MENINGKATKAN KECERDASAN VERBAL LINGUISTIK MELALUI METODE BERCERITA PADA ANAK KELOMPOK B TK PERTIWI II SIDODADI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. peranan penting pada masa ini. Hal ini disebabkan masa usia dini merupakan masa

UPAYA MENINGKATKAN KECERDASAN LINGUISTIK ANAK MELALUI METODE BERMAIN PERAN DI TK KELOMPOK B PERTIWI MENCIL TAHUN AJARAN 2014/2015

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG ANAK MELALUI PERMAINAN KERETA BERNOMOR PADA KELOMPOK B DI TK PERTIWI 03 BRUJUL JATEN KARANGANYAR TAHUN AJARAN

AGUSTINA AYU SAPUTRI A520

MENINGKATKAN KEMAMPUAN SENI MELALUI KEGIATAN PANTOMIM KELOMPOK USIA 5-6 TAHUN (KELAS KREATIF) DI PAUD QURROTA A YUN MOJOLEGI BOYOLALI TAHUN AJARAN

Disusun Oleh: NENYATI DESY PUTRIYANTO A PENDIDIKAN ANAK USIA DINI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

Naskah Artikel Publikasi MEDIA KARTU GAMBAR DAPAT MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA PADA ANAK KELOMPOK A TK ISLAM MARDISIWI SURAKARTA

MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERCERITA MELALUI MEDIA BUKU CERITA BERGAMBAR ANAK KELOMPOK A

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA MELALUI PENGGUNAAN MEDIA FLASH CARD

MENUMBUHKAN KEMAMPUAN ENTERPRENEURSHIP ANAK MELALUI KEGIATAN MARKET DAY DI KELOMPOK B TK PUTRI SERANG SUMBER SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2014/2015

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERCERITA MELALUI GAMBAR SERI PADA ANAK KELOMPOK A DI TK SURYA HARAPAN CANDI SIDOARJO. Khusniah PRODI S1 PG PAUD FIP UNESA

PENINGKATAN KEMANDIRIAN ANAK MELALUI METODE CERITA DENGAN TEMA MURIDKU RANI PADA ANAK KELOMPOK B TK AL-ISLAM 4 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERCERITA MELALUI PENGGUNAAN MEDIA PANGGUNG BONEKA PADA ANAK KELOMPOK B3 TK AL-HUDA KERTEN SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016

Meningkatkan Keterampilan Berbicara Melalui Model Pembelajaran Talking Stick

PENINGKATAN KEAKTIFAN SOSIAL DALAM PEMBELAJARAN BIOLOGI DI SMA NEGERI KARANGPANDAN MELALUI STRATEGI TEAM QUIZ DISERTAI MODUL

NASKAH PUBLIKASI SKRIPSI Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG PAUD) Oleh : SUNARSI A53A100048

Oleh : TRI MURNI A

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERCERITA ANAK MELALUI MEDIA POP UP BOOK PADA KELOMPOK B TK AL ISLAM 4 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/201

PENGEMBANGAN KEMAMPUAN BERBAHASA ANAK MELALUI BERCERITA DENGAN HAND PUPPET PADA KELOMPOK B DI TK CEMPAKA MUSUK BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2013/2014

Diajukan Oleh: Lestari A

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBAHASA ANAK MELALUI MEDIA AUDIO VISUAL PADA KELOMPOK B TK MUSLIMAT NU V BOYOLALI TAHUN AJARAN 2014/2015

Artikel Publikasi Ilmiah, Diajukan Sebagai salah satu persyaratan Mendapatkan Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA LISAN MELALUI METODE BERMAIN PERAN PADA ANAK KELOMPOK B DI TK ISLAM KANITA TIARA BAKI SUKOHARJO

Iud Puspita Wijianingsih 1, Ruli Hafidah 1 Yudianto Sujana

Kata kunci: metode Storytelling, keterampilan menyimak, dongeng. 1) Mahasiswa Program Studi PGSD FKIP UNS 2,3) Dosen Program Studi PGSD FKIP UNS

METODE BERMAIN KARTU ANGKA BERGAMBAR DAPAT MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN MATEMATIKA PADA ANAK KELOMPOK B TK AISYIYAH KRATONAN TAHUN AJARAN 2014/2015

PENERAPAN METODE BERCERITA MELALUI STORY READING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERCERITA ANAK KELOMPOK A TK PERTIWI

Diajukan Oleh: ARISKA DEVIE PRADISTA A

Artikel Publikasi Ilmiah, Diajukan Sebagai salah satu persyaratan Mendapatkan Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini

ARTIKEL PUBLIKASI PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI KARTU HURUF PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN TK PERTIWI IV KARANGJATI BLORA TAHUN 2015/2016

UPAYA MENINGKATKAN MOTORIK HALUS PADA ANAK MELALUI KEGIATAN MELUKIS PADA KELOMPOK A DI TK 02 KALING TASIKMADU KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2014 / 2015

Raehanun 1, Rukayah 2, Ruli Hafidah 1. 1 Program Studi PG-PAUD, Universitas Sebelas Maret 2 Program Studi PGSD, Universitas Sebelas Maret

THE USE OF MEDIA HYDROCARBON DOMINO CARD TO IMPROVE STUDENTS LEARNING ACTIVITY AND MASTERY LEARNING AT X.10 CLASS OF SMA NEGERI 5 PEKANBARU

MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA ANAK MELALUI KEGIATAN BERMAIN PERAN DI KELOMPOK A

PENINGKATAN KEMAMPUAN PENGENALAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI PERMAINAN TEBAK KATA PADA ANAK KELOMPOK B TK/RA CEMARA DUA SURAKARTA TAHUN AJARAN

MEDIA GAMBAR SERI DAPAT MENINGKATKAN KECERDASAN VERBAL LINGUISTIK PADA ANAK KELOMPOK A TK PERTIWI SIDOWARNO II WONOSARI KLATEN TAHUN AJARAN 2014/2015

Skripsi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini. Disusun Oleh: WINDA AYU CAHYANINGRUM

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK ANAK DENGAN BERMAIN KOMUNIKATA PADA ANAK KELOMPOK B TK TUNAS PERSADA NGUSIKAN JOMBANG

PENERAPAN OUTDOOR LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG ANAK KELOMPOK B1 TK AISYIYAH NUSUKAN I SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP BILANGAN 1-20 MELALUI MEDIA KARTU BERGAMBAR PADA KELOMPOK B TK AISYIYAH 21 PREMULUNG TAHUN AJARAN 2013/2014

Skripsi. Oleh: Dwi Listiawan X

PENINGKATAN PERKEMBANGAN BAHASA ANAK MELALUI BERMAIN PERAN DI TAMAN KANAK-KANAK SYUKRILLAH AGAM. Azwinar

Rahmawati et al., Metode Problem Solving...

PENINGKATAN PEMAHAMAN PENGGOLONGAN BENDA MELALUI

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGENAL ANGKA BAHASA INGGRIS MELALUI BERNYANYI PADA ANAK USIA 4-5 TAHUN

Pendahuluan. Kharisma et all, Peningkatan Keterampilan Menulis Pengumuman...

Desly Manalu, Tri Utami, Enda Puspitasari

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE SCRIPT UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA

PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK

PENGGUNAAN MEDIA WAYANG KARTUN UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA MENDONGENG

Andrefi Purjiningrum 1, Siti Wahyuningsih 2, Rukayah 2

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERBICARA DENGAN

PENINGKATAN KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN PARTISIPASI SISWA PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI MELALUI PENERAPAN INKUIRI TERBIMBING DI KELAS X

PENERAPAN MEDIA PLASTISIN UNTUK MENINGKATKAT MOTORIK HALUS ANAK KELOMPOK B DI TK AL-ISLAH KECAMATAN GUNUNG ANYAR KOTA SURABAYA

Chemical Education Study Program Teachers Training and Education Faculty University of Riau

JURNAL PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini.

BAB I PENDAHULUAN. manusia. Artinya, pendidikan diharapkan dapat membuat manusia menyadari

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) DENGAN MEDIA VIDEO UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI PENDEKATAN WHOLE LANGUAGE PADA ANAK KELOMPOK A TK SIWI PENI XI SURAKARTA TAHUN AJARAN 2013/2014

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERCERITA MELALUI PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN PAIRED STORYTELLING

PUBLIKASI ILMIAH AFRINA NUR BAITI A

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TIME TOKEN

UPAYA PENINGKATAN KECERDASAN LINGUISTIK MELALUI PENGGUNAAN METODE KARYAWISATA PADA ANAK KELOMPOK A TKIT NUR HIDAYAH SURAKARTA TAHUN AJARAN 2013/2014

Program Studi PGSD, Universitas Sebelas Maret

MEMBATIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS PADA ANAK KELOMPOK B DI BA ASYIYAH WONOSARI TAHUN AJARAN 2015/2016

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA DENGAN REKA CERITA GAMBAR

MENINGKATKAN KEMAMPUAN KEAKSARAAN MELALUI MEDIA PERMAINAN KARTU HURUF PADA ANAK KELOMPOK A

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PG PAUD

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh : DINA NURHAYATI A

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA PADA ANAK USIA DINI MELALUI PERMAINAN KUDA BISIK DI TK AISYIYAH PABELAN KARTASURA SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2013/2014

Widanti et al., Penerapan Teknik Mind Mapping...

Peningkatan Pemahaman Konsep Bilangan 1-10 Melalui Model Pembelajaran Guided Discovery

MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI MELALUI MODEL CIRCUIT LEARNING DI KELAS V SD KANISIUS JOMEGATAN BANTUL ARTIKEL JURNAL

PENINGKATAN KEMAMPUAN PENGENALAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI PERMAINAN TEBAK KATA PADA ANAK KELOMPOK B TK CEMARA DUA SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016

UPAYA MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN BERHITUNG PERMULAAN PADA ANAK DENGAN PERMAINAN ULAR TANGGA DI KB ABC BLORONG

Department of Chemistry Education Faculty of Teacher and Education University of Riau

MEDIA KOMIK UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN

NASKAH PUBLIKASI MENINGKATKAN KETERAMPILAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI KEGIATAN KOLASE PADA KELOMPOK B TK DAWUNGAN I MASARAN SRAGEN

Disusun Oleh LASINI A53B111022

MENGENALKAN HURUF MELALUI LONCAT ABJAD PADA ANAK USIA 4-5 TAHUN

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MERANGKAI HURUF MENJADI KATA MELALUI MEDIA KOTAK ALFABET PADA KELOMPOK B

Kata Kunci: aktivitas belajar siswa, hasil belajar siswa, pendidikan matematika, teori Bruner dalam metode diskusi kelompok.

PENGARUH MEDIA KOTAK KATA TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN ANAK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA PUBLIKASI ILMIAH

Hannaning dkk : Penerapan pembelajaran Berbasis Inkuiri untuk Meningkatkan Kemampuan

Surya Hatma Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 30 Pekanbaru

OPTIMALISASI KECERDASAN LINGUISTIK ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TK LKIA II PONTIANAK SELATAN

PENGARUH METODE BERCERITA TERHADAP KEMAMPUAN MENYIMAK ANAK KELOMPOK B

UPAYA MENINGKATKAN KREATIVITAS MELALUI TEKNIK MOZAIK PADA ANAK KELOMPOK B DI TK MUTIARA ILMU KLATEN TAHUN AJARAN 2014/2015

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK MELALUI PERMAINAN KARTU ANGKA DAN GAMBAR DI TK ABA TLOBONG I KELAS B TAHUN AJARAN 2012/2013 NASKAH PUBLIKASI

PENINGKATAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK MELALUI PERMAINAN CONGKLAK PADA KELOMPOK A

Oleh: Yanuar Andaris Pembimbing: M. Nur Rokhman, M.Pd.

PENERAPAN ACTIVE LEARNING DENGAN SILENT DEMONSTRATION UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA KELAS VIII D SMP NEGERI 14 SURAKARTA

Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, Vol. XIII, No.2, Tahun 2015 Chellyana Kusuma Wardani & Siswanto 89-96

NASKAH PUBLIKASI MENINGKATKAN KREATIVITAS ANAK MELALUI PERMAINAN BALOK PADA ANAK KELOMPOK A TK PERTIWI SUMBER TRUCUK KLATEN

METODE BERCERITA BERPENGARUH TERHADAP KEMAMPUAN BAHASA RESEPTIF. Diajukan Oleh: Nurul Khasanah A

PENINGKATAN PENGENALAN HURUF MELALUI MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM PADA ANAK KELOMPOK A TK AL ISLAM 4 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015 / 2016

Muhammad Abdul Kadir Jaelani, Syifa ul Gummah, Samsun Hidayat. Pendidikan Fisika ABSTRAK

PENINGKATANN KEMAMPUAN MEMBACA MELALUI KARTU HURUF PADA KELOMPOK B TK PERTIWI SESO

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI ALAT PERAGA PAPAN FLANEL PADA ANAK TK ASRI, NGAWEN, BLORA

MENINGKATKAN KECERDASAN NATURALIS ANAK MELALUI MEDIA BAHAN ALAM DI PAUD IT ANEUK SHALEH CERIA DESA NEUHEUN KEBUPATEN ACEH BESAR

Transkripsi:

MENINGKATKAN KECERDASAN VERBAL LINGUISTIK MELALUI METODE BERCERITA PADA ANAK KELOMPOK B TK PERTIWI II SIDODADI TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Artikel Publikasi Ilmiah, Diajukan Sebagai Salah Satu Persyaratan Mendapatkan Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi PG-Pendidikan Anak Usia Dini Disusun Oleh: MARLINA A520110030 PG-PENDIDIKAN ANAK USIA DINI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA APRIL, 2015

MENINGKATKAN KECERADASAN VERBAL LINGUISTIK MELALUI METODE BERCERITA PADA ANAK KELOMPOK B TK PERTIWI II SIDODADI TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Oleh Marlina, Drs. Hasto Daryanto, M.Pd, Wili Astuti, S.Pd. M.Hum Program Studi PG-Pendidikan Anak Usia Dini Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta Liena_que@yahoo.co.id ABSTRACT Marlina/ A520110030. IMPROVING CHILDREN S VERBAL LINGUISTIC THROUGH STORY TELLING METHOD RESORT IN GROUP B OF PERTIWI II KINDERGARTEN SIDODADI IN ACADEMIC YEAR OF 2014/2015. Final Project. Faculty of teacher and Education Department, Muhammadiyah University Surakarta. March 2015 The storytelling method is an interesting and enjoyable method for early childhood education to learn how to speak and communicate to others. In reality, there are many kindergarten teachers still use monoton method to improve the children s verbal linguistic intelegence or their speaking ability. The method which is used does not ask the children to be active in every activity, they only ask to sit down the table and listen to the story which is read by the teacher. The purpose of this research is to improve the children s linguistic intelegence in Pertiwi II Kindergarten Sidodadi in academic year 2014-2015. The type of this research is class action research with two cycles procedure which consist of four steps they are plainning, the implementation, observation, and reflection. The subject of the research are teacher and 16 students of group B Pertiwi II Kindergarten Sidodadi. The result states that Story telling method can improve the children s verbal linguistic intelegence in Pertiwi II Kindergarte Sidodadi, Masaran, Sragen. The average percentage of verbal linguistic intelegence before the treatment until the second cycle is pre-cycle 51,68%, first cycl as follow 65,64%, second cycle 83,20%. The result of this research is there is an improvement of children s verbal linguistic intelegence using story telling method in Pertiwi II Kindergarten Sidodadi in the academic year 2014-2015. Key words : linguistic intelegence, story telling method

ABSTRAK Marlina/ A520110030. MENINGKATKAN KECERDASAN VERBAL LINGUISTIK MELALUI METODE BERCERITA PENELITIAN PADA ANAK KELOMPOK B TK PERTIWI II SIDODADI TAHUN PELAJARAN 2014/2015. Skripsi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta. Maret, 2015 Metode Bercerita dengan gambar seri merupakan metode yang menarik dan menyenangkan bagi anak usia dini yang akan belajar berbahasa dan berkomunikasi dengan lawan bicaranya. Realitas yang terjadi didalam kegiatan belajar di Taman Kanak-kanak guru masih menggunakan metode monoton dalam mengembangkan kecerdasan linguistik atau berbahasa anak. Metode yang digunakan tidak mengajak untuk anak ikut perana aktif dalam setiap kegiatan yang diberikan guru, anak hanya duduk dimeja dan mendengarkan cerita yang disampaikan oleh guru. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kecerdasan verbal linguistik anak di Taman Kanak-kanak Pertiwi II Sidodadi. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan prosedur kerja 2 (dua) siklus terdiri dari empat tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Subyek penelitian ini adalah guru dan 16 anak kelompok B TK Pertiwi II Sidodadi. Hasil penelitian menyatakan bahwa dengan menggunakan metode bercerita dengan gambar seri dapat meningkatkan kecerdasan verbal linguistik anak di TK Pertiwi II Sidodadi. Masaran, Sragen. Adapun peningkatan rata-rata prosentase kecerdasan verbal linguistk anak dari sebelum tindakan sampai dengan siklus II yakni Pra siklus 51,68%, Siklus I mencapai 65,64% dan siklus II mencapai 83,20%. Kesimpulan penelitian ini adalah adanya peningkatan terhadap kecerdasan verbal linguistik anak dengan menggunakan metode bercerita dengan gambar seri di TK Pertiwi II Sidodadi Tahun Pelajaran 2014/2015. KATA KUNCI Kecerdasan verbal linguistik, metode bercerita dengan gambar seri

PENDAHULUAN Anak usia dini memiliki karakteristik yang unik, memiliki kekhasan masingmasing yang tidak sama antara anak yang satu dengan yang lain. Pendidikan memegang peranan penting pada masa ini. Hal ini disebabkan masa usia dini merupakan masa usia keemasan (golden age) yang tidak bisa diulang untuk kedua kalinya. Golden age berlangsung antara usia 0-6 tahun. Pada masa golden age ini, otak anak berkembang sangat pesat sehingga penting sekali stimulasi pendidikan diberikan di masa ini. Anak-anak akan lebih mudah menyerap dan mempelajari berbagai informasi yang diberikan kepadanya di usia ini. Pendidik, baik guru di sekolah maupun orang tua di rumah, memiliki andil yang besar dalam mengoptimalkan berbagai kemampuan yang ada pada anak usia dini. Peran pendidik dalam mengoptimalkan kemampuan anak di masa emas ini adalah dengan memberikan stimulasi yang sesuai bagi anak usia dini. Hal ini senada dengan penjelasan dari Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 1 angka 14 yang menyatakan bahwa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) adalah suatu upaya pembinaan yang ditunjukkan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut. (Depdiknas 2010:3) Berdasarkan isi dari pasal tersebut, salah satu bagian yang perlu dikembangkan dalam diri anak melalui pendidikan adalah kecerdasan. Semua kecerdasan dimiliki manusia dalam kadar yang tidak persis sama. Semua kecerdasan dapat dieksplorasi, ditumbuhkan, dan dikembangkan secara optimal. Terdapat banyak indikator kecerdasan dalam tiap-tiap kecerdasan. Dengan latihan seseorang dapat membangun kekuatan kecerdasan yang dimiliki dan menipiskan kelemahankelemahannya. Semua kecerdasan yang berbeda tersebut bekerjasama untuk mewujudkan aktivitas yang diperbuat manusia. Satu kegiatan mungkin memerlukan lebih dari satu kecerdasan, dan satu kecerdasan dapat digunakan dalam berbagai bidang (Gardner, 1993 : 37-38). Berdasarkan pendapat tersebut, Gardner menentang

pendapat yang menyatakan bahwa di dalam diri manusia hanya terdapat satu kecerdasan saja. Menurutnya, setiap manusia memiliki beberapa potensi kecerdasan, dimana antara kecerdasan yang satu dengan kecerdasan yang lain saling mempengaruhi. Teori Gardner tentang kecerdasan jamak dikenal dengan sebutan Multiple Intellegences. Kecerdasan Verbal Linguistik merupakan salah satu yang diungkapkan oleh Gardner. Menurut Gardner (Armstrong, 1996:7), kecerdasan linguistik meledak pada awal masa kanak-kanak dan tetap bertahan hingga usia lanjut. Kaitannya dengan sistem neurologis, kecerdasan ini terletak pada otak bagian kiri dan lobus bagian depan. Kecerdasan linguistik dilambangkan dengan kata-kata, baik lambang primer (kata-kata lisan) maupun sekunder (tulisan) berserta dengan aturan-aturanya. Kecerdasan ini dikenal juga dengan istilah kecerdasan bahasa. Seseorang dengan kecerdasan verbal linguistik yang tinggi dapat memperlihatkan suatu penguasaan bahasa yang sesuai. Orang-orang tesebut dapat menceritakan kisah, berdebat, berdiskusi, menafsirkan, menyampaikan laporan, dan melaksanakan berbagai tugas lain yang berkaitan dengan berbicara dan menulis serta dapat dengan mudah mempengaruhi orang lain melalui kata-katanya. Pengembangan kecerdasan verbal linguistik anak usia dini melalui berbagai strategi dan aktivitas mendidik yang dapat membantu mengoptimalkan kemampuan berbahasa anak usia dini. Kemampuan berbahasa tersebut meliputi kemampuan berbicara, membaca, menyimak atau mendengarkan dan menulis. Meskipun kecerdasan verbal linguistik penting bagi perkembangan anak tetapi tidaklah mudah. Terbukti anak-anak di TK Pertiwi II Sidodadi belum bisa berkomunikasi dan bercerita menggutarakan pendapatnya dengan baik. Sehingga dari hasil observasi sementara diketahui bahwa rendanya kecerdasan verbal linguistik anak di TK Pertiwi II Sidodadi dikarenakan metode yang digunakan guru merupakan metode yang monton dan anak tidak diberikan kesempatan untuk bercerita mengungkapkan pendapatnya, sehingga perkembangan verbal linguistik anak menjadi kurang optimal. Maka dari itu peneliti tertarik untuk mengangkat permasalahan yang terjadi dengan kecerdasan linguistik anak di TK Pertiwi II Sidodadi karena di TK di tersebut kegiatannya kurang bervariasi dalam penggunaan metode yang diterapkan

oleh guru. Karena guru hanya menggunakan metode yang monoton oleh karena itu anak akan merasa bosan dan jenuh selain itu perkembangan anak kurang optimal. Ada berbagai banyak cara untuk mengembangkan kecerdasan linguistik pada anak salah satunya dengan bercerita. Maka dari itu peneliti akan mencoba meningkatkan perkembangan verbal linguistik anak melalui metode bercerita dengan gambar seri. Peneliti memilih pembelajaran menggunakan metode bercerita dengan gambar seri karena metode bercerita dengan gambar seri lebih menarik dapat menambah antusias anak dan dapat digunakan dikelas dengan model pembelajaran yang klasikal. Berkenaan dengan kecerdasan yang harus dikembangkan guru, Schmidt (Choiriya Widyasari 2011:68) menggutarakan adanya berbagai ragam kecerdasan yang dimiliki manusia. Salah satunya kecerdasan verbal linguistik Menurut (Musfiroh, 2008:2.3) kecerdasan linguistik dapat diartikan sebagai kemampuan menyelesaikan masalah, mengembangkan masalah, dan menciptakan sesuatu dengan menggunakan bahasa secara efektif, baik lisan maupun tertulis. Cerdas linguistik berarti cerdas kata, dan cepat belajar dengan menggunakan kata-kata atau dengan mendengar atau melihat. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kecerdasan linguistik merupakan kecerdasan yang dimiliki setiap anak sebagai kemampuan untuk menyusun pikiran dengan jelas dan mampu menggunakan pikiran secara kompeten agar dapat menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu cara untuk mengembangkan kecerdasan verbal linguistik dengan menggunakan metode bercerita. Nurbiana Dhieni (2008:6.6) Metode bercerita merupakan cara penyampaian atau penyajian materi pembelajaran secara lisan dalam bentuk cerita dari guru kepada anak didik taman kanak-kanak. Dalam penyampaian atau penyajian materi pembelajaran dengan menggunakan metode bercerita diharapkan dapat menciptakan suasana pembelajaran yang efektif dalam memenuhi kebutuhan dan meningkatkan aspek-aspek perkembangan anak. Tujuan metode bercerita bagi anak usia 4-6 tahun agar anak mampu mendengarkan dengan seksama terhadap apa yang disampaikan orang lain, anak dapat bertanya apabila tidak memahaminya, anak dapat menjawab pertanyaan, selanjutnya anak dapat menceritakan dan mengekspresikan terhadap apa yang didengarkan dan diceritakannya, sehingga hikmah dari isi cerita dapat dipahami

dan lambat laun ddengarkan, diperhatikan, dilaksanakan, dan diceritakannya pada orang lain. Dari penjelasan diatas maka disimpulkan permasalah yang terjadi di TK Pertiwi II Apakah melalui Metode Bercerita dapat Meningkatkan Kecerdasan Verbal Linguistik Anak Kelompok B TK Pertiwi II Sidodadi Tahun Pelajaran 2014-2015?. METODE PENELITIAN Jenis penelitian yang dilakukan oleh peneliti ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Sedangkan menurut (Daryanto, 2011:4) penelitian tindakan kelas adalah penelitian yang dilakukan oleh guru didalam kelasnya sendiri melalui refleksi diri dengan tujuan untuk memperbaiki kualitas proses pembelajaran di kelas, sehingga hasil belajar siswa dapat ditingkatkan. Dalam penelitian variable yang diteliti adalah meningkatkan kecerdasan verbal linguistik anak melalui metode bercerita dengan gambar seri. Tempat yang digunakan dalam penelitian adalah TK Pertiwi II Sidodadi, Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen Tahun Pelajaran 2014/2015. Subjek dalam penelitian ini adalah anak usia 5-6 tahun, anak sebagai pihak penerima tindakan berjumlah 16 anak terdiri dari 9 anak laki-laki dan 7 anak perempuan, sedangkan peneliti sebagai pemberi tindakan. Metode pengumpulan data yang dilkukan dalam penelitian tindakan kelas ini adalah sebagai berikut: 1. Metode Observasi Metode observasi adalah suatu teknik yang digunakan dengan cara mengadakan penamatan secara teliti dan sistematis (Suharsimi Arikunto 1998:28). Metode observasi dipakai untuk mengumpulkan data yang pengisiannnya berdasarkan pengamatan langsung terhadap kemampuan verbal linguistik yang telah dikembangkan oleh anak, misalnya pada saat setelah diberikan tindakan kegiatan bercerita dengan gambar seri kemampuan anak dapat meningkat. Kegiatan observasi kecerdasan verbal linguistik anak dapat dilihat dari pencapaian indikator yang telah ditetapkan. 2. Metode wawancara

Wawancara adalah pengumpulan data untuk mendapatkan informasi dengan cara bertanya secara langsung kepada responden (Nasution, 1995:13). Wawancara merupakan suatu proses interaksi tatap muka atau sutuasi peran pribadi mengenai masalah dan pengalaman tertentu responden. Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu (Moleong, 2002:135). Wawancara yang dilakukan peneliti dengan guru kelas mengenai kemampuan kecerdasan verbal linguistik anak kelompok B di TK pertiwi II Sidodadi, Masaran, Sragen tahun pelajaran 2014/2015. 3. Catatan Lapangan Catatan lapangan digunakan untuk mencatat kejadia-kejadian penting yang muncul pada saat proses kegiatan bercerita dengan gambar seri berlangsung. 4. Dokumentasi Dokumentasi adalah member data mengenai hal-hal atau verbal yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat, lengger, agenda dan sebagainya (Suharsimi Arikunto 2006:231). Dokumentasi yang dilakukan dalam penelitian ini adalah daftar nama-nama anak didik, foto kegiatan anak pada saat proses kegiatan bercerita dengan gambar seri, rencana pelaksanaan pembelajaran, daftar nilai, dan dokumen yang ada di dalam sekolah. Teknik pengumpulan data berupa dokumentasi ini diharapkan dapat digunakan untuk memperkuat hasil wawancara dan observasi. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Data yang dikumpulkan adalah data peningkatan kecerdasan linguistik anak yang diperoleh dengan teknik observasi terhadap 6 indikator dan 12 butir amatan. Tindakan yang dilakukan dalam penelitian ini terdiri 2 siklus dengan gambaran sebagai berikut: 1. Pra Siklus

Data awal yang diperoleh sebelum penelitian mengenai kecerdasan verbal linguistik pada kelompok B Taman Kanak-kanak Pertiwi II Sidodadi, kecamatan Masaran, kabupaten Sragen masih kurang. Hal ini disebabkan karena kurang optimalnya dalam proses belajar mengajar. Dari data penelitian pra siklus pada hari senin tanggal 26 januari 2015 sampai tanggal 7 februari 2015 yang dilakukan dengan cara observasi, diperoleh hasil yang menyatakan bahwa kemampuan verbal linguistik anak kelompok B masih mengalami kendala, diantaranya dalam menjawab pertanyaan, menceritakan kembali cerita yang sudah dibacakan maupun untuk menceritakan pengalamannya kepada orang lain. Hal ini disebabkan karena kurang efektifnya proses belajar mengajar dimana guru hanya menceritakan suatu cerita atau kejadian yang monoton dengan tangan kosong dan hanya mengandalkan pada suara. Selain kurang efektifnya proses belajar mengajar yang menggunakan metode klasikal didukung pula dengan keadaan penataan lingkungan kelas yang kurang mendukung yang membuat anak kurang nyaman dikelas. Sehingga waktu guru bercerita anak asyik bermain sendiri, mereka ada yang berbicara dengan temanya, makan dengan santainya bahka ada yang keluar kelas untuk melihat keadaan sekitar. 2. Siklus I Tindakan siklus pertama dilaksanakan 2x pertemuan dimulai pada hari selasa 24 februari 2015 dan hari sabtu 28 februari 2015. Pembelajaran berlangsung selama 60 menit dimulai pukul 08.00 sampai dengan 09.00 WIB. Disiklus pertama peneliti bercerita dengan judul cerita Saling Memaafkan dan Koala Tidak Malas Lagi. Berdasarkan amatan yang telah dilakukan pada siklus pertama skoring dan diperoleh hasil observasi kecerdasan verbal linguistik menggunakan metode bercerita dengan gambar seri sudah menunjukkan peningkatan yaitu sebelum tindakan atau pra siklus rata-rata prosentase satu kelas sebesar

51,68% pada siklus pertama mencapai 65,64%. Hasil observasi kecerdasan linguistik anak juga menunjukkan bahwa adanya peningkatan sebesar 13,96%. 3. Siklus II Tindakan siklus kedua dilaksanakan pada hari selasa, 3 maret 2015 dan jumat 6 maret 2015. Pembelajaran berlangsung selama 60 menit dimulai pukul 08.00 sampai dengan 09.00 WIB.. Adapun untuk siklus II ini peneiti menentukan rata-rata prosentase pencapaian satu kelas sebesar 80,00%. Disiklus pertama peneliti bercerita dengan judul cerita Jangan Sombong dan Bugi Hiu Suka Senyum. Hasil observasi diperoleh rata-rata prosentase kecerdasan linguistik satu kelas 83,20%. Prosentase tersebut sudah mencapai indikator keberhasilan yang ditargetkan peneliti pada pelaksanaan siklus II. Peningkatan Kecerdasan Linguisti Anak Per Siklus Aspek Pra Siklus Siklus I Siklus II Rata-rata prosentase kecerdasan verbal linguistik anak satu kelas 51,68% 65,64% 83,20% SIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus dapat diketahui bahwa menggunakan metode bercerita dengan gambar seri dapat meningkatkan kecerdasan verbal linguistik anak di TK Pertiwi II Sidodadi, Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen Tahun Pelajaran 2014-2015. Adapun peningkatan rata-rata prosentase kecerdasan verbal linguistik anak dari sebelum tindakan sampai dengan siklus kedua yakni Pra siklus 51,68%, Siklus pertama mencapai 65,64% dan siklus kedua mencapai 83,20%.

DAFTAR PUSTAKA Musfiroh, Takdiroatun. 2008. Perkembangan Kecerdasan Majemuk. Universitas Terbuka. Jakarta: Dhieni Nurbiana, dkk. 2005. Metode Pengembangan Bahasa. Jakarta: Universitas Terbuka. Akri, Suhirman. 2010. Metode Bercerita. Jakarta. Diriktorat Jendral Pendidikan. Departemen Pendidikan Nasional, 2006. Pedoman Pembuatan Cerita Anak untuk TK. Jakarta: Diriktorat Jendral Pembinaan Taman Kanak-kanak dan SD. Arikunto, Suharsimi, Suharjono, Supardi. 2014. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Bumi Angkasa Widyasari, Choiriyah. 2011. Kreatifitas dan Keberbakatan. Surakarta. Qinant