Adab makan berkaitan dengan apa yang dilakukan sebelum makan, sedang makan dan sesudah makan.

dokumen-dokumen yang mirip
Konsisten dalam kebaikan

PENETAPAN PRODUK HALAL

BAB IV KONSEP SAKIT. A. Ayat-ayat al-qur`an. 1. QS. Al-Baqarah [2]:

ج اء ك م ر س ول ن ا ي ب ي ن ل ك م ك ث ير ا م ما ك ن ت م ت خ ف و ن م ن ال ك ت اب و ي ع ف و ع ن ك ث ير ق د ج اء ك م م ن الل ه ن ور و ك ت اب

ISLAM IS THE BEST CHOICE

Amalan Setelah Ramadhan. Penulis: Al-Ustadz Saifuddin Zuhri, Lc.

Serial Bimbingan & Penyuluhan Islam

FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor 4 Tahun 2003 Tentang PENGGUNAAN DANA ZAKAT UNTUK ISTITSMAR (INVESTASI)

KOMPETENSI DASAR: INDIKATOR:

ZAKAT PENGHASILAN. FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor 3 Tahun 2003 Tentang ZAKAT PENGHASILAN

Berkompetisi mencintai Allah adalah terbuka untuk semua dan tidak terbatas kepada Nabi.

PERAYAAN NATAL BERSAMA

Menzhalimi Rakyat Termasuk DOSA BESAR

Berkahilah untuk ku dalam segala sesuatu yang Engkau keruniakan. Lindungilah aku dari keburukannya sesuatu yang telah Engkau pastikan.

ة س ى اهو اهر خ اهر خ ى

KOMPETENSI DASAR INDIKATOR:

HambaKu telah mengagungkan Aku, dan kemudian Ia berkata selanjutnya : HambaKu telah menyerahkan (urusannya) padaku. Jika seorang hamba mengatakan :

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Yang Diizinkan Tidak Berpuasa

KOMPETENSI DASAR: INDIKATOR:

ISLAM DIN AL-FITRI. INDIKATOR: 1. Mendeskripsikan Islam sebagai agama yang fitri

Sunnah menurut bahasa berarti: Sunnah menurut istilah: Ahli Hadis: Ahli Fiqh:

Iman Kepada Kitab-Kitab Allah Syaikh Dr. Abdul Aziz bin Muhammad Alu Abdul Lathif

Dengan nama Allah yang maha pengasih, maha penyayang, dan salam kepada para Rasul serta segala puji bagi Tuhan sekalian alam.

TETANGGA Makna dan Batasannya حفظه هللا Syaikh 'Ali Hasan 'Ali 'Abdul Hamid al-halabi al-atsari

Maka dirikanlah shalat karena Rabbmu; dan berkorbanlah. (QS. al-kautsar:2)

Adzan Awal, Shalawat dan Syafaatul Ujma ADZAN AWAL, MEMBACA SHALAWAT NABI SAW, DAN SYAFA ATUL- UZHMA

PENEMPELAN PHOTO PADA MUSHAF AL-QUR AN (KEMULIAAN AL-QUR AN)

Iman Kepada KITAB-KITAB

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan Agama Islam merupakan salah satu aspek penting dalam

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Mengganti Puasa Yang Ditinggalkan

Oleh: Shahmuzir bin Nordzahir

Kajian Bahasa Arab KMMI /12 Shafar 1433 H 1

ISLAM dan DEMOKRASI (1)

MAKNA DUA KALIMAT SYAHADAT DAN KONSEKUENSINYA

Pengasih dan Pembenci, keduanya hukumnya haram. Pertanyaan: Apakah hukumnya menyatukan pasangan suami istri dengan sihir?

Tatkala Menjenguk Orang Sakit

Bolehkah melaksanakan perkawinan seorang perempuan dengan seorang laki laki yang bapak keduanya saudara sekandung, yaitu seayah dan seibu?

Tafsir Depag RI : QS Al Baqarah 286

Pertanyaan : Apa yang dapat anda katakan pada kami tentang Bumi

Perbaikan Keadaan Umat Urgensi Dan Cara Mewujudkannya

ف ان ت ه وا و ات ق وا الل ه ا ن الل ه ش د يد ال ع ق اب

Qawaid Fiqhiyyah. Niat Lebih Utama Daripada Amalan. Publication : 1436 H_2015 M

KRITERIA MASLAHAT. FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 6/MUNAS VII/MUI/10/2005 Tentang KRITERIA MASLAHAT

MENTASHARUFKAN DANA ZAKAT UNTUK KEGIATAN PRODUKTIF DAN KEMASLAHATAN UMUM

Nilai-nilai Ramadhan dalam Membangun Karakter. Oleh Dr. KH. Tulus Musthofa, MA

CARA PRAKTIS UNTUK MENGHAFAL AL-QUR AN

KLONING FATWA MUSYAWARAH NASIONAL VI MAJELIS ULAMA INDONESIA NOMOR: 3/MUNAS VI/MUI/2000. Tentang KLONING

KEPUTUSAN FATWA KOMISI FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA TENTANG PENETAPAN PRODUK HALAL

PETUNJUK NABI TENTANG MINUM

MATERI UJIAN KOMPREHENSIF: KOMPETENSI KHUSUS. Meliputi ujian tentang ayat dan hadis yang berkaitan dengan bimbingan dan konseling

PENGANTAR EDISI PRAKTIS

AKHLAK ISLAMI. Disampaikan pada perkuliahan PENDIDIKAN AGAMA ISLAM. MUHAMMAD ALVI FIRDAUSI, S.Si, MA. Modul ke: Fakultas TEHNIK

MANAJEMEN JATIDIRI ( MJ )

Hukum mengingkari kehidupan akhirat

IDENTIFIKASI PEMBOROSAN MENGGUNAKAN METODE VALUE STREAM MAPPING DAN SIX SIGMA DENGAN MENGIMPLEMENTASI KONSEP LEAN MANUFACTURING TUGAS AKHIR

Akal Yang Menerima Al-Qur an, dan Akal adalah Hakim Yang Adil

APA PEDOMANMU DALAM BERIBADAH KEPADA ALLAH TA'ALA?

JABATAN PELAJARAN TERENGGANU SUMATIF 2 SIJIL PELAJARAN MALAYSIA 2013 PENDIDIKAN ISLAM

MASUK SURGA Karena MEMBUANG DURI

Do a & Wirid Mengobati Guna-guna dan Sihir Menurut Al-Qur an dan As-Sunnah

Dalam Bahasa Arab, kata keluhan dan aduan diungkap dengan Syakwa شكوى) ). Asal kata ini

"Barangsiapa yang menjadikan semua tujuan menjadi satu, yaitu tujuan hari kembali, niscaya Allah I mencukupkan kepadanya semua tujuannya"

Jawaban yang Tegas Dari Yang Maha Mengetahui dan Maha Merahmati

مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة

10 Renungan Bagi yang Ditimpa UJIAN/MUSIBAH

Dengan nama Allah, maha pengasih dan penyayang. Salam kepada semua Nabi dari yang terdahulu hingga yang akhir.

hai, I am tinkerbell I want explain about

Mengabulkan DO A Hamba-Nya

Wa ba'du: penetapan awal bulan Ramadhan adalah dengan melihat hilal menurut semua ulama, berdasarkan sabda Nabi r:

PLURALISME AGAMA Rabu, 04 Agustus :45 PLURALISME AGAMA

HADITS TENTANG RASUL ALLAH

SULIT 1223/2 BAHAGIAN PENDIDIKAN ISLAM KEMENTERIAN PENDIDIKAN MALAYSIA PENDIDIKAN ISLAM SET 2 KERTAS 2 SATU JAM EMPAT PULUH MINIT

Hadits-hadits Shohih Tentang

Tafsir Depag RI : QS Al Baqarah 284

SIFAT WUDHU NABI. 2. Kemudian berkumur-kumur (memasukkan air ke mulut lalu memutarnya di dalam dan kemudian membuangnya)

1. Ya Allah, sesungguhnya kami memuji-mu, meminta tolong kepada-mu, dan memohon petunjuk dari-mu, kami berlindung dan bertawakal kepada-mu, kami

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di

FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 7/MUNAS VII/MUI/11/2005 Tentang PLURALISME, LIBERALISME DAN SEKULARISME AGAMA

Yang berhak disembah hanya Allah SWT semata, dan ibadah digunakan atas dua hal;

Nafar Ramadlan 1437 H. Beramal dengan ikhlash

Syaikh Dr. Sa id bin Ali bin Wahf al-qahthani

PENYERANGAN AMERIKA SERIKAT DAN SEKUTUNYA TERHADAP IRAK

TAFSIR SURAT AL-BAYYINAH

BUAH-BUAHAN DI SURGA GAMBARAN KENIKMATAN YANG TIADA TARA

مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة

Kebahagiaan Mana yang Ingin Anda Raih?


Bacaan Tahlil Lengkap

Tafsir Depag RI : QS Al Baqarah 285

<المصدر> ] لمتابعة رابط المشاركة. ikuti postingan asal keterangan ini. الا مام ناصر محمد اليماني Al-Imam Naser Mohammed Al-Yamani.

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Orang Yang Meninggal Namun Berhutang Puasa

Al-Muhiith, Al-Wakiil dan Al-Fattaah

Qawa id Fiqhiyah. Pertengahan dalam ibadah termasuk sebesar-besar tujuan syariat. Publication: 1436 H_2014 M

Puasa Mengajarkan Mencintai Orang Miskin

Mengutamakan Akhirat

مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة

Dan telah Kami jadikan untuk kamu unta-unta itu sebagian dari syi ar Allah, kamu memperoleh kebaikan yang banyak padanya ( Al Hajj 36 )

Khutbah Pertama. Jamaah Jum'at yang dirahmati Allah.

BAB IV ANALISIS METODE ISTINBA<T} HUKUM FATWA MUI TENTANG JUAL BELI EMAS SECARA TIDAK TUNAI

Transkripsi:

ADAB ISLAMI : ADAB SEBELUM MAKAN Manusia tidak mungkin hidup tanpa makan. Dengan makan manusia dapat menjaga kesinambungan hidupnya, memelihara kesehatan, dan menjaga kekuatannya. Baik manusia tersebut memiliki niat untuk makan dan menjaga adab-adab Islam ketika makan maupun sama sekali tidak menjaga adab dan tidak berniat untuk makan, maka tetap saja ia pasti akan makan. Hanya saja, selain tujuan makan yang kita sebutkan tadi. Apabila ia mengetahui bahwa makan itu ada etikanya dan melaksanakan etika tersebut, tentulah ia akan mendapat keuntungan berupa pahala akhirat. Oleh karena itu, sudah sepantasnya seorang Muslim memperhatikan adab ini dan melaksanakannya dalam kehidupan. Melaksanakan adab tersebut dapat menghasilkan keberkahan, membentuk watak, mengetahui bagaimana cara merendahkan diri, merealisasikan perasaan syukur kepada Allah Ta'ala, menjauhkan diri dari syaitan, serta dapat membangkitkan rasa kasih sayang di antara sesama manusia. Adab makan berkaitan dengan apa yang dilakukan sebelum makan, sedang makan dan sesudah makan. BAGIAN I ADAB SEBELUM MAKAN Di antara adab sebelum makan adalah: 1. Niat yang Benar Seharusnya seorang Muslim menghadirkan niat yang benar pada makanannya. Janganlah ia makan dengan niat hanya untuk melaksanakan kebiasaan sehari-hari yang berfungsi untuk menjaga kesinambungan hidup, atau hanya untuk merasakan kelezatan berbagai jenis makanan. Akan tetapi, hendaklah ia menyantap makanan dengan niat untuk mendapatkan kekuatan dalam menjalankan ketaatan kepada Allah Ta'ala, menjaga kehidupan dan kesehatannya. Berkat adanya dua hal tersebut, maka amalan shalih dapat dilakukan dengan 1 / 9

berkesinambungan. Dengan demikian, makan menjadi sebuah ibadah yang dapat menghasilkan pahala. Sesungguhnya Rasulullah, pernah bersabda: "Sesungguhnya segala amalan tergantung pada niat..." 2. Berusaha Mencari Makanan yang Halal Sesungguhnya Allah Ta'ala telah mengharamkan dan melarang menyantap makanan yang haram. Allah telah menetapkan hal itu sebagai sebab masuknya seseorang ke dalam Neraka. Allah telah memerintahkan kepada kita agar memakan makanan yang halal dan baik. Allah swt berfirman : "Hai, Rasul-Rasul, makanlah dari makanan yang baik-baik, dan kerjakanlah amal yang shalih. Sesungguhnya A ku Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan." (QS. Al-Mu'minuun: 51) Firman Allah swt : "Hai, orang-orang yang beriman, makanlah dari rizki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah, jika benar-benar hanya kepada-nya kamu menyembah." (QS. Al-Baqarah: 172) 3. Tidak Makan ketika Perut masih Kenyang Tidak sepantasnya seseorang makan sementara ia masih merasa kenyang. Sebab, hal ini termasuk perbuatan yang berlebihan dan dapat menggangu pencernaan serta dapat menimbulkan berbagai macam penyakit, juga bertentangan dengan sunnah Nabi saw. Semoga Allah merahmati orang yang mengatakan: 2 / 9

ا ج ع ل غ ذ اء ك ل ي و م م ر ة و اح ذ ر ط ع ام ا ق ب ل ه ض م ط ع ام jadikanlah kebiasaan makanmu satu kali dalam sehari dan jangan makan sebelum makanan di perutmu tercerna 4. Memenuhi Undangan Makan Jika saudaramu mengundangmu untuk menghadiri jamuan makan, maka penuhilah undangan tersebut. Sebab, Rasulullah saw telah memerintahkan agar memenuhi undangan makan dan menjadikan hal itu sebagai hak seorang Muslim atas Muslim lainnya. Beliau saw bersabda: و ا ذ ا د ع اك ق ا ج ب ه "Dan jika kamu diundang maka penuhilah undangan tersebut." Namun, semua itu dengan syarat tidak terdapat sesuatu yang diharamkan oleh syari'at pada undangan jamuan tersebut. Jika ada, maka tidak boleh menghadirinya karena di dalamnya terdapat kemunkaran, kecuali jika ia hadir untuk mengubah kemunkaran tersebut. 5. Tidak Makan dengan Menggunakan Bejana Emas dan Perak Makan dengan menggunakan bejana emas dan perak ini merupakan perbuatan yang diharamkan Allah swt. Sebab, di dalamnya terkandung perbuatan yang berlebihan, pemborosan, serta sikap sombong atas nikmat yang ia dapatkan. Hal ini juga dapat membuat hati fakir miskin semakin menderita ketika melihat pemandangan tersebut. Rasulullah saw bersabda: 3 / 9

ال ذ ي ي ش ر ب ف ي ان ي ة ال ف ض ة ا ن م ا ي ج ر ج ر ف ي ب ط ن ه ن ار ج ه ن م "Orang yang minum dengan menggunakan bejana yang terbuat dari perak, berarti ia telah menuangkan api Neraka Jahannam ke dalam perutnya." Beliau saw juga bersabda: لا ت ش ر ب و ا ف ي ان ي ة الذ ه ب و ال ف ض ة, و لا ت ا ك ل و ا ف ي ص ح اف ه ا, و لا ت ل ب س و ا ال ح ر ي ر و لا ال ي ب ج, ف ا ن ه ل ه م ف ي الد ن ي ا, و ه و ل ك م ف ي الاخ ر ة "Janganlah kalian minum dengan bejana yang terbuat dari emas dan perak, jangan makan di piring dari emas dan perak, dan jangan memakai kain sutra tipis dan tebal! Sebab, benda tersebut untuk mereka (orang kafir) di dunia dan untuk kalian di akhirat nant i 6. Mengajak Makan Orang yang Hadir Di antara adab yang mulia ialah jika di sana ada orang lain yang hadir ketika makanan disuguhkan, maka wajib bagi orang-orang yang sedang makan untuk mengajaknya ikut serta makan bersama mereka. Sebab, kemungkinan orang itu juga ingin mencicipi hidangan tersebut atau mungkin ia sempat melihat ketika orang-orang sedang mengambil makanan. Jika tidak, berarti orang-orang yang sedang makan tersebut termasuk orang-orang yang pelit dan kikir. 7. Mengajak Pembantu untuk Ikut Makan atau Memberinya Makanan Tersebut Mengajak dan memberi makan pembantu merupakan adab islami yang agung. Seorang pembantu yang menyiapkan dan menghidangkan makanan mungkin juga menginginkan makanan tersebut. Oleh karena itu, seharusnya ia juga diikutsertakan dalam menyantap hidangan tersebut, baik ikut duduk bersama para undangan atau disisihkan sebagian makanan itu untuknya. 4 / 9

Rasulullah saw bersabda: ا ذ ا ا ت ى ا ح د ك م ج اد م ه ب ط ع ام ه, ق د ك ف اه ع لا ج ه, و د خ ان ه, ف ل ي ج ل س ه م ع ه, ف ا ن ل م ي ج ل س ه م ع ه ف ل ي ن او ل ه ا ك ل ة ا و ا ك ل ت ي ن "Apabila pembantu salah seorang dari kalian datang menyuguhkan makanan hendaknya ia mengajaknya makan. Jika ia tidak mengajaknya makan bersamanya, maka berilah dia sesuap atau dua snap dari makanan tersebut karena dia telah memasaknya dan menghirup asapnya. " Sikap seperti ini akan membuat dirinya senang juga untuk menunjukkan kerendahan hati kepadanya. 8. Rendah Hati Hendaknya seseorang bersikap rendah hati baik dari sikap duduk, dari jenis makanan, makan bersama fakir miskin, dan lain-lain. Rasulullah saw, bersabda: ا ك ل ك م ا ي ا ك ل الع ب د, و ا ج ل س ك م ا ي ح ل س ال ع ب د "Aku makan seperti seorang hamba makan dan duduk seperti seorang hamba duduk. Rendah hati merupakan sikap yang harus dimiliki oleh seorang Muslim dalam setiap keadaan, maka jangan sampai meninggalkannya, sebagaimana yang tercantum dalam sabda Rasulullah saw : 5 / 9

ا ن الل ه ا و ح ى ا ل ي ا ن ت و اض ع و ا ح ت ى لا ي ف ر ا ح د ع ل ى ا ح د, و لا ي ب غ ي ا ح د ع ل ى ا ح د "Sesungguhnya Allah telah mewahyukan kepadaku agar kalian senantiasa bersikap rendah hati sehingga tidak ada seorang pun yang menyombongkan diri dan berbuat aniaya di hadapan orang lain." Allah swt juga berfirman: "... Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong." (QS. An-Nahl: 23) 9. Mengikutsertakan Tetangga untuk Mencicipi Makanan Mengikutsertakan tetangga dilakukan dengan mengirim makanan kepadanya, terlebih lagi jika tetangganya tersebut orang miskin yang tidak pernah makan jenis makanan yang dikirimkan. Ini termasuk memenuhi hak dan menyenangkan hati tetangga serta menutup pintu masuk syaitan yang senantiasa berusaha menanamkan permusuhan dan kebencian di antara sesama manusia. Nabi saw bersabda: ا ذ ا ط ب خ ا ح د ك م ق د ر ا ف ل ي ك ث ر م ر ق ه ا, ث م ا ل ي ن او ل ج ار ه م ن ه ا "Apabila salah seorang kamu memasak makanan, maka perbanyaklah kuahnya, kemudian berikanlah sebagian kepada tetangga. Dalam hadits lain, Rasulullah saw bersabda: 6 / 9

ي ا ن س اء الم س ل م ات! لا ت ح ق ر ن ج ار ة ل ج ار ت ه ا و ل و ف ر س ن ش اة "Wahai, wanita Muslimah! Janganlah kalian meremehkan pemberian tetangga meskipun hanya berupa tulang kaki kambing. Ibnul Atsir berkata dalam an-nihaayah: "Firsin adalah tulang hewan yang sedikit dagingnya, yakni tulang tapal unta dan tapal hewan lainnya. Kemudian, kata ini digunakan untuk mengungkapkan tulang kaki kambing. Adapun untuk kambing memiliki sebutan sendiri, yaitu zhalf Sebagaimana yang dikatakan oleh para ulama bahwa maksud dari larangan ini adalah untuk memberi dorongan kepada kaum wanita agar tetap bersikap dermawan walaupun dengan memberi sesuatu yang bernilai rendah. Sebab, sedikit lebih baik daripada tidak sama sekali. Jangan sampai ia menganggap remeh tetangga sehingga ia enggan memberikan hadiah apa pun kepada tetangganya. Rasulullah saw melarang perbuatan tidak mengikutkan tetangga untuk mendapatkan bagian makanan, jika tetangga tersebut orang fakir. Rasulullah saw bersabda: "Tidak disebut Mukmin orang yang kenyang perutnya sementara tetangga sebelah rumahnya kelaparan. 10. Memasak Makanan untuk Teman-Teman dan Orang Banyak. 7 / 9

Ini termasuk adab yang dianjurkan dalam syari'at Islam. Di dalamnya terkandung realisasi rasa cinta dan kasih sayang di antara sesama. Rasulullah saw bersabda: ا ف ش و ا الس لا م, و ا ط ع م و ا الط ع ام, و ك و ن و ا ا خ و ان ا ك م ا ا م ر ك م الل ه ز ج ل "Sebarkanlah salam, berilah makan, dan jadilah kalian bersaudara sebagaimana yang diperintahkan Allah azza wa jalla Beliau juga pernah bersabda: ا ف ض ل الا ع م ال ا ن ت د خ ل ع ل ى ا خ ي ك الم و م ن س ر و ر ا, ا و ت ق ض ي ع ن ه د ي ن ا, ا و ت ط ع م ه خ ب ز ا "Sebaik-baik amalan adalah kamu membuat seorang Mukmin gembira, membayarkan utangnya, atau memberinya sepotong roti." 11. Tidak Berlebih-lebihan Janganlah seseorang berlebihan dalam menghidangkan berbagai jenis makanan. Seseorang boleh membuat lebih dari satu jenis makanan, hanya saja yang terbaik adalah tidak berlebihan dalam menyajikan berbagai jenis hidangan. Bahkan, terkadang ada yang menyajikan lebih dari sepuluh jenis makanan. Ini yang disebut israf (berlebih-lebihan). Allah swt berfirman: 8 / 9

"... Makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan." (QS. Al-A'raaf: 31) 9 / 9