BAB I PENDAHULUAN. Studi kelayakan pengembangan pabrik lampu neon electronic (Ne) Sukoharjo Solo. Disusun oleh : NIM. I

dokumen-dokumen yang mirip
Analisa Kelayakan Pabrik Neon Elektronik (NE) Sukoharjo

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. baik agar penambangan yang dilakukan tidak menimbulkan kerugian baik. dari segi materi maupun waktu. Maka dari itu, dengan adanya

BAB I PENDAHULUAN. semakin dilirik oleh para penghobi burung kicauan diberbagai daerah.

Manajemen Investasi. Febriyanto, SE, MM. LOGO

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Studi Kelayakan Bisnis Pembukaan Cabang Baru Pada Usaha Ayam Bakar dan Madu Sumber Jaya NINDYA KLARASINTA STEVIANUS, SE.

Aspek Keuangan. Dosen: ROSWATY,SE.M.Si

6 ANALISIS KELAYAKAN USAHA PENGOLAHAN SURIMI

DAFTAR ISI... Halaman ABSTRAKSI.. KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR Latar Belakang Penelitian 1

TUGAS AKHIR. EVALUASI INVESTASI DALAM PENGADAAN KENDARAAN ANGKUTAN GAS LPG 3KG (Studi Kasus : PT.Supra Laksana Boyolali)

STUDI KELAYAKAN USAHA PEMBUKAAN CABANG BARU KONVEKSI GIAS MULTI KREASI

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan berjalannya waktu, permintaan akan tenaga listrik di Indonesia terus

STUDI KELAYAKAN BISNIS PADA USAHA RUMAH MAKAN AYAM BAKAR TERASSAMBEL

STUDI KELAYAKAN USAHA PEMBUKAAN CABANG BARU PADA KEDAI MINUMAN LILIPUT BUBBLE

BAB I PENDAHULUAN. berbentuk bundar yang terbuat dari daging sapi atau sering kita sebut Bakso.

BAB I PENDAHULUAN. produksi daging ayam dinilai masih kurang. Berkenaan dengan hal itu, maka

Aspek Ekonomi dan Keuangan. Pertemuan 11

Bab V KESIMPULAN DAN SARAN

STUDI KELAYAKAN PENGEMBANGAN NECIS LAUNDRY

BAB V. Kesimpulan Dan Saran

ANALISIS KELAYAKAN PENGEMBANGAN USAHA PADA RUMAH KOST WISMA YULIA. Irma Yulia Dewi

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. penelitian ini, maka penulis dapat menarik simpulan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN. peluang dan hambatan yang dihadapi oleh setiap perusahaan semakin banyak dan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

ABSTRAK Kata Kunci: capital budgeting, dan sensitivity analysis.

DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL KATA PENGANTAR ABSTRAK DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR PUSTAKA BAB I PENDAHULUAN 1

BAB I PENDAHULUAN. Dengan semakin meningkatnya penggunaan energi sejalan dengan

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Langkah Langkah Penelitian Keterangan Gambar

STUDI KELAYAKAN BISNIS PADA USAHA RIADY AQUARIUM BEKASI. Nama : Aji Tri Sambodo NPM : Kelas : 3EA18

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI BISNIS Kajian dari Aspek Keuangan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat. PT Trikarya Idea Sakti selaku Developer telah

Studi Kelayakan Pembukaan Cabang Baru Apotek Roxy Kaliabang

BAB I PENDAHULUAN. menerus setiap bulannya. Produksi unit tungku kompor dengan harga

ANALISIS INVESTASI USAHA PADA WARNET KHARISMA DOT NET. Nama : SUKMIATI NPM : Kelas : 3 EB 18

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Agribisnis menurut Arsyad dalam Firdaus (2008:7) adalah suatu kesatuan

INTISARI. Kata-kata Kunci: Investasi, Studi Kelayakan, Penganggaran Modal, Analisis Sensitifitas. Universitas Kristen Maranatha

Oleh : Ani Hidayati. Penggunaan Informasi Akuntansi Diferensial Dalam Pengambilan Keputusan Investasi

BAB I PENDAHULUAN. Dalam dunia usaha yang semakin berkembang saat ini, di mana ditunjukkan

DAFTAR ISI. Halaman ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... v DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... xii

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil análisis dan pembahasan terhadap kelayakan investasi PT. ABC

LAPORAN TUGAS AKHIR ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI TERHADAP RENCANA PENDIRIAN PETERNAKAN SAPI PERAH

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI

BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH. yang akan didirikan oleh PT. Pertama Adhi Karya atau ANTARTIKA MANAGEMENT ini adalah

ANALISA PEMBUKAAN CABANG BARU PADA CV. BU DENA CATERING. Nama : Mamih Mayangsari Npm : Kelas : 3EA24

III. METODOLOGI PENELITIAN

STUDI KELAYAKAN USAHA TOKO MEGA ELEKTRONIK JLN DUKUH ZAMRUD BEKASI TIMUR

SILABUS MATA KULIAH STUDI KELAYAKAN BISNIS

STUDI KELAYAKAN USAHA PADA PEMBUKAAN CABANG BARU TOKO BANGUNAN SINAR MULIA 2. Rendy Niechual

BAB I PENDAHULUAN. pangsa pasar yang ditargetkan, mempertahankan eksistensi perusahaan, dan lain lain.

ANALISIS STUDI KELAYAKAN PENGEMBANGAN USAHA KONVEKSI PADA CV. TATA SARANA MANDIRI. : Dedik Fahrudin NPM : Jenjang/Jurusan : S1/Manajemen

DAFTAR ISI. BAB III LANDASAN TEORI Pengertian Investasi Evaluasi Proyek... 9

BAB I PENDAHULUAN. teknologi berkembang dengan pesat. Dunia bisnis pun terpengaruh dengan

ABSTRAK. Kata Kunci: Capital Budgeting, Payback Period, Net Present Value, dan Internal Rate of Return. Universitas Kristen Maranatha

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB VI ASPEK KEUANGAN. melakukan penghitungan net present value serta payback period. Proyeksi keuangan ini dibuat. Tabel 6.

III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Konseptual

BAB 8 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

III. METODE PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. Tujuan perusahaan adalah untuk mencapai keuntungan yang maksimal atau laba

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. dilakukan secara berurutan dengan alat dan prosedur maka itulah yang disebut

BAB I PENDAHULUAN. yang menonjol adalah dalam bidang teknologi elektronika. Sebelum adanya listrik

ASPEK KEUANGAN UNTUK BISNIS AWAL

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PROYEK PERUMAHAN (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Perumahan Griya Tegal Sari Asri Sragen)

Studi Kelayakan Bisnis Pengembangan Usaha Makanan Ringan Suka Nicky

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III LANGKAH PEMECAHAN MASALAH. Metode Penilaian Investasi yang digunakan untuk menganalisis kelayakan

DAFTAR ISI. ABSTRAK... vi. KATA PENGANTAR... vii. DAFTAR ISI... ix. DAFTAR TABEL... xiii. DAFTAR GAMBAR... xvi. DAFTAR LAMPIRAN...

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PADA CV RIZA SEJAHTERA NAMA : KUSPANDI KELAS : 4EB08 NPM : FAKULTAS : EKONOMI JURUSAN : AKUNTANSI

STARTUP BUSINESS : PENANGKARAN IKAN PATIN DAN SUPPLIER IKAN MASPERUSAHAAN BAGUS JAYA *) Arum Sari, Meidhita Meutia Dewi, Rudy Aryanto ABSTRAK

BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH

BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Investasi dan Proyek 2.2 Pengertian Bisnis 2.3 Pengertian Studi Kelayakan Bisnis

VII. RENCANA KEUANGAN

Studi Kelayakan Investasi Usaha Toko Mebel Sinar Terang di Proyek Bekasi

STUDI KELAYAKAN BISNIS PADA KEDAI DIM SUM PA BAHRI. Nama : Rafli Triyoga NPM : Pembimbing : Adi Kuswanto, DR. MBA

BAB I PENDAHULUAN. Di era globalisasi saat ini dunia industri berkembang dengan sangat pesat.

Mata Kuliah - Kewirausahaan II-

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PADA USAHA KECIL WARNET WANGI JAYA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

1 Universitas Indonesia

Gambar 5.2 Skema Pembiayaan Rumah Susun Studi dengan Menggunakan Pola Swasta

PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA 2017 LAPORAN TUGAS AKHIR

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PEMBUKAAN CABANG BARU EDIE SHOES. : Bayu Aji Prasetyo NPM : Jurusan : Manajemen Fakultas : Ekonomi

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PADA USAHA RUMAH MAKAN PADANG SIANG MALAM

METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober sampai dengan Desember 2014.

ANALISIS STUDI KELAYAKAN INVESTASI PEMBUKAAN CABANG BARU PADA USAHA JASA FOTOKOPI PRIMA JAYA

BAB I PENDAHULUAN. Kondisi suatu pasar yang dapat menjanjikan tingkat profitabilitas yang cukup

ANALISIS INVESTASI BUDI SULISTYO

ANALISIS TINGKAT KELAYAKAN INVESTASI PADA DEPOT AIR MINUM ABDURAHMAN SALEH. : Muhammad Iga Abi Karami NPM :

III. METODOLOGI PENELITIAN

STUDI KELAYAKAN INVESTASI PADA SHOWROOM MOBIL SECOND DI LIMO MOTOR. : Muchamad Fatoni NPM : Pembimbing : Ir. Agus Sulaksono.MMSi,.

STUDI KELAYAKAN BISNIS PENGEMBANGAN USAHA AIR MINUM ISI ULANG DESMOND

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Transkripsi:

Studi kelayakan pengembangan pabrik lampu neon electronic (Ne) Sukoharjo Solo Disusun oleh : Nina Lutfia NIM. I0398041 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Tarif Dasar Listrik (TDL) di Indonesia sampai saat ini masih belum sesuai dengan harga ekonominya, artinya harga jual energi listrik masih jauh dibawah harga pokok produksinya. Harga pokok produksi PLN pada saat ini adalah sekitar Rp 540/kWh sementara harga penjualannya adalah sekitar Rp 360/kWh (Majalah Energi, edisi oktober 2001). Jadi setiap kwh yang dijual PLN masih ada faktor subsidi dari pemerintah. Saat ini pemerintah bermaksud memperkecil subsidi listrik dalam rangka menata kembali struktur subsidi dengan lebih terarah, mengingat kemampuan pemerintah sudah sangat terbatas. Oleh karena itu sejak tahun 2001 pemerintah menetapkan kebijakan kenaikan TDL secara bertahap, TDL yang ditetapkan memakai sistem blok tarif progresif, yaitu semakin banyak pemakaian listrik maka makin mahal pula tarifnya. Bahkan kenaikan TDL tersebut masih akan berlanjut hingga mencapai tingkat harga ekonominya. Dampak kenaikan TDL tersebut sangat dirasakan oleh para pelanggan PLN, oleh karena itu, untuk menekan tingginya tagihan listrik maka mau tidak mau pelanggan harus mengatur kembali pemakaian energi listriknya. Di masa sekarang ini memang sulit untuk menolak kehadiran berbagai jenis peralatan rumah tangga yang serba elektrik, mulai dari lampu penerangan, radio, televisi bahkan Air Conditioner (AC). Semua peralatan listrik tersebut merupakan sumber pemborosan apabila digunakan secara tidak efisien. Alat penerangan I - 1

merupakan peralatan pengguna tenaga listrik yang utama dan penting dalam rumah tangga. Rata-rata hampir 50 % dari tenaga listrik digunakan untuk penerangan, oleh sebab itu, dalam upaya penghematan energi di sektor rumah tangga, lampu penerangan perlu mendapat perhatian khusus karena potensi penghematan energi listrik pada penggunaan lampu penerangan ini sangat besar (Majalah Energi, edisi oktober 2001). Di lain pihak, kenaikan TDL justru memberikan dampak positif bagi para produsen lampu hemat energi, karena dalam rangka mengurangi tagihan listriknya maka pelanggan PLN akan lebih memilih lampu hemat energi sebagai alat penerangan, dengan demikian akan meningkatkan permintaan lampu hemat energi (Bisnis Indonesia, April 2003). Neon Electronic adalah salah satu produsen lokal lampu listrik yang berlokasi di Gumpang, Sukoharjo. Neon Electronic menghasilkan lampu listrik yang juga menggunakan merk Neon Electronic (NE). Lampu yang diproduksi oleh Neon Electronic menggunakan sistem rangkaian elektronik (ballast electronic) sebagai pengganti trafo (ballast transformator), sehingga besarnya rugi-rugi pada inti besi dapat dikurangi dan lebih awet. Penghematan energi listrik dengan menggunakan lampu NE mencapai 50% dibandingkan dengan neon trafo (Neon Electronic, 2001). Volume produksi Neon Electronic pada saat ini baru mencapai 30% dari kapasitas produksi secara penuh. Sedangkan daerah pemasarannya baru meliputi kota Surakarta dan sekitarnya, yaitu Sragen, Sukoharjo, Karanganyar, dan Wonogiri. Dengan mempertimbangkan peluang pasar lampu neon yang tercipta sebagai akibat dari kenaikan tarif dasar listrik, serta kemampuan produksi dan keunggulan produk yang dimiliki oleh lampu Neon Electronic sebagai lampu yang mampu menghemat penggunaan energi listrik, maka perusahaan bermaksud memanfaatkan kesempatan tersebut dengan mengembangkan usahanya. Pengembangan usaha direncanakan akan dilakukan secara bertahap hingga mencapai pemanfaatan kemampuan mesin produksi secara penuh pada tahun 2006. Untuk itu perusahaan menargetkan peningkatan produksi selama tiga tahun yang akan datang secara bertahap, yaitu sejak tahun 2004 sampai tahun 2006 dengan target produksi berturut-turut sebesar 80 % atau 24000 I - 2

unit, 90 % atau 27000 unit, dan 100 % atau 30000 unit. Peningkatan target produksi tersebut juga didukung oleh rencana perluasan wilayah pemasaran hingga meliputi seluruh wilayah Jawa Tengah. Untuk tujuan tersebut maka diperlukan suatu studi kelayakan untuk menilai apakah rencana pengembangan tersebut layak untuk dilaksanakan atau tidak dilihat dari beberapa aspek terkait. Meskipun demikian, sampai saat ini perusahaan belum pernah melakukan studi secara menyeluruh mengenai kelayakan pengembangan usaha tersebut. Berangkat dari hal tersebut, maka pada penelitian ini akan dilakukan studi kelayakan untuk menganalisis prospek pengembangan usaha ditinjau dari berbagai aspek sebagai bahan pertimbangan dalam menanamkan investasi. 1.2 Perumusan Masalah Masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini meliputi aspek pasar, aspek pemasaran, aspek produksi dan operasional, dan aspek keuangan. Dengan demikian perumusan masalah dalam penelitian ini antara lain adalah: 1. Apakah terdapat peluang pasar yang dapat dimanfaatkan oleh Neon Electronic? 2. Bagaimanakah kondisi persaingan lampu neon? Apakah Neon Electronic memiliki kekuatan yang cukup untuk bersaing? 3. Apakah pabrik Neon Electronic memiliki kemampuan produksi dan operasional yang cukup untuk melakukan pengembangan? 4. Apakah investasi yang akan ditanamkan dalam pengembangan pabrik Neon Electronic dapat mendatangkan keuntungan yang layak? 1.3 Tujuan Penelitian Adapun tujuan dari penulisan ini antara lain adalah: 1. Untuk mengetahui adanya peluang pasar serta besarnya kebutuhan lampu neon di wilayah pemasaran. I - 3

2. Untuk mengetahui kondisi persaingan lampu neon dan membandingkan lampu Neon Electronic dengan pesaingnya. 3. Untuk mengetahui besarnya kapasitas produksi lampu Neon Electronic serta kemampuan operasionalnya. 4. Untuk mengetahui kemampuan perusahaan dalam memberikan keuntungan yang layak. 1.4 Manfaat Penelitian Adapun manfaat yang akan dicapai dari penulisan tugas akhir ini adalah memberikan pertimbangan kepada pihak pabrik lampu Neon Electronic dalam pengambilan keputusan dalam rangka mengembangkan usahanya, serta hasil dari penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan acuan untuk penelitian selanjutnya. 1.5 Batasan Masalah Untuk mencapai manfaat penulisannya dengan baik serta supaya pembahasan yang dilakukan tidak menyimpang dari inti persoalan, maka diterapkan batasan-batasan masalah sebagai berikut : 1. Aspek-aspek yang dianalisis dalam studi kelayakan pengembangan pabrik Neon Electronic (NE) ini hanya meliputi aspek pasar, aspek pemasaran, aspek produksi dan operasional, serta aspek keuangan. 2. Metode penilaian investasi yang digunakan dalam penelitian ini hanya meliputi Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), Discounted Payback Period, Profitability Index (PI), dan Break even Point (BEP). 1.6 Asumsi-asumsi berikut: Asumsi-asumsi yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai 1. PLN merupakan satu-satunya pemasok energi listrik. I - 4

2. Investasi dibiayai dengan 100% modal sendiri. 3. Tingkat bunga yang dianggap relevan dalam analisis aspek keuangan adalah tingkat bunga kredit pada saat penelitian, yaitu sebesar 16%. 4. Biaya-biaya produksi mengalami kenaikan sebesar inflasi yang terjadi pada tahun 2003, yaitu sebesar 6% per tahun. 1.7 Sistematika Penulisan Adapun sistematika penulisan yang digunakan dalam penyusunan tugas akhir ini adalah sebagai berikut: BAB 1 PENDAHULUAN Membahas secara singkat tentang latar belakang permasalahan, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penulisan, pembatasan masalah, asumsi-asumsi yang digunakan, serta sistematika penulisan. BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA Bab ini berisi penjelasan mengenai konsep atau teori tentang analisa kelayakan bisnis, serta teori-teori pendukung yang menjadi landasan bagi penelitian BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN Bab ini membahas mengenai kerangka pemikiran dari penelitian yang digambarkan secara terstruktur tahap demi tahap proses pelaksanaan penelitian dalam bentuk flow chart. Tahap-tahap penelitian dimulai dari tahap identifikasi permasalahan dan studi pendahuluan, tahap pengumpulan dan pengolahan data. BAB 4 PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA Pada bagian ini diuraikan data-data yang berkaitan dengan pelaksanaan usaha lampu neon elektronik berdasarkan aspek-aspek dalam studi kelayakan bisnis dan juga uraian tentang analisanya. I - 5

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini merupakan bagian akhir dari keseluruhan isi tugas akhir ini. berisikan hasil analisa yang dilakukan, rekomendasi dan usulanusulan untuk perusahaan dalam mengembangkan usahanya. I - 6