BAB 1 PENDAHULUAN Penelitian ini diawali dari pembicaraan dengan Bapak Abdul Chamid, selaku Direktur Utama dari PT. Sarana Jabar Ventura yang mengungkapkan bahwa fungsi dari PT. Sarana Jabar Ventura sebagai perusahaan venture capital telah beralih fungsi menjadi perusahaan yang menyerupai bank. Hal ini memberikan ide untuk meneliti lebih lanjut penyebab peralihan fungsi tersebut dan solusi untuk menerapkan kembali konsep venture capital pada PT. Sarana Jabar Ventura ini. 1.1. Sejarah Perusahaan PT. Sarana Jabar Ventura (SJV) adalah perusahaan modal ventura daerah pertama di Indonesia yang didirikan dengan tujuan untuk membina pengusaha kecil melalui pembiayaan dan bimbingan manajemen. Perusahaan ini didirikan pada tanggal 20 Mei 1994 dan diresmikan pada tanggal 24 Juni 1994 oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia pada saat itu. Pendirian SJV ini diprakarsai oleh Menteri Keuangan RI dan kemudian direalisasikan oleh sejumlah pengusaha Jawa Barat dengan mengumpulkan dana sebagai modal awal SJV dalam menjalankan usahanya sebagai perusahaan pendanaan bagi usaha kecil dan menengah di Jawa Barat. Misi SJV adalah sebagai berikut: 1 Mengembangkan usaha kecil, Berpartisipasi mengembangkan potensi pasar, Mencari calon Entrepreneur yang berpotensi, 1 Company profile PT. Sarana Jabar Ventura 1 P age
dengan memberikan pelayanan seperti pembiayaan, pendampingan manajemen (bila diperlukan), pembentukan jaringan informasi, pelatihan, dan pemasaran produk. 1.2. Lingkup Usaha SJV merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang pendanaan, yang lebih difokuskan pada Usaha Kecil dan Menengah (UKM) sebagai mitra usahanya, UKM yang mendapatkan dana dari SJV disebut sebagai Perusahan Pasangan Usaha (PPU). Dalam menjalankan usahanya, SJV memberikan layanan kepada PPU dengan beberapa jenis pembiayaan, yaitu 2 1. Penyertaan Saham Merupakan pembiayaan kepada Perusahaan Pasangan Usaha (PPU) yang berbentuk badan hukum Perseroan Terbatas (PT) dimana PT. Sarana Jabar Ventura sebagai salah satu pemegang sahamnya. 2. Obligasi Konversi Merupakan pembiayaan kepada Perusahaan Pasangan Usaha (PPU) yang berbentuk badan hukum Perseroan Terbatas (PT), pembiayaan tersebut dilakukan dalam bentuk obligasi yang nantinya dikonversi kedalam saham yang dikeluarkan Perusahaan Pasangan Usaha (PPU) tersebut. 3. Pembiayaan Dengan Pola Bagi Hasil Merupakan pembiayaan kepada Perusahaan Pasangan Usaha (PPU), baik yang berbentuk badan hukum Perseroan Terbatas (PT), 2 Company Profile PT. Sarana Jabar Ventura 2 P age
maupun badan usaha atau perorangan yang dilakukan dengan membagi keuntungan yang diperoleh PPU kepada PT. Sarana Jabar Ventura menurut prosentase yang telah disepakati. Tabel 1.1. Perusahaan Pasangan Usaha Berdasarkan Jumlah Pembiayaan 3 Nilai Pembiayaan Jumlah PPU % Outstanding Pembiayaan (Rp) % 0,010 0,050 M 7 12,7 228.163.882 1,2 0,051 0,100 M 11 20,0 544.834.297 2.9 0,101 0,500 M 24 43,6 4.311.430.647 23.3 0,501 2,000 M 8 14,6 4.393.506.033 23.7 2,001 5,000 M 5 9,1 9.050.865.952 48.9 Jumlah 55 100 18.528.800.811 100 Tabel 1.2. Penyebaran Lokasi Perusahaan Pasangan Usaha 4 Kota Jumlah PPU % Outstanding Pembiayaan (RP) % Bandung 38 69,2 12.450.463.722 67,2 Bogor 4 7,3 2.016.595.351 10,9 Ciamis 1 1,8 18.755.905 0,1 Cirebon 2 3,6 158.624.473 0,9 Garut 3 5,5 811.300.714 4,4 Kuningan 1 1,8 1.357.821.467 7,3 Sumedang 2 3,6 118.423.675 0,6 Sukabumi 1 1,8 26.263.501 0,1 Jakarta 2 3,6 1.152.280.248 6,2 Banten 1 1,8 418.271.755 2,3 Jumlah 55 100 18.528.800.811 100 3 Company profile PT. Sarana Jabar Ventura 4 Company profile PT. Sarana Jabar Ventura 3 P age
1.3. Sumber Pembiayaan Sumber pembiayaan SJV, pada posisi Agustus 2007, diperoleh dari tiga sumber, yaitu sebagai berikut: 1. Dana sendiri, merupakan setoran modal dari pemegang saham sebesar Rp 5,880 Milyar. 2. Dana Jexim, merupakan dana pinjaman dari Jexim Bank melalui PT. Bahana Artha Ventura dengan outstanding sebesar Rp 15,486 Milyar dari pinjaman awal Rp 40 Milyar di tahun 1997. 3. Dana kelolaan MAP, merupakan dana dari kantor kementerian koperasi dan usaha kecil dan menengah untuk disalurkan kembali kepada KUKM di wilayah Jawa Barat dengan sistem bergulir dengan penerimaan awal di bulan Desember 2003 sebesar Rp 1,25 Milyar dan saat ini sudah menjadi sebesar Rp 2,77 Milyar. Adapun komposisi pemegang saham per 31 Agustus 2007 adalah seperti tertera pada Tabel 1.3. Komposisi Pemengang Saham PT. Sarana Jabar Ventura. Tabel 1.3. Komposisi Pemegang Saham PT. Sarana Jabar Ventura 5 No Pemegang Saham Lembar saham Nilai Nominal (Rp) % Kepemilikan 1 PT. Bahana Artha Ventura 3.737.392 1.868.696.000 31.78 2 PT. Medco Intidinamika 3.148.510 1.574.225.000 26.77 3 PT. Bank HS 1906 774.874 387.437.000 6.59 4 PT. Mitra Bening Lestari 523.524 261.762.000 4.45 5 IE Mariana 503.763 251.881.500 4.28 6 PT. Panasia Indosyntec 493.914 246.957.000 4.20 5 Company Profile PT. Sarana Jabar Ventura 4 P age
Table 1.3. Komposisi Pemegang Saham PT. Sarana Jabar Ventura (lanjutan) No Pemegang Saham Lembar saham Nilai Nominal (Rp) % Kepemilikan 7 Ir. Yani Panigoro, MM 485.078 242.539.000 4.12 8 PT. Putraco Indah 335.844 167.922.000 2.86 9 PT. Wahana Pengembangan Usaha 304.348 152.174.000 2.59 10 Ir. Iwan Ridwan Armansyah 246.957 123.478.500 2.10 11 Drs. M. samsudin Hardjakusumah 246.957 123.478.500 2.10 12 PT. Produksi Bersih Benefita 140.000 70.000.000 1.19 13 PT. Aspalindo Niagatama 130.748 65.374.000 1.11 14 H. Bambang Pranggono 128.192 64.096.000 1.09 15 Ir. Iman Taufik 125.942 62.961.000 1.07 16 Drs. Jajat Priatna Purwita 125.942 62.961.000 1.07 17 PT. Tera Metaphora 104.599 52.299.500 0.89 18 PT. Propelat 75.450 39.225.000 0.67 19 PT. Trisada Raya 46.826 23.413.000 0.40 20 Ir. Kustinah Zoehra 41.535 20.767.500 0.35 21 PT. Indisi 37.795 18.897.500 0.32 Jumlah 11.761.190 5.880.595.000 100 1.4. Struktur Organisasi Susunan Dewan Komisaris Komisaris Utama Komisaris : Rahardjo Ramelan : Iwan Dermawan Hanafi Yani Panigoro Irwan Judojono Susunan Dewan Direksi Direktur Utama Direktur : Abdul Chamid : Jarot Wahyu Wibowo 5 P age
Susunan Personal Rina Rizaldi, Manager Investasi Julando Hutapea, Staf Investasi Widya Dharmawan Djati, Staf Investasi Nina Kaniawati, Staf Investasi Rachmat Gumilar, Staf Investasi Intan Rubyati Dewi, Staf Legal Ade Komarudin, Staf Appraisal & SIM Dwi Astuti, Staf Adm. & Keuangan Irma N. Rahmawati, Staf SDM Ovi Sofiati, Staf Administrasi Investasi Dwiyanto, Manager Remidial Yulianti, Sekretaris Daenuri, Staf Remedial Dharmo Widhagdo, Legal, Keuangan & SDM Manager Untuk bagan struktur organisasi dapat dilihat pada Lampiran 1A. Bagan Struktur Organisasi PT. Sarana Jabar Ventura. 1.5. Permasalahan yang terjadi Dikarenakan badan hukum UKM yang tidak berbentuk Perseroan Terbatas dan kendala dari kondisi keuangaan UKM yang merupakan Calon Perusahanan Pasangan Usaha (CPPU) SJV, saat ini sistem pendanaan yang dilakukan tidak sesuai dengan konsep awal mula berdirinya SJV yaitu pendanaan dengan sistem penyertaan saham, obligasi konversi, dan pola bagi hasil. Sistem pendanaan yang terjadi saat ini adalah pendanaan dengan sistem bunga seperti yang dilakukan perusahaan perusahaan perbankan dengan syarat syarat yang lebih mudah dibandingkan dengan syarat syarat yang diajukan oleh perusahaan perbankan. 6 P age
Dengan terjadinya kondisi seperti saat ini, kecenderungan SJV untuk mendanai perusahaan start up menjadi berkurang dikarenakan keraguraguan dari pengembalian modal yang diinvestasikan dan permasalahan waktu dari pengembalian modal tersebut. Hal ini mengakibatkan misi awal yang dijalankan oleh SJV, yaitu mengembangkan usaha kecil dan mencari calon Entrepreneur yang berpotensi menjadi terhambat. Selain itu, konsep awal yang ingin dicapai oleh SJV yaitu menjadi perusahaan venture capital suatu saat akan hilang. Dengan alasan diatas, maka perlu diadakan penelitian lebih lanjut mengenai penyebab/akar permasalahan serta solusi untuk mengembalikan konsep venture capital awal yang semula menjadi visi berdirinya SJV ini. 7 P age
8 P age