TUGAS POKOK DAN FUNGSI PEJABAT DI LINGKUNGAN KANTOR CAMAT MUARA SATU. 1. Peraturan Walikota Lhokseumawe Nomor 18 Tahun 2009

dokumen-dokumen yang mirip
PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 32 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA KECAMATAN DI KABUPATEN SUMBAWA.

Bupati Pandeglang PERATURAN BUPATI PANDEGLANG NOMOR 18 TAHUN 2008

TUGAS POKOK DAN FUNGSI PEJABAT STRUKTURAL DI LINGKUNGAN KANTOR KECAMATAN LAMANDAU

PERATURAN BUPATI KARO NOMOR 179 TAHUN 2008 T E N T A N G

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Sejarah Kecamatan Bukit Batu Kabupaten Bengkalis

BERITA DAERAH KOTA DUMAI

Tugas dan Fungsi Kecamatan Katapang

TUGAS POKOK DAN FUNGSI CAMAT CICALENGKA TUGAS POKOK FUNGSI

Adapun tugas-tugas yang dilaksanakan sesuai kewenangan yang diberikan untuk tahun 2012 adalah sebagai berikut :

d) mengkoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum; dan e) membina pemerintahan kelurahan di wilayah kerjanya.

Tugas dan Fungsi. Berdasarkan Peraturan Bupati Bandung Nomor 7 Tahun 2008 tentang

TUGAS POKOK DAN FUNGSI ORGANISASI

1. Camat mempunyai tugas pokok : Melaksanakan kewenangan pemerintahan yang. dilimpahkan Bupati untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah dan

Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Kecamatan Bandung Kidul Kota Bandung

WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU

TaH, Jum RancangaN PERATURAN BUPATI BANDUNG NOMOR 7 TAHUN 2008 TENTANG

TUGAS POKOK DAN FUNGSI SATUAN ORGANISASI KECAMATAN BANDUNG WETAN KOTA BANDUNG

Untuk menyelenggarakan tugas tersebut Camat mempunyai fungsi, sebagai berikut :

FUNGSI DAN TUGAS KECAMATAN BOJONGLOA KIDUL KOTA BANDUNG

BUPATI TASIKMALAYA KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 20 TAHUN 2004 TENTANG URAIAN TUGAS UNIT DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN TASIKMALAYA

Tugas Pokok dan Fungsi

Menetapkan : TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA KECAMATAN DI LINGKUNGAN KABUPATEN SUBANG

MEMUTUSKAN: PERATURAN DAERAH TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA KECAMATAN DALAM WILAYAH KABUPATEN BULUNGAN.

TUGAS POKOK. pemerintahan yang dilimpahkan Bupati untuk menangani sebagian. mempimpin, merencanakan, melaksanakan, mengkoordinasikan kegiatan

TUGAS POKOK DAN FUNGSI ( TUPOKSI)

BUPATI ACEH UTARA PERATURAN BUPATI ACEH UTARA NOMOR 33 TAHUN 2017 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA KECAMATAN DALAM KABUPATEN ACEH UTARA

BUPATI SUMBAWA PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 81 TAHUN 2016 TENTANG

- 1 - WALIKOTA PONTIANAK PROVINSI KALIMANTAN BARAT PERATURAN WALIKOTA PONTIANAK NOMOR 79 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI WAY KANAN PROVINSI LAMPUNG

BUPATI LUMAJANG PROVINSI JAWA TIMUR

PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA NOMOR 20-H TAHUN 2009 TENTANG PEDOMAN URAIAN TUGAS JABATAN STRUKTURAL PADA KECAMATAN WALIKOTA SURAKARTA,

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 63 TAHUN 2016

BUPATI KARO PROPINSI SUMATERA UTARA PERATURAN BUPATI KARO NOMOR 41 TAHUN 2016 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI DAN URAIAN TUGAS KECAMATAN DI KABUPATEN KARO

WALIKOTA TASIKMALAYA

PERATURAN BUPATI PANDEGLANG NOMOR 29 TAHUN 2014 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN PANDEGLANG

BUPATI TASIKMALAYA KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 39 TAHUN 2004 TENTANG URAIAN TUGAS UNIT BADAN PERENCANAAN DAERAH KABUPATEN TASIKMALAYA

PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI PANDEGLANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,

6. Peraturan Pemerintah Nomor 73 Tahun 2005 tentang Kelurahan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 159, Tambahan Lembaran Negara

Camat menyelenggarakan tugas umum pemerintahan meliputi :

KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 21 TAHUN 2004 TENTANG URAIAN TUGAS UNIT DINAS PENDAPATAN BUPATI TASIKMALAYA B U P A T I TASIKMALAY A

Tugas Pokok, Fungsi dan Kewenangan. ditindaklanjuti dengan dikeluarkannya Peraturan Daerah No. 7 tahun 2001 tentang

BUPATI PANGANDARAN PERATURAN BUPATI PANGANDARAN NOMOR TAHUN 2014 TENTANG TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA UNSUR ORGANISASI KECAMATAN

WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU

BERITA DAERAH KOTA BANDUNG TAHUN : 2010 NOMOR : 19 PERATURAN WALIKOTA BANDUNG NOMOR : 329 TAHUN 2010 TENTANG

PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 30 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN SUMBAWA.

BUPATI SUMBAWA BARAT

PEMERINTAH KABUPATEN LAHAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN LAHAT NOMOR 15 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN BUPATI GUNUNGKIDUL NOMOR 79 TAHUN 2011 TENTANG URAIAN TUGAS KECAMATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI GUNUNGKIDUL,

WALIKOTA TASIKMALAYA,

BUPATI TANJUNG JABUNG TIMUR

TUGAS DAN FUNGSI KECAMATAN

DRAFT PER TGL 22 OKT 2008

BERITA DAERAH KOTA BANDUNG TAHUN : 2008 NOMOR : 11 PERATURAN WALIKOTA BANDUNG NOMOR 250 TAHUN 2008 TENTANG

PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI PANDEGLANG NOMOR 66 TAHUN 2016 TENTANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,

PERATURAN WALIKOTA PONTIANAK NOMOR 54 TAHUN 2008 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA PEMERINTAH KECAMATAN

BERITA DAERAH KOTA BOGOR

BUPATI MANDAILING NATAL

KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 35 TAHUN 2004 TENTANG URAIAN TUGAS UNIT DINAS PERMUKIMAN, TATA RUANG DAN LINGKUNGAN HIDUP BUPATI TASIKMALAYA

WALIKOTA TASIKMALAYA

NO NAMA JABATAN TUGAS POKOK FUNGSI URAIAN TUGAS

PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 20 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN SUMBAWA

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 66 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI KECAMATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI KARANGANYAR PERATURAN BUPATI KARANGANYAR NOMOR 12 TAHUN 2009 TENTANG

WALIKOTA TASIKMALAYA

BUPATI GARUT PROVINSI JAWA BARAT

PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL KABUPATEN SUMBAWA

WALIKOTA BATAM PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN WALIKOTA BATAM NOMOR 59 TAHUN 2016 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KOTA BEKASI

WALIKOTA PAREPARE PERATURAN WALIKOTA PAREPARE NOMOR 22 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI DAN RINCIAN TUGAS ORGANISASI KECAMATAN

KEPUTUSAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR : 18 TAHUN 2003 TENTANG

WALIKOTA BANJARBARU PERATURAN WALIKOTA BANJARBARU NOMOR 47 TAHUN 2013 TENTANG

BUPATI SUMBAWA BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

WALIKOTA BATAM PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN WALIKOTA BATAM NOMOR 57 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA TASIKMALAYA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA MALANG,

BUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 40 TAHUN 2008 TENTANG

Gubernur Jawa Barat GUBERNUR JAWA BARAT,

BUPATI BANGKA SALINAN PERATURAN BUPATI BANGKA NOMOR 17 TAHUN 2010 T E N T A N G

WALIKOTA BATAM PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN WALIKOTA BATAM NOMOR 50 TAHUN 2016 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI DAN URAIAN TUGAS DINAS PERTANAHAN

WALIKOTA PROBOLINGGO

PERATURAN DAERAH KOTA BALIKPAPAN NOMOR 16 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI SUKAMARA PERATURAN BUPATI SUKAMARA NOMOR 33 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI KECAMATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

penilaian dan pelaporan kinerja lainnya; m. memimpin, mengatur, membina, mengevaluasi, mengendalikan dan mengkoordinasikan pelaksanaan kebijakan

WALIKOTA BATAM PROPINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN WALIKOTA BATAM NOMOR 55 TAHUN 2016 TENTANG

DATA PROFIL KELURAHAN BUMI AGUNG KECAMATAN DEMPO UTARA KOTA PAGAR ALAM

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU

PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 26 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA BADAN KEPEGAWAIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KABUPATEN SUMBAWA

BUPATI SUMBAWA BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

Tugas Pokok dan Fungsi

GUBERNUR JAWA TIMUR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA TIMUR,

WALIKOTA PROBOLINGGO

WALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL NOMOR 31 TAHUN 2008 TENTANG PENJABARAN TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA KECAMATAN DAN KELURAHAN KOTA TEGAL

- 1 - WALIKOTA PONTIANAK PROVINSI KALIMANTAN BARAT PERATURAN WALIKOTA PONTIANAK NOMOR 82 TAHUN 2016 TENTANG

A. TUGAS DAN FUNGSI (Peraturan Walikota Bandung Nomor 250 Tahun 2008) Rincian Tugas Pokok Dan Fungsi Satuan Organisasi Kecamatan

WALIKOTA TASIKMALAYA

BUPATI PURWAKARTA PERATURAN BUPATI PURWAKARTA NOMOR : 56 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA KANTOR PERPUSTAKAAN DAERAH

WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU

BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI BIMA PERATURAN BUPATI BIMA NOMOR 16 TAHUN 2017 TENTANG URAIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA KECAMATAN DI KABUPATEN BIMA

Transkripsi:

TUGAS POKOK DAN FUNGSI PEJABAT DI LINGKUNGAN KANTOR CAMAT MUARA SATU DASAR HUKUM 1. Peraturan Walikota Lhokseumawe Nomor 18 Tahun 2009 I. KECAMATAN MUARA SATU KOTA LHOKSEUMAWE 1. Kecamatan Muara Satu merupakan perangkat daerah yang mempunyai wilayah kerja tertentu dan di pimpin oleh Camat, 2. Camat mempunyai tugas membantu Walikota dalam melaksanakan kewenangan pemerintah yang dilimpahkan oleh Walikota untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah; II. SUSUNAN STRUKTUR ORGANISASI Susunan Struktur Organisasi Kecamatan Muara Satu terdiri dari : 1. Camat 2. Sekretaris Kecamatan ( SEKCAM) yang membawahi : 3. Sub Bagian Keuangan 4. Sub Bagian Kepegawaian 5. Seksi Pemerintahan 6. Seksi Hukum, Ketentraman dan Ketertiban 7. Seksi Pembangunan Masyarakat Gampong 8. Seksi Kesejahteraan Sosial 9. Seksi Umum III. TUGAS DAN FUNGSI PEJABAT DI LINGKUNGAN KANTOR CAMAT MUARA SATU BAGIAN KEDUA

TUGAS POKOK, RINCIAN TUGAS DAN FUNGSI Sub Bagian 1 Kecamatan Pasal 4 Camat mempunyai tugas membantu Walikota dalam melaksanakan kewenangan pemerintah yang dilimpahkan oleh Walikota untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah; Rincian tugas Camat yang meliputi : 1. Merumuskan rencana dan program kerja di lingkungan Kecamatan; 2. Mengkoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat; 3. c. Mengkoordinasikan upaya penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum; 4. d. Mengkoordinasikan penerapan dan penegakan peraturan perundangundangan; 5. e. Mengkoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum; 6. f. Mengkoordinasikan penyelenggaraan kegiatan pemerintah di tingkat Kecamatan; 7. g. Membina penyelenggaraan pemerintahan Mukim dan Gampong; 8. h. Melaksanakan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugasnya dan/atau yang belum dapat dilaksanakan pemerintahan Mukim dan Gampong; Pasal 5 Untuk melaksanakan tugas sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 3, Camat mempunyai fungsi : 1. Penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan umum dan pembinaan keagrariaan serta pembinaan sosial politik dalam negeri; 2. Pembinaan Pemerintah Mukim dan Gampong 3. Pembinaan hukum, ketertiban dan ketentraman; 4. Pembinaan pembangunan yang meliputi pembinaan perekonomian, produksi dan distribusi serta pembinaan sosial 5. Pembinaan keagamaan dan adat istiadat 6. Pelaksanaan tugas-tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh Walikota sesuai dengan tugas pokok dan fungsi; Sub Bagian 2

Sekretariat Kecamatan Pasal 6 1. Sekretariat Kecamatan mempunyai tugas pokok melaksanakan urusan administrasi keuangan dan Kepegawaian; 2. Rincian tugas Sekretaris Kecamatan meliputi : 3. Menyusun rencana dan program kerja Sekretariat Kecamatan 4. Menyiapkan bahan pembinaan, petunjuk teknis dan koordinasi dalam penyusunan kebijakan umum di bidang keuangan dan kepegawaian; 5. Mengelola kegiatan dalam bidang keuangan dan kepegawaian; 6. Menyusun RKBU lingkup Kecamatan; 7. Menyusun DUK dan Bazetting Formasi Pegawai menurut klasifikasi; 8. Mengeluarkan SPT dan SPPD sesuai dengan arahan dan petunjuk atasan; 9. Mengkoordinasi penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Kecamatan dan Rencana Kerja Tahunan (RKT) Kecamatan 10. h. Mengkoordinasikan penyusunan administrasi keuangan 11. i. Melaksanakan tugas-tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh atasan Pasal 7 Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6, Sekretariat Kecamatan mempunyai fungsi : 1. Penyelenggaraan pengelola administrasi keuangan dan administrasi kepegawaian; 2. Penyiapan bahan pembinaan, petunjuk teknis dan koordinasi perumusan, dalam bidang keuangan dan kepegawaian; 3. Pengkoordinasian kegiatan pelayanan administrasi kesekretariatan sesuai kebutuhan unit kerja; 4. Pengendalian pelaksanaan administrasi keuangan dan kepegawaian; 5. Pengkoordinasian DUK dan Bazetting Formasi Pegawai menurut klasifikasinya; 6. Pengkoordinasian penghimpunan data keperluan anggaran dari kegiatankegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan pagu anggaran; 7. Penyiapan bahan pembinaan penyusunan RKBU dilingkungan Kecamatan 8. Pengkoordinasian penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Kecamatan dan Rencanna Kerja Tahunan (RKT) Kecamatan; 9. Pelaksanaan tugas-tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas pokoknya

Sub Bagian Keuangan Pasal 8 1. Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas pokok menyusun dan mengelola administrasi keuangan. 2. Rincian tugas Sub Bagian Keuangan meliputi : 3. Merencanakan rencana dan program kerja Sub Bagian Keuangan; 4. Melaksanakan kegiatan pengelolaan administrasi keuangan Kecamatan; 5. Melaksanakan kegiatan pembukuan kuangan Kecamatan; 6. Mengumpulkan bahan koordinasi dan fasilitasi pelaksanaan penyusunan program dan kegiatan serta pengelolaan administrasi keuangan; 7. Melaksanakan kegiatan perbendaharaan, verifikasi dan pembukuan keuangan anggaran belanja langsung dan belanja tidak langsung 8. Melaksanakan penyusunan laporan realisasi keuangan; 9. Melaksanakan penyusunan laporan keuangan semesteran; 10. Melaksanakan penyiapan konsep laporan tahunan dan laporan pertanggungjawaban kecamatan; 11. Melaksanakan penyiapan bahan pertanggungjawaban keuangan; 12. Melaksanakan penyusunan pembuatan daftar gaji; 13. Melaksanakan penyusunan laporan keuangan akhir tahun; 14. Melaksanakan penyusunan program perencanaan Daftar Usulan Program Kegiatan dan Anggaran dalam bentuk Rencana Anggaran Satuan Kerja Kecamatan; 15. Melaksanakan pengawasan, evaluasi dan pelaporan dalam pengelolaan keuangan; 16. Melaksanakan tugas-tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas pokoknya. Sub Bagian Kepegawaian Pasal 9 1. Sub Bagian Kepegawaian mempunyai tugas pokok menyusun dan mengelola administrasi kepegawaian. 2. Rincian tugas Sub Bagian Kepegawaian meliputi : 3. Merencanakan rencana dan program kerja Sub Bagian Kepegawaian; 4. Melaksanakan kegiatan pengelolaan administrasi kepegawaian kecamatan; 5. Melaksanakan pengelolaan administrasi kepegawaian; 6. Melaksanakan pengumpulan, pengelolaan, penyimpanan dan pemeliharaan data dan kartu kepegawaian dilingkungan kecamatan; 7. Melaksanakan penyiapan dan pengusulan pegawai yang akan pension, peninjauan masa kerja serta pemberian penghargaan;

8. Melaksanakan penyiapan bahan kenaikan pangkat, DP3, DUK, sumpah/janji pegawai, gaji berkala dan peningkatan kesejahteraan pegawai; 9. Menyiapkan bahan pegawai untuk mengikuti pendidikan/pelatihan kepemimpinan teknis dan fungsional; 10. Menyiapkan bahan pembinaan kepegawaian; 11. Melaksanakan evaluasi dan pelaporan kegiatan Subbagian Kepegawaian; 12. Menyusun bahan pembinaan disiplin dan peningkatan kesejahteraan pegawai 13. Menyiapkan bahan pegawai untuk mengikuti pendidikan/pelatihan kepemimpinan teknis dan fungsional; 14. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas pokoknya. Sub Bagian 3 Seksi-Seksi Paragraf 1 Seksi Pemerintahan Pasal 10 1. Seksi Pemerintahan mempunyai tugas pokok merumuskan dan melaksanakan kebijakan teknis bidang pemerintahan; 2. Rincian tugas Seksi Pemerintahan meliputi : 3. Menyusun rencana dan program kerja seksi Pemerintahan; 4. Menyiapkan bahan dan melaksanakan pembinaan pemerintahan Gampong/Mukim; 5. Melaksanakan penilaian atas laporan pertanggungjawaban kepala Gampong; 6. Memfasilitasi penyelenggaraan kerjasama dan penyelesaian perselisihan antara Gampong/Mukim di wilayah kerjanya; 7. Memfasilitasi penataan Gampong/Mukim; 8. Mmenfasilitasi penyusunan Peraturan Gampong; 9. Menfasilitasi Pemilihan Imum Mukim dan Geuchik Gampong; 10. Pembinaan terhadap Aparatur Pemerintahan Mukim dan Gampong; 11. Mengkoordinasikan Kegiatan administrasi kependudukan; 12. Mengkoordinasikan pelaksanaan inventarisasi asset Pemerintah Kota di tingkat Kecamatan; 13. Melaksanakan pengawasan dan pendataan atas tanah-tanah Negara dari tanah aset Pemerintah Kota diwilayah kerjanya; 14. Melaksanakan tugas pembantuan terhadap pelaksanaan pembebasan tanah milik dan pelepasan hak yang akan dipergunakan kepentingan pembangunan, serta peralihan status tanah dari tanah negara menjadi milik sesuai peraturan perundang-undangan;

15. Melaksanakan tugas pembantuan dalam penetapan peruntukan, proses pengalihan dan perubahan status tanah kekayaan gampong, serta pengalihan status tanah kekayaan gampong; 16. Melaksanakan tugas pembantuan pelaksanaan monitoring dan inventarisasi terhadap setiap kegiatan yang berkaitan dengan penggunaan tanah terlantar dan tanah Negara bebas di wilayah kerjanya; 17. Melaksanakan fasilitasi dan koordinasi pemungutan tanah terlantar dan tanah kekayaan gampong; 18. Melakukan pengawasan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan kegiatan seksi Pemerintahan; 19. Melaksanakan tugas-tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh atasan Paragraf 2 Seksi Hukum, Ketentraman dan Ketertiban Pasal 11 1. Seksi Hukum Ketentraman dan Ketertiban mempunyai tugas pokok merumuskan dan melaksanakan kebijakan teknis bidang hukum, ketenraman dan ketertiban umum. 2. Rincian tugas Seksi Hukum, Ketentraman dan Ketertiban meliputi : 3. Menyusun rencana dan program kerja seksi Hukum, Ketentraman dan Ketertiban; 4. Melaksanakan pembinaan ketentraman dan ketertiban masyarakat, bina kesatuan bangsa dan perlindungan masyarakat; 5. Mengkoordinasikan pelaksanaan dan penegakan produk hukum Pemerintah Kota serta peraturan perundang-undangan lainnya di wilayah kerjanya; 6. Memfasilitasi pencegahan dan penanggulangan bencana alam; 7. Melaksanakan pembinaan dalam rangka meningkatkan keamanan dan kenyamanan lingkungan; 8. Memelihara ketentraman dan ketertiban masyarakat dan pencegahan tindak kriminal; 9. Melaksanakan pengawasan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan kegiatan pembinaan ketentraman dan ketertiban masyarakat; 10. Mengumpulkan bahan telaahan dan bahan pertimbangan sesuai bidangnya untuk digunakan dalam penyusunan konsep peraturan perundang-undangan di lingkungan Kecamatan; 11. Melaksanakan tugas-tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh atasan

Paragraf 3 Seksi Pembangunan Masyarakat Gampong/Kelurahan Pasal 12 1. Seksi Pembangunan Masyarakat Gampong/Kelurahan mempunyai tugas pokok merumuskan dan melaksanakan kebijakan teknis bidang pembangunan masyarakat Gampong/Kelurahan. 2. Rincian tugas Seksi Pembangunan Masyarakat Gampong/Kelurahan meliputi : 3. Menyusun rencana dan program kerja Seksi Pembangunan Masyarakat Gampong/Kelurahan; 4. Memfasilitasi kegiatan pemberdayaan masyarakat gampong/kelurahan/mukim; 5. Melaksanakan pembinaan Lembaga Perkreditan Gampong (LPG), perdagangan pasar gampong, Usaha Ekonomi Gampong (UEG), Koperasi Gampong dan pemberdayaan masyarakat gampong; 6. Melaksanakan pembangunan sarana dan prasarana di wilayah kecamatan; 7. Melaksanakan pembinaan dibidang perekonomian dalam rangka meningkatkan produksi dan pendapatan masyarakat; 8. Melakukan koordinasi dan fasilitasi pelaksanaan musyawaran perencanaan pembangunan gampong/kelurahan/mukim; 9. Menyiapkan bahan untuk pelaksanaan kegiatan musyawarah perencanaan pembangunan kecamatan; 10. Mengkoordinasikan penyelenggaraan lomba Gampong/Kelurahan/Mukim di wilayah kerjanya; 11. Melaksanakan pengawasan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan kegiatan bidang pembangunan masyarakat Gampong/Kelurahan/Mukim; 12. Melaksanakan tugas-tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh atasan Paragraf 4 Seksi Kesejahteraan Sosial Pasal 13 1. Seksi Kesejahteraan Sosial mempunyai tugas pokok merumuskan dan melaksanakan kebijakan teknis bidang kesejahteraan sosial. 2. Rincian tugas Seksi Kesejahteraan Sosial meliputi : 3. Menyusun rencana dan program kerja Seksi Kesejahteraan Sosial;

4. Melaksanakan pembinaan kerukunan hidup beragama dan antar umat beragama; 5. Menyelenggarakan dan memfasilitasi pelaksanaan kegiatan keagamaan, kepemudaan, olahraga, kebudayaan, serta pembinaan kesejahteraan keluarga; 6. Mengkoordinasikan pembinaan dan pengawasan kegiatan bidang kesejahteraan sosial; 7. Memfasilitasi pelaksanaan kegiatan organisasi sosial kemasyarakatan, LSM dan keagamaan; 8. Melakukan koordinasi dalam penyelenggaraan dan pembinaan kesejahteraan sosial; 9. Melaksanakan pengawasan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan kegiatan bidang sosial dan kemasyarakatan; 10. Melaksanakan tugas-tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya. Paragraf 5 Seksi Umum Pasal 14 1. Seksi Umum mempunyai tugas pokok merumuskan dan melaksanakan kebijakan teknis bidang administrasi umum. 2. Rincian tugas Seksi Umum meliputi : 3. Menyusun rencana dan program kerja Seksi Umum; 4. Melaksanakan penerimaan, pendistribusian dan pengiriman surat-surat; 5. Melaksanakan pengelolaan kearsipan kecamatan; 6. Melaksanakan urusan keprotokolan dan penyiapan rapat-rapat dinas; 7. Melaksanakan urusan rumah tangga kecamatan, menjaga kebersihan, ketertiban dan keamanan di lingkungan kantor camat; 8. Melaksanakan pemeliharaan dan perawatan sarana dan prasarana kantor, kenderaan dinas, perlengkapan kantor dan asset lainnya; 9. Melaksanakan penyiapan bahan pengelolaan administrasi perlengkapan dan perbekalan; 10. Merumuskan kebijakan bidang tata usaha dan keuangan, rumah tangga, sandi dan telekomunikasi dan pengadaan; 11. Menyiapkan bahan pembinaan dan petunjuk teknis pembinaan kearsipan dan urusan rumah tangga; 12. Menyiapkan bahan pembinaan dan petunjuk teknis penyimpanan, pemeliharaan pendistribusian perlengkapan dan perbekalan; 13. Mengumpulkan bahan penetapan standar satuan harga dan analisis standar belanja dilingkungan kecamatan; 14. Mengumpulkan bahan pembinaan dan petunjuk teknis penyimpanan, pemeliharaan, pendistribusian perlengkapan dan perbekalan; 15. Melaksanakan pengumpulan, pengelolaan, penyimpanan dan pemeliharaan data dan kartu kepegawaian dilingkungan kecamatan; 16. Melaksanakan evaluasi dan pelaporan kegiatan Seksi Umum;

17. Melaksanakan tugas-tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh atasan Lhokseumawe, 26 Maret 2015 CAMAT MUARA SATU KOTA LHOKSEUMAWE RUDI HIDAYAT., S.STP., MA Pembina Tk. I Nip.19760603 199511 1 001