BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

dokumen-dokumen yang mirip
PERATURAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA NOMOR 03 TAHUN 2013 TENTANG AUDIT LINGKUNGAN HIDUP DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA,

MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP TENTANG LABORATORIUM LINGKUNGAN.

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA. KEMENTERIAN NEGARA LINGKUNGAN HIDUP. Kompetensi. Kelembagaan. Audit Lingkungan Hidup. PERATURAN MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP

BERITA NEGARA. No.222, 2013 KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA. Verifikasi. Akreditasi. Lembaga Bantuan Hukum. Organisasi Kemasyarakatan.

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA,

2013, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (Lembaran Negara Republik Indone

BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP NOMOR 17 TAHUN 2010 TENTANG AUDIT LINGKUNGAN HIDUP MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP,

PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR HK TAHUN 2011 TENTANG PENDAFTARAN PANGAN OLAHAN

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA. KEMENTERIAN NEGARA LINGKUNGAN HIDUP. Emisi Gas. Baku Mutu. Kategori L3. PERATURAN MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2015, No DAG/PER/3/2007 tentang Standardisasi Jasa Bidang Perdagangan dan Pengawasan Standar Nasional Indonesia (SNI) Wajib terhadap Barang da

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.746, 2010 KEMENTERIAN KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA. Usaha Jasa Konsultan Pariwisata. Pendaftaran. Prosedur.

BERITA NEGARA. No.419, 219 KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA. Jaminan Fidusia. Pendaftaran. Elektronik. Tata Cara.

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN BADAN INFORMASI GEOSPASIAL NOMOR 4 TAHUN 2017 TENTANG TATA CARA SERTIFIKASI TENAGA PROFESIONAL DI BIDANG INFORMASI GEOSPASIAL

PERATURAN MENTERI PERINDUSTRIAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR: TENTANG

2017, No (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 322); MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN KEPALA BADAN STANDARDISASI NASIONAL TENT

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN BERSAMA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA DAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 36 TAHUN 2013 NOMOR 1/IV/PB/2013

BERITA NEGARA. KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA. Operator Radio. Sertifikasi. PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA

2 3. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 166, Tambahan Lembaran Negara R

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2 Penilaian Kesesuaian Dalam Rangka Pemberlakuan dan Pengawasan Standar Nasional Indonesia (SNI) Pupuk Anorganik Majemuk Secara Wajib; Mengingat : 1.

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2014 TENTANG PENYELENGGARAAN SERTIFIKASI USAHA PARIWISATA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 111/PMK.03/2014 TENTANG KONSULTAN PAJAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 111/PMK.03/2014 TENTANG KONSULTAN PAJAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 111/PMK.03/2014 TENTANG KONSULTAN PAJAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2014, No Indonesia Tahun 1994 Nomor 57, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3564); 2. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1995 tentang Ke

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2 dan Pengawasan Standar Nasional Indonesia (SNI) Kalsium Karbida (CaC2) Secara Wajib; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2014 tentang Perindu

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP NOMOR 22 TAHUN 2009 TENTANG TATA LAKSANA REGISTRASI KOMPETENSI BIDANG LINGKUNGAN

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2016, No d. bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 54 Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2010 tentang Penelitian dan Pengembangan, serta Pendidika

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI PERINDUSTRIAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : TENTANG

2011, No Menetapkan Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 99, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5149); 3. Peraturan Menteri

2016, No Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 93

2016, No diberlakukan Standar Nasional Indonesia dan/atau Persyaratan Teknis secara wajib; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaks

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.741, 2010 KEMENTERIAN KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA. Usaha Jasa Transportasi Wisata. Pendaftaran.

BERITA NEGARA. BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN. Pembuatan Obat. Penerapan. Pedoman. Pencabutan. PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 46 TAHUN 2013 TENTANG REGISTRASI TENAGA KESEHATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI PERINDUSTRIAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR:

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR USAHA KAFE

2016, No Undang Undang Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 139, Tambahan Lembaran Neg

2017, No Indonesia Tahun 2014 Nomor 292, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5601); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2000 t

2018, No Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 42, Tambahan Lemb

, No Undang-undang Nomor 20 Tahun 2014 tentang Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 N

4. Tim terpadu adalah tim yang membantu gubernur dalam proses pelaksanaan lisensi. 5. Unsur perguruan tinggi adalah pusat studi lingkungan hidup dan/a

2012, No.73 2 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Pemerintah ini yang dimaksud dengan: 1. Izin usaha penyediaan tenaga listrik adalah izin un

PERATURAN MENTERI PERINDUSTRIAN REPUBLIK INDONESIA TENTANG. PEMBERLAKUAN STANDAR NASIONAL INDONESIA (SNI) KALSIUM KARBIDA (CaC 2 ) SECARA WAJIB

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No. 737, 2010 KEMENTERIAN KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA. Usaha Jasa Perjalaann Wisata. Pendaftaran.

2016, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1981 tentang Metrologi Legal (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1981 Nomor 11, Tamb

PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2016 TENTANG PENDAFTARAN PANGAN OLAHAN

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA. KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN. Obat Ikan. Peredaran. Mekanisme. Pencabutan. PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2017, No b. bahwa berdasarkan hasil evaluasi sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu mengatur kembali penunjukan Lembaga Penilaian Kesesuaian

PERATURAN MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA NOMOR16 TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN DOKUMEN LINGKUNGAN HIDUP

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA,

SALINAN PERATURAN KONSIL KEDOKTERAN INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2014 TENTANG PERSETUJUAN ALIH ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI KEDOKTERAN/KEDOKTERAN GIGI

BERITA NEGARA. KEMENTERIAN NEGARA LINGKUNGAN HIDUP Sampah rumah tangga. Raperda. Pedoman. PERATURAN MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR USAHA KAWASAN PARIWISATA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4586); 4. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi (Lembaran Negara

BERITA NEGARA. No.1370, 2012 KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA. Pendaftaran. Anak Kewarganegaraan Ganda. Tata Cara.

PETUNJUK PELAKSANAAN KOMPETENSI LABORATORIUM LINGKUNGAN

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.742, 2010 KEMENTERIAN KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA. Usaha Daya Tarik Wisata. Pendaftaran.Prosedur.

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA,

Transkripsi:

No.167, 2014 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMEN LH. Logo. Ekolabel. Pencantuman. PERATURAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2014 TENTANG PENCANTUMAN LOGO EKOLABEL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa dalam rangka perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup, Pemerintah mengembangkan sistem sertifikasi dan verifikasi ekolabel sebagai perangkat lingkungan yang bersifat proaktif; b. bahwa logo Ekolabel Indonesia dan logo Ekolabel Swadeklarasi Indonesia dengan Nomor registrasi 025753 dan nomor registrasi 047217 merupakan milik Kementerian Lingkungan Hidup, sehingga perlu diatur penggunaannya; c. bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 43 ayat (3) huruf g Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, pengembangan sistem label ramah lingkungan perlu diatur penerapannya; d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b, dan huruf c, perlu menetapkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup tentang Pencantuman Logo Ekolabel;

2014, No.167 2 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 85, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4220); 2. Undang-Undang Nomor 18 tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 nomor 69, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4851); 3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5059); MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP TENTANG PENCANTUMAN LOGO EKOLABEL. Pasal 1 Dalam Peraturan Menteri ini yang dimaksud dengan: 1. Logo Ekolabel adalah logo yang hak ciptanya dimiliki Kementerian Lingkungan Hidup yang menyatakan bahwa sebuah produk tertentu telah memenuhi aspek lingkungan meliputi perolehan bahan baku atau sumber daya alam, proses produksi, distribusi, penggunaan, dan/atau pembuangan sisa suatu produk. 2. Lembaga Sertifikasi Ekolabel yang selanjutnya disingkat LSE adalah lembaga yang telah di akreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional dan telah memenuhi persyaratan untuk melakukan kegiatan sertifikasi ekolabel. 3. Lembaga Verifikasi Ekolabel yang selanjutnya disingkat LVE adalah lembaga yang telah teregistrasi di Kementerian Lingkungan Hidup sebagai lembaga yang melakukan verifikasi terhadap pernyataan klaim aspek lingkungan suatu produk. 4. Logo Ekolabel Indonesia adalah logo ekolabel yang diberikan terhadap suatu produk tertentu yang telah disertifikasi oleh LSE. 5. Logo Ekolabel Swadeklarasi Indonesia adalah logo ekolabel yang diberikan terhadap suatu produk tertentu berdasarkan hasil verifikasi LVE atas klaim produsen, importir, distributor, pengecer, pemilik merek dagang, atau pihak lain yang berkepentingan. 6. Menteri adalah menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup.

3 2014, No.167 Pasal 2 Peraturan Menteri ini bertujuan untuk mengatur pencantuman Logo Ekolabel. Pasal 3 Logo Ekolabel sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 terdiri atas: a. Logo Ekolabel Indonesia; dan b. Logo Ekolabel Swadeklarasi Indonesia. Pasal 4 (1) Logo Ekolabel Indonesia sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 huruf a dicantumkan pada produk yang: a. telah memperoleh sertifikat dari LSE; dan b. memperoleh persetujuan pencantuman dari Menteri. (2) Persetujuan pencantuman sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf b diajukan permohonannya secara tertulis oleh LSE kepada Menteri. (3) Permohonan tertulis sebagaimana dimaksud pada ayat (2) diajukan dengan : a. mengisi formulir permohonan pencantuman Logo Ekolabel Indonesia sebagaimana tercantum dalam Lampiran I yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini; dan b. melampirkan fotokopi sertifikat yang telah dilegalisasi oleh LSE. (4) Apabila permohonan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf b dinyatakan lengkap, Menteri melakukan verifikasi permohonan paling lama 30 (tiga puluh) hari. (5) Berdasarkan hasil verifikasi sebagaimana dimaksud pada ayat (3), Menteri menerbitkan: a. surat penolakan; atau b. surat persetujuan. (6) Menteri dapat mendelegasikan verifikasi permohonan sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dan penerbitan surat penolakan atau surat persetujuan sebagaimana dimaksud pada ayat (4) kepada pejabat eselon I yang bertanggung jawab di bidang standardisasi. Pasal 5 (1) Logo Ekolabel Swadeklarasi Indonesia sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 huruf b dicantumkan pada produk yang: a. telah memperoleh surat keterangan kesesuaian yang dikeluarkan oleh LVE; dan b. Memperoleh persetujuan pencantuman dari Menteri.

2014, No.167 4 (2) Surat keterangan kesesuaian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a harus memuat informasi: a. identitas pemohon; b. identitas produk yang diuji; c. metode uji yang digunakan; d. tanggal mulai berlakunya pernyataan verifikasi dan masa berlaku hasil verifikasi; e. pernyataan kesesuaian antara klaim dan hasil uji; f. pernyataan produsen tentang penaatan peraturan perundangundangan di bidang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup; dan g. pernyataan produsen tentang penerapan sistem manajemen lingkungan. (3) Pernyataaan produsen tentang penaatan peraturan perundangundangan di bidang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf f harus disertai dengan bukti penaatan. Pasal 6 (1) Persetujuan pencantuman sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 ayat (1) huruf b diajukan permohonannya secara tertulis oleh Pemohon kepada Menteri dengan: a. mengisi formulir permohonan pencantuman Logo Ekolabel Swadeklarasi Indonesia sebagaimana tercantum dalam Lampiran II yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini; dan b. melampirkan surat keterangan kesesuaian yang dikeluarkan oleh LVE sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 ayat (2). (2) Apabila permohonan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dinyatakan lengkap, Menteri melakukan verifikasi permohonan paling lama 30 (tiga puluh) hari. (3) Berdasarkan hasil verifikasi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Menteri menerbitkan: a. surat penolakan; atau b. surat persetujuan.

5 2014, No.167 (4) Menteri dapat mendelegasikan verifikasi permohonan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dan penerbitan surat penolakan atau surat persetujuan sebagaimana dimaksud pada ayat (3) kepada pejabat eselon I yang bertanggung jawab di bidang standardisasi. Pasal 7 (1) Berdasarkan surat persetujuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (5) huruf b atau Pasal 6 ayat (3) huruf b, pemohon berhak mencantumkan: a. Logo Ekolabel Indonesia; atau b. Logo Ekolabel Swadeklarasi Indonesia. (2) Bentuk, ukuran, dan warna Logo Ekolabel Indonesia sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a tercantum dalam Lampiran III yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini. (3) Bentuk, ukuran, pernyataan klaim aspek lingkungan, dan warna Logo Ekolabel Swadeklarasi Indonesia sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf b tercantum dalam Lampiran IV yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini. (4) Pencantuman Logo Ekolabel sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berlaku selama 3 (tiga) tahun dan dapat diperpanjang. (5) Perpanjangan pencantuman Logo Ekolabel sebagaimana dimaksud pada ayat (4) dilakukan: a. 3 (tiga) bulan sebelum masa berlaku pencantuman Logo Ekolabel berakhir; dan b. sesuai dengan ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 untuk Logo Ekolabel Indonesia atau sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 untuk Logo Ekolabel Swadeklarasi Indonesia. Pasal 8 (1) Menteri mengumumkan setiap persetujuan permohonan pencantuman Logo Ekolabel melalui situs Kementerian Lingkungan Hidup. (2) Pengumuman sebagaimana dimaksud pada ayat (1) memuat informasi paling sedikit: a. identitas produk; b. identitas pemohon; c. nomor surat persetujuan pencantuman Logo Ekolabel; d. masa berlaku pencantuman Logo Ekolabel; dan e. identitas LSE atau identitas LVE. Pasal 9 Menteri melakukan pembinaan terhadap pencantuman Logo Ekolabel.

2014, No.167 6 Pasal 10 (1) Masyarakat dapat mengadukan yang dikategorikan dengan pelanggaran peraturan kepada Menteri apabila mengetahui adanya penyalahgunaan terhadap pencantuman Logo Ekolabel. (2) Pengaduan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) disampaikan secara tertulis dengan mengisi formulir pengaduan. (3) Tata cara pengaduan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan formulir pengaduan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tercantum dalam Lampiran V yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini. Pasal 11 (1) Apabila pengaduan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10 ayat (1) terbukti, pelaku usaha dikenakan sanksi berupa teguran untuk mencabut pencantuman Logo Ekolabel. (2) Apabila teguran sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidak dilaksanakan, pelaku usaha dikenakan sanksi sesuai dengan peraturan perundang-undangan di bidang hak cipta. Pasal 12 (1) Permohonan pencantuman Logo Ekolabel tidak dikenakan biaya. (2) Biaya pembinaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. Pasal 13 Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya memerintahkan pengundangan Peraturan Menteri ini dengan penempatannya dalam Berita Negara Republik Indonesia. Diundangkan di Jakarta pada tanggal 5 Februari 2014 MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA, AMIR SYAMSUDIN Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 24 Januari 2014 MENTERI LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA, BALTHASAR KAMBUAYA