BAB III METODE PENELITIAN

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PENELITIAN. Wonokusumo Jaya Gang Pinggir, Kelurahan Pegirian, Kecamatan

BAB III METODE PENELITIAN. mahasiswi Prodi Ekonomi Syariah Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metodologi penelitian merupakan cara kerja untuk dapat memahami obyek

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Surabaya dengan menggunakan angket yang instrumennya di-design dengan

BAB III METODE PENELITIAN. dipeorleh dari penyebaran kuesioner. 68. penyebaran kuesioner kepada responden (karyawan BMT fastabiq Pati).

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field study research) yakni

BAB III METODE PENELITIAN. dapat membuat instrumen untuk mengukurnya. 49 Karena data diperoleh dari

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan yakni pengamatan

BAB III METODE PENELITIAN. diartikan sebagai metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, yaitu penelitian yang berupa angkaangka

BAB III METODE PENELITIAN. mendapatkan data yang relevan. 1 Metode yang akan digunakan dalam

BAB III METODE PENELITIAN. yang dibawa oleh peneliti harus sudah jelas. 1 Penelitian ini bersifat kuantitatif

Waktu : 13 September-12 Oktober 2016

BAB III METODE PENELITIAN. membuktikan teori, sehingga dapat menjadi bahan yang berharga bagi

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. tertentu. Adapun metodologi berasal dari kata metode dan logos, yang berarti ilmu

BAB III METODE PENELITIAN. dilakukannya penelitian adalah di Kota Semarang.

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yakni

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. pengamatan langsung terhadap obyek yang diteliti guna. mendapatkan data yang relevan. 1 Metode yang akan digunakan dalam

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. menggunakan pendekatan kuantitatif dan sumber data yang digunakan. berhubungan dengan penelitian.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. yang menjadi sasaran atau tujuan penelitian. Dalam penyusunan skripsi ini,

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. yakni pengamatan langsung ke obyek yang diteliti guna mendapatkan data

BAB III METODE PENELITIAN. mengumpulkan data penelitiannya. Dalam penelitian ini bersifat deskriptif

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif. Pendekatan kuantitatif merupakan pendekatan yang sistematis

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif. Kuantitatif adalah data penelitian berupa angka- angka dan analisis

BAB III METODE PENELITIAN

B. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan UIN Walisongo Semarang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. mampu disuguhkan dalam bentuk angka-angka. 1. adalah sistematis, terencana, dan terstruktur dengan jelas.

BAB III METODELOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan variabel marketing

BAB III METODE PENELITIAN. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) artinya

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitaif adalah metode untuk menguji teori-teori tertentu dengan cara

BAB III METODE PENELITIAN. dapat dianalisis berdasarkan prosedur statistik. 1. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 10 Juni-7 Juli 2016.

BAB III METODE PENELITIAN. atau angket serta dari data yang dimiliki oleh pihak perusahaan. 1

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis dan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data

mustah}iq sebagai akibat. Adapun pendekatan yang digunakan dalam

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini merupakan jenis penelitian dengan metode kuantitatif.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif adalah metode untuk menguji

BAB III METODE PENELITIAN. dari hasil pengamatan langsung di BMT NU Sejahtera cabang Kendal.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. pengamatan langsung ke obyek yang diteliti guna mendapatkan data yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian eksplanatif. Penelitian eksplanatif

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan. 73 Pada

BAB III METODE PENELITIAN. variabel yang hendak diteliti. Adapun variabel tersebut yaitu :

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III. membahas tentang pengaruh kualitas produk dan layanan terhadap. keputusan nasabah dalam memilih produk tabungan muārabah di BPRS

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

Kualitatif dan Kuantitatif, Yogyakarta: Erlangga, 2009, hal:30.

BAB 3 METODE PENELITIAN. yang bersistem; sekumpulan peraturan, kegiatan dan prosedur yang digunakan oleh

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian tindakan kelas ini akan dilaksanakan di Kantor Badan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. data sekunder. Data primer merupakan sumber data penelitian yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif merupakan metode untuk menguji teori-teori tertentu. Cara

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Data yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah data primer dan

BAB III METODE PENELITIAN. menggunakan cara atau metode yang benar dalam penelitian tersebut.

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif dengan pendekatan deskriptif.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif atau penelitian yang mengunakan paradigma. Paradigma

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN Jenis Dan Sumber Data Penelitian Data yang di gunakan dalam penelitian ini meliputi: data primer dan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif, karena

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. AMANU, yang berstatus terakreditasi A terletak di Jl. Kol. Sugiono No

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian untuk memperoleh data-data yang dibutuhkan. Penelitian ini dilakukan

36 Kompensasi. Variabel kompensasi ini terdiri dari Gaji, Reward dan Insentif. 1. Gaji Menurut Hasibuan (2007) gaji adalah balas jasa yang dibayar sec

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian eksplanatory research yaitu penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi : 1

BAB III METODE PENELITIAN. yang menggunakan data penelitian berupa angka-angka dan di analisis

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah explanatory research. Menurut. Singarimbun&Efendi (1995) explanatory research adalah penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. B. Lokasi Penelitian Lokasi penelitian ini akan dilakukan di tempat alumni yang bekerja di Lembaga Keuangan Syariah.

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Menurut Sekaran (2011), penelitian bisnis didefinisikan sebagai penyelidikan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Lokasi penelitian ini adalah BMT Al Hijrah KAN Jabung yang

Transkripsi:

40 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan Penelitian kuantitatif karena data penelitian berupa angka-angka dan analisis menggunakan statistik. 1 Setelah data dikumpulkan, maka dilakukan berbagai metode statistik untuk menganalisa data kemudian menginterprestasikan hasil analisa dengan memakai skala rasio. Datanya diperoleh dari kuesioner pada nasabah yang melakukan deposito pada BMT UGT SIDOGIRI Cabang Demak Surabaya dan kemudian dikelola melalui komputer dengan bantuan SPSS v.20. B. Waktu dan Tempat Penelitian 1. Lokasi Adapun tempat yang digunakan survei untuk penelitian skripsi ini adalah pada rumah-rumah nasabah BMT UGT Sidogiri Surabaya dan kantor BMT UGT Sidogiri Surabaya (Jl. Demak 137 RT/RW. 02/10 Tembok Dukuh Kec. Bubutan). 2. Waktu Waktu yang digunakan dalam mengumpulkan data dimulai sejak diterimanya judul pada tanggal November 2014-Juli 2015 1 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif dan R&D, (Bandung: Alfabeta 2010), 7.

41 C. Populasi dan Sampel Penelitian 1. Populasi dan Sampel Penelitian Populasi merupakan keseluruhan dari obyek penelitian yang dapat berupa manusia, hewan, tumbuhan, udara, gejala, nilai, peristiwa, sikap, hidup, dan sebagainya, sehingga obyek-obyek ini dapat menjadi sumber data penelitian. Jadi populasi bukan hanya orang, tetapi juga obyek dan bendabenda alam lain. Populasi juga bukan sekedar jumlah yang ada pada obyek/subyek yang dipelajari, tetapi meliputi seluruh karakteristik/sifat yang dimiliki oleh subyek atau obyek itu. Kriteria BMT yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah: a. BMT yang memiliki laporan data deposan selama periode pengamatan yaitu tahun 2011-2014 b. BMT yang memiliki kelengkapan data berdasarkan variable yang diteliti. Berdasarkan kriteria pemilihan populasi di atas, maka deposan yang memenuhi kriteria untuk menjadi populasi adalalah 43 deposan. Populasi dalam penelitian ini diambil dari periode April 2015, yang menunjukkan BMT UGT Sidogiri cabang Surabaya berdiri. Populasi dalam penelitian ini dari periode 2011-2014 yang berjumlah 43 responden. Dalam penelitian ini adalah nasabah BMT UGT SIDOGIRI SURABAYA yang telah melakukan deposito pada BMT UGT

42 SIDOGIRI SURABAYA dan nasabah yang telah mendepositokan dananya pada produk mudharabah berjangka. 2. Sampel Sampel adalah bagian dari jumlah dan karateristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Bila populais besar, dan penelitian tidak mungkin mempelajari semua yang ada pada populasi, misalnya karena keterbatasan dana,tenaga dan waktu, maka peneliti dapat menggunakan sampel ysng diambil dari populasi itu. Apa yang dipelajari dari sampel tersebut, kesimpulannya akan dapat diberlakukan untuk populasi. Cara menentukan jumlah elemen atau anggota sampel dari suatu populasi dengan menggunakan rumus slovin 2 : n = Dimana: N 1+(N e 2 ) n N = Jumlah elemen atau anggota sampel = Jumlah elemen atau anggota populasi e = Error level (tingkat kesalahan) (catatan: umumnya digunakan 1% atau 0,01, 5% atau 0,05, dan 10% atau 0,1 (catatan dapat dipilih oleh peneliti). 3 n = n = N 1+(N e 2 ) 43 1+(43x0,05 2 ) 2 Ety Rochayety dkk, Metode Penelitian Bisnis dan Aplikasi SPSS, (Jakarta: Mitra Wacana Media, 2009), 36. 3 Juliansyah Noor, Metode Penelitian, (Jakarta: Kencana 2011), 158.

43 n = 38,82 = 38 responden dari hasil perhitungan penentuan sampel dengan rumus slovin diperoleh sampel minimal 38 orang, dengan demikian pada penelitian penulis mengambil sampel sebanyak 43 orang. Sampel yang digunakan sebanyak 43 orang dimana sama dengan jumlah populasi karena jumlah populasi relative sedikit. Jadi semua anggota populasi dijadikan sampel sebanyak 43 orang. Ciri sampel ini adalah sampel jenuh yang mana teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. 4 D. Variable Penelitian Dalam penelitian ini ada dua variabel, yaitu variabel indenpenden berupa proyeksi profit sharing mudharabah berjangka (X), dan variabel dependen berupa minat deposan (Y). Proyeksi profit sharing mudharabah berjangka yang dimaksud adalah perkiraan besarnya perolehan atau keuntungan yang diperoleh kembali dari dana yang didepositokan oleh deposan pada BMT UGT SIDOGIRI dengan menggunakan sistem profit sharing. Keputusan deposito merupakan pilihan untuk menempatkan dana atau harta pada suatu obyek yang diharapkan akan meningkatkan nilainya di masa depan atau memberikan hasil di masa mendatang (jangka pendek). Jadi minat deposito adalah menguji secara empiris untuk melihat tinggi rendahnya pilihan nasabah untuk menempatkan dananya dalam kegiatan yang bersifat produktif. 4 Sugiyono, Metode Penelitian Administrasi, (Bandung:Alfabeta Bandung, 2006), 96.

44 E. Teknik Analisis Data 1. Uji Validitas dan Reliabilitas Dalam penelitian ini menggunakan alat ukur kuesioner yang diberikan kepada mahasiswa UIN Sunan Ampel Surabaya jurusan Ekonomi Syariah yang menjadi target sampel dalam penelitian. Sebelumnya perlu diadakan uji validitas dan reliabilitas terhadap suatu alat ukur. a. Uji Validitas Uji Validitas adalah hasil penelitian terdapat kesamaan antara data yang terkumpul dengan data yang sesungguhnya terjadi pada obyek yang diteliti. Rumus 5 : Dimana: r xy = N( xy) ( x)( y) [(N 2 X ( X) 2 )(N 2 Y ( Y) 2 ] r N XY X Y = Korelasi product moment = Jumlah Sampel = Jumlah perkalian x dan y = Skor Pernyataan = Skor Total X 2 = Jumlah kuadrat dari x Y 2 = Jumlah kuadrat dari y 5 Sofian Efendi dan Tukiran, Metode Penelitian Survey, (Jakarta: LP3ES, 2012), 139.

45 Dalam pengambilan keputusan suatu item atau instrumen tersebut valid atau tidak, data diketahui denga cara membandingkan antara r hitung dengan r tabel, apabila r hitung lebih besar daripada r tabel maka data dinyatakan valid, begitu pula sebaliknya. 6 Berdasarkan hasil dari data tabel diatas, dengan menggunkan analisis korelasi product moment person pada tingkat signifikan 5% maka dapat ditarik kesimpulan bahwasannya r hitung lebih besar daripada r tabel. b. Uji Reliabilitas Uji Reliabilitas adalah hasil penelitian yang terdapat kesamaan data dalam waktu yang berbeda. Pada penelitian ini menggunakan rumus alpha cronbach adalah koefisien keandalan yang menunjukkan seberapa item atau butir dalam suatu kumpulan secara positif berkorelasi satu sama lain. Rumus 7 : Dimana: K 2 σ2 ] t r 11 = [ ] [1 σ i (K 1) r 11 K 2 σ i σ t 2 = Realibilitas Instrumen = Banyaknya butir pertanyaan = Jumlah varian butir = Varian total 6 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, 126. 7 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Edisi Revisi VI, (Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2006), 171.

46 Menurut Uma Sekarang, pengambilan keputusan untuk uji realibilitas, sebagai berikut: 8 a) Cronbach Alpha 0,6 = reliabilitas buruk b) Cronbach Alpha 0,6-0,79 = reliabilitas diterima c) Cronbach Alpha 0,8 = reliabilitas baik 2. Uji Asumsi Klasik 9 a. Uji Normalitas Uji ini digunakan dalam penelitian untuk menguji apakah data model regresi berdistribusi normal atau tidak. Uji ini menggunakan Kolmogrov Smirnov dengan tingkat signifikan t hitung > 0,05, maka data tersebut normal. F. Definisi Operasional Definisi operasional adalah suatu definisi yang diberikan kepada suatu variable atau konstrak dengan cara memberikan arti, atau menspesifikasi kegiatan, ataupun memberikan sutau operasional yang diperlukan untuk mengukur variabel. Definisi operasional dapat berbentuk definisi operasional yang diukur, atas definisi operasional eksperimental. Definisi operasional yang diukur memberikan gambaran bagaimana variable tersebut diukur sedangkan definisi operasional eksperimental adalah mendefinisikan variable keterangan- 8 Dwi Priyatno, Mandiri Belajar Analisis Data dengan SPSS, (Jakarta: Mediakom, 2009),30 9 Sekaran, Research Methods for Business, (Jakarta: Salemba Empat, 2006), 87.

47 keterangan percobaan yang dilakukan terhadap variable tersebut (M. Nazir, 2003). 10 Penelitian ini akan meneliti pengaruh proyeksi profit sharing mudharabah berjangka terhadap minat deposan pada BMT UGT cabang Demak Surabaya. Untuk menjelaskan definisi tersebut, dalam memudahkan pengukuran terhadap masing-masing variable tersebut dalam penelitian ini, maka diperlukan definisi operasional dalam variable-variabel tersebut, maka sebagai berikut: 1. Minat adalah interest, yakni ketertarikan individu pada sesuatu yang disukainya. 2. Proyeksi profit sharing adalah perkiraan atau persentase tertentu yang disebutkan dalam akad kerja sama usaha (mudharabah atau musyarakah) yang telah disepakati anata bank dan nasabah investor. Tingkat imbalan dari suatu pananaman dana atau penghimpunan dana bank pelapor. Proyeksi profit sharing ini perannya sama dengan bunga pada bank konvensional, yaitu memberikan gambaran seberapa besar tingkat pengembalian atas investasi yang ditanam. Bedanya, bunga langsung diperjanjikan diawal kontrak sebelum investasi berjalan. Sedangkan Proyeksi profit sharing dihitung oleh pihak bank setiap akhir bulan setelah investasi yang dijalankan memberikan hasil. 11 10 Muslich Anshori dan Sri Iswati, Buku Ajar Metodologi Penelitian Kuantitatif, Surabaya: Pusat Penerbitan dan Percetakan Unair (AUP), 2009, 60. 11 Ismail, Perbankan Syariah, (Jakarta: Prenada Media Group), 2011, 97.

48 3. Proyeksi profit sharing dalam penelitian ini diukur dengan kuisioner sebagai berikut: a. Tinggi rendahnya proyeksi profit sharing mudharabah berjangka sesuai dengan jangka waktu yang disepakati; b. Proyeksi profit sharing mempengaruhi modal awal yang didepositokan; c. Berapa besar yang akan di depositokan mempengaruhi Proyeksi profit sharing; d. Saya tahu bahwa berdeposito di BMT UGT SIDOGIRI Cabang Demak Surabaya halal; e. Saya tahu bahwa berdeposito di BMT UGT SIDOGIRI Cabang Demak Surabaya menggunakan akad mudharabah; f. Saya tahu bahwa proyeksi profit sharing di BMT UGT SIDOGIRI Cabang Demak Surabaya menguntungkan; g. Saya suka berdeposito di BMT UGT SIDOGIRI Cabang Demak Surabaya; h. Saya suka produk-produk deposito syariah (mudharbah berjangka) yang ada di BMT UGT SIDOGIRI Cabang Demak Surabaya; i. Saya suka menjadi deposan di BMT UGT SIDOGIRI Cabang Demak Surabaya; j. Saya tertarik berdeposito di BMT UGT SIDOGIRI Cabang Demak Surabaya karena dapat meningkatkan ekonomi;

49 k. Saya tertarik untuk menjadi deposan di BMT UGT SIDOGIRI Cabang Demak Surabaya; l. Informasi mengenai deposito syariah membuat saya tertarik lebih jauh mengenai produk-produk simpanan (mudharabah berjangka) pada BMT UGT SIDOGIRI Cabang Demak Surabaya; m. Produk-produk deposito menjadikan anda ingin turut andil dalam berdeposito di BMT UGT SIDOGIRI Cabang Demak Surabaya. G. Data dan Sumber Data Sumber data yang ada pada penelitian ini diperoleh sangat terkait sebagai dasar pembahasan dan analisisnya. Sumber data ini terdiri dari data primer dan data sekunder. 1. Data Data yang digunakan dalam penelitian ini, meliputi: a. Data tentang proyeksi profit sharing mudharabah berjangka terhadap minat deposan. b. Data tentang apakah ada pengaruh proyeksi profit sharing mudharabah berjangka terhadap n minat deposan. 2. Sumber Data a. Data Primer Data primer merupakan sumber data penelitian yang diperoleh secara langsung dari sumber asli. Untuk memperoleh data ini penelitian mnggunakan metode survey dengan menggunakan

50 kuesioner yaitu dengan mengajukan pertanyaan pertanyaan yang lengkap. Data yang didapatkan yaitu dari kuesioner responden tentang beberapa variabel yang terkait dengan minat deposan yang disebarkan pada nasabah BMT UGT SIDOGIRI Cabang Demak SURABAYA. b. Data Sekunder Data sekunder adalah data yang diperoleh dari buku-buku atau literatur yang berkaitan dengan penelitian, misalnya lewat orang lain atau lewat dokumen. 1. Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif dan R&D. 2. Ismail. Perbankan Syariah. 3. Alwisol. Psikologi Kepribadian. 4. Latifa M. Alqaoudmervyn K. Leis. Perbankan Syariah. 5. Veithzal Rival, Arviyan Arifin. Islamic Banking (Sistem Bank Islam Bukan Hanya Solusi Menghadapi Krisis Namun Solusi Dalam Menghadapi Berbagai Persoalan Perbankan Dan Ekonomi Global) Sebuah Teori, Konsep, dan Aplikasi). 6. Suqiyah Musafa ah, Muh. Sholihuddin, Romadlon, Fatikul Himami. Hukum Ekonomi dan Bisnis Islam 1 (Struktur Akad Tijariy Dalam Hukum Islam). 7. Abdullah Saeed. Menyoal Bank Syariah.

51 H. Teknik Pengumpulan Data Proses yang digunakan dalam pengumpulan data melalui beberapa tahapan yaitu: 1. Kuisioner (angket) Metode kuesioner adalah suatu daftar yang berisikan rangkaian pertanyaan mengenai sesuatu masalah atau bidang yang akan diteliti. Untuk memperoleh data, angket disebarkan kepada responden (orangorang yang menjawab/orang yang diselidiki), terutama pada penelitian survei. Adapun jenis angket yang dipilih berdasarkan prosedurnya yaitu angket langsung, yaitu angket yang dikirim kepada dan dijawab oleh responden. Sedangkan menurut bagiannya angket ini merupakan angket tertutup, yaitu angket yang disajikan dengan serangkaian alternatif, sedangkan responden cukup memberi tanda silang, melingkar, ataupun mencentang (sesuai permintaan) pada jawaban yang dianggapnya sesuai dengan keadaan dirinya. 12 Pada penelitian ini angket akan disebarkan kepada nasabah BMT UGT SIDOGIRI SURABAYA. Dalam kuesioner ini menggunkan skala likert bisa disebut digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial. Dalam penelitian, fenomena sosial ini telah ditetapkan secara spesifik oleh peneliti, yang selanjutnya disebut variabel penelitian. 12 Muhammad Idrus, Metodologi Penelitian Sosial, (Jakarta: Erlangga, 2009), 100.

52 Dengan skala likert, maka variabel yang akan diukur dijabarkan menjadi indikator variabel. Kemudian indikator tersebut dijadikan sebagai titik tolak untuk menyusun item-item instrumen yang dapat berupa pernyataan atau pertanyaan. Jawaban setiap item instrumen yang menggunakan skala likert mempunyai gradasi dari sangat positif sampai sangat negatif, yang dapat berupa kata-kata antara lain: 13 Alternatif Tanggapan Skor Sangat setuju 5 Setuju 4 Ragu-ragu 3 Tidak setuju 2 Sangat tidak setuju 1 I. Teknik Analisis Data Dalam skripsi ini, penelitiannya menggunakan proses statistik untuk memproses data. Agar perhitungan datanya tepat dengan bantuan SPSS v. 20. Data yang diperoleh yaitu dari literatur atau buku dan pengisian angket oleh obyek yang menjadi sasaran pada nasabah BMT UGT SIDOGIRI SURABAYA. Dengan bantuan beberapa uji coba, yaitu: 1. Analisis Regresi Linier Sederhana 13 Sugiyono, Metode Penelitian Administrasi Dilengkapi dengan Metode R&D, (Bandung: Alfabeta, 2006), 107

53 Uji ini digunakan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh proyeksi profit sharing mudharabah berjangka terhadap minat deposan (studi kasus persepsi nasabah BMT UGT SIDOGIRI SURABAYA).Dengan rumus sebagai berikut 14 : Y = a + bx + e Dimana: Y = nilai yang diprediksikan oleh dependent a konstanta atau bila X = 0 b x e = koefisien regresi = nila independent = error 2. Pengujian Hipotesis a. Uji t (Uji Parsial) Uji t digunakan untuk mengetahui apakah variabel independent secra parsial berpengaruh signifikan terhadap variabel dependent. 15 1) Perumusan Hipotesis a) H0 = proyeksi profit sharing mudharabah berjangka tidak berpengaruh terhadap minat deposan 14 Sambas Ali Muhidin dan Maman Abdurrahman, Analisi Korelasi Regresi, dan Jalur dalam Penelitian, (Bandung: Pustaka Setia, 2007), 188. 15 Imam Ghozali, Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS, (Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro, 2005), 57

54 b) H1 = proyeksi profit shariing mudharabah berjangka berpengaruh terhadap minat deposan 2) Menentukan nilai kritis dengan level of significance yaitu α = 5%, t tabel = t (α/2; k 1 ) 3) Penentuan kritis penerimaan dan penolakan jika: a) t hitung t tabel maka H1 ditolak, itu berarti tidak ada pengaruh yang bermakna leh variabel X dan Y. b) t hitung t tabel maka H1 diterima, itu berarti ada pengaruh yang bermakna leh variabel X dan Y.