 4) Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan; 5) Mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Dalam sidang BPUPKI tanggal 14 Juli 1945, Piagam Jakarta diterima sebagai rancangan Mukadimah hukum dasar (konstitusi) Negara Republik Indonesia. Rancangan tersebut khususnya sistematika dasar negara (Pancasila) pada tanggal 18 Agustus disempurnakan dan disahkan oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) menjadi: 1) Ketuhanan Yang Maha Esa; 2) Kemanusiaan yang adil dan beradab; 3) Persatuan Indonesia; 4) Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/ perwakilan; 5) Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia; sebagaimana tercantum dalam alinea keempat Pembukaan UUD 1945 Rumusan Pancasila 1. Ketuhanan dengan kewajiban menjalaankan sary at islam bagi yang pemeluknya. 2. Kemanusiaan yang adil dan beradap 3. Persatuan Indonesia 4. Kerakyatan yang di pimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan Perwakilan 8

Konstitusi RIS (1949) dan UUD Sementara (1950) Dalam kedua konstitusi yang pernah menggantikan UUD 1945 tersebut, Pancasila dirumuskan secara lebih singkat menjadi: 1) Pengakuan Ketuhanan Yang Maha Esa; 2) Perikemanusiaan; 3) Kebangsaan; 4) Kerakyatan; 5) Keadilan sosial. Sementara itu di kalangan masyarakat pun terjadi kecenderungan menyingkat rumusan Pancasila dengan alasan praktis/ pragmatis atau untuk lebih mengingatnya dengan variasi sebagai berikut: 1) Ketuhanan; 2) Kemanusiaan; 3) Kebangsaan; 4) Kerakyatan atau Kedaulatan Rakyat; 5) Keadilan sosial. Keanekaragaman rumusan dan atau sistematika Pancasila itu bahkan tetap berlangsung sesudah Dekrit Presiden 5 Juli 1959 yang secara implisit tentu mengandung pula pengertian bahwa rumusan Pancasila harus sesuai dengan yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945. Instruksi Presiden RI No.12 Tahun 1968 Rumusan yang beraneka ragam itu selain membuktikan bahwa jiwa Pancasila tetap terkandung dalam setiap konstitusi yang pernah berlaku di Indonesia, juga memungkinkan terjadinya penafsiran individual yang membahayakan kelestariannya sebagai dasar negara, ideologi, ajaran tentang nilai-nilai budaya dan pandangan hidup bangsa Indonesia. Menyadari bahaya tersebut, pada tanggal 13 April 1968, pemerintah mengeluarkan Instruksi Presiden RI No.12 Tahun 1968 yang menyeragamkan tata urutan Pancasila seperti yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945. 9

PEMBAHASAN 1. Pengertian Demokrasi Pancasila Pengertian demokrasi Pancasila itu dapat di definisikan dari latar belakang / sejarah terjadinya demokrasi Pancasila. Demokrasi Pancasila adalah : Dimana sistem pemerintahan yang mengacu pada sistem Pancasila yang melahirkan sistem pemerintahan pada sistem kekuasaan yang absolut. Pengertian demokrasi mempunyai sesuatu pemerintahan dari rakyat. Rakyat merupakan penjelmaan sifat kodrat manusia sebagai makhluk indivindu dan makhluk sosial, oleh karena itu dalam pengertian demokrasi kebebasan indivindu harus diletakkan dalam kerangka tujuan bernorma bukan bersifat liberal atau hanya berdasarkan pada kebebasan indivindu saja dan juga bukan demokrasi kias. Misalnya negara Indonesia di bawah sistem UUD dasar 1995 dan lembaga-lembaga negara atau alat-alat perlengkapan negara adalah : Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Presiden Mahkamah Agung (MA) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Adapun didalam supraintruktur politik maupun infrastuktur politik yang terdapat dalam sistem ketatanegaraan masing-masing saling mempengaruhi serta mempunyai kemampuan untuk mengendalikan suatu pihak lainnya. Didalam suatu sistem demokrasi, mekanisme intruksi antara surpra struktur politik dapat dilihat dalam proses penentuan kebijaksanaan umum atau menetapkan keputusan politik itu merupakan (input) dari infra struktur, kemudian di jabarkan dengan sedemikian sesuatu sistem demokrasi didalam proses pembuatan kebijaksanaan atau keputusan politik merupakan keseimbangan dinamis antara prakusa pemerintahan dengan partisipasi aktif rakyat atau warga negara lainnya. 10

2. Unsur unsur Penegak Demokrasi Secara umum didalam sistem pemerintahan demokrasi senantiasa mengandung unsur-unsur yang paling penting dalam masyarakat yaitu : Keterlibatan warga negara dalam pembuatan keputusan politik Tingkat persamaan tertentu diantara warga negara Tingkat kebebasan atau kemerdekaan tertentu yang diakui dan dipakai oleh warga negara Suatu sistem perwakilan Suatu sistem pemilihan kekuasaan mayoritas. Berdasarkan tujuan dan unsur-unsur tersebut maka demokrasi mengandung ciri-ciri tersendiri yang merupakan patokan yaitu setiap sistem demokrasi adalah suatu ide bahwa warganegara seharusnya terlibat dalm hal tertentu dalm bidang pembuatan keputusan-keputusan politik baik secara langsung maupun tidak secara langsung. Dengan melalui wakil pilihan ini mereka mempunyai ciri-ciri yang lain yang tidak dibolehkan diabaikan adalah adanya keterlibatan atau partisipasi warga negara baik secara langsung maupun tidak secara langsung. Didalam proses pemerintahan negara (lyaman, tower sargen, 1986:44). Oleh karena itu bila terjadi kehidupan kenegaraan yang menganut sistem demokrasi, kita akan selalu menemukan arti adanya suprastruktur politik sebagaimana suatu komponen mendukung tegasnya demokrasi Pancasila dengan menggunakan konsep montes guku maka supra struktur politik meliputi lembaga legislatif, lembaga eksekutif, dan lembaga yudikutif. Untuk negara-negara tertentu ditemukan lembaga-lembaga yang lain. 3. Arti Demokrasi Pancasila Dalam sejarah Negara Republik Indonesia yang telah lebih setengan abad, perkembangan demokrasi telah mengalami pasang surut. Masalah pokok yang dihadapi oleh bangsa Indonesia ialah bagaimana meningkatkan 11

kehidupan ekonomi dan membangaun kehidupan sosial dan politik yang demokrasi dalam masyarakat yang beraneka ragam politik adat budayanya. Masalah ini berkisar pada penyusuran suatu sistem politik dengan kepimpinan cukup ketat untuk melaksanakan pembangunan ekonomi serta character and nation buliding, dengan partisipasi rakyat sekaligus menghindarkan timbulnya diktatut perorangan portal atau pun militer. Perlambangan demokrasi di Indonesia dapat dibagi dalam empat periode : Periode 1945-1959, masa demokrasi palmeter yang menonjolkan peranan parlameter serta partai-partai. Periode 1945-1965, masa demokrasi terpimpin yang dalam banyak aspek. Periode 1966-1998, masa demokrasi Pancasila era orde baru yang merupakan demokrasi konsitusional Periode 1999-sekarang, masa demokrasi Pancasila era reformasi dengan berakar pada kekuasaan multi partai yang berusaha menggambarkan perimbangan kekuatan antara partai politik. 4. Sejarah Perkembangan Demokrasi di Indonesia Di Bidang Politik Demokrasi Indonesia seperti yang di maksud dalam UUD 1945 berarti menegakkan kembali asas-asas negara hukum dimana kepastian hukum diserahkan oleh segenap warga negar, hak-hak asas manusia baik dalam aspek. Asas hukum negara Demokrasi Pancasila Pengakuan dan perlindungan hak asasi yang mengandung persamaan dalam bidang politik, hukum sosial Adapun predikat yang akan diberikan kepada demokrasi, maka demokrasi itu harus demokrasi yang bertanggung jawab artinya demokrasi di jiwai oleh rasa tanggung jawab terhadap tuhan yang maha Esa 12

PENUTUP A. Kesimpulan Dari uraian karya ilmiah yang saya buat, kita dapat membuat kesimpulan, bahwa kita sebagai generasi penerus banggsa haruslah mengghargai atau bertindak sesuai kemampuan dan menjaga perjuanganperjuangan para demokrasi serta promes-promes Pancasila dan UUD 1945 dan membawa harum nama Indonesia bisa sampai saat ini demokrasi Undang-Undang dasar 1945 (UUD 1945) karena Pancasila adalah ideologi dan filsafat negara Republik Indonesia, serta penggerak pelaksanaan Pancasila dan UUD 1945 secara murni dan konsekuen B. Saran (Dibidang Pemerintahan/Demkrasi) Tinggkat persamaan tertentu di dalam negara Tingkat kebebasan atau kemerdekaan tertentu yang di akui dan di pakai oleh warga negara Jadikannlah suatu pemerintahan mayoritas yang lebih baik Jadilah warga yang baik tanpa berbuat anarkis dan perbuatan yang bila kita eluh-eluhkan bukan kepentingan negara 13

REFERENSI Parjanowati 2008, Demokrasi Pancasila dan pengertian Pancasila secara murni dan konsekuen. GAFFAN, Afan 1999, Politik Indonesia : Demokrasi, Jakarta pustaka belajar penerbit Bumi Aksara, Paradigma Kurikulum 2000 Sudarmono SH. Bahan Penataran UUD 194 14