Satuan Pendidikan : SMK Al-Muhtadin Depok Materi Pembahasan : Soal Paket 1 Uji Kompetensi Keahlian (UKK) TP. 2015/2016 1. Membangun Gateway Internet 2. Membangun Web Server 3. Membangun DNS Server Sistem Operasi : Server Debian 7 dan Client Windows Program Keahlian : Teknik Komputer dan Jaringan Disusun Oleh : Sahadi, ST E-Mail : sahadi.04@gmail.com TOPOLOGI Gambar 1. Topologi Soal Paket 1 TAHAP 1 : Installasi Pada tahapan install debian tidak perlu dibahas dari awal yang perlu diperhatikan adalah pada saat installasi dalam dialog Software Selection pilih SSH Server,Web Server, DNS Sever, SQL Server dan Standar Sistem. Gambar 2. Pemilihan paket installasi dengan tasksel
TAHAP 2 : Konfigurasi Dasar Debian Gambar 3. Detil konfigurasi IP Server dan Client Pada tahap konfigurasi di linux pastikan anda bertindak sebagai root ( # ) Perintah untuk masuk sebagai root hadi@hadi:su Masukan password untuk root Pastikan Ethernet card terpasang dua buah dan terdeteksi oleh system linux, cek dengan cara ifconfig Setting IP Address eth0 : dari ISP ke ethernet pertama server eth1 : dari ethernet kedua server ke jaringan client (dikarenakan dalam soal /29 berarti netmask yang dapat dikonfigurasi yaitu 255.255.255.248) o Edit konfigurasi Network dengan root@hadi:/#nano /etc/network/interfaces o Sesuaikan IP Address auto eth0 iface eth0 inet static address 192.168.10.10 netmask 255.255.255.0 gateway 192.168.10.1 auto eth1 iface eth1 inet static address 192.168.100.1 netmask 255.255.255.248 o Simpan dengan CTRL+O Setting resolv.conf o o Edit file /etc/resolv.conf root@hadi:/#nano /etc/resolv.conf o Masukan ip server nameserver 192.168.100.1 o Simpan dengan CTRL+O o Coba ping ke gateway eth0 o Coba ping ke DNS google 8.8.8.8 o Coba ping google.com o Jika repy berarti setting sudah benar [PENTING!!!] Restart setting Network dan Resolv.conf root@hadi:/#service networking restart atau dengan perintah root@hadi:/#/etc/init.d/networking restart
[PC CLIENT] Konfigurasi IP Client dimana komputer yang diinstall Windows IP Address : 192.168.100.2-6 Subnet Mask : 255.255.255.248 Gateway : 192.168.100.1 DNS 1 : 192.168.100.1 DNS 2 : 8.8.8.8 [PC CLIENT] Ping dari Client ke Server > Untuk mengecek apakah Client dan Server Sudah terkoneksi atau belum o Buka CMD > Logo Windows+R o Ketikan ping 192.168.100.1 C:\Users\hadi>ping 192.168.100.1 o Jika Reply berarti berhasil, jika RTO cek kembali pengaturan IP dan resolv.conf Setting Router (ip_forward dan systcl.conf) > Agar fitur Routing pada Debian Aktif o o Edit file /proc/sys/net/ipv4/ip_forward ubah menjadi angka 1 > simpan dengan CTRL+O root@hadi:/#nano /proc/sys/net/ipv4/ip_forward o Edit file /etc/systcl.conf buka pagar enable net.ipv4.ip_forward=1 > simpan dengan CTRL+O root@hadi:/#nano /etc/systcl.conf Gambar 4. Hilangkan tanda pagar pada net.ipv4.ip_forward=1 Setting Iptables o o Masukan iptables yang PERTAMA root@hadi:/#iptables -A FORWARD -i eth1 -o eth0 -j ACCEPT o Enter o Masukan iptables yang KEDUA root@hadi:/#iptables -t nat -A POSTROUTING -o eth0 -j MASQUERADE o Enter, Pastikan tidak menemukan pesan Eror o [PENTING JIKA CLIENT BELUM BISA INTERNET!!!] Untuk melihat iptables : root@hadi:/#iptables L Untuk melihat iptables tabel nat : root@hadi:/#iptables t nat L Untuk menghapus iptables : root@hadi:/#iptables F Untuk menghapus iptables tabel nat : root@hadi:/#iptables t nat L Simpan Iptables rc.local, Perintah iptables agar bisa di Load kembali walaupun telah direstart o o Selanjutnya ketik dibawah ini root@hadi:/#iptables-save tee /etc/iptables.sav
o Fungsi dari iptables-save tee /etc/iptables.sav adalah menyimpan aturan IPTables kedalam file /etc/iptables.sav o Edit rc.local gunakan nano root@hadi:/#nano /etc/rc.local o masukan diatasnya angka exit 0 [LIHAT GAMBAR 5] iptables-restore</etc/iptables.sav o Fungsi iptables-restore</etc/iptables.sav adalah untuk me restore atau me load kembali aturan iptables yang telah disimpan ke debian. o Sehingga menjadi Gambar 5. Tambahan iptables-restore</etc/iptables.sav ke rc.local TAHAPAN 3 : Melakukan instalasi dan konfigurasi SSH Server, Database Server Gambar 6. Detil soal untuk konfigurasi Server Web dan SSH Sesuai dengan perintah soal Remote Login menggunakan SSH dengan Port 1734. Karena SSH Server sudah diinstal sewaktu instalasi debian, maka tidak perlu apt-get lagi. Ubah Port SSH edit file /etc/ssh/sshd_config root@hadi:/#nano /etc/ssh/sshd_config ubah port ke 1734 simpan CTRL+O [PENTING] restart /etc/init.d/ssh restart Install mysql-server, untuk menyimpan database Wordpress diperlukan mysql-server Masukan DVD Master instalasi Debian ketik apt-get install mysql-server root@hadi:/#apt-get install mysql-server masukan password root dan root
Install phpmyadmin, phpmyadmin merupakan aplikasi web agar konfigurasi database lebih mudah, berikut installnya Masukan DVD Master instalasi Debian ketik apt-get install phpmyadmin root@hadi:/#apt-get install phpmyadmin pilih Apache2 kemudian pilih no [PC CLIENT!!!]Masuk ke Client, Buka Browser, ketikan 192.168.100.1/phpmyadmin Gambar 7. Buka alamat 192.168.100.1/phpmyadmin Firefox Masukan username dan password root > Go Gambar 8. Masuk ke phpmyadmin, isikan username dan password root Buat database pada kolom Create New Database db_wordpress > Klik Create Gambar 9. Buat database db_wordpress
Gambar 10. Pembuatan virtual host Selanjutnya konfigurasi DNS Server. Setting Domain menjadi hadi.sekolah.web.id, dimana hadi adalah nama siswa. a. Konfigurasi named.conf.local Edit file /etc/bind/named.conf.local root@hadi:/#nano /etc/bind/named.conf.local Tambahkan file berikut dibawahnya, ingat jangan sampai titik koma kelupaan, atau ada karakter ditambah, kemungkinan DNS gagal besar. zone "hadi.sekolah.web.id" { type master; file "/etc/bind/db.hadi"; }; zone "100.168.192.in-addr.arpa" { type master; file "/etc/bind/db.192"; }; Gambar 11. Edit file named.conf.local
b. Konfigurasi db.hadi dan db.192 Masuk ke direktori bind etc/bind/ Copy db.local menjadi db.hadi dan db.255 menjadi db.192 root@hadi:/etc/bind#cp db.local db.hadi root@hadi:/etc/bind#cp db.255 db.192 Gambar 12. Hasil copy file Edit db.hadi kemudian ubah localhost. menjadi hadi.sekolah.web.id. dan tambahkan [LIHAT GAMBAR!!!] www IN A 192.168.100.1 Gambar 13. File db.hadi
Edit db.192 ubah localhost. menjadi hadi.sekolah.web.id. dan tambahkan [LIHAT GAMBAR!!!] 1 IN PTR hadi.sekolah.web.id Gambar 14. File db.192 Restart service BIND9 root@hadi:/etc/bind #service bind9 restart Tes dengan ping root@hadi:/etc/bind#ping hadi.sekolah.web.id Tes dengan dig dan nslookup root@hadi:/etc/bind#nslookup hadi.sekolah.web.id Gambar 15. Nslookup domain
root@hadi:/etc/bind#dig hadi.sekolah.web.id Gambar 16. Dig domain TAHAP 4 : Melakukan instalasi dan konfigurasi web berbasis CMS Wordpress. a. Buat direktori di var dengan mkdir www-data Gambar 17. Konfigurasi Server Web Sesuai dengan perintah soal bahwa Document Root diganti dengan www-data. Document Root itu merupakan tempat Wordpress nanti diletekakkan. Masuk direktori /var/ var/ Buat Direktori www-data root@hadi:/var#mkdir www-data
b. Upload wordpress dari client menggunakan winscp Download WinSCP - https://winscp.net/download/winscp576setup.exe Download Wordpress.zip https://wordpress.org/latest.zip Untuk mengupload file CMS Wordpress, kita gunakan program Winscp yang mampu mentransfer file ke Server dengan akun ssh tadi Gambar 18. Masukan host, port, username dan password di winscp Kemudian upload Wordpress.zip ke /var/www-data/ Gambar 19. Upload file wordpress ke direktori www-data
c. Install aplikasi ekstrak file zip dengan apt-get install unzip Masukkan DVD Debian, kemudian install aplikasi unzip untuk ekstrak file wordpress.zip di server root@hadi:/#apt-get install unzip Masuk direktori /var/www-data/ var/www-data/ Ekstrak file dengan unzip wordpress.zip root@hadi:/var/www-data#unzip wordpress.zip (sesuaikan dgn nama filenya) d. Edit file wp-config-sample.php Masuk ke /var/www-data/ var/www-data/ [PENTING!!!] rubah file wp-config-sample.php menjadi wp-config.php root@hadi:/var/www-data#mv wp-config-sample.php wp-config.php Edit file wp-config.php root@hadi:/#var/www-data#nano wp-config.php [LIHAT GAMBAR!!!]Sesuaikan database[db_wordpress], username[root] dan password[root] // ** MySQL settings - You can get this info from your web host ** // /** The name of the database for WordPress */ define( 'DB_NAME', db_wordpress' ); /** MySQL database username */ define( 'DB_USER', root ); /** MySQL database password */ define( 'DB_PASSWORD', 'root' ); Gambar 20. Setting file wp-config.php
Masuk ke direktori /etc/apache2/sites-available/ etc/apache2/sites-available/ Copy default dengan cp default hadi.sekolah.web.id root@hadi:/etc/apache2/sites-available#cp default hadi.sekolah.web.id Gambar 21. Hasil copy default menjadi hadi.sekolah.web.id Edit hadi.sekolah.web.id root@hadi:/etc/apache2/sites-available#nano hadi.sekolah.web.id Sesuaikan ServerAdmin, ServerName, ServerAlias, Document root dan Directory sehingga <VirtualHost *:80> ServerAdmin webmaster@hadi.sekolah.web.id ServerName www.hadi.sekolah.web.id ServerAlias hadi.sekolah.web.id DocumentRoot /var/www-data <Directory /> </Directory> Options FollowSymLinks AllowOverride None <Directory /var/www-data/> </Directory> Lihat gambar dibawah ini!!! Options Indexes FollowSymLinks MultiViews AllowOverride None Order allow,deny allow from all Gambar 22. Konfigurasi hadi.sekolah.web.id
Nonaktifkan situs default root@hadi:/#a2dissite default root@hadi:/#/etc/init.d/apace2 reload Aktifkan hadi.sekolah.web.id root@hadi:/#a2ensite hadi.sekolah.web.id root@hadi:/#/etc/init.d/apace2 reload Setelah konfigurasi dilakukan semuanya tibalah untuk mengujicoba dengan mengakses hadi.sekolah.web.id dikomputer CLIENT. Bila muncul seperti gambar di bawah selamat anda berhasil konfigurasi cms wordpress ke dalam server dan silahkan isi data untuk dilengkapi agar cms tersebut berjalan sesuai dengan fungsinya. Gambar 23. Pengisian Title, Username dan Password Wordpress