KONTRAK PEMBELAJARAN

dokumen-dokumen yang mirip
S1 Teknik Sipil FT UNS UNIVERSITAS SEBELAS MARET FAKULTAS TEKNIK SILABUS

S1 Teknik Sipil FT UNS RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

KONTRAK PEMBELAJARAN

KONTRAK PEMBELAJARAN

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

KONTRAK PEMBELAJARAN

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

KONTRAK PEMBELAJARAN

Oleh : As at Pujianto

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA RPP STRUKTUR KAYU

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA RPP STRUKTUR KAYU

No. RPP/TSP/TSP.../08 Revisi : 00 Tgl : 01 April 2008 Hal 1 dari 6

No. RPP/TSP/TSP.../09-10 Revisi : 00 Tgl : 01 April 2008 Hal 1 dari 5

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

MATA KULIAH REKAYASA KONSTRUKSI KAYU (HHT433)

BAB I PENDAHULUAN. Suatu konstruksi tersusun atas bagian-bagian tunggal yang digabung membentuk

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN TEKNOLOGI BAHAN / 2 SKS

PENDAHULUAN Latar Belakang

GARIS GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (RENCANA KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR)

PERENCANAAN DIMENSI BATANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

STRUKTUR KAYU I SPL 509

I. KONTRAK PERKULIAHAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang


BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. baja. Akan tetapi kayu yang juga merupakan salah satu bahan konstruksi

Jurusan Teknik Sipil FT UNS

7. RANCANGAN OBJEK PEMBELAJARAN/KONSEP AGREGASI

DESKRIPSI SILABUS SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) KONSTRUKSI BAJA I TB201 2 SKS. Penyusun: DRS. NANDAN SUPRIATNA, MPd.

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PROGRAM STUDI S1 TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS RIAU

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)

SILABUS MATAKULIAH. Revisi : 4 Tanggal Berlaku : 04 September 2015

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Konstruksi bangunan tidak terlepas dari elemen-elemen seperti balok dan

BAB 1 PENDAHULUAN. metoda desain elastis. Perencana menghitung beban kerja atau beban yang akan

STUDI EKSPERIMENTAL HUBUNGAN BALOK-KOLOM GLULAM DENGAN PENGHUBUNG BATANG BAJA BERULIR

BAB I PENDAHULUAN. bersifat monolit (menyatu secara kaku). Lain halnya dengan konstruksi yang

Nessa Valiantine Diredja 1 dan Yosafat Aji Pranata 2

Aplikasi EYM Model Pada Analisis Tahanan Lateral Sambungan Sistim Morisco-Mardjono: Sambungan Tiga Komponen Bambu Dengan Material Pengisi Rongga

PENGENALAN ALAT SAMBUNG KAYU

Program Studi Teknik Mesin S1

Jurusan Teknik Sipil FT UNS

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS)

Jl. Ir. Sutami 36A, Surakarta 57126; Telp

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER ( R P K P S )

pendahuluan dan bahan penyusun kuda-kuda yang ineliputi kayu, pclat baja dan

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) STATIKA STRUKTUR. Disusun Oleh : Rochmad Winarso, ST., MT.

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha

I. Perencanaan batang tarik

V. PENDIMENSIAN BATANG

BAB 1 PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Rangka kuda-kuda baja ringan

BAHAN DAN METODE. Waktu dan Tempat

STUDI EKSPERIMENTAL GESER BLOK PADA BATANG TARIK KAYU INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. Pada suatu konstruksi bangunan, tidak terlepas dari elemen-elemen seperti

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

METODE PENELITIAN. Rancangan Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN. perhitungan analisis struktur akan dihasilkan gaya-gaya dalam dari struktur baja

PERBANDINGAN PERENCANAAN SAMBUNGAN KAYU DENGAN BAUT DAN PAKU BERDASARKAN PKKI 1961 NI-5 DAN SNI 7973:2013

BAB V PEMBAHASAN. terjadinya distribusi gaya. Biasanya untuk alasan efisiensi waktu dan efektifitas

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR PERENCANAAN STRUKTUR RUSUNAWA PASPAMPRES CIKEAS, BOGOR

BAB I PENDAHULUAN. yang ada di bawahnya dari panas,hujan, angin, dan benda-benda lain yang bisa

ANALISA DAN EKSPERIMENTAL PERILAKU TEKUK KOLOM TUNGGAL KAYU PANGGOH Putri Nurul Hardhanti 1, Sanci Barus 2

DAFTAR ISI HALAMAN PERNYATAAN...

SELAMAT DATANG TUKANG BEKISTING DAN PERANCAH

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

) DAN ANALISIS PERKUATAN KAYU GLULAM BANGKIRAI DENGAN PELAT BAJA

KAJIAN KOEFISIEN PASAK DAN TEGANGAN IZIN PADA PASAK CINCIN BERDASARKAN REVISI PKKI NI DENGAN CARA EXPERIMENTAL TUGAS AKHIR

Universitas Gadjah Mada 1

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Fasilitas rumah atau asrama yang dikhususkan untuk tempat tinggal

BAB I PENDAHULUAN. Istimewa Yogyakarta pada khususnya semakin meningkat. Populasi penduduk

DESKRIPSI MATA KULIAH

Kuliah ke-6. UNIVERSITAS INDO GLOBAL MANDIRI FAKULTAS TEKNIK Jalan Sudirman No. 629 Palembang Telp: , Fax:

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PROGRAM STUDI S1 TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS RIAU

Perencanaan Kolom Beton Bertulang terhadap Kombinasi Lentur dan Beban Aksial. Struktur Beton 1

KAJIAN PERENCANAAN KUDA-KUDA BALOK MONOLIT DAN KAYU LAPIS

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

DAFTAR ISI HALAMAN PENGESAHAN HALAMAN PERNYATAAN KATA PENGANTAR DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN DAFTAR LAMBANG, NOTASI, DAN SINGKATAN

BAB III METODOLOGI PERENCANAAN

BAHAN KULIAH Struktur Beton I (TC214) BAB IV BALOK BETON

RUMAH SEDERHANA DENGAN SISTEM STRUKTUR BETON BERTULANG BAMBU PETUNG NUSA PENIDA

BAB III METODOLOGI PERANCANGAN. 3.1 Diagram Alir Perancangan Struktur Atas Bangunan. Skematik struktur

DAFTAR ISI. Latar Belakang... 1 Rumusan Masalah... 2 Batasan Masalah... 2 Maksud dan Tujuan... 3 Sistematika Penulisan... 3

PELAT SATU ARAH DAN BALOK MENERUS

BAB 1 PENDAHULUAN...1

PERENCANAAN GEDUNG PERPUSTAKAAN KOTA 4 LANTAI DENGAN PRINSIP DAKTAIL PARSIAL DI SURAKARTA (+BASEMENT 1 LANTAI)

ANALISIS PLASTIS* TC309

BAB I PENDAHULUAN. di alam dan pertama kali digunakan dalam sejarah umat manusia. Kayu sampai saat

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

KAJIAN SAMBUNGAN BATANG TEKAN DAN MOMEN LENTUR LAMINATED VENEER LUMBER (LVL) KAYU SENGON (PARASERIANTHES FALCATARIA) DENGAN ALAT PENGENCANG PAKU

SIFAT-SIFAT FISIKA DAN MEKANIKA KAYU KERUING - SENGON. Oleh : Lorentius Harsi Suryawan & F. Eddy Poerwodihardjo

Transkripsi:

Judul : Program S1 Teknik Sipil FT UNS Dokumen level 4: REKAMAN KONTRAK PEMBELAJARAN MK STRUKTUR KAYU KONTRAK PEMBELAJARAN No. Dokumen Revisi ke 0 Tgl. berlaku Halaman 1 / 5 STRUKTUR KAYU D09850232 SEMESTER 6/ 3 SKS PROGRAM STUDI S1 TEKNIK SIPIL OLEH Purnawan Gunawan, ST.,MT UNIVERSITAS SEBELAS MARET FAKULTAS TEKNIK TAHUN 2012

I. IDENTITAS MATA KULIAH STRUKTUR KAYU TKS 2383 SEMESTER 6 / 3 SKS MANFAAT MATA KULIAH Kompeten dalam merencanakan dan menganalisa dimensi dan sambungan struktur kayu berdasarkan SNI-5 (2002) III. DESKRIPSI MATA KULIAH Mata kuliah struktu kayu mempelajari perencanaan dan analisa dimensi struktur kayu IV. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR Setelah lulus matakuliah ini mahasiswa mampu: 1. Memahami dan mengetahui material kayu, pengeringan dan pengawetan kayu, sifat fisika dan mekanika kayu serta dasar dasar perencanaan struktur kayu. 2. Manganalisis dan merencanakan struktur akibat pembebanan normal tarik, tekan, lentur, aksial-lentur. 3. Memahami dan mengetahui tata cara perencanaan, jenis-jenis, jenis moda kelelahan alat sambung. 4. Menganalisis dan merencanakan sambungan paku, baut, cincin belah, takikan. 5. Menganalisis dan merencanakan balok bersusun dengan menggunakan sambungan paku, baut, gigi. V. ORGANISASI MATERI Material Kayu Pengeringan Kayu Pengawetan Kayu Tegangan Bahan Kayu Dasar-Dasar Perencanaan Struktur Kayu Batang Tarik Batang Tekan Batang Lentur Alat Sambung Moda Kelelehan Sambungan Analisis Sambungan Paku Analisis Sambungan Baut Balok bersusun Balok-Kolom Bambu

VI. PENDEKATAN DAN STRATEGI PEMBELAJARAN Metode Pembelajaran pada mata kuliah struktur Kayu menggunakan metode PBL yang tidak murni, disesuaikan dengan demografi mahasiswa dan fasilitas yang disediakan program studi S1. Mahasiswa diharuskan mengerjakan kegiatan terstruktur dan tugas dengan sungguh-sungguh sebagai dasar untuk membentuk body knowledge-nya, interactive lecturing guna pendalamam dari materi kuliah VII. SUMBER BELAJAR Anonim, 2002, Tata Cara Perencanaan Kontruksi Kayu Indonesia (PKKI NI-5), BSN,Jakarta. Anonim, 1974, Timber Contruction (Manual) American Institute Of Timber Construction, john wiley & son, New york. Awaludin A & Septhia. I. I. &,2005, Konstruksi Kayu, Biro penerbit KMTS UGM, Yogyakarta Awaludin A & Septhia. I. I. &,2005, Alat Sambung, Biro penerbit KMTS UGM, Yogyakarta. Breyer, D.E., 1980 dan 1988, Design of wood structure, Mc Graw hill, New york Morisco, 2006, Struktur Bambu, Biro penerbit KMTS UGM, Yogyakarta VII. PENILAIAN DAN KRITERIA PEMBELAJARAN Metode penilaian dilakukan dengan bentuk ujian tertulis, kuesioner individual, kuesioner peer penilaian tugas dan keaktifan dan partisipasi dalam diskusi. Nilai Akhir = 25% KD1 + 25% KD2 + 25% KS1+ 25% KD4 Penilaian dilakukan dengan metode PAP dengan konversi ke nilai angka dan huruf sesuai dengan tabel berikut: Tabel konversi nilai Rentang skala Nilai angka Nilai huruf kualifikasi 80 100 70 79 60 69 40 59 39-0 4 3 2 1 0 A B C D E IX. JADWAL PEMBELAJARAN Tidak lulus Tidak lulus Jadwal hari, waktu dan ruang sesuai dengan jadwal yang dikeluarkan program studi S1 teknik sipil. Jadwal materi tiap pertemuan disajikan pada tabel 2 halaman selanjutnya. Hal hal lain yang perlu disetujui antara dosen dan mahasiswa diantaranya sebagai berikut; 1. Toleransi keterlambatan dosen dan mahasiswa adalah 15 menit dari jadwal 2. Kondisi HP silent getar 3. Transparansi komponen penilaian

Tabel 2. Jadwal Materi Kuliah tiap Pertemuan Perte muan ke Kompetensi Dasar Pengalaman Belajar Materi Pokok 1,2,3 Mahasiswa mampu Menjelaskan Klasifikasi dan - Material Kayu menjelaskan Klasifikasi anatomi kayu, Sifat fisika kayu, - Pengeringan Kayu dan anatomi kayu, Sifat mekanika kayu, pengeringan dan - Pengawetan Kayu fisika kayu, mekanika pengawetan dan Jenis - Tegangan Bahan Kayu kayu, pengeringan dan Penggunaan Kayu - Dasar-dasar pengawetan dan Jenis perencanaan struktur Penggunaan Kayu Mampu memahami Dasar-dasar perencanaan struktur tarik, tekan, lentur, balok-kolom dan sambungan pada kayu Mampu menghitung gaya batang dan merencakan serta menganalisis Batang tarik dan Batang Tekan Menjelaskan menerapkan dasar perencanaan struktur kayu Merencanakan struktur akibat pembebanan normal tarik, tekan kayu - Batang tarik Batang Tekan 4 Ujian Kompetensi Dasar 1 (KD1) 5,6,7 Memahami syarat Menjelaskan gaya-gaya dalam syarat desain kayu pembebanan normal lentur berdasarkan pembebanan lentur Menjelaskan merencanakan serta merencanaan dan dan menganalisis struktur menganalisis dimensi akibat pembenanan normal struktur kayu pada kuda- lentur kuda dengan pembebanan lentur. Mampu merencanakan dan menganalisis Kombinasi momen Lentur dan Gaya aksial Tekan Menjelaskan gaya-gaya dalam pembebanan aksial- lentur Menjelaskan merencanakan dan menganalisis struktur akibat pembenanan aksiallentur - Batang Lentur 8 Ujian Tengah Semester (KD2) 9,10,11 Mampu mengetahui alat sambung, ciri-ciri alat sambung yang baik, Menjelaskan tata cara perenca-naan alat sambung konstruksi kayu SNI-5 (2002) - Alat Sambung - Moda kelelehan sambungan

jenis-jenis sambungan, jenis-jenis alat sambung dan hal-hal yang perlu diperhatikan pada sambungan Mengetahui analisis sambungan paku, sambungan baut Menjelaskan jenis alat-alat sambung serta keunggulan alat-alat sambung yang ada Menjelaskan sambungan antara kayu dengan Kayu Mampu mamahami Sambungan antara kayu dengan Pelat Besi Menjelaskan analisis sambungan paku, sambungan baut Analisis Sambungan Paku Analisis Sambungan Baut 12 Ujian Kompetensi Dasar 3 (KS1) 13,14,15 memahami balokkolom, balok bersusun dan sambungan balok/momen dengan cicin belah, dan takikan Menjelaskan analisis/merencanakan balok-kolom, balok bersusun dan sambungan balok/momen dengan cicin belah, dan takikan serta balok-kolom, balok bersusun sambungan balok/momen dengan cicin belah, dan takikan serta pengenalan sifat mekanika bambu dan penggunaannya pengenalan sifat mekanika bambu dan penggunaannya 16 Ujian Akhir Semester (KD4)