Hari Raya Idul Adha atau dinamakan juga dengan Idul Qurban, Idul Nahr dan Hari Raya Haji mempunyai derajat dan nilai yang lebih tinggi daripada idul

dokumen-dokumen yang mirip
Barangsiapa yang dikaruniai seorang anak, lalu ia menyukai hendak membaktikannya (mengaqiqahinya), maka hendaklah ia melakukannya.

Keutamaan Bulan Dzulhijjah

Definisi, hukum dan tata cara berqurban

Keutamaan 10 Hari Pertama Dzulhijjah

Penyembelihan Hewan. Aspek Fikih

Fikih Ringkas dalam Berkurban

MACAM-MACAM AMALAN YANG DISYARIATKAN

Keutamaan Bulan Dzul Hijjah

Yayasan Indonesia Sejahtera Amanah

Haji adalah wujud ketundukan seorang Muslim kepada Rabb-nya secara sempurna.

PROPOSAL PELAKSANAAN QURBAN IDUL ADHA 1430 H

BAB I PENDAHULUAN. Kami membuat makalah ini dengan tujuan untuk mengingatkan bahwa kita

Dan beribadahlah kepada Rabbmu sampai datang kepadamu yang diyakini (kematian). (Al-Hijr : 99)

بسم اهلل الرمحن الرحيم BERKURBAN

Penyembelihan Hewan. Ringkasan Materi

Isilah 10 Hari Awal Dzul Hijjah dengan Ketaatan

Menyambut Idul Adh-ha

Mendidik anak. Jangan takut.

Keutamaan 10 Hari Dzulhijjah dan Amalan-amalan yang Disyariatkan

MENGGAPAI BERKAH IBADAH HAJI DAN IBADAH QURBAN 1438 H/ 2017 M

Dan telah Kami jadikan untuk kamu unta-unta itu sebagian dari syi ar Allah, kamu memperoleh kebaikan yang banyak padanya ( Al Hajj 36 )

: : :

PENYULUHAN HUKUM: FIQH QURBAN: KETENTUAN HUKUM TENTANG IBADAH QURBAN. Oleh : Nasrullah, SH., S.Ag., MCL KAMIS, 17 AGUSTUS 2017 JAM

UMAT ISLAM PERLU BERKORBAN, JIKA TIDAK INGIN MENJADI KORBAN

Barangsiapa yang mengamalkan suatu amalan yang bukan urusan kami (tidak ada contohnya) maka (amalan tersebut) tertolak (Riwayat Muslim)

DAFTAR TERJEMAH No. BAB Hal Terjemah

Sunah Yang Hilang di Bulan Dzulhijjah

QURBAN. 1. Pengertian Qurban Qurban berasal dari bahasa Arab : Artinya : "Mendekat/pendekatan".

Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ruku`lah beserta orangorang yang ruku (Al Baqarah : 43)

Muhammad Nashiruddin Al-Bani, Sahih Sunan Ibnu Majah, Vol, 2, (Jakarta: Pustaka Azzam, 2013), h

Khutbah Jum'at. Melanjutkan Spirit Qurban dalam Kehidupan. Bersama Dakwah 1

Agar Nabi Muhammad Mencintai Kita

RISALAH AQIQAH. Hukum Melaksanakan Aqiqah

PROPOSAL. Kerjasama dan Bantuan Kegiatan Sosial

LAMPIRAN TERJEMAH. NO HAL BAB TERJEMAH 1 2 I Allah tidak menerima shalat tanpa bersuci. (HR. Muslim)

TAWASSUL. Penulis: Al-Ustadz Muhammad As-Sewed

Ternyata Hari Jum at itu Istimewa

INTENSIFIKASI PELAKSANAAN ZAKAT FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA TENTANG

Penulis: Al-Ustadz Abu Usamah Abdurrahman bin Rawiyah An Nawawi

Tafsir Surat Al-Kautsar

Khutbah Jum'at. Memakmurkan Masjid. Bersama Dakwah 1

majalah HUKUM & ADAB BERQURBAN

Renungan Pergantian Tahun

Menggapai Ridha Allah dengan Birrul Wâlidain. Oleh: Muhsin Hariyanto

MAKALAH DENDA (DAM) HAJI DAN UMROH Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah Administrasi Haji dan Umrah. Dosen: Dr. H. Aden Rosadi. M.

Sesungguhnya bukanlah mata itu yang buta, tetapi yang buta ialah hati yang di dalam dada (Al-Hajj: 46).

"Bersegeralah berhaji yakni haji yang wajib, sebab sesungguhnya seseorang tidak mengetahui apa yang akan menimpa kepadanya." (HR Ahmad dan lainnya)

{??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????},

Fatwa Seputar Badal Haji dan Umrah. Serta Hukum Melaksanakan Umrah Berkali-Kali Bagi Jama'ah Haji Saat Berada di Makkah

Alhamdulillah Was Shalaatu Was Salaamu Alaa Rasuulillah, adapun setelah ini:

I. Pendahuluan Bulan Dzulhijah adalah bulan yang penuh dengan kesucian dan kebajikan (hikmah).

Marhaban Yaa Ramadhan 1434 H

Meraih Sifat Qona ah (Merasa Kecukupan)

Disebarluaskan melalui: website: TIDAK untuk tujuan KOMERSIL

Kekeliruan-Kekeliruan Umat Islam di Hari Jumat

Shalat Jum'at. Disusun Oleh: Muhammad bin Ibrahim bin Abdullah At Tuwaijry. Penerjemah : Team Indonesia Murajaah : Abu Ziyad

Mujasyi bin Mas'ud radhiyallahu 'anhu mengabarkan bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda.

Sejumlah ulama berpendapat bahwa menjalankan shalat berjamaah mengandung banyak nilai kebaikan, diantaranya berikut;

LAMPIRAN TERJEMAH. No Bab Surah/Hadis Terjemah. 1 I QS. al-baqarah: 132 Dan Ibrahim telah mewasiatkan ucapan

MATAN. Karya Syaikh Al Imam Muhammad bin Abdul Wahhab


Khutbah Idul Adha: Bimbingan Islam

LAMPIRAN TERJEMAHAN AYAT AL-QUR AN

Adab dan Keutamaan Hari Jumat

WALI KOTA BLITAR. SAMBUTAN WALI KOTA BLITAR PADA ACARA SHOLAT IDUL ADHA 1433 H TANGGAL 10 DZULHIJAH 1433 HIJRIAH Assalamu alaikum wr. Wb.

Perbandingan Antara Dunia dan Akhirat

Tegakkan Shalat Dengan Berjamaah

1. Kewajiban mandi Jumaat atas setiap lelaki dewasa dan keterangan tentang beberapa hal yang dianjurkan

COBAAN HARTA DAN KELUARGA Ustadz Nazamuddin

Keistimewaan Hari Jumat

SUNNAH SEBAGAI SUMBER AJARAN ISLAM

Carilah Rezeki Yang Halal dan Jauhi Yang Haram

Kekhususan Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam Yang Tidak Dimiliki Oleh Umatnya

Umrah dan Haji Sebagai Penebus Dosa

PROPOSAL Akikah Untuk Anak Yatim

Mulyana Abdullah Qurban berkorban bukan lagi sekadar memenuhi panggilan syari at, tetapi karena kondisi nyata ummat yang masih dihadapkan pada situasi

Hikmah dan Pelajaran dari Ibadah Haji

Allah Itu Maha Indah dan Mencintai Keindahan

Keutamaan Bersegera Menunaikan Shalat

Istiqomah. Khutbah Pertama:

DAFTAR TERJEMAH. Alquran No Halaman Bab Terjemah 1

LALUAN KEHIDUPAN

Diantara perintah Allah Azza wa Jalla kepada kita adalah perintah agar kita mengikuti Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam.

P e n t i n g n y a T a b a y y u n

Tiga Yang Diridhai Allah dan Tiga Yang Dia Benci

SEMANGAT DALAM BERQURBAN, HARAPAN AKAN AMPUNAN DAN KETEGUHAN DALAM BERIMAN ITULAH MAKNA IDUL ADHA

Keutamaan Amal Shaleh Pada Sepuluh Hari di Awal Bulan Dzulhijjah

Mendidik Anak Menuju Surga. Ust. H. Ahmad Yani, Lc. MA. Tugas Mendidik Generasi Unggulan

Umur Untuk Amal Shaleh

Penetapan Awal Ramadhan dan Syawal

Beribadah Kepada Allah Dengan Mentauhidkannya

Mempersembahkan... SEQ. Training Kewirausahaan. Menjadi Pebisnis Amanah & Tawadhu

Memaksimalkan Waktu-Waktu Mustajab Untuk Berdoa

DIANTARA AMALAN UNTUK MEMAKMURKAN RAMADHAN

Engkau Bersama Orang Yang Kau Cintai

Kitab Zuhud Dan Kelembutan Hati

Khutbah Jumat Manfaatkan Nikmat Kehidupan

Kitab Haiwan Buruan, Haiwan Sembelihan Dan Haiwan Yang Boleh Dimakan

Selain itu hukum wajib atas Khutbah Jum'at, dikarenakan Nabi tidak pernah meninggalkannya. Hal ini termasuk dalam keumuman hadits:

Dosa Memutuskan Hubungan Kekeluargaan

Transkripsi:

Qurban dalam Idul Qurban Oleh : Dr. H. Sofyan Suari, M.Pd

QURBAN, IDUL QURBAN DAN HAKIKAT PENGORBANAN Hari Raya Idul Adha atau dinamakan juga dengan Idul Qurban, Idul Nahr dan Hari Raya Haji mempunyai derajat dan nilai yang lebih tinggi daripada idul fitri, hari raya idul adha diberikan predikat Idul Akbar artinya hari raya agung, sedangkan idul fitri diberi predikat Idul Ashghar artinya hari raya yang kecil. Idul fitri itu dengan predikat idul ashghar, hari raya kecil adalah karena tingkat perjuangan kaum muslimin pada waktu itu barulah dalam taraf yang kecil. Pengorbanan yang diminta, hanyalah baru terbatas pada pengorbanan jasmaniah Sedangkan idul adha itu diberikan predikat idul akbar, hari raya agung sebab pada saat itu bentuk perjuangan sudah meningkat memasuki tahap yang lebih besar dan tinggi, yaitu mengorbankan kesenangan diri dalam menunaikan ibadah haji dan melaksanakan qurban. Sebagaimana kita ketahui bahwa salah satu peristiwa penting yang merupakan essensial dari Idul Adha ini adalah penyemblihan hewan qurban, yang dilakukan bukan saja oleh jamaah-jamaah haji, melainkan dapat dikatakan oleh kaum Muslimin diseluruh penjuru dunia.

Adapun amal dan tata cara berqurban itu telah ada sejak zaman dahulukala, dilakukan oleh Nabi-Nabi sejak Nabi Adam dan dijumpai dalam ajaran tiap-tiap agama, meskipun motif dan caranya berbeda. Tetapi yang mula-mula melaksanakan qurban itu secara tertib dan teratur adalah Nabi Ibrahim as, Kemudian Nabi Muhammad Saw meninggalkanya menjadi satu amaliah Islam yang dilaksanakan pada tiap-tiap tahun. Sesorang yang mengorbankan sesuatu menurut pandangan Islam, sesungguhnya adalah mengharap keridhoan Allah semata, bukan karena yang lain. Oleh karena itu, ia akan mengorbankan apa yang dimilikinya, meskipun karena itu ia tidak akan disukai, dibenci, bahkan dimusuhi oleh selain Allah. Inilah salah satu kunci pengorbanan. Dan diantara manusia ada yang mengorbankan dirinya karena mencari keridhoan Allah, dan Allah Maha Penyantun kepada hamba-hambanya (QS. Al Baqarah : 208) Orang yang berkorban adalah orang yang menempatlkan Allah sebagai prioritas utama dan pertama dalam hidupnya, Ia akan mengorbankan halhal lain dibawah priorotas Allah. Katakanlah: Jika bapak-bapak, anak-anak, saudara-saudara, istri-istri, kaum keluargamu, harta kekayaan yang kamu usahakan, perniagaan yang kamu khawatiri kerugianya dan rumah-rumah tempat tinggal yang kamu sukai adalah lebih kamu cintai daripada Allah dan Rasul-Nya dan dari berjihad di jalan-nya, maka tunggulah sampai Allah mendatangkan keputusan-nya. Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang fasik. (QS. At Taubah : 24) Seorang yang berkorban sesungguhnya adalah orang yang menukarkan apa yang dimilikinya dengan yang lebih baik. Itulah hakikat pengorbanan yang sebenarnya.

SERUAN QURBAN DALAM AL QUR AN DAN HADIST Sesungguhnya Kami telah memberikmu nimat yang banyak, Maka dirikanlah shalat karena Rabb-mu dan Berqurbanlah. Sesungguhnya orang-orang yang membencimu akan terputus (QS. Al Kautsar:1-3) Dan hewan-hewan kurban itu Kami jadikan buatmu sebagai salah satu upacara kebaktian kepada Allah dan banyak sekali manfaatnya bagimu, maka sebutkanlah nama Allah waktu menyembelihnya dalam keadaan berbaris, Dan jika hewan-hewan itu telah jatuh berguguran, makanlah sebagian, dan berikanlah pula kepada orang-orang miskin, baik yang tak hendak meminta maupun yang meminta, demikianlah Kami serahkan ia kepadamu semoga kamu mau bersyukur, tidaklah akan sampai kepada Allah daging atau darahnya, dan hanya takwa kepadanya jua yang akan sampai dan diterimanya (Q.S Al Haj: 36-37)

Dari Aisyah r.a sesungguhnya Nabi saw bersabda tidak ada suatu amal yang dikerjakan oleh anak Adam pada hari nahr yang teramat dicintai Allah, melainkan mengalirnya darah, dan sesungguhnya dia (binatang qurban) itu kelak di hari kiamat sungguh akan datang dengan tanduk-tanduknya, kukunya dan rambut-rambutnya, dan sesungguhnya darah itu akan sampai kepada Allah azza wajallah di tempat (pemotongan itu) sebelum bintang itu jatuh ke tanah, karena itu niatlah dalam qurban itu dengan hati yang tulus (HR. Ibnu Majah dan Tarmidzi) Dari Zaid bin Arqam ia berkata : Aku bertanya Ya Rasulullah darimana (syariat) qurban ini? Ia menjawab : Ini adalah sunnah ayahmu Ibrahim. Mereka juga bertanya ; Apa yang akan kami peroleh dari qurban itu? Ia menjawab : Pada setiap rambutnya ada satu kebaikan. Mereka juga bertanya lagi: bagaimana dengan bulubulunya? Ia menjwab : Pada setiap rambut dan bulu-bulu itu ada kebaikanya (HR. Ahmad dan Ibnu Majah) Dari Abi Hurairah ia berkata Rasulullah saw bersabda Barang siapa mendapatkan kemampuan, lalu dia tidak qurban, maka jangan sekali-kali dia mendekati tempat shalat kami (HR. Ahmad dan Ibnu Majah)

SYARAT-SYARAT HEWAN QURBAN Dari Jabir r.a ia berkata : Rasulullah saw bersabda janglah kamu menyembelih (untuk qurban) kecuali yang sudah cukup umur (musinnah), kecuali kalau kamu kesulitan, maka sembelihlah anak kambing jadza ah (anak kambing yang berumur 8 atau 9 bulan). (HR. Jama ah, kecuali Bukhori dan Tirmidzi) Dari Barra bin Azib ia berkata : Pamanku dari ibu namanya Abu Burdah menyembelih qurban sebelum shalat ( ied), lalu Rasulullah bersabda kepadanya : kambingmu itu adalah kambing daging. Kemudian ia berkata : Ya Rasulullah aku (masih) punya kambing kacangan jadza ah yang jinak. Maka sabda Nabi : Sembelihlah dia, dan dia itu tidak patut untuk selain engkau. Kemudian ia bersabda pula : Barangsiapa menyembelih (qurban) sebelum shalat ( ied), maka dia hanya menyembelih untuk dirinya sendiri, dan barang siapa menyembelih sesudah shalat, maka berarti telah sempurna qurbanya dan cocok dengan sunnah kaum muslimin (HR. Ahmad, Bukhori dan Muslim)

Dari Abi Hurairah ia berkata : Aku mendengar Rasulullah saw bersabda : sebaik-baik binatang qurban adalah kambing jadza ah (anak kambing yang berumur 8 atau 9 bulan). (HR. Ahmad dan Tirmidzi) Dari Ali r.a ia berkata : Rasulullah saw melarang qurban dengan binatang yang tanduknya pecah atau telinganya terbelah. Qatadah berkata : Kemudian kusampaikan hal itu kepada sa ad bin Musayyab, maka katakanlah : Yang dimaksud binatang yang demikian itu adalah yang pecah atau terbelah separoh (dari tanduk dan telinganya) atau lebih (HR. Imam yang lima) Dari barra bin Azib ia berkata : Rasulullah saw besabda : Ada empart binatang yang tidak boleh dipakai buat qurban, yaitu : Yang buta yang nyata-nyata butanya, yang sakit yang nyata-nyata sakitnya, yang pincang yang nyata-nyata pincangnya dan yang patah yang tidak dapat disembuhkan (HR.Imam yang Lima disyahkan oleh Tirmidzi)

Hendaklah telah cukup besar atau cukup umur, seekor unta dikatakan cukup besar apabila berumur lima tahun, sapi bila telah berumur dua tahun, dan kambing bila telah berumur satu tahun. Hendaklah sehat dan tidak cacat, Maka tidak boleh ternak yang pincang, buta sebelah, berkurap atau kurus, dan lain-lain

BILANGAN HEWAN QURBAN Kami menunaikan haji bersama Rasulullah saw, maka kami sembelih satu ekor unta buat tujuh orang dan satu ekor sapi buat tujuh orang (H.R Ahmad dan Muslim) Dari Ibnu Abbas r.a sesungguhnya Nabi saw didatangi seorang laki-laki, Lalu si laki-laki itu berkata : Saya harus memotong seekor (onta/sapi) badanah (onta/sapi yang gemuk). Dan saya memang seorang yang mampu, tetapi saya tidak mendapatkan badanah itu, lalu saya akan membelinya. Kemudian Nabi saw menyuruhnya membeli tujuah ekor kambing, kemudian disembelihnya (HR. Ahmad dan Ibnu Majjah)

Dari Jabir, ia berkata : Aku disuruh Rasulullah bersekutu dalam seekor onta atau sapi, untuk setiap tujuh orang dengan seekor badanah. (HR. Ahmad, Bukhori dan Muslim) Dari Atha bin Yasar ia berkata : Aku pernah bertanya kepada Ayyub al Ashari :Bagiamana qurban yang pernah kamu lakukan di zaman Rasulullah saw? maka jawabanya : Adalah seseorang di zaman Rasulullah saw (biasa) qurban seekor kambing untuk dirinya dan untuk keluarganya, lalu mereka (keluarga) itu makan dan membagikan kepada fakir miskin, sehingga orang-orang ramai-ramai begitu. Begitulah akhirnya menjadi seperti yang kamu lihat sekarang ini (HR. Ibnu Majah dan Turmudzi).

WAKTU PENYEMBELIHAN Seluruh hari Tasriq merupakan waktu penyembelihan (HR. Ahmad) Dari Anas ia berkata : Nabi saw bersabda pada hari nahr: Barangsiapa menyembelih (qurban) sebelum shalat, maka hendaklah ia mengulangi (HR. Ahmad, Bukhari dan Muslim) Dari Jundab bin Sufyan al Bajali, sesungguhnya ia pernah shalat bersama Rasulullah saw pada hari Adlha-ia berkata- lalu ia salam, tiba-tiba di situ ada daging,sedang sembelihansembelihan qurban itu sudah dikenal, maka Rasulullah saw pun mengenal bahwa binatan-binatang qurban tersebut telah disembelih sebelum shalat. Kemudian ia bersabda : Barangsiapa menyembelih (qurban) sebelum shalat, maka hendaklah ia menyembelih yang lain sebegai gantinya, dan siapa yang belum terlanjur menymbelih sehingga kita selesai mengerjakan shalat, maka hendaklah ia menyembelih dengan menyebut asma Allah (HR. Ahmad, Bukhori, dan Muslim)

MEMAKAN DAN MEMBAGI DAGING QURBAN SERTA MENYIMPANNYA Dari Aisyah, ia berkata : Ahli-ahli rumah dari penduduk desa pada datang pada hari penyembelihan qurban, di zaman Rasulullah saw, lalu Rasulullah saw bersabda : simpanlah-sampai tiga kali-, kemudian sedekahkanlah yang tersisa. Sesudah itu mereka bertanya : Ya Raulullah! Orang-orang pada membuat tempat air dari kulit qurban mereka dan diisinya dengan samin. Maka bertanya Nabi : apa? Mereka bertanya : apakah engkau melarang makan daging qurban sesuadah tiga hari? Jawab Nabi Aku hanya melarang kalian karena masih ada orang-orang yang sangat membutuhkan, tetapi sekarang makanlah, simpanlah dan sedekahkanlah (HR. Ahmad, Bukhori dan Muslim) Dari Jabir, Ia berkata : Kami tidak pernah makan daging-daging onta kami lebih dari tiga hari Mina, lalu Rasulullah saw memberi kelonggaran kepada kami, yaitu ia bersabda makanlah dan jadikanlah perbekalan. (HR. Ahmad, Bukhori dan Muslim)

Dari Abu Sa id : sesungguhnya Rasulullah saw bersabda : Hai penduduk Medinah! janglah kamu makan daging qurban sesudah tiga hari. Lalu mereka mengadu kepada Rasulullah, bahwa mereka mempunyai keluarga, bujang dan khadam. Maka ia bersabda : Makanlah, berikanlah, tahanlah dan simpanlah. (HR. Muslim) Dari Buraidah, ia berkata : Rasulullah saw bersabda : Aku pernah melarang kalian makan daging qurban sesudah tiga hari, supaya orang yang mampu bisa menyantuni orang yang tidak mampu. Maka makanlah apa yang nampak bagi kamu, berikanlah dan simpanlah. (HR. Ahmad, Muslim, Tirmidzi) Kami pernah membawa perbekalan dari daging qurban ke Medinah di zaman Rasulullah saw. (HR. Bukhori dan Muslim)

HAL-HAL YANG HARUS DIJAUHI OLEH ORANG YANG HENDAK BERQURBAN Dari Ummu Salamah r.a sesungguhnya Rasulullah saw bersabda : Apabila kamu telah melihat hilal (tanggal satu) dzulhijjah dan salah seorang di antara kamu itu hendak berqurban, maka hendaklah ia menahan rambut dan kuku-kukunya (HR. Jama ah kecuali Bukhori) Dari suatu lafal dari Abu Daud, yang juga dari Muslim dan Nasai dikatakan : Barangsiapa yang memeiliki qurban untuk disembelihnya, kemudian apabila hilal Dzul Hijjah telah nampak, maka jangan sekali-kali dia memotong rambut dan kuku-kukunya hingga ia berqurban

HIKMAH IBADAH QURBAN DALAM IDUL QURBAN Sebagai manipestasi dan ujian ketakwaan kaum muslimin terhadap Allah swt Menebar semangat berqorban dan sifat dermawan diantara sesama kaum muslimin. Sebagai ujian bagi yang diamanahi kekayaan yang berlebih dari yang lainya untuk mengorbankan sebagian dari hartanya bagi kemaslahatan saudaranya. Sebagai parameter ketaatan kita terhadap Allah swt. Media bersyukur dan berbagi nikmat kekayaan yang Allah limpahkan dan lain-lain