BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Mengingat kompleksnya infrastruktur jaringan di operator-operator GSM Selular yang diperlihatkan pada gambar 1 yang mana terdapat sistem pembangkit CDR (Call Detail Record) yang terpisah seperti MSC, SMSC, GGSN, dan lainnya. Serta perlunya informasi diolah agar dapat ditampilkan secara komprehensif baik untuk kebutuhan internal maupun kebutuhan pelanggan (customer service), maka diperlukan sistem CRM (Customer Relationship Management) untuk memberikan pelayanan kepada pelanggan untuk memberikan informasi terkait pemakaian jasa yang disediakan operator seperti panggilan telepon, sms, dan internet (layanan data) atau tagihan penggunaan pelanggan. Kendala saat ini hampir semua elemen di jaringan GSM menggunakan server database yang terpisah-pisah, akibatnya setiap sistem pendukung yang baru akan diintegrasikan maka vendor baru tersebut harus perlu mempelajari sistem interface dan bahkan struktur database didalamnya. Tantangan yang dihadapi saat ini adalah sistem yang diimplementasi yang bersifat parsial oleh masing-masing vendor (supplier), akibatnya penyediaan informasi baik ke pelanggan ataupun untuk keperluan internal (perusahaan) perlu diolah lagi dengan proses offline dan membutuhkan waktu yang cukup lama. Hal lain yang banyak terjadi adalah besarnya biaya dan menyesuaikannya (customized) untuk setiap sistem agar dapat mengolah data tersebut. Melihat situasi tersebut maka diperlukan sebuah server aggregator untuk mengakomodasi berbagai jenis CDRs, dalam hal ini bisa kita sebut Bill Query dan menyediakan interface ke North Bound (ke CRM, Business Intelligent) dan sistem pendukung lain dengan open standard SOAP/XML. Beberapa vendor atau supplier mungkin mampu menyediakan sistem solusi yang komprehensif seperti ini misalnya vendor/supplier kelas dunia seperti Siebel, Amdoc, Oracle, dan lain-lain. Akan tetapi ini mebutuhkan biaya yang Laporan Tugas Akhir 2012 1
sangat tinggi serta proses penyesuaian (customization) dan implementasinya membutuhkan waktu yang sangat lama. Hal lain yang menjadi pertimbangan adalah perkembangan yang begitu dinamis, di operator-operator selular akan membuat aggregator-agregator yang di supply oleh vendor-vendor kelas dunia ini akan cepat obsolete (ketinggalan zaman) kecuali bila dilakukan update secara regular dan tentunya akan menimbulkan biaya yang sangat tingi. Gambar 1. Infrastruktur jaringan operator GSM (Zacharias, 2005) Dengan melihat kenyataan ini, maka dalam tugas akhir ini dibuatlah prototype aggregator bill query menggunakan protokol yang lebih open untuk meningkatkan fleksibelitasnya dan dengan menggunakan perangkat lunak umum open-source berdasarkan pertimbangan efektifitas biaya dan luas ketersediaannya. 1.2 Perumusan Masalah Untuk mengatasi masalah dalam penyediaan informasi baik ke pelanggan ataupun untuk keperluan internal (perusahaan) maka dibuatlah bill query yang fleksibel karena bisa diakses oleh pihak client yang bekerja di bidang customer service dengan menggunakan sistem java web service yang berbasiskan SOAP/XML sebagai pendukung sistem CRM (Customer Representative Management) dan pendukung sistem analisis internal lainnya yang khususnya banyak dihadapi oleh operator-operator selular. Laporan Tugas Akhir 2012 2
Prototipe sistem yang dibuat dalam tugas akhir ini difokuskan pada area yang ditunjukan dalam garis merah pada gambar 2, yaitu saat data-data CDR telah diperoleh dan kemudian ditampung dalam server aggregator atau bill query sehingga data-data CDR dapat diakses melalui SOAP/XML untuk kebutuhan internal perusahaan ataupun pihak ketiga (mitra perusahaan). Mengingat perlunya contoh-contoh data CDR untuk keperluan tugas akhir ini, maka prototipe yang diambil menggunakan jaringan operator selular yang menggunakan infrastrukur yang lebih dominan oleh elemen-elemen jaringan Huawei yang mencakup: a) CDR data dari OCS (Online Charging System) / Prepaid Engine. b) BGW (Billing Gateway) /RBI sebagai elemen sentral untuk koleksi CDRs dari berbagai elemen jaringan dan distribusi ke sistem-sistem lain. c) CDR dari GGSN, GPRS service Node untuk GPRS call. Mengingat jenis CDRs dari Prepaid Engine sudah cukup kompleks dan banyak,maka dalam Tugas Akhir ini tidak semua CDRs diproses ke dalam sistem pendukung CRM. Hal lain yang juga perlu diperhatikan bahwa mengingat perlunya kerahasiaan data pelanggan maka CDRs yang diproses dalam contoh ini akan sedikit dimodifikasi. Gambar 2. Elemen-elemen jaringan operator selular Laporan Tugas Akhir 2012 3
1.3 Pemecahan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan, adapun rumusan masalah dalam studi kasus ini adalah : a) Strategi pembuatan sistem Bill Query yang fleksibel menggunakan komponen database dan Java Web Service dengan SOAP/XML serta memprosesnya (adaptasi untuk penyesuaian dengan format yang diperlukan). b) Mengimplementasi sistem CRM sederhana untuk menampilkan data-dan informasi pelanggan, termasuk transaksi-saksi pembicaraan, GPRS, SMS dan lain-lain. c) Strategi penggunaan Open-Source untuk menekan biaya dan kemudahan dalam implementasi: Linux Machines MySQL database Tomcat Java Web Server Apache Web Server dan Axis2 (Web Service Framework) Java Programming d) Kemudahan akses ke sumber data Bill Query menggunakan standard protocol SOAP/XML. e) Transport data melalui SOAP/XML protocol dan mem-format ke dalam bentuk GUI (presentasion) dalam berbagai format (look and feel). f) Mereformat SOAP/XML ke dalam bentuk sistem GUI yang mudah dibaca oleh customer service. 1.4 Tujuan Tugas Akhir Tujuan dari tugas akhir ini adalah sebagai berikut : a) Merancang dan mendesain prototipe bill query sebagai pendukung sistem CRM dan sistem analisa internal pada perusahaan operator seluler terkait data yang disediakan. b) Mengatasi kendala dalam pencarian informasi (khususnya data yang berkaitan dengan pelanggan) bagi perusahaan-perusahaan operator selular Laporan Tugas Akhir 2012 4
skala kecil dan menengah serta perusahaan-perusahaan lain yang memerlukannya. c) Mengakses data dengan mudah karena dapat melihat ataupun memodifikasinya tanpa perlu membuka (aplikasi) database-nya. d) Memiliki kemampuan interoperabilitas yang tinggi karena menggunakan protokol yang standar. 1.5 Batasan Masalah Permasalahan yang harus diselesaikan pada tugas akhir ini dibatasi pada hal-hal sebagai berikut: a) Isi data CDR pada database didapat dari sample yang telah ada dan formatnya merujuk pada referensi yang di tetapkan oleh Huawei. b) Penggunaan aplikasi axis2 pada apache sebagai aplikasi membuat web service yang digunakan untuk mengolah script dalam bahasa java menjadi WSDL (Web Service Definition Language) agar dapat dikelola oleh SOAP/XML. c) Dapat menampilkan data yang diinginkan oleh pengguna web service secara selektif. 1.6 Manfaat yang diharapkan Tugas akhir ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut: a) Sebagai bahan pembelajaran untuk menambah wawasan dan keahlian bagi mahasiswa dan karyawan baru yang akan bekerja dengan bill query sebagai pendukung CRM sebelum menggunakan sistem yang nyata (real). b) Bagi penyelenggara pendidikan khususnya dibidang program studi telekomunikasi dapat melihat prospek kedepannya di dunia industri sebagai bahan pelajaran untuk mahasiswanya. c) Pemanfaatan sistem open-source yang murah dan hampir free-ofcharge akan memberikan manfaat secara ekonomis bagi perusahaanperusahaan dalam negeri khususnya untuk skala kecil dan menengah. Laporan Tugas Akhir 2012 5