IDIOM POLITIK PADA WACANA BERITA HARIAN UMUM SOLOPOS EDISI MARET APRIL 2009

dokumen-dokumen yang mirip
ANALISIS PENGGUNAAN DIKSI PADA ARTIKEL SURAT KABAR SOLOPOS EDISI APRIL - MEI 2010

BAB I PENDAHULUAN. dua macam, yaitu sarana komunikasi yang berupa bahasa lisan dan sarana

KATA CINTA DALAM BAHASA INDONESIA KAJIAN MORFOLOGI DAN SEMANTIK

ANALISIS PENGGUNAAN SINGKATAN SMS PADA RUBRIK GAUL DI SURAT KABAR SOLOPOS EDISI DESEMBER-JANUARI 2009/2010 SKRIPSI

CAMPUR KODE DALAM IKLAN ACARA DI RADIO RRI SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. interaksi dengan sesama manusia. Dalam berinteraksi juga dibutuhkan. bahwa bahasa berhubungan dengan hal-hal diluar bahasa.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Komunikasi berfungsi sebagai hubungan antara seseorang dengan orang lain untuk mengetahui hal yang terjadi.

BAB I PENDAHULUAN. Dalam kehidupan bermasyarakat manusia membutuhkan alat. komunikasi untuk berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya.

BAB I PENDAHULUAN. Pragmatik memiliki lima bidang kajian salah satunya deiksis. berarti penunjukan atau hal petunjuk dalam sebuah wacana atau tuturan.

ANALISIS TINDAK TUTUR PADA WACANA STIKER PLESETAN

BAB I PENDAHULUAN. manusia lainnya. Bahasa adalah milik manusia, maksudnya bahasa sebagai salah

VARIASI GAYA BAHASA REPETISI PADA WACANA KATA MUTIARA

BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2013 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. Sarana yang paling utama dan vital untuk memenuhi kebutuhan tersebut adalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Manusia merupakan makhluk yang selalu melakukan. komunikasi, baik itu komunikasi dengan orang-orang yang ada di

PENANDA KOHESI LEKSIKAL REPETISI PADA WACANA TAJUK RENCANA SURAT KABAR SEPUTAR INDONESIA EDISI MARET 2009

KAJIAN BENTUK-BENTUK AKRONIM BAHASA INDONESIA DAN KAJIAN FONOTAKTIKNYA DALAM BERITA LIPUTAN KHUSUS PEMILU 2009 PADA SURAT KABAR SOLOPOS SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

PEMANFAATAN GAYA BAHASA PADA WACANA SMS LUCU. DI SITUS WEB SKRIPSI

ANALISIS GEJALA KONTAMINASI, PENGGUNAAN BAHASA ASING DAN DAERAH DALAM BERITA POLITIK SURAT KABAR SOLOPOS EDISI OKTOBER-NOVEMBER 2009 SKRIPSI

BAB 1 PENDAHULUAN. Bagi manusia bahasa merupakan alat komunikasi yang sangat penting.

BAB I PENDAHULUAN. ucap yang bersifat arbiter dan konvensional, yang dipakai sebagai alat komunikasi

BAB I PENDAHULUAN. dari pembicaraan orang dan umumnya mengenai objek-objek dan kejadiankejadian.

PERBEDAAN KOSAKATA BAHASA JAWA DI KABUPATEN NGAWI DAN BAHASA JAWA DI KABUPATEN MAGETAN (SUATU TINJAUAN DIALEKTOLOGI) SKRIPSI

PENANDA HUBUNGAN REPETISI PADA WACANA CERITA ANAK TABLOID YUNIOR TAHUN 2007

ANALISIS KESALAHAN BERBAHASA DALAM SURAT DINAS KANTOR KELURAHAN NGOLODONO KARANGDOWO KLATEN

PRATIWI AMALLIYAH A

BAB I PENDAHULUAN. manusia. Dalam arti, bahasa mempunyai kedudukan yang penting bagi

BAB I PENDAHULUAN. perlu diragukan lagi. Bahasa tidak hanya dipergunakan dalam kehidupan

BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2013 TENTANG

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah

IMPLIKATUR PERCAKAPAN DAN DAYA PRAGMATIK PADA IKLAN PRODUK KOSMETIK DI TELEVISI SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. keinginan dan sebagainya melalui bahasa, sehingga bahasa merupakan sarana

BAB I PENDAHULUAN. Bentuk unik dalam wacana, sebagai dasar dalam pembahasan teks

BAB I PENDAHULUAN. akal dan pikiran yang sempurna diantara makhluk-makhluk ciptaannya.

GAYA BAHASA PERSONIFIKASI PADA KARANGAN SISWA KELAS VIII SMP MUHAMMADIYAH 9 GEMOLONG SRAGEN

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. masyarakat sehari-hari. Masyarakat menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi

ANALISIS TINDAK TUTUR DALAM TUTURAN PERANGKAT DESA PECUK KECAMATAN MIJEN KABUPATEN DEMAK

BAB I PENDAHULUAN. sarana komunikasi. Dalam kehidupan sehari-hari manusia selalu. menggunakan bahasa dalam berbagai bentuk untuk mengungkapkan ide,

DIKSI DAN GAYA BAHASA PADA WACANA IKLAN KARTU PERDANA PADA BROSUR KARTU CELLULAR

ANALISIS DEIKSIS PERSONA DAN TEMPORAL PADA RUBRIK JATI DIRI HARIAN JAWA POS EDISI FEBRUARI-MARET 2010 SKRIPSI

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.304, 2010 KOMISI PEMILIHAN UMUM. Kampanye. Pilkada. Pedoman Teknis.

BAB I PENDAHULUAN. terkemuka. Setiap media cetak mempunyai kolom-kolom khusus, seperti berita

PERATURAN KOMISI PEMILIHAN UMUM NOMOR 14 TAHUN 2010 TENTANG

VARIASI POLA KALIMAT DAN ISI PESAN PADA SPANDUK KAMPANYE CALON LEGISLATIF DALAM PEMILU TAHUN 2009 DI KOTA SURAKARTA

2015 KOLOKASI LEKSIKON PADA RANAH PEMILU: KAJIAN SEMANTIK LEKSIKAL

ANALISIS IDIOMATIK PADA ARTIKEL BERITA DI HARIAN SOLOPOS EDISI DESEMBER 2012 : KAJIAN SEMANTIK

BAB I PENDAHULUAN. interaksi sosial antara orang satu dengan yang lainnya. Dalam. komunikasi dibutuhkan alat komunikasi agar hubungan antarmanusia

BAB I PENDAHULUAN. melibatkan bahasa sebagai sarana untuk berinteraksi antar manusia.

ANALISIS TEKS INFORMASI LALU LINTAS DI WILAYAH SURAKARTA

PEMAKAIAN DEIKSIS SOSIAL DALAM TAJUK RENCANA HARIAN KOMPAS EDISI JANUARI FEBRUARI 2010 SKRIPSI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan

KEMAMPUAN SISWA KELAS X SMA 3 MUARO JAMBI DALAM MENULIS TEKS PIDATO OLEH SULIS TRIYA NINGSIH ABSTRAK

JENIS KALIMAT DAN VARIASI DIKSI DALAM KARTU UCAPAN ULANG TAHUN

BAB I PENDAHULUAN. berhubungan. Seperti yang dinyatakan (Sumarlam, 2008:1) Sarana yang

KARAKTERISTIK STRUKTUR PERCAKAPAN DAN KONTEKS PADA RUBRIK KARTUN OPINI DALAM HARIAN KOMPAS

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

PENGUNGKAPAN GAYA BAHASA PERSONIFIKASI DALAM TABLOID AGROBIS EDISI NOPEMBER 2007 SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Linguistik sebagai ilmu kajian bahasa memiliki berbagai cabang.

RELASI MAKNA KLAUSA DALAM KALIMAT MAJEMUK PADA TERJEMAHAN SURAT LUQMAN

BAB I PENDAHULUAN. selalu terlibat dalam komunikasi, baik bertindak sebagai komunikator

RELASI TEMPORAL ANTARKLAUSA DALAM KALIMAT MAJEMUK BERTINGKAT PADA HARIAN SOLO POS EDISI APRIL 2010 SKRIPSI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan

ANALISIS WACANA CELATHU BUTET PADA SURAT KABAR SUARA MERDEKA: TINJAUAN DARI SEGI KULTURAL, SITUASI, SERTA ASPEK GRAMATIKAL DAN LEKSIKAL SKRIPSI

KOHESI LEKSIKAL REPETISI PADA WACANA INTERAKTIF DALAM KOLOM DETEKSI HARIAN JAWA POS EDISI JUNI 2007 SKRIPSI

BUPATI KUDUS PERATURAN BUPATI KUDUS NOMOR 9 TAHUN 2007 TENTANG

- 2 - BAB I KETENTUAN UMUM

KESALAHAN EJAAN DAN KETIDAKBAKUAN KATA PADA KARANGAN ARGUMENTASI SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 SUKOHARJO Tahun Pelajaran 2008/2009 SKRIPSI

2017, No BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Komisi ini yang dimaksud dengan: 1. Pemilihan Umum yang selanjutnya disebut Pemilu adala

BAB I PENDAHULUAN. berjalan dengan baik. Sarana itu berupa bahasa. Dengan bahasa. (Keraf, 2004: 19). Bahasa dan penggunaannya mencakup aktivitas

PENGGUNAAN TANDA BACA DAN HURUF KAPITAL PADA TEKS IKLAN BROSUR PENAWARAN BARANG ATAU JASA. Skripsi

ANALISIS WACANA MONOLOG TAJUK RENCANA SURAT KABAR SUARA MERDEKA: TINJAUAN ASPEK GRAMATIKAL DAN LEKSIKAL SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. perlu diragukan lagi. Bahasa tidak hanya dipergunakan dalam kehidupan

I. PENDAHULUAN. Bahasa merupakan ciri khas yang hanya dimiliki oleh manusia. Dengan bahasa

BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 2013 TENTANG

WACANA KARTUN EDITORIAL OOM PASIKOM PADA RUBRIK OPINI HARIAN KOMPAS: SUATU TINJAUAN PRAGMATIK SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. diperlukan adanya sarana agar komunikasi tersebut dapat berjalan dengan

1. Kita harus melaporkan kejadian itu besok, tetapi mereka sekarang tidak berada di sini.

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa memegang peranan penting dalam kehidupan kita. Bahasa sebagai

BAB I PENDAHULUAN. interaksi dan kerjasama dalam kehidupan sehari-hari. Dengan berinteraksi,

KOHESI GRAMATIKAL REFERENSI PADA RUBRIK HARIAN KRONIK SURAT KABAR HARIAN SOLOPOS OKTOBER-NOVEMBER 2012 NASKAH PUBLIKASI

PENANDA KOHESI SUBTITUSI PADA WACANA KOLOM JATI DIRI JAWA POS EDISI BULAN JANUARI 2008

PENANDA HUBUNGAN REFERENSI DALAM WACANA BERITA PADA SITUS SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. manusia lain dalam kehidupan sehari-harinya. Untuk melakukan interaksi

BAB I PENDAHULUAN. peristiwa berkomunikasi. Di dalam berkomunikasi dan berinteraksi, manusia

BAB I PENDAHULUAN. dengan yang lainnya. Berkomunikasi merupakan cara manusia saling

ERIZA MUTAQIN A

BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA

ANALISIS TINDAK TUTUR DIREKTIF DAN EKSPRESIF PADA WACANA PIDATO PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA SUSILO BAMBANG YUDHOYONO MASA JABATAN SKRIPSI

PEMAKAIAN DISFEMIA PADA OPINI POLITIK.COM DI INTERNET

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

KAJIAN PEMAKAIAN DEIKSIS SOSIAL DALAM TAJUK RENCANA HARIAN SOLOPOS EDISI JANUARI-FEBRUARI 2010 SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. dalam teori semantik, atau dengan perkataan lain, membahas segala aspek makna

BAB I PENDAHULUAN. yang belum mengecap ilmu pengetahuan di sekolah atau perguruan tinggi

BAB I PENDAHULUAN. penting. Peranan tersebut, berfungsi untuk menyampaikan beragam informasi

2013, No.41 2 Mengingat haknya untuk ikut serta dalam kampanye Pemilihan Umum Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan Perw

BAB I PENDAHULUAN. realitas, dan sebagainya. Sarana yang paling vital untuk memenuhi kebutuhan

SKRIPSI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1

BAB I PENDAHULUAN. sebagai alat komunikasi, baik komunikasi antar individu yang satu dengan yang

BAB I PENDAHULUAN. dibandingkan komunikasi dalam bentuk tulisan. bahasa Indonesia ragam lisan atau omong.

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

Transkripsi:

IDIOM POLITIK PADA WACANA BERITA HARIAN UMUM SOLOPOS EDISI MARET APRIL 2009 SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Jurusan Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah Disusun Oleh : VINA YULIANA A 310 050 200 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA SASTRA INDONESIA DAN DAERAH UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2010

1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bahasa sebagai sarana yang utama dalam komunikasi karena tanpa bahasa sulit untuk memahami perkataan orang lain. Bahasa itu adalah milik manusia, maksudnya bahasa sebagai salah satu penciri diri manusia yang membedakannya dengan mahluk lain di dunia. Kepentingan bahasa disegala bidang kehidupan yang dihayati, dialami, dirasakan, dan dipikirkan oleh seseorang bisa diketahui oleh orang lain jika telah diungkapkan dengan bahasa, baik lisan maupun tulis. Bahasa adalah sistem simbol bunyi bermakna dan berartikulasi (dilakukan oleh alat ucap) yang bersifat arbiter dan konvensional yang dipakai sebagai alat komunikasi oleh sekelompok manusia untuk melahirkan perasaan dan pemikiran (Wibowo, 2001: 3). Oleh karena itu, bahasa tidak dapat terpisahkan dari kehidupan manusia. Bahasa Indonesia secara luas menjadi sarana efektif dan tepat dalam membina kehidupan masyarakat. Politik berkaitan dengan masalah pengaturan masyarakat memanfaatkan potensi kekuasaan. Politik berkaitan dengan pengorganisasian orang banyak. Maksudnya adalah kekuasaan itu timbul karena adanya suatu pengorganisasian yang teratur dalam suatu masyarakat dan kekuasaan digunakan untuk mengatur masyarakat. Bahasa politik digunakan untuk mematahkan argumentasi lawan. Politik tanpa ahli mempermainkan kata kata biasanya kurang menghasilkan dan dapat menjemukan masyarakat (Anwar, 1990 : 38). 1 1

2 Perkembangan bahasa politik menggambarkan perkembangan pemikiran politik serta mempengaruhi pilihan politik yang disepakati. Bahasa adalah alat komunikasi antar anggota masyarakat yang terdiri dari dua bagian yaitu bentuk (arus ujaran) dan makna (isi). Makna adalah isi yang terkandung dalam bentuk-bentuk tersebut yang dapat menimbulkan reaksi tertentu. Kata Idiom dipungut dari bahasa Yunani Idioma yang berarti yang dijadikan kekhususan. Bentuk-bentuk khusus itu dibuat dan digunakan kembali seperti itu oleh pemakai bahasa sejak dahulu dan digunakan kembali seperti itu oleh pemakai bahasa yang kemudian (Badudu, 1987 : 29). Idiom adalah pola-pola struktural yang menyimpang dari kaidah- kaidah bahasa secara umum yang biasanya berbentuk frase. Mengenai Idiom tidak dapat diterangkan secara logis atau gramatikal yang bertumpu pada makna-makna yang membentuknya (Keraf, 1986: 109). Jadi, bentuk Idiom adalah bentuk penggunaan bahasa yang unik secara semantik. Berdasarkan latar belakang di atas, berikut contoh idiom politik pada wacana harian umum Solopos: (1) Data yang dihimpun di Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Tingkur, dari dua caleg incumbent di daerah pemilihan (Dapil) itu, hanya satu yang kembali terpilih yaitu Suniprat,S.sos dari PPP (Solopos, 1 Maret 2009). Berdasarkan contoh data di atas, yang termasuk dalam idiom politik yaitu kata incumbent. Bentuk idiomnya berupa ungkapan asing dan mempunyai arti orang yang sedang memegang jabatan (bupati, walikota, gubernur, presiden) yang ikut pemilihan agar dipilih kembali pada jabatan itu. (2) Kampanye secara akbar beberapa waktu lalu sudah cukup untuk meningkatkan image, PPK, tandasnya (Solopos, 2 Maret 2009).

3 Berdasarkan contoh data di atas, yang termasuk dalam idiom politik yaitu kata kampanye. Bentuk idiomnya berupa kata dan mempunyai arti kegiatan peserta pemilu untuk meyakinkan para pemilih dengan menawarkan misi, visi, dan program peserta pemilu. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wacana berita yang membahas tentang permasalahan teraktual yang sedang terjadi di masyarakat. Berdasarkan pada uraian di atas itu peneliti memilih judul "Idiom Politik Pada Wacana Berita Harian Umum Solopos Edisi Maret April 2009". B. Pembatasan Masalah Untuk mempermudah dan memperlancar penelitian, maka peneliti membatasi masalah sebagai berikut: 1. Bentuk bentuk idiom politik yang digunakan dalam wacana berita dalam harian umum Solopos edisi Maret-April 2009. 2. Makna idiom politik yang digunakan dalam harian umum Solopos edisi Maret-April 2009. C. Rumusan Masalah Berdasarkan asumsi di atas, maka masalah penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut : 1. Bagaimanakah bentuk-bentuk idiom politik pada wacana berita dalam harian umum Solopos edisi Maret-April 2009? 2. Bagaimanakah makna idiom politik dalam harian umum Solopos edisi Maret-April 2009?

4 D. Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan di atas, maka tujuan penelitian dapat dipaparkan sebagai berikut : 1. Menemukan bentuk-bentuk idiom politik pada wacana berita dalam harian umum Solopos edisi Maret-April 2009. 2. Menganalisis makna idiom politik pada wacana berita dalam harian umum Solopos edisi Maret-April 2009. E. Manfaat Penelitian Penelitian ini dilakukan agar dapat memberikan manfaat, baik teoretis maupun praktis. 1. Manfaat teoretis a. Menambah hasil-hasil penelitian bahasa indonesia terutama hal- hal yang berhubungan dengan idiom. b. Mengimplementasikan penggunaan bahasa indonesia terutama idiom dalam teori praktis di media cetak. 2. Manfaat Praktis Sebagai penemuan bentuk idiom politik dalam media cetak wacana berita pada harian umum Solopos edisi Maret-April 2009. F. Sistematika Penulisan Sistematika penulisan diperlukan untuk mempermudah mengikuti uraian dalam suatu penelitian-penelitian ini terdiri dari bab-bab yang satu sama lain saling berhubungan.

5 Bab I Pendahuluan, bab ini memuat latar belakang masalah, pembatasan masalah, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan. Bab II Mengetengahkan tentang tinjauan pustaka dan landasan teori yang memuat teori dan bentuk idiom. Pengertian tentang politik dan teori bahasa juga di kemukakan dalam bab ini. Semua itu terangkum dalam suatu landasan teori. Bab III Menjelaskan tentang metode, teknik, dan cara kerja yang penulis gunakan dalam penelitian ini. Bab IV Hasil dan Pembahasan berisi deskripsi data penelitian, bentuk idiom politik dan analisis makna. Bab V Penutup yang menyajikan simpulan dan saran.