I. PENDAHULUAN. terus bermunculannya berbagai jenis industri yang mengolah bahan baku yang

dokumen-dokumen yang mirip
TINJAUAN PUSTAKA. Pakchoy (Brasicca chinensis L.) merupakan tanaman sayuran yang berasal dari

II. TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Botani Tanaman Pakchoi dan Syarat Tumbuh. Pakchoy adalah jenis tanaman sayuran yang mirip dengan tanaman sawi.

I. PENDAHULUAN. cruciferae yang mempunyai nilai ekonomis tinggi. Sawi memiliki nilai gizi yang

I. PENDAHULUAN. Pakchoy (Brassica sinensis L.) merupakan tanaman sayuran berumur pendek (±

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. Hasil percobaan menujukkan bahwa pemberian sludge limbah tapioka dan pupuk

I. PENDAHULUAN. Pisang merupakan komoditas buah-buahan yang populer di masyarakat karena

I. PENDAHULUAN. Kacang tanah (Arachis hypogaea L.) merupakan salah satu komoditi tanaman

I. PENDAHULUAN. Bawang merah (Allium ascalonicum L.) adalah tanaman semusim yang tumbuh

II. TINJAUAN PUSTAKA. Mentimun dapat diklasifikasikan kedalam Kingdom: Plantae; Divisio:

I. PENDAHULUAN. Cabai (Capsicum annuum L.) merupakan komoditas sayuran yang mempunyai

I. PENDAHULUAN. tanpa mengurangi tingkat kesuburan tanah atau kelestariannya. Dalam usaha

I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. faktor penting dalam pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Dilihat dari

I. PENDAHULUAN. Jagung manis (Zea mays saccharata) merupakan salah satu komoditas pertanian

BAB I PENDAHULUAN. adanya kandungan karotin, Vitamin A, Vitamin B dan Vitamin C. Oleh karena itu,

TINJAUAN PUSTAKA. saat ini adalah pembibitan dua tahap. Yang dimaksud pembibitan dua tahap

I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Konsumennya mulai dari golongan masyarakat kelas bawah hingga golongan

KARYA ILMIAH TENTANG. Oleh SUSI SUKMAWATI NPM

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman kacang hijau termasuk suku (famili) leguminoseae yang banyak

II. TINJAUAN PUSTAKA. petsai (Brassica chinensis). Petsai adalah tanaman dataran tinggi sementara sawi juga

I. PENDAHULUAN. Tanaman jagung merupakan salah satu komoditas strategis yang bernilai

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

II. TINJAUAN PUSTAKA. Selada merupakan tanaman semusim polimorf (memiliki banyak bentuk),

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang

II. TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Botani, Klasifikasi, dan Syarat Tumbuh Tanaman Cabai

I. PENDAHULUAN. Cabai keriting (Capsicum annuum L.) merupakan salah satu jenis sayuran penting

I. PENDAHULUAN. Tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) merupakan salah satu komoditas

I. PENDAHULUAN. Mentimun (Cucumis sativus L.) merupakan salah satu tanaman sayuran yang

I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. kubis adalah kalori (25,0 kal), protein (2,4 g), karbohidrat (4,9 g), kalsium (22,0

I. PENDAHULUAN. Tanaman kedelai ( Glycine max L. Merril) merupakan komoditi pertanian. kacang-kacangan lainnya. Biji kedelai mengandung 30-50% protein

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

I. PENDAHULUAN. Cabai (Capsicum annuum) merupakan komoditas sayuran yang memiliki nilai

I. PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan suatu proses dalam rangka memengaruhi peserta. memungkinkannya untuk berfungsi secara kuat dalam kehidupan

BAB I PENDAHU LUAN 1.1. Latar Belakang

PUPUK DAN PEMUPUKAN PADA BUDIDAYA CABAI PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN HORTIKULTURA

Pola Pemupukan dan Pemulsaan pada Budidaya Sawi Etnik Toraja di Pulau Tarakan

II. TINJAUAN PUSTAKA. Pupuk adalah bahan yang ditambahkan ke dalam tanah untuk menyediakan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pakcoy merupakan tanaman dari keluarga Cruciferae yang masih berada

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Kacang Tanah

I. PENDAHULUAN. Sampah masih merupakan masalah bagi masyarakat karena perbandingan antara

1. PENDAHULUAN. Jagung manis merupakan tanaman hortikultura yang banyak disukai masyarakat,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. tanaman dan kelangsungan hidup mahluk hidup. Karakteristik unsur-unsur dalam

TINJAUAN PUSTAKA. Botani Tanaman. dicotyledoneae. Sistem perakaran kailan adalah jenis akar tunggang dengan

PENDAHULUAN. pangan nasional. Komoditas ini memiliki keragaman yang luas dan berperan

BAB I PENDAHULUAN. Kandungan zat gizi yang lengkap dalam menu makanan yang sehat dan seimbang

PENDAHULUAN. Latar Belakang. dalam upaya peningkatan devisa Indonesia. Ekspor karet Indonesia selama

HASIL DAN PEMBAHASAN. perlakuan Pupuk Konvensional dan kombinasi POC 3 l/ha dan Pupuk Konvensional

I. PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Sayuran merupakan tanaman hortikultura yang memiliki peran sebagai sumber vitamin dan mineral.

I. PENDAHULUAN. Kacang hijau merupakan salah satu tanaman pangan yang banyak dibudidayakan

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

1.5. Hipotesis 3. Pemberian pupuk hayati berperan terhadap peningkatan pertumbuhan tanaman nilam. 4. Pemberian zeolit dengan dosis tertentu dapat

I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Komoditi hortikultura merupakan produk yang berpeluang, baik untuk

BAB I PENDAHULUAN. Bawang merah (Allium ascalonicum L.) termasuk ke dalam suku Liliaceae. Brebes yang merupakan sentra terbesar bawang merah.

BAB I PENDAHULUAN. hewan atau manusia, seperti pupuk kandang, pupuk hijau, dan kompos,

TINJAUAN PUSTAKA. produksi dan mutu kelapa sawit mengingat tanaman kelapa sawit baru akan

I. PENDAHULUAN. dalam pemenuhan gizi masyarakat Indonesia. Kebutuhan terhadap gizi ini dapat

I. PENDAHULUAN. Tomat (Lycopersicum esculentum Miil.) termasuk tanaman sayuran yang sudah

PUPUK DAN PEMUPUKAN PADA BUDIDAYA BAWANG MERAH PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN HORTIKULTURA

TINJAUAN PUSTAKA. Di Indonesia tanaman seledri sudah dikenal sejak lama dan sekarang

I. PENDAHULUAN. Indonesia memiliki hampir 100 perusahaan atau pabrik kelapa sawit baik milik

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. hidup. Namun disamping itu, industri yang ada tidak hanya menghasilkan

TINJAUAN PUSTAKA. Sawi hijau sebagai bahan makanan sayuran mengandung zat-zat gizi yang

I. PENDAHULUAN. Kedelai (Glycine max [L.] Merr.) merupakan tanaman pangan terpenting ketiga

PENDAHULUAN. padat (feses) dan limbah cair (urine). Feses sebagian besar terdiri atas bahan organik

TINJAUAN PUSTAKA. A. Limbah Cair Industri Tempe. pada suatu saat dan tempat tertentu tidak dikehendaki lingkungan karna tidak

PENDAHULUAN. mediteran. Kemudian menyebar luas ke beberapa negara di daerah tropis seperti. kubis krop, kubis daun dan kubis bunga (Arief, 1990).

I. PENDAHULUAN. Tanaman pisang adalah salah satu komoditas yang dapat digunakan sebagai

KARYA ILMIAH TENTANG. BUDIDAYA CAISIN (Brassica juncea) SECARA ORGANIK DENGAN PENGARUH BEBERAPA JENIS PUPUK ORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL

TINJAUAN PUSTAKA. Di Indonesia umumnya jahe ditanam pada ketinggian meter di

PENDAHULUAN. Latar Belakang. Jagung manis atau lebih dikenal dengan nama sweet corn (Zea mays

II. TINJAUAN PUSTAKA. Vermikompos adalah pupuk organik yang diperoleh melalui proses yang

II. TINJAUAN PUSTAKA. Limbah adalah kotoran atau buangan yang merupakan komponen penyebab

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

PENDAHULUAN. Melon (Cucumis melo L.) merupakan salah satu buah yang dikonsumsi segar.

Pengemasan dan Pemasaran Pupuk Organik Cair

I. PENDAHULUAN. Bawang merah (Allium ascalonicum L.) merupakan komoditas hortikultura

cair (Djarwati et al., 1993) dan 0,114 ton onggok (Chardialani, 2008). Ciptadi dan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

II. TINJAUAN PUSTAKA. A. Biotani Sistimatika Sawi. Sawi adalah sekelompok tumbuhan dari marga Brassica yang

TINJAUAN PUSTAKA Deskripsi Kacang Tanah

1. PENDAHULUAN Latar Belakang

TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman bawang merah berakar serabut dengan sistem perakaran dangkal

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. sayur yang paling diminati oleh masyarakat Indonesia. Harga tanaman

Pupuk organik cair termasuk dalam salah satu pupuk organik yang memiliki manfaat memperbaiki sifat fisik tanah, membantu pembentukan klorofil daun,

BAB I PENDAHULUAN. setiap hari tumbuhan membutuhkan nutrisi berupa mineral dan air. Nutrisi yang

I. PENDAHULUAN. Tomat (Lycopersicon esculentum mill) merupakan tanaman yang berasal dari

BAB I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

Latar Belakang. Produktivitas padi nasional Indonesia dalam skala regional cukup tinggi

TINJAUAN PUSTAKA. (brassicaceae) olek karena itu sifat morfologis tanamannya hampir sama, terutama

TINJAUAN PUSTAKA. Karakteristik Lahan Sawah. reduksi (redoks) dan aktifitas mikroba tanah sangat menentukan tingkat

TINJAUAN PUSTAKA. Pakcoy ( Brassica rapa L.) adalah tanaman jenis sayur-sayuran yang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

II. TINJAUAN PUSTAKA. Panjang akarnya dapat mencapai 2 m. Daun kacang tanah merupakan daun

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman kedelai termasuk family leguminosae yang banyak varietasnya.

BAB I PENDAHULUAN. Cabai merah (Capsicum annuum L.) merupakan salah satu jenis tanaman

Transkripsi:

1 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang dan Masalah Perkembangan pada sektor industri pertanian dan perkebunan ditandai dengan terus bermunculannya berbagai jenis industri yang mengolah bahan baku yang berasal dari sektor ini. Industri pembuatan tepung tapioka merupakan salah satu jenis industri pada sektor pertanian dan perkebunan yang terus berkembang pesat dan memberikan andil cukup besar terhadap perkembangan ekonomi rakyat. Agroindustri merupakan industri nonmigas utama di provinsi Lampung. Selama pelita IV, kontribusi agroindustri dalam memasok devisa melalui ekspor mencapai 23,33 % dari ekspor total provinsi Lampung (Anang Lukmana, 1999). Industri pembuatan tapioka, merupakan industri yang cukup pesat perkembangannya di Indonesia terutama di pulau Sumatera dan pulau Jawa. Di provinsi Lampung pada tahun 2014 diketahui terdapat sekitar 66 pabrik pengolahan ubi kayu, dengan produksi ± 366.000 ton/ha ubi kayu. Jumlah industri tersebut tidak termasuk industri skala kecil dan skala rumahan yang jumlahnya jauh lebih banyak lagi. Hal ini menunjukkan bahwa sektor industri pembuatan tapioka masih dapat diharapkan oleh pelaku industri serta masyarakat dalam memenuhi kebutuhan hidup. Perkembangan industri tapioka dan

2 permintaan akan produk yang meningkat pesat, selain menimbulkan dampak positif pada sektor ekonomi untuk peningkatan kesejahteraan diikuti oleh munculnya dampak negatif pada lingkungan akibat limbah yang dihasilkan baik berupa limbah padat maupun limbah cair. Berkaitan dengan pesatnya perkembangan agroindustri di daerah lampung ini, potensi limbah padat organik yang dihasilkan oleh pabrik-pabrik tapioka tercatat sebanyak 342 ton per tahun, sebagian besaer (88,4%) dihasilkan oleh pabrikpabrik besar (modern) (PSL Unila, 1999). Sedangkan jumlah limbah cair yang dihasilkan pabrik tapioka cukup besar yaitu berkisar antara 40 60 m 3 per ton tapioka yang diproduksi dengan kadar bahan organik sebesar 3.000 7.000 mg o 2 per liter biological oxygen demand (BOD) (Bambang Haryono, 2000). Hal tersebut setara dengan 10.000 18.000 mg O 2 chemical oxygen demand (COD) per liter. Menurut Kementerian Lingkungan Hidup (2008), hanya sebagian kecil industri pembuatan tapioka yang telah memanfaatkan limbah yang dihasilkannya, yaitu hanya sekitar 20% industri pembuatan tapioka di Indonesia yang telah melakukan pemanfaatan air limbah yang dihasilkan menjadi sumber energi terbarukan dan limbah padatnya dimanfaatkan untuk berbagai produk turunan industri tapioka. Kapasitas pemerintah tidak cukup untuk menghadapi masalah lingkungan yang semakin kompleks sehingga diperlukan strategi khusus untuk mengatasi permasalahan lingkungan ini, termasuk peran serta pelaku usaha dalam menjaga kelestarian lingkungan melalui upaya pengelolaan terhadap produk samping (limbah) yang dihasilkan. Oleh karena itu, diperlukan suatu penelitian untuk

3 mengetahui potensi pemanfaatan limbah yang dihasilkan oleh industri tapioka, baik limbah cair maupun limbah padatnya. Pada prinsipnya pengolahan limbah padat tapioka secara biologik adalah pengolahan limbah dengan bantuan mikroba, yang dapat dibedakan ke dalam dua jenis, yaitu (1) pengolahan biologik-aeorobik oleh mikroba aerob yang memerlukan suplai o 2 dan, (2) pengolahan biologik-anaerobik oleh mikroba anaerob tanpa O 2 molekuler. Kombinasi anaerobik-aerobik juga sering diterapkan. Berkaitan dengan kecukupan dan keseimbangan nutrisi untuk memacu pertumbuhan mikroba pengurai limbah organik tersebut, penambahan bahan kimia ke dalam limbah tersebut diperlukan, karena hara pada limbah organik tersebut, terutama N,P dan K, pada umumnya tidak seimbang dibandingkan dengan kandungan C. Kandungan hara N, P, dan K yang rendah tersebut sering menjadi pembatas mikroba pengurai. Menurut Rukmana (1999), pakchoy (Brasicca chinensis L.) merupakan sayuran introduksi dan sangat popular terutama di kalangan masyarakat china. Sayuran ini masih kerabat dengan sawi (satu genus), tetapi berbeda varietas. Pakchoy adalah salah satu sayuran yang dapat diusahakan petani dalam berbagai skala usaha tani, baik untuk keperluan pasar tradisional, swalayan bahkan ekspor karena pakchoy merupakan tanaman hortikultura yang selain berumur singkat juga mempunyai nilai ekonomi yang tinggi (Haryanto, 2000).

4 Permintaan akan pakchoy yang cenderung meningkat umumnya tidak diiringi dengan peningkatan produksi akibat praktek budidaya yang kurang tepat seperti penggunaan lahan pertanian secara terus menerus sehingga lahan menjadi tandus atau miskin unsur hara serta membuat tekstur tanah menjadi keras. Hal ini telah mengakibatkan tanaman tidak dapat berproduksi maksimum dan perlu dilakukan pemupukan (Hasibuan, 2005). Kandungan unsur hara pada tanah pertanian semakin lama semakin berkurang karena terserap oleh tanaman untuk memenuhi kebutuhan hidupnya (Sutedjo et al. 1998). Kekurangan unsur hara secara terus menerus, akan mengakibatkan terjadinya degradasi kesuburan tanah, sehingga pertumbuhan dan produktivitas tanaman akan terganggu (Syekhfani, 2003). Pemupukan merupakan salah satu komponen penting dalam usaha meningkatkan kesuburan tanah. Tujuan dilakukannya pemupukan adalah untuk meningkatkan atau mengembalikan tingkat kesuburan tanah agar tanaman dapat berproduksi dengan baik. Secara umum, pemupukan terbagi atas penggunaan pupuk organik dan anorganik. Pemupukan anorganik umumnya dilakukan petani dengan memberikan pupuk kimia hasil olahan pabrik seperti urea, TSP, KCL, maupun NPK. Di sisi lain, pemupukan organik dilakukan dengan cara penambahan dan pemanfaatan bahan yang memiliki potensi tinggi untuk meningkatkan kesuburan tanah, salah satu pupuk yang digunakan tersebut adalah sludge limbah tapioka, diharapkan dengan pemberian kombinasi sludge limbah tapioka dan takaran NPK agar dapat menghasilkan pertumbuhan dan produksi tanaman pakchoy dengan maksimal.

5 Sludge adalah benda padat yang tenggelam didasar bak pengendapan dalam sarana pengolahan limbah dan harus dibuang atau dikelola untuk mengurangi pencemaran lingkungan, tetapi sludge yang dihasilkan dari pengolahan limbah tapioka mengandung unsur hara nitrogen, fosfor, kalium, magnesium, dan kalsium yang cukup tinggi sehingga dapat digunakan sebagai pupuk. Limbah padat tapioka memiliki bahan organik yaitu lumpur, minyak, asam, alkali, garam nutrien (garam N dan P), warna,bau, panas. Hasil yang sama didapatkan oleh Sukristiyonubowo et al. (2001) yang menyatakan bahwa kombinasi pupuk NPK dengan kapur dan bahan organik memperbaiki sifat kimia tanah ultisol (ph, kadar bahan organik dan KTK tanah) dan hasil tanaman sayur. Pentingnya peranan unsur hara makro dalam pertumbuhan dan perkembangan tanaman umumnya mendorong para petani melakukan pemupukan anorganik dengan cara menambahkan nutrisi berupa unsur N, P, dan K. Nitrogen merupakan salah satu unsur hara makro bagi pertumbuhan tanaman, yang pada umumnya sangat diperlukan untuk pertumbuhan vegetatif tanaman seperti akar, batang dan daun (Sutejo, 2002). Fosfor merupakan salah satu unsur hara makro yang esensial bagi pertumbuhan dan hasil tanaman, yang berperan penting dalam memacu terbentuknya bunga. Peranan utama kalium bagi tanaman adalah sebagai aktivator berbagai enzim yang berperan dalam proses metabolisme (Rinsema, 1986). MenurutAchmad (2003), dalam melakukan pemupukan, beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah tanaman yang dipupuk, jenis tanah, jenis pupuk yang digunakan, dosis yang diberikan, waktu pemupukan dan cara pemupukan.

6 Penelitian ini dilakukan untuk menjawab masalah yang dirumuskan dalam pertanyaan sebagai berikut: 1. Apakah pengaruh pupuk organik sludge limbah tapioka terhadap pertumbuhan tinggi tanaman dan jumlah daun serta produksi tanaman pakchoy? 2. Apakah pengaruh takaran dosis NPK terhadap pertumbuhan tinggi tanaman dan jumlah daun serta produksi tanaman pakchoy? 3. Apakah terdapat interaksi antara pemberian pupuk organik sludge limbah tapioka dan takaran NPK terhadap pertumbuhan tinggi tanaman dan jumlah daun serta produksi tanaman pakchoy? 1.2 Tujuan penelitian Berdasarkan identifikasi dan perumusan masalah, penelitian ini dilakukan untuk tujuan sebagai berikut. 1. Mengetahui pengaruh pupuk organik sludge limbah tapioka terhadap pertumbuhan tinggi tanaman dan jumlah daun serta produksi tanaman pakchoy. 2. Mengetahui pengaruh takaran dosis NPK terhadap pertumbuhan tinggi tanaman dan jumlah daun serta produksi tanaman pakchoy. 3. Mengetahui interaksi antara pemberian pupuk organik sludge limbah tapioka dan takaran dosis NPK terhadap pertumbuhan tinggi tanaman dan jumlah daun serta produksi tanaman pakchoy.

7 1.3 Kerangka Pemikiran Pakchoy (Brassica chinensis L) merupakan salah satu sayuran daun yang memiliki nilai ekonomis tinggi. Pakchoy (Brasicca chinensis L.) merupakan tanaman sayuran yang berasal dari Tiongkok (Cina) dan Asia Timur. Tanaman pakchoy termasuk tanaman yang sekulen,umur singkat, pertumbuhan yang cepat, berbentuk oval, berwarna hijau tua, dan mengkilat, tumbuh agak tegak atau setengah mendatar, tersusun dalam spiral rapat, melekat pada batang yang tertekan. Tangkai daun, berwarna putih atau hijau muda, gemuk dan berdaging. Peningkatan produksi pakchoy melalui pemupukan yaitu pemupukan organik dan anorganik. Pemupukan merupakan satu upaya untuk meningkatkan kandungan unsur hara di dalam tanah. Pupuk organik merupakan pupuk yang menggunakan bahan-bahan yang berasal dari bahan organik seperti dari tanaman, hewan atau limbah organik. Penggunaan pupuk organik dapat menggemburkan tanah sehingga sirkulasi udara menjadi baik dan mudah ditembus oleh akar tanaman, dengan adanya bahan organik didalam tanah maka dapat meningkatkan pertumbuhan dan produksi tanaman. Sludge limbah tapioka merupakan benda padat yang tenggelam didasar bak pengendapan dalam sarana industri tapioka dan harus dibuang atau dikelola untuk mengurangi pencemaran lingkungan. Sludge yang dihasilkan dari pengolahan singkong pada tepung tapioka mengandung unsur hara nitrogen, fosfor, kalium, magnesium, dan kalsium yang cukup tinggi sehingga dapat digunakan sebagai pupuk. Hal itu dapat dilihat dari data hasil analisis limbah yang menunjukkan bahwa nilai C/N rasio 18,01.

8 Pupuk NPK (nitrogen posfor kalium) merupakan pupuk majemuk cepat tersedia yang paling dikenal saat ini. Unsur N merupakan unsur yang cepat kelihatan pengaruhnya terhadap tanaman. Peran utama unsur ini adalah merangsang pertumbuhan vegetatif (batang dan daun), meningkatkan jumlah anakan dan meningkatkan jumlah daun. Peranan posfor dalam pertumbuhan tanaman, yaitu memacu terbentuknya bunga, batang, daun, dan memperbaiki kualitas tanaman. Kalium merupakan satu-satunya kation monovalen yang esensial bagi tanaman. Kalium yang tersedia dalam tanah menyebabkan merangsang pertumbuhan akar dan tanaman lebih tahan terhadap hama dan penyakit. Agar pertumbuhan tanaman pakchoy maksimum, dosis NPK yang diberikan harus dengan dosis yang tepat. Bila dosisnya kurang maka pertumbuhannya menjadi kerdil, daun kuning, dan pertumbuhannya terhambat. Sebaliknya bila kelebihan NPK menyebabkan pertumbuhan vegetatifnya berlebih, sehingga mudah roboh dan daun menjadi lunak, dengan perpaduan sifat fisik dan sifat kimia yang baik diharapkan tumbuhan pakchoy tumbuh dengan baik. 1.4 Hipotesis Adapun kerangka pemikiran tersebut, dapat disusun hipotesis sebagai berikut. 1. Pemberian pupuk organik sludge limbah tapioka mempengaruhi pertumbuhan tinggi tanaman dan jumlah daun serta produksi tanaman pakchoy. 2. Pemberian pupuk takaran NPK mempengaruhi terhadap pertumbuhan tinggi tanaman dan jumlah daun serta produksi tanaman pakchoy.

9 3. Terdapat interaksi antara pupuk organik sludge limbah tapioka dan takaran NPK terhadap pertumbuhan tinggi tanaman dan jumlah daun serta produksi tanaman pakchoy.