PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEKNIK TEAM QUIZ DALAM MENINGKATKAN PEMBELAJARAN IPS SISWA KELAS V SD N 3 GUNUNGMUJIL TAHUN AJARAN 2013/2014

dokumen-dokumen yang mirip
PENERAPAN METODE PERMAINAN DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN PKn SISWA KELAS V SD N 2 JATINEGORO TAHUN AJARAN 2013/2014

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEKNIK TEAM QUIZ DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPS SISWA KELAS V SDN 2 KRAKAL TAHUN AJARAN 2013/2014

Kata kunci: Talking Stick, Handout, IPS

PENGGUNAAN METODE COURSE REVIEW HORAY

Kata kunci: Index Card Match, kartu gambar, Bahasa Inggris

PENGGUNAAN METODE GUIDED NOTE TAKING DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPS SISWA KELAS V SD

PENERAPAN MODEL VISUALIZATION AUDITORY KINESTETIC (VAK) DENGAN MULTIMEDIA

PENERAPAN MODEL ASSURE DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPS PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 AMBALRESMI TAHUN AJARAN 2013/2014

PENERAPAN MODEL EXPERIENTIAL LEARNING DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS VI SD NEGERI 1 KEDALEMAN WETAN

PENERAPAN METODE INDEX CARD MATCH DAN MEDIA GAMBAR DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS SISWA KELAS IV SDN 2 GRENGGENG TAHUN AJARAN 2013/2014

Keywords: Make A Match model, Graphic Media, civic education learning

PENGGUNAAN MODEL KOOPERATIF TIPE

Keywords: Open Ended Learning Models, Multimedia, Learning, Natural Science.

Kata kunci: cooperative script, peningkatan, IPS

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE INDEX CARD MATCH

PENGGUNAAN MODEL OPEN ENDED LEARNING

PENGGUNAAN MODEL JIGSAW DISERTAI MEDIA GAMBAR DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS SISWA KELAS V SDN 2 WONOYOSO TAHUN AJARAN 2012/2013

Keywords : CIRC, Improving Skills, Reading Comprehension

PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE SCRIPT DENGAN BAHAN BACAAN KORAN UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA INTENSIF DI KELAS IV SDN PENEKET TAHUN AJARAN

PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 KUWARASAN TAHUN AJARAN 2013/2014

PENERAPAN MODEL RME DENGAN MEDIA KONKRET DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS V

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR

Keywords: Open Ended Learning, multimedia, mathematic

PENERAPAN MODEL CONCEPT SENTENCE DENGAN MEDIA GAMBAR DALAM PENINGKATAN

PENGGUNAAN METODE ROLE PLAYING DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS DI KELAS V SD

PENGGUNAAN MODEL OPEN ENDED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR

PENERAPAN METODE INKUIRI TERBIMBING DENGAN BENDA NYATA DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN PECAHAN SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR

Keywords: Scientific, concrete object media, Mathematics

Keyword: CIRC, Learning, Phoem

Keyword:Question and answer, word card

PENERAPAN TEKNIK MNEMONIC DENGAN BAHAN AJAR BROSUR DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS DI KELAS V SDN 1 POHKUMBANG TAHUN AJARAN 2013/2014

PENGGUNAAN MODEL BAMBOO DANCING

PENGGUNAAN STRATEGI GIVING QUESTIONS AND GETTING ANSWERS

Keywords: Concept Sentence, puzzle media, writing skills. menulis karangan deskripsi siswa kelas IV SDN Candiwulan.

PENGGUNAAN TEKNIK THINK PAIR SHARE DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPS SISWA KELAS IV SDN 1 SIDOGEDE

PENGGUNAAN MIND MIND DENGAN MEDIA GRAFIS DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPS SISWA KELAS V SD NEGERI 2 KEDUNGWINANGUN

PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN MEDIA KONKRET DALAM PENINGKATAN BERPIKIR KRITIS PEMBELAJARAN IPA TENTANG CAHAYA PADA SISWA KELAS V SD

PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DENGAN MEDIA KONKRET DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN PECAHAN PADA SISWA KELAS IV SDN 01 BOJONGSARI TAHUN AJARAN

Keywords: Teams Games Tournament (TGT), visual media, social science

hidup; e) membekali anak didik dengan kemampuan mengembangkan pengetahuan dan ilmu IPS sesuai dengan

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN VISUALIZATION, AUDITORY, KINESTETIC (VAK) DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS IV SDN 2 ABEAN

Keywords: Scientific, Concrete Media, Mathematics

Keyword: Concept Sentence, Multimedia, Writting Skills

Kata Kunci: model STAD, pembelajaran, IPA

PENGGUNAAN METODE MENDONGENG DENGAN MEDIA SCRABBLE DALAM PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS SISWA KELAS I SD NEGERI 2 KALIREJO TAHUN AJARAN 2014/2015

PENERAPAN TEKNIK NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN BILANGAN PECAHAN SISWA KELAS V SD

PENERAPAN TEKNIK TWO STAY TWO STRAY DENGAN MEDIA KONKRET DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS V SD NEGERI GADUNGREJO

Kata kunci: metode, question student have, kooperatif, pembelajaran, IPS

PENERAPAN TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) DENGAN MULTIMEDIA DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA TENTANG DAUR AIR KELAS V SD

PENERAPAN METODE GROUP INVESTIGATION DENGAN MEDIA KONKRET DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA PADA SISWA KELAS V SDN 3 DOROWATI TAHUN AJARAN 2014/2015

PENGGUNAAN MODEL KOOPERATIF NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR

PENERAPAN MODEL TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI)

PENERAPAN MODEL MAKE A MATCH

KALAM CENDEKIA, Volume 5, Nomor 2.1, hlm

PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION

PENGGUNAAN METODE ROLE PLAYING DALAM PENIGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA JAWA KRAMA PADA SISWA KELAS V SD

PENGGUNAAN MODEL QUANTUM TEACHING DENGAN AUDIO VISUAL DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS PADA KELAS V SEKOLAH DASAR

Keyword: think talk write, event picturer as visual media, poetry-writing skill

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEKNIK TEAM QUIZ DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN PKN SISWA KELAS IV SDN SLARANG 01 TAHUN AJARAN 2012/2013

PENGGUNAAN MODEL KOOPERATIF TIPE TGT DENGAN MULTIMEDIA DALAM PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS V SDN 6 PANJER TAHUN AJARAN 2014/2015

PENGGUNAAN MODEL CYCLE LEARNING DENGAN MEDIA GRAFIS UNTUK MENINGKATKAN PEMBELAJARAN IPS DI KELAS IV SDN 2 KLOPOSAWIT TAHUN AJARAN 2015/2016

PENERAPAN MODEL THINK TALK WRITE

PENGGUNANAN METODE QIRA ATI DENGAN MEDIA PAPAN FLANEL DALAM PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA AKSARA JAWA SISWA KELAS IV SDN 1 PURWOSARI TAHUN AJARAN

PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE TGT DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 BOCOR

PENERAPAN MODEL ARIAS

PENGGUNAAN METODE TALKING STICK DENGAN MEDIA GRAFIS DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPS SISWA KELAS V SDN PETARANGAN TAHUN AJARAN 2013/2014

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA PADA SISWA KELAS V SD NEGERI SLARANG 05 TAHUN AJARAN 2013/2014

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN INDEX CARD MATCH DENGAN MEDIA FLANELGRAF DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPS SISWA KELAS V SD

PENERAPAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL DALAM PENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 KRACAK

PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPS PADA SISWA KELAS V SDN 1 PURWOGONDO TAHUN AJARAN 2013/2014

PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DENGAN MEDIA KONKRET DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA PADA SISWA KELAS IV SDN 1 PANJER TAHUN AJARAN 2014/1015

PENERAPAN MODEL MIND MAP DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 SOKAWERA TAHUN AJARAN 2014/2015

PENERAPAN MODEL PICTURE AND PICTURE

Keywords: Pair Check, concrete media, fraction

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA TENTANG DAUR AIR PADA SISWA KELAS V SDN 1 PEJAGOAN TAHUN AJARAN

Keywords: TAI (Team Assisted Individualization), increase, math, learning outcomes

PENERAPAN MODEL COURSE REVIEW HORAY DENGAN MEDIA KONKRET DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA TENTANG PECAHAN DI KELAS IV SD

PENERAPAN METODE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) DALAM PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN PADA SISWA KELAS IV SD

PENERAPAN STRATEGI RELATING, EXPERIENCING, APPLYING, COOPERATING, TRANFERRING (REACT)

MEDIA BENDA KONKRET DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA PADA SISWA KELAS V SDN 5 KUTOSARI TAHUN AJARAN

PENGGUNAAN MODEL DISCOVERY LEARNING

278 Penerapan Metode Sosiodrama...

PEMANFAATAN BARANG BEKAS DALAM PENINGKATKAN KREATIVITAS SISWA PADA MATA PELAJARAN SBK KELAS V SD NEGERI 2 KARANGPOH TAHUN AJARAN 2015/2016

PENERAPAN MODELCIRC DENGAN MEDIA GAMBAR PERISTIWA DALAM PENINGKATANKETERAMPILAN MENULIS PUISI PADA SISWA KELAS V SDN CANDIWULAN TAHUN AJARAN 2015/2016

PENGGUNAAN METODE INKUIRI DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DI KELAS V SEKOLAH DASAR

PENGGUNAAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI KELAS V SD

PENERAPANMODEL KOOPERATIF TIPE PAIR CHECK

PENERAPAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DENGAN MEDIA MUATAN DALAM PENINGKATAN

PENGGUNAAN TEKNIK MAKE A MATCH DENGAN MEDIA KARTU KATA DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA BAGI SISWA KELAS V SDN TIRTOMOYO TAHUN AJARAN 2012/2013

Kata Kunci: Pendekatan Saintifik, Multimedia, Hasil Belajar IPS

Keywords: Auditory Intellectually Repetition, manipulative media, Mathematics

PENGGUNAAN TIPE STAD DENGAN MEDIA GAMBAR DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPS DI KELAS IV SEKOLAH DASAR

PENERAPAN METODE INDEX CARD MATCH

Keywords: Audiovisual media, writing skills, folklore

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA TENTANG PECAHAN SISWA KELAS IV SD

warga dunia yang cinta damai. Oleh karena itu, banyak yang beranggapan bahwa mata pelajaran IPS merupakan

Keywords: RME, paper folding media, fraction

PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE STAD DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 KARANGTANJUNG TAHUN AJARAN 2012/2013

PENINGKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD

PENERAPAN MODEL VISUALIZATION, AUDITORY, KINESTHETIC (VAK)

Transkripsi:

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEKNIK TEAM QUIZ DALAM MENINGKATKAN PEMBELAJARAN IPS SISWA KELAS V SD N 3 GUNUNGMUJIL TAHUN AJARAN 2013/2014 Yelly Fiolita 1, Warsiti 2, Harun Setyo Budi 2 PGSD FKIP Universitas Sebelas Maret, Jl. Kepodang 67A Panjer Kebumen Email: yelly_fiolita@yahoo.co.id 1. Mahasiswa PGSD FKIP UNS 2. Dosen PGSD FKIP UNS Abstract: The Using of Cooperative Learning Model Team Quiz Technique in Increase Social Studies Learning Fifth Grade Students SD N 3 Gunungmujil in the Academic Year 2013/2014. This research aims to increase Social Studies Learning use technique team quiz at fifth grade students SD N 3 Gunungmujil. The method of this research is Collaborative Classroom Action Research conducted three cycle. The research subjects totalling 19 students. The result of the research showed that the technique team quiz can increasing social studies learning on the fifth grade students of SD N 3 Gunungmujil. Keywords: team quiz, learning, Social Studies Abstrak: Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Team Quiz dalam Meningkatkan Pembelajaran IPS Siswa Kelas V SD N 3 Gunungmujil Tahun Ajaran 2013/2014. Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan pembelajaran IPS melalui penggunaan teknik team quiz pada siswa kelas V SD N 3 Gunungmujil. Metode penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas kolaboratif yang dilaksanakan dalam tiga siklus. Subjek penelitian berjumlah 19 siswa. Hasil penelitian menunjukan bahwa teknik team quiz dapat meningkatkan pembelajaran IPS. Simpulan penelitian adalah teknik team quiz dapat meningkatkan pembelajaran IPS pada siswa kelas V SD N 3 Gunungmujil. Kata kunci: team quiz, pembelajaran, IPS PENDAHULUAN Pendidikan merupakan proses penerapan ilmu pengetahuan kepada siswa, dan dalam proses pendidikan tersebut diperlukan strategi pembelajaran, penggunaan metode, media dan model pembelajaran yang tepat, sehingga dapat menciptakan suatu suasana belajar yang nyaman dan dapat membangkitkan semangat belajar siswa. Untuk mencapai tujuan pendidikan nasional, perlu adanya upaya yang menyeluruh dalam pembelajaran meliputi aspek pengetahuan, ketrampilan, dan sikap. Dalam mencapai tujuan nasional tersebut, ada banyak faktor yang mempengaruhi yaitu faktor eksternal dan faktor internal. Faktor eksternal berupa pendekatan belajar guru dan metode mengajar guru dalam memberikan pembelajaran. Sedangkan faktor internalnya berupa kecerdasan, minat, bakat, dan motivasi.

Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) menurut Susanto (2013: 148) merupakan salah satu mata pelajaran yang dapat memberikan wawasan pengetahuan yang luas mengenai masyarakat lokal maupun global sehingga mampu hidup bersama-sama dengan masyarakat lainnya. Tidak mudah mengajarkan Ilmu Pengetahuan Sosial kepada siswa. Melalui observasi kelas yang peneliti lakukan pada hari Sabtu tanggal 23 November 2013, peneliti menemukan berbagai permasalahan yaitu siswa masih mengalami kesulitan dalam memahami dan menguasai materi, sehinga hasil evaluasinya pun kurang maksimal. Hal ini dapat dilihat dari hasil ulangan harian pada materi peristiwa sekitar proklamasi dimana nilai siswa yang memenuhi KKM hanyalah 5 siswa (32,26%) dan 14 siswa nilainya dibawah KKM (73,68%), dan nilai terendah 45 dan nilai tertinggi 85. Daryanto dan Rahardjo (2012: 33) mengatakan bahwa Learning by doing artinya bahwa untuk meningkatkan pengetahuan siswa bukan hanya dengan melihat atau mendengar saja tetapi bekerja atau melibatkan siswa secara langsung di dalam proses pembelajaran agar siswa lebih mudah dan cepat memahami suatu materi pelajaran. Pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan anak dan dapat merangsang pertumbuhan berpikirnya sehingga suasana pembelajaran akan lebih menyenangkan serta terpusat kepada siswa. Salah satu upaya pembelajaran memusatkan pada siswa adalah membuat siswa belajar kelompok, bekerja bersama dan bekerja sama melakukan kegiatan belajar kelompok. Ini yang sering disebut dengan cooperative learning (belajar dengan bekerja sama). Suprijono (2013: 54-55) berpendapat bahwa pembelajaran kooperatif dianggap lebih diarahkan oleh guru, dimana guru menetapkan tugas dan pertanyaan-pertanyaan serta menyediakan bahan-bahan dan informasi yang dirancang untuk membantu peserta didik menyelesaikan masalah yang dimaksud. Pembelajaran kooperatif teknik team quiz menurut Silberman (2013: 175) teknik team quiz adalah teknik pembelajaran yang dapat meningkatkan rasa tanggungjawab siswa atas apa yang mereka pelajari dengan cara yang menyenangkan dan tidak mengancam serta menakutkan sehingga diharapakan meningkatkan pembelajaran baik proses maupun hasil pada pembelajaran IPS. Berdasarkan uraian diatas, rumusan masalah yang muncul yaitu 1) Bagaimana penggunaan model pembelajaran kooperatif teknik Team Quiz dalam meningkatkan 2013/2014?, 2) Apakah penggunaan model pembelajaran kooperatif teknik Team Quiz dapat meningkatkan 2013/2014? Tujuan penelitian ini yaitu 1) Mendeskripsikan prosedur penggunaan model pembelajaran kooperatif teknik Team Quiz dalam meningkatkan pembelajaran IPS tentang perjuangan melawan penjajah siswa kelas V SD Negeri 3 Gunungmujil Tahun Ajaran 2013/2014, 2) Meningkatkan

2013/2014 melalui penggunaan model pembelajaran kooperatif teknik Team Quiz. METODE PENELITIAN Penelitian ini dilaksanakan di kelas V SD N 3 Gunungmujil Kecamatan Kuwarasan Kabupaten Kebumen Waktu penelitian dilaksanakan mulai bulan November 2013 sampai bulan Maret 2014 pada semester 2 tahun ajaran 2013/2014. Subjek penelitian berjumlah 19 siswa yang terdiri dari 10 siswa laki-laki dan 9 siswa perempuan. Adapun alat pengumpulan data dibagi menjadi dua, yaitu tes dan non tes. Tes berupa lembar soal evaluasi hasil belajar, sedangkan non tes berupa lembar observasi dan pedoman wawancara. Peneliti berkolaborasi dengan guru kelas, guru kelas juga sebagai pelaksana dalam tindakan kegiatan pembelajaran. Sumber data berasal dari siswa, peneliti, guru, teman sejawat dan dokumen. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan tes. Validitas data menggunakan triangulasi teknik dan triangulasi sumber. Analisis data dalam penelitian tindakan kelas ini menggunakan analisis kualitatif dan kuantitatif yang mengacu pendapat Miles dan Huberman yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan (Sugiyono,2011). Prosedur penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK). Langkah atau prosedur penelitian meliputi perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi (Arikunto, 2012). Pada pelaksanaannya, tahapan ini selalu berhubungan dan berkelanjutan dalam prosesnya, serta mengalami perbaikan-perbaikan sesuai dengan hasil observasi dan refleksi hingga memenuhi hasil atau tujuan yang diharapkan. HASIL DAN PEMBAHASAN Peningkatan hasil belajar IPS siswa kelas V SD N 3 Gunungmujil dengan menggunakan teknik team quiz dilaksanakan dalam tiga siklus. Setiap siklusnya terdiri dari dua pertemuan, dengan alokasi waktu 2 x 35 menit setiap pertemuan. Data rata-rata hasil observasi yang diperoleh dari tiga orang observer yang terkait penggunaan teknik team quiz pada pembelajaran IPS oleh guru pada siklus I sampai siklus III adalah sebagai berikut: Tabel 1. Hasil Observasi Guru Penggunaan Teknik Team Quiz pada Siklus I-III 2,7 3,2 3,6 3,2 Baik Berdasarkan tabel 1 dapat disimpulkan bahwa skor rata-rata guru dalam mengajar dengan menggunakan langkah pembelajaran teknik team quiz pada siklus I 2,7, sedangkan pada siklus II 3,2, dan pada siklus III 3,6. Skor rata-rata guru dalam mengajar dengan menggunakan langkah teknik team quiz adalah 3,2 dengan kategori baik. Adapun hasil observasi penggunaan teknik team quiz terhadap siswa pada siklus I sampai siklus III dapat dilihat pada tabel 2 berikut: Tabel 2 Hasil Observasi Siswa Penggunaan Teknik Team Quiz pada Siklus I-III 2,9 3,2 3,6 3,2 Baik

Dari hasil tabel 1 dapat disimpulkan bahwa skor rata-rata guru dalam mengajar dengan menggunakan langkah pembelajaran teknik team quiz pada siklus I 2,9, sedangkan pada siklus II 3,2, dan pada siklus III 3,6. Skor rata-rata penggunaan langkah teknik team quiz terhadap siswa adalah 3,2dengan kategori baik. Adapun hasil observasi proses belajar siswa pada siklus I sampai siklus III dapat dilihat pada tabel 3 berikut: Tabel 3 Hasil proses belajar siswa pada siklus I sampai siklus III 2,77 3,2 3,53 3,1 Baik Dari hasil tabel 3 dapat disimpulkan bahwa skor rata-rata proses siswa dalam pembelajaran IPS dengan menggunakan langkah pembelajaran teknik team quiz pada siklus I 2,77, sedangkan pada siklus II 3,2, dan pada siklus III 3,53. Skor ratarata proses belajar siswa adalah 3,1 dengan kategori baik. Sedangkan perolehan rata-rata nilai hasil belajar siswa pada pra tindakan/pre test, siklus I, siklus II, dan siklus III adalah sebagai berikut: Tabel 4. Perolehan Hasil Belajar IPS Tindakan Hasil Belajar IPS Tuntas Belum Tuntas Frek % Frek % Pretest 5 26,3 14 72,7 Siklus I 17 89,5 2 10,5 Siklus II 17 89,5 2 10,5 Siklus III 19 100 - - Berdasarkan tabel 4 menunjukkan bahwa hasil belajar IPS siswa kelas V semakin maningkat. Hal tersebut ditunjukkan pada kegiatan pra tindakan atau pretest, siswa yang mencapai nilai hasil belajar KKM baru mencapai 26,23% atau sebanyak 5 siswa. Pada siklus I dn siklus II ketuntasan hasil belajar siswa meningkat menjadi 89,47% atau sebanyak 17 siswa. Selanjutnya, pada siklus III ketuntasan hasil belajar siswa meningkat lagi menjadi 100% atau sebanyak 19 siswa. Dari hasil penelitian diatas, dapat dikatakan bahwa penggunaan teknik team quiz dalam pembelajaran berdampak positif terhadap proses dan hasil belajar siswa. Hal ini dikarenakan proses pembelajaran yang bukan hanya menuntut siswa untuk mendengar, mencatat, tatapi menghendaki aktivitas siswa dalam proses berpikir. Sejalan dengan pendapat Silberman (2012) teknik team quiz adalah teknik pembelajaran yang dapat meningkatkan rasa tanggungjawab siswa atas apa yang mereka pelajari dengan cara yang menyenangkan dan tidak mengancam serta menakutkan. Berdasarkan hal tersebut dan tercermin dalam penelitan yang menunjukkan bahwa penggunaan model kooperatif teknik team quiz sesuai dengan skenario dapat meningkatkan proses dan hasil pembelajaran IPS siswa kelas V SD 2013/2014. KESIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan penelitian tindakan kelas maka dapat disimpulkan bahwa: Langkah pembelajaran kooperatif teknik team quiz yang dapat meningkatkan pembelajaran IPS siswa kelas V SD N 3 Gunungmujil, yaitu: (1) guru membagi topik menjadi tiga bagian, (2) Guru membagi siswa menjadi 3 kelompok, (3) guru menyampaikan materi pembelajaran,

(4) guru membimbing siswa kelompok A, (5) guru memandu kuis pelemparan pertanyaan kelompok A kepada kelompok B dan C, (6) guru memandu kuis pelemparan pertanyaan kelompok A kepada kelompok C dan B, (7) guru melanjutkan materi bagian kedua dan kelompok B menjadi kelompok pembuat pertanyaan, (8) guru melanjutkan materi bagian ketiga dan kelompok C menjadi kelompok pembuat pertanyaan, (9) guru dan siswa menyimpulkan bersama. Penggunaan model pembelajaran kooperatif teknik team quiz dapat meningkatkan pembelajaran IPS pada siswa kelas V SD N 3 Gunungmujil Tahun Ajaran 2013/2014. Peningkatan pembelajaran ini ditujukan dengan adanya peningkatan proses dan hasil belajar siswa siklus I, II, dan III. Pada siklus I, penilaian proses 68,25 % dan ketuntasan belajar siswa 89,47%. Pada siklus II, penilaian proses 80% dan ketuntasan belajar siswa 92,11%. Pada DAFTAR PUSTAKA Arikunto, S., Suhardjono, Supardi. (2012). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara. Daryanto & Rahardjo, Mulyo. (2012). Model Pembelajaran Inovatif. Yogyakarta: Gava Media Silberman, Melvin L. (2013). Active Learning 101 Cara Belajar Siswa Aktif. Bandung: Nusa Media dan Nuansa Cendekia. siklus III, penilain proses 88,25% dan ketuntasan belajar siswa 97,37%. Berdasarkan kesimpulan dari hasil penelitian diatas, peneliti memberikan saran kepada guru hendaknya dalam menggunakan teknik team quiz dapat mengatur waktu lebih efisien agar agar pembelajaran sesuai dengan yang direncanakan dan guru serta guru dapat mencoba teknik team quiz pada mata pelajaran yang berbeda pula. Bagi sekolah untuk memberikan fasilitas berupa sarana dan prasarana yang dapat menunjang suksesnya proses pembelajaran dan penggunaan model kooperatif teknik team quiz. Untuk siswa, dalam pembelajaran IPS dengan menggunakan teknik team quiz pada materi perlawanan terhadap penjajah selalu semangat dan berperan aktif dalam pembelajaran IPS agar dapat memahami konsep-konsep materi yang ada dalam pembelajaran dan hasil belajar meningkat. Sugiyono, (2012). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung: Alfabeta. Suprijono, A. (2013). Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Susanto, Ahmad. (2013). Teori Belajar & Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Prenada Media Group.