Haji dan Memenuhi Panggilan Allah

dokumen-dokumen yang mirip
HAJI dan MEMENUHI PANGGILAN ALLAH

Haji dan Tawakkal. Abdurrazzaq bin Abdul Muhsin Al-Badr. Terjemah : Ahmad Zawawi Editor : Abu Ziyad Eko Haryanto

Hukum Bersumpah Atas Nama Nabi Muhammad shalallahu alihiwasallam

Ramadhan Bulan Pembebasan dari Api Neraka

Hikmah dan Pelajaran dari Ibadah Haji

Keutamaan Bulan Dzul Hijjah

Ramadhan Bulan Kesabaran

Haji dan Pendidikan Jiwa

Hukum Khitan. Syaikh Muhammad bin Shalih al-'utsaimin - rahimahullah Dan Lajnah Daimah Untuk Riset Ilmu Dan Fatwa

Apakah Hukum Isbal Hanya Untuk Orang Sombong?

Pengertian Wasathiyah (Moderat) Dalam Agama

Hukum Mandi Hari Jum'at

Hukum Banyak Bergerak dalam Shalat

Hukum Menunduk Dan Mencium Tangan

Hukum Sodomi Terhadap Istri

Hukum-Hukum Wasiat. Lajnah Daimah Untuk Riset Ilmiah Dan Fatwa. Terjemah :Muhammad Iqbal A.Gazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Seorang Bapak Tidak Boleh Memaksa Putrinya Menikah

Perhatikanlah Puasamu!

Hukum Berkabung Atas Kematian Raja dan Pemimpin

Hukum Memelihara Jenggot

Hukum Poligami. Syaikh Abdul Aziz bin Baz -rahimahullah- Terjemah : Muhammad Iqbal A. Gazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Hal-Hal Yang Mewajibkan Mandi

Keutamaan Bersegera Menunaikan Shalat

Umrah di Bulan Ramadhan Menyamai Pahala Haji

Beribadah Kepada Allah Dengan Mentauhidkannya

Menjampi Air Termasuk Ruqyah Yang Syar'i

Kedudukan Puasa Ramadhan

Hukum Wanita Safar Sendirian Dengan Pesawat

Renungan Pergantian Tahun

Hukum Onani. Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah Syaikh Muhammad al-utsaimin rahimahullah

Adab Makan. Karya: Dr. Amin bin Abdullah asy-syaqawi. Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Hukum Asuransi Dalam Islam

Lailatul Qadar. Muhammad Ibn Syâmi Muthâin Syaibah. Terjemah : Ahmad Zawawy Editor : Eko Abu Ziyad

Sifat-Sifat Ibadah Yang Benar

Memacu Diri Agar Istiqomah Beribadah

Syarat-Syarat Orang yang Meruqyah dan yang Diruqyah

Hukum Bersalaman Dengan Wanita Bukan Mahram

Kesadaran Akan Keberadaan. Ahmad Munir

Jangan Kau Tunda Apalagi Sampai Kau Tinggalkan Shalat

Hikmah Puasa Ramadhan

Syarat-Syarat Wajib Zakat

Beberapa Kesalahan Dalam Shalat

Hukum Menghina Agama

Iman Itu Naik dan Turun

Hukum Mencela Ulama. Syaikh Muhammad al-utsaimin rahimahullah. Terjemah :Muhammad Iqbal A.Gazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Pengertian Ikhlas. Syaikh Muhammad Bin Shalih al-'utsaimin. rahimahullah. Terjemah : Muhammad Iqbal A. Gazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Qawaid Fiqhiyyah. Niat Lebih Utama Daripada Amalan. Publication : 1436 H_2015 M

MAKNA DUA KALIMAT SYAHADAT DAN KONSEKUENSINYA

Takwa dan Keutamaannya

Merenungi Firman Allah SWT: QS. Al-

Hukum Ucapan Fulan Mati Syahid

Umrah dan Haji Sebagai Penebus Dosa

Hukum Menipiskan Alis, Memanjangkan Kuku Dan Memakai Kuteks

Macam-Macam Dosa dan Maksiat

Adab dan Keutamaan Hari Jumat

Motivasi Untuk Bertaubat

??????????????????????????????????????????????? :????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Allah Itu Maha Indah dan Mencintai Keindahan

Mengenal Nama-Nama dan Sifat-Sifat Allah

3 Wasiat Agung Rasulullah

10 Pembatal Keislaman

Serial Bimbingan & Penyuluhan Islam

Keutamaan Puasa Ramadhan

Keutamaan Menghapal Al-Qur`an

Mereka Adalah Tamu-Tamu Allah

Allah Telah Mewajibkan Haji Kepada Kalian

Hukum Nikah Dengan Niat Talak

Memperhatikan dan Menasihati Pemuda Untuk Shalat

Sucikan Diri Benahi Hati

TAWASSUL. Penulis: Al-Ustadz Muhammad As-Sewed

Anjuran Untuk Mencintai dan Membenci Karena Allah

Hukum Memakai Gelang Untuk Pengobatan Rematik

Azal Dan Hukumnya. Penyusun : Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah Lajnah Daimah Untuk Riset Ilmiah Dan Fatwa

Jangan Taati Ulama Dalam Hal Dosa dan Maksiat

Dusta, Dosa Besar Yang Dianggap Biasa

Al-Matiin, Yang Maha Kokoh

Nabi Yahya dan Lima Ajaran untuk Kaumnya

Merasakan Manisnya Keimanan

Melanggengkan Ketaatan Pasca Ramadhan

??????????????????????????????????:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Merenungi Firman Allah SWT

Dokter Mengetahui Jenis Janin, Apakah Kontradiksi Dengan Al-Qur`an?

Muhasabah dan Muraqabah, Jalan Menuju Takwa

Pakaian Ihram dan (Mengingat) Kain Kafan. Abdurrazzaq bin Abdul Muhsin Al-Badr. Terjemah : Ahmad Zawawi Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Sebuah Renungan Tentang Haji

Larangan Isbal (Menurunkan Kain dibawah Mata Kaki)

(الإندونيسية بالغة) Wara' Sifat

Keutamaan Shalat Subuh

"Jadilah orang yang wara' niscaya engkau menjadi manusia yang paling beribadah"

ADAB DAN DOA SAFAR YANG SHAHIH

Hukum Berobat Kepada Dukun Dan Peramal

Jadilah Pembuka Pintu Kebaikan

Adab makan berkaitan dengan apa yang dilakukan sebelum makan, sedang makan dan sesudah makan.

Isilah 10 Hari Awal Dzul Hijjah dengan Ketaatan

Beberapa Kesalahan Dalam Bersuci

Menjadi Hakim Zhalim ????????????:

*** Tunaikanlah Amanah

Pendukung dan Penghalang dari Taubat

حفظه هللا Syaikh Prof. Dr. Abdurrazzaq bin Abdul Muhsin al-abbad al-badr. Publication 1436 H/ 2015 M HAJI DAN TAWAKKAL

Kewajiban Menunaikan Amanah

Transkripsi:

Haji dan Memenuhi Panggilan Allah حلج لاستجابةالله [ Indonesia Indonesian ند نيn ] Abdurrazzaq bin Abdul Muhsin Al-Badr Terjemah : Ahmad Zawawi Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad 2010-1431

حلج لاستجابةالله» باللغة لا ند نيسية «عبد لر بن عبد ملحسن چكد ترمجة: محد مر جعة: بو يا يكو ها يانتو 2010-1431 1

Haji dan Memenuhi Panggilan Allah Sesungguhnya haji adalah bentuk ketaatan yang agung dan ibadah yang mulia. Didalamnya terdapat realisasi penghambaan dan kesempurnaan ketundukan dan kerendahan diri dihadapan Rabb Azza wa Jalla. Haji mengeluarkan manusia dari kenikmatan dan gemerlap dunia menuju kepada Rabb-nya, meninggalkan harta dan sanak keluarganya, meninggalkan rumah dan tanah airnya, melepaskan pakaian yang biasa ia kenakan dan hanya mengenakan dua helai pakaian (pakaian ihram), tidak mengenakan penutup kepala, merendahkan diri kepada Rabb-nya, meninggalkan wewangian dan istri, melakukan banyak amalan sunnah disela-sela manasik haji dengan hati yang khusyu, mata yang berlinang air mata, dan lisan yang berdzikir, mengharap rahmat dari Rabb-nya, takut akan adzab-nya, dan syiar dari semua yang disebutkan diatas adalah: ك ك ي چك للھم للھم يك چك (Labbaik Allahumma labbaik). Maknanya, sesungguhnya aku tunduk kepada-mu wahai Rabb, aku memenuhi panggilan-mu, mentaati hukum-mu dan melaksanakan perintah- Mu. Talbiyah adalah syi ar haji. Seorang muslim memulai amalan haji dengan talbiyah dan berjalan menuju Makkah dengan bertalbiyah hingga tiba di Baitullah kemudian segera melaksanakan thawaf. Setelah itu ia bertalbiyah setiap kali berpindah dari satu rukun ke rukun yang lain dan dari satu manasik ke manasik yang lain. Jika ia berjalan menuju Arafah maka ia bertalbiyah, begitu juga jika ia menuju Muzdalifah dan Mina sampai melempar jumrah aqabah baru ia memutus talbiyah. Talbiyah adalah syi ar haji dan yang disunnahkan dalam amalan-amalan manasik. Betapa besar pengaruh dari ibadah haji yang penuh keberkahan bagi kaum muslimin terhadap pensucian dan perbaikan jiwa, dan sebagai obat kekurangannya dalam menjalankan perintah dan melaksanakan hak-hak Allah. 2

4 Bukankah wajib atas seorang muslim untuk selalu bertalbiyah 1 terhadap panggilan Allah, melaksanakan perintahnya, dan menunaikan hukum-nya. Bukankah wajib atas seorang muslim untuk menjadikan urusannya dalam setiap ketaatan untuk bertalbiyah terhadap panggilan Allah dan melaksanakan perintah-nya. Allah telah memerintahkan hamba-nya untuk shalat, zakat, puasa, shadaqah, menepati janji, amanah, berbuat baik, dan melarang mereka dari berzina, membunuh, meminum khamr, berdusta, berbuat curang, dan khianat. Bagaimanakah posisi seorang muslim terhadap perintah-perintah dan larangan-larangan tersebut. Apakah ia harus memenuhi perintah Allah dengan melaksanakan ketaatan kepada-nya ataukah ia akan bergelut dengan kefasikan dan kemaksiatan. Sesungguhnya hakikat Islam adalah menyerahkan diri kepada Allah dengan mentauhidkan-nya dan melaksanakan ketaatan kepadanya, serta berlepas diri dari kesyirikan dan para pelakunya. Allah berfirman: ÅV uθäüäz (#θãèî6 Ks? Ÿωuρ Zπ ù!$ÿ2 ÉΟù=Åb 9$# Îû (#θè=äz Š$# (#θãζtβ#u š Ï%!$# $yγ ƒr' tƒ قا الله تعاىل : Î7 Β Aρß tã öνà6s9 çµ ΡÎ) Ç süø ±9$# Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam secara keseluruhan, dan janganlah kamu turut langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu. 2 Firman Allah: (masuklah kamu ke dalam Islam keseluruhan () yaitu berislam dengan melaksanakan syariat Allah dan taat terhadap perintah- Nya. Dan firman-nya: (secara keseluruhan) yaitu semua hal. Mujahid berkata: yaitu laksanakan semua amalan-amalan dan jalan-jalan kebaikan. 3 1 Memenuhi panggilan 2 Al Baqarah : 208 3 Disebutkan oleh Ibnu Katsir dalam kitab tafsirnya (I/163) 3

Allah memerintahkan mereka dengan semua cabang iman dan syari atsyari at Islam sedangkan syari at Islam itu banyak. Oleh karena itu hendaknya mereka melakukkannya semampu mereka.. Sebagaimana Allah berfirman: قا الله تعاىل : (#θà)?$sù Λä èsütfó $# $tβ!$# Maka bertakwalah kepada Allah semampu kalian.. 4 Dalam sebuah hadits: ر ت ك م م م ر ر ب ا م ه م ن و و ت ف ا ا م ما س ت ط ع ت م ما س Jika Aku memerintahkan kalian dengan sebuah perintah maka lakukan semampu kalian. Ayat-ayat yang mengandung perintah untuk berserah diri kepada Allah, memenuhi panggilan-nya, melaksanakan perintah-nya, dan senantiasa taat kepada-nya itu sangat banyak. Wahai orang yang diperintahkan berhaji oleh Allah kemudian kalian penuhi panggilan-nya dan kalian datang menuju baitullah dengan mengharapkan rahmat-nya dan takut akan adzab-nya,. Bagimana dengan perintah-perintah yang lain? Bagaimana dengan shalat yang merupakan tiang agama dan ibadah yang paling agung setelah syahadat? Bagaimana shalatmu? Bagimana puasa dan zakatmu? Bagaimana usahamu untuk menjauhi hal-hal yang dilarang dan diharamkan? Jika kamu melaksanakan semuanya maka bertahmidlah dan mintalah kepada-nya tambahan ibadah yang lain. Akan tetapi jika kamu lalai dan luput maka hisablah dirimu sebelum kamu dihisab di hari kiamat. Sesungguhnya hari ini adalah hari untuk beramal dan belum ada hisab, sedangkan besok adalah hari hisab dan tidak ada lagi amal. Sebagaimana Allah berfirman dalam sebuah hadits qudsi: 4 At Taghabun : 16 4

Wahai hamba-ku, sesungguhnya ini adalah amalan kalian, Aku hitung untuk kalian kemudian Aku penuhi janji atas amal kalian. Barangsiapa yang mendapati amalannya baik maka pujilah Allah, dan barangsiapa yang mendapati amalannya tidak baik maka janganlah kau mencela kecuali dirimu sendiri 5 Sesungguhnya manusia dengan perintah dan larangan terbagi menjadi beberapa keadaan: diantara mereka ada yang mewajibkan diri mereka untuk melakukan ketaatan dan menahan diri dari perbuatan maksiat. Demikian ini adalah keadaan orang yang beragama dengan sempurna, dan termasuk dari sifat orang bertaqwa yang paling utama. Keadaan yang lain yaitu mereka tidak melaksanakan ketaatan dan lebih mendahulukan perbuatan maksiat. Ini adalah keadaan yang paling buruk dari keadaan orang-orang yang terbebani dengan syari at. Dia berhak mendapatkan adzab dikarenakan ia telah lalai untuk mengerjakan apa yang diperintahkan kepadanya dari ketaatan, dan juga adzab dikarenakan ia telah melakukan perbuatan maksiat. Diantara mereka juga ada yang melaksanakan ketaatan dan mendahulukan perbuatan maksiat, maka ia berhak mendapatkan adzab. Karena ia telah celaka terkalahkan oleh syahwat untuk lebih mendahulukan perbuatan maksiat. Keadaan yang lain yaitu mereka yang menghalangi orang untuk melakukan ketaatan dan mencegah dari perbuataan maksiat. Orang tersebut berhak mendapatkan adzab dari agamanya. Wajib bagi seorang muslim untuk menasehati dan menjaga dirinya sendiri agar selalu melakukan ketaatan kepada Rabb-nya dengan melaksanakan perintah-nya dan menjauhi larangan-nya dengan kesabaran dan mengharapkan pahala. Salah seorang salaf berkata, Sesungguhnya kami telah meneliti dan kami dapati bahwa bersabar dalam mentaati Allah itu lebih mudah daripada bersabar atas adzab-nya. Berkata yang lain, Bersabarlah wahai hamba Allah atas amalan yang pahala-nya tidak cukup bagi kalian, dan bersabarlah dari amalan yang adzab nya membuat kalian tidak bersabar. 5 Shahih Muslim (2577) 5

Betapa besar manusia menjaga dirinya di dunia ini dari perkaraperkara yang ditakutkankan akan membahayakan tubuhnya atau mempengaruhi kesehatannya. Bersamaan dengan itu mereka tidak menjaga diri dari perkara-perkara yang akan membawa dirinya kepada hukuman Allah dan mengarahkan dirinya kepada adzab-nya. Ibnu Syubrumah berkata, Aku heran terhadap orang yang menjaga makanannya karena takut terhadap penyakit, akan tetapi dia tidak menjaga dari perbuatan dosa karena takut ancaman neraka. Hammad bin Zaid berkata, Aku heran terhadap orang yang menjaga makanannya karena takut akan membahayakan dirinya, sedangkan ia tidak menjaga dirinya dari dosa karena takut akan akibatnya. 6 Wahai saudaraku yang diberi taufiq pikirkanlah semua yang telah disebutkan tadi, juga dengan mengingat wasiat Nabi terhadap para jamaah haji. Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Tirmidzi dan selainnya dari Abi Umamah, ia berkata, Aku mendengar Rasulullah berkhutbah dalam haji wada bersabda: ( Bertaqwalah kepada Rabb kalian, shalatlah lima waktu, puasalah pada bulan ramadhan, tunaikanlah zakat dan harta kalian, dan taatilah pemimpin kalian, maka kalian akan memasuki surga Rabb kalian). Tirmidzi berkata: ini adalah hadits hasan shahih. Diriwayatkan dari Hakam berkata: shahih atas syarat muslim. Disetujui oleh Imam Adz- Dzahabi. 7 Kami memohon kepada allah untuk menjadikan kami dan kalian semua termasuk dari orang-orang yang memenuhi panggilan-nya dengan sebenar-benarnya dan sejujur-jujurnya. Semoga Allah mengilhami kepada kita petunjuk, juga memberi taufiq kepada kita untuk mentaati-nya. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Pengabul Do a. 6 Lihat Adab Ad Dunya Wa Ad Din oleh Al Mawardi (hal. 103-104) 7 Sunan At Tirmidzi (616) dan Al Mustadrak (I/9) 6