PERENCANAAN KREDIT INVESTASI DALAM PENGEMBANGAN INDUSTRI KECIL MENENGAH PAKAN TERNAK (STUDI KASUS PT AFI) Oleh RONALD G TAMPUBOLON

dokumen-dokumen yang mirip
PERENCANAAN KREDIT INVESTASI DALAM PENGEMBANGAN INDUSTRI KECIL MENENGAH PAKAN TERNAK (STUDI KASUS PT AFI) Oleh RONALD G TAMPUBOLON

STRATEGI LEMBAGA KEUANGAN MIKRO SYARIAH DALAM MENGEMBANGKAN USAHA MIKRO (Kasus LKMS BMT KUBE SEJAHTERA Unit 20, Sleman-Yogyakarta) Oleh DIAN PRATOMO

KAJIAN PERILAKU KONSUMEN TERHADAP STRATEGI PEMASARAN TEH HERBAL DI KOTA BOGOR E. SRIVISHNU HERLAMBANG

BAB I PENDAHULUAN. Iklim persaingan yang semakin ketat dalam dunia usaha dewasa ini,

ABSTRAK Kata Kunci: capital budgeting, dan sensitivity analysis.

ANALISIS SEGMENTASI DEMOGRAFI DAN POLA PENGGUNAAN PEMEGANG KARTU KREDIT BERDASARKAN POLA PEMBAYARAN. Oleh : Ellif Krismawati

BAB 4 PEMBAHASAN PENELITIAN

KATA PENGANTAR. penyusunan Group Field Project ini. Group Field Project ini disusun untuk

ANALISIS PERSEDIAAN DAN PIUTANG USAHA DALAM MANAJEMEN MODAL KERJA DAN DAMPAKNYA TERHADAP PROFITABILITAS (STUDI KASUS PT. XYZ INDONESIA) Oleh :

EVALUASI IMPLEMENTASI E-GOVERNMENT PADA LAYANAN PERIZINAN DI KEMENTERIAN PERTANIAN RI

Aspek Ekonomi dan Keuangan. Pertemuan 11

Analisis Kelayakan Investasi Usaha Produksi Garam

ANALISIS PERILAKU NASABAH TABUNGAN BANK ABC TEBET SETELAH FATWA MUI MENGENAI BUNGA BANK. Oleh : HERU HENDRAWAN P E

PERENCANAAN OPTIMALISASI JASA ANGKUTAN PERUM BULOG

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

ANALISIS EFISIENSI RELATIF KOMODITAS KELAPA PADA LAHAN PASANG SURUT DAN LAHAN KERING. Oleh: BEDY SUDJARMOKO

Makalah Analisis Bisnis dan Studi Kelayakan Usaha

RINGKASAN EKSEKUTIF RINA WINDRATI, HAMDANI M.SYAH HARIANTO.

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KOLEKTIBILITAS KREDIT DEBITUR PADA CABANG AREA II JAKARTA - PT BANK XYZ TBK. Oleh : Arlan Adrianda

Jakarta, 06 Mei 2005 Penulis

ANALISA KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN DENGAN MENGGUNAKAN ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) DI PABRIK PMKS LUWU I, PTPN XIV SULAWESI SELATAN.

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PENGADAAN MESIN CETAK OFFSET SEPARASI PADA PERCETAKAN PT PATENT PROCESS

BAB I PENDAHULUAN. telah dibuka maka investasi harus terus dilanjutkan sampai kebun selesai

STRATEGI PENINGKATAN EFEKTIVITAS PROGRAM BANTUAN KEUANGAN KEPADA PEMERINTAH KECAMATAN (BKKPK) DI KABUPATEN SIAK

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PEMBANGUNAN PERKANTORAN DAN APARTEMEN PT. ABC DI PEJOMPONGAN JAKARTA. Oleh: Hisyam Amir

BAB I PENDAHULUAN. pangsa pasar yang ditargetkan, mempertahankan eksistensi perusahaan, dan lain lain.

ANALISIS KELAYAKAN FINANSIAL DAN EKONOMI AGRIBISNIS NANAS

ANALISIS KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN DI DEPARTMENT STORE SELAMAT CIANJUR. Oleh : Suci Istiqlaal

SEKOLAH PASCASARJANA

FORMULASI STRATEGI PEMASARAN SAYURAN ORGANIK PT. PERMATA HATI ORGANIC FARM CISARUA. Oleh: Laura Juita Pinem P

RINGKASAN EKSEKUTIF ARIEF RAHMAN,

KAJIAN SISTEM PEMASARAN DAN KETERPADUAN PASAR IKAN LAUT SEGAR DI PANGKALAN PENDARATAN IKAN BAJOMULYO - JUWANA KABUPATEN PATI. Oleh : Hendi Koeshandoko

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

ANALISIS PERSEPSI DAN SIKAP PETANI DALAM PENERAPAN USAHATANI ORGANIK DI JAKARTA TIMUR

ALTERNATIF STRATEGI BISNIS MERCHANDISING BANK A CARD CENTER (Studi kasus pada Bank A Card Center)

ANALISIS PENETAPAN HARGA POKOK PRODUK PAKAN TERNAK HIJAUAN BERBASIS AKTIVITAS PADA PT. HDF. SURABAYA. Oleh : Wahjudi Tjahjono P

EVALUASI ATRIBUT, PRODUK DAN LAYANAN PRIVATE BANKING PT BNI (PERSERO) TBK. Oleh : Hedmon Yusfid

STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA BUDIDAYA LELE DI DAERAH PARUNG KABUPATEN BOGOR. Oleh: Novie Fajar Ismanto

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PENAMBAHAN MESIN PRODUKSI PADA PT ANUGRAH UTAMA INDONESIA

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN

III KERANGKA PEMIKIRAN

STRATEGI PERUSAHAAN MONEY BROKER DALAM MENGHADAPI SISTEM BI-SSSS (STUDI KASUS PADA PT PMB ) Oleh : SALEH AZIZ

BAB V PENUTUP. merupakan penyajian singkat mengenai hasil penelitian dan pembahasan, saran

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

ANALISIS KELAYAKAN PENGEMBANGAN USAHA PENGOLAHAN PADI BEBAS PESTISIDA KIMIA

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

ANALISIS PERSEPSI DAN SIKAP KONSUMEN TERHADAP MINUMAN TEH DALAM KEMASAN BOTOL MEREK FRESTEA DI KOTA BOGOR

III. METODOLOGI PENELITIAN

IV. METODE PENELITIAN

PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA BERBASIS KOMPETENSI PADA MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA PT PFIZER INDONESIA UNIT BISNIS ANIMAL HEALTH

ANALISIS STRUKTUR, PERILAKU DAN KINERJA INDUSTRI PAKAN TERNAK AYAM DI PROPINSI LAMPUNG DAN JAWA BARAT ANNA FITRIANI

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN LAYANAN PURNAJUAL ALAT BERAT HITACHI

BAB 3 METODE PENELITIAN

Hak cipta milik IPB, tahun 2009

ANALISIS KELAYAKAN EKSPANSI USAHA INDUSTRI BATAKO PRESS MESIN PADA CV. HAN MAJU JAYA BLOCK DI PERIGI LAMA

KELAYAKAN DAN STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA KELOMPOK PEMBUDIDAYA IKAN MELALUI PROGRAM REPLIKA SKIM MODAL KERJA

BAB I PENDAHULUAN. Perbankan merupakan salah satu lembaga keuangan, alat penggerak

BAB V RENCANA AKSI. bisnis mobile application platform PinjamPinjam. Penjelasan dalam bab ini

DAMPAK KEBIJAKAN MONETER TERHADAP KINERJA SEKTOR RIIL DI INDONESIA

PERANCANGAN SISTEM PERENCANAAN SUMBER DAYA PRODUKSI PADA PT. FAJAR TAURUS. Oleh : Adi Firmansyah

METODE PERCOBAAN EKONOMI UNTUK MENGKAJI SISTEM PEMBIAYAAN DI PERBANKAN NOVIATI

Bab V KESIMPULAN DAN SARAN

Studi Kelayakan Pembukaan Cabang Baru Apotek Roxy Kaliabang

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

KAJIAN SISTEM PENGENDALIAN RISIKO KREDIT DALAM PELAKSANAAN AUDIT BERBASIS RISIKO ( KASUS PADA KANTOR CABANG BANK) HC ROYKE SINGGIH

ANALISIS KINERJA RANTAI PASOKAN DAGING AYAM SEGAR PADA RUMAH POTONG AYAM (RPA)

ANALISIS KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN PEMASANG IKLAN MAJALAH TRUBUS

BAB V. Kesimpulan Dan Saran

BAB I PENDAHULUAN. Kondisi suatu pasar yang dapat menjanjikan tingkat profitabilitas yang cukup

ANALISIS KELAYAKAN USAHA PETERNAKAN KELINCI ASEP S RABBIT PROJECT, LEMBANG, KABUPATEN BANDUNG, JAWA BARAT. Oleh : Nandana Duta Widagdho A

ANALISA SIKAP TERHADAP PERILAKU PENGUSAHA UKM PADA PELAKSANAAN KREDIT PROGRAM KEMITRAAN BNI DI SENTRA KREDIT KECIL (SKC) CABANG BOGOR.

DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL KATA PENGANTAR ABSTRAK DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR PUSTAKA BAB I PENDAHULUAN 1

BAB I PENDAHULUAN. CAR (Capital Adequacy Ratio) adalah Rasio yang memperlihatkan

ANALISIS JARINGAN PROSES KERJA UNTUK PENGENDALIAN WAKTU DAN SUMBERDAYA PRODUKSI (STUDI KASUS: PRODUKSI MAP PLUG DI CV. TU- BEKASI) Oleh :

STRATEGI PENINGKATAN EFEKTIVITAS PENGELOLAAN INDUSTRI PRIMER HASIL HUTAN KAYU DARI HUTAN RAKYAT DI KABUPATEN BOGOR. Oleh: Judi Rachmat Sulaeli

KIAT SUKSES USAHA INDUSTRI JAMU DAN MINUMAN P.D. BUDI LESTARI DI JAKARTA

ANALISIS KREDIT UKM BERMASALAH PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) KANTOR CABANG "X"

BAB I PENDAHULUAN. Akuntansi dapat didefinisikan sebagai sistem informasi yang

DAMPAK KEBIJAKAN MONETER TERHADAP KINERJA SEKTOR RIIL DI INDONESIA

PERENCANAAN STRATEGIK P.T. ANUGRAH JAYA AGUNG. Oleh : Rafian Joni

BAB PENDAHULUAN. perusahaan pasti akan selalu menghadapi masalah-masalah. Banyak sekali

ANALISIS PORTOFOLIO KREDIT DAN ASSET TO BOND SWAP UNTUK MENCAPAI COST EFFICIENCY RATIO PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Oleh : EDY UTOMO

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

TESIS. Oleh : STELLA WIJAYA / AKUNTANSI

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN LEMBAGA PENDIDIKAN SEKOLAH ALAM CIGANJUR. Oleh : Fitria Ulfah

BAB I PENDAHULUAN. bersosialisasi. Dalam bersosialisasi, terdapat berbagai macam jenis hubungan yang

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PT ASTRA AGRO LESTARI Tbk Oleh BOYKE SURANTA BARUS H

III. METODE PENELITIAN

ANALISIS KELAYAKAN PERLUASAN USAHA PEMASOK IKAN HIAS AIR TAWAR Budi Fish Farm Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor. Oleh: DWIASIH AGUSTIKA A

Mata Kuliah - Kewirausahaan II-

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber :

ANALISA KEPUASAN PENGELOLA DAN PENGGUNA LAYANAN PERTANAHAN DALAM KERANGKA PEMBANGUNAN KEPERCAYAAN MASYARAKAT

ANALISIS HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI DAN KEMAMPUAN KERJA PERAWAT DENGAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN PADA RSUD TARAKAN JAKARTA. Oleh Budiyanto B O G O R

I. PENDAHULUAN. Nilai Emisi (Rp Juta ) Perubahan (%) Jumlah Emiten

BAB I PENDAHULUAN. Bergesernya pola hidup masyarakat secara global yang semakin hari

IV METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Sektor Pertanian, Peternakan, Kehutanan & Perikanan memegang peranan

ANALISIS TINGKAT IMBAL HASIL DAN FAKTOR RESIKO PADA PENAWARAN UMUM PERDANA (Initial Public Offering) SAHAM SECARA SEKTORAL DI BURSA EFEK JAKARTA

STUDI KELAYAKAN USAHA PRODUKSI ALAT DAN MESIN PERTANIAN

Transkripsi:

PERENCANAAN KREDIT INVESTASI DALAM PENGEMBANGAN INDUSTRI KECIL MENENGAH PAKAN TERNAK (STUDI KASUS PT AFI) Oleh RONALD G TAMPUBOLON SEKOLAH PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2007

ABSTRAK Ronald G Tampubolon. Perencanaan Kredit Investasi dalam pengembangan Industri Kecil Menengah Pakan Ternak (Studi Kasus PT AFI). Di bawah Bimbingan Ma mun Sarma, sebagai Ketua dan Sri Hartoyo, sebagai Anggota. Pada umumnya, IKM merupakan usaha perorangan atau perusahaan yang sifatnya tertutup dalam menjalankan usahanya hanya dengan mengandalkan modal sendiri (equity) dengan jumlahnya sangat terbatas. Untuk mendukung pengembangan usaha, maka kredit dari Perbankan merupakan salah satu sumber dana yang sangat penting, baik untuk modal kerja maupun investasi pembiayaan pembangunan atau pembelian barang modal. Secara umum tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui persyaratan untuk memperoleh kredit dan secara khusus untuk (1) mempelajari faktor-faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi perkembangan usaha PT AFI, (2) menganalisis rencana pengembangan usaha dan pentingnya sumber dana dari luar berupa kredit investasi dalam rangka meningkatkan kapasitas produksi PT AFI. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara langsung dengan pelaku usaha untuk melihat proses dan kebijakan manajemen, dalam pencapaian kinerja perusahaan yang merupakan faktor-faktor internal yang meliputi (1) Aspek Umum, (2) Aspek Manajemen, (3) Aspek Produksi, (4) Aspek Pemasaran, dan (5) Aspek Keuangan. Sedangkan metode analisis yang digunakan mencakup : (1) Analisis Keuangan, dengan menggunakan analisa (a) Rasio Likuiditas, (b) Rasio Leverage, (c) Rasio Aktivitas, (d) Rasio Rentabilitas, dan (e) Rasio Coverage, dan (2) Penilaian Investasi dengan menggunakan metode : (a) Payback Period, (b) Net Present Value, (c) Internal Rate of Return, dan (d) Profitability Index. Sedangkan data eksternal yang mendukung perkembangan usaha, diperoleh dari hasil kajian yang meliputi Undang- Undang, Instruksi Presiden, Peraturan dari Lembaga-Lembaga Negara, Bank Indonesia dan bahan bacaan, buku-buku literatur, laporan, internet, serta artikel hasil penerbitan sumber karya ilmiah. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa faktor-faktor eksternal seperti kenaikan daya beli masyarakat akibat kenaikan harga bahan bakar minyak sudah mulai berkurang, dan masih terbukanya peluang pasar karena kebutuhan pakan masih besar. Sedangkan berdasarkan factor-faktor internal menunjukkan perkembangan yang positif, diantaranya (1) Analisis Keuangan, yang didasarkan pada penjualan hasil dari peramalan yang didasarkan pada data penjualan selama lima tahun terakhir, diperoleh Proyeksi Keuangan yaitu (a) Rasio Likuiditas 2,23 kali memenuhi persyaratan minimal, (b) Rasio Leverage 2,01 kali, memenuhi persyaratan maksimal, (c) Rasio Aktivitas menunjukkan trend positif, (d) Rasio Rentabilitas menunjukkan trend yang positif, dan (e) Rasio Coverage menunjukkan trend positif. Sedangkan berdasarkan (2) Penilaian Investasi diperoleh hasil : (a) Payback Period 4 tahun 3 bulan ; (b) Net Present Value > 0, berarti proyek layak ; (c) Internal Rate of Return > dari Rate of Return, berarti proyek layak ; dan (d) Profitability Index > 1, berarti proyek layak. Sedangkan berdasarkan analisa sensitivitas dengan asumsi penjualan turun 10% dan produksi turun 10%, serta biaya penjualan, umum dan administrasi naik 2%, ternyata belum mempengaruhi sensitivitas kelayakan proyek. Semua kondisi ini tentu akan menjadi nilai positif bagi perbankan, yang dalam menjalankan usahanya dituntut menerapkan manajemen risiko yaitu, supaya beroperasi secara lebih hati-hati (prudential), khususnya menghindari terjadinya risiko gagal bayar dari counterparty.

RINGKASAN Ronald G Tampubolon. Perencanaan Kredit Investasi dalam pengembangan Industri Kecil Menengah Pakan Ternak (Studi Kasus PT AFI). Di bawah Bimbingan Ma mun Sarma, sebagai Ketua dan Sri Hartoyo, sebagai Anggota. Ketika terjadi krisis ekonomi, Industri Kecil Menengah (IKM) terbukti tangguh karena tetap mampu bertahan. IKM merupakan salah satu pilar dan lokomotif pembangunan ekonomi untuk memberdayakan sumber daya dan mendorong tumbuhnya pengembangan kewirausahaan yang mampu meningkatkan ekonomi kerakyatan. Kenyataannya banyak IKM yang mengalami kesulitan untuk berkembang, karena berbagai kelemahan diantaranya terbatasnya permodalan, sarana dan prasarana. Pada umumnya, IKM merupakan usaha perorangan atau perusahaan yang sifatnya tertutup dalam menjalankan usahanya hanya dengan mengandalkan modal sendiri (equity) dengan jumlahnya sangat terbatas. Untuk mendukung pengembangan usaha, maka kredit dari Perbankan merupakan salah satu sumber dana yang sangat penting, baik untuk modal kerja maupun investasi pembiayaan pembangunan atau pembelian barang modal. Secara umum tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui persyaratan untuk memperoleh kredit dan secara khusus untuk (1) mempelajari faktor-faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi perkembangan usaha PT AFI, (2) menganalisis rencana pengembangan usaha dan pentingnya sumber dana dari luar berupa kredit investasi dalam rangka meningkatkan kapasitas produksi PT AFI. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara langsung dengan pelaku usaha untuk melihat proses dan kebijakan manajemen, dalam pencapaian kinerja perusahaan yang merupakan faktor-faktor internal yang meliputi (1) Aspek Umum, (2) Aspek Manajemen, (3) Aspek Produksi, (4) Aspek Pemasaran, dan (5) Aspek Keuangan. Sedangkan metode analisis yang digunakan mencakup : (1) Analisis Keuangan, dengan menggunakan analisa (a) Rasio Likuiditas, (b) Rasio Leverage, (c) Rasio Aktivitas, (d) Rasio Rentabilitas, dan (e) Rasio Coverage, dan (2) Penilaian

Investasi dengan menggunakan metode : (a) Payback Period, (b) Net Present Value, (c) Internal Rate of Return, dan (d) Profitability Index. Sedangkan data eksternal yang mendukung perkembangan usaha, diperoleh dari hasil kajian yang meliputi Undang- Undang, Instruksi Presiden, Peraturan dari Lembaga-Lembaga Negara, Bank Indonesia dan bahan bacaan, buku-buku literatur, laporan, internet, serta artikel hasil penerbitan sumber karya ilmiah. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa faktor-faktor eksternal seperti kenaikan daya beli masyarakat akibat kenaikan harga bahan bakar minyak sudah mulai berkurang, dan masih terbukanya peluang pasar karena kebutuhan pakan masih besar. Sedangkan berdasarkan factor-faktor internal menunjukkan perkembangan yang positif, diantaranya (1) Analisis Keuangan, yang didasarkan pada penjualan hasil dari peramalan yang didasarkan pada data penjualan selama lima tahun terakhir, diperoleh Proyeksi Keuangan yaitu (a) Rasio Likuiditas 2,23 kali memenuhi persyaratan minimal, (b) Rasio Leverage 2,01 kali, memenuhi persyaratan maksimal, (c) Rasio Aktivitas menunjukkan trend positif, (d) Rasio Rentabilitas menunjukkan trend yang positif, dan (e) Rasio Coverage menunjukkan trend positif. Sedangkan berdasarkan (2) Penilaian Investasi diperoleh hasil : (a) Payback Period 4 tahun 3 bulan ; (b) Net Present Value > 0, berarti proyek layak ; (c) Internal Rate of Return > dari Rate of Return, berarti proyek layak ; dan (d) Profitability Index > 1, berarti proyek layak. Sedangkan berdasarkan analisa sensitivitas dengan asumsi penjualan turun 10% dan produksi turun 10%, serta biaya penjualan, umum dan administrasi naik 2%, ternyata belum mempengaruhi sensitivitas kelayakan proyek. Semua kondisi ini tentu akan menjadi nilai positif bagi perbankan, yang dalam menjalankan usahanya dituntut menerapkan manajemen risiko yaitu, supaya beroperasi secara lebih hati-hati (prudential), khususnya menghindari terjadinya risiko gagal bayar dari counterparty. Ada beberapa rekomendasi/saran yang disarankan dari hasil penelitian ini, baik untuk pihak PT AFI, maupun pihak-pihak lain, yaitu : a. Agar rencana pengembangan usaha melalui penambahan kapasitas produksi dapat dilaksanakan, disarankan perusahaan untuk mengajukan permohonan kredit investasi ke bank. b. Perusahaan tetap mempertahankan dan meningkatkan kondisi keuangan, sehingga apabila kredit investasi disetujui oleh bank untuk penambahan penambahan pabrik dan mesin baru dalam rangka meningkatkan kapasitas produksi dapat

dilaksanakan, maka persyaratan kondisi pinjaman (financial covenant), dapat dipenuhi, yaitu memelihara Current Ratio minimal 1,2 kali dan Debt Equityt Ratio maksimum 2,5 kali. c. Pertumbuhan industri tepung ikan dan pasokan jagung produksi dalam negeri yang menjadi kebutuhan pokok bagi industri pakan, masih belum sejalan, sehingga sebagian besar bahan baku masih diimpor, oleh sebab itu dibutuhkan peran dari investor, maupun Pemerintah untuk mengembangkan industri tersebut. d. Produksi pakan tidak bisa terlepas dari struktur budidaya dan populasi ternak, karena pada dasarnya pakan mewakili 60-70% dari seluruh biaya yang dibutuhkan. Keadaan ini tentu menjadikan pakan ternak memiliki nilai strategis dan masih memberikan peluang yang cukup luas, oleh sebab itu Pemerintah diharapkan akan memberikan perhatian lebih serius dan konsisten pada usaha perikanan budidaya.

SURAT PERNYATAAN Dengan ini saya menyatakan dengan sebenar-benarnya, bahwa laporan akhir yang berjudul : Perencanaan Kredit Investasi dalam pengembangan Industri Kecil Menengah Pakan Ternak (Studi Kasus PT AFI) merupakan hasil karya saya sendiri di bawah bimbingan komisi pembimbing, kecuali yang dengan jelas ditunjukkan rujukannya. Laporan akhir ini belum pernah diajukan untuk memperoleh gelar pada program sejenis di perguruan tinggi lain serta belum pernah dipublikasikan. Semua data dan informasi yang digunakan telah dinyatakan secara jelas dan dapat diperiksa kebenarannya. Bogor, Januari 2007 Ronald G Tampubolon F.052044055

PERENCANAAN KREDIT INVESTASI DALAM PENGEMBANGAN INDUSTRI KECIL MENENGAH PAKAN TERNAK (STUDI KASUS PT AFI) RONALD G TAMPUBOLON Laporan Akhir Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Profesional pada Program Studi Industri Kecil Menengah SEKOLAH PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2007

Judul Laporan Akhir : Perencanaan Kredit Investasi dalam Pengembangan Industri Kecil Menengah Pakan Ternak (Studi Kasus PT AFI) Nama Mahasiswa : Ronald G Tampubolon Nomor Pokok. : F.052044055 Program Studi : Industri Kecil Menengah Menyetujui, Februari 2007 Komisi Pembimbing Dr.Ir. Ma mun Sarma, MS, M.Ec Ketua Dr.Ir. Sri Hartoyo, MS Anggota Mengetahui, Ketua Program Studi Industri Kecil Menengah, Dekan Sekolah Pascasarjana, Prof.Dr.Ir.H.Musa Hubeis,MS,Dipl.Ing,DEA Prof.Dr.Ir. Khairil A. Notodiputro,MS Tanggal Ujian : 3 Januari 2007 Tanggal Lulus :

RIWAYAT HIDUP Penulis dilahirkan di Balige pada tanggal 14 Januari 1965 sebagai anak sulung dari enam bersaudara dari ayah Paul Tampubolon dan Ibu Solodina (alm). Pendidikan Sarjana ditempuh di Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, lulus pada tahun 1993. Pada tahun 2005 penulis diterima di Program Studi Industri Kecil Menengah. Sejak tahun 1994, Penulis bekerja pada BNI sebagai analis kredit dengan pangkat Senior Asisten Manager dan ditempatkan di Cabang Palu Sulawesi Tengah, dan sejak tahun 1997 dipindahkan ke Divisi Pengendalian Keuangan. Pada tahun 1998, penulis dipromosikan menjadi Manajer. Penulis menikah pada tahun 1999 dan telah dikaruniai dengan dua orang putra, Jogi (7 tahun) dan Jordy (5 tahun). viii

PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan yang maha Esa atas segala berkat dan karunia-nya, sehingga laporan akhir berjudul Perencanaan Kredit Investasi dalam pengembangan Industri Kecil Menengah Pakan Ternak (Studi Kasus PT AFI), yang merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Profesional pada Program Studi Industri Kecil Menengah (PS MPI), Sekolah Pascasarjana (SPs), Institut Pertanian Bogor (IPB), dapat diselesaikan. Penulis menyadari bahwa laporan akhir ini tidak akan tersusun tanpa bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada : 1. Bapak Dr.Ir. Ma mun Sarma, MS, M.Ec, selaku Ketua Komisi Pembimbing atas pengarahan, bimbingan dan dorongan dalam penyusunan dan penyelesaian laporan akhir 2. Bapak Dr.Ir. Sri Hartoyo, MS, selaku anggota Komisi Pembimbing yang telah mengorbankan waktu dan pikirannya dalam melaksanakan bimbingan dan memberikan perhatian penuh dalam penyusunan laporan ini. 3. Seluruh staf administrasi dan dosen pengajar PS MPI IPB yang telah membantu dan membuka cakrawala dan wawasan untuk menggali informasi lebih mendalam dalam proses penyampaian materi studi. 4. Seluruh staf dan pimpinan PT AFI, khsususnya Bapak Yosdi, yang telah memberikan kesempatan dan banyak membantu penulis dalam penyediaan data maupun penjelasan, sehingga tulisan ini dapat dirampungkan. 5. Anak-anakku tercinta, yang selama mengikuti perkuliahan maupun dalam proses penyusunan laporan akhir ini telah merelakan begitu banyak kehilangan waktu untuk dapat selalu bersama-sama. 6. Seluruh pihak yang telah membantu dalam proses penyusunan laporan akhir ini, baik secara langsung maupun tidak langsung, yang tidak dapat disebutkan satu persatu.