KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1O9/O/2002 TENTANG PENDIRIAN FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI PADA INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL, Menimbang bahwa untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi, menyiapkan tenaga ahli, dan meningkatkan sumber daya manusia yang memiliki kemampuan akademik di bidang Teknologi Informasi, perlu mendirikan Fakultas Teknologi Informasi pada Institut Teknologi Sepuluh Nopember; Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Tahun 1989 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3390); 2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 115, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3859); 3. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 102 Tahun 2001 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Departemen;
4. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 228/M Tahun 2001 mengenai Pembentukan Kabinet Gotong Royong periode Tahun 2001-2004; 5. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 234/U/2000 tentang Pedoman Pendirian Perguruan Tinggi; Memperhatikan Persetujuan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dalam surat Nomor 130/M.PAN/5/2002 tanggal 27 Mei 2002; MEMUTUSKAN: Menetapkan KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL TENTANG PENDIRIAN FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER. Pasal 1 Mendirikan Fakultas Teknologi Informasi Institut Teknologi Sepuluh Nopember. Pasal 2 (1) Fakultas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1, selanjutnya dalam keputusan ini disebut Fakultas, organisasinya terdiri atas : a. Dekan dan Pembantu Dekan; b. Senat Fakultas; c. Jurusan; d. Laboratorium dan/atau Studio; e. Kelompok Dosen; f. Bagian Tata Usaha.
(2) Bagan Organisasi Fakultas adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan ini. Pasal 3 (1) Dekan sebagai pimpinan Fakultas bertugas memimpin penyelenggaraan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, serta membina tenaga kependidikan, mahasiswa, tenaga administrasi, dan administrasi fakultas. (2) Dalam melaksanakan tugas, Dekan bertanggungjawab kepada Rektor. Pasal 4 (1) Dekan dibantu oleh tiga orang Pembantu Dekan, yang terdiri atas Pembantu Dekan bidang Akademik, Pembantu Dekan bidang Administrasi Umum, dan Pembantu Dekan bidang Kemahasiswaan. (2) Pembantu Dekan bidang Akademik bertugas membantu Dekan dalam memimpin pelaksanaan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. (3) Pembantu Dekan bidang Administrasi Umum bertugas membantu Dekan dalam memimpin pelaksanaan kegiatan kepegawaian, keuangan, perlengkapan, kerumahtanggaan, dan persuratan. (4) Pembantu Dekan bidang Kemahasiswaan bertugas membantu Dekan dalam memimpin pelaksanaan kegiatan di bidang pembinaan dan pelayanan kesejahteraan mahasiswa. (5) Dalam melaksanakan tugas, Pembantu Dekan bertanggungjawab kepada Dekan. Pasal 5 (1) Senat Fakultas merupakan badan normatif dan penwakilan tertinggi di lingkungan Fakultas yang memiliki wewenang untuk menjabarkan kebijaksanaan dan peraturan Institut untuk Fakultas.
5 (2) Tugas pokok Senat Fakultas adalah : a. merumuskan kebijakan akademik Fakultas; b. merumuskan kebijakan penilaian prestasi akademik dan kecakapan, serta kepribadian dosen; 0. merumuskan norma dan tolok ukur pelaksanaan penyelenggaraan Fakultas; d. menilai pertanggungjawaban pimpinan Fakultas atas pelaksanaan kebijakan akademik yang ditetapkan sebagaimana dimaksud dalam huruf a; e. memberikan pertimbangan kepada pimpinan universitas mengenai calon yang diusulkan untuk diangkat menjadi pimpinan Fakultas. Pasal 6 (1) Jurusan merupakan unsur pelaksana akademik pada Fakultas yang melaksanakan pendidikan akademik dan/atau profesional dalam bidang Teknologi Informasi. (2) Pada setiap jurusan dapat dibentuk laboratorium dan/atau studio. (3) Jurusan terdiri atas : a. unsur pimpinan : Ketua dan Sekretaris Jurusan; b. unsur pelaksana akademik : para dosen. (4) Jurusan dipimpin oleh Ketua yang dibantu oleh Sekretaris (5) Ketua Jurusan bertanggungjawab kepada Dekan. (6) Jurusan yang mempunyai laboratorium dan/atau studio, satuan pelaksana tersebut dipimpin oleh seorang Kepala. Pasal 7 (1) Laboratorium dan/atau studio merupakan perangkat penunjang pelaksanaan pendidikan pada jurusan dalam pendidikan akademik dan/atau profesional.
(2) Kepala Laboratorium dan/atau studio adalah seorang dosen yang keahliannya telah memenuhi persyaratan dalam cabang Ilmu Teknologi Informatika. (3) Kepala laboratorium dan/atau studio bertanggungjawab kepada ketua jurusan. Pasal 8 (1) Kelompok dosen merupakan tenaga pendidik yang khusus diangkat dengan tugas utama mengajar di Institut. (2) Kelompok dosen mempunyai tugas melaksanakan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan bidang keahlian/ilmunya serta memberi bimbingan dan pelayanan kepada masyarakat. Pasal 9 Bagian Tata Usaha mempunyai tugas melaksanakan administrasi akademik dan kemahasiswaan serta urusan umum Fakultas. Pasal 10 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9, Bagian Tata Usaha menyelenggarakan fungsi: a. pelaksanaan urusan administrasi akademik; b. pelaksanaan urusan administrasi kemahasiswaan; c. pelaksanaan urusan umum. Pasal 11 Bagian Tata Usaha terdiri atas : a. Subbagian Akademik; b. Subbagian Kemahasiswaan; c. Subbagian Umum.
Pasal 12 (1) Subbagian Akademik mempunyai tugas melakukan urusan administrasi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. (2) Subbagian Kemahasiswaan mempunyai tugas melakukan urusan kemahasiswaan dan alumni. (3) Subbagian Umum mempunyai tugas melakukan urusan kepegawaian, keuangan, persuratan, kerumahtanggaan, dan perlengkapan. Pasal 13 (1) Anggaran untuk mendukung kegiatan operasional Fakultas Teknologi Informasi Institut Teknologi Sepuluh Nopember dibebankan kepada anggaran Institut Teknologi Sepuluh Nopember yang diperoleh dari masyarakat (DIKS). (2) Belanja Pegawai Negeri Sipil Fakultas Teknologi Informasi Institut Teknologi Sepuluh Nopember dibebankan pada APBN. (3) Pengisian formasi kepegawaian dilakukan dengan mendayagunakan pegawai negeri sipil yang ada di lingkungan Departemen Pendidikan Nasional dan/atau instansi pemerintah lainnya. Pasal 14 Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal di tetapkan. Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 12 Juii 2002 TERI PENDIDIKAN NASIONAL, C;its.sm
LAMPIRAN KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 109 /0/2002 TANGGAL 12 JULI 2002 BAGAN ORGANISASI FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI PADA INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SENAT FAKULTAS DEKAN PDI PD II PDIII JURUSAN BAGIAN TATA USAHA LAB/STUDIO SUBBAG AKADEMIK SUBBAG KEMAHA SISWAAN SUBBAG UMUM KELOMPOK DOSEN