PENGARUH KOMITMEN ORGANISASIONAL TERHADAP DISIPLIN KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan AJB Bumiputera 1912 Cabang Celaket Malang)

dokumen-dokumen yang mirip
Ananda Eka Puteri Hamidah Nayati Utami Ika Ruhana Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang

PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KOMITMEN ORGANISASIONAL DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Bank BRI cabang Kawi Malang)

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Kasus Pada Karyawan PT. Pattindo Malang)

PENGARUH KOMPENSASI KARYAWAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Survei pada Karyawan UD. Dinikoe Keramik Malang)

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASIONAL DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Tetap PT. Pabrik Gula Toelangan Sidoarjo)

PENGARUH INSENTIF TERHADAP MOTIVASI DAN KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Kantor Cabang Blitar)

PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL DAN NON FINANSIAL TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada karyawan tetap PG. Kebon Agung Malang)

PENGARUH PENEMPATAN KARYAWAN TERHADAP MOTIVASI DAN KINERJA (Studi pada karyawan PT Perkebunan Nusantara X (PG Watoetoelis) Sidoarjo)

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN

PENGARUH PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP KEMAMPUAN DAN KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. Bank NTB Cabang Utama Pejanggik)

PENGARUH PENEMPATAN TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT. Astra International, Tbk-Daihatsu Malang)

PENGARUH PERILAKU PEMIMPIN TERHADAP DISIPLIN KERJA (Studi pada Karyawan AJB Bumiputera 1912 Cabang Celaket Malang)

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA FISIK DAN NON FISIK TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. Bank BRI, Tbk.

PENGARUH DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BATIK DI KAMPUNG BATIK KLIWONAN KECAMATAN MASARAN KABUPATEN SRAGEN

PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Malang)

PENGARUH MOTIVASI DAN KOMITMEN ORGANISASIONAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT. Nusantara Medika Utama Mojokerto)

PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN INTENTION TO LEAVE (Studi pada Karyawan Bank Jatim Cabang Malang)

Pengaruh Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan: Studi Empiris Pada Karyawan Non Medis Rumah Sakit

PENGARUH INSENTIF DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA (Studi pada AJB BUMIPUTERA 1912 Kantor Cabang Kayutangan, Malang)

PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN KOMPENSASI NON FINANSIAL TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN

PENGARUH PELATIHAN TERHADAP KEMAMPUAN KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan Para-Medis Rsia Buah Hati Pamulang Tangerang Selatan)

PENGARUH INSENTIF TERHADAP MOTIVASI DAN KINERJA (Studi pada Karyawan Hotel Grand Pujon View Kabupaten Malang)

Pengaruh Motivasi, Pelatihan Kerja, dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Lumajang

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Tetap PT Karoseri Tentrem Sejahtera Kota Malang)

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Malang)

PENGARUH PENGEMBANGAN KARIR DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. BANK SULUTGO CABANG KAWANGKOAN

PENGARUH INSENTIF TERHADAP MOTIVASI DAN KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. Jamsostek (Persero) Cabang Malang)

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam melakukan penelitian untuk mendapatkan data data yang akurat

Pengaruh Lingkungan Kerja Fisik Terhadap Motivasi Kerja dan Kinerja Karyawan (Studi pada UD. Merpati Mas Kediri) ABSTRAK 1.

PENGARUH INSENTIF MATERIAL DAN NON MATERIAL TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN KINERJA KARYAWAN

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. INDYFERYTO GROUP YOGYAKARTA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Prosiding Manajemen ISSN:

Amelia Rahma Iresa Hamidah Nayati Utami Arik Prasetya Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN MELALUI VARIABEL INTERVENING KOMITMEN ORGANISASI PADA CV. AUTO 99 MALANG

ABSTRAK. Kata-kata kunci: Insentif dan disiplin kerja. Universitas Kristen Maranatha

PENGARUH PELATIHAN TERHADAP KEMAMPUAN YANG BERDAMPAK PADA KINERJA (Studi Pada Karyawan PT. PLN Persero Area Pelayanan dan Jaringan Malang)

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA (Studi pada Karyawan Perum Perhutani Ngawi)

vii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata Kunci: Stress Kerja, Disiplin Kerja, Kepuasan kerja

Pengaruh kesehatan dan keselamatan kerja (K3), dan insentif terhadap motivasi serta kinerja karyawan pada bagian produksi

PENGARUH OCCUPATIONAL HEALTH AND SAFETY (OHS) TERHADAP MOTIVASI DAN KINERJA KARYAWAN

ABSTRAK. Kata kunci : penilaian kinerja, kompensasi, produktivitas kerja. Universitas Kristen Maranatha

PENGARUH PELATIHAN KERJA TERHADAP KEMAMPUAN KERJA (Studi pada Karyawan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Cabang Kediri)

PENGARUH KEMAMPUAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA (Studi pada Karyawan PR. Sejahtera Abadi Malang)

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. AXA Financial Indonesia Cabang Malang)

MAKSI Jurnal Ilmiah Manajemen & Akuntansi

PENGARUH ON THE JOB TRAINING DAN OFF THE JOB TRAINING TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT. Suntory Garuda Beverage Sidoarjo)

ABSTRAK. Kata kunci : insentif, kepuasan kerja, komitmen organisasional dan motivasi kerja. ABSTRACT

PENGARUH KOMUNIKASI, KONFLIK DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT BOSOWA BERLIAN MOTOR CABANG MAKASSAR

PENGARUH DISIPLIN DAN MOTIVASI TERHADAP PRESTASI KERJA BAGIAN PRODUKSI PADA PT. LASER JAYA SAKTI PASURUAN

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Kantor Pelayanan Pajak Pratama Malang Utara)

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN

PENGARUH KOMPENSASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT GESIT NUSA TANGGUH

PENGARUH MOTIVASI DAN PELATIHAN TERHADAP KINERJA (Studi pada Karyawan PT.PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Malang)

PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN PRESTASI KERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. ASKES (Persero), Cabang Boyolali)

Pengaruh Konflik Peran Ganda, Kecerdasan Emosional Dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Karyawati Pada PT. Bank X Cabang Jember

PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL DAN NON FINANSIAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Jember)

PENGARUH KOMITMEN DAN ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR (OCB)

Abstrak. Kata kunci : Lingkungan kerja fisik, Lingkungan kerja non fisik, Kinerja karyawan, Outsourcing, Pengaruh Abstract

PENGARUH KESEJAHTERAAN, KOMPENSASI DAN LOYALITAS KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI KASUS DI PT. HARTONO ELEKTRONIKA KERTAJAYA SURABAYA)

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASIONAL TERHADAP ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR (OCB) (Studi pada karyawan PT Taspen (Persero) Cabang Malang)

ANALISIS PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. HEXINDO ADIPERKASA Tbk. CABANG BANJARMASIN. Erni Alfisah* dan Selamet Sutopo**

PENGARUH KOMPETENSI DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN DEPARTEMEN QUALITY ASSURANCE PT. PEB BATAM

PENGARUH PELATIHAN TERHADAP KEMAMPUAN DAN KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. Bank Negara Indonesia Cabang Utama Malang)

Pengaruh Kompensasi dan Motivasi Terhadap Kepuasan Kerja dan Kinerja Karyawan Pada Bojana Tour Blitar

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASIONAL DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada karyawan PT. PLN (PERSERO) P3B JB APP Malang)

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA, DISIPLIN KERJA DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN KANTOR PT. KERETA API INDONESIA (PERSERO) DAOP IV SEMARANG

BAB IV METODE PENELITIAN. biasa disebut dengan desain kausal atau desain pengujian hipotesis. Studi

BAB III METODE PENELITIAN. mengembangkan dan menguji antar variabel yang dihipotesiskan (Supriyanto dan

PENGARUH PENEMPATAN KERJA TERHADAP KINERJA (Studi pada Karyawan PT. Bank Jatim Cabang Malang)

Pengaruh Budaya Organisasional terhadap Kepuasan Kerja dan Kinerja Karyawan PT Coca-Cola Distribution Indonesia, Surabaya

¹²³ Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sam Ratulangi Manado

Analisis Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. Witel Jatim Selatan Malang

ANALISIS FAKTOR KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI KARET PT. PERKEBUNAN NUSANTARA XII JEMBER

PENGARUH REWARD DAN PUNISHMENT TERHADAP KINERJA (Studi pada Karyawan PT Telkom Indonesia Witel Jatim Selatan Malang)

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI PADA KARYAWAN PT. PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA TIMUR AREA PELAYANAN DAN JARINGAN MALANG)

ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI, MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Survei pada Karyawan CV Maju Abadi Garment di Sukoharjo)

PENGARUH DIMENSI PELATIHAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN MAGETAN

PENGARUH PROSES REKRUTMEN, PROSES SELEKSI, DAN KOMPETENSI KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN

Sumainah Fauziah Bambang Swasto Sunuharyo Hamidah Nayati Utami Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang

BAB III METODE PENELITIAN. adalah Seluruh Karyawan pada PT. Aditama Graha Lestari. hubungan yang bersifat sebab akibat dimana variabel independen

ABSTRAK. iii Universitas Kristen Maranatha

PENGARUH PELATIHAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT TRIAS SENTOSA, KRIAN SIDOARJO

PENGARUH PENILAIAN KERJA, KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN MELALUI MOTIVASI PADA PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) TBK CABANG UNDIP SEMARANG

ANALISIS HUBUNGAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUADAYAAN KABUPATEN KOTABARU

BAB I PENDAHULUAN. Perbankan pada dasarnya merupakan organisasi (badan usaha) yang. membutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang terampil dan kompeten.

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. WENANG PERMAI SENTOSA Oleh : Anfferney Dallen Mewoh Riane Johnly Pio Sontje Sumayku

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk KC Malang)

Isa Bharoka Trawardani Arik Prasetya Yuniadi Mayowan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang

PENGARUH MOTIVASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN

Pengaruh Performance Appraisal terhadap Produktivitas Kerja Karyawan di Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Ahmad Yani Bandung

Pengaruh Kompensasi Dan Motivasi Terhadap Kepuasan Dan Kinerja Karyawan Pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Lumajang

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA PEGAWAI (Studi Kasus Pada Yayasan Sunan Kalijogo Jabung-Malang)

PENGARUH MOTIVASI, DISIPLIN KERJA, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PT. PERTAMINA RU VI BALONGAN

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KEDISIPLINAN KARYAWAN DAN KINERJA KARYAWAN SUKU DINAS PENDIDIKAN MENENGAH KOTA ADMINISTRASI JAKARTA SELATAN

ABSTRAK. Kata Kunci : Komitmen Organisasi, Affective, Continuance, Normative. Universitas Kristen Maranatha

Zairina Afrida Bambang Swasto Sunuharyo Endang Siti Astuti Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang

Kata Kunci: Gaya Kepemimpin Transformasional, Motivasi, Kinerja.

Transkripsi:

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASIONAL TERHADAP DISIPLIN KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi Pada AJB Bumiputera 1912 Cabang Celaket Malang) Maulya Septiani Bambang Swasto Sunuharyo Arik Prasetya Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang Maulya.septiani@yahoo.com ABSTRACT In a company human resources is one resource that has an important role among other resources. Employees within a company is a very important asset because the employee is a member of organizations that can play a role in achieving corporate goals. The attitude of labor discipline plays an important role because it reflects the individual responsibility of the task assigned to him. In AJB Bumiputera employees have an average tenure has been more than five years and even decades. By having a high commitment to the company automatically employees will voluntarily abide by the rules written or not in the company so that high labor discipline will be formed so the performance of employees will increase. The results showed that organizational commitment has a significant influence on the discipline of work with a beta value of 0.639, t value of 5.688 and a significance value of 0.000, organizational commitment significantly influence employee performance with a beta value of 0.369, t value of 2.826 and a significance value of 0.007, and discipline significant effect on the performance of employees with a beta value of 0.438, t value of 3.350 and a significance value of 0.002. Keywords: Organizational Commitment, Discipline Work, Employee Performance ABSTRAK Dalam suatu perusahaan sumber daya manusia merupakan salah satu sumber daya yang memiliki peranan penting diantara sumber daya yang lain. dalam suatu perusahaan merupakan asset yang sangat penting karena karyawan merupakan anggota organisasi yang dapat berperan dalam pencapaian tujuan perusahaan. Sikap disiplin kerja memegang peranan penting karena mencerminkan besarnya tanggung jawab seseorang terhadap tugas yang diberikan kepadanya. Pada AJB Bumiputera ini para karyawannya rata-rata masa kerjanya sudah lebih dari lima tahun bahkan puluhan tahun. Dengan memiliki komitmen yang tinggi pada perusahaan secara otomatis karyawan akan dengan sukarela mematuhi peraturan yang tertulis ataupun tidak pada perusahaan sehingga disiplin kerja yang tinggi akan terbentuk dengan begitu kinerja para karyawan akan meningkat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komitmen organisasional memiliki pengaruh yang signifikan terhadap disiplin kerja dengan nilai beta 0,639, nilai t hitung sebesar 5,688 dan nilai signifikansi 0,000, komitmen organisasional berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan dengan nilai beta 0,369, nilai t hitung sebesar 2,826 dan nilai signifikansi 0,007, dan disiplin kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan dengan nilai beta sebesar 0,438, nilai t hitung sebesar 3,350 dan nilai signifikansi 0,002. Kata Kunci : Komitmen,, Kinerja 98

PENDAHULUAN Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat pada saat ini sangat berpengaruh terhadap persaingan bisnis yang semakin ketat. Dalam suatu perusahaan sumber daya manusia merupakan salah satu sumber daya yang memiliki peranan penting diantara sumber daya yang lain. dalam suatu perusahaan merupakan asset yang sangat penting karena karyawan merupakan anggota organisasi yang diharapkan dapat berperan dalam pencapaian tujuan perusahaan. Di dalam pencapaian tujuan perusahaan pasti menghadapi banyak masalah atau kendala diantaranya masalah keuangan, pemasaran, dan produksi. Tercapainya tujuan perusahaan sangat berpengaruh pada bagaiamana para pelaku perusahaan dapat mengembangkan pengetahuan, keahlian, dan skill yang dimilikinya dengan baik. Setiap perusahaan pastinya menginginkan karyawannya memiliki kinerja yang tinggi. Menurut Mangkunegara (2012:9) Kinerja karyawan (prestasi kerja) adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seseorang karyawan dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab diberikan kepadanya. Tanpa adanya prestasi kerja atau tingkat kinerja karyawan yang tinggi mengakibatkan pekerjaan diselesaikan dengan kurang baik oleh karyawan. Hal ini dapat menghambat upaya dalam pencapaian tujuan perusahaan. Faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan yaitu komitmen organisasional dan disiplin kerja. Komitmen seorang karyawan terhadap perusahaan merupakan salah satu jaminan untuk menjaga kelangsungan organisasi tersebut yaitu menimbulkan rasa ikut memiliki terhadap perusahaan. Setiap perusahaan pastinya mengharapkan para karyawannya memiliki komitmen yang tinggi pada perusahaan, karena karyawan yang memiliki komitmen tinggi akan memberikan pengaruh positif bagi perusahaan. Faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan selain komitmen organisasi adalah disiplin kerja. Sikap disiplin kerja memegang peranan penting karena mencerminkan besarnya tanggung jawab seseorang terhadap tugas-tugas yang diberikan kepadanya. Menurut Hasibuan (2013:193) Kedisiplinan adalah kesadaran dan kesediaan seseorang mentaati semua peraturan perusahaan dan norma-norma yang berlaku.ajb Bumiputera 1912 adalah perusahaan asuransi jiwa yang pertama berdiri di Indonesia. AJB Bumiputera dituntut mampu memberikan pelayanan yang berkualitas dan mampu memenuhi kebutuhan para karyawannya. Pelayanan yang berkualitas dapat diwujudkan dengan adanya sumber daya manusia yang berkompeten yaitu memiliki komitmen organisasional yang tinggi kepada perusahaan, pada AJB Bumiputera ini para karyawannya rata-rata masa kerjanya sudah lebih dari lima tahun bahkan puluhan tahun hal ini menunjukkan bahwa karyawan tersebut memiliki komitmen yang tinggi kepada perusahaan dengan tetap setia bertahan pada perusahaan AJB Bumiputera. Dengan memiliki komitmen yang tinggi pada perusahaan secara otomatis karyawan akan dengan sukarela mematuhi peraturan yang tertulis ataupun tidak pada perusahaan sehingga disiplin kerja yang tinggipun akan terbentuk dengan begitu kinerja para karyawan akan meningkat. Berdasarkan uraian latar belakang yang dikemukakan diatas, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul Pengaruh Komitmen terhadap dan Kinerja (Studi pada AJB Bumiputera 1912 cabang Celaket Malang). KAJIAN PUSTAKA Komitmen Mathis dan Jackson (2001:99) memberikan definisi komitmen organisasional adalah tingkat kepercayaan dan penerimaan tenaga kerja terhadap tujuan organisasi dan mempunyai keinginan untuk tetap ada di dalam organisasi tersebut. Bentuk- Bentuk Komitmen Meyer, Allen dan Smith (1990) dalam Luthan (1992:249-250) mengemukakan bahwa ada tiga komponen organisasional, yaitu : 1. Affective commitment, yaitu keterkaitan emosional karyawan, identifikasi dan keterlibatan karyawan dalam suatu organisasi, individu bertahan dalam suatu organisasi karena adanya ikatan emosional dan keinginan sendiri. 2. Continuance commitment, yaitu komitmen yang berdasarkan kerugian yang berhubungan dengan keluarnya karyawan dari organisasi. 3. Normative commitment, yaitu komitmen yang disebabkan karena ada perasaan wajib untuk tetap berada dalam organisasi karena tindakan tersebut merupakan hal benar yang harus dilakukan. 99

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Komitmen Baron dan Greenberg (2003:174) mengemukakan faktor-faktor yang mempengaruhi komitmen organisasi yaitu : 1. Faktor Pekerjaan Komitmen organisasi akan meningkat jika tingkat otonomi pekerjaan tinggi. Karena dalam otonomi, terdapat kebebasan dan keterlibatan dalam menentukan kebijakan sehingga karyawan akan merasa memiliki perusahaan. 2. Faktor Kesempatan Pekerjaan Komitmen organisasi akan meningkat jika kesempatan pekerjaan lain kecil sehingga keinginan untuk mencari pekerjaan lain kecil. 3. Faktor Personal Komitmen organisasi akan lebih tinggi diantara para karyawan yang memiliki jabatan tinggi dan berusia lebih tua. Menurut Rivai (2004:444) bahwa Disiplin kerja adalah suatu alat yang digunakan para manajer untuk berkomunikasi dengan karyawan agar mereka bersedia untuk mengubah suatu perilaku serta sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran dan kesediaan seseorang untuk mentaati semua peraturan perusahaan dan norma-norma sosial yang berlaku. Jenis-Jenis Menurut Rivai (2004:444) ada empat jenis disiplin kerja yaitu : 1. Disiplin Retributif yaitu berusaha menghukum orang yang berbuat salah. 2. Disiplin Korektif Yaitu berusaha membantu karyawan mengkoreksi perilakunya yang tidak tepat. 3. Prespektif hak-hak individu Yaitu berusaha melindungi hak-hak dasar individu selama tindakan-tindakan indispliner. 4. Perspektif Utilitarian Yaitu berfokus kepada penggunaan disiplin hanya pada saat konsekuensi-konsekuensi tindakan disiplin melebihi dampak-dampak negatifnya. Kinerja Menurut August W. Smith dalam Sedarmayanti (2009:50) bahwa kinerja adalah hasil atau ukuran dari suatu proses atau pencapaian atau prestasi sesorang berkenaan dengan tugas-tugas yang diberikan. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kinerja Menurut Mathis dan Jackson (2001:82) faktorfaktor yang mempengaruhi kinerja individu adalah sebagai berikut: 1. Kemampuan individu 2. Motivasi 3. Dukungan yang diterima 4. Keberadaan pekerjaan yang dilakukan 5. Hubungan individu dengan organisasi Model Konsep Model konsep sebagai pembentukan model hipotesis yang dapat dilihat dalam gambar berikut ini : Komitmen Disiplin Kinerja Model Hipotesis Komitmen Organisasion al Gambar 1 Model Konsep Penelitian Gambar 2 Model Hipotesis Berdasarkan model konsep yang dilanjutkan pada sebuah model hipotesis, maka hipotesis penelitian ini dapat dijabarkan sebagai berikut : H1 : Ada pengaruh signifikan komitmen organisasional terhadap disiplin kerja H2 : Ada pengaruh signifikan komitmen organisasional terhadap kinerja karyawan H3 : Ada pengaruh signifikan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan H4 : Variabel disiplin kerja sebagai variabel mediator H 2 H 1 H 4 Disiplin Kerja H 3 Kinerja 100

METODE PENELITIAN Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini meenggunakan penelitian penjelasan (explanatory research). Penelitian ini dilakukan di AJB Bumiputera 1912 Cabang Celaket yang berada di Jl. Jaksa Agung Suprapto No.83, Malang. Pada penelitian ini populasinya adalah karyawan yang berada pada AJB Bumiputera 1912 Cabang Celaket Malang sebanyak 49 karyawan yang berlokasi di Jl. Jaksa Agung Suprapto No.83, Malang. Teknik yang digunakan adalah teknik sampling jenuh. Dalam penelitian ini yang menjadi sampel adalah semua karyawan tetap AJB Bumiputera 1912 Cabang Celaket Malang yang berjumlah 49 orang. Metode Pengumpulan Data Penelitian ini menggunakan dua macam sumber data antara lain: data primer berasal dari hasil penyebaran kuesioner kepada responden yang telah dipilih. Kuesioner digunakan untuk mendapatkan informasi dari para responden guna menjawab penelitian. Dan data sekunder diperoleh dari perusahaan langsung yang berupa catatan-catatan dan dokumen yang dimiliki perusahaan seperti gambaran umum perusahaan, sejarah singkat perusahaan, struktur organisasi, komposisi karyawan dan lain sebagainya. Dokumen yang dimaksud adalah dokumen yang didalamnya terdapat informasi tentang perusahaan meliputi jumlah karyawan, struktur organisasi dan lain sebagainya yang diperlukan untuk mendukung penelitian. Hasil Uji itas Tabel 1Hasil Uji itas No. Variabel No.Item Korelasi (r) Keterangan 1. Komitmen Item 1 Item 2 Item 3 Item 4 Item 5 Item 6 Item 7 Item 8 Item 9 Item 10 Item 11 Item 12 Item 13 Item 14 2. Item 1 Item 2 Item 3 Item 4 Item 5 Item 6 0,496 0,609 0,597 0,546 0,463 0,471 0,799 0,637 0,383 0,350 0,626 0,431 0,471 0,692 0,460 0,517 0,589 0,516 0,338 0,682 3 Kinerja Item 7 Item 8 Item 9 Item 10 Item 11 Item 12 Item 1 Item 2 Item 3 Item 4 Item 5 Item 6 Item 7 Item 8 Item 9 0,388 0,682 0,538 0,571 0,551 0,546 0,757 0,707 0,577 0,616 0,650 0,679 0,636 0,478 0,606 Sumber: Data primer diolah tahun 2016 Dari hasil tabel uji validitas diatas dapat disimpulkan bahwa semua item pernyataan dinyatakan valid karena korelasi (r) >0,3. Hasil Uji Reliabilitas Tabel 2 Hasil Uji Reliabilitas No. Variabel Alpha Keterangan 1. Komitmen 0,799 Reliabel 2. 0,740 Reliabel 3. Kinerja 0,792 Reliabel Sumber : Data primer diolah tahun 2016 Berdasarkan hasil pengujian terhadap instrumen menunjukkan bahwa semua instrumen sudah reliabel, karena alpha lebih dari 0,6. Metode Analisis Data Pada penelitian ini analisis data yang digunakan adalah : Analisis Statistik Deskriptif, Analisis ini digunakan untuk mendiskripsikan variabel komitmen organisasional, disiplin kerja dan kinerja karyawan dengan mendistribusikan item dari masing-masing variabel. Setelah mengumpulan data, data tersebut diolah dan ditabulasikan ke dalam tabel, kemudian disajikan dalam bentuk angka dan persentase. Dan Analisis Statistik Inferensial. Data yang berasal dari responden diteliti dan dianalisi dengan program SPSS 23.00for windows untuk memudahkan dalam pengolahan data berikut ini teknik analisis yang digunakan: Analisis jalur (path) bertujuan untuk mengetahui hubungan langsung maupun tidak langsung dari beberapa variabel penyebab (eksogen) terhadap variabel akibat (endogen). Uji hipotesis (Uji t) bertujuan untuk menguji apakah hipotesis yang telah dilakukan pada penelitian diterima atau tidak. 101

HASIL DAN PEMBAHASAN Tabel 3 Hasil Analisis Jalur Pengaruh Variabel Beta t hitung Komitmen t tabel : 1,677 R : 0,639 R Square (R 2 ) : 0,408 Adjusted R Square : 0,395 Y1 : Probabilitas (Sig) Keterangan 0,639 5,688 0,000 Signifikan Sumber : Data primer yang diolah tahun 2016 Pengaruh Komitmen terhadap Tabel 3 menunjukkan hasil perhitungan variabel komitmen organisasional mempunyai pengaruh signifikan terhadap variabel disiplin kerja pada tingkat kesalahan 0,05 (α = 5%) apabila variabel lain diasumsikan konstan. Hal ini dapat dibuktikan dengan besarnya koefisien β sebesar 0,639 dengan nilai ttabel sebesar 5,688 dengan probabilitas sebesar 0,000 (0,000<0,05) maka variabel komitmen organisasional berpengaruh secara signifikan terhadap variabel mediator, yaitu disiplin kerja. Tabel 4 Hasil Analisis Jalur Pengaruh Variabel Beta t Probabilitas Keterangan hitung (Sig.) Komitmen 0,369 2,826 0,007 Signifikan 0,438 3,350 0,002 Signifikan t tabel : 1,677 R : 0,731 R Square (R 2 ) : 0,535 Adjusted R Square : 0,514 Y2 : Kinerja Sumber: Data primer yang diolah tahun 2016 Pengaruh Komitmen terhadap Kinerja Tabel 4 menunjukkan hasil perhitungan variabel komitmen organisasional mempunyai pengaruh signifikan terhadap variabel kinerja karyawan pada tingkat kesalahan 0,05 (α = 5%) apabila variabel lain diasumsikan konstan. Hal ini dapat dibuktikan dengan besarnya koefisien β sebesar 0,369 dengan nilai thitung sebesar 2,826 dengan probabilitas sebesar 0,007 (0,007<0,05) maka variabel komitmen organisasional berpengaruh secara signifikan terhadap variabel terikat, yaitu kinerja karyawan. Pengaruh terhadap Kinerja Tabel 4 menunjukkan hasil perhitungan variabel disiplin kerja mempunyai pengaruh signifikan terhadap variabel kinerja karyawan pada tingkat kesalahan 0,05 (α = 5%) apabila variabel lain diasumsikan konstan. Hal ini dapat dibuktikan dengan besarnya koefisien β sebesar 0,438 dengan nilai thitung sebesar 3,350 dengan probabilitas sebesar 0,002 (0,002<0,05) maka variabel disiplin kerja berpengaruh secara signifikan terhadap variabel terika, yaitu kinerja karyawan. Tabel 5 Pengaruh Langsung dan Tidak Langsung Variabel Variabel Variabel Pengaruh Pengaruh Tidak Total Keterangan Bebas Mediator Terikat Langsung X terhadap Y Langsung X terhadap Y Pengaruh X1 Y1 0,639-0,639 Signifikan X1 Y2 Berdasarkan tabel diatas didapatkan bahwa adanyan pengaruh tidak langsung komitmen organisasional terhadap kinerja karyawan melalui disiplin kerja sebesar 0,279, sehingga total pengaruh komitmen organisasional terhadap kinerja karyawan sebesar 0,648. Tabel 6 Hasil Uji Hipotesis (Uji t) Hipotesis t hitung Probabilitas Komitmen berpengaruh signifikan terhadap Komitmen berpengaruh signifikan terhadap Kinerja berpengaruh signifikan terhadap Kinerja 0,369 0,279 0,648 Signifikan Y1 0,438-0,438 Signifikan (Sig.) Keterangan 5,688 0,000 H 1 diterima 2,826 0,007 H 2 diterima 3,350 0,002 H 3 diterima Sumber : Data primer yang diolah tahun 2016 Berdasarkan tabel 6 dapat ditarik kesimpulan bahwa : 1. Variabel komitmen organisasional memiliki nilai thitung> ttabel yaitu 5,688 > 1,667 dan nilai sig. < yaitu 0,000 < 0,05. Maka secara parsial variabel komitmen organisasional berpengaruh signifikan terhadap variabel disiplin kerja. 2. Variabel komitmen organisasional memiliki nilai thitung> ttabel yaitu 2,826 > 1,667 dan nilai sig. < yaitu 0,007 < 0,05. Maka secara parsial variabel komitmen organisasional berpengaruh signifikan terhadap variabel kinerja karyawan. 3. Variabel disiplin kerja memiliki nilai thitung> ttabel yaitu 3,350 > 1,667 dan nilai sig. < yaitu 0,002 < 102

0,05. Maka secara parsial variabel disiplin kerja berpengaruh signifikan terhadap variabel disiplin kerja. Tabel 7 Hasil Uji Normalitas Variabel Sig Keterangan Komitmen terhadap Komitmen, Disiplin Kerja tehadap Kinerja Sumber: Data primer diolah tahun 2016 0,200 Normal 0,200 Normal Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa uji normalitas variabel Komitmen terhadap sebesar 0.200 lebih besar dari 0.05, maka H0 diterima. Hal ini berarti data residual terdistribusi normal. Variabel Komitmen dan terhadap Kinerja sebesar 0.200 lebih besar dari 0.05, maka H0 diterima. Hal ini berarti data residual terdistribusi normal. Tabel 8 Hasil Uji Linearitas Variabel Bebas Variabel Terikat Sig Keterangan Komitmen 0,000 Linear Komitmen Kinerja 0,000 Linear Kinerja 0,000 Linear Sumber: Data primer diolah tahun 2016 Berdasarkan tabel 8 dapat dilihat bahwa variabel bebas menunjukkan hubungan linear dengan variabel terikat, yang signifikan (linearty) kurang dari dari 0.05 sehingga asumsi linearitas terpenuhi. Pembahasan Analisis Statistik Deskriptif Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran masing-masing variabel yang diteliti (komitmen organisasional, disiplin kerja, dan kinerja karyawan). Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan, diperoleh gambaran sebagai berikut : Komitmen Berdasarkan data primer yang diperoleh, dapat ditarik kesimpulan bahwa karyawan AJB Bumiputera 1912 cabang Celaket Malang memiliki jiwa komitmen organisasional yang tinggi terhadap perusahaan. Dari item-item yang telah disebutkan diatas masing-masing item memiliki rata-rata yang baik, namun terdapat satu item yang memiliki rata-rata tertinggi yaitu sebesar 4,35. Item tersebut menunjukkan bahwa perusahaan memberikan kesempatan kepada karyawan untuk memperbaiki kesalahannya. Kinerja Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada 49 responden karyawan AJB Bumiputera 1912 cabang Celaket Malang dapat digambarkan bahwa komitmen organisasional, disiplin kerja, dan kinerja karyawan sudah baik. Hal tersebut ditunjukkan dari hasil yang diperoleh dari penyebaran kuesioner dan pengamatan langsung pada lokasi penelitian. Hasil yang diperoleh dari penyebaran kuesioner menunjukkan bahwa karyawan memiliki komitmen organisasional yang tinggi terhadap perusahaan sehingga dapat meningkatkan disiplin kerja dan kinerja karyawan. Pembahasan Analisis Jalur (Path) 1. Pengaruh Komitmen terhadap Hasil uji path menunjukkan nilai koefisien jalur sebesar 0,639 diartikan bahwa rasa komitmen organisasional pada karyawan AJB Bumiputera 1912 cabang Celaket Malang memiliki pengaruh positif sebesar 0,639 terhadap disiplin kerja. Hal ini dibuktikan dengan hasil dari analisis path yang menunjukkan nilai probabilitas sebesar 0,000 dengan alpha 0,005 (0,000>0,05) membuktikan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa rasa komitmen organisasional pada karyawan AJB Bumiputera 1912 cabang Celaket Malang berpengaruh signifikan terhadap disiplin kerja dimana semakin tinggi rasa komitmen organisasional pada perusahaan makin semakin tinggi pula sikap disiplin kerja yang dimiliki karyawan kepada perusahaan. 2. Pengaruh Komitmen terhadap Kinerja Hasil uji path menunjukkan nilai koefisien jalur sebesar 0,369 diartikan bahwa rasa komitmen organisasional pada karyawan AJB Bumiputera 1912 cabang Celaket Malang memiliki pengaruh positif sebesar 0,369 terhadap 103

kinerja karyawan. Hal ini dibuktikan dengan hasil dari analisis path yang menunjukkan nilai probabilitas sebesar 0,007 dengan alpha 0,005 (0,007>0,05) membuktikan bahwa H0 ditolak dan H2 diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa rasa komitmen organisasional pada karyawan AJB Bumiputera 1912 cabang Celaket Malang berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. 3. Pengaruh terhadap Kinerja Hasil uji path menunjukkan nilai koefisien jalur sebesar 0,438 diartikan bahwa disiplin kerja pada karyawan AJB Bumiputera 1912 cabang Celaket Malang memiliki pengaruh positif sebesar 0,438 terhadap kinerja karyawan. Hal ini dibuktikan dengan hasil dari analisis path yang menunjukkan nilai probabilitas sebesar 0,002 dengan alpha 0,005 (0,002>0,05) membuktikan bahwa H0 ditolak dan H3 diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa dispilin kerja pada karyawan AJB Bumiputera 1912 cabang Celaket Malang berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada karyawan AJB Bumiputera 1912 cabang Celaket Malang tentang pengaruh komitmen organisasional terhadap disiplin kerja dan kinerja karyawan dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Bahwa komitmen organisasional karyawan AJB Bumiputera 1912 Cabang Celaket Malang terhadap perusahaan sangat baik. Disiplin kerja karyawan AJB Bumiputera 1912 cabang Celaket Malang sudah baik. Dan yang terakhir kinerja karyawan AJB Bumiputera 1912 cabang Celaket Malang sudah baik. 2. Komitmen berpengaruh signifikan terhadap disiplin kerja karyawan AJB Bumiputera 1912 cabang Celaket Malang. Analisis data statistik diperoleh dengan probabilitas sebesar 0,000 (0,000<0,05) maka variabel komitmen organisasional berpengaruh secara signifikan terhadap variabel mediator yaitu, disiplin kerja. 3. Komitmen berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan AJB Bumiputera 1912 cabang Celaket Malang. Analisis data statistik diperoleh dengan probabilitas sebesar 0,007 (0,007<0,05) maka variabel komitmen organisasional berpengaruh secara signifikan terhadap variabel terikat, yaitu kinerja karyawan. 4. berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan AJB Bumiputera 1912 cabang Celaket Malang. Analisis data statistik diperoleh dengan probabilitas sebesar 0,002 (0,002<0,05) maka variabel disiplin kerja berpengaruh secara signifikan terhadap variabel terikat, yaitu kinerja karyawan. Saran Berdasarkan kesimpulan diatas, dapat dikemukakan beberapa saran yang diharapkan dapat bermanfaat bagi perusahaan maupun pihak-pihak lain. Adapun saran yang diberikan, antara lain : 1. Mengingat variabel komitmen organisasional dalam penelitian ini merupakan hal yang sangat penting dalam mempengaruhi disiplin kerja dan kinerja karyawan, diharapkan hasil penelitian ini dapat dipakai sebagai acuan bagi peneliti selanjutnya untuk mengembangkan penelitian ini dengan mengganti atau menambahkan variabel lain yang dapat mempengaruhi disiplin kerja dan kinerja karyawan seperti kemampuan individu, motivasi, keberadaan pekerjaan yang dilakukan dan hubungan individu dengan organisasi. 2. Bagi perusahaan dalam rangka meningkatkan komitmen organisasional diharapkan untuk selalu memperhatikan dan melindungi hak-hak para karyawan dengan begitu karyawan merasa dianggap penting sebagai anggota dari perusahaan tersebut, dengan begitu jiwa komitmen organisasional dapat dengan sendirinya tumbuh dari dalam diri karyawan. DAFTAR PUSTAKA Greenberg, Jerald & Robert A. Baron. 2003 Behavior in Organization Understanding and Managing the Human Side of Work. Canada : Pearson Education International Hasibuan, Malayu, 2013. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta :Bumi Aksara Luthans, Fred.1992. Organizational Behavior. Singapore : Mc.Graw-Hill bool Co Mangkunegara, Anwar Prabu. 2010. Evaluasi Kinerja SDM. Bandung : Refika Aditama 104

Mathis, Jackson.2002. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Salemba Empat Rivai,Veitzhal. 2004. Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan. Jakarta : PT. Grafindo Persada Sedarmayanti.2009. Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Kerja. Bandung : CV Mandar Maju 105