KEPUTUSAN NOMOR: 421/ 1578 / /2014 TENTANG

dokumen-dokumen yang mirip
KEPUTUSAN NOMOR: 420/ / /2015 TENTANG

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KEBUDAYAAN PEMUDA DAN OLAH RAGA KOTA METRO NOMOR : /KPTS/D3/02/2012

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR : 20 TAHUN 2013 TENTANG

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR : 20 TAHUN 2012 TENTANG

PETUNJUK TEKNIS PPDB ONLINE 2016 KABUPATEN BULELENG Nomor : 422.1/4662/Skrt./Disdik/2016

JUKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU PADA SATUAN PENDIDIKAN SEKOLAH/MADRASAH SECARA ONLINE

PERSYARATAN DAN SELEKSI PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU JALUR REGULER ONLINE SMP DAN SMA NEGERI KOTA BANDAR LAMPUNG

Lampiran : A. Ketentuan Umum, Persyaratan dan Pelaksanaan PPDB Online.

PETUNJUK TEKNIS PPDB ONLINE 2016 KABUPATEN BULELENG Nomor : 422.1/4662/Skrt./Disdik/2016

PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) SECARA ONLINE

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KOTA METRO NOMOR : /KPTS/D3/02/2011

WALIKOTA PONTIANAK PROVINSI KALIMANTAN BARAT PERATURAN WALIKOTA PONTIANAK NOMOR TAHUN 2014 TENTANG

K E P U T U S A N KEPALA SMA NEGERI 8 KEDIRI TENTANG PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR (POS) PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) OFFLINE DAN ONLINE

PEMERINTAH KOTA DENPASAR

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KOTA MATARAM. NOMOR : 422.1/1211/Dikp.A/V/2016. T e n t a n g

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KOTA MATARAM NOMOR : 0951 / / 2010 TENTANG

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 ADIWERNA

PEMERINTAH KOTA JAYAPURA DINAS PENDIDIKAN Jalan Balai Kota No.1 Entrop Jayapura Telepon (0967) , Fax (0967) JAYAPURA

WALIKOTA PONTIANAK PERATURAN WALIKOTA PONTIANAK NOMOR : 29 TAHUN 2012 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR DINAS PENDIDIKAN

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KOTA MATARAM NOMOR : 868/1884/2009 TENTANG

PEMERINTAH KOTA BENGKULU DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

PEDOMAN TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) TAHUN PELAJARAN 2017/2018 PADA SMP NEGERI SECARA ONLINE

MEKANISME PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU ONLINE SMA NEGERI 1 CEPU TAHUN PELAJARAN 2015 / 2016

P E N G U M U M A N. Nomor : / 0493a / 2016

I. KETENTUAN UMUM PERSYARATAN PESERTA III. TATA CARA PENDAFTARAN. Pendataan / Rekomendasi

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN SITUBONDO TENTANG

PEDOMAN TEKNIS PENYELENGGARAAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) SMP, SMA DAN SMK NEGERI KABUPATEN SIDOARJO TAHUN PELAJARAN

WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR

PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU SISTEM REAL TIME ONLINE PADA SATUAN PENDIDIKAN DI KABUPATEN KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2015/2016

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA NOMOR : 800/621/SK/DP.I/IV/2014

PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR DINAS PENDIDIKAN

PEDOMAN TEKNIS SMK NEGERI 1 MAGETAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU TAHUN PELAJARAN 2014/2015 PEMERINTAH KABUPATEN MAGETAN DINAS PENDIDIKAN

Persyaratan Pendaftaran a. Sekolah Menengah Pertama (SMP) KETENTUAN UMUM PERSYARATAN PESERTA

PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR DINAS PENDIDIKAN

BUPATI BLITAR PROPINSI JAWA TIMUR

Lampiran : Peraturan Gubernur Sumatera Utara Nomor : Tanggal :

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN PPDB KOTA DENPASAR TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Nomor: 422.1/1815/DIKPORA/2014

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 25 TAHUN 2016 TENTANG

PEMERINTAH KOTA BATAM DINAS PENDIDIKAN KOTA BATAM SMK NEGERI 1 BATAM

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KOTA MANADO KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KOTA MANADO NOMOR: /D.

PEDOMAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) SMA NEGERI KOTA TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2016/2017

KETENTUAN KHUSUS. 2. Sekolah Dasar (SD)

PEDOMAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) JALUR OFFLINE SMKN 3 BOYOLANGU TAHUN PELAJARAN 2014/2015

PEMERINTAH KOTA JAYAPURA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN Jalan Balai Kota No Entrop Jayapura Telepon (0967) , Fax (0967)

PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) ONLINE JENJANG SMP, SMA DAN SMK NEGERI TAHUN 2015

PEDOMAN TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU PADA SEKOLAH UNGGULAN DAERAH SMA NEGERI 2 TUBAN Tahun Pelajaran 2014/2015

PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN PPDB KOTA DENPASAR TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Nomor: /1322/DIKPORA/2012

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 21 TAHUN 2015 TENTANG

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, PEMUDA DAN OLAH RAGA KOTA METRO NOMOR : 088/KPTS/D3/03/2013

PPDB SMA N 7 PURWOREJO TAHUN 2017

PEMERINTAH KABUPATEN INDRAGIRI HULU DINAS PENDIDIKAN Jalan Said Mod Desa Rantau Mapesai RENGAT

PENGUMUMAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU SMK NEGERI 1 BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2011/2012 Nomor : 422 / 201 / 79 /2011

WALIKOTA KEDIRI PERATURAN WALI KOTA KEDIRI NOMOR 26 TAHUN 2010

PERSYARATAN DAN TATA CARA PENERIMAAN CALON PESERTA DIDIK BARU PPDB On-line Tahun Pelajaran

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KOTA YOGYAKARTA NOMOR :188/ADP/ 1550/2010

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 28 TAHUN 2017

250 SMA, SMK SE-SUMATERA BARAT LAKSANAKAN PPDB TAHUN PELAJARAN 2018/2019 SECARA ONLINE

BUPATI BLITAR PERATURAN BUPATI BLITAR NOMOR 9 TAHUN 2011

PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) JALUR KHUSUS, PROMISI DAN PMDK SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI KOTA BLITAR TAHUN PELAJARAN 2015/2016

BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1

DINAS PENDIDIKAN KOTA YOGYAKARTA

DINAS PENDIDIKAN KOTA YOGYAKARTA

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

PEDOMAN TEKNIS PENYELENGGARAAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) SMP, SMA DAN SMK NEGERI KABUPATEN SIDOARJO TAHUN PELAJARAN 2016/2017

PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) SEKOLAH UNGGULAN DAERAH SMA NEGER 1 TUBAN KABUPATEN TUBAN TP. 2014/2015

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA Jl. LMU. Adisucipto 2 Telp Fax S A L A T I G A

INFORMASI PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) ONLINE CALON PESERTA DIDIK KELAS X SMA NEGERI 2 PURWOKERTO TAHUN PELAJARAN 2015/2016

PEMERINTAH KOTA KEDIRI DINAS PENDIDIKAN

DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA

Pedoman PPDB SMA / SMK Reguler TA. 2011/2012

PERATURAN WALIKOTA DUMAI PROVINSI RIAU NOMOR 14 TAHUN 2014 TENTANG PEDOMAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU TAHUN PELAJARAN 2014/2015

PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN PPDB REAL TIME ONLINE. KOTA DENPASAR TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Nomor: 422.1/2270/DIKPORA/2015

LAMPIRAN : KEPUTUSAN WALIKOTA BEKASI : 422.1/Kep.280-Disdik/VI/2015 Tanggal : 4 Juni 2015

SMA NEGERI 2 MAJALENGKA

PEMERINTAH KABUPATEN INDRAGIRI HULU DINAS PENDIDIKAN

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN SITUBONDO TENTANG

Pedoman PPDB R-SMA-BI / R-SMK-BI TA. 2011/2012

UPT Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

P E N G U M U M A N. Nomor : 420/ 0227 / /2016

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KOTA YOGYAKARTA NOMOR : 188/1883

PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR DINAS PENDIDIKAN DAERAH SMP NEGERI 1 GANDUSARI BLITAR

PANDUAN PPDB PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU

PEDOMAN TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) JALUR ONLINE SMP NEGERI 1 SITUBONDO TAHUN PELAJARAN 2016/2017

SMP NEGERI 2 GANDUSARI

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR : 4 TAHUN 2005

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN DEMAK NOMOR : 422.1/ 1379 / 2017 TENTANG

a. Memberi kesempatan seluas-luasnya bagi penduduk usia sekolah agar memperoleh layanan pendidikan yang sebaik-baiknya;

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN SITUBONDO TENTANG

PEMERINTAH KOTA KEDIRI DINAS PENDIDIKAN

DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAMBI KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAMBI NOMOR : KPTS-312/DISDIK/V/2017 TENTANG

PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN SISWA BARU (PSB) TK, SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA/SMK TAHUN PELAJARAN 2010/2011 KOTA TANJUNGPINANG

PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PPDB SISTEM ONLINE KOTA PONTIANAK JENJANG SMP, SMA DAN SMK TAHUN 2013/2014

PANDUAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB)

BERITA DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR 361 TAHUN 2017 PERATURAN WALI KOTA CIMAHI NOMOR 13 TAHUN 2017 TENTANG

Transkripsi:

P E ME R I N T A H K O T A P A S UR U A N D I N A S P E N D I D I K A N Jln. Sunan Ampel No.22 Telp. (034) 426271 www.dispendik.pasuruankota.org P AS U R U A N 6 7 1 2 6 KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KOTA PASURUAN NOMOR: 421/ 1578 /423.102/2014 TENTANG PEDOMAN TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU PADA SMP, SMA DAN SMK NEGERI ONLINE DI KOTA PASURUAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015 KEPALA DINAS PENDIDIKAN KOTA PASURUAN Menimbang : a. bahwa dalam rangka mengatur pelaksanaan penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri di wilayah Kota Pasuruan Tahun Pelajaran 2014/2015, perlu membuat Pedoman Teknis Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB); b. bahwa sehubungan dengan huruf a, maka dipandang perlu menetapkan Pedoman Teknis Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada SMP, SMA dan SMK Negeri secara On-line Tahun Pelajaran 2014-2015 di Kota Pasuruan yang diatur dengan keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kota Pasuruan. Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 17 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah Kota Kecil dalam Lingkungan Propinsi Jawa Timur / Jawa Tengah / Jawa Barat sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1954 tentang Pengubahan Undang-undang Nomor 16 dan 17 Tahun 1950 Pembentukan Kota-kota Besar dan Kota-kota Kecil di Jawa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1954 Nomor 40, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 551); 2. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 4437, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301); 3. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua atas Undang-undang Nomor 32 Tahun Pemerintahan Daerah (Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844); 4. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 112, Tambahan Lembaran

6. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 71, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5410); 7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 65 Tahun 2013 tentang Standar Proses untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah; 8. Peraturan Daerah Kota Pasuruan Nomor 25 Tahun 2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kota Pasuruan; 9. Peraturan Walikota Pasuruan Nomor 56 Tahun 2011 tentang Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pendidikan. MEMUTUSKAN Menetapkan : Dalam Pedoman Teknis yang dimaksud dengan: BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 1. Sekolah adalah satuan pendidikan yang meliputi Sekolah Dasar Negeri (SDN), Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN), Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) dan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN); 2. Peserta didik adalah peserta didik SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, SMK, Program Paket A dan Program Paket B; 3. Calon peserta didik baru adalah peserta didik yang akan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi; 4. Calon peserta didik baru luar kota adalah calon peserta didik yang berasal dari sekolah Indonesia di luar negeri, sekolah asing dan sekolah luar Kota Pasuruan; 5. Sekolah tujuan adalah sekolah yang menjadi sekolah pilihan calon peserta didik baru; 6. PPDB online adalah sistem penerimaan peserta didik baru pada SMP Negeri, SMA Negeri dan SMK Negeri dengan proses entri memakai sistem database, seleksi otomatis oleh komputer, hasil seleksi otomatis ditampilkan secara online setiap waktu/realtime; 7. Situs PPDB online adalah website resmi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online Kota Pasuruan yang beralamatkan www.kotapasuruan.siap-ppdb.com. 8. Ujian Nasional yang selanjutnya disebut UN adalah kegiatan pengukuran dan penilaian kompetensi peserta didik secara Nasional untuk jenjang SMP, SMA dan SMK; 9. Penerimaan peserta didik baru adalah penerimaan peserta didik pada sekolah dari sekolah yang jenjangnya setingkat lebih rendah; 10. Penerimaan peserta didik baru dilaksanakan melalui jalur akademik dan prestasi non akademik; 11. Ijazah adalah surat pernyataan resmi dan sah yang menyatakan bahwa seorang peserta didik telah menyelesaikan suatu jenjang pendidikan dan diberikan setelah dinyatakan lulus dari satuan pendidikan; 12. Surat Keterangan Hasil Ujian Sekolah/Madrasah (SKHUS/M) adalah surat keterangan yang memuat Nilai Hasil Ujian Sekolah di tingkat Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI); 2

13. Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN) adalah Surat Keterangan yang memuat Nilai Hasil Ujian Nasional di tingkat Sekolah Mengah Pertama; 14. Program Paket A adalah program pendidikan pada jalur pendidikan non formal yang diselenggarakan dalam kelompok belajar atau kursus yang memberikan pendidikan setara dengan SD; 15. Program Paket B adalah program pendidikan pada jalur pendidikan non formal yang diselenggarakan dalam kelompok belajar atau kursus yang memberikan pendidikan setara dengan SMP; 16. Calon peserta didik baru boleh memilih maksimal 4 (empat) SMP; 17. Calon peserta didik baru boleh memilih maksimal 3 (tiga) SMA dan maksimal 7 (tujuh) peminatan MIA (Matematika), IIS (ilmu-ilmu Sosial) dan IBB (Ilmu Budaya Bahasa); 18. Calon peserta didik baru boleh memilih maksimal 2 (dua) SMK dan maksimal 4 (empat) kompetensi keahlian yang ada di masing-masing sekolah. BAB II PETUNJUK PENYELENGGARAAN Pasal 2 (1) Penerimaan Peserta Didik Baru bertujuan memberi kesempatan yang seluas-luasnya bagi warga negara usia sekolah agar memperoleh layanan pendidikan yang sebaik-baiknya; (2) Peserta Didik Baru tidak diterima pada suatu sekolah apabila daya tampung sekolah tidak memungkinkan sesuai pagu masing-masing sekolah; (3) Pengumuman sementara kedudukan calon peserta didik baru diumumkan secara periodik di situs PPDB online setelah verifikasi data selesai dilakukan oleh operator sekolah; (4) Calon peserta didik baru wajib mengikuti prosedur pelaksanaan PPDB online untuk dapat memilih sekolah pada jenjang berikutnya. (1) Persyaratan masuk ke jenjang SMP Negeri: a. Telah lulus SD/MI/Paket A; BAB III PERSYARATAN Pasal 3 b. Memiliki ijazah asli; atau surat tanda lulus ujian kesetaraan paket A; c. Berusia setinggi-tingginya 18 tahun pada tanggal 1 Juli 2014; d. Calon peserta didik tidak bertato dan tidak bertindik bagi peserta laki-laki; e. Memiliki rapor SD yang sah dan panitia PPDB dapat meneliti keabsahan rapor tersebut; f. Memiliki dan menyerahkan ijazah/skhus SD/MI/Penyetaraan Paket A asli dan fotocopy raport semester 7 (tujuh) sampai dengan 11 (sebelas) yang dilegalisir kepala sekolah dan menunjukkan raport asli. g. Menyerahkan serifikat/tanda bukti prestasi Bidang Akademik atau Bidang Non Akademik asli yang diperoleh pada saat SD/MI/Paket A kelas IV sampai kelas VI yang diterbitkan oleh kementerian terkait, Gubernur, Walikota/Bupati, Dinas Pendidikan, Kantor Kemenag Kota/Kabupaten. Kepanitiaan tingkat Kota/Kabupaten, Dinas Pemuda dan Olah Raga Kota/Kabupaten/Propinsi, Dinas Pariwisata, Dinas Kesehatan, KONI, PMI, Kwartir Cabang Pramuka (khusus bagi yang memiliki prestasi tertentu). 3

(2) Persyaratan masuk ke jenjang SMA Negeri: a. Telah lulus SMP/MTs/Paket B dibuktikan dengan menyerahkan fotokopi ijazah SMP, SMPLB, MTs Paket B yang telah dilegalisir oleh Kepala Sekolah atau pejabat yang berwenang; b. Berusia setinggi-tingginya 21 tahun pada tanggal 1 Juli 2014; c. Calon peserta didik tidak bertato dan tidak bertindik bagi peserta laki-laki; d. Memiliki dan menyerahkan ijazah/skhun/skhus SMP/MTs/SMPLB/Penyetaraan Paket B asli, menunjukkan raport asli dan menyerahkan fotocopy raport semester 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) yang telah dilegalisir dan panitia PPDB dapat meneliti keabsahan raport tersebut; e. Menyerahkan sertifikat/tanda bukti prestasi Bidang Akademik maupun Non Akademik asli yang diperoleh pada saat SMP/MTs/SMPLB yang diterbitkan minimal oleh Kementrian terkait, Gubernur, Walikota/Bupati, Dinas Pendidikan, Kantor Kemenag Kota/Kabupaten, Kepanitiaan Tingkat Kota /Kabupaten, Dinas Pemuda dan Olah Raga, KONI, Dinas Pariwisata, Dinas Kesehatan, PMI, Kwartir Pramuka (khusus bagi yang memiliki prestasi tertentu). (3) Persyaratan masuk ke jenjang SMK Negeri: a. Telah lulus SMP/MTs/Paket B dibuktikan dengan menyerahkan fotokopi ijazah SMP, SMPLB, MTs Paket B yang telah dilegalisir oleh Kepala Sekolah atau pejabat yang berwenang; b. Memiliki dan menyerahkan ijazah/skhun/skhus SMP/MTs/SMPLB/Penyetaraan Paket B asli, menunjukkan raport asli dan menyerahkan fotocopy raport semester 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) yang telah dilegalisir dan panitia PPDB dapat meneliti keabsahan raport tersebut; c. Memiliki SKHUN Asli / surat keterangan pengganti SKHUN dari Sekolah; d. Pas foto hitam putih 3 x 4 cm (3 lembar); e. Legalisir fotocopy KTP dan Kartu Keluarga orang tua/ wali yang bertanggung jawab; f. Surat Keterangan Sehat dari Dokter (tidak memiliki cacat fisik/sehat jasmani dan rohani) hanya untuk pendaftaran ke SMK Negeri 1 Pasuruan; g. Memenuhi syarat sesuai dengan ketentuan spesifik bidang / kompetensi keahlian di SMK Negeri 1 Kota Pasuruan; 1. Tidak Buta warna (warna primer dan warna sekunder) 2. Tinggi badan putra minimal 155 cm, putri 150 cm 3. Tidak cacat fisik (anggota badan, tangan, kaki, pendengaran pengelihatan ) 4. Tidak bertindik, bertato dan rambut harus rapi; dan h. Memenuhi syarat sesuai dengan ketentuan spesifik bidang / kompetensi keahlian di SMK Negeri 2 Kota Pasuruan; 1. Tidak bertindik, tidak bertato, rambut tidak disemir; 2. Tidak buta warna total dan parsial. i. Menyerahkan sertifikat/tanda bukti prestasi bidang Akademik maupun Non Akademik asli yang diperoleh pada saat SMP/MTs/sederajat yang diterbitkan minimal oleh Kementrian terkait, Gubernur, Walikota/Bupati, Dinas Pendidikan, Kantor Kemenag Kota/Kabupaten, Kepanitiaan Tingkat Kota/Kabupaten, Dinas Pemuda dan Olah Raga, KONI, Dinas Pariwisata, Dinas Kesehatan, PMI, Kwartir Pramuka (khusus bagi yang memiliki prestasi tertentu); j. Berusia setinggi-tingginya 21 tahun pada bulan 1 Juli 2104. 4

BAB IV MEKANISME PENDAFTARAN Pasal 4 (1) Pendaftaran untuk calon peserta didik baru dapat dilakukan mandiri secara online maupun datang langsung ke sekolah menggunakan situs PPDB online sebagai berikut: a. Calon peserta didik baru membuka situs PPDB Online Kota Pasuruan www.kotapasuruan.siap-ppdb.com; b. Calon peserta didik baru mengisi formulir pengajuan pendaftaran online; c. Calon peserta didik baru mencetak tanda bukti pendaftaran online yang memuat kode pendaftaran; d. Calon peserta didik baru menandatangani dan kemudian menyimpan tanda bukti pengajuan pendaftaran. (2) Pendaftar hanya boleh mendaftar 1 (satu) kali untuk jenjang SMA; (3) Setiap kali mendaftar pilihan maksimal 3 (tiga) sekolah dengan maksimal 6 (enam) program peminatan, kecuali untuk pilihan SMAN 2 bisa memilih maksimal 7 (tujuh) program peminatan (4) Bagi calon peserta didik baru yang telah mendaftar online harus menvalidasi data pendaftaran di salah satu sekolah yang menjadi pilihan, dengan menyerahkan berkas-berkas yang dipersyaratkan, calon siswa akan menerima lembar validasi dari panitia PPDB, dengan prosedur sebagai berikut: a. Calon peserta didik baru membawa berkas sebagaimana dimaksud ke sekolah yang menjadi pilihannya; b. Calon peserta didik baru menyerahkan berkas dan tanda bukti pengajuan pendaftaran online yang sudah ditandatangani calon peserta dan orangtua / wali ke panitia sekolah; c. Panitia sekolah melakukan verifikasi berkas yang dibawa calon peserta didik; d. Panitia sekolah mencetak tanda bukti verifikasi pendaftaran kemudian di stempel, ditandatangani panitia dan calon peserta didik baru; e. Tanda bukti verifikasi pendaftaran diberikan kepada calon peserta didik baru dan arsip disimpan oleh panitia sekolah. Contoh : Pemilihan Sekolah dan Program Peminatan Pilihan SMA Negeri Program Peminatan Pilihan I 1 2 Pilihan II 1 2 Pilihan III 1 3 4 3 4 MIA MIA 2 3 4 MIA Pilihan IV 1 2 3 4 MIA IIS IBB Pilihan V 1 Pilihan VI 1 2 3 2 4 MIA IIS IIS IIS IIS 3 4 MIA IIS Pilihan VII 1 2 3 4 MIA IIS IBB IBB IBB IBB IBB IBB (5) Calon peserta didik yang lulus seleksi sementara di salah satu sekolah pilihan saat proses seleksi berlangsung, tidak dapat mencabut berkas pendaftaran; (6) Pada pendaftaran ke SMK Negeri 2, calon peserta didik baru perempuan hanya bisa memilih Teknik Elektronika Industri (TEI), Teknik Otomotif Elektronika (Ototronik) dan Teknik Pendinginan dan Tata Udara (TPTU). 5

(7) Calon peserta didik yang tidak lulus seleksi di salah satu jenjang SMA atau SMK pilihan saat proses seleksi berlangsung dapat mencabut berkas pendaftaran dan mendaftar pada jenjang yang lain maksimal H-1 dari hari terakhir pendaftaran (4 Juli 2014); (8) Calon peserta didik yang mencabut berkas selama masih berlangsung proses perankingan dianggap mengundurkan diri dari penerimaan peserta didik baru online. BAB V PESERTA PPDB ONLINE Pasal 5 (1) Sekolah PPDB Online 2014 Kota Pasuruan adalah sebagai berikut: a. Jenjang SMP: SMP Negeri 1, SMP Negeri 2, SMP Negeri 3, SMP Negeri 4, SMP Negeri 5, SMP Negeri 6, SMP Negeri 7, SMP Negeri 8, SMP Negeri 9, SMP Negeri 10 dan SMP Negeri 11; b. Jenjang SMA: (1) SMA Negeri 1, dengan 2 (dua) peminatan: - MIA (Matematika Ilmu Alam); - IIS (Ilmu-ilmu Sosial). (2) SMA Negeri 2, dengan 3 (tiga) peminatan: - MIA (Matematika Ilmu Alam); - IIS (Ilmu-ilmu Sosial); - IBB (Ilmu Budaya dan Bahasa). (3) SMA Negeri 3,dengan 2 (dua) peminatan: - MIA (Matematika Ilmu Alam); - IIS (Ilmu-ilmu Sosial). (4) SMA Negeri 4, dengan 2 (dua) peminatan: - MIA (Matematika Ilmu Alam); - IIS (Ilmu-ilmu Sosial). c. Jenjang SMK: (1) SMK Negeri 1, dengan 8 (delapan) kompetensi keahlian: a. Teknik Komputer Jaringan; b. Multimedia; c. Rekayasa Perangkat Lunak; d. Kimia Industri; e. Kimia Analisis; f. Administrasi Perkantoran; g. Akuntansi; dan h. Pemasaran. (2) SMK Negeri 2, dengan 6 (enam) kompetensi keahlian: a. Teknik Elektronika Industri (TEI); b. Teknik Otomotif Elektronika (Ototronik); c. Teknik Kendaraan Ringan; d. Teknik Sepeda Motor; e. Teknik Pemesinan; dan f. Teknik Pendinginan dan Tata Udara (TPTU). BAB VI SELEKSI DAN PENENTUAN PENERIMAAN Pasal 6 (1) Seleksi penerimaan calon peserta didik Sekolah Menengah Pertama (SMP): 1. Seleksi dilaksanakan dengan sistem Skoring Terpadu a. Nilai Raport (NR) SD/MI/Paket A semester 7 (tujuh) sampai dengan semester 11 (sebelas) mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, IPA; 6

b. Nilai Ujian Sekolah (US) SD/MI/Paket A mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, IPA; c. Nilai prestasi akademis/non akademis (NP) bagi siswa yang memiliki prestasi dalam bidang: olahraga, kesenian, pelajar berprestasi, lomba mata pelajaran. 2. Pembobotan dan Penskoran No. Komponen Bobot Bukti Fisik Skor 1. Nilai Raport (NR) 30 % Fotocopy raport di N1 = 0,3 x NR legalisir 2. Nilai Ujian Sekolah (US) 70 % Ijazah/SKHUN asli N2 = 0,7 x US Nilai Akhir (NA) 100 % NA = N1+N2 3. Penambahan skor prestasi akademis/non akademis. Prestasi akademis (OSN, Pelajaran Berprestasi) dan non akademis (O2SN, FLS2N, POPDA, PORSENI) hanya diambil satu prestasi tertinggi dengan ketentuan sebagai berikut: No. Prestasi Skor Prestasi Akademis / Non Akademis (NP) 1. Juara I, II dan III Tingkat Nasional/Internasional Langsung diterima Juara I Tingkat Propinsi 3,00 2. Juara II Tingkat Propinsi 2,50 Juara III Tingkat Propinsi 2,00 Juara I Tingkat Kota / Kabupaten 1,50 3. Juara II Tingkat Kota / Kabupaten 1,00 Juara III Tingkat Kota / Kabupaten 0,50 4. Nilai Hasil Seleksi adalah Nilai Akhir + Nilai Prestasi Akademis/Non Akademis 5. Jika terdapat Nilai Hasil Seleksi yang sama, maka penentuan rangking didasarkan pada urutan sebagai berikut : a. Prioritas urutan pilihan sekolah b. Nilai US tertinggi dengan urutan mata pelajaran : Matematika Bahasa Indonesia IPA c. Usia calon peserta didik baru (dipilih yang lebih tua) d. Yang mendaftar terlebih dahulu e. Mendahulukan perempuan f. Jarak tempat tinggal ke sekolah (dipilih yang terdekat) 6. Perhitungan nilai akhir sebagaimana dimaksud dilakukan secara online dan realtime menggunakan rumus perhitungan seleksi. (2) Seleksi penerimaan calon peserta didik Sekolah Menengah Atas (SMA): 1. Seleksi dilaksanakan dengan sistem skoring terpadu: a) Nilai Ujian Nasional (UN) SMP/MTs./SMPLB/Paket B (Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia (BIN), Bahasa Inggris (BIG), Matematika, dan IPA); b) Nilai Raport (NR) SMP/MTs./SMPLB/Penyetaraan Paket B semester 1 (satu) sampai dengan 5 (lima). Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, IPA dan IPS; c) Dasar seleksi peminatan sebagai berikut. a. Matematika dan Ilmu Alam : mata pelajaran MAT danipa b. Ilmu-ilmu Sosial : mata pelajaran MAT danips c. Ilmu Bahasa dan Budaya : mata pelajaran BIN danbig d) Nilai prestasi Akademik/Non Akademik (NP) bagi siswa yang memiliki prestasi dalam bidang : olahraga, kesenian, pelajar teladan, lomba mata pelajaran. 7

2. Pembobotan dan Penskoran. No 1 Komponen Nilai Ujian Nasional (UN) 2 Nilai Raport (NR) Peminatan/Bobot/ Mapel Peminatan Bukti Fisik Skor MIA IIS IBB 30 % MATIP A 70 % NUN 30 % MA T IPS 30 % BIN BIG Ijazah/SKHUN/SK HUS Asli Fotocopy raport dilegalisir N 1 = 0,7 x UN N 2 = 0,3 x NR 3. Penambahan skor prestasi akademik/non akademik. Prestasi akademik (OSN, Pelajar teladan) dan non akademik bidang olahraga (O2SN/LPI/FLS2N, Popda, Porseni) hanya diambil satu prestasi tertinggi dengan ketentuan sebagai berikut: No Prestasi Penambahan Skor (NP) 1 Tingkat Nasional/Internasional Juara I, II, III Langsung diterima (sesuai pembobotan dan skor peminatan) 2 a. Tingkat Provinsi Juara I 3,00 b. Tingkat Provinsi Juara II 2,50 c. Tingkat Provinsi Juara III 2,00 3 a. Tingkat Kota/Kabupaten Juara I 1,50 b. Tingkat Kota/Kabupaten Juara II 1,00 c. Tingkat Kota/Kabupaten Juara III 0,50 4. Nilai Akhir Hasil Seleksi adalah Nilai NUN + Nilai Raport sesuai Peminatan + Nilai Prestasi Akademik/Non Akademik. 5. Bila terdapat kesamaan nilai hasil seleksi, maka penentuan peringkat didasarkan pada urutan sebagai berikut: a. Prioritas urutan pilihan sekolah/peminatan, b. Usia calon peserta didik baru (dipilih yang lebih tua) c. Yang mendaftar terlebih dahulu d. Nilai UN tertinggi mata pelajaran dengan urutan : o Matematika o Bahasa Inggris o Bahasa Indonesia o Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) e. Jarak tempat tinggal ke sekolah (dipilih yang terdekat) (3) Seleksi penerimaan calon peserta didik Sekolah Menengah Kejuruan (SMK): a. Seleksi dilaksanakan dengan Sistem Skoring Terpadu (SST) dengan mengambil komponen nilai dari : 1) Nilai Ujian Nasional (NUN) SMP/Paket B 2) Nilai Raport ( NR ) semester 1 (satu) sampai semester 5 (lima) dari mata pelajaran Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, IPA 3) Nilai Tes Bakat dan Minat ( NTB ) 4) Nilai Tes Khusus ( NTK ) 8

b. Pembobotan dan Penskoran untuk SMK Negeri 1: No Komponen Prosentase Pembobotan MAT IPA BING BIN Bukti Fisik Skor 1 Nilai Ujian Nasional (NUN) 40 % 30 % 20 % 10 % Ijazah/ SKHUN Asli 2 Nilai Raport ( NR ) 40 % 30 % 20 % 10 % Fotocopy Raport dilegalisir 3 Nilai tes Bakat dan Minat (NTB) + Nilai Tes Khusus (NTK) NTB 30% + NTK 10% JUMLAH Hasil Tes Bakat dan Minat N1 = 0,3 x Rata-rata UN N2 = 0,3 x rata-rata NR N3 = 0,4 NA = N1 + N2 + N3 c. Pembobotan dan Penskoran untuk SMK Negeri 2: No Komponen Prosentase Pembobotan MAT IPA BING BIN Bukti Fisik Skor 1 Nilai Ujian Nasional (NUN) 70% NUN Ijazah/ SKHUN Asli 2 Nilai Raport ( NR ) 30 % 30 % 30 % 30 % Fotocopy Raport dilegalisir JUMLAH N1 = 0,3 x NUN N2 = 0,3 x rata-rata NR NA = N1 + N2 + N3 d. Pada pendaftaran ke SMK Negeri 2, calon peserta didik baru perempuan hanya bisa memilih Teknik Elektronika Industri (TEI), Teknik Otomotif Elektronika (Ototronik) dan Teknik Pendinginan dan Tata Udara (TPTU). e. Penambahan Skor Prestasi Akademik/Non Akademik. Prestasi Akademik (OSN, Pelajar teladan ) dan Non Akademik Bidang Olahraga (O2SN/LPI/FLS2N, Popda, Porseni) hanya diambil satu tertinggi dengan ketentuan sebagai berikut : No Prestasi Penambahan Skor 1 Tingkat Nasional/Internasional Juara I, II, III Langsung diterima ( sesuai pembobotan dan skor peminatan ) 2 a. Tingkat Provinsi Juara I 3,00 b. Tingkat Provinsi Juara II 2,50 c. Tingkat Provinsi Juara III 2,00 3 a. Tingkat Kota/Kabupaten Juara I 1,50 b. Tingkat Kota/Kabupaten Juara II 1,00 c. Tingkat Kota/Kabupaten Juara III 0,50 d. Nilai Seleksi adalah Nilai Akhir ditambah Nilai Prestasi Akademik/Non Akademik. e. Apabila dalam perhitungan terdapat nilai komulatif yang sama pada batas terakhir rangking, maka penentuan rangking diberikan prioritas kepada yang lebih tua usianya, dan 9

bila jenjang usia juga sama maka diberikan prioritas kepada yang terlebih dahulu mendaftar, kemudian kepada calon siswa yang perempuan, serta apabila sama-sama perempuan maka prioritas diberikan kepada yang lebih tinggi nilai Matematika, kemudian Bahasa Inggris, dan kemudian Bahasa Indonesia. (4) Daya tampung PPDB online untuk jenjang SMP dan SMA dari luar kota Pasuruan dengan kuota maksimal sebesar 10 % (sepuluh persen) dengan pembulatan ke bawah dikecualikan untuk SMP Negeri 6 maksimal sebesar 40% (empat puluh persen) dan SMP Negeri 10 maksimal sebesar 20% (dua puluh persen) dan untuk jenjang SMK maksimal 40% (empat puluh persen) berdasarkan domisili/alamat Kartu Keluarga (KK) dengan pembulatan ke bawah. BAB VII WAKTU PENDAFTARAN, VERIFIKASI, PENGUMUMAN PENERIMAAN DAN PENDAFTARAN ULANG Pasal 7 (1) Waktu pendaftaran dan verifikasi berkas calon peserta didik baru: a. Pendaftaran online Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan tanggal 25 28 Juni 2014 di situs PPDB online; b. Verifikasi berkas pendaftaran dimulai tanggal 30 Juni 5 Juli 2014. Calon peserta didik baru datang langsung ke salah satu sekolah pilihan terdekat dan verifikasi data dilaksanakan mulai pukul 08.00 WIB sampai dengan 12.00 WIB (penerimaan berkas terakhir); c. Proses verifikasi pendaftaran masih berlangsung sampai dengan calon peserta didik yang telah diterima berkasnya selesai diproses. (2) Pengumuman penerimaan calon peserta didik baru: a. Sebelum hasil akhir pengumuman dilakukan, hasil penerimaan yang ada pada sistem masih bersifat sementara; b. Pengumuman calon peserta didik baru yang diterima pada Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan tanggal 8 Juli 2014 pukul 14.00 WIB dengan kode final atau tetap. (3) Pendaftaran ulang calon peserta didik baru yang diterima pada sekolah pilihan dilaksanakan pada tanggal 10 12 Juli 2014 untuk jenjang SMP, 9-11 Juli 2014 untuk jenjang SMA dan SMK mulai pukul 08.00 12.00 WIB, dengan menyerahkan kembali tanda bukti verifikasi. BAB VIII KETENTUAN TAMBAHAN Pasal 8 (1) Apabila waktu pendaftaran telah berakhir dan ternyata masih terdapat calon peserta didik yang lulus seleksi dan tidak mendaftar ulang sampai pada waktu yang telah ditentukan, Kepala Sekolah diperbolehkan menggantinya dengan calon peserta didik yang lain atas persetujuan Kepala Dinas Pendidikan Kota Pasuruan; (2) Agar sekolah melaksanakan sosialisasi tentang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) kepada masyarakat lingkungan dan kepada siswa dan orangtua siswa Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs) yang telah lulus. 10

BAB IX KETENTUAN PENUTUP Pasal 9 (1) Keputusan panitia PPDB bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat; (2) Hal-hal yang belum diatur dalam ketentuan ini akan diatur lebih lanjut; (3) Ketentuan ini berlaku sejak peraturan ini ditetapkan. Ditetapkan di : Pasuruan Pada tanggal : 05 Juni 2014 KEPALA DINAS PENDIDIKAN KOTA PASURUAN Drs. SUHARIYANTO NIP. 19581228 198603 1 019